Anda di halaman 1dari 9

PAPER

Tahapan Persiapan Pidato dan Publik Speaking

Disusun :

Mutiara Nabila Jasin

291421006

Ilmu Komunikas - B

PROGRAM STUDI S1 ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

2022
Tahapan Persiapan Pidato dan Publik Speaking

ABSTRAK

Pidato adalah sebuah kegiatan berbicara di depan banyak orang. Pidato dilakukan dengan
menggunakan bahasa yang baik dan dapat diterima oleh pendengar. Umumnya, orang yang
melakukan pidato akan menyampaikan gagasannya kepada orang lain atau pendengar. pidato
akan dilakukan oleh orang yang dianggap penting. Dalam artian, orang tersebut dibutuhkan
untuk menyampaikan sebuah pernyataan atau pandangan. Hal-hal yang disampaikan tersebut
berisi informasi dengan cara berorasi.

Pada dasarnya, public speaking adalah kemampuan yang dimiliki seseorang dalam
menyampaikan atau mempresentasikan suatu topik di depan umum. Seseorang bisa
mengantarkan informasi secara jelas di hadapan audiens dengan menguasai dan menerapkan
teknik berbicara yang tepat.Poin terpenting dari keahlian public speaking adalah bagaimana
seseorang tersebut dapat berbicara dengan baik dan terstruktur sehingga gagasan yang ingin
disampaikan dapat dengan mudah dipahami oleh banyak orang.

Kata Kunci : Pidato, Public Speaking


BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pidato adalah pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada orang
banyak untuk menyatakan selamat, menyambut kedatangan tamu, memperingati hari-hari
besar tertentu, dan berbagai bentuk kegiatan lainnya. Pada hakikatnya pidato termasuk seni
monolog dalam keterampilan berbicara. Pidato bersifat dua arah, yaitu pembicara harus
memperhatikan lawan bicaranya walaupun pembicara lebih banyak mendominasi
pembicaraan. Lawan bicara harus mendengarkan pesan-pesan yang disampaikan pembicara
baik berupa kata-kata (verbal) atau bukan kata-kata (non verbal) sehingga apa yang
disampaikan dapat diterima dipahami dengan sempurna.

Publik Speaking merupakan salah satu teknik atau seni berbicara yang harus dimiliki oleh
pembicara untuk mampu menarik perhatian audiens.Untuk menarik perhatian audiens,
terdapat beberapa hal yang harus dipersiapkan oleh pembicara selain persiapan materi yang
matang

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa saja Prinsip-prinsip komposisi sebuah pidato?
2. Bagaimana Langkah-langkah merencanakan sebuah pidato?
3. Bagaimana Menyusun teks pidato ?
4. Bagaimana Merangkai presentasi tentang garis besar pidato?
5. Bagaimana Memilih kata-kata untuk pembukaan dan penutup pidato?

1.3 Tujuan

1. Untuk mengetahui Prinsip-prinsip komposisi sebuah pidato?


2. Untuk mengetahui Langkah-langkah merencanakan sebuah pidato?
3. Untuk mengetaui cara Menyusun teks pidato ?
4. Untuk mengetaui cara Merangkai presentasi tentang garis besar pidato?
5. Untuk Mengetahui Memilih kata-kata untuk pembukaan dan penutup pidato?
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Prinsip-Prinsip Komposisi Pidato

Prinsip-prinsip ini ialah kesatuan (unity), pertautan (coherence) dan titik-berat


(emphasis).Kesatuan (unity)

a. Kesatuan (unity)
Komposisi yang baik harus merupakan kesatuan yang utuh. Ini meliputi kesatuan
dalam isi, tujuan dan sifat (mood). Komposisi juga harus mempunyai satu macam
tujuan. Satu di antara yang tiga - menghibur, memberitahukan, dan mempengaruhi -
harus dipilih. Kesatuan juga harus tampak dalam sifat pembicaraan (mood). Sifat ini
mungkin serius, informal, formal, anggun, atau bermain-main Untuk mempertahankan
kesatuan ini bukan saja diperlukan ketajaman pemikiran, tetapi juga kemauan kuat
untuk membuang hal-hal yang mubazir
b. Pertautan (coherence)
Pertautan menunjukkan urutan bagian uraian yang berkaitan satu sama lain. Pertautan
menyebabkan perpindahan dari pokok yang satu kepada pokok yang lainnya berjalan
lancar. Sebaliknya, hilangnya pertautan menimbulkan gagasan yang tersendat-sendat
atau khalayak tidak mampu menarik gagasan pokok dari seluruh pembicaraan. Ini
biasanya disebabkan perencanaan yang tidak memadai, pemikiran yang ceroboh dan
penggunaan kata-kata yang jelek.Untuk memelihara pertautan dapat dipergunakan
tiga cara: ungkapan penyambung (connective phrases), paralelisme dan gema (echo).
Ungkapan penyambung adalah sebuah kata atau lebih yang digunakan untuk
merangkaikan bagian-bagian.
c. Titik-berat (emphasis)
Bila kesatuan dan pertautan membantu pendengar untuk mengikuti dengan mudah
jalannya pembicaraan, titik-berat menunjukkan mereka pada bagian-bagian penting
yang patut diperhatikan. Hal-hal yang harus dititikberatkan bergantung kepada isi
komposisi pidato, tetapi pokok-pokoknya hampir sama. Gagasan utama (central
ideas), ikhtisar uraian, pemikiran baru, perbedaan pokok, hal yang harus dipikirkan
khalayak adalah contoh-contoh bagian yang harus dititik beratkan, atau ditekankan.
2.2 Langkah-langkah merencanakan sebuah Pidato
Dalam menyusun teks pidato yang baik dan menarik, terdapat langkah-langkah terbaik yang
dapat diikuti seperti langkah-langkah dibawah ini:
a. Menentukan Tujuan Berpidato
Menentukan tujuan pidato menjadi langkah pertama yang sangat penting. Tujuan dari pidato
sangat berpengaruh dalam menentukan topik pembicaraan, batasan topik, gaya dan bahasa
pidato yang akan dilakukan saat berpidato. 
b. Menentukan/Memilih Topik Pembicaraan 
Menentukan/Memilih Topik Pembicaraan tentulah harus relevan dan menarik. Topik pidato
harus sesuai dengan tujuan dan kebutuhan pendengar (audiens). Topik pidato yang tidak
relevan atau pidato yang tidak sesuai dengan topik yang akan disampaikan dapat menjadi
kesalahan yang fatal dan mengakibatkan audiens atau pendengar pidato menjadi tidak
mengerti dengan pidato yang disampaikan. Selain itu, topik yang menarik dan sesuai dengan
keinginan audiens dapat membuat audiens menyimak uraian pidato yang disampaikan. 
c. Membatasi Pembahasan Topik Yang Dibawakan 
Dalam melakukan pidato, tidak mungkin seseorang dapat menyampaikan bahasan pidato
secara detail atau terperinci dalam waktu yang singkat dan terbatas. Oleh karena itu,
membatasi topik yang dibawakan saat berpidato akan sangat membantu dalam mengektifkan
kegiatan pidato sehingga pidato dapat tersampaikan secara tepat dan menarik. Pembicaraan
yang terlalu melebar dapat membuat audiens memberi kesan pidato yang disampaikan tidak
jelas. 
d. Mengumpulkan Bahan atau Materi Pidato
Mengumpulkan bahan atau materi pidato yang akan dibicarakan sangatlah penting agar isi
pidato dapat tersampaikan dengan jelas. Saat ini, banyak bahan-bahan pidato yang dapat
dijadikan referensi dalam menyusun teks pidato, seperti buku-buku, majalah, ensiklopedia,
koran atau surat kabar, berita TV, Internet atau melakukan wawancara dengan seorang ahli
yang ahli dibidang tertentu. 
e. Menyusun Bahan atau Materi Menjadi Teks Pidato Utuh
Menyusun bahan-bahan atau materi yang sudah dikumpulkan menjadi uraian teks pidato
yang utuh dan lengkap. Pastikan juga bahan atau materi yang diambil sesuai dengan topik
yang ingin disampaikan dalam menyusun teks pidato, biasanya diawali dengan kalimat
pembuka pidato, pendahuluan, isi, kesimpulan, dan diakhiri dengan kalimat penutup.
2.3 Menyusun Teks Pidato
Dalam menyusun teks pidato Secara struktur dan sistematika, pidato dapat dibagi menjadi
tiga bagian yaitu:

a. Pendahuluan. Pendahuluan berisikan salam dan mukadimah, pemberian


penghormatan, penyampaian terimakasih serta maksud dan tujuan. Pendahuluan dapat
sekitar 10% dari keseluruhan pidato.
b. Materi. Kurang lebih 80% dari keseluruhan isi pidato, materi dapat dimulai dengan
pendekatan awal (menyampaikan kisah dan/atau data), lalu mengemukakan inti
masalah dan pembahasan.
c. Penutup. Berisi kesimpulan, himbauan dan/atau ajakan untuk bertindak.

2.4 Merangkai presentasi tentang garis besar pidato


Bagi kebanyakan presentasi, Anda akan ingin menggunakan alat presentasi
profesional seperti PowerPoint, Google Slide, atau paket serupa. Alat presentasi
memungkinkan Anda untuk menambahkan minat visual ke pidato berbicara publik Anda.
Banyak dari mereka memungkinkan Anda untuk menambahkan video atau audio untuk lebih
melibatkan audiens Anda.

2.5 Pembukaan dan Penutup Pidato

a. Pembukaan pada pidato memiliki sekurang-kurangnya tiga fungsi. Yaitu:


1) Mencairkan suasana, untuk mengiring pendengar agar menjadi antusias dalam
mendengarkan,
2) Memikat pendengar, agar para pendengar menjadi tertarik dengan topik yang ingin
disampaikan, dan
3) Memberikan informasi kepada pendengar,

b. Menyusun kesimpulan / penutup dapat dilakukan dengan menyampaikan harapan-harapan


dan kesimpulan dari topik pidato yang dilakukan. Agar penutupan pidato dapat dilakukan
secara efektif, berikut beberapa tips yang dapat dijadikan referensi,
1) Hindari mengakhiri pidato secara mendadak atau kasar,
2) Hindari memohon maaf,
3) Hindari mengemukaan poin yang baru,
4) Hindari menunjukkan bahwa kita mengakhiri pidato,
5) Tingkatkan tempo pidato sedikit saat klimaks,
6) Menggunakan kesimpulan atau pantun yang efektif dan menghapalkannya,
BAB 3

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Menyusun naskah pidato untuk disampaikan di depan publik, tidak semudah membuat
cerita fiksi. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Mulai dari kerangka pidato yang baik
dan sesuai dengan kaidah, hingga memilah isi pokok pidato yang hendak disampaikan agar
padat dan jelas. Selain itu, setelah penyusunan naskah pidato selesai dilakukan, perlu
dipastikan bahwa naskah tersebut enak dibaca, sehingga para pendengar tidak merasa
bingung. Perlu kita ingat bahwa pidato adalah untuk disampaikan secara lisan, bukan
dipahami dengan membaca tulisan. Agar pidato kita bisa diterima dengan baik oleh audien,
ucapan atau kalimat harus disusun dengan baik dan rapi sesuai dengan kaidah bahasa yang
berlaku. Kalimat yang tersusun secara runut dan sistematis supaya enak didengarkan serta
dapat memberikan kesan positif bagi orang yang mendengarkan.
DAFTAR PUSTAKA

Wikipedia,“Pidato” https://id.wikipedia.org/wiki/Pidato
Wikipedia,“Publik Speaking” https://id.wikipedia.org/wiki/Berbicara_di_depan_umum
Jalan Setapak, “Komposisi Pidato” http://thechaniago.blogspot.com/2013/03/komposisi-
pidato.html
Langkah-Langkah Menyusun Teks Pidato Yang Baik Dan Menarik Bagi Audiens.
https://www.tanahpengetahuan.com/2021/12/langkah-langkah-menyusun-teks-pidato.html
Cara Menyusun Naskah Pidato. https://danisuluhpermadi.web.id/2021/08/31/cara-menyusun-
naskah-pidato/
Cara Menulis Pidato Luar Biasa untuk Berbicara di Depan Umum dengan 7 Langkah.
https://business.tutsplus.com/id/tutorials/write-a-speech-for-public-speaking--cms-30832

Anda mungkin juga menyukai