MEREK YAMAHA
PROPOSAL SKRIPSI
Oleh :
SUKUR DAMAI HATI LAIA
180311035
Pujidansyukurkepadatuhanyangmahaesaatassegalarahmat
dankarunia-
nyakepadapenulisdapatmenyelesaikanpenulisanproposalskripsi,dengan
bimbingan,arahanbantuandandukungandariberbagaipihak.Olehkarenaitu
SariMutiaraIndonesia.
EkonomidanIlmuSosialUniversitasSariMutiaraIndonesia.
SariMutiaraIndonesia.
5. Keduaorangtuasayatercinta,yangtidakpernahlelahmendoakan,memberik
i
6. TemansayaRaniAngelasitorusyangselalumemberisemangatdandukungank
epadasaya.
7. Teman-temanProgramStudyManajemenangkatanTahun2018,terimakasih
atas segala suka dan duka yang dilalui secara bersama selama
kuliahmaupundiluarperkuliahan.
Dalambagianakhirkatapengantarini,penulismohonmaafapabilater
bagipihakyangberkepentingan.
Penulis,
ii
DAFTAR ISI
KATAPENGANTAR i
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar belakang 1
1.2 Rumusan masalah 5
1.3 Tujuan penelitian 5
1.4 Manfaat penelitian 5
iii
3.9.1 Analisis Regresi Linier Sederhana 32
3.9.2 Pengujian Hipotesis 34
DAFTAR PUSTAKA 35
iv
DAFTAR TABEL
iv
DAFTAR GAMBAR
v
DAFTAR LAMPIRAN
vi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LatarBelakang
Indonesia juga semakin berkembang. Dalam dunia bisnis sekarang ini terlihat
negara. Dengan persaingan yang semakin ketat seperti saat ini setiap perusahaan
Yamaha adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang sektor
produksi otomotif yang salah satunya memproduksi kendaraan roda dua. Yamaha
juga tidak terlepas akan persaingan yang semakin tajam khususnya dalam industri
pesaing Yamaha tidak kalah hebatnya, seperti Honda sudah mempunyai merek
yang bagus di benak konsumen dan terkenal dengan iritnya, Suzuki terkenal
keunggulan dari desain motornya, Yamaha juga yang dirancang dengan desain
1
2
yang trendi berbahan bakar irit, serta kelebihan pada kecepatan, akselerasi dan
tindakan. Menurut Mowen dan Minor (Sangadji dan Sopiah, 2013 : 7), perilaku
konsumen adalah studi unitunit dan proses pembuatan keputusan yang terlibat
dalam penerimaan, penggunaan dan pembelian, dan penentuan barang, jasa dan
ide.
penjualan.
adalah jumlah yang ditagihkan atas suatu produk atau jasa, lebih luaslagi harga
keuntungan dari memiliki atau menggunakan suatu produk atau jasa. Menurut
penjualan kredit yang pelunasannya hanya melalui dua tahap bukan merupakan
penjualan angsuran.
sekaligus (tidak langsung lunas). Pembayarannya bisa diterima melalui dua tahap
tidak diterima sekaligus (pembayarannya diterima melalui lebih dari dua tahap)
membeli motor dengan keadan seperti itu mereka memilih membeli motor dengan
motornya itu dengan sistem kredit yaitu membayar setiap bulannya berapa
Dengan cara seperti itu keinginan mereka untuk memiliki motor dapat tercapai
Tahun
Nama Kereta
2019 2020 2021
Vixion 10 8 5
Jupiter 8 5 3
N-max 10 7 5
4
Mio 5 3 2
Sekarang ini banyak perusahaan yang memilih kebijakan kredit yaitu suatu
sistem kredit harganya akan lebih tinggi dibanding dengan harga tunai. Sedangkan
konsumen bisa mendapatkan motor dengan uang yang belum cukup untuk
membeli motor dan perusahaan akan mendapatkan keuntungan harga yang lebih
tinggi. Pada zaman sekarang ini kebanyakan konsumen membeli motor dengan
sistem kredit karena kebutuhan akan motor semakin meningkat dengan uang yang
penjualan kredit yang pelunasannya hanya melalui dua tahap bukan merupakan
penjualan angsuran.
jawaban Jumlah
No Pertanyaan
Ya Tidak responden
Tabel 1.2. lanjutan Pra Survei kusioner berdasarkan penjualan kredit moror
jawaban Jumlah
No Pertanyaan
Ya Tidak responden
Jaya Motor?
5 Apakah pemberian kredit
memberikan keuntungan kepada 27 3 30
motor?
konsumen agar dapat tercapai keinginannya untuk memiliki motor baru dengan
uang yang masih kurang. Meskipun demikian konsumen yang membeli motor
secara kredit tetap memiliki kewajiban untuk membayar angsuran tepat waktu,
jika angsuran tidak dibayar dalam jangka waktu tertentu, motor akan ditarik
konsumen diberi kemudahan dalam membeli motor dengan cara kredit sedangkan
dibandingkan dengan cara pembelian secara tunai. Oleh karena itu sekarang ini
6
merek Yamaha”. Studi kasus pada dealer arios jaya motor, Medan.
dapat tercapai sasaran dan tujuan perusahaan tersebut. Oleh karena itu rumusan
1.3 Tujuanpenelitian
1.5 Manfaatpenelitian
1. Bagiperusahaan
7
penelitian selanjutnya.
3. BagiPeneliti
TINJAUAN PUSTAKA
dan ide.
8
9
Budaya, sub-budaya, dan kelas sosialmerupakan hal yang sangat penting dalam
perilaku pembelian.
1. Budaya
2. Sub-budaya
kebutuhanmereka.
3. Kelas sosial
10
4. Faktor sosial
sosial.
a. Kelompok acuan
b. Keluarga
paling berpengaruh.
status.
11
5. Faktor pribadi
dengan usia.
c. Gaya hidup
berinteraksidengan lingkungannya.
e. Faktor psikologis
pendirian.
yangmemiliki arti.
atau gagasan.
dariperusahaan.
Yaitu pelanggan yang merasa puas setelah memakai atau membeli produk
2.2 Harga
adalah jumlah yang ditagihkan atas suatu produk atau jasa, lebih luaslagi harga
keuntungan dari memiliki atau menggunakan suatu produk atau jasa. Menurut
Menurut Ibid Suatu harga barang atau jasa yang telah ditetapkan
1. Bagi perekonomian
kewirausahaan(entrepreneurship).
2. Bagi konsumen
3. Bagi perusahaan
Harga suatu produk ditetapkan setelah hasil proses yang panjang hal ini
iklan.
harga, yakni:
yakni:
pada sumber yang sama namun memiliki perbedaan fungsi yang juga
membedakan harganya.
jam
tersebut.
pembeli dan penjual. Namun, dewasa ini tarif harga yang terjadi di pasar
perilaku konsumen.
2.2.3Indikator Harga
oleh
1. Keterjangkauan harga
produkmereka.
tinggi maka
kualitas produk yang diberikan pun memiliki kualitas yang tinggi sehingga
angsuran.
3. Jumlah harga pokok produk yang dijual selama jangka waktu tertentu.
Prosedur pemberian kredit adalah suatu cara yang harus di lakukan oleh
1. Wawancara I
2. On The Spot
3. Wawancara II
saat setelah di lakukan on the spot di lapangan. Catatan yan ada pada
4. Keputusan Kredit
Dalam hal ini adalah menentukan apakah kredit akan di berikan atau di
1. Bagi Konsumen
secara tunai.
2. Bagi Perusahaan
untuk membeli.
membeli satu barang mungkin akan tertarik untuk membeli dua atau
c. Dapat menjual barang yang lebih mahal atau berkualitas lebih baik,
yang harganya lebih mahal atau kualitasnya lebih baik dibanding bila
kredit yang dilakukan CV. Arios Jaya Motor terhadap penjualan sepeda motor
Yamaha.
Untuk menghindari hal tersebut, biasanya untuk melindungi penjual supaya tidak
mengalami kerugian, maka saat membeli ada beberapa perjanjian antara lain :
sudah lunas.
Jenis penjualan yang lazim dikenal adalah penjualan tunai dan penjualan
kredit. Yang mana akan diterapkan itu sangat tergantung pada kedua belah pihak
yang menjadi penentu kesepakatan penjualan atas produk yang disepakati. Ada
1. Uang Muka
2. Syarat Kredit
bertahap sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati oleh kedua belah
pihak.
3. Angsuran
waktu angsuran, yang biasanya di pakai untuk mengasur utang, pajak dan
sebagainya.
yaitu :
Perilaku Konsumen
¿)
Penjualan Kredit
(Y)
Harga
(X ¿ ¿2)¿
hipotesis dari penelitian ini adalah : “Perilaku konsumen terhadap penjualan kredit
kredit.
BAB III
METODE PENELITIAN
kausal adalah penelitian yang bertujuan untuk menganalisis hubungan antara satu
variabel lainnya (Umar, 2017 : 35). Penelitian ini akan menganalisis pengaruh
penjualan kredit (X) terhadap volume penjualan (Y) pada CV. Arios Jaya Motor
Lokasi yang dijadikan untuk tempat penelitian adalah CV. Arios Jaya
Motor Medan. Waktu penelitian dimulai dari bulan Februari sampai Juni 2022
3.3.1. Populasi
26
27
Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang pernah mengajukan kredit
sepeda motor Yamaha pada CV. Arios Jaya Motor Medan sejumlah 500 orang.
3.3.2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
mewakili populasinya.. Bila populasi berjumlah besar dan peneliti tidak mungkin
meneliti semua yang ada dalam populasi, misalnya karena keterbatasan dana,
tenaga, dan waktu maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari
populasi tersebut. Apa yang dipelajari dari sampel itu, kesimpulannya akan
diberlakukan untuk. Berdasarkan jumlah, sampel dibagi menjadi dua yaitu sampel
besar dan sampel kecil. Sampel dikatakan besar, bila jumlah responden lebih dari
tigapuluh dan sampel dikatakan kecil jika jumlah responden kurang dari tiga
kredit sepeda motor Yamaha pada CV. Arios Jaya Motor Medan. Adapun teknik
oleh peneliti yang melakukan pembelian secara kredit. Karena kriteria responden
secara kredit, maka jumlahnya telah diketahui sehingga untuk menentukan jumlah
N
n= 2
1+ Ne
Keterangan :
n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi
Populasi (N) sebanyak 500 orang dan tingkat kesalahan (e) sebanyak
500
n= 2
1+ 500(0,05)
500
n = 1+ 5
500
n= 6
n= 83
sebanyak 83 orang.
1. Data Primer Data primer adalah data yang dikumpulkan dari sumber-
sumber asli (Kuncoro, 2017 : 36). Dalam penelitian ini, data primer
kepada pelanggan pembeli sepeda motor di CV. Arios Jaya Motor Medan
2. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang telah dikumpulkan oleh
pihak lain (Kuncoro, 2017:136), yang berisi informasi dan teori-teori yang
diperoleh melalui studi pustaka, internet, data penjualan pada CV. Arios
untuk diisi oleh responden, yaitu konsumen yang membeli secara kredit
Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek, atau
kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
konsumen terbeli.
Skala
Skala
Proses pengolahan data pada skripsi ini menggunakan skala Likert, yaitu
skala yang digunakan sebagai alat untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi
penelitian terhadap variabel-variabel yang akan diuji maka pada setiap jawaban
akan diberikan skor (Sugiyono, 2017 : 86). Peneliti memberi alternatif jawaban
kepada responden dengan menggunakan skala satu sampai lima demi mendukung
No Skala Skor
32
2 setuju (s) 4
3 Ragu-ragu (RG) 3
penelitian, terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen dengan tujuan untuk
memperoleh alat ukur yang valid dan reliabel. Uji coba instrumen merupakan cara
yang digunakan valid dan reliabel. Sugiyono (2017: 121) mengatakan bahwa valid
berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya
diukur. Sedangkan, reliabel artinya instrumen yang bila digunakan beberapa kali
untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data yang sama.
Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan
data (mengukur) itu valid. Suatu instrumen dikatakan valid apabila jawaban
tersebar di semua pilihan jawaban pada angket atau proporsinya sebanding. Pada
pembimbing.
sebagai berikut:
r xy=N ∑ XY −¿¿¿ ¿
Keterangan:
N = jumlah subyek
Sebuah data dapat dikatakan valid, apabila nilai signifikansi >0,5 maka
data tersebut dapat dikatakan valid begitu juga sebaliknya apabila nilai<0,5 maka
data tersebut dapat dikatakan tidak valid. Untuk interprestasi terhadap koefisien,
apa bila di peroleh r hitung >r tabel , dapat disimpulkan bahwa butir angket termasuk
digunakan sebagai alat pengumpul data karena sudah baik. Uji reliabilitas dalam
34
yaitu:
r
[ ][ ]
2
k σb
11= 1− ∑ 2
(k −1) σt
Keterangan:
r 11 = realibilitas instrumen
1 = bilangan konstan
2
σb = jumlah varian butir
2
σt = varian total
Kategori Keterangan
1. Uji Normalitas
sebuah data normal atau tidak, dilakukan dua pendekatan yaitu pendekatan
35
terdistribusi normal atau tidak maka dapat dilihat pada hasil asymp.Sig(2-
tailed) jika nilai asymp sig (2-tailed) lebih besar nilai a(0,5) maka data
2. Uji Multikolinearitas
dalam penelitian ini dengan melihat nilai inflation factor (VIF) dan
Tolerance pada model regresi. Jika nilai VIF kurrang dari 10 dan
Tolerance lebih dari 0,1 maka model regresi bebas dari Multikolinearitas.
3. Uji Heteroskedastisitas
menentukan hubungan linear antara beberapa variable bebas yang biasa disebut
Y= a+b1X2+B2X2+e
Dimaana :
36
A : Konstanta
e : error
Ftabel atau melihat signifikan pada output SPSS. Dalam analisis linear ini,
Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah semua variabel bebas yang
dapat.
BAB IV
4.1
O
M
y
J
.o
V
C
t
i
d
A
G
P
s
l
S
S
g
u
p
m
O
Ia
r
e
n
w HASIL DAN PEMBAHASAN
Bulan, Medan. pada awal berdirinya usaha penjualan sepeda motor bekas ini
hanyalah bermodalkan 2 juta, sewaktu itu Bpk. Irwan Ompung Sunggu sebagai
38
penjualan yang ada di Kota Medan, terletak di Jl. Jamin Ginting No 90B Padang
pendiri sekaligus pemilik usaha ini hanya mencoba membelikan uang hasil kerja
ditawari oleh orang dengan harga yang dirasa menguntungkan. setelah dirasa
memiliki cukup modal, maka Bpk. Irwan Ompung Sunggu mendirikan usaha jual-
A. Owner
Gambar 4.1
B. Sales
D. SPG
maksimal.
mengajukan penjualan kredit motor yamaha di CV. Arios Jaya Motor dengan
40
Tabel 4. 1
Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin
No Jenis kelamin Jumlah Persentase
1 Pria 50 33%
2 Perempuan 33 50%
Total 83 100%
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
kelamin dapat disimpulkan bahwa mayoritas konsumen CV. Arios Jaya Motor
Tabel 4. 2
Berdasarkan data pada tabel 4.2 responden terbanyak berasal dari usia
23-28 tahun yaitu sebanyak 24 orang, dan orang pada usia 18-23 tahun yaitu 13
orang, dan usia 28-35 tahun yaitu 46 orang. Hal ini menunjukkan bahwa usia 28-
Tabel 4. 3
41
Motor Medan, dimana responden rata – rata berpenghasilan diatas UMK, untuk
pernyataan yang terdiri dari 6 butir pernyataan untuk Perilaku Konsumen (X1),
dan 8 pernyataan untuk Harga (X2) dan 6 pernyataan untuk Penjualan Kredit (Y).
Kuesioner dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan skala likert 5 poin.
Tabel 4.4
Distribusi jawaban responden terhadap pernyataan X1.1
X1.1
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid STS 8 9,6 9,6 9,6
42
oleh Dealer Arios Jaya Motor.” paling banyak memilih adalah menyatakan setuju
46 orang (55,4%), dan 4 orang (4,8%) menyatakan netral, dan 21 orang (25,3%)
menyatakan setuju, dan 4 orang (4,8%) menyatakan tidak setuju, dan 8 orang
(9,6%) menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian
Tabel 4. 5
Jaya Motor sesuai dengan apa yang saya harapkan.” paling banyak memilih
menyatakan setuju, dan 4 orang (4,8%) menyatakan netral, dan 0 orang (0%)
menyatakan sangat tidak setuju, dan 2 orang (2,4%) menyatakan tidak setuju. Hal
43
orang. Karena konsumen sudah memikirkan terlebih dahulu bahwa produk yang
Tabel 4. 6
X1.3
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid STS 1 1,2 1,2 1,2
TS 1 1,2 1,2 2,4
N 1 1,2 1,2 3,6
S 44 53,0 53,0 56,6
SS 36 43,4 43,4 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
Motor” yang paling banyak memilih adalah menyatakan setuju 44 orang (53,0%)
dan 36 orang (43,4%) menyatakan setuju, dan 1 orang (1,2%) menyatakan netral,
dan 1 orang (1,2%) menyatakan tidak setuju dan 1 orang (1,2%) menyatakan
sangat tidak setuju. Hal ini menggambarkan bahwa sebagian besar responden
yang ditawarkan.
Tabel 4. 7
X1.4
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
STS 0 0 0 0
44
Dealer Arios Jaya Motor daripada dealer lain.” yang paling banyak memilih
menyatakan setuju, dan 3 orang (3,6%) menyatakan netral, dan 1 orang (1,2%)
menyatakan tidak setuju, dan 0 orang (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Hal
orang, karena konsumen sudah mebandingkan produk dealer Arios Jaya Motor
Tabel 4. 8
X1.5
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
STS 0 0 0 0
Valid TS 1 1,2 1,2 1,2
N 5 6,0 6,0 7,2
S 40 48,2 48,2 55,4
SS 37 44,6 44,6 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
Jaya Motor kepada keluarga dan kerabat lain.” yang paling banyak memilih
tidak setuju, 0 orang (0%) menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini
konsumen sudah yakin produk yang sudah membeli produk dealer Arios jaya
produk tersebut.
Tabel 4. 9
X1.6
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
STS 0 0 0 0
TS 0 0 0 0
Valid N 3 3,6 3,6 3,6
S 42 50,6 50,6 54,2
SS 38 45,8 45,8 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
Motor di social media,” yang paling banyak memilih adalah menyatakan setuju 42
orang (50,6%), dan 38 orang (45,8%) menyatakan sangat setuju, dan 3 orang
(3,6%) menyatakan netral, dan tidak ada responden yang menyatakan tidak
setujudan sangat tidak setuju. Hal ini menggambarkan bahwa sebagian besar
sosial, bisa menambah uang masuk pemosting produk dengan menjual produk itu
sendiri.
Tabel 4. 10
X2.1
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid STS 6 7,2 7,2 7,2
TS 9 10,8 10,8 18,1
N 5 6,0 6,0 24,1
S 48 57,8 57,8 81,9
SS 15 18,1 18,1 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
sangat setuju, dan 5 orang (6,0%) menyatakan netral, dan 9 orang (10,8%)
menyatakan tidak setuju, dan 6 orang (7,2%) menyatakan sangat tidak setuju. Hal
kemampuanya.
Tabel 4. 11
X2.2
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid STS 2 2,4 2,4 2,4
TS 1 1,2 1,2 3,6
N 3 3,6 3,6 7,2
S 49 59,0 59,0 66,3
SS 28 33,7 33,7 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
Motor membuat saya tertarik untuk melakukan pembelian.” yang paling banyak
menyatakan tidak setuju, 2 orang (2,4) menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini
Tabel 4. 12
ditawarkan.” yang paling banyak memilih adalah menyatakan sangat tidak setuju
3 orang (2,4%), dan 3 orang (3,6%) menyatakan netral, dan 59 orang (7,1%)
bahwa sebagian besar responden setuju 59 orang, karena srtiap harga produk
Tabel 4. 13
Jaya Motor.” Yang paling banyak memilih adalah menyatakan sangat setuju 35
orang (42,2%), dan 33 orang (39,8%) menyatakan setuju, dan 7 orang (8,4%)
menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menggambarkan bahwa sebagian besar
responden setuju 35 orang, karena selain dengan harga motor di dealer arios jaya
Tabel 4. 14
lebih murah dibandingkan dengan dealer yang lain, ” yang paling banyak memilih
sangat setuju, dan 4 orang (4,8%) menyatakan netral, dan 3 orang (3,6%)
menyatakan tidak setuju dan 2 orang (2,4%) menyatakan sangat tidak setuju. Hal
Tabel 4. 15
49
X2.6
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid STS 1 1,2 1,2 1,2
TS 2 2,4 2,4 3,6
N 5 6,0 6,0 9,6
S 50 60,2 60,2 69,9
SS 25 30,1 30,1 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
tertarik membeli produk di Dealer Arios Jaya Motor.” yang paling banyak
menyatakan sangat setuju, dan 5 orang (6,4%) menyatakan netral, dan 2 orang
(2,4%) menyatakan tidak setuju, dan 1 orang (1,2%). Hal ini menggambarkan
bahwa sebagian besar responden setuju50 orang, karena harga motor di dealer
Tabel 4. 16
kompetitif sesuai dengan manfaat yang dirasakan” yang banyak memilih adalah
50
dan 10 orang (12,0%) menyatakan netral, dan 3 orang (3,6%) menyatakan tidak
setuju, dan 2 orang (2,4%) menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini
harga produk yang ditawarkan dealer arios jaya motor sangat kompetetif .
Tabel 4. 17
X2.8
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid TS 2 2,4 2,4 2,4
N 2 2,4 2,4 4,8
S 60 72,3 72,3 77,1
SS 19 22,9 22,9 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
yaitu motor di Dealer Arios Jaya Motor bagus” Yang banyak memilih adalah
setuju, dan 2 orang (2,4%) menyatakan netral, dan 2 orang (2,4%) menyatakan
tidak setuju. Hal ini menggambarkan bahwa sebagian besar responden setuju 60
orang, karena harga motor di dealer arios jaya motor sesuai dengan manfaat
konsumen.
Tabel 4. 18
Y.1
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid STS 6 7,2 7,2 7,2
TS 9 10,8 10,8 18,1
N 5 6,0 6,0 24,1
S 48 57,8 57,8 81,9
SS 15 18,1 18,1 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
Pada pernyataan “Uang muka yang saya bayar pada Dealer Arios Jaya
(18,1%) menyatakan ssangat setuju, dan 5 orang (6,0%) menyatakan netral, dan 9
orang (10,8%) menyatakan tidak setuju, dan 6 orang (7,2%) menyatakan sangat
tidak setuju. Hal ini menggambarkan bahwa sebagian besar responden sangat
setuju 48 orang, karena uang muka yang diberikan di dealer arios jaya motor
Tabel 4. 19
Y.2
Frequenc Valid Cumulative
y Percent Percent Percent
Valid STS 2 2,4 2,4 2,4
TS 1 1,2 1,2 3,6
N 3 3,6 3,6 7,2
S 49 59,0 59,0 66,3
SS 28 33,7 33,7 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
sebelum pelunasan pembelian motor di Arios Jaya Motor.” Yang paling banyak
52
menyatakan sanagat setuju, dan 3 orang (3,6%) menyatakan netral, dan 1 orang
(1,2%) menyatakan tidak setuju, dan 2 orang (2,4%) menyatakan sangat tidak
setuju. Hal ini menggambarkan bahwa sebagian besar responden setuju49 orang,
hanya dengan uang muka sebagai jaminan sudah bisa melakuakan pembelian
Tabel 4. 20
Y.3
Frequenc Valid Cumulative
y Percent Percent Percent
Valid TS 2 2,4 2,4 2,4
N 3 3,6 3,6 6,0
S 59 71,1 71,1 77,1
SS 19 22,9 22,9 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
Dealer Arios Jaya Motor saya memberi jaminan seperti: KTP, KK, dll.” Yang
(22,9%) menyatakan sangat setuju, dan 3 orang (3,6%) menyatakan netral, dan 2
orang (2,4%) menyatakan tidak setuju. Hal ini menggambarkan bahwa sebagian
besar responden setuju 59 karena hanya dengan KTP, KK konsumen sudah bisa
Tabel 4. 21
Y.4
Frequenc Valid Cumulative
y Percent Percent Percent
Valid STS 4 4,8 4,8 4,8
TS 4 4,8 4,8 9,6
N 7 8,4 8,4 18,1
S 33 39,8 39,8 57,8
SS 35 42,2 42,2 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
(39,8%) menyatakan setuju, dan 7 orang (8,4%) menyatakan netral, dan 4 orang
(4,8%) menyatakan tidak setuju, dan 4 orang (4,8%) menyatakan sangat tidak
setuju. Hal ini menggambarkan bahwa sebagian besar responden sangat setuju 35
orang, karena dengan mengisi formulir yang diberikan dealer arios jaya motor,
konsumen berarti sudah memenuhi syarat dalam pembelian secara kredit di dealer
Y.5
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid STS 3 3,6 3,6 3,6
TS 2 2,4 2,4 6,0
N 4 4,8 4,8 10,8
S 50 60,2 60,2 71,1
SS 24 28,9 28,9 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
yang telah ditetapkan.” yang banyak memilih adalah menyatakan setuju 50 orang
54
(60,2%), dan 24 orang (28,9%) menyatakan sangat setuju, dan 4orang (4,8%)
menyatakan netral, dan 2 orang ( 2,4%) menyatakan tidak setuju, dan 3 orang
(3,6%) menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menggambarkan bahwa sebagian
Tabel 4. 23
Y.6
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid STS 1 1,2 1,2 1,2
TS 2 2,4 2,4 3,6
N 5 6,0 6,0 9,6
S 50 60,2 60,2 69,9
SS 25 30,1 30,1 100,0
Total 83 100,0 100,0
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
motor secara langsung tanpa perantara.” yang banyak memilih adalah menyatakan
setuju 50 orang (60,2%), dan 25 orang (30,1%) menyatakan sangat setuju, dan 5
orang (6,0%) menyatakan netral, dan 2 orang (2,4%) menyatakan tidak setuju, dan
1 orang (1,2%) menyatakan sangat tidak setuju. Hal ini menggambarkan bahwa
cicilan/angsuran pada dealer arios jaya motor secara langsung tanpa perantara.
penelitian dapat dilihat melalui kolom rhitung dan rtabel. Jika nilai rhitung lebih besar
dari rtabel maka pernyataan tersebut dinyatakan valid. Nilai r tabel pada α = 0,1
dengan derajat bebas df = n-2 = 83 – 2 = 81 pada uji dua arah adalah 0,181.
penelitian ini dilakukan kepada 83 responden dengan rtabel sebesar 0,181. Hasil uji
Tabel 4. 24
Uji Validitas Perilaku Konsumen (X1)
No Pernyataan R R Keterangan
. hitung tabel
Saya merasa puas dengan produk yang
1 ditawarkan oleh Dealer Arios Jaya 0,389 Valid
Motor.
Produk yang ditawarkan oleh pihak
2 Dealer Arios Jaya Motor sesui dengan 0,337 Valid
apa yang saya harapkan.
Saya merasa puas dengan produk yang
3 ditawarkan oleh Dealer Arios Jaya 0,338 Valid
Motor. 0,181
Produk yang ditawarkan oleh pihak
4 Dealer Arios Jaya Motor sesui dengan 0,403 Valid
apa yang saya harapkan.
Saya akan merekomendasikan Dealer
5 Arios Jaya Motor kepada keluarga dan 0,709 Valid
kerabat lain.
6 Saya akan mempromosikan Dealer 0,249 Valid
Arios Jaya Motor di social media.
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
Konsumen (X1) memiliki nilai r hitung lebih besar dari nilai r tabel. Dengan
56
Konsumen (X1) tersebut dinyatakan valid dan sudah layak untuk dijadikan
dalam penelitian ini dilakukan kepada 83 responden dengan r tabel sebesar 0,181.
Tabel 4. 25
No Pernyataan R R Keterangan
. hitung tabel
Dealer Arios Jaya Motor memberikan Valid
1 harga yang terjangkau sesuai dengan 0,462
keinginan pelanggan.
Keterjangkauan harga motor di Dealer Valid
2 Arios Jaya Motor membuat saya 0,436
tertarik untuk melakukan pembelian.
3 Harga motor sesuai dengan produk 0,544 Valid
yang ditawarkan.
4 Harga sesuai dengan kualitas motor di 0,471 Valid
Dealer Arios Jaya Motor.
Harga yang di tawarkan Dealer Arios 0,181 Valid
5 Jaya Motor lebih murah dibandingkan 0,319
dengan dealer yang lain
Berbagai macam variasi harga motor Valid
6 membuat saya tertarik membeli 0,339
produk di Dealer Arios Jaya Motor.
Dealer Arios Jaya Motor menawarkan
7 harga yang kompetitif sesuai dengan 0,444 Valid
manfaat yang dirasakan
Harga sesuai dengan manfaat yang
8 saya rasakan yaitu motor di Dealer 0,534 Valid
Arios Jaya Motor bagus.
Sumber: hasil pengolahan Spss 25 (2022)
memiliki nilai r hitung lebih besar dari nilai r tabel. Dengan demikian dapat
57
disimpulkan delapan butir pernyataan pada Harga (X2) tersebut dinyatakan valid
penelitian ini dilakukan kepada 30 responden dengan r tabel sebesar 0,181. Hasil uji
Tabel 4. 26
No Pernyataan R R Keterangan
. hitung tabel
Uang muka yang saya bayar pada
1 Dealer Arios Jaya Motor sebagai 0,710 Valid
jaminan sebelum pelunasan pembelian
murah.
Saya membayar uang muka sebagai
2 jaminan sebelum pelunasan pembelian 0,245 Valid
motor di Arios Jaya Motor.
Sebelum melakukan pembelian secara
3 kredit di Dealer Arios Jaya Motor saya 0,194 Valid
memberi jaminan seperti: KTP, KK,
0,181
dll.
Saya mengisi formulir sebagai syarat
4 untuk melakukan pembelian secara 0,452 Valid
kredit di Arios Jaya Motor.
Cicilan/angsuran yang saya bayar
5 sesuai dengan harga yang telah 0,365 Valid
ditetapkan.
Saya membayar cicilan/angsuran pada
6 Dealer Arios Jaya Motor secara 0,511 Valid
langsung tanpa perantara.
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2021)
Kredit (Y) memiliki nilai r hitung lebih besar dari nilai r tabel. Dengan demikian
dapat disimpulkan 6 (enam) butir pernyataan pada variabel penjualan kredit (Y)
58
tersebut dinyatakan valid dan sudah layak untuk dijadikan pengukuran variabel
penelitian.
dikatakan reliabel bila memiliki koefisien keandalan atau alpha sebesar 0,60 atau
jika nilai signifikan < 0,05. Apabila suatu variabel tidak berdistribusi normal
maka hasil uji statistik akan mengalami penurunan. Berikut ini merupakan hasil
Tabel 4. 28
Berdasarkan hasil pengolahan pada data diatas dapat dilihat bahwa nilai asymp.
Sig pada uji kolmogorov – smirnov sebesar 0,054. Nilai signifikansi lebih besar
dari 0,05, maka dapat dikatakan bahwa nilai residual berdistribusi normal.
2. Grafik Histogram
tersebut dapat dilihat dari grafik histogram yang berbentuk lonceng, grafik
tersebut tidak miring kesamping kiri maupun kanan seperti terlihat pada:
60
Gambar 4. 1
ini ditunjukkan oleh data tersebut berada pada sisi kiri atau kekanan hampir sama
3. Grafik P – plot
sepanjang garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka data
berdistribusi normal
61
berdistribusi normal. Hal ini dibuktikan dengan titik – titik menyebar disekitar
3.4.2 Multikolinearitas
Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan
adanya korelasi antara variabel – variabel bebas. Pada model regresi yang baik
seharusnya tidak terjadi korelasi antara variabel bebas / variabel independen. Jika
Variabel orthogonal adalah variabel bebas yang nilai korelasi antara variabel
a) Jika nilai tolerance > 0,10 maka dapat disimpulkan data bebas dari gejala
multikolinearitas
62
b) Jika nilai VIF < 10, maka dapat disimpulkan data bebas dari gejala
multikolinearitas
Tabel 4. 29
Uji multikolinearitas
Coefficientsa
Unstandardi Standardize
zed d Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Std. Tolera
Model B Error Beta t Sig. nce VIF
1 -,232 1,154 -,20 ,841
(Constant) 1
PERILAKU ,026 ,043 ,021 ,588 ,558 ,866 1,154
KONSUMEN
,733 ,027 ,948 26,8 ,000 ,866 1,154
HARGA 73
a. Dependent Variable: PENJUALAN KREDIT
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
variabel perilaku konsumen dan harga 0,866 yang berarti >0,10 dan nilai VIF
sebesar 1,154 yang berarti < 10,00. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa tidak
terjadi gejala multikolinearitas serta model regresi dikatakan layak dan dapat
pengamatan yang lain. Cara mendeteksinya adalah dengan melihat ada tidaknya
pola tertentu pada grafik scatterplot, dimana sumbu y adalah yang telah diprediksi,
Gambar 4. 3
gambar diatas dapat dilihat titik-titik menyebar secara acak tidak membentuk pola
tertentu yang jelas serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka nol pada
sumbu Y. hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi,
Tabel 4. 30
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 2,634 1,929 1,365 ,176
Perilaku Konsumen ,235 ,073 ,217 3,234 ,002
(X1)
Harga (X2) ,491 ,046 ,724 10,763 ,000
a. Dependent Variable: Penjualan Kredit (Y)
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
64
Berdasarkan hasil uji regresi diatas, model analisis regresi linier berganda
perilaku konsumen (X1) dan harga (X2) nilai adalah nol, maka nilai
2. Nilai koefisien perilaku konsumen (X1) sebesar 0,235 yang berarti setiap
semakin tinggi nilai variabel X1, maka semakin tinggi nilai variabel Y
3. Nilai koefisien harga (X2) sebesar 0,491 yang berarti setiap kenaikan
variabel (Y) bernilai positif, artinya semakin tinggi nilai variabel X 2, maka
Pada penelitian ini akan menggunakan uji parsial (uji t), uji simultan (f)
variabel) berpengaruh signifikan terhadap variabel penjualan kredit (Y). uji ini
65
keputusan:
1. Jika nilai t hitung > t tabel maka variabel bebas (X) berpengaruh terhadap
2. Jika nilai t hitung < t tabel maka variabel bebas (X) tidak berpengaruh
3. Jika nilai sig. < 0,05 maka variabel bebas (X) berpengaruh signifikan
4. Jika nilai sig. > 0,05 maka variabel bebas (X) tidak berpengaruh signifikan
Tabel 4. 31
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 2,63 1,929 1,365 ,176
4
Perilaku ,235 ,073 ,217
3,234 ,002
Konsumen (X1)
Harga (X2) ,491 ,046 ,724 10,763 ,000
a. Dependent Variable: Penjualan Kredit (Y)
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
Berdasarkan hasil uji t pada tabel diatas dapat disimpulkan bahwa Hasil
pengujian SPSS untuk variabel perilaku konsumen (X1) terhadap penjualan kredit
(Y) diperoleh nilai thitung sebesar 3,234 dimana thitung lebih besar dari nilai ttabelyaitu
66
sebesar 1,664 (3,234> 1,664) dengan nilai signifikansi yang lebih kecil dari 0,05
(0,002< 0,05) dan koefisien regresi bernilai positif sebesar 0,217. Hal ini
Berdasarkan hasil uji t pada tabel diatas dapat disimpulkan bahwa Hasil
pengujian SPSS untuk variabel harga (X2) terhadap penjualan kredit (Y)
diperoleh nilai thitung sebesar 10,763 dimana thitung lebih besar dari nilai ttabel yaitu
sebesar 1,664 (0,763> 1,664) dengan nilai signifikansi yang lebih kecil dari 0,05
(0,000< 0,05) dan koefisien regresi bernilai positif sebesar 0,724. Hal ini
konsumen (X1) dan Harga (X2) berpengaruh secara keseluruhan atau simultan
terhadap variabel terikat, yaitu Penjualan kredit (Y). pengambilan keputusan pada
pengujian hipotesis dengan α = 10%, dan derajat bebas pengujian adalah df1 =
Tabel 4. 32
Hasil uji f
ANOVAa
Mean
Model Sum of Squares df Square F Sig.
1 Regression 313,115 2 156,557 87,552 ,000b
Residual 143,054 80 1,788
Total 456,169 82
a. Dependent Variable: Penjualan Kredit (Y)
b. Predictors: (Constant), Harga (X2), Perilaku Konsumen (X1)
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
Berdasarkan data pada tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai f hitung
yang diperoleh sebesar 87,552 yang berarti nilai fhitung lebih besar dibandingkan
ftabel yaitu sebesar 3,96 (55,561>3,96) atau berdasarkan nilai sig yaitu 0,000 <
0,05. Hal tersebut berarti bahwa variabel bebas yaitu Perilaku konsumen (X1) dan
determinasi antara nol sampai dengan satu. Jika hasil menunjukkan bahwa nilai
Tabel 4. 33
Model Summary
R Adjusted R Std. Error of
Model R Square Square the Estimate
1 ,828 a
,686 ,679 1,337
a. Predictors: (Constant), Harga (X2), Perilaku
Konsumen (X1)
Sumber: hasil pengolahan SPSS 25 (2022)
nilai koefisien ini menunjukkan hubungan antara Perilaku konsumen dan Harga
terhadap Penjualan kredit sangat erat karena jika nilai R semakin mendekati satu
maka semakin baik pun model tersebut digunakan. Nilai adjusted R square atau
konsumen dan Harga dapat menjelaskan variabel Penjualan kredit sebesar 80,5%
sedangkan sisanya sebesar 19,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak
pengaruh positif dan signifikan terhadap Penjualam kredit Motor Yamaha pada
konsumen Arios Jaya Motor, Medan. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil
SPSS dimana nilai thitung (3,234) lebih besar dari ttabel (1,664). Ini menggambarkan
kredit. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan
oleh Uci fitriani (2016)dengan judul “Pengaruh sistem penjualan kredit di Dealer
69
dan signifikan terhadap Penjualan kredit Motor Yamaha pada dealer Arios Jaya
Motor, Medan. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil pengujian yang dilakukan
secara parsial (uji – t) dengan menggunakan program SPSS dimana nilai thitung
(10,763) lebih besar dari ttabel (1,664). Ini menggambarkan bahwa dengan adanya
Harga dapat meningkatkan penjualan Kredit. Hasil penelitian ini sejalan dengan
Kredit
positif dan signifikan terhadap Penjualan Kredit. Hal ini ditunjukkan oleh nilai
dari fhitung pada harga dan media sosial instagram yang lebih besar dari f tabel
(87,552>3,96), hal ini juga diperkuat oleh nilai signifikan f hitung yang berada
dibawah nilai alpha (0,000 < 0,05). Maka dapat disimpulkan semakin baik dan
menarik perilaku konsumen dan harga yang diberikan maka akan semakin
Medan.
70
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Medan. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil pengujian yang dilakukan
motor yamaha pada konsumen Arios Jaya Motor, hal tersebut dapat dilihat
menggunakan program SPSS dimana nilai thitung (10,763) lebih besar dari
dan signifikan terhadap Penjualan Kredit. Hal ini ditunjukkan oleh nilai
dari fhitung pada harga dan media sosial instagram yang lebih besar dari ftabel
(87,552>3,96), hal ini juga diperkuat oleh nilai signifikan fhitung yang berada
5.2 Saran
selain yang ada dalam penelitian ini agar dapat meningkatkan penjualan
kredit motor yamaha, dalam hal ini agar informasi yang diperoleh natinya
DAFTAR PUSTAKA
Utama.
Pustaka.
Ekonomi Efektif, 2(2).
Viktorina, K., Sabijono, H., & Pinatik, S. (2020). Evaluasi penerapan sistem
Kuesioner
I. Identitas Responden
Nama : ...........................................................................
Usia : ..........................................................................
Penghasilan :
I. Petunjuk pengisian
mohon di isi dan jangan dilewatkan. Identitas Saudara/i akan saya jamin
II. Keterangan
KUESIONER PENELITIAN
JAWABAN
NO PERNYATAAN
STS TS N S SS
Perasaan Puas
Membeli Produk
3 Saya tertarik membeli produk di Dealer
Arios Jaya Motor.
4 Saya lebeih memilih melakukan
pembelian produk di Dealer Arios Jaya
Motor daripada dealer lain.
Merekomendeasikan Kepada Orang Lain
5 Saya akan merekomendasikan Dealer
Arios Jaya Motor kepada keluarga dan
kerabat lain.
6 Saya akan mempromosikan Dealer Arios
Jaya Motor di social media.
JAWABAN
NO PERNYATAAN STS TS N S SS
Harga (X2)
Keterjangkauan Harga
1 Dealer Arios Jaya Motor memberikan
harga yang terjangkau sesuai dengan
keinginan pelanggan.
2 Keterjangkauan harga motor di Dealer
Arios Jaya Motor membuat saya tertarik
untuk melakukan pembelian.
Kesesuaian Harga dengan Kualitas Produk
3 Harga motor sesuai dengan produk yang
ditawarkan.
4 Harga sesuai dengan kualitas motor di
Dealer Arios Jaya Motor.
75
JAWABAN
NO PERNYATAAN
STS TS N S SS
Penjualan Kredit (Y)
Uang Muka
1 Uang muka yang saya bayar pada Dealer
Arios Jaya Motor sebagai jaminan
sebelum pelunasan pembelian murah.
2 Saya membayar uang muka sebagai
jaminan sebelum pelunasan pembelian
motor di Arios Jaya Motor.
Syarat Kredit
3 Sebelum melakukan pembelian secara
kredit di Dealer Arios Jaya Motor saya
memberi jaminan seperti: KTP, KK, dll.
4 Saya mengisi formulir sebagai syarat
untuk melakukan pembelian secara kredit
di Arios Jaya Motor.
Angsuran
5 Cicilan/angsuran yang saya bayar sesuai
dengan harga yang telah ditetapkan.
6 Saya membayar cicilan/angsuran pada
Dealer Arios Jaya Motor secara langsung
tanpa perantara.
76
Perilaku Konsumen
38 4 5 4 5 5 4 27
39 4 4 4 5 5 5 27
40 4 5 5 5 4 4 27
41 4 4 4 5 4 5 26
42 5 4 5 5 4 4 27
43 1 5 4 4 4 4 22
44 2 5 4 3 5 4 23
45 4 3 4 4 4 4 23
46 4 4 4 4 5 4 25
47 4 5 5 5 4 5 28
48 4 4 4 4 4 4 24
49 4 5 5 5 5 5 29
50 4 4 4 4 5 4 25
51 5 4 4 4 5 4 26
52 4 5 5 5 4 5 28
53 3 5 5 5 5 5 28
54 4 5 5 5 4 5 28
55 4 4 4 4 5 4 25
56 5 5 5 5 4 5 29
57 4 4 4 4 3 4 23
58 5 5 5 5 4 5 29
59 4 4 4 4 4 4 24
60 4 4 4 4 5 4 25
61 5 5 5 5 4 5 29
62 5 5 5 5 4 5 29
63 5 5 4 5 3 5 27
64 4 4 4 4 4 4 24
65 4 4 4 4 4 4 24
66 5 5 5 5 5 5 30
67 5 3 4 4 4 4 24
68 3 3 5 5 4 4 24
69 5 5 5 3 3 4 25
70 5 5 3 5 5 5 28
71 5 5 5 5 3 3 26
72 4 4 4 4 4 4 24
73 4 4 4 4 4 4 24
74 1 5 5 5 5 5 26
75 5 5 5 5 4 5 29
76 1 1 5 5 4 5 21
77 5 5 5 5 4 5 29
78 1 1 2 4 5 5 18
79 5 5 5 5 2 5 27
80 1 5 5 3 5 3 22
81 5 4 4 5 5 3 26
78
82 3 5 5 5 5 5 28
83 5 5 1 2 5 5 23
Harga
No. Harga Total
Res X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5 X2.6 X2.7 X2.8 X2
1 4 4 4 4 5 4 4 4 33
2 4 4 4 5 3 4 5 4 33
3 4 4 4 4 5 5 4 4 34
4 4 4 5 5 5 5 4 5 37
5 4 4 4 4 4 4 3 4 31
6 5 5 5 4 4 4 4 5 36
7 1 4 4 5 4 4 4 4 30
8 2 3 4 5 5 5 4 4 32
9 4 4 4 5 4 5 4 4 34
10 4 4 4 4 5 4 4 4 33
11 4 5 5 5 4 5 5 5 38
12 4 4 4 4 4 4 4 4 32
13 4 5 5 5 4 5 5 5 38
14 4 4 4 4 4 4 4 4 32
15 5 4 4 4 5 4 4 4 34
16 1 5 5 5 4 5 5 5 35
17 2 5 5 5 5 5 5 5 37
18 4 5 5 5 4 5 5 5 38
19 4 4 4 4 4 4 4 4 32
20 4 5 4 4 5 4 4 4 34
21 4 4 4 5 3 4 1 4 29
22 4 5 4 5 5 1 5 4 33
23 4 4 4 5 4 4 5 4 34
24 5 4 5 4 5 5 5 5 38
25 4 5 4 4 4 4 5 4 34
26 3 5 4 4 5 4 4 4 33
27 4 5 4 5 4 4 4 4 34
28 4 4 4 4 4 5 5 4 34
29 4 1 4 1 4 4 4 4 26
30 4 4 4 4 5 2 2 4 29
31 4 5 5 4 5 4 4 5 36
32 4 4 4 5 4 4 4 4 33
33 5 4 4 5 4 5 5 4 36
34 1 5 2 2 5 3 3 2 23
35 2 5 5 4 5 5 5 5 36
36 4 5 5 4 5 4 4 5 36
37 4 4 4 1 2 4 4 4 27
79
38 4 5 4 5 5 4 5 4 36
39 4 4 4 5 5 5 5 4 36
40 4 5 5 5 4 4 5 5 37
41 4 4 4 5 4 5 5 4 35
42 5 4 5 5 4 4 5 5 37
43 1 5 4 4 4 4 4 4 30
44 2 5 4 4 5 4 4 4 32
45 4 5 4 4 4 4 4 4 33
46 4 4 4 4 5 4 4 4 33
47 4 5 5 5 4 5 5 5 38
48 4 4 4 4 4 4 4 4 32
49 4 5 3 2 2 5 5 3 29
50 4 4 4 4 5 4 4 4 33
51 5 4 4 4 5 4 4 4 34
52 4 3 5 5 4 5 5 5 36
53 3 5 3 5 5 3 3 3 30
54 4 5 5 5 4 5 5 5 38
55 4 4 4 4 5 4 4 4 33
56 5 5 5 5 4 5 5 5 39
57 4 4 4 4 3 4 4 4 31
58 5 5 5 1 4 5 5 5 35
59 4 4 4 4 4 4 4 4 32
60 4 4 4 4 1 4 4 4 29
61 5 4 4 5 4 5 2 4 33
62 4 5 4 5 4 3 5 4 34
63 4 4 5 4 3 5 2 5 32
64 4 4 4 4 1 4 4 4 29
65 4 4 4 4 4 4 4 4 32
66 5 4 4 4 1 3 4 4 29
67 4 2 4 3 4 5 1 4 27
68 5 4 2 5 4 5 5 2 32
69 4 5 4 3 4 4 5 4 33
70 5 4 4 5 4 4 4 4 34
71 1 4 4 2 4 4 3 4 26
72 3 3 4 5 4 4 5 4 32
73 5 4 3 3 4 4 3 4 30
74 2 1 4 3 4 2 3 4 23
75 5 4 4 5 4 4 5 4 35
76 3 4 4 3 4 4 5 4 31
77 3 4 4 3 4 4 3 4 29
78 2 4 4 2 4 4 5 4 29
79 2 4 4 1 4 4 5 4 28
80 1 4 4 3 4 3 3 4 26
81 5 4 4 5 4 4 5 4 35
80
82 2 4 4 5 4 4 3 4 30
83 2 4 4 5 4 4 3 4 30
Penjualan Kredit
Penjualan Kredit
No. Res
Y.1 Y.2 Y.3 Y.4 Y.5 Y.6 Total y
1 4 4 5 5 1 1 20
2 4 4 4 5 3 2 22
3 4 4 4 5 2 3 22
4 4 4 5 5 5 1 24
5 5 4 4 4 4 3 24
6 5 5 5 4 4 4 27
7 1 4 4 5 4 4 22
8 2 3 4 5 5 5 24
9 4 4 4 5 4 5 26
10 4 4 4 4 5 4 25
11 4 5 5 5 4 5 28
12 4 4 4 4 4 4 24
13 4 5 5 5 4 5 28
14 4 4 4 4 4 4 24
15 5 4 4 4 5 4 26
16 5 5 5 5 4 5 29
17 2 5 5 5 5 5 27
18 4 5 5 5 4 5 28
19 4 4 4 4 4 4 24
20 4 5 4 4 5 4 26
21 4 4 4 5 3 4 24
22 4 5 4 5 5 5 28
23 4 4 4 5 4 4 25
24 5 4 5 4 5 5 28
25 4 5 4 4 4 4 25
26 3 5 4 4 5 4 25
27 4 5 4 5 4 4 26
28 4 4 4 4 4 5 25
29 4 1 4 1 4 4 18
30 4 4 4 4 5 2 23
31 4 5 5 4 5 4 27
32 4 4 4 5 4 4 25
33 5 4 4 5 4 5 27
34 5 5 2 2 5 3 22
35 2 5 5 4 5 5 26
36 4 5 5 4 5 4 27
37 4 4 4 2 5 4 23
81
38 4 5 4 5 5 4 27
39 4 4 4 5 5 5 27
40 4 5 5 5 4 4 27
41 4 4 4 5 4 5 26
42 5 4 5 5 4 4 27
43 1 5 4 4 4 4 22
44 2 5 4 4 5 4 24
45 4 5 4 4 4 4 25
46 4 4 4 4 5 4 25
47 4 5 5 5 4 5 28
48 4 4 4 4 4 4 24
49 4 5 3 3 4 5 24
50 4 4 4 4 5 4 25
51 5 4 4 4 5 4 26
52 4 4 5 5 4 5 27
53 3 5 4 5 5 3 25
54 4 5 5 5 4 5 28
55 4 4 4 4 5 4 25
56 5 5 5 5 4 5 29
57 4 4 4 4 3 4 23
58 5 5 5 4 4 5 28
59 4 4 4 4 4 4 24
60 4 4 4 4 1 4 21
61 5 4 4 5 4 5 27
62 4 5 4 5 4 3 25
63 4 4 5 4 3 5 25
64 4 4 4 4 1 4 21
65 4 4 4 4 4 4 24
66 5 4 4 4 5 3 25
67 4 2 4 3 4 5 22
68 5 4 2 5 4 5 25
69 4 5 4 3 4 4 24
70 5 4 4 5 4 4 26
71 1 4 4 2 4 5 20
72 3 3 4 5 4 4 23
73 5 4 3 3 4 4 23
74 5 1 4 3 4 5 22
75 5 4 5 5 5 4 28
76 3 4 4 3 4 4 22
77 3 4 5 5 4 4 25
78 2 5 4 4 4 5 24
79 5 4 1 1 5 4 20
80 1 5 2 5 4 3 20
81 5 3 3 5 5 4 25
82
82 2 2 4 5 4 5 22
83 4 1 5 5 5 4 24
Lampiran 3
Hasil Uji Validitas Variabel Perilaku Konsumen (X1)
Correlations
Total_
X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1
X1.1 Pearson Correlation 1 ,207 -,024 ,043 -,250 *
-,050 ,523**
Sig. (2-tailed) ,060 ,829 ,699 ,023 ,655 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83
X1.2 Pearson Correlation ,207 1 ,397 **
,105 -,028 ,107 ,648**
Sig. (2-tailed) ,060 ,000 ,344 ,799 ,336 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83
X1.3 Pearson Correlation -,024 ,397 **
1 ,498 **
-,157 ,167 ,588**
Sig. (2-tailed) ,829 ,000 ,000 ,155 ,132 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83
X1.4 Pearson Correlation ,043 ,105 ,498** 1 -,153 ,385** ,562**
Sig. (2-tailed) ,699 ,344 ,000 ,168 ,000 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83
X1.5 Pearson Correlation -,250 *
-,028 -,157 -,153 1 ,044 ,074
Sig. (2-tailed) ,023 ,799 ,155 ,168 ,690 ,505
N 83 83 83 83 83 83 83
X1.6 Pearson Correlation -,050 ,107 ,167 ,385 **
,044 1 ,449**
Sig. (2-tailed) ,655 ,336 ,132 ,000 ,690 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83
Total Pearson Correlation ,523 **
,648 **
,588 **
,562 **
,074 ,449 **
1
_X1 Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,505 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
83
Sig. (2-tailed) ,967 ,334 ,070 ,222 ,139 ,188 ,224 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83 83 83
X2.2 Pearson Correlation ,005 1 ,175 ,226* ,118 ,092 ,332** ,173 ,490**
Sig. (2-tailed) ,967 ,114 ,040 ,288 ,409 ,002 ,117 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83 83 83
X2.3 Pearson Correlation ,107 ,175 1 ,231* ,071 ,340** ,254* ,982** ,633**
Sig. (2-tailed) ,334 ,114 ,036 ,523 ,002 ,021 ,000 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83 83 83
X2.4 Pearson Correlation ,200 ,226* ,231* 1 ,162 ,151 ,158 ,214 ,610**
Sig. (2-tailed) ,070 ,040 ,036 ,144 ,174 ,153 ,052 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83 83 83
X2.5 Pearson Correlation -,136 ,118 ,071 ,162 1 -,021 ,046 ,071 ,315**
Sig. (2-tailed) ,222 ,288 ,523 ,144 ,853 ,680 ,525 ,004
N 83 83 83 83 83 83 83 83 83
X2.6 Pearson Correlation ,164 ,092 ,340** ,151 -,021 1 ,252* ,344** ,508**
Sig. (2-tailed) ,139 ,409 ,002 ,174 ,853 ,022 ,001 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83 83 83
X2.7 Pearson Correlation ,146 ,332** ,254* ,158 ,046 ,252* 1 ,234* ,584**
Sig. (2-tailed) ,188 ,002 ,021 ,153 ,680 ,022 ,033 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83 83 83
X2.8 Pearson Correlation ,135 ,173 ,982** ,214 ,071 ,344** ,234* 1 ,632**
Sig. (2-tailed) ,224 ,117 ,000 ,052 ,525 ,001 ,033 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Total Pearson Correlation ,463** ,490** ,633** ,610** ,315** ,508** ,584** ,632** 1
84
_X2 Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,004 ,000 ,000 ,000
N 83 83 83 83 83 83 83 83 83
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,295 6
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item
Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted
X1.1 22,02 3,463 -,009 ,437
X1.2 21,47 3,155 ,351 ,073
X1.3 21,48 3,472 ,318 ,127
X1.4 21,34 3,617 ,313 ,145
X1.5 21,48 4,984 -,221 ,455
X1.6 21,42 3,979 ,208 ,220
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,592 8
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item
Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted
X2.1 28,98 9,756 ,159 ,617
X2.2 28,46 10,056 ,293 ,559
X2.3 28,52 9,862 ,514 ,517
X2.4 28,57 8,712 ,358 ,537
X2.5 28,58 10,954 ,067 ,626
X2.6 28,51 10,033 ,325 ,552
X2.7 28,53 9,179 ,363 ,535
86
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,431 6
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Alpha if Item
Item Deleted Item Deleted Total Correlation Deleted
Y.1 20,69 5,364 ,122 ,459
Y.2 20,17 5,825 ,215 ,384
Y.3 20,23 5,935 ,335 ,346
Y.4 20,28 4,422 ,374 ,261
Y.5 20,29 6,232 ,056 ,473
Y.6 20,22 5,806 ,247 ,370
X1.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid STS 8 9,6 9,6 9,6
TS 4 4,8 4,8 14,5
N 4 4,8 4,8 19,3
S 46 55,4 55,4 74,7
SS 21 25,3 25,3 100,0
Total 83 100,0 100,0
X1.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
STS 0 0 0 0
Valid TS 2 2,4 2,4 2,4
N 4 4,8 4,8 7,2
S 36 43,4 43,4 50,6
SS 41 49,4 49,4 100,0
87
X1.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid STS 1 1,2 1,2 1,2
TS 1 1,2 1,2 2,4
N 1 1,2 1,2 3,6
S 44 53,0 53,0 56,6
SS 36 43,4 43,4 100,0
Total 83 100,0 100,0
X1.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
STS 0 0 0 0
Valid TS 1 1,2 1,2 1,2
N 3 3,6 3,6 4,8
S 32 38,6 38,6 43,4
SS 47 56,6 56,6 100,0
Total 83 100,0 100,0
X1.5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
STS 0 0 0 0
Valid TS 1 1,2 1,2 1,2
N 5 6,0 6,0 7,2
S 40 48,2 48,2 55,4
SS 37 44,6 44,6 100,0
Total 83 100,0 100,0
X1.6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
STS 0 0 0 0
TS 0 0 0 0
Valid N 3 3,6 3,6 3,6
S 42 50,6 50,6 54,2
SS 38 45,8 45,8 100,0
Total 83 100,0 100,0
88
X2.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid STS 6 7,2 7,2 7,2
TS 9 10,8 10,8 18,1
N 5 6,0 6,0 24,1
S 48 57,8 57,8 81,9
SS 15 18,1 18,1 100,0
Total 83 100,0 100,0
X2.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid STS 2 2,4 2,4 2,4
TS 1 1,2 1,2 3,6
N 3 3,6 3,6 7,2
S 49 59,0 59,0 66,3
SS 28 33,7 33,7 100,0
Total 83 100,0 100,0
X2.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid STS 2 2,4 2,4 2,4
N 3 3,6 3,6 6,0
S 59 71,1 71,1 77,1
SS 19 22,9 22,9 100,0
Total 83 100,0 100,0
X2.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid STS 4 4,8 4,8 4,8
TS 4 4,8 4,8 9,6
N 7 8,4 8,4 18,1
S 33 39,8 39,8 57,8
SS 35 42,2 42,2 100,0
Total 83 100,0 100,0
X2.5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid STS 3 3,6 3,6 3,6
89
X2.6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid STS 1 1,2 1,2 1,2
TS 2 2,4 2,4 3,6
N 5 6,0 6,0 9,6
S 50 60,2 60,2 69,9
SS 25 30,1 30,1 100,0
Total 83 100,0 100,0
X2.7
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid STS 2 2,4 2,4 2,4
TS 3 3,6 3,6 6,0
N 10 12,0 12,0 18,1
S 35 42,2 42,2 60,2
SS 33 39,8 39,8 100,0
Total 83 100,0 100,0
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 2,634 1,929 1,365 ,176
Perilaku Konsumen ,235 ,073 ,217 3,234 ,002
(X1)
Harga (X2) ,491 ,046 ,724 10,763 ,000
a. Dependent Variable: Penjualan Kredit (Y)
93