Anda di halaman 1dari 8

UJIAN TENGAH SEMESTER

REKAYASA LINGKUNGAN
Nama : Muhamad kemal aliwandani
Nim : 112020036
Kelas : TS2020B

1. Manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang berakal budi mampu


merubah wajah dunia dari pola kehidupan sederhana sampai ke
bentuk kehidupan modern danseringkalitidak diimbangi dengan
pemikiran akan masa depan kehidupan generasiberikutnya. Jelaskan
terjadinya kerusakan lingkungan hidup karena faktor manusia.
Kerusakan lingkungan hidup terjadi oleh perbuatan manusia itu sendiri dan
dipengaruhi juga oleh faktor alam
• Faktor Alam
Kerusakan lingkungan hidup karena faktor alam terjadi karena adanya
bencana alam, seperti banjir, gempa bumi, dan gunung meletus.
• Banjir
Selain karena ulah manusia, banjir juga dapat terjadi karena faktor
alam, misalnya hujan yang terus-menerus. Curah hujan seperti ini akan
membuat sungai meluap atau membuat tanggul jebol karena tidak
mampu lagi menampung debit air. Banjir yang sering terjadi saat musim
penghujan dapat membuat bangunan dan tempat tinggal makhluk
hidup rusak, lapisan tanah yang subur hilang terbawa air, serta
tanaman-tanaman rusak.
• Faktor Manusia
Selain faktor alam, faktor manusia juga dapat menyebabkan kerusakan
lingkungan hidup.
• Membuang Sampah Sembarangan
• Saat ini, masih banyak orang yang membuang sampah sembarangan,
terutama di sungai. Hal ini akan mengakibatkan banjir jika musim
penghujan tiba.
• Limbah Industri
• Limbah industri ini dapat berasal dari pabrik dan rumah tangga. Jika
tidak dikelola dengan tepat, limbah-limbah tersebut akan merusak
lingkungan hidup.
• Menebang Hutan Secara Liar
• Saat ini, luas hutan di Indonesia semakin berkurang karena maraknya
aksi penebangan liar. Hutan yang gundul tidak dapat meresap dan
menahan aliran air hujan sehingga dapat terjadi banjir dan longsor.
(sumber: https://dlh.semarangkota.go.id/faktor-faktor-yang-
menyebabkan-kerusakan-lingkungan-hidup/)

2. Jelaskan pentingnya penyediaan air bersih bagi kehidupan manusia.


Jelaskan sumber air bersih dan persyaratan air bersih yang layak
digunakan.
• Pentingnya Air bersih merupakan komponen penting dalam kehidupan,
semua jenis makhluk hidup memerlukan air untuk kelangsungan hidupnya.
Air digunakan untuk melarutkan berbagai jenis zat yang diperlukan oleh
tubuh.Misalnya untuk melarutkan oksigen sebelum memasuki pembuluh
darah yang berada disekitar alveoli. Disamping itu, transportasi zat – zat
makanan dalam tubuh semuanya dalam bentuk larutan pelarutnya adalah
air. Bukan hanya bermanfaat bagi tubuh, air juga memainkan peran penting
dalam kegiatan sehari-hari manusia seperti untuk mandi, cuci, kebersihan
rumah, bercocok tanam, cuci kendaraan, wudhu, dll.
• Air bersih bagi kehidupan :Air hujan, sumber utama air yang sangat
bersih dan terjadi pencemaran saat berada di atmosfer - Air permukaan
meliputi badan-badan air seperti sungai, rawa, telaga dan danau - air
tanah, air hujan yang meresap kedalam tanah

(sumber : Power Point Rekayasa Lingkungan )


3. Pembangunan industri merupakan bagian dari pembangunan ekonomi
jangka panjanguntuk mencapai struktur ekonomi yang semakin seimbang
dan sektor industri yangsemakin maju dan didukung oleh sektor pertanian
yang tangguh.Namun Kegiatanpembangunan industri menimbulkan dampak
positif dandampaknegativejelaskandan berikan contohnya
➢ Dampak positif adanya pembangunan industri:
• Membuka lapangan kerja baru
Dibukanya pabrik industri menyediakan lowongan pekerja bagi para
buruh, pekerja, pengawas, keamanan, petugas transportasi dan
sebagaina. Dengan adanya industri maka pengangguran dapat dikurangi.
• Meingkatkan kesejahteraan masyarakat
Dengan adanya lapangan kerja baru, maka pengangguran dapat
dikurangi dan pendapatan masyarakat dapat peningkat. Meningkatnya
pendapatan ini berdampak meningkatnyakesejahteraan.
• Meningkatkan ekspor
Barang produksi dari industri dapat dieskspor ke negara lain, dan hasil
ekspor ini bisa menjadi sumber devisa.
• Memenuhi kebutuhan akan barang industri
Hasil produksi industri selain diekspor juga memenuhi kebutuhan dalam
negeri, misalnya kebutuhan kendaraan bermotor atau kebutuhan alat
elektronik.
➢ Dampak negatif adanya pembangunan industri:
• Terjadinya kerusakan lingkungan
Pembangunan industri dapat menghasilkan polusi, seperti limbah dan
sampah. Polusi ini dapat merusak lingkungan. Penggunaan air untuk
industri juga dapat mengurangi suplai air di lingkungan, yang d apat
menyebabkan kekeringan.
• Menimbulkan gangguan kesehatan
Limbah yang dihasilkan oleh industri dapat berbahaya pada kesehatan
manusia. Misalnya adalah limbah asap yang ebrbahaya bagi paru-paru,
dan limbah merkuri yang dapat merusak jaringan syaraf.
• Menyebabkan konversi lahan menjadi kawasan industri
Pembangunan kawasan industri menyebabkan lahan pertanian
berkurang, dan produksi pangan akan berkurang pula. Pada gilirannya ini
akan menyebabkan harga bahan pangan, terutama beras, menjadi naik.
Berkurangnya produksi pangan ini juga menyebabkan kita harus
mengimpor bahan pangan dari luar negeri.
(sumber : https://brainly.co.id/tugas/7229186)

4. Pencemaran air dan tanah umumnya terjadi karena tingkah laku manusia.
Jelaskanpenyebab terjadinya pencemaran dan tindakan-tindakan yang
dilakukan untukmengatasi pencemaran air danberikan contohnya
• Limbah yang dihasilkan dari aktivitas rumah tangga
Faktor penyebab pertama yang dapat menimbulkan terjadinya
pencemaran air pada suatu kawasan adalah limbah yang dihasilkan dari
aktivitas rumah tangga. Yang dimaksud dari hal ini adalah berbagai
kegiatan yang dilakukan baik di rumah, pasar, perkantoran, rumah sakit,
sekolah, rumah makan, dan sebagainya yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari.Seringkali kita menyepelekan sampah yang
dihasilkan dari kegiatan sehari-hari kita, namun pada kenyataannya
ternyata dari kegiatan tersebut juga memiliki pengaruh signifikan terhadap
pencemaran yang terjadi pada air di sebuah kawasan.

• Limbah yang dihasilkan dari aktivitas industri pabrik


Faktor penyebab kedua yang dapat menimbulkan terjadinya pencemaran
air pada suatu kawasan adalah limbah yang dihasilkan dari aktivitas
industri pabrik. Berdasarkan data yang ada, limbah yang berasal dari
aktivitas industri pabrik merupakan faktor terbesar yang menyebabkan
terjadinya pencemaran air.Hal tersebut dikarenakan, banyak pabrik yang
tidak bertanggung jawab dengan membuang limbah hasil industri mereka
tanpa melakukan proses pengolahan terlebih dahulu dan langsung
membuangnya ke perairan. Selain itu, seringkali terdapat material kasar
yang dihasilkan dari limbah pabrik, yang kemudian menyebarkan virus
dan juga bakeri yang berbahaya bagi makhluk hidup.Limbah yang
dibuang tanpa diolah terlebih dahulu juga seringkali menimbulkan bau
yang tidak sedap serta berbagai zat maupun senyawa kimia yang ada di
dalamnya dapat berbahaya bagi lingkungan sekitar dan juga makhluk
hidup terutama manusia.

• Limbah yang dihasilkan dari aktivitas pertanian


Faktor penyebab ketiga yang dapat menimbulkan terjadinya pencemaran
air pada suatu kawasan adalah limbah yang dihasilkan dari aktivitas
pertanian. Limbah yang dimaksud sendiri adalah sisa dari pupuk kimia
serta cairan pestisida yang digunakan oleh petani untuk memelihara dan
melindungi tanamannya dari predatornya.Namun, seringkali karena
penggunaan bahan kimia tersebut yang ikut terbawa dalam aliran air
membuat resiko timbulnya pencemaran pada perairan di sekitar daerah
pertanian tersebut.

• Limbah yang dihasilkan dari aktivitas peternakan dan perikanan


Faktor penyebab keempat yang dapat menimbulkan terjadinya
pencemaran air pada suatu kawasan adalah limbah yang dihasilkan dari
aktivitas peternakan dan perikanan. Limbah dalam konteks ini berupa
kotoran ternak hingga sisa makanan yang diberikan kepada ternak
mereka karena kadang makanan tersebut mengandung zat kimia di
dalamnya.

• Sampah yang dibuang sembarangan


Faktor penyebab kelima yang dapat menimbulkan terjadinya pencemaran
air pada suatu kawasan adalah sampah yang dibuang sembarangan
tanpa tanggung jawab. Hal ini dikarenakan masih banyak masyarakat
yang kurang sadar akan pentingnya menjaga kebersihan itu sendiri.
• Penggunaan bahan peledak untuk menangkap ikan
Faktor penyebab keenam yang dapat menimbulkan terjadinya
pencemaran air pada suatu kawasan adalah penggunaan bahan peledak
ketika menangkap ikan yang menimbulkan pencemaran air. Dengan
menggunakan bahan peledak juga dapat merusak ekosistem laut yang
ada karena dapat membunuh biota laut lainnya.Jika banyak biota laut
yang mati, maka laut akan semakin tercemar. Hal itu dikarenakan
rusaknya rantai makanan yang terjadi, sehingga menimbulkan
pencemaran air pada laut tersebut.Pemerintah sudah melarang keras
penggunaan bahan peledak bagi para nelayan, namun seringkali tetap
saja ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dan tetap
menggunakannya. Seperti yang kita semua tahu, bahwa air merupakan
hal penting dalam hidup, dan jika banyak air tercemar maka jumlah air
bersih yang tersedia akan semakin berkurang.

• Perusakan hutan oleh oknum tidak bertanggung jawab


Faktor penyebab ketujuh yang dapat menimbulkan terjadinya
pencemaran air pada suatu kawasan adalah perusakan hutan oleh
oknum yang tidak bertanggung jawab. Kita sering melihat dalam
pemberitaan, bagaimana pemerintah bekerja sama dengan organisasi
internasional untuk mengatasi masalah ini dan berusaha untuk
melestarikan lingkungan yang ada.

• Pertambangan dan Tumpahan Minyak


Faktor penyebab kedelapan yang dapat menimbulkan terjadinya
pencemaran air pada suatu kawasan adalah pertambangan dan juga
tumpahan minyak, hal ini dapat terjadi karena seringkali dalam proses
pengolahan sejumlah barang tambang memiliki kontak langsung dengan
air maupun ketika melalui udara selanjutnya akan masuk ke dalam air.
Hal tersebut dapat mempengaruhi kualitas air yang ada terutama pada
pertambangan bahan bakar batu bara

Cara untuk Menanggulangi Pencemaran Air


• Menggunakan air bersih secukupnya tanpa menyia-nyiakannya.
Dengan lebih menghemat air dan tidak melakukan pemborosan,
dapat mengurangi masalah air bersih yang ada di dunia saat ini.
• Membuang sampah pada tempatnya dan tidak membuangnya
sembarangan ke perairan. Hal ini dikarenakan, dengan membuat ke
dalam perairan dapat membuat air menjadi tercemar dan sumber air
bersih menjadi berkurang.
• Memisahkan sampah yang dapat di daur ulang atau organik dan juga
sampah yang tidak dapat di daur ulang atau anorganik. Dengan
begitu dapat mengurangi terjadinya penumpukan sampah dan juga
memudahkan pembuangan serta pengolahan sampah untuk
dijadikan hal yang lebih berguna lagi dan resiko terjadinya
pencemaran menjadi berkurang.
• Membuat kolam stabilisasi yang dapat digunakan untuk limbah hasil
aktivitas rumah tangga. Hal itu dikarenakan dengan adanya kolam
stabilisasi, limbah yang ada dapat diolah terlebih dahulu secara
alamiah dengan menetralisasi zat maupun senyawa yang berbahaya
sebelum limbah tersebut dibuang ke sungai.
• Sadar akan pentingnya air bersih bagi kehidupan manusia dan juga
makhluk hidup lainnya dengan tidak merusak serta mengeksploitasi
sumber mata air tersebut agar tidak tercemar oleh berbagai hal.
• Mengurangi intensitas dari penggunaan berbagai produk yang dapat
menghasilkan limbah dari aktivitas rumah tangga. Alternatif lainnya,
kamu juga dapat mengganti berbagai produk yang ada di rumah
kamu menjadi produk ramah lingkungan seperti yang sudah ada
banyak saat ini.
• Melakukan penyaringan limbah industri pabrik terlebih dahulu
sebelum nantinya dibuang ke sungai, karena dengan begitu ketika
bersatu dengan air yang ada di sungai tidak akan merusak ekosistem
yang ada.
• Membuat sanitasi yang benar dan pastinya bersih agar sumber mata
air bersih yang ada tidak menjadi tercemar. Dengan melakukan
sanitasi yang tepat dapat melindungi kesehatan manusia dan juga
menyediakan keadaan lingkungan yang bersih dan mampu
menghentikan terjadinya penularan virus penyakit seperti diare yang
disebabkan kurangnya sanitasi yang baik.
• Melakukan penanaman pohon, dikarenakan selain dapat mencegah
terjadi bencana tanah longsong, pohon diakui dapat menyerap air
yang ada dalam jumlah besar. Jadi ketika adanya bencana banjir,
pohon secara efektif dan handal dapat menyerap air tersebut.

(sumber : https://www.gramedia.com/literasi/penyebab-pencemaran-air-dan-
cara-menanggulanginya/)
5. Bagaimana cara untuk mengatasi tanah yang telah di tercemar dengan
bahanbahan industri
➢ Solusi Pencemaran Tanah
• Menghindari Aktivitas Pertanian Berlebihan
Pertanian merupakan hal yang biasa dan boleh dilakukan, tetapi tidak
boleh terlalu berlebihan. Karena dengan adanya aktivitas berlebihan
dalam kegiatan penanaman dan pencabutan terhadap rumput yang ada
di tanah akan berdampak pada bencana alam sehingga menyebabkan
munculnya erosi pada tanah dan juga banjir.Selain itu, kita harus
mengurangi penggunaan pupuk kimia berbahaya dan pestisida yang
biasa digunakan untuk mengusir hama. Hal ini dikarenakan kedua zat itu
merupakan salah satu penyumbang terbesar terjadinya pencemaran
tanah.

• Mengurangi “Waste Footprint” Terhadap Manusia


Tahukah kamu apa itu “Waste Footprint” ? Waste footprint ini adalah
limbah yang kita hasilkan berupa sampah yang sulit terurai. Jadi, manusia
harus berusaha untuk mengurangi penggunaan limbah anorganik, seperti
plastik, dan materi yang memerlukan proses lama untuk terurai.Hal ini
perlu dilakukan untuk mengurangi total akumulasi tanah yang terkena
polutan berbahaya. Bagaimana cara mengurangi Waste Footprint? kita
harus terbiasa melakukan kegiatan 3R yaitu Reuse, Reduce dan
juga Recycle.

• Pencucian Tanah
Dengan melakukan pencucian tanah hal ini berguna untuk
menghilangkan berbagai macam kontaminan yang ada di dalam tanah.
Cara melakukan pencucian tanah dengan menggunakan air yang bersih
dan memisahkan tanah yang sudah terkontaminasi dengan tanah yang
belum terkontaminasi.Dengan menggunakan metode pencucian tanah,
maka manusia dapat membantu lingkungan lebih sehat dan tidak
tercemar tanpa harus melakukan penggalian terhadap tanah tersebut.

• Bioremediasi
Selanjutnya metode dan solusi yang digunakan untuk mengatasi
pencemaran tanah adalah dengan bantuan mikrorganisme yang memiliki
kemampuan menyuburkan tanah.Mikrorganisme tersebut berperan
penting dalam mengurangi berbagai macam kontaminan dan bisa
mengembalikan kembali tanah menjadi lebih subur seperti
sebelumnya.Namun, hambatan dalam metode bioremediasi ini adalah
harus adanya temperatur yang sesuai dan juga kandungan nutrisi serta
oksigen yang baik di dalam tanahnya.

• Kurangi Barang Kemasan


Mengurangi pembelian produk dengan kemasan juga dapat membantu
mengurangi pencemaran tanah. Produk berkemasan akan menghasilkan
banyak sampah anorganik yang nantinya akan berakhir di tempat
pembuangan akhir dan menciptakan pencemaran tanah. Kita sendiri tahu
betapa berbahayanya limbah anorganik yang sangat sulit diuraikan.

• Berhenti Membuang Sampah di Tanah


Demi menciptakan tanah yang baik dan tidak tercemar, kita harus
membiasakan untuk tidak membuang sampah sembarangan di tanah.
Buanglah sampah di tempatnya dan pisahkan berdasarkan jenisnya.

• Berkebun Organik
Selanjutnya buatlah kebun organik dan biasakan makan makanan organik
yang tidak terkontaminasi dengan zat berbahaya seperti pestisida.
Dengan melakukan hal ini, bukan hanya tanah saja yang menjadi sehat,
tetapi tubuh kita juga akan ikut sehat.

(Sumber : https://www.gramedia.com/literasi/pencemaran-
tanah)

Anda mungkin juga menyukai