Minggu 9
Essay
3. Dalam perkembangannya triple bottom line berevolusi menjadi quadruple bottom line,
elemen apakah yang ditambahkan dalam quadruple bottom line? Jelaskan jawaban Anda!
Kasus
PERTAMINA telah memiliki program yang berbasis pada energi bersih dan terjangkau
di berbagai daerah di seluruh Indonesia. Pengelolaan dan pemanfaatan energi tersebut
telah memberikan dampak positif untuk bidang kesehatan, pendidikan, komunikasi,
pertanian, rumah tangga, dan kegiatan ekonomi masyarakat. PERTAMINA akan terus
terus menyediakan akses terhadap energi yang terjangkau, dapat diandalkan,
berkelanjutan dan modern bagi semua. Hal ini menjadi bentuk pelaksanaan dan dukungan
pada Tujuan 7 SDGs yakni Energi Bersih dan Terjangkau.
Dukungan pada pencapaian Tujuan 8 SDGs yakni Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan
Ekonomi, diwujudkan PERTAMINA melalui Program Kemitraan. Progam ini merupakan
sarana bagi perusahaan untuk berdayakan UMKM, dalam objektif yang sama dengan
negara terkait penciptaan lapangan dan kesempatan kerja, yang akan berdampak
signifikan bagi upaya mengentaskan kemiskinan. Melalui program ini, PERTAMINA
dapat terus mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, dan
penyediaan lapangan pekerjaan yang layak bagi semua.
Sumber: https://www.pertamina.com/id/ptb-pertamina
Pertanyaan:
a. Jelaskan penerapan konsep triple bottom line pada pembangunan berkelanjutan
Pertamina!
***