0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
11 tayangan2 halaman
Langkah diagnosis GERD meliputi anamnesis untuk mengetahui riwayat dan karakteristik nyeri, pemeriksaan fisik yang sering normal kecuali komplikasi, serta pemeriksaan penunjang seperti endoskopi, histopatologi, dan tes proton pump inhibitor untuk mendiagnosis dan menunjang diagnosis GERD.
Langkah diagnosis GERD meliputi anamnesis untuk mengetahui riwayat dan karakteristik nyeri, pemeriksaan fisik yang sering normal kecuali komplikasi, serta pemeriksaan penunjang seperti endoskopi, histopatologi, dan tes proton pump inhibitor untuk mendiagnosis dan menunjang diagnosis GERD.
Langkah diagnosis GERD meliputi anamnesis untuk mengetahui riwayat dan karakteristik nyeri, pemeriksaan fisik yang sering normal kecuali komplikasi, serta pemeriksaan penunjang seperti endoskopi, histopatologi, dan tes proton pump inhibitor untuk mendiagnosis dan menunjang diagnosis GERD.
Sudah berapa lama anda mengalami nyeri dada tersebut?
Pada kasus nyeri dada sudah dirasakan sejak 1 pekan yang lalu Apakah nyeri dada yang di rasa berulang? Berapa lama durasi nyeri yang dirasa? Nyeri dada pada GERD bisa terjadi sampai 1 jam, sedangkan pada cardiac hanya beberapa menit sekitar 20 menit sebelum rasa nyerinya hilang. Apakah nyeri timbul saat beraktivitas fisik? Pada waktu istirahat?sesudah makan?ketika stress? Pada kasus nyerinya timbul setelah konsumsi makanan atau minuman asam, yang mana GERD biasanya timbul setelah makan,sedangkan pada nyeri dada cardiac dapat timbul dengan aktivitas atau olahraga Apa yang anda lakukan untuk membuat nyeri tersebut berkurang? Nyeri dada akibat GERD bisa diatasi dengan minum obat yang dapat menurunkan asam lambung, sedangkan nyeri dada cardiac biasanya berkurang dengan beristirahat. Apa yang membuat nyeri tersebut memburuk? Bernapas?berbaring? biasanya akan menjadi semakin parah setelah makan, membungkuk, berbaring, atau mengubah posisi yang dapat semakin menaikkan asam lambung. Bagaimana deskripsi nyeri yang di rasa, apakah terasa panas? Seperti tertekan/diperas? tumpul?tajam? Seperti ditusuk pisau? Karakter nyeri pada non cardiac biasanya tajam seperti ditusuk, sedangkan nyeri dada cardiac biasanya seperti terhimpit,ditekan atau diremas
Kuisioner GERD-Q
2. Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik pada pasien GERD sering kali ditemukan normal, kecuali jika terjadi komplikasi.
Dari kepala/leher sampai dengan ekstremitas tidak didapatkan kelainan
Tanda tanda vital dalam batas normal 3. Pemeriksaan penunjang
Endoskopi saluran cerna atas
Standar baku penegakan diagnosis GERD. Manfaatnya untuk visualisasi langsung dari mukosa esofagus. Diagnosis ditegakkan dengan adanya mucosal break pada esofagus (esophagitis refluks). Pemeriksaan ini juga membantu diagnosis komplikasi GERD seperti esophagus barret,striktur dan keganasan Histopatologi Dapat dilakukan apabila ditemukan esophagitis melalui endoskopi Tes proton pump inhibitor (PPI) Merupakan suatu terapi empirik dengan memberikan PPI dosis ganda selama 1- 2 minggu tanpa pemeriksaan endoskopi sebelumnya. Dapat dilakukan untuk menunjang diagnosis GERD apabila terdapat gejala khas tanpa disertai gejala alarm. Jika gejala menghilang dengan pemberian PPI dan muncul Kembali jika terapi PPI dihentikan, maka diagnosis GERD dapat ditegakkan
Dysphagia : sulit menelan
Odinophagia : nyeri telan Vomiting : muntah Weight loss : kehilangan berat badan Bleeding : pendarahan dari pembuluh darah yang rusak, baik diluar maupun di dalam tubuh