Fix Business Plan - Bisnis Tik Rudaya - Merged
Fix Business Plan - Bisnis Tik Rudaya - Merged
Strategi Bisnis
No Resiko Solusi
1 Tidak terdapatnya pengguna aktif Kami menerapkan metode promosi secara
digital dengan melalui sosial media dan
berupaya memberikan voucher promo
terhadap pengguna aplikasi RUDAYA
2 Tidak tercapainya target transaksi Jika terjadi hal tersebut untuk bulan
berikutnya kami akan mengevaluasi kondisi
user dan bentuk layanan yang kami berikan.
3 Fitur premium yang tidak efektif Kami memberikan masa trial pada waktu
tertentu untuk dapat mencoba secara gratis
fitur premium tersebut. Diharapkan dengan
begitu dapat memberikan ketertarikan
kepada beberapa user, dan bahkan dapat
menimbulkan ketergantungan.
Proyeksi Keuangan
Modal awal investasi untuk menjalankan perusahaan pemula RUDAYA
ini adalah sebesar Rp.66.000.000,- (enam puluh enam juta rupiah) dengan
rincian sebagai berikut:
500000000
400000000
Rp324,000,000
300000000
200000000
Rp150,000,000
100000000 Rp96,000,000
Rp66,000,000
Rp40,000,000
0 2020 2021 2022 2023 2024 2025
Tahun Laba
Anggota Perusahaan
1. I Gusti Lanang Agung Raditya Putra, S.Pd., M.T. , merupakan mentor dari
bisnis RUDAYA yang saat ini aktif sebagai dosen pengajar di Jurusan Teknik
Informatika Universitas Pendidikan Ganesha. Beberapa pengalaman dalam
bidang StartUp yaitu sebagai founder StartUp WAKABali, Co-Founder PRIMA
GSM M2M RTU (Program Pendanaan Inkubasi Bisnis Teknologi / IBT 2016
oleh Kemenristekdikti), sebagai koordinator event Bali StartUp Camp 2016 &
Bali StartUp Expo 2017, serta sebagai pendamping Kewirausahaan Mahasiswa
Indonesia (KMI) 2018.
2. Irfan Walhidayah, merupakan pemimpin dalam bisnis ini yang saat ini masih
menjadi Mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha dengan program studi
Sistem Informasi. Berikut beberapa pengalaman dalam hal memimpin organisasi
yaitu : pernah maenjabat sebagai Wakil Ketua HMJ Teknik Informatika masa
Bakti 2019-2020, kemudian juga pernah menjabat sebagai Koordinator Tim
Media Informasi di program studi Sistem Informasi pada tahun 2018-2019, Saat
ini menjabat sebagai Ketua HMJ Teknik Informatika Masa Bakti 2020-2021
serta menjabat sebagai Koordinator pada U-StartUp Community di Program
Studi Sistem Informasi. Memiliki pengalaman juga dalam bidang Bussines
Analyst dan pernah membuat rancangan website Sistem Informasi Pengarsipan
Surat Bappeda Sumatera Utara.