Anda di halaman 1dari 9

WALIKOTA PAREPARE

SAMBUTAN WALIKOTA PAREPARE


PADA KEGIATAN ECO EDUWISATA KEBUN
RAYA JOMPIE
TANGGAL 5 NOVEMBER 2022

Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamualaikum Wr.Wb,
Yang saya hormati:

 …………………………………………………………….
 …………………………………………………………….

Pertama-tama dan yang paling utama,


marilah kita bersama-sama memanjatkan puja
dan puji syukur kepada Allah SWT, Tuhan
yang Maha Esa, karena atas rahmat dan
inayah-Nyalah sehingga kita semua bisa hadir
di tempat ini, dalam rangka melaksanakan
kegiatan Eco Eduwisata Kebun Raya Jompie
yang diselenggarakan oleh PT. Pertamina Fuel
-2-

Terminal Parepare bekerjasama dengan UPTD


Kebun Raya Jompie.
Tak lupa pula, kita kirimkan salawat dan
salam kepada junjungan dan teladan kita Nabi
Muhammad SAW, keluarga, sahabat, beserta
pengikutnya, dan insya Allah termasuk kita
semua.
Mengawali sambutan ini, terlebih dahulu
saya ingin memberikan apresiasi kepada PT.
Pertamina Fuel Terminal Parepare yang telah
menyelenggarakan kegiatan ini. Kegiatan ini
sangat baik dan sangat penting untuk diikuti
oleh anak-anak kita agar mereka bisa
mendapatkan tambahan pengetahuan di luar
dari jam pelajaran sekolah serta menambah
wawasannya tentang alam dan lingkungan.

Hadirin Sekalian yang Saya Hormati


-3-

Ada berbagai cara untuk memberikan


pemahaman kepada masyarakat agar mereka
sadar untuk melestarikan sumber daya alam di
sekitarnya. Salah satunya adalah dengan
melakukan Edukasi Konservasi. Kegiatan
Edukasi Konservasi bertujuan untuk
memperkenalkan konservasi lingkungan alam
dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya
alam sebagai ekosistem kehidupan.
Edukasi Konservasi ini juga memberikan
pengetahuan tentang berbagai permasalahan
alam, bagaimana mengatasinya dan hubungan
timbal balik dengan alam. Upaya ini dapat
dilakukan di berbagai kawasan konservasi di
Indonesia.
Pemerintah pusat sendiri dalam upayanya
mendukung edukasi konservasi lingkungan
telah menetapkan tanggal 10 Agustus sebagai
Hari Konservasi Alam Nasional. Pada tanggal
tersebut juga merupakan tanggal
ditetapkannya UU No. 5 Tahun 1990 tentang
-4-

Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan


Ekosistemnya. Program ini bisa dilaksanakan di
lembaga formal seperti sekolah, atau lembaga
nonformal seperti lembaga masyarakat yang
peduli akan alam. Program edukasi bisa
disampaikan dengan berbagai cara, tidak
harus dengan presentasi, bisa juga dengan
kegiatan langsung yang berhubungan dengan
alam. Misalnya, seperti yang dilakukan oleh
Pertamina sekarang ini, yaitu dengan
mengajak anak-anak sekolah mempelajari
alam di Kebun Raya Jompie.

Hadirin Sekalian yang Saya Hormati

Melalui kesempatan ini, perlu saya


sampaikan bahwa Kota Parepare adalah salah
satu dari sedikit kota yang ada di Sulawesi
yang menawarkan wisata hutan kota. Di lokasi
wisata ini terdapat berbagai jenis tumbuhan
langka yang sudah berusia sangat tua. Pohon-
-5-

pohon jati, cenrana, angsana tua yang


berukuran besar dengan akar panjang
terjuntai dapat dijumpai di kawasan hutan
seluas sekitar 13,5 hektar ini. Tersedia pula
fasilitas peristirahatan sepanjang pedesterian
bagi pengunjung yang ingin menikmati
kesegaran udara atau sekadar ingin duduk di
tengah rimbun hijau pepohonan hutan dan
mendengarkan kicau berbagai jenis burung
yang ada di hutan ini.
Kebun Raya Jompie ini berada di area
perbukitan dan lembah-lembah. Puncak bukit
dalam kawasan wisata ini menawarkan
pemandangan sebagian besar Kota Parepare
yang berada di pesisir teluk. Lokasi ini juga
menyediakan berbagai fasilitas lain yang
mendukung berbagai aktivitas wisata.
Di Indonesia hanya ada 2 (dua) kota
yang memiliki kawasan hutan kota alami yang
luas, yaitu Kota Bogor dan Parepare. Jika
kebun Botani Bogor, Jawa Barat luasnya
-6-

mencapai 87 hektar dengan memiliki 15.000


jenis koleksi pohon dan tumbuhan, di Kebun
Raya Jompie memiliki luas 13,5 hektar dan
juga menjadi pusat koleksi dan konservasi
tumbuhan kawasan pesisir Wallacea, dengan
menonjolkan konsep keanekaragaman
tumbuhan obat, tumbuhan adat dan
ethobotani.
Data Tim Analisis Vegetasi Pusat
Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor serta
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
mengungkap, Kebun Raya Jompie memiliki 90
jenis tumbuhan tropis yang langka berasal dari
81 marga tumbuhan. Sebanyak 7 jenis, di
antaranya telah teridentifikasi secara lengkap.
Sepuluh jenis baru diketahui marganya, dan
tiga jenis baru teridentifikasi sampai pada
tingkat suku. Beberapa di antaranya diketahui
sebagai tumbuhan langka.
Dalam kawasan kebun raya ini tak hanya
menghadirkan berbagai sarana seperti taman,
-7-

melainkan juga terdapat sarana lain, seperti


kolam habitat air tawar, 14 unit tempat
istirahat, area perkemahan, ruang pertemuan,
menara untuk melihat pesisir Kota Parepare
dan spot alami menarik untuk berfoto.

Hadirin Sekalian yang Saya Hormati

Pendidikan konservasi keanekaragaman


hayati memang memang perlu ditanamkan
sejak usia dini. Hal ini bertujuan untuk
membangun karakter peduli lingkungan,
menambah pengetahuan, minat, kepedulian
dalam melestarikan, melindungi dan
memanfaatkan keanekaragaman hayati di
sekitar lingkungannya yang dimulai sejak usia
dini.
Hal mendasar dalam mendidik masalah
lingkungan hidup yakni jangan pernah bosan
dan menyerah. Setiap sekolah harus bisa
mengajak dan memperkenalkan serta
-8-

memahami kondisi alam dan masalahanya


saat ini. Ketika anak dan masyarakat mengerti
tentang lingkungan, dipastikan mereka ikut
menjaga kelestariannya. Jika itu terwujud,
tidak menutup kemungkinan kerusakan alam
atau lingkungan bisa terhindarkan. Dalam
mengedukasi suatu masyarakat khususnya
anak-anak usia dini, harus ada dukungan dari
orang tua anak itu sendiri. Kenalkan, pahami,
pelihara. Ketika kita menjaga alam, alam pun
akan menjaga kita. Dengan dilaksanakannya
edukasi konservasi sejak dini ini diharapkan
mampu menambah pengetahuan tentang
keanekaragaman hayati bagi anak-anak.

Hadirin Sekalian yang Saya Hormati

Mengakhiri sambutan ini, saya berharap


hendaknya PT. Pertamina Fuel Terminal
Parepare tetap terus melanjutkan program ini.
Karena program seperti ini sangat bermanfaat
-9-

bagi anak-anak dan generasi muda kita.


Mereka akan menjadi agen-agen pelestari
alam demi keberlangsungan hidup di masa
sekarang dan masa yang akan datang.
Demikian sambutan saya pada
kesempatan ini, Semoga Allah SWT senantiasa
memberikan petunjuk dan perlindungan-Nya
kepada kita semua. Sekian dan terima kasih.

Wabillahi Taufiq Wal Hidayah,


Wassalamu Alaikum Wr. Wb.
WALIKOTA PAREPARE

DR. H.M. TAUFAN PAWE, SH MH

Anda mungkin juga menyukai