Anda di halaman 1dari 4

BAB II

TINJAUAN TEORI

A. Pengenalan Lingkungan Persekolahan

Sebagaimana dinyatakan pada Permen Ristek Dikti no 55 tahun 2017 pasal satu butir 8,
Pengenalan lapangan persekolahan (PLP) adalah proses pengamatan atau observasi dan pemagangan yang
dilakukan mahasiswa program sarjana pendidikan untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan
pendidikan disatuan pendidikan.Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) atau Pengenalan Lingkungsn
Sekolah (PLS) merupakan salah satu program pendidikan yang dilakukan oleh mahasiswa fakultas keguruan
dan ilmu pendidikan. PLP merupakan ajang pelatihan untuk menerapkan berbagai pengetahuan, sikap dan
keterampilan yang diperoleh selama bangku perkuliahan dalam rangka pembentukan guru yang professional.
Pengenalan lapangan persekolahan (PLP) terbagi oleh dua tahap yang akan dilaksankan oleh
mahasiswa dimana PLP 1 adalah tahapan pertama dalam pengenalan lapangan persekolahan program sarjana
pendidikan. Setelah PLP I akan dilakukan pengenalan lapangan II. PLP I dimaksudkan untuk membangunn
landasan jati diri pendidik melalui beberapa bentuk kegiatan di sekolah.
a) Pengamatan langsung kultur sekolah
b) Pengamatan struktur organisasi dan tata kelola di sekolah
c) Pengamatan peraturan dan tata tertib sekolah
d) Pengamatan kegiatan-kegiatan di sekolah (misalnya upacara bendera dan rapat briefing)
e) Pengamatan kegiatan-kegiatan rutin berupa kurikuler, kurikuker, dan ekstrakurikuler
f) Pengamatan praktik-praktik pembiasaan dan kebiasaan positif di sekolah

Inti dari kegiatan PLP I adalah aktivitas observasi analisis dan penghayatan langsung
terhadap kegiatan terkait dengan kultur sekolah, manajemen sekolah, dan dinamika sekolah sebagai
lembaga pengembangan pendidikan dan pembelajaran.

Untuk memperkuat kompetensi pemahaman peserta didik dan pembelajaran yang


mendidik dan untuk membentuk kepribadian dan jati diri calon pendidik setelah mengikuti kegiatan
PLP I para mahasiswa diharapakan memiliki capaian pembelajaran sebagai berikut :

1. Mendeskripsikan karakteristik umum peserta didik yang kelak akan menjadi tanggung jawab
dalam tenaga pendidik

2. Mendeskripsikan struktur organisasi dan tata kerja sekolah

3. Mendeskripsikan peraturan dan tata tertib sekolah


4. Mengidentifikasi kegiatan-kegiatan seremonial-formal di sekolah

5. Mengidentifikasi kegiatan-kegiatan rutin berupa kurikuler, kurikuler, dan ekstrakurikuler

Mendeskripsikan praktik-praktik pembiasaan dan kebiasaan positif disekolah

B. Tujuan Pelaksanaan PLP I


Setelah mengikuti kegiatan PLP I mahasiswa diharapkan mampu :

1. Menelaah kurikulum dan perangkat pembelajaran yang digunakan guru.

2. Menelaah strategi pembelajaran yang digunakan guru

3. Menelaah sistem evaluasi yang digunakan guru

4. Membantu guru dalam mengembangkan RPP, Media Pembelajaran, Lembar Kegiatan


Peserta Didik (LKPD), Bahan Ajar dan perangkat Evaluasi.

5. Menelaah pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran.

C. Ruang Lingkup Program

Ruang lingkup pelaksanaan PLP I FKIP Universitas Pattimura diarahkan pada kultur
sekolah, kesiswaan, manajemen sekolah dan dinamika sekolah sebagai lembaga
pengembangan pendidikan dan pembelajaran. Juga membantu dalam proses pembelajaran,
mempersiapkan perangkat dan melaksanakan pembelajaran.

D. Capaian Pembelajaran dan Beban Belajar


Capaian pembelajaran adalah kemampuan yang diperoleh melalui internalisasi pengetahuan,
sikap, keterampilan kompetensi dan akumulasi pengalaman kerja, setelah mengikuti kegiatan PLP I
para mahasiswa dibawah bimbingan Dosen Pembimbing diharapkan memahami tentang:
1. Analisis Kurikulum sekolah

2. Penyusunan perangkat pembelajaran (RPP, Media Pembelajaran, Lembar Kegiatan Siswa


(LKS), Bahan Ajar dan Instrument Penilaian Pengetahuan, Sikap dan Keterampilan ).

3. Penyusunan perangkat pembelajaran (RPP, Media Pembelajaran, Lembar Kegiatan


Peserta Didik (LKPD), Bahan Ajar dan instrument Penilaian).

4. Pengelolaan kelas
5. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran

6. Pelaksanaan penilaian dan evaluasi pembelajaran.

7. Pengelolaan kegiatan kokurikuler dan ekstrakurikuler

E. Persyaratan Mengikuti PLP I


1. Mahasiswa
Mahasiswa peserta PLP harus memenuhi persyaratan sebagai berikut.
a. Telah mengontrak mata kuliah minimal 110 sks.
b. Disetujui oleh Ketua Program Studi asal untuk mengikuti PLP I.
c. Telah lulus mata kuliah wajib fakultas, yaitu: Pengantar Pendidikan, Perkembangan Peserta
Didik, Belajar dan Pembelajaran.
d. Telah lulus mata kuliah Pembelajaran Mikro
e. Mahasiswa yang mengikuti PLP I diperbolehkan mengontrak mata kuliah tatap muka maksimal
10 sks.
f. Mengikuti pembekalan yang diselenggarakan oleh Unit PLP I.
g. Mematuhi segala peraturan yang ditetapkan oleh unit PLP I.
2. Dosen Pembimbing

Dosen pembimbing untuk PLP harus memenuhi persyaratan sebagai berikut.

a. Berstatus dosen tetap, baik PNS atau Dosen Kontrak yang diusulkan oleh Ketua Program Studi
b. Memiliki kualifikasi akademik paling rendah magister atau magister terapan dan ber-
latarbelakang sesuai dengan bidang keilmuan dan/atau keahlian yang diampuh.
c. Memiliki jabatan paling rendah Asisten Ahli.
d. Diusulkan oleh program studi yang terkait.
e. Bersedia menjadi Dosen Pembimbing dan sanggup untuk membimbing mahasiswa PLP I dengan
penuh rasa tanggung jawab
f. Setiap dosen pembimbing hanya dapat membimbing maksimal 5 orang mahasiswa.
BAB

Kesimpulan dan Saran

 Kesimpulan
Berdasarkan hasil observasi dari pelaksanaan program PLP 1 Universitas Pattimura yang
dilaksanakan di sekolah SMP NEGERI 13 MALUKU TENGAH pada tanggal 08 November
sampai 17 November 2022, instansi tersebut mempunyai tata pengelolaan sekolah yang baik
dan fasilitas sarana dan prasarana yang memadai sehingga mempermudah peserta didik dalam
proses pembelajaran. Hal tersebut sangat mendukung dalam pengembangan sekolah menjadi
lebih maju dan berprestasi berupa terlaksananya kegiatan ekstrakurikuler, intrakulikuler, dan
kebiasan positif di sekolah.

 Saran
Hasil observasi ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan terhadap pengelola
pendidikan khususnya kepada pemangku kebijakan dalam kurikulum serta guru untuk
meningkatkan kualitas sekolah maupun peserta didik dalam hal pembentukan karakter serta
pengetahuan yang dimiliki.

Anda mungkin juga menyukai