NUR AMILA
2104411157
2D
PRODI INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK KOMPUTER
UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO
2022
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa atas berkat,
rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan sebuah resume yang
berjudul “Gerak Melingkar”.
Oleh karena itu saya sangat berterima kasih kepada Ibu Akramunnisa, S.Pd., M.Pd.
selaku dosen pengajar pada mata kuliah Fisika Informatika. Karena arahan beliaulah saya
mendapatkan dorongan untuk mengenali secara luas tentang Gerak Melingkar.
Saya tidak dapat memberikan sesuatu yang lebih berarti selain doa tulus. Semoga
Tuhan memberikan rahmat yang berkelimpahan kepada beliau atas segala jasa.
Melalui kata pengantar ini saya terlebih dahulu meminta maaf bila mana isi resume ini
ada kekurangan dan ada penulisan saya yang kurang tepat. Semoga resume ini bermanfaat.
Penyusun
NUR AMILA
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL............................................................................................................................. i
KATA PENGANTAR......................................................................................................... ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................iii
GERAK MELINGKAR...................................................................................................... 1
A. GERAK MELINGKAR.................................................................................................. 1
1. GERAK MELINGKAR BERATURAN................................................................. 1
2. GERAK MELINGKAR BERUBAH BERATURAN............................................. 8
B. CONTOH SOAL............................................................................................................14
1. Soal dan jawaban GMB (Gerak Melingkar Beraturan)...........................................14
2. Soal dan jawaban GMBB (Gerak Melingkar Berubah Beraturan)..........................15
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................16
iii
GERAK MELINGKAR
A. GERAK MELINGKAR
gerak melingkar atau disebut juga gerak sirkuler adalah pergerakan suatu benda yang
membentuk lintasan berupa lingkaran dengan satu sumbu atau titik tetap di tengahnya
Suatu gerakan bisa berputar, karena ada gaya yang bisa membelokkannya menuju
pusat atau sumbu lintasan lingkaran tersebut, gaya ini disebut dengan gaya sentripetal
(Fs).
Gerak melingkar itu terdiri dari dua jenis, yaitu gerak melingkar beraturan (GMB) dan
gerak melingkar berubah beraturan (GMBB).
1
adalah lintasannya berupa lingkaran. Gambar 1 dibawah ini merupakan lintasan dari
GMB.
a. Kecepatan
Pada gerak melingkar beraturan terdapat variabel-variabel penting yang perlu kita
pahami yaitu Periode (T), Frekuensi (f), kecepatan linier (v), kecepatan sudut (ω),
percepatan sudut (α), perpindahan sudut (θ), kecepatan sudut rata-rata. Periode (T)
adalah selang waktu yang diperlukan oleh suatu titik materi pada benda yang berputar
terhadap suatu poros tertentu untuk menempuh satu kali putaran (atau sati kali
melingkar). Frekuensi(f) adalah banyak putaran yang dapat dilakukan oleh suatu titik
materi pada benda yang berputar terhdap suatu poros tertentu dalam selang waktu
sekon. Antara periode dan frekuensi memiliki hubungan secara matematis yaitu
sebagai berikut :
Kecepatan linier (v) adalah hasil bagi panjang lintasan linier yang ditempuh partikel
dengan selang waktu tempuhnya. Rumusan matematisnya adalah :
2
Sedangkan kecepatan sudut (ω) adalah hasil bagi sudut pusat yang ditempuh partikel
dengan selang waktu tempuhnya. Rumusan matematisnya adalah sebagai berikut:
Kecepatan linier memiliki hubungan matematis dengan kecepatan sudut yaitu sebagai
berikut:
Perpindahan sudut (Δθ) adalah sudut yang disapu oleh sebuah garis radial mulai dari
posisi awal garis θoke posisi akhir garis θ. Tentu saja, Δθ = θ- θo. Arah perpindahan
sudut adalah sebagai berikut :
Nilai konversi sudut yang ada pada perpindahan sudut adalah sbb :
Derajat, putaran, dan radian merupakan besaran-besaran yang tidak memiliki dimensi.
3
Dalam gerak melingkar, kecepatan sudut rata-rata didefinisikan sebagai hasil bagi
perpindahan sudut dengan selang waktu.
b. Percepatan
4
Di dalam suatu gerak melingkar beraturan (GMB), terdapat nilai suatu percepatan.
Percepatan tersebut selalu tegak lurus terhadap kecepatan liniernya dan mengarah ke
pusat lingkaran disebut dengan percepatan sentripetal. (Kata sentripetal berasal dari
kata Yunani, yang berarti mencari pusat). Untuk partikel yang melakukan gerak
melingkar beraturan (GMB), laju linier adalah konstan, tetapi partikel masih
mengalami percepatan sentripetal as yang dirumuskan sebagai berikut :
Saat GMB melakukan percepatan sentripetal, akan dihasilkan juga suatu gaya
sentripetal. Rumus gaya sentripetal adalah sebagai berikut :
Beberapa gaya sentripetal yang terjadi pada tali adalah sebagai berikut : dilihat
posisinya, ada 4 posisi yang ada yaitu : titik A, titik B, titik C, dan titik D. persamaan
matematis pada titik-titik tersebut adalah sebagai berikut :
5
Persamaan umum yang dapat dibentuk adalah :
Kecepatan minimum yang dibutuhkan agar benda dapat mencapai titik B dari titik A
adalah :
Kecepatan minimum yang dibutuhkan agar benda berputar satu lingkaran penuh :
6
Persamaan umum gerak melingkar vertikal di dalam bidang lingkaran yang dapat
dibentuk adalah :
7
2. GERAK MELINGKAR BERUBAH BERATURAN (GMBB)
Sebuah lingkaran memiliki sudut sebesar 360 derajat. Simbol yang digunakan untuk
melambangkan sudut adalah theta (θ).
Rumus :
8
1 Radian = 360/2o
jadi
1 Radian = 180/derajat
Kecepatan sudut atau yang juga sering disebut dengan kecepatan anguler adalah sudut
yang ditempuh oleh sebuah titik yang bergerak di tepi lingkaran dalam satuan waktu (t)
tertentu. Satuan internasional untuk kecepatan sudut adalah rad per detik (rad/s). Simbol
yang digunakan untuk melambangkan kecepatan sudut adalah omega (Ω atau ω).
Rumus :
ω=v/r
Kecepatan Linear (Kecepatan Tangensial) yakni salah satu besaran dalam fisika yang
menunjukkan seberapa cepat sebuah benda berpindah dari suatu tempat ke tempat
lainnya.
Satuan internasional yang digunakan untuk kecepatan linear adalah meter per sekon
(m/s), tetapi dalam kehidupan sehari-hari di Indonesia, pasti kita lebih sering memakai
satuan kilometer per jam (km/jam), sedangkan di amerika lebih sering dipakai mil per
jam, (mil/jam).
Kecepatan dapat diperoleh dari perkalian antara jarak yang ditempuh dengan waktu
tempuh. Simbol dari kecepatan adalah v (huruf kecil).
Rumus :
9
v=ω.r
Keterangan :
r : Jari-jari (m)
Percepatan Sudut ialah suatu perubahan kecepatan sudut dalam satuan waktu (t)
tertentu). Apabila kecepatan sudut semakin bertambah, maka akan terjadi percepatan
(penambahan kecepatan) sudut sehingga percepatan sudutnya positif.
Satuan Internasional untuk percepatan sudut adalah radian per detik kuadrat (rad/s²).
Simbol yang digunakan untuk melambangkan percepatan sudut adalah alfa (α).
Rumus :
α = Δω / Δt
Percepatan linera atau percepatan tangensial yakni sebuah perubahan kecepatan yang
terjadi kepada benda tersebut, baik karena pengaruh gaya yang bekerja pada benda
ataupun karena keadaan benda. Satuan Internasional untuk kecepatan adalah m/s² .
Simbol yang digunakan untuk melambangkan percepatan linear adalah “a”. Jika
perubahan kecepatannya negatif (kecepatan benda menurun) maka disebut dengan
perlambatan (a = -), sedangkan jika perubahan kecepatan positif (kecepatannya
meningkat) maka disebut dengan percepatan (a = +).
Rumus :
10
a = ω² . r
atau
a = v² / r
Keterangan :
r : Jari-jari (m)
4. Waktu Tempuh
Waktu tempuh ialah waktu yang dibutuhkan oleh suatu benda untuk berpindah dari
suatu posisi ke posisi yang lain dalam kecepatan tertentu. Satuan Internasional untuk
Waktu Tempuh adalah sekon (s).
Sedangkan simbol yang dipakai untuk melambangkan waktu tempuh adalah t (huruf
kecil). Waktu tempuh dapat diperoleh dari hasil pembagian jarak dengan kecepatan.
Secara umum frekuensi adalah besaran ukuran jumlah putaran ulang suatu peristiwa
dalam waktu tertentu. Dalam gerak melingkar, frekuensi adalah jumlah putaran yang
dapat dilakukan suatu benda dalam satu detik.
Satuan internasional yang dipakai untuk frekuensi adalah Hertz (Hz). Simbol yang
digunakan untuk melambangkan frekuensi adalah f (huruf kecil).
Rumus :
T=1/f
11
T=t/n
b) Periode
Secara umum Periode adalah waktu yang ditempuh untuk melakukan suatu peristiwa.
Dalam gerak melingkar periode adalah waktu yang diperlukan untuk menempuh satu
lingkaran.
Satuan yang sering digunakan untuk periode adalah detik atau sekon (s). Simbol yang
digunakan untuk melambangkan periode adalah T (huruf besar).
Rumus :
f=1/T
f=n/t
Keterangan :
T : Periode (s)
f : Frekuensi (Hz)
t : Waktu (s)
n : Jumlah Putaran
6. Radius
Radius atau yang juga sering kita sebut juga dengan jari – jari lingkaran adalah garis
yang menghubungkan titik pusat dengan bagian terluar dari sebuah lingkaran.
Satuan yang sering dipakai untuk radius adalah satuan panjang seperti meter (m),
sentimeter (cm), kilometer (km), dll. Simbol yang digunakan untuk melambangkan
radius adalah r (huruf kecil).
ωo = ωt ± α . t
(ωo)² = (ωt)² ± 2 . α . t
12
θ = ωo . t ± ½ α . t
Keterangan :
θ : Sudut (rad)
ωo : Kecepatan sudut awal (rad/s)
ωt : Kecepatan sudut akhir (rad/s)
t : Waktu (s)
α : Percepatan sudut (rad/s)
13
B. CONTOH SOAL SERTA JAWABAN
1. Soal dan jawaban GMB (Gerak Melingkar Beraturan)
Tentukan perbandingan kecepatan sudut jarum penunjuk jam, menit, dan detik yang
terdapat pada jam dinding!
Diketahui:
Penyelesaian :
2π 2π 2π
: :
T T T
1 1 1
: :
T T T
1
:
43200
1
:
3600
1
60
1 : 12 : 720
14
2. Soal dan jawaban GMBB (Gerak Melingkar Berubah Beraturan)
Pada sebuah benda melakukan gerakan melingkar dengan kecepatan sudut konstan
yakni 0,5π rad/s. Hitung berapakah hasil putaran benda tersebut dalam satu menit ?
Pembahasan :
Diketahui :
ω = 0,5π rad/s
Ditanya :
f?
Jawab :
ω = 2πf
f = ω/2π
= 0,5π / 2π
= 4 Hz
15
DAFTAR PUSTAKA
Setiawan Ebta, 2013. Pengertian Gerak Melingkar Beraturan, Rumus, Ciri, Jenis
dan Contoh,
16