Anda di halaman 1dari 2

Black Death

The Black Death (Juga dikenal sebagai Sampar, Kematian Besar, atau Wabah) adalah


wabah pes yang terjadi di Eurasia Barat dan Afrika Utara dari tahun 1346 hingga 1353. Ini
adalah pandemi paling fatal yang tercatat dalam sejarah manusia, menyebabkan kematian
75 orang. –200 juta orang, memuncak di Eropa dari tahun 1347 hingga 1351. Wabah pes
disebabkan oleh bakteri Yersinia pestis yang disebarkan oleh kutu, tetapi juga dapat
berbentuk sekunder di mana penyakit ini menyebar melalui kontak orang ke orang melalui
aerosol yang menyebabkan septikemia atau wabah pneumonia.

The Black Death adalah awal dari pandemi wabah kedua. Wabah menciptakan pergolakan

agama, sosial dan ekonomi, dengan efek mendalam pada perjalanan sejarah Eropa.

Seorang dokter wabah adalah seorang dokter yang merawat korban wabah pes selama
epidemi terutama pada abad ke-16 dan ke-17. Dokter-dokter ini disewa oleh kota-kota
untuk merawat pasien yang terinfeksi tanpa memandang pendapatan, terutama orang
miskin yang tidak mampu membayar.

Dokter wabah memiliki reputasi yang beragam, dengan beberapa warga melihat kehadiran
mereka sebagai peringatan untuk meninggalkan daerah itu atau bahwa kematian sudah
dekat. Beberapa dokter wabah dikatakan membebankan biaya tambahan kepada pasien
dan keluarga mereka untuk perawatan khusus atau penyembuhan palsu. Dalam banyak
kasus, dokter-dokter ini bukanlah dokter atau ahli bedah yang berpengalaman, melainkan
menjadi sukarelawan, dokter kelas dua, atau dokter muda yang baru memulai karir. Dalam
satu kasus, seorang dokter wabah adalah penjual buah sebelum bekerja sebagai dokter.
Dokter wabah jarang menyembuhkan pasien, malah melayani untuk mencatat jumlah
kematian dan jumlah orang yang terinfeksi untuk tujuan demografis.

Anda mungkin juga menyukai