TUGAS BESAR
Disusun Oleh :
Andjani Jacqueline
1916029
0 KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana hanya
atas limpahan Rahmat, Hidayah dan Inayah-Nya laporan tugas ini dapat
diselesaikan tepat pada waktunya.
Penulisan laporan tugas ”Perencanaan Tempat Pemrosesan Akhir
Kabupaten tana Tidung Tahun 2021 – 2031” ini dalam rangka memenuhi tugas
dari dosen pengajar mata kuliah Perencanaan Tempat Pemrosesan Akhir serta
untuk menambah pengetahuan mengenai mata kuliah Perencanaan Tempat
Pemrosesan Akhir. Dalam penulisan laporan ini penulis menyampaikan terima
kasih yang sebanyak-banyaknya kepada :
1. Bapak Dr. Hardianto. ST, MT selaku dosen pengajar mata kuliah
Perencanaan Tempat Pemrosesan Akhir atas segala ilmu yang telah
diajarkan.
2. Teman–teman yang telah memberikan dorongan motivasi dan bantuan
dalam penyelesaian tugas ini.
3. Teman-teman senasib seperjuangan angkatan 2019, terima kasih atas
segala kritik dan sarannya.
Penulisan laporan ini telah diusahakan semaksimal mungkin, namun
sebagaimana manusia biasa tentunya masih terdapat kesalahan di sana-sini, untuk
itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan.
Malang, Januari 2022
Penulis
1 DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
1 BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Sampah merupakan salah satu permasalahan terbesar dan merupakan isu
utama bagi setiap kota di Indonesia. Pertumbuhan penduduk dan kemajuan
tingkat perekonomian di suatu kota secara langsung mempengaruhi peningkatan
jumlah sampah. Sampah tersebut jika tidak dikelola dengan baik maka akan
mempengaruhi tigkat kebersihan dan mencemari lingkungan kota, yang pada
akhirnya menurunkan tingkat kesehatan masyarakat. Pertumbuhan penduduk
mengalami peningkatan seiring dengan perkembangan zaman terutama di kota
besar. Pertumbuhan penduduk tersebut memicu peningkatan kebutuhan ekonomi
masyarakat hal ini menyebabkan semakin meningkatya jumlah pembangunan
perusahaan. Produk yang dihasilkan dari perusahaan tersebut mengakibatkan
semakin bertambah jumlah sampah jika tidak dikelola dengan baik.
Seiring dengan meningkatknya jumlah penduduk dan aktivitas
mayasrakat, pasti akan menimbulkan berbagai permasalahan di wilayah tersebut.
Salah satu permasalahan yang biasa timbul di wilayah tersebut adalah masalah
sampah. Sampah adalah barang atau benda yang dibuang karena tidak terpakai
lagi.
Timbulan sampah yang dihasilkan dapat dikurangi dengan beberapa
tahap yaitu dengan pengumpulan, pengangkutan, pemrosesan, dan pendaur-
ulangan. Secara garis besar masyarakat masih minim akan pengetahuan tentang
pengelolaan sampah. Sehingga masih banyak timbulan sampah yang ada di
lingkungan sekitar. Dengan adanya pemrosesan akhir sampah di TPA yang
meliputi rencana bentuk sel sampah, pipa gas metan dan juga kolam lindi,
timbulan sampah yang ada pada TPS dan TPA dapat mengurangi penambahan
lahan dan dapat melestarikan lahan lainnya sebagai lahan pertanian.
Penanganan pengelolaan sampah di Kabupaten Tana Tidung secara
formal dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perhubungan Kabupaten
Tana Tidung melalui Bidang Tata Ruang, Kebersihan dan Pertamanan.
Ruang Lingkup
3. Sistem pelayanan dan rute pengangkutan yang sesuai jarak, jam kerja, dan
kapasitas.
Kondisi Geografi
Kabupaten Tana Tidung merupakan bagian dari wilayah Provinsi
Kalimantan Utara yang dimana Kabupaten Tana Tidung memiliki luas wilayah
administrasi seluas 4.828,58 km2. Secara astronomi terletak diantara 116o 42’ 50 –
117o 49’ 50 Bujur Timur dan 312’12” – 3o 46’ 41’ Lintang Utara. Kabupaten Tana
Tidung masih merupakan kawasan hutan kaena besaran wilayah yang termasuk
kawasan hutan lebih banyak dibandingkan kawasan-kawasan lainnya. Area
kawasan hutan mencapai Ha atau sekitar % , daerah persawahan/lading sekitar Ha
atau % , perkbeunan dengan luas sekitar Ha atau % , sedangkan yang
dimanfaatkan sebagai daerah permukiman mencapai luas sekitar Ha atau % .
adapun batas administrasi nya yaitu sebagai berikut.
Sebelah Utara : Kabupaten Nunukan.
Sebelah Timur : Laut Sulawesi dan Kota Tarakan.
Sebelah Selatan : Kabupaten Bulungan.
Sebelah Barat : Kabupaten Malinau.
Wilayah administrasi Kabupaten Tana Tidung terdiri dari 5 Kecamatan
dan 29 Desa, yaitu kecamatan Sesayap, Kecamatan Sesayap Hilur, Kecamatan
Betayau, Kecamatan Muruk Rian dan Kecamatan Tana Lia.
Keadaan Iklim
Sebagai daerah yang beriklim tropis, Kabupaten Tana Tidung memiliki 2
iklim yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Rata-rata curah hujan tertinggi ialah
492,1 mm di bulan desember. Selengkapya curah hujan di Kabupaten Tana Tidung, dapat
dilihat pada tabel berikut..
Tabel 2.1 Curah Hujan Per Bulan Tahun 2021
Kependudukan
Berdasarkan laporan registrasi penduduk Kabupaten Tana Tidung,
penduduk Kabupaten Tana Tidung yang tersebar di wilayah Kecamatan pada
tahun 2020, tercatat sebanyak 25.584 jiwa dengan jumlah penduduk laki-laki
sebanyak 13.656 dan penduduk perempuan sebanyak 11.928 jiwa. Diketahui
daerah yang memiliki penduduk tertinggi berada di Kecamatan Sesayap sebesar
10.489 jiwa, sedangkan penduduk terendah terdapat di Kecamatan Muruk Rian
sebesar 1.583 jiwa pada tahun 2020. Berikut tabel luas wilayah, jumlah penduduk,
dan kepadatan penduduk per kelurahan pada tahun 2020.
Fasilitas Umum
Fasilitas umum dan sosial di daerah digunakan untuk masyarakat akan
fasilitas mulai dari pendidikan, kesehatan, dan industri. Dengan adanya fasilitas
umum tersebut dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dalam kehidupan sehari-
hari.
a) Fasilitas Pendidikan
Berikut adalah jumlah fasilitas pendidikan Kabupaten Tana Tidung tahun
2020:
Tabel 2.3 Fasilitas Pendidikan di Kabupaten Tana Tidung pada tahun 2020
Sesayap 1 1 10
Sesayap Hilir - 1 8
Betayau - 1 6
Muruk Rian - 1 6
Tana Lia - 1 6
Jumlah 1 5 28
Sumber : Kabupaten Tana Tidung dalam angka 2021
c) Fasilitas Tempah Ibadah
Berikut adalah jumlah tempat ibadah Kabupaten Tana Tidung tahun 2020:
Tabel 2.5 Fasilitas Tempat Ibadah di Kabupaten Tana Tidung pada tahun
2020
Sesayap 7 11 15 1
Sesayap Hilir 11 12 1 -
Betayau 3 4 8 -
Muruk Rian 1 1 10 -
Tana Lia 6 6 6 -
Jumlah 28 34 40 1
Sumber : Kabupaten Tana Tidung dalam angka 2021
Sumber Sampah
Masing-masing sumber sampah dilakukan pewadahan sesuai dengan
pengolahan sampah yang akan dilakukan. Pada sistem pengelolaan sampah
Kabupaten Tana Tidung, sampah di sumber tidak dibedakan. Di sumber sampah
rumah tangga tidak terjadi reduksi sampah. Seluruh sampah akan dipindahkan ke
tempat pembuangan sementara maupun TPA secara langsung menggunakan
gerobak sampah
TPS
Sampah di TPS Tipe I berasal dari sumber sampah rumah tangga yang
dipindahkan menggunakan gerobak sampah. Besarnya timbulan sampah hasil
reduksi sumber yang dipindahkan ke TPS Tipe I adalah 70%. Di TPS Tipe I ini
tidak dilakukan pengolahan sampah. Sampah dari sumber hanya ditampung
sementara, kemudian dipindahkan ke TPST secara langsung.
TPS 3R
Sampah di TPS 3R berasal dari sumber sampah rumah tangga yang
Sampah di TPA berasal dari sampah sisa reduksi di TPS 3R, TPST,
maupun dari TPS Tipe I yang dipindahkan secara langsung ke TPA. Sampah
diangkut ke TPA menggunakan amroll truck dan dump truck. Sistem
pengangkutan sampah ke TPA menggunakan sistem pengangkutan SCS dan
HCS. Pemilihan tipe pengangkutan untuk masing-masing wilayah disesuaiakan
dengan kepadatan penduduk dan jumlah timbulan sampah di wilayah tersebut.
Di TPA akan dilakukan beberapa kegiatan pemrosesan sampah, antara lain:
pemilahan, pendaur ulangan, pengomposan, dan penimbunan. Lokasi TPA
dipilih berdasarkan standar yang berlaku, di mana letaknya jauh dari pemukiman
penduduk. Pemilihan lokasi TPA tersebut berpengaruh pada luas lahan
penimbunan dan umur operasi TPA
∑ 𝑃𝑛 ∑ 𝐹𝑛
=
∑ 𝑃𝑜 ∑ 𝐹𝑜
dimana:
Pn = Jumlah penduduk tahun ke-n
Po = Jumlah penduduk tahun mula-mula (2020)
Fn = Jumlah fasilitas tahun ke-n
Fo = Jumlah fasilitas tahun mula-mula (2020)
Proyeksi Penduduk
No Kecamatan 2020
2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029 2030 2031
1 Sesayap 10.489 10.788 11.096 11.413 11.738 12.073 12.418 12.772 13.137 13.511 13.897 14.293
2 Sesayap Hilir 7.441 10.856 11.236 8.250 8.538 8.837 9.146 9.466 9.797 10.140 10.494 10.862
3 Betayau 2.834 10.817 11.155 3.108 3.206 3.306 3.409 3.516 3.626 3.739 3.856 3.977
4 Muruk Rian 1.583 10.515 10.541 1.595 1.599 1.603 1.607 1.610 1.614 1.618 1.622 1.626
5 Tana Lia 3.337 10.586 10.683 3.430 3.462 3.494 3.526 3.558 3.591 3.624 3.657 3.691
Kabupaten Tana Tidung 25.684 55.583 56.733 29.818 30.566 31.337 32.131 32.950 33.793 34.662 35.557 36.480
Tabel 4.2 Proyeksi Fasilitas Umum Tiap Kecamatan Kabupaten Tana Tidung Tahun 2021 Hingga Tahun 2031
Tabel 4.4 Timbulan Sampah Sejenis Rumah Tangga Kabupaten Tana Tidung Tahun 2021-2031
Tabel 4.6 Total Timbulan Sampah Kabupaten Tana Tidung Tahun 2021 – 2031
No Komposisi Sampah %
1 Makanan 60,00%
2 Plastik 12,00%
3 Kertas 9,00%
4 Taman 8,00%
5 Kayu 2,00%
6 Kaca 2,00%
7 Kain 2,00%
8 Logam 1,00%
9 Karet 1,00%
10 Lain-lain 3,00%
Jumlah 100,00%
Sumber : Hasil Analisis, 2022
Berdasarkan komposisi sampah pada Tabel 4.8 di atas, ditetapkan data
pengelolaan sampah di TPA. Data kesetimbangan massa timbulan sampah di TPA
dapat dilihat pada Tabel 4.9. Densitas sampah di Truck 150 kg/m3. Densitas
sampah hasil kompaksi alat berat di TPA adalah 450 kg/m3, sedangkan kebutuhan
tanah penutup adalah sekitar 20% dari volume sampah yang ditimbun.
Sampah
Sampah
yang diurug Tanah
yang
setelah Penutup
diangkut
Sampah kompaksi (m3/hari)
(ton/tahun)
Sampah Sampah yang (m3/tahun) Tanah Total Total yang Total yang
Tahun diurug
Tahun total total Sampah Penutup yang ditimbun diakumulasika
ke- Sampah 20% dari
(m3/hari) (kg/hari) setelah yang diurug (m3/tahu ditimbun (m3/tahun) n (m3)
yang kompaksi sampah n) (m3/hari)
setelah
diangkut (m3/hari) diurug
kompaksi
ton/hari x setelah
m3/hari x
365 hari kompaksi
365 hari
(X - Xi (X - Xi rata- (X - Xi rata-
Ranking Ri Xi = Log Ri
rata-rata) rata)² rata)³
1 166 2,219393 0,044321 0,001964 0,000087
2 160 2,203707 0,028635 0,000820 0,000023
3 156 2,192644 0,017572 0,000309 0,000005
4 154 2,188427 0,013355 0,000178 0,000002
5 153 2,185663 0,010592 0,000112 0,000001
6 152 2,182865 0,007794 0,000061 0,000000
7 151 2,179543 0,004471 0,000020 0,000000
8 150 2,177123 0,002051 0,000004 0,000000
9 149 2,172349 -0,002723 0,000007 0,000000
10 147 2,166931 -0,008141 0,000066 -0,000001
Unit Pengolahan
Ba
Input Bak Aerated
ABR k u
Air Sumur Pengendap I Lagoon
Param Satu M
Limb Pengu
et er an % Outp % Outp % Outp ut
ah mp ul
Remov u Remov u Remov u u
al t al t al t
BOD mg/L 2726 2726 30 1908 75 477 80 95 150
COD mg/L 5680 5680 35 3692 80 738 85 111 300
TSS mg/L 500 500 60 200 70 60 80 12 100
NH4-N mg/L 1000 1000 10 900 0 900 90 90 -
Sumber : Hasil Analisis, 2022