Bahan Ajar

Listrik Dinamis
(Konsep Arus Listrik)
Kelas 9
SMPN 1 SENDANA

Harsani, S.Pd.
 Bahan Ajar
Satuan Pendidikan : SMPN 1 SENDANA
Kelas/ Semester : IX/ Ganjil
Mata Pelajaran : IPA
Materi Pokok : Listrik Dinamis
Sub Materi : Konsep Arus Listrik
Pertemuan ke :1
Alokasi Waktu : 25 menit

3.5 Kompetensi Dasar

Menerapkan konsep rangkaian listrik,
energi dan daya listrik, sumber
energi listrik dalam kehidupan
sehari-hari termasuk sumber energi
listrik alternatif, serta berbagai
upaya menghemat energi listrik
3.5.1 Melalui pembelajaran pr

oblem
dapat
based peserta didik
listrik
menghitung kuat arus
ngan
pada suatu rangkaian de
tepat (C2)

arus
3.5.2 Menyelidiki keberadaan
kaian
listrik pada suatu rang
Tujuan Pembelajaran (C3)

3.5.1 Melaui pembelajaran "problem

based" peserta didik dapa 3.5.3 Menyelidiki perbedaan
t rangkaian listrik terbuka
dan
menjelaskan konsep ku
at arus tertutup (C4)
listrik dengan tepat (C2)
 Arus Listrik

Perhatikan lampu listrik di rumahmu atau di

ruang kelasmu!. Ketika kamu menyalakan
lampu tentunya kamu akan menekan sakelar
yang terpasang di dinding. Jika satu sakelar
ditekan maka lampu akan menyala tetapi
mungkin lampu di ruangan lain tidak ikut
menyala, atau ketika kamu menekan sakelar
ternyata semua lampu di beberapa ruangan
akan menyala ber samaan.
Gambar 1. Instalasi Lampu

Ketika kamu menghubungkan lampu dan sumber listrik dengan menggunakan kabel
artinya kamu telah membuat sebuah rangkaian listrik. Elektron-elektron dari sumber
listrik mengalir melalui kawat penghubung pada rangkaian menuju lampu.Akibat
aliran elektron yang mengelilingi suatu rangkaian, maka timbulah arus listrik yang
mengakibatkan lampu menyala saat sakelar dinyalakan (dalam posisi on).

Muatan listrik akan mengalami pergerakan apabila

ada beda potensial dalam suatu rangkaian listrik. Pada
saat kalian menyalakan lampu, radio, atau setrika listrik
pada dasarnya memberi perintah pada barisan elektron Gambar 2.barusan elektron dalam kabel
supaya mulai bergerak dari sumber tegangan menuju
alat listrik yang dipakai.Energi yang menggerakkan
elektron disebut sebagai energi listrik. Gerakan dari
barisan elektron tersebut yang menyebabkan mengapa
lampu menjadi menyala, radio dapat berbunyi, dan
setrika listrik menjadi panas. Bergeraknya elektron -
elektron dalam kawat atau kabel dinamakan arus listrik Gambar 3 rangkaian listrik tertutup

Para ahli sudah membuat suatu kesepakatan bahwa arus listrik akan mengalir dari
kutub positif menuju kutub negatif. Sehingga, arah arus listrik akan selalu
berlawanan dengan arah aliran elektron. Apabila barisan elektron bergerak ke arah
kiri, arah arus listrik akan bergerak ke arah kanan. Sebaliknya, apabila barisan
elektron bergerak ke arah kanan maka arus listrik akan bergerak ke arah kiri.

Arus Listrik pada Rangkaian Tertutup

Pada saat kita menghubungkan sakelar, elektron-elektron pada
kawat penghubung mendapatkan energi untuk bergerak dari kutub
negatif baterai menuju kutub positif baterai melalui lampu. Sebagai
akibatnya, lampu akan menyala. Rangkaian dengan sumber
tegangan serta kawat penghubung yang saling bersatu, tidak ada
ujung pangkalnya, disebut rangkaian tertutup
 Gambar 2. rangkaian tertutupn

Arus Listrik pada Rangkaian Terbuka

Pada saat sakelar terbuka atau dilepas dalam suatu rangkaian listrik, gerakan
elektron berhenti sebab kawat penghubungnya putus sehingga lampu tidak
menyala. Begitu juga pada waktu salah satu ujung kawat penghubung terbuka, hal
tersebut menjadikan hubungan yang terputus sehingga barisan elektron tidak bisa
bergerak lagi.. Rangkaian yang tidak dapat mengalirkan arus listrik disebut sebagai
rangkaian terbuka

Gambar 2. rangkaian terbuka

kuat arus listrik adalah banyaknya muatan listrik

yang mengalir setiap detik.Simbol kuat arus listrik
Kuat Arus
adalah I. Apabila muatan listrik disimbolkan dengan Listrik
huruf Q dan waktu disimbolkan dengan huruf t, kuat
arus dirumuskan seperti yang berikut ini. Satuan muatan listrik adalah coulomb
I = kuat arus listrik (A) (C) dan satuan waktu adalah sekon (s)
Q= muatan listrik (C) maka satuan kuat arus listrik adalah
t = waktu (sekon) coulomb per sekon (C/s) atau dikenal
dengan nama ampere (A).
 latihan

Kunci Jawaban

1). 500 coulomb

2). 600000 C
3). L1, L2 dan L3
4). Lampu L5 menyala dan yang lain padam

Daftar Pustaka