Anda di halaman 1dari 286

CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian


Ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang
Kriteria.1.1.1. 1 disediakan berdasarkan prioritas

Tersedia informasi tentang jenis pelayanan dan


2 jadwal pelayanan.

Ada upaya untuk menjalin komunikasi dengan


3 masyarakat.

Ada Informasi tentang kebutuhan dan harapan


masyarakat yang dikumpulkan melalui survei
4 atau kegiatan lainnya.

Ada perencanaan Puskesmas yang disusun


berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat
dengan melibatkan masyarakat dan sektor
terkait yang bersifat komprehensif, meliputi
5 promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.

Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab, dan


Pelaksana Kegiatan menyelaraskan antara
kebutuhan dan harapan masyarakat dengan visi,
6 misi, fungsi dan tugas pokok Puskesmas

Pengguna pelayanan diikutsertakan secara aktif


untuk memberikan umpan balik tentang mutu,
kinerja pelayanan dan kepuasan terhadap
Kriteria 1.1.2. 1 pelayanan Puskesmas

Ada proses identifikasi terhadap tanggapan


2 masyarakat tentang mutu pelayanan

Ada upaya menanggapi harapan masyarakat


terhadap mutu pelayanan dalam rangka
memberikan kepuasan bagi pengguna
3 pelayanan.

Peluang pengembangan dalam


penyelenggaraan upaya Puskesmas dan
pelayanan diidentifikasi dan ditanggapi untuk
Kriteria 1.1.3. 1 perbaikan
Didorong adanya inovasi dalam pengembangan
pelayanan, dan diupayakan pemenuhan
2 kebutuhan sumber daya

Mekanisme kerja dan teknologi diterapkan


dalam pelayanan untuk memperbaiki mutu
pelayanan dalam rangka memberikan kepuasan
3 kepada pengguna pelayanan.

Ada Rencana Usulan Kegiatan (RUK) disusun


berdasarkan Rencana Lima Tahunan Puskesmas,
Kriteria 1.1.4. 1 melalui analisis kebutuhan masyarakat.

Ada Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK)


Puskesmas sesuai dengan anggaran yang
ditetapkan oleh Dinas Kesehatan
2 Kabupaten/Kota untuk tahun berjalan.

Penyusunan RUK dan RPK dilakukan secara


3 lintas program dan lintas sektoral.

RUK dan RPK merupakan rencana terintegrasi


4 dari berbagai Upaya Puskesmas.

Ada kesesuaian antara Rencana Pelaksanaan


Kegiatan (RPK) dengan Rencana Usulan kegiatan
5 (RUK) dan Rencana Lima Tahunan Puskesmas.

Ada mekanisme monitoring yang dilakukan oleh


Pimpinan Puskesmas dan Penanggung jawab
Upaya Puskesmas untuk menjamin bahwa
pelaksana melaksanakan kegiatan sesuai
Kriteria 1.1.5. 1 dengan perencanaan operasional.

Ada indikator yang digunakan untuk monitoring


dan menilai proses pelaksanaan dan pencapaian
2 hasil pelayanan.

Ada mekanisme untuk melaksanakan


monitoring penyelenggaraan pelayanan dan
tindaklanjutnya baik oleh Pimpinan Puskesmas
3 maupun Penanggung jawab Upaya Puskesmas.
Ada mekanisme untuk melakukan revisi
terhadap perencanaan operasional jika
diperlukan berdasarkan hasil monitoring
pencapaian kegiatan dan bila ada perubahan
4 kebijakan pemerintah.

Ditetapkan jenis-jenis pelayanan sesuai dengan


Peraturan Perundangan dan Pedoman dari
Kementerian Kesehatan untuk memenuhi
Kriteria 1.2.1 1 kebutuhan dan harapan masyarakat

Pengguna pelayanan mengetahui jenis-jenis


pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas dan
memanfaatkan jenis-jenis pelayanan yang
2 disediakan tersebut.

Masyarakat dan pihak terkait baik lintas


program maupun lintas sektoral mendapat
informasi yang memadai tentang tujuan,
sasaran, tugas pokok, fungsi dan kegiatan
Kriteria 1.2.2. 1 Puskesmas

Ada penyampaian informasi dan sosialisasi yang


jelas dan tepat berkaitan dengan program
kesehatan dan pelayanan yang disediakan oleh
Puskesmas kepada masyarakat dan pihak
2 terkait.

Puskesmas mudah dijangkau oleh pengguna


Kriteria 1.2.3. 1 pelayanan

Proses penyelenggaraan pelayanan memberi


kemudahan bagi pelanggan untuk memperoleh
2 pelayanan
Tersedia pelayanan sesuai jadwal yang
3 ditentukan.

Teknologi dan mekanisme kerja dalam


penyelenggaraan pelayanan memudahkan akses
4 terhadap masyarakat.

Ada strategi komunikasi untuk memfasilitasi


kemudahan akses masyarakat terhadap
5 pelayanan.
Tersedia akses komunikasi dengan pengelola
dan pelaksana untuk membantu pengguna
pelayanan dalam memperoleh pelayanan sesuai
6 kebutuhan spesifik pengguna pelayanan.
Ada kejelasan jadwal pelaksanaan kegiatan
Kriteria 1.2.4. 1 Puskesmas.
Jadwal pelaksanaan kegiatan disepakati
2 bersama.

Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal dan


3 rencana yang disusun

Ada koordinasi dan integrasi dalam


penyelenggaraan pelayanan dan Upaya
Puskesmas dengan pihak terkait, sehingga
terjadi efisiensi dan menjamin keberlangsungan
Kriteria 1.2.5. 1 pelayanan.

Mekanisme kerja, prosedur dan pelaksanaan


2 kegiatan didokumentasikan.

Dilakukan kajian terhadap masalah-masalah


spesifik yang ada dalam proses penyelenggaraan
pelayanan dan Upaya Puskesmas, untuk
kemudian dilakukan koreksi dan pencegahan
3 agar tidak terulang kembali

Dilakukan kajian terhadap masalah-masalah


yang potensial terjadi dalam proses
penyelenggaraan pelayanan dan dilakukan
4 upaya pencegahan.

Penyelenggara pelayanan secara konsisten


mengupayakan agar pelaksanaan kegiatan
dilakukan dengan tertib dan akurat agar
5 memenuhi harapan dan kebutuhan pelanggan.

Informasi yang akurat dan konsisten diberikan


6 kepada pengguna pelayanan dan pihak terkait.
Dilakukan perbaikan proses alur kerja untuk
meningkatkan efesiensi agar dapat memenuhi
7 kebutuhan dan harapan pengguna pelayanan

Ada kemudahan bagi pelaksana pelayanan


untuk memperoleh bantuan konsultatif jika
8 membutuhkan

Ada mekanisme yang mendukung koordinasi


9 dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan

Ada kejelasan prosedur, kejelasan tertib


administrasi, dan dukungan tehnologi sehingga
pelaksanaan pelayanan minimal dari kesalahan,
tidak terjadi penyimpangan maupun
10 keterlambatan.

1Pelaksana kegiatan mendapat dukungan dari


11 pimpinan Puskesmas

Ada mekanisme yang jelas untuk menerima


keluhan dan umpan balik dari pengguna
pelayanan, maupun pihak terkait tentang
pelayanan dan penyelenggaraan Upaya
Kriteria 1.2.6. 1 Puskesmas.

Keluhan dan umpan balik direspons,


2 diidentifikasi, dianalisa, dan ditindaklanjuti

Ada tindak lanjut sebagai tanggapan terhadap


3 keluhan dan umpan balik.

Ada evaluasi terhadap tindak lanjut


4 keluhan/umpan balik.

Ada mekanisme untuk melakukan penilaian


kinerja yang dilakukan oleh Pimpinan
Puskesmas dan Pelanggung jawab Upaya
Kriteria 1.3.1. 1 Puskesmas dan kegiatan pelayanan puskesmas

Penilaian kinerja difokuskan untuk


meningkatkan kinerja pelaksanaan Upaya
2 Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas
Ada indikator yang jelas untuk melakukan
3 penilaian kinerja

Pimpinan Puskesmas menetapkan tahapan


cakupan Upaya Puskesmas untuk mencapai
indikator dalam mengukur kinerja Puskesmas
sesuai dengan target yang ditetapkan oleh Dinas
4 Kesehatan Kabupaten/Kota

Monitoring dan Penilaian Kinerja dilakukan


secara periodik untuk mengetahui kemajuan
dan hasil pelaksanaan penyelenggaraan Upaya
5 Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas

Hasil penilaian kinerja Puskesmas dianalisis dan


Kriteria 1.3.2. 1 diumpan balikkan pada pihak terkait

Hasil analisis data kinerja dibandingkan dengan


acuan standar atau jika dimungkinkan dilakukan
juga kajibanding (benchmarking)dengan
2 Puskesmas lain

Hasil penilaian kinerja digunakan untuk


memperbaiki kinerja pelaksanaan kegiatan
3 Puskesmas

Hasil penilaian kinerja digunakan untuk


4 perencanaan periode berikutnya

Hasil penilaian kinerja dan tindak lanjutnya


dilaporkan kepada Dinas Kesehatan
5 Kabupaten/Kota
Fakta dan Analisis Rekomendasi
Sudah ada SK Kepala Puskesmas tentang
penetpan jenis jenis pelayananan

Sudah ada informasi tentang jenis jenis


pelayanan melalui brossur papan pengumuman
dan poster

Sudah ada upaya untuk menjalin komunikasi


dengan masyarakat melalui kegiatan PIS PK s
thn 2017

Sudah ada informasi tentang kebutuhan dan


harapan masyarakat yang di kumpulkan melalui
pendataan PIS PK

RUK dan RPK yanga di susun sudah berdasarkan


hasil analisis kebutuhan dan harapan
masyarakat yang didapatkan melalui Pendataan
PIS PK tahun 2017

Pada dokumen perencanan puskesmas sudah


ada vis misi fungsi dan tugas pokok puskesmas
dan pada rapat penyusunan perencanaan
pimpinan puskesmas sudah menjelaskan kembal
tantang vis misi fungsi dan tugas pokok
puskesmas

Sudah ada bukti di lakukan nya upaya untuk


mendapatkan umpan balik dari masyarakat
melalui kotak saran dan survei kepuasan
pelanggan namun identifikasi nya belum fokus Lakukan identifikasi dengan jelas tentang
dan tajam tentang keluhan nya apa dan di unit umpan balik masyarakat di unit mana dan apa
mana keluhan nya

Sudah ada identifikasi tentang keluhan dan Lakukan identifikasi dengan jelas tentang
umpan balik masyarakat namun belum jelas dan umpan balik masyarakat di unit mana dan apa
fokus tentang keluhan nya keluhan nya

Sudah ada upaya untuk menanggapi umpan Semua umpan balik masyarakat harus di
balik masyarakat namun belum semua di tanggapi dengan baik yang di dukung oleh bukti
dukung oleh bukti bukti pelaksanaan nya bukti pelaksanan nya

Sudah ada peluang pengembangan untuk


perbaikan pelayanan isalnya pemeriksaan USG
rujukan online
Lakukan inovasi di setiap program dan kegiatan
Sudah ada satu inovasi ntuk program TB yaitu yang belum mencapai target atau yang masih
KUPAS TUNTAS TB bermasalah

Sudah pemanfaatan tekhnologi untuk


meningkatkan kepuasan kepada masyarakat
misal nya rujukan online

RUK Puskesmas sudah ada namun belum sesuai Buat RUK puskesmas yang sesuai dengan
denganRencana lima tahunan Puskesmas rencana lima tahunan Puskesmas

RPK Puskesmas sudah sesuai dengan anggaran


yang di tetapkan dinas kesehatan

Perencanaan Pusksmas sudah di lakukan secara


lintas program dan lintas sektor namun Perencanaan puskesmas harus di susunsecara
dokumen pelaksanan na belum lengkap seperti lintas proram dan lintas sektor yang di dukung
notulen rapat oleh semua dokumen pelaksanaan nya

RUK dan RPK Puskesmas udah merupakan


rencana yang ter integrasi baik UKM maupun
UKP

Belum terlihat kesesuaian anatar RUK dan RPK RUK dan RPK Puskesmas harus sesuai dengan
serta rencana lima tahunan SPM Pusesmas rencana lima tahunan SPM Puskesmas

SOP tentang mekansme monitoring sudah ada

Sudah ada SK Kepala Puskesmas tentang


penetapan indikator prioritas untuk menilai
kinerja

Setiap melakukan monitoring dan evaluasi


SOP monitoring sudah ada namun hasil analisis kegiatan lakukan analisis yan tepat tentang
dan tindak lanjutnya belum fokus dan tajam masalah dan pemecahan masalah untuk
tentang maslah dan pemecahan masalahnya program dan kegiatan yang belum mencapai
dan tindaklanjutnya target indikator kinerja dan tindak lanjutnya
Belum ada bukti di lakukan nya revisi rencana Jika di perlukan boleh melakukan revisi rencana
operasional puskesmas bedasarkan hasil operasional kalau berdasarkan hasil monitoring
monitoring ada yang perlu di revisi

Sudah ada SK Kepala Puskesmas tentang


penetapan jenis jenis pelayanan di puskesmas

Pengguna pelayanan sudah mengetahui tentang


jenis jenis pelayanan

Lakukan evaluasi terhadap penyampaian


informasi kepada masyarakat apakah
Rekam bukti pemberian informasi kepada masyarakat sudah mendapatkan informasi yang
masyarakat sudah ada Namun belum tergambar memadai tentang tujuan sasaran tugas poko
bahwa pemberian informasi tentang tujuan dan fungsi Puskesmas dan apakah informasi
sasaran fungsi dan tugas pokok Puskesmas anh di brikan sudah di pahami oleh masyarakat

Lakukan evaluasi terhadap penyampaian


informasi kepada masyarakat apakah
masyarakat sudah mendapatkan informasi yang
memadai tentang tujuan sasaran tugas poko
Belum ada hasil evaluasi terhadap pemberian dan fungsi Puskesmas dan apakah informasi
informasi kepada masyarakat anh di berikan sudah di pahami oleh masyarakat

Sudah ada hasil evaluasi tentang kemudahan


masyarakat mengakses puskesmas dan petugas

Sudah ada hasil evaluasi terhadap kemudahan


masyarakat mengakses pelayanan yang di
butuhkan
Jadwal dan bukti pelayanan sesuai jadwal sudah
ada

Sudah ada tekhnologi yang di gunakan untuk


memfasilitasi kemudahan akses dengan
masyarakat melalui telpon dan SMS

Sudah ada komunikasi dengan masyarakat


untuk memudahkan akses melalui SMS namun Dokumentasikan semua komunikasi dengan
belum di dokumentasikan masyarakat
Sudah ada media komunikasi yang di gunakan
untuk memfasilitasi kemudahan akses Call
centre dan telpon masing masing petugas
pelayanan
Jadwal pelaksanaan kegiatan puskesmas sudah
tersedia
Jadwal pelaksanan kegiatan sudah di sepakati
bersama

Belum ada hasil evaluasi apakah pelaksanan Lakukan dan buat hasil evaluasi apakah
kegiatan sudah sesuai dengan jadwal yang di pelaksanan kegiatan sudah sesuai dengan
buat jadwal yang di buat atau tidak

SOP kordinasi dan integrasi tentang pelaksanan


program dan kegiatan sudah ada

Sudah bukti pendokmentasian prosedur namun Dokmentasikan dengan baik semua pelaksanan
belum semua kegiatan di dokumentasikan kegiatan

Lakukan kajian terhadap masalah masalah


Belum ada bukti dilakukannya kajian terhadap spesifik yang ada dalam proses penyelenggaraan
masalah masalah spesifik yang ada dalam proses pelayanan dan Upaya Puskesmas untuk
penyelenggaraan pelayanan dan Upaya kemudian dilakukan koreksi dan pencegahan
Puskesmas agar tidak terulang kembali

Sudah ada bukti dilakukan kajian terhadap


masalah masalah yang potensial terjadi dalam
proses penyelenggaraan pelayanan dan
dilakukan upaya pencegahan

Sudah bukti pelaksanan monitoring namun


belum di tindak lanjuti dengan bukti bukti
pelaksanan nya Tindak lanjuti semua hasil monitoring kinerja

Lakukan evaluasi terhadap penyampaian


informasi kepada masyarakat apakah
masyarakat sudah mendapatkan informasi yang
Sudah ada bukti pemberian informasikepada memadai tentang tujuan sasaran tugas poko
masyarakat namun belun ada bukti di lakukan dan fungsi Puskesmas dan apakah informasi
evaluasi terhadap pemberian informasi tersebut anh di berikan sudah di pahami oleh masyarakat
Sudah ada beberapa bukti perbaikan alur kerja Lakukan perbaikan alur kerja di semua program
yang di lakukan untuk memnuhi kebutuhan dan dan kegiatan untuk memenuhi kebutuhan dan
harapan pelanggan harapan pelanggan

Dokumentasikan semua pelaksanan konsultasi


Belum semua pelaksanaan konsultasi di antara pelaksan penanggung jawab dan
dokumentasikan pimpinan puskesmas

Sudah SOP tentang kordinasi dalam pelaksanan


Program dan kegiatan

Sudah ada SOP tentang penyelenggaraan Buat SOP tenang tertib administrasi seperti
program dan pelayanan namun SOP tentnag tertib administrasi keuangan kepegawaian surat
tertib administrasi belum di buat menyurat dan logistik

Pelaksana kegiatan sudah sepenuhnya


mendapat dukungan dari pimpinan Puskesmas

Sudah SOP untuk menerima keluhan dan umpan


balik

Lakukan analisis terhadap umpan balik


masyarakat dengan jelas dan rinci tenang
Sudah ada hasil analisis rencana tindak lanjut keluhan apa dan di unit mana tindaklanjuti
umpan balik namun belum jelas dan fokus yang di dukung oleh bukti bukti pelaksanan nya

Tindak lanjuti semua hasil umpan balik


Belum semua hasil umpan balik masyarakat di masyarakat yang di dukung oleh bukti bukti
tindak lanjuti pelaksanan nya

Belumsemua tindak lanjut umpan balik di Lakukan evaluasi apakah semua umpan balik
lakukan evaluasi masyarakat sudah di tindak lanjuti atau belum

SOP Penilaian kinerja oleh pimpinan dan


penanggung jawab sudah ada

Dalam penilaian kinerja belum terlalu fokus Dalam penilaian kinerja harus fokus untuk
untuk meningkatkan kinerja meningkatkan kinerja
Dalam penilaian kinerja harus fokus tujuan nya
Dalam penilaian kinerja belum terlalu fokus untuk meningkatkan kinerja program dan
untuk meningkatkan kinerja pelayanan

Belum ada pentahapan cakupan upaya Lakukan pentahapan cakupan upaya puskesmas
puskesmas untuk mencapai indikator kinerja untuk mencapai indikator kinerja sesuai target
sesuai target yang di tetapkan yang di tetapkan

Sudah bukti pelaksanan monitoring namun


belum di tindak lanjuti dengan bukti bukti
pelaksanan nya

Distribusikan semua hasil penilaian kinerja


kepada semua pihak terkait agar pihak terkait
Sudah ada hasil penlaian kinerja namun belum mengetahui permasalahan kesehatan yan ada di
di distribusikan kepada semua pihak terkait unit kerja nya masing masing

Lakukan pembandingan hasil penilaian kinerja


dengan standar dan kaji banding untuk melihat
Belum terlihat perbandingan hasil kinerja apa apa saja program kita yang belum mencapai
dengan standar dan kaji banding target dan tindak lanjuti

Belum semua hasil penilaian kinerja fokus di Penilaian kinerja yang di lakukun harus fokus
gunakan untuk meningkatkan kinerja tujuan nya untuk meningkatkan kinerja

Belum semua Hasil penilaian ada bukti Tindak lanjuti semua hasil penilaian kinerja
pelaksanan tindak lanjutnya dengan bukti pelaksanan tindak lanjutnya

Sudah ada hasil penilaian kinerja yang di kirim


ke dinas kesehatan
CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian

Dilakukan analisis terhadap pendirian


Puskesmas yang mempertimbangkan tata ruang
daerah dan rasio jumlah penduduk dan
KRITERIA 2.1.1. 1 ketersediaan pelayanan kesehatan

Pendirian Puskesmas mempertimbangkan tata


2 ruang daerah

Pendirian Puskesmas mempertimbangkan rasio


jumlah penduduk dan ketersediaan pelayanan
3 kesehatan

4 Puskesmas memiliki perizinan yang berlaku


Puskesmas diselenggarakan di atas bangunan
KRITERIA 2.1.2. 1 yang permanen.
Puskesmas tidak bergabung dengan tempat
2 tinggal atau unit kerja yang lain.

Bangunan Puskesmas memenuhi persyaratan


3 lingkungan yang sehat.

Ketersediaan memenuhi persyaratan minimal


KRITERIA 2.1.3. 1 dan kebutuhan pelayanan
Tata ruang memperhatikan akses, keamanan,
2 dan kenyamanan.

Pengaturan ruang mengakomodasi kepentingan


orang dengan disabilitas, anak-anak, dan orang
3 usia lanjut
Tersedia prasarana Puskesmas sesuai
KRITERIA 2.1.4. 1 kebutuhan
Dilakukan pemeliharaan yang terjadwal
2 terhadap prasarana Puskesmas
Dilakukan monitoring terhadap pemeliharaan
3 prasarana Puskesmas
Dilakukan monitoring terhadap fungsi prasarana
4 Puskesmas yang ada
Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil
5 monitoring
Tersedia peralatan medis dan non medis sesuai
KRITERIA 2.1.5. 1 jenis pelayanan yang disediakan
Dilakukan pemeliharaan yang terjadwal
2 terhadap peralatan medis dan non medis

Dilakukan monitoring terhadap pemeliharaan


3 peralatan medis dan non medis
Dilakukan monitoring terhadap fungsi peralatan
4 medis dan non medis
Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil
5 monitoring
Dilakukan kalibrasi untuk peralatan medis dan
6 non medis yang perlu dikalibrasi

Peralatan medis dan non medis yang


7 memerlukan izin memiliki izin yang berlaku

KRITERIA 2.2.1. 1 Kepala Puskesmas adalah tenaga kesehatan

2 2.?Ada kejelasan persyaratan Kepala Puskesmas

3 3.?Ada kejelasan uraian tugas Kepala Puskesmas

Terdapat bukti pemenuhan persyaratan


penanggung jawab sesuai dengan yang
4 ditetapkan.

Dilakukan analisis kebutuhan tenaga sesuai


dengan kebutuhan dan pelayanan yang
KRITERIA 2.2.2. 1 disediakan
Ditetapkan persyaratan kompetensi untuk tiap-
2 tiap jenis tenaga yang dibutuhkan

Dilakukan upaya untuk pemenuhan kebutuhan


3 tenaga sesuai dengan yang dipersyaratkan

Ada kejelasan uraian tugas untuk setiap tenaga


4 yang bekerja di Puskesmas

Persyaratan perizinan untuk tenaga medis,


keperawatan, dan tenaga kesehatan yang lain
5 dipenuhi
Ada struktur organisasi Puskesmas yang
ditetapkan oleh Dinas Kesehatan
KRITERIA 2.3.1. 1 Kabupaten/Kota

Pimpinan Puskesmas menetapkan Penanggung


2 jawab Program/Upaya Puskesmas
Ditetapkan alur komunikasi dan koordinasi
3 pada posisi-posisi yang ada pada struktur

Ada uraian tugas, tanggung jawab dan


kewenangan yang berkait dengan struktur
KRITERIA 2.3.2. 1 organisasi Puskesmas

Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya


Puskesmas, dan karyawan memahami tugas,
tanggung jawab dan peran dalam
2 penyelenggaraan Program/Upaya Puskesmas.
Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan
3 uraian tugas
Dilakukan kajian terhadap struktur organisasi
KRITERIA 2.3.3. 1 Puskesmas secara periodik

Hasil kajian ditindaklanjuti dengan perubahan/


2 penyempurnaan struktur

Ada kejelasan persyaratan/standar kompetensi


sebagai Pimpinan Puskesmas, Penanggung
jawab Upaya Puskesmas, dan Pelaksana
KRITERIA 2.3.4. 1 Kegiatan.

Ada rencana pengembangan pengelola


Puskesmas dan karyawan sesuai dengan standar
2 kompetensi.
Ada pola ketenagaan Puskesmas yang disusun
3 berdasarkan kebutuhan

Ada pemeliharaan catatan/ dokumen sesuai


dengan kompetensi, pendidikan, pelatihan,
4 keterampilan dan pengalaman

Ada dokumen bukti kompetensi dan hasil


pengembangan pengelola dan pelaksana
5 pelayanan

Ada evaluasi penerapan hasil pelatihan


6 terhadap pengelola dan pelaksana pelayanan
Ada ketetapan persyaratan bagi Pimpinan
Puskesmas, Penanggung jawab Upaya
Puskesmas dan Pelaksana kegiatan yang baru
KRITERIA 2.3.5. 1 untuk mengikuti orientasi dan pelatihan.

Ada kegiatan pelatihan orientasi bagi karyawan


baru baik Pimpinan Puskesmas, Penanggung
jawab Upaya Puskesmas, maupun Pelaksana
kegiatan dan tersedia kurikulum pelatihan
2 orientasi.

Ada kesempatan bagi Pimpinan Puskesmas,


Penanggung jawab Upaya Puskesmas, maupun
Pelaksana kegiatan untuk mengikuti seminar
atau kesempatan untuk meninjau pelaksanaan
3 di tempat lain.

Ada kejelasan visi, misi, tujuan, dan tata nilai


Puskesmas yang menjadi acuan dalam
penyelenggaraan pelayanan, Upaya/Kegiatan
KRITERIA 2.3.6. 1 Puskesmas

Ada mekanisme untuk mengkomunikasikan tata


nilai dan tujuan Puskesmas kepada pelaksana
2 pelayanan, dan masyarakat

Ada mekanisme untuk meninjau ulang tata nilai


dan tujuan, serta menjamin bahwa tata nilai dan
tujuan relevan dengan kebutuhan dan harapan
3 pengguna pelayanan

Ada mekanisme untuk menilai apakah kinerja


Puskesmas sejalan dengan visi, misi, tujuan dan
4 tata nilai Puskesmas.

Ada mekanisme yang jelas bahwa Pimpinan


Puskesmas mengarahkan dan mendukung
Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan
pelaksana dalam menjalankan tugas dan
KRITERIA 2.3.7. 1 tanggung jawab mereka.

Ada mekanisme penelusuran kinerja pelayanan


2 untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.
Ada struktur organisasi Penanggung jawab
3 Upaya Puskesmas yang efektif.
Ada mekanisme pencatatan dan pelaporan yang
4 dibakukan.

Ada kejelasan tanggung jawab Pimpinan


Puskesmas, Penanggung jawab Upaya
Puskesmas dan pelaksana kegiatan untuk
memfasilitasi kegiatan pembangunan
berwawasan kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat mulai dari perencanaan,
KRITERIA 2.3.8. 1 pelaksanaan, dan evaluasi.

Ada mekanisme yang jelas untuk memfasilitasi


peran serta masyarakat dalam pembangunan
2 berwawasan kesehatan dan Upaya Puskesmas.

Ada komunikasi yang efektif dengan masyarakat


3 dalam penyelenggaraan Upaya Puskesmas.

Dilakukan kajian secara periodik terhadap


akuntabilitas Penanggungjawab Upaya
Puskesmas oleh Pimpinan Puskesmas untuk
mengetahui apakah tujuan pelayanan tercapai
dan tidak menyimpang dari visi, misi, tujuan,
kebijakan Puskesmas, maupun strategi
KRITERIA 2.3.9. 1 pelayanan.

Ada kriteria yang jelas dalam pendelagasian


wewenang dari Pimpinan dan/atau Penanggung
jawab Upaya Puskesmas kepada Pelaksana
2 Kegiatan apabila meninggalkan tugas.

Ada mekanisme untuk memperoleh umpan


balik dari pelaksana kegiatan kepada
Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan
Pimpinan Puskesmas untuk perbaikan kinerja
3 dan tindak lanjut.

Pihak-pihak yang terkait dalam penyelenggaraan


Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan
KRITERIA 2.3.10. 1 Puskesmas diidentifikasi.
2 Peran dari masing-masing pihak ditetapkan.
Dilakukan pembinaan, komunikasi dan
3 koordinasi dengan pihak-pihak terkait.

Dilakukan evaluasi terhadap peran serta pihak


terkait dalam penyelenggaraan Upaya
4 Puskesmas.

Ada panduan pedoman (manual) mutu dan/atau


KRITERIA 2.3.11. 1 panduan mutu/kinerja Puskesmas.

Ada pedoman atau panduan kerja


penyelenggaraan untuk tiap Upaya Puskesmas
2 dan kegiatan pelayanan Puskesmas.

Ada prosedur pelaksanaan Upaya Puskesmas


dan kegiatan pelayanan Puskesmas sesuai
3 kebutuhan.

Ada kebijakan, pedoman, dan prosedur yang


jelas untuk pengendalian dokumen dan
4 pengendalian rekaman pelaksanaan kegiatan.
Ada mekanisme yang jelas untuk menyusun
5 pedoman dan prosedur.

Ada ketetapan tentang pelaksanaan komunikasi


KRITERIA 2.3.12. 1 internal di semua tingkat manajemen.
2 Ada prosedur komunikasi internal.

Komunikasi internal dilakukan untuk koordinasi


dan membahas pelaksanaan dan permasalahan
3 dalam pelaksanaan Upaya/Kegiatan Puskesmas.
Komunikasi internal dilaksanakan dan
4 didokumentasikan.
Ada tindak lanjut yang nyata terhadap
5 rekomendasi hasil komunikasi internal.
Ada kajian dampak kegiatan Puskesmas
terhadap gangguan/dampak negatif terhadap
KRITERIA 2.3.13. 1 lingkungan.

Ada ketentuan tertulis tentang pengelolaan


risiko akibat penyelenggaraan Upaya Puskesmas
2 dan kegiatan pelayanan Puskesmas.

Ada evaluasi dan tindak lanjut terhadap


gangguan/dampak negatif terhadap lingkungan,
3 untuk mencegah terjadinya dampak tersebut.

Dilakukan identifikasi jaringan dan jejaring


faslitas pelayanan kesehatan yang ada di
KRITERIA 2.3.14. 1 wilayah kerja Puskesmas

Disusun program pembinaan terhadap jaringan


dan jejaring fasilitas pelayanan kesehatan
dengan jadual dan penanggung jawab yang jelas
2

Program pembinaan terhadap jaringan dan


jejaring fasilitas pelayan kesehatan dilaksanakan
3 sesuai rencana.
Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil
4 pembinaan

Dilakukan pendokumentasian dan pelaporan


terhadap pelaksanaan kegiatan pembinaan
jaringan dan jejaring fasilitas pelayanan
5 kesehatan

Pimpinan Puskesmas mengikutsertakan


Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan
pelaksana dalam pengelolaan anggaran
Puskesmas mulai dari perencanaan anggaran,
penggunaan anggaran maupun monitoring
KRITERIA 2.3.15. 1 penggunaan anggaran.
Ada kejelasan tanggung jawab pengelola
2 keuangan Puskesmas.

Ada kejelasan mekanisme penggunaan


anggaran dalam pelaksanaan Upaya Puskesmas
3 dan kegiatan pelayanan Puskesmas.
4 Ada kejelasan pembukuan.
Ada mekanisme untuk melakukan audit
penilaian kinerja pengelola keuangan
5 Puskesmas.

6 Ada hasil audit/penilaian kinerja keuangan.

KRITERIA 2.3.16. 1 Ditetapkan Petugas Pengelola Keuangan


Ada uraian tugas dan tanggung jawab pengelola
2 keuangan.

Pengelolaan keuangan sesuai dengan standar,


peraturan yang berlaku dan rencana anggaran
yang disusun sesuai dengan rencana
3 operasional.

Laporan dan Pertanggungjawaban keuangan


4 dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku.
Dilakukan audit terhadap pengelolaan
5 keuangan dan hasilnya ditindaklanjuti.

Dilakukan identifikasi data dan informasi yang


KRITERIA 2.3.17. 1 harus tersedia di Puskesmas.

Tersedia prosedur pengumpulan, penyimpanan,


2 dan retrieving (pencarian kembali) data.
Tersedia prosedur analisis data untuk diproses
3 menjadi informasi.

Tersedia prosedur pelaporan dan distribusi


informasi kepada pihak-pihak yang
membutuhkan dan berhak memperoleh
4 informasi.
Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap
5 pengelolaan data dan informasi.

Ada kejelasan hak dan kewajiban pengguna


KRITERIA 2.4.1. 1 Puskesmas.

Ada sosialisasi kepada masyarakat dan pihak-


pihak yang terkait tentang hak dan kewajiban
2 mereka.

Ada kebijakan dan prosedur pemyelenggaraan


Puskesmas mencerminkan pemenuhan
3 terhadap hak dan kewajiban pengguna.
Ada peraturan internal yang disepakati bersama
oleh pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab
Upaya Puskesmas dan Pelaksana dalam
melaksanakan Upaya Puskesmas dan kegiatan
KRITERIA 2.4.2. 1 Pelayanan Puskesmas.
Peraturan internal tersebut sesuai dengan visi,
2 misi, tata nilai, dan tujuan Puskesmas.

Ada penunjukkan secara jelas petugas pengelola


KRITERIA 2.5.1. 1 Kontrak / Perjanjian Kerja Sama

Ada dokumen Kontrak/Perjanjian Kerja Sama


yang jelas dan sesuai dengan peraturan yang
2 berlaku.

Dalam dokumen Kontrak/Perjanjian Kerja Sama


ada kejelasan, kegiatan yang harus dilakukan,
peran dan tanggung jawab masing-masing
pihak, personil yang melaksanakan kegiatan,
kualifikasi, indikator dan standar kinerja, masa
berlakunya Kontrak/Perjanjian Kerja Sama,
proses kalau terjadi perbedaan pendapat,
termasuk bila terjadi pemutusan hubungan
3 kerja.

Ada kejelasan indikator dan standar kinerja


pada pihak ketiga dalam melaksanakan
KRITERIA 2.5.2. 1 kegiatan.

Dilakukan monitoring dan evaluasi oleh


pengelola pelayanan terhadap pihak ketiga
2 berdasarkan indikator dan standar kinerja.

Ada tindak lanjut terhadap hasil monitoring dan


3 evaluasi
Ditetapkan Penanggung jawab barang inventaris
KRITERIA 2.6.1. 1 Puskesmas.

Ada daftar inventaris sarana dan peralatan


Puskesmas yang digunakan untuk pelayanan
maupun untuk penyelenggaraan Upaya
2 Puskesmas.

Ada program kerja pemeliharaan sarana dan


3 peralatan Puskesmas.
Pelaksanaan pemeliharaan sarana dan peralatan
4 sesuai program kerja.

Ada tempat penyimpanan/ gudang sarana dan


5 peralatan yang memenuhi persyaratan.
Ada program kerja kebersihan lingkungan
6 Puskesmas.

Pelaksanaan kebersihan lingkungan Puskesmas


7 sesuai dengan program kerja.
Ada program kerja perawatan kendaraan, baik
8 roda empat maupun roda dua.
Pelaksanaan pemeliharaan kendaraan sesuai
9 program kerja

10 Pencatatan dan pelaporan barang inventaris.


Fakta dan Analisis Rekomendasi

Puskesmas yang lama di bangun sebelum


permenkes 75 2014 namun bengunan yang baru
di bangun tahun 2018 pindah lokasi namun
bangunan nya belum sepenuhnya sesuai
Permenkes 75 tahun 2014

Puskesmas yang lama di bangun sebelum


permenkes 75 2014 namun bengunan yang baru
di bangun tahun 2018 pindah lokasi namun
bangunan nya belum sepenuhnya sesuai
Permenkes 75 tahun 2014

Puskesmas yang lama di bangun sebelum


permenkes 75 2014 namun bengunan yang baru
di bangun tahun 2018 pindah lokasi namun
bangunan nya belum sepenuhnya sesuai
Permenkes 75 tahun 2014

Izin operasional Puskesmas sudah ada


Puskesmas sudah diselenggarakan di atas
bangunan yang permanen
Puskesmas tidak bergabung dengan tempat
tinggal atau unit kerja yang lain

Bangunan Puskesmas belum memenuhi Di recomendasika kepada dinas kesehatan


persyaratan lingkungan yang sehat karena IPAL untuk memfaslilitasi pembangunan IPAL
tidah ada Puskesmas Citorek

Belum tersedia dental unit dan peralatan medis Di recomendasikan kepada dinas kesehatan agar
tuk pelayanan gigi sementara dokter gigi sudah memfasilitasi pengadaan dental unit dan
ada peralatan gigi lainnya
Tata ruang sudah memperhatikan akses keaman
dan kenyaman

Pengaturan ruangan sudah mengakomodasi


kepentingan dengan orang dissabilitas lansia
dan usi lanjut
Prasarana puskesmas sudah tersedia sesuai
kebutuhan
Pemeliharaan prasarana puskesmas belum Lakukan npemeliharaan prasarana secara
terjadwal dengan baik terjadwal dengan baik
Belum ada bukti di lakukan nya monitoring Lakukan monitoring terhadap pemeliharaan
terhadap pelaksana an pemeliharaan prasarana
Monitoring fungsi peralatan belum terjadwal Lakukan monitoring terhadap pemeliharaan
dengan baim prasarana
Belum terlihat tindak lanjut terhdap hasil
moniroring Lakukan tindak lanjut terhadap hasil monitoring
D Recomendasikan kepada dinas untuk
Belum tersedia peralatn medis dan non medis memfasilitasi peralatan medis dan non medis
sesuai jenis pelayanan seperti peralatan gigi
Pemelihararan peralatan medis belum terjadwal Lakukan pemelihararan peralatan medis dan
denagan baik non medis

Belum terlihat bukti pelaksanaan monitoring


terhadap pelaksanan pemeliharaan peralatan Lakukan monitoring terhadappemelliharaan
medis dan non medis peralatan medis dan non medis
Monitoring fungsi peralatan medis dan non Lakukan monitoring fungsi peralatan dengan
medis belum terjadwal dengan baik terjadwal
Belum semua hasil monitoring fungsi di tindak Tindak lanjuti semua hasil monitoring fungsi
lanjuti peralatan medis dan non medis
Lakukan Kalibrasi untuk semua peralatan yang
Kalibrasi alat belum pernah di lakukan perlu di kalibrasi

Belum ada alat yang perlu izin peralatan

Di Recomendasikan kepada dinas kesehatan


Kepala Puskesmas adalah tenaga kesehatan bahwa sesuai permenkes 75 2014 Kepala
namun masih D3 Perawat Puskesmas harus S1 Tenaga kesehatan
Sudah ada kejelasan persyaratan kepala
puskesmas

Uraian tugas kepala Puskesmas sudah ada

Sudah ada dokumen profil kepegawaian dan


persyaratan kepala puskesmas

Sudah ada hasil analisis kebutuhan tenaga Lakukan analisis kebutuhan tenaga sesuai
namun belum sesuaia Permenkes 75 tahun 2014 Permenkes 75 tahun 2014 Puskesmas pedesaan
Persyaratan kompetensi untuk tiap jenis tenaga
yang ada sudah ada

Sudah di lakukan upaya untuk pemenuhan


kebutuhan tenaga dari Puskesmas dan dinkes Di Recomendasiak kepada dinan kesehatan
namun belum memenuhi yang di persyaratkan untuk pemenuhan tenag sesuai yang di
sesuai Permenkes 75 tahun 2014 persyaratkan oleh Permenkes 75 tahun 2014

Sudah ada uraian tugas tiap tenaga yang ada


namun belum di rinci dengan tugas utama dan Buat uraian tugas setiap tenaga sebagai tugas
tugas tambahan utama dan tambahan

sudah ada perizinan untuk tiap tenaga yang ada


Sudah ada Struktur organisasi Puskesmas yang
di tetapkan oleh Kepala dinas kesehatan
kabupaten

SK Kepala Puskesmas tentang penetapan


penanggung jawab program sudah ada

SOP kordinasi dan komunikasi sudah ada

Uraian tugas kepala puskesmas dan penanggung


jawab program dan pelaksana sudah ada

Di Recomendasikan kepada Pimpinan


Pimpinan puskesmas dan sebagian besar puskesmas dan penaggung jawab program
penaggung jawab program belum memahami meningkatkan pemahaman nya tentang tugas
tugas dan tanggung jawab tentang peningkatan dan tanggung jawab tentang peningkatan mutu
mutu da kinerja Puskesmas da kinerja Puskesmas
Belum ada bukti evaluasi pelaksanan uraian Lakukan evaluasi terhadap pelaksanan uraian
tugas tugas
Belum pernah di lakukan kajian terhadap Lakukan kajian terhadap struktur organisasi
mstruktur organisasi puskesmas

Belum ada hasil kajian dan tindak lanjut Setelah di lakukan kajian struktur organisasi
terhadap kajian struktur organisasi Puskesmas kalau ada yang perlu di sempurnakan usulkan
yang di usukan ke dinas kesehatan ke dinas kesehatan

Sudahb ada persyaratankepala puskesmas


penanggung jawab program dan pelaksana

Rencana pengembangan kompetensi tiap Buat rencana pengembangan kometensi untuk


tenaga belum lengkap setiap tenaga dengan rinci dan jelas
Pola keenagaan dan pemetaan kompetensi
sudah ada

Dokumen file kepegawaian untukmsemua


tenaga sudah ada

Bukti pengembangan kompetensi berupa


sertificate sudah ada

Sudah ada evaluasi terhadap petugas yang


mengikuti pelatihan namun belum ada evaluasi Lakukan evaluasi terhadap hasil pelatihan yang
apakah sudah di laksanakan hasil pelatihan nya di ikuti petugas apakah sudah di laksanakan
atau belum atau belum
SK Kepala Puskesmas tentang kewajiban Buat rincian pelaksanan orientasi tenaga yang
mengikuti orientasi bagi karyawan yang baru baru dalam lampiran Surat keputusan kepala
sudah ada namun belum terlihat rincian puskesmas tentang pelaksanan program
pelaksanan nya dalam lampiran SK orientasi

Kerangka acuan program orientasi sudah ada


dan bukti pelaksanaan nya

SOP untuk mengikuti seminar dan pelatihan


sudah ada

SK Kepala Puskesmas tentang visi misi tujuan


dan tata nilai puskesmas sudah ada

SOP untuk mengkomunikasikan tata nilai tujuan


puskesmas sudaha ada

SOP tentang peninjauan kembali tata nilai sudah


ada namun hasil peninjauan ulang tata nili Lakukan dan buat hasil peninjauan ulang tata
belum ada nilai yang ada jika di perlukan

SOP tentang penilaian kinerja yang


mencerminkan penilaian kesesuain terhadap visi
misi tujuan dan tata nilai sudah ada

Dokumentasikan semua pelaksaanan


Belum semua pengarahan yang di sampaiakan pengarahan yang di lakukan oleh kepala
kepala puskesmas di dokumentasikan puskesmas

SOP penilaian kinerja dan bukti penilaian kinerja


sudah ada
Struktur organisasi masing masing program Lengkapi Struktur organisasi masing masing
sudah ada namun belum lengkap program yang ada
SOP Pencatatan dan pelaporan sudah ada dan
dokuemn pencatan dan pelaporan sudah ada

Uraian tugas Pimpinan puskesmas para


penanggung jawab dan pelaksana kegiatan
sudah ada

SOP pemberdayaan masyarakat dalam


pelaksanaan program dan kegiatan sudaha ada

SOP komunikasi dengan masyarakat dalam


penyelenggaraan program sudah ada

SOP Kerangka acuan penilaian akuntabilitas


para para penanggung jawab sudaada namun Susun dan tetapkan instrumen penilaian
instrumen nya belum di susun akuntabilitas para penanggung jawab

Buat dengan jelas dan rinci kriteria


pendelegasian wewenang fungsional dari dokter
ke paramedis dari dokter gigi ke perawat gigi
SK Kepala Puskesmas tentang pendelegasian dan dari Apoteker ke asisten Apoteker dan
wewenang sudah ada baik struktural maupun secara struktural dari pimpinan puskesmas
fungsional namun kriteria nya belum rinci kepada KTU

SOP untuk memperoleh Umpan balik


masyarakat sudah ada

Lakukan lokmin untuk meng identifikasi pihak


terkait dan peran masing masing pihak terkait
yang di dukung oleh bukti bukti pelaksanan nya
Proses identifikasi pihak terkait dan peran mulai dari undangan notulen daftar hadir dan
masing masing belum di dukung oleh bukti bukti peran masing masing pihak terkait yang di
pelaksanan yang lengkap sepakati dan di tanda tangani oleh camat
Lakukan lokmin untuk meng identifikasi pihak
Peran masing masing pihak terkait sudah ada terkait dan peran masing masing pihak terkait
namun proses penetapan peran masing masing yang di dukung oleh bukti bukti pelaksanan nya
pihak terkait belum di dokmentasikan dengan mulai dari undangan notulen daftar hadir dan
lengkap dan hasilnya masih di tanda tangani peran masing masing pihak terkait yang di
kepala Puskesmas sepakati dan di tanda tangani oleh camat
Bukti pelaksanaan komunikasi dana kordinasi
dengan pihak terkait sudah ada

Lakukan evaluasi terhadap peran masing


Belum ada bukti di lakukan nya evaluasi masing pihak terkait apakah sudah di
terhadap peran masing masing pihak terkait laksanakan nya dengan baik sesuai dengan
apakah sudah di laksanakan nya atau belum uraian tugas masing masing atau belum

Sudaha ada panduan manual mutu Puskesmas

Belum semua program dan kegiatan tersedia


panduan untuk masing masing program yang Lengkap dokumen eksternal dan panduan untuk
terupdate semua program dan pelayanan yang ter update

SOP pelaksanaan kegiatan kegiatan upaya


puskesmas

SK dan SOP pengendalian dokumen dan


rekaman sudah ada
Panduan untuk menyusun Pedoman SOP dan
Kerangka acuan sudah ada

SK kepala puskesmas tentang komunikasi Buat SK kepala puskesmas tentang komunikasi


internal sudah ada namun belum ada lampiran internal yang berisi seperti apa pelaksanaan
nya komunikasi internal di lakukan
SOP Komunikasi internal sudah ada

Belum semua hasil komunikasi internal di Dokumentasikan semua pelaksanan komunikasi


dokumentasikan internal
Belum semua hasil komunikasi internal di Dokumentasikan semua pelaksanan komunikasi
dokumentasikan internal
Belum semua hasil komunikasi internal di tindak
lanjuti Tindak lanjuti semua hasil komunikasi internal
Lakukan kajian dampak negatif kegiatan
Kajian terhadap gangguan dampak negatif Puskesmas terhadap lingkungan baik di UKM
kegiatan puskesmas terhadap lingkungan sudah maupun di UKP untuk di lakukan pencegahan
ada namun belum lengkap nya

SK Kepala Puskesmas tentang penerapan


manajemen resiko sudah ada namun panduan
manajemen resiko hasil pelaksanan manajemen
resiko identifikasi resiko dan analisis
pencegahan resiko belum di lakukan

hasil kajian dampak negatif kegiatan puskesmas Tindak lanjuti semua hasil kajian dampak negatif
terhadap lingkungan belum rinci dan belum kegiatan puskesmas terhadap lingkungan dalam
semua di tindak lanjuti bentuk upaya pencegahan

Identifikasi jaringan dan jejaring sudah ada

Buat jadwal dan program serta penanggung


Jadwal dan program pembinaan jaringan dana jawab pembiaan jaringan dan jejaring dengan
jejring belum tersusun dengan baik rinci dan jelas

Rekam pelaksanan pembinaan jaringan dan Dokumentasikan semua rekam pelaksanan


jejaring belum terdokumentasi dengan baik jaringan dan jejarng
Belum terlihat tindak lanjut dari semua hasil Tindak lanjuti semua hasil pemmbinaan jaringan
pembianaan jaringandan jejaring dan jejaring

pendokumentasian dan pelaporan pelaksanan


pembinaan jaringan dan jejaring belum rinci dan Buat dengan rinci pelaporan dari pelaksanan
lengkap pembinaan jaringan dan jejaring

Pimpinan Puskesmas sudah mengikutsertakan


Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan
pelaksana dalam pengelolaan anggaran
Puskesmas mulai dari perencanaan anggaran
penggunaan anggaran maupun monitoring
penggunaan anggaran
Sudah ada SK dan Uraian tugas dan tanggung
jawab pengelola keuangan

Panduan penggunaan anggaran sudah ada


Panduan pembukuan anggaran sudah ada
SOP Audit pengelolaan keuangan sudah ada

Belum terlihat hasil audit pengelolaan keuangan Dokumentasikan hasil pemeriksaan keuangan
dari auditor eksternal hasil audit internal juga baik oleh auditor intrenal dengan jelas dan rinci
belum jelas dan rinci hasilnya maupun auditor eksternal
SK dan uraian tugas dan tanggung jawab
pengelolaa keuangan sudah ada
SK dan uraian tugas dan tanggung jawab
pengelolaa keuangan sudah ada

Panduan pengelolaan keuangan dan dokumen


rencana dan proses pengelola keuangan sudah
ada

Dokumen laporan pertanggung jawaban


keuangan sudah ada
Belum terlihat hasil audit ang jelas dan rinci Tindak lanjuti semua hasil audit keuangan baik
serta tindak lanjutnya internal maupun eksternal

SK kepala Puskesmas tentang data apa saja yang


harus tersedia di puskesmas dan SK petugas
pengelola data sudah ada

SOP Pengumpulan penyimpanan dan pencarian


kembali data sudah ada

SOP analisa data sudah ada di puskesmas

SOP Pelaporan dan distribusi informasi sudah


ada
Belum semua hasil pengelolaan data dan Evaluasi dan tindak lanjuti semua pengelolaan
informasi di evaluasi dan di tindak lanjuti data dan informasi

SK Kepala Puskesmas tentang hak dan


kewajiban sasaran program dan pengguna
pelayanan sudah ada

Sudah ada brossur leaflet dan poster tentang


hak dan kewajiban pasien pengguna pelayanan

SK dan SOP untuk memenuhi hak dan kewajiban


pasien sudah ada
SK Kepala Puskesmas tentang peraturan internal
sudah ada
Peraturan internal sudah sesuai dengan visi misi
tujuan dan Tata nilai puskesmas

Sudah ada SK Kepala Puskesmas tentang


penunjukan petugas pengelola kontrak kerja
sama dengan pihak ke tiga

Sudah ada dokumen kontrak kerja sam a dengan


pihak ke tiga seperti rujkan dan pemusnahan
limbah medis

Sudah ada dokumen kontrak kerja sam a dengan


pihak ke tiga seperti rujkan dan pemusnahan
limbah medis

Indikator kinerja yang tertuang dalam kontrak


kerja sama denga pihak ke tiga sudah jelas

Belum terlihat bukti dilakukan monitoring dan


evaluasi oleh pengelola pelayanan terhadap Lakukan monitoring dan evaluasi terhadap
pihak ketiga berdasarkan indikator dan standar pihak ketiga berdasarkan indikator dan standar
kinerja kinerja yang ada da am dokumen kontrak

Belum ada tindak lanjut terhadap hasil Belum ada tindak lanjut terhadap hasil
monitoring dan evaluasi kinerja pihak ke tiga monitoring dan evaluasi kinerja pihak ke tiga
SK kepala Puskesmas tentang penanggung
jawab barang inventaris

Daftar inventaris barang dan peralatan sudah


ada

Program kerja pemeliharaan peralatan dan


sarana belum rinci dan belum terjadwal dengan Buat program kerja dan jadwal pemeliharaan
baik peralatan dengan rinci dan jelas
Pelaksanaan pemeliharaan sarana dan peralatan
belum sesuai program kerja dan belum Lakukan pemeliharaan prasarana dan peralatan
terjadwal dengan baik sesuai program kerja dan terjadwal dengan baik

Gudang tempat penyimpanan barang sudah ada


Program kerja kebersihan lingkungan belum di Buat program kerja kebersihan lingkungan
rinci dengan jelas dengan jelas dan rinci

Buat program kerja kebersihan lingkungan


dengan jelas dan rinci dan laksanakan program
Pelaksanan kebersihan lingkungan belum sesuai kebersihan lingkungan tersebut sesuai program
program kerja kerja yang sudah di susun
Program kerja perawatan kendaraan belum di Buat program kerja perawatan kenderaan
rinci dengan jelas dengan rinci dan jelas
Pelaksanaan pemeliharaan kendaraan belum Laksanakan pemeliharaan kendaraan sesuai
sesuai program kerja program kerja yang di buat
Pencatatan dan pelaporan barang inventaris
sudaha ada
CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian


Pimpinan Puskesmas menetapkan Penanggung
KRITERIA 3.1.1. 1 jawab manajemen mutu.

Ada kejelasan tugas, wewenang dan tanggung


2 jawab Penanggung jawab manajemen mutu.

Ada Pedoman Peningkatan Mutu dan Kinerja


disusun bersama oleh Penanggung jawab
manajemen mutu dengan Kepala Puskesmas
3 dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas.

Kebijakan mutu dan tata nilai disusun bersama


dan dituangkan dalam pedoman (manual)
mutu/Pedoman Peningkatan Mutu dan Kinerja
4 sesuai dengan visi, misi dan tujuan Puskesmas.

Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya


Puskesmas, dan Pelaksana Kegiatan Puskesmas
berkomitmen untuk meningkatkan mutu dan
5 kinerja secara konsisten dan berkesinambungan.
Ada rencana kegiatan perbaikan mutu dan
KRITERIA 3.1.2. 1 kinerja Puskesmas.

Kegiatan perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas


dilakukan sesuai dengan rencana kegiatan yang
tersusun dan dilakukan pertemuan tinjauan
manajemen yang membahas kinerja pelayanan
2 dan upaya perbaikan yang perlu dilaksanakan.

Pertemuan tinjauan manajemen membahas


umpan balik pelanggan, keluhan pelanggan,
hasil audit internal, hasil penilaian kinerja,
perubahan proses penyelenggaraan Upaya
Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas,
maupun perubahan kebijakan mutu jika
diperlukan, serta membahas hasil pertemuan
tinjauan manajemen sebelumnya, dan
3 rekomendasi untuk perbaikan

Rekomendasi hasil pertemuan tinjauan


4 manajemen ditindaklanjuti dan dievaluasi.
Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya
Puskesmas dan Pelaksana Kegiatan memahami
tugas dan kewajiban mereka untuk
KRITERIA 3.1.3. 1 meningkatkan mutu dan kinerja Puskesmas.

Pihak-pihak terkait terlibat dan berperan aktif


dalam peningkatan mutu dan kinerja
2 Puskesmas.

Ide-ide yang disampaikan oleh pihak-pihak


terkait untuk meningkatkan mutu dan kinerja
3 Puskesmas ditindaklanjuti.

Data kinerja dikumpulkan, dianalisis dan


digunakan untuk meningkatkan kinerja
KRITERIA 3.1.4. 1 Puskesmas.

Dilakukan audit internal secara periodik


terhadap upaya perbaikan mutu dan kinerja
dalam upaya mencapai
sasaran-sasaran/indikator-indikator mutu dan
2 kinerja yang ditetapkan.

Ada laporan dan umpan balik hasil audit internal


kepada Pimpinan Puskesmas, Penanggung
jawab Manajemen mutu dan Penanggung
jawab Upaya Puskesmas untuk mengambil
keputusan dalam strategi perbaikan program
3 dan kegiatan Puskesmas.
Tindak lanjut dilakukan terhadap temuan dan
4 rekomendasi dari hasil audit internal.

Terlaksananya rujukan untuk menyelesaikan


masalah dari hasil rekomendasi jika tidak dapat
5 diselesaikan sendiri oleh Puskesmas.

Ada mekanisme untuk mendapatkan asupan


KRITERIA 3.1.5. 1 dari pengguna tentang kinerja Puskesmas.

Dilakukan survei atau masukan melalui forum-


forum pemberdayaan masyarakat untuk
mengetahui bahwa kebutuhan dan harapan
2 pengguna terpenuhi.

Asupan dan hasil survei maupun forum-forum


pemberdayaan masyarakat dianalisis dan
3 ditindaklanjuti.
Ditetapkan indikator mutu dan kinerja yang
dikumpulkan secara periodik untuk menilai
KRITERIA 3.1.6. 1 peningkatan kinerja pelayanan.

Peningkatan kinerja pelayanan tersebut sebagai


akibat adanya upaya perbaikan mutu dan
2 kinerja penyelenggaraan pelayanan
3 Ada prosedur tindakan korektif.
4 Ada prosedur tindakan preventif.

Hasil pelayanan/program dan kegiatan yang


tidak sesuai ditindaklanjuti dalam bentuk
koreksi, tindakan korektif, dan tindakan
5 preventif.

Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung


jawab Upaya Puskesmas menyusun rencana kaji
KRITERIA 3.1.7. 1 banding.

Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung


jawab Upaya Puskesmas dan pelaksana
2 menyusun instrumen kaji banding.

Kegiatan kaji banding dilakukan sesuai dengan


3 rencana kaji banding.
Hasil kaji banding dianalisis untuk
4 mengidentifikasi peluang perbaikan.

5 Disusun rencana tindak lanjut kaji banding.

Dilakukan pelaksanaan tindak lanjut kaji banding


dalam bentuk perbaikan baik dalam pelayanan
maupun dalam pelaksanaan program dan
6 kegiatan.

Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kaji


7 banding, tindak lanjut dan manfaatnya.
Fakta dan Analisis Rekomendasi
SK kepala puskesmas tentang penanggung
jawab manajemen Mutu sudah ada

Uraian tugas wewenang dan tanggung jawab


manajemen mutu sudah ada

Pedomen peningkatan mutu dan kinerja


puskesmas sudah ada

SK kepala Puskesmas tentang kebijakan mutu


sudah ada namun isi SK belum Buat SK kepala puskesmas tentang kebijakan
menggambarkan seperti apa kebijakan mutu mutu yang menggambarkan seperti apa
yang beraku di puskesmas kebijakan mutu yang berlaku di puskesmas

Sudah ada bukti yang menunjukan adanya


komitmen bersama semua pegawai puskesmas
untuk meningkatkan mutu dan kualitas
pelayanan
Rencana tahunan perbaikan mutu belum jelas Buat rencana tahunan perbaikan mutu dengan
dan rinci pelaksanan nya rinci dan jelas

Belum terlihat bukti bukti perbaikan mutu dan Lakukan perbaikan mutu dan kinerja yang di
kinerja dukung oleh bukti bukti pelaksanaan nya

SOP pertemuan tnjauan manajemen sudah ada Dokumentasikan pelaksanan rapat tinjauan
namun hasil hasil pertemuan dan recomendasi manajemen dan buat recomendasi untuk
belum jelas perbaikan

Belum terlihat bukti bukti pelaksanan tindak


lanjut terhadap hasil pertemuan tinjauan Tindak lanjuti semua hasil rapat pertemuan
manajemen tinjauan manajemen
Di Recomendasikan agar Pimpinan Puskesmas
Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan
Pimpinan Puskesmas Penanggung jawab Upaya Pelaksana Kegiatan meningkatkan pemahaman
Puskesmas dan Pelaksana Kegiatan belum nya tentang tugas dan kewajiban mereka
memahami tugas dan kewajiban mereka untuk untuk meningkatkan mutu dan kinerja
meningkatkan mutu dan kinerja Puskesmas Puskesmas

Belum terlihat di lakukan nya identifikasi pihak Agar di lakukan identifikasi pihak terkait dan
terkait dan peran masing masing untuk peran masing masing untuk meningkatkan mutu
meningkatkan mutu dan kinerja puskesmas dan kinerja puskesmas

Lakukan penjaringan ide dan aspirasi pihak


Belum ada bukti di lakukan nya penjaringan terkait untuk perbaikan mutu dan kinerja
aspirasi terhadap ide ide pihak terkait puskesmas

Belum terlihat laporan kinerja dan analisis data Di recomendasikan agar Tim Mutu melakukan
kinrja yang di lakukan oleh tim mutu pengumpulan data kinerja dan menganalisi nya

SOP Pembentukan TIM Audit pelatihan tim


audit sudah namun rencana TIM audit belum Buat rencana Tim Audit tahunan dengan rinci
tersusun dan terjadwal dengan rinci dan jelas

Tim Audit harus membuat laporan hasil audit


Belum terlihat laporan tim audit internal kepada pimpinan puskesmas dan Tim Mutu
Belum terlihat laporan tindak lanjut hasil audit
internal Tindaklanjjuti semua hasil temuan audit internal

Lakukan rujukan ke dinas kesehatan atas hasil


Belum terlihat rujukan yang di lakukan ke dinas audit internal yang tidak bisa di selesaikan oleh
kesehatan berdasarkan hasil audit internal puskesmas

SOP untuk mendapatkan asupan pengguna


sudah ada

Lakukan survei kepada forum forum


pemberdayaan masyarakat untuk mengetahui
Belum ada survei terhadap forum forum apakah kebutuhan dn harapan pengguna
pemberdayaan masyarakat terpenuhi

Setelah di lakukan survei kepada forum forum


Belum ada hasil analisi dan tindak lanjut pemberdayaan masyarakat analisis dan tindak
terhadap asupan lanjuti hasil nya
SK kepala Puskesmas tentang penetapan
indikator mutu dan kinerja sudah ada

Belum terlihat bukti bahwa peningkatan kinerja Lakukan upaya perbaikan sampai terjadi
yang ada akibat adaya upaya perbaikan peningkatan kinerja dan pelayanan
SOP tindakan korektif sudah ada
SOP tindakan preventif sudah ada

Belum terlihat bukti pelaksanan tindak lanjut Tindak lanjuti semua hasil program dan
terhadap hasil yang tidak sesuai pelayanan yang tidak sesuai

Sebelum melakukan kaji banding rencanakan


lah denga baik puskesmas yang akan di kaji
banding Tim yang akan kaji banding instrumen
Kaji banding belum di rencanakan dengan baik dan rencana pelaksanan nya

Buat Instrumen kaji banding untuk


membandingkan semua target indikator kinerja
untuk melihat program dan kegiatan mana
Instrumen kaji banding belum membandingkan puskesmas tempat kaji banding yang lebih baik
semua target indikator kinerja sehingga bisa di tindak lanjuti

Dokumen pelaksanaan kaji banding belum


lengakp dan rinci tentang pembandingan hasil Lengkapi semua dokumen pelaksanan kaji
kinerja analisis dan rencana tindak lanjutnya banding dengan jelas dan lengkap
belum terlihat hasil analisi pelaksanaan kaji Lakukan analisis terhadap pelaksanan kaji
banding banding

Buat rencana tindak lanjut kaji banding sesuai


Belum terlihat rencana tindak lanjut kaji banding dengan hasil analisis pelaksanan kaji banding
karena kaji banding tersebut

Belum terlihat pelaksanan tindak lanjut kaji Lakukan tindak lanjut terhadap terhadap hasil
banding kaji banding

Belum di lakukan evaluasi terhadap pelaksanan Lakukan evaluasi terhadap pelaksanan kaji
kaji banding apakah sudah ada manfafatnya dan banding apakah sudah ada manfafatnya dan
daya ungkit nya untuk peningkatan mutu dan daya ungkit nya untuk peningkatan mutu dan
kinerja puskesmas atau belum kinerja puskesmas atau belum
CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian

Dilakukan identifikasi kebutuhan dan harapan


masyarakat, kelompok masyarakat, dan individu
KRITERIA 4.1.1. 1 yang merupakan sasaran kegiatan.

Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat,


kelompok masyarakat, dan individu yang
merupakan sasaran kegiatan dilengkapi dengan
kerangka acuan, metode dan instrumen, cara
analisis yang disusun oleh Penanggung jawab
2 UKM Puskesmas.

Hasil identifikasi dicatat dan dianalisis sebagai


3 masukan untuk penyusunan kegiatan.

Kegiatan-kegiatan tersebut ditetapkan oleh


Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung
jawab UKM Puskesmas dengan mengacu pada
pedoman dan hasil analisis kebutuhan dan
harapan masyarakat, kelompok masyarakat, dan
4 individu sebagai sasaran kegiatan UKM.

Kegiatan-kegiatan tersebut dikomunikasikan


kepada masyarakat, kelompok masyarakat,
5 maupun individu yang menjadi sasaran.

Kegiatan-kegiatan tersebut dikomunikasikan


dan dikoordinasikan kepada lintas program dan
lintas sektor terkait sesuai dengan pedoman
6 pelaksanaan kegiatan UKM

Kegiatan-kegiatan tersebut disusun dalam


7 rencana kegiatan untuk tiap UKM Puskesmas.

Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM


Puskesmas menyusun kerangka acuan untuk
memperoleh umpan balik dari masyarakat dan
sasaran program tentang pelaksanaan kegiatan
KRITERIA 4.1.2. 1 UKM Puskesmas.
Hasil identifikasi umpan balik didokumentasikan
2 dan dianalisis.
Dilakukan pembahasan terhadap umpan balik
dari masyarakat maupun sasaran oleh Kepala
Puskesmas, Penanggung jawab UKM Puskesmas,
pelaksana, lintas program, dan jika diperlukan
3 dengan lintas sektor terkait.

Hasil identifikasi digunakan untuk perbaikan


4 rencana dan/atau pelaksanaan kegiatan.

Dilakukan tindak lanjut dan evaluasi terhadap


perbaikan rencana maupun pelaksanaan
5 kegiatan.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas, dan Pelaksana mengidentifikasi
permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan
penyelenggaraan UKM Puskesmas, perubahan
regulasi, pengembangan teknologi, perubahan
KRITERIA 4.1.3. 1 pedoman/acuan.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas, dan Pelaksana melakukan
identifikasi peluang-peluang inovatif untuk
perbaikan pelaksanaan kegiatan untuk
mengatasi permasalahan tersebut maupun
untuk menyesuaikan dengan perkembangan
2 teknologi, regulasi, maupun pedoman/acuan.

Peluang inovatif untuk perbaikan dibahas


melalui forum-forum komunikasi atau
pertemuan pembahasan dengan masyarakat,
sasaran kegiatan, lintas program dan lintas
3 sektor terkait.

Inovasi dalam pelaksanaan kegiatan UKM


Puskesmas direncanakan, dilaksanakan, dan
4 dievaluasi.

Hasil pelaksanaan dan evaluasi terhadap inovasi


kegiatan dikomunikasikan kepada lintas
program, lintas sektor terkait, dan Dinas
5 Kesehatan Kabupaten/Kota.
Jadwal pelaksanaan kegiatan ditetapkan sesuai
KRITERIA 4.2.1. 1 dengan rencana.

Pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh pelaksana


2 yang kompeten.

Jadwal dan pelaksanaan kegiatan


3 diinformasikan kepada sasaran.

Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal


4 yang ditetapkan.

Dilakukan evaluasi, dan tindak lanjut terhadap


5 pelaksanaan kegiatan.

Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada


masyarakat, kelompok masyarakat, individu
KRITERIA 4.2.2. 1 yang menjadi sasaran.

Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada


2 lintas program terkait.

Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada


3 lintas sektor terkait.

Dilakukan evaluasi terhadap kejelasan informasi


yang disampaikan kepada sasaran, lintas
4 program, dan lintas sektor terkait.
Dilakukan tindak lanjut terhadap evaluasi
5 penyampaian informasi.

Penanggung jawab dan pelaksana kegiatan UKM


Puskesmas memastikan waktu dan tempat
pelaksanaan kegiatan yang mudah diakses oleh
KRITERIA 4.2.3. 1 masyarakat.

Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode


dan teknologi yang dikenal oleh masyarakat
2 atau sasaran.

Alur atau tahapan kegiatan dikomunikasi


3 dengan jelas kepada masyarakat.

Dilakukan evaluasi terhadap akses masyarakat


dan/atau sasaran terhadap kegiatan dalam
4 pelaksanaan UKM Puskesmas.
Dilakukan tindak lanjut terhadap evaluasi akses
masyarakat dan/atau sasaran terhadap kegiatan
5 dalam pelaksanaan UKM Puskesmas.

Informasi tentang waktu dan tempat


pelaksanaan kegiatan UKM termasuk jika terjadi
perubahan diberikan dengan jelas dan mudah
diakses oleh masyarakat dan sasaran kegiatan
6 UKM

Kepala Puskesmas menetapkan cara untuk


menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan
KRITERIA 4.2.4. 1 kegiatan dengan masyarakat dan/atau sasaran.

Kepala Puskesmas menetapkan cara untuk


menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan
kegiatan dengan lintas program dan lintas
2 sektor terkait.

Penanggung jawab UKM Puskesmas memonitor


pelaksanaan kegiatan tepat waktu, tepat
sasaran dan sesuai dengan tempat yang
3 direncanakan.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


evaluasi terhadap ketepatan waktu, ketepatan
4 sasaran dan tempat pelaksanaan.

Penanggung jawab UKM Puskesmas dan


5 Pelaksana menindaklanjuti hasil evaluasi.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas, dan pelaksana mengidentifikasi
permasalahan dan hambatan dalam
KRITERIA 4.2.5. 1 pelaksanaan kegiatan.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas, dan Pelaksana melakukan analisis
terhadap permasalahan dan hambatan dalam
2 pelaksanaan.

Penanggung jawab UKM Puskesmas dan


Pelaksana merencanakan tindak lanjut untuk
mengatasi masalah dan hambatan dalam
3 pelaksanaan kegiatan.
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
4 Pelaksana melaksanakan tindak lanjut.

Penanggung jawab UKM Puskesmas dan


Pelaksana mengevaluasi keberhasilan tindak
5 lanjut yang dilakukan.

Kepala Puskesmas menetapkan media


komunikasi untuk menangkap keluhan
KRITERIA 4.2.6. 1 masyarakat/sasaran.

Kepala Puskesmas menetapkan media


komunikasi untuk memberikan umpan balik
2 terhadap keluhan yang disampaikan.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas dan Pelaksana melakukan analisis
3 terhadap keluhan.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas, dan Pelaksana melakukan tindak
4 lanjut terhadap keluhan.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas, dan pelaksana memberikan
informasi umpan balik kepada masyarakat atau
sasaran tentang tindak lanjut yang telah
5 dilakukan untuk menanggapi keluhan.

Kepala Puskesmas menetapkan indikator dan


target pencapaian berdasarkan
KRITERIA 4.3.1. 1 pedoman/acuan.

Penanggung jawab UKM Puskesmas dan


Pelaksana mengumpulkan data berdasarkan
2 indikator yang ditetapkan.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas, dan Pelaksana melakukan analisis
terhadap capaian indikator-indikator yang telah
3 ditetapkan.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas, dan Pelaksana menindaklanjuti
hasil analisis dalam bentuk upaya-upaya
4 perbaikan.

Hasil analisis dan tindak lanjut


5 didokumentasikan.
Fakta dan Analisis Rekomendasi

Ada dokumen bukti pelaksanaan identifikasi


kebutuhan dan harapan masyarakat kelompok
masyarakat dan individu yang merupakan
sasaran kegiatan

Perbaiki kerangka acuan jelaskan kegiatn pokok


Ada kerangka acuan tetapi belum jelas kegiatan dan rinciannya uraikan cara pelaksanaan untuk
pokok dan rinciannya belum jelas cara masing masing kegiatan dan buat instrumen
pelaksanaannya dan belum ada instrumennya survei

Ada hasil identifikadi dan analisis data hasil


identifikasi

Ada RUK Puskesmas yang disusun dengan


mengacu pada pedoman dan hasil analisis
kebutuhan

Kegiatan kegiatan tersebut dikomunikasikan


kepada masyarakat kelompok masyarakat
maupun individu yang menjadi sasaran melalui
Lokakarya Mini Lintas Sektor

Kegiatan kegiatan tersebut dikomunikasikan


kepada masyarakat kelompok masyarakat
maupun individu yang menjadi sasaran melalui
Lokakarya Mini Lintas Sektor

Ada RUK Puskesmas

Perbaiki kerangka acuan jelaskan kegiatn pokok


Ada kerangka acuan tetapi belum jelas kegiatan dan rinciannya uraikan cara pelaksanaan untuk
pokok dan rinciannya belum jelas cara masing masing kegiatan dan buat instrumen
pelaksanaannya dan belum ada instrumennya survei
Ada dokumen bukti hasil indemtifikasi umpan
balik
Dilakukan pembahasan terhadap umpan balik
dari masyarakat maupun sasaran oleh Kepala
Puskesmas Penanggung jawab UKM Puskesmas
pelaksana lintas program dan jika diperlukan
dengan lintas sektor terkait dalam lokakarya
mini

Tidak ada dokumen bukti adanya pemanfaatan


hasil identifikasi untuk perbaikan rencana dan Lakukan perbaikan rencana dan pelaksanaan
pelaksanaan kegiatan kegatan sesuai hasil identifikasi

TidaKak ada dokumen bukti adanya tindaklanjut


dan evaluasi terhadap perbaikan rencana dan Lakukan tindak lanjut dan evaluasi terhadap
pelaksanaan kegiatan perbaikan rencana dan pelaksanaan kegiatan

Ada dokumen hasil identifikasi masalah dalam


pelaksanaan kegiatan penyelenggaraan UKM
Puskesmas tetapi identifikasi masalah hanya
dilakukan berdasarkan program bukan pada Lakukan identifikasi masalah sesuai dengan
rincian kegiatan rincian kegiatan pada tiap tiap Kegiatan Pokok

Ada dokumen hasil identifikasi peluang peluang Lakukan identifikasi peluang peluang inovatif
inovatif untuk perbaikan pelaksanaan kegiatan untuk perbaikan pelaksanaan kegiatan untuk
tetapi belum pada semua kegiatan UKM semua kegiatan UKM

Peluang inovatif untuk perbaikan dibahas


melalui forum forum komunikasi atau
pertemuan pembahasan dengan masyarakat
sasaran kegiatan lintas program dan lintas
sektor terkait dalam Lokakarya Mini Lintas
Sektor

Inovasi dalam pelaksanaan kegiatan UKM


Puskesmas direncanakan dilaksanakan tetapi
belum dilakukan evaluasi Lakukan evaluasi terhadap pelaksanaan inovasi

Tidak ditemukan dokumen bukti pertemuan


untuk menyampaikan hasil pelaksanaan dan Sosialisasikan hasil pelaksanaan dan evaluasi
evaluasi terhadap inovasi kegiatan kepada lintas terhadap inovasi kegiatan dikomunikasikan
program lintas sektor terkait dan Dinas kepada lintas program lintas sektor terkait dan
Kesehatan Kabupaten Kota Dinas Kesehatan Kabupaten Kota
Ada Jadwal pelaksanaan kegiatan ditetapkan
sesuai dengan rencana

Ada dokumen bukti bahwa pelaksanaan


kegiatan dilakukan oleh pelaksana yang
kompeten

Jadwal dan pelaksanaan kegiatan


diinformasikan kepada sasaran melalui surat
dan melalui Lokakarya Mini

Tidak semua kegiatan dilaksanakan sesuai Lakukan evaluasi atas kegiatan kegiatan yang
dengan jadwal yang ditetapkan tidak dapat dilaksanakan sesuai jadwal

Ada dokumen bukti pelaksanaan evaluasi dan


tindaklanjut terhadap pelaksanaan kegiatan

Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada Lengkapi dokumen bukti penyampaian


masyarakat kelompok masyarakat individu informasi tentang kegiatan disampaikan kepada
yang menjadi sasaran tetapi tidak masyarakat kelompok masyarakat individu
terdokumentasi yang menjadi sasaran

Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada


lintas program terkait melalui Lokakarya Mini

Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada


lintas sektor terkait melalui Lokakarya Mini
Lintas Sektor

Dilakukan evaluasi terhadap kejelasan informasi Lengkapi dokumen bukti pelaksanaan evaluasi
yang disampaikan kepada sasaran lintas terhadap kejelasan informasi yang disampaikan
program dan lintas sektor terkait tetapi tidak kepada sasaran lintas program dan lintas
terdokumentasi sektor terkait
Tidak ada bukti dilakukannya tindak lanjut Lakukan tindak lanjut terhadap evaluasi
terhadap evaluasi penyampaian informasi penyampaian informasi

Ada jadwal yang disusun oleh Penanggung


jawab dan pelaksana kegiatan UKM Puskesmas Perbaiki jadwa l pelaksanaan kegiatan UKM
tetapi belum mencantumkan waktu tempat dan dengan menambahkan waktu tempat dan
petugas pelaksana pelaksana kegiatan

Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode


dan teknologi yang dikenal oleh masyarakat
atau sasaran

Alur atau tahapan kegiatan dikomunikasi


dengan jelas kepada masyarakat dalam
Lokakarya Mini

Dilakukan evaluasi terhadap akses masyarakat Lengkapi dokumen bukti pelaksanaan evaluasi
dan atau sasaran terhadap kegiatan dalam terhadap akses masyarakat dan atau sasaran
pelaksanaan UKM Puskesmas tetapi tidak terhadap kegiatan dalam pelaksanaan UKM
terdokumentasi Puskesmas
Dilakukan tindak lanjut terhadap evaluasi akses Lengkapi dokjumen bukti pelaksanaan tindak
masyarakat dan atau sasaran terhadap kegiatan lanjut terhadap evaluasi akses masyarakat dan
dalam pelaksanaan UKM Puskesmas tetapi tidak atau sasaran terhadap kegiatan dalam
terdokumentasi pelaksanaan UKM Puskesmas tetapi

Informasi tentang waktu dan tempat


pelaksanaan kegiatan UKM termasuk jika terjadi
perubahan diberikan dengan jelas dan mudah
diakses oleh masyarakat dan sasaran kegiatan
UKM disampaikan dalam Lokakarya Mini

Ada SK Kepala Puskesmas tentang SOP Lakukan revisi SK Kepala Puskesmas tentang
Penyusunan Jadwal tetapi langkah langkah Penyusunan Jadwal sesuaikan langkah langkah
prosedur pelaksanaan perlu diperbaiki pelaksanaan

Ada SK Kepala Puskesmas tentang SOP Lakukan revisi SK Kepala Puskesmas tentang
Penyusunan Jadwal tetapi langkah langkah Penyusunan Jadwal sesuaikan langkah langkah
prosedur pelaksanaan perlu diperbaiki pelaksanaan

Penanggung jawab UKM Puskesmas memonitor Lengkapi bukti dokumen Penanggung jawab
pelaksanaan kegiatan tepat waktu tepat UKM Puskesmas memonitor pelaksanaan
sasaran dan sesuai dengan tempat yang kegiatan tepat waktu tepat sasaran dan sesuai
direncanakan tetapi tidak terdokumentasi dengan tempat yang direncanakan

Ada dokumen bukti Penanggung jawab UKM


Puskesmas melakukan evaluasi terhadap
ketepatan waktu ketepatan sasaran dan tempat
pelaksanaan

Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Lengkapi dokumen bukti Penanggung jawab
Pelaksana menindaklanjuti hasil evaluasi tetapi UKM Puskesmas dan Pelaksana menindaklanjuti
tidak terdokumentasi hasil evaluasi

Ada dokumen hasil identifikasi masalah yang


dilakukan oleh Kepala Puskesmas Lakukan identifikasi masalah dan hambatan
Penanggungjawab dan Pelaksana tetapi belum dalam pelaksanaan kegiatan UKM untuk seluruh
jelas dan tidak sistematis kegiatan secara jelas dan detail

Ada dokumen bukti hasil analisis masalah dan


hambatan yang dilakukan oleh Kepala
Puskesmas Penanggung jawab UKM Puskesmas
dan Pelaksana tetapi belum semua kegiatan Lakukan analisis masalah dan hambatan untuk
UKM semua kegiatan UKM

Ada dokumen hasil perencanaan tindak lanjut Lakukan perencanaan tindak lanjut untuk
untuk mengatasi masalah dan hambatan tetapi mengatasi masalah dan hambatan untuk semua
belum semua UKM kegiatan UKM
Tidak ditemukan dokumen bukti pelaksanaan Laksanakan tindaklanjut sesuai yang
tindaklanjut direncanakan

Lakukan evaluasi terhadap keberhasilan tindak


Tidak ditemukan dokumen bukti hasil evaluasi lanjut yang dilakukan

Ada SK Kepala Puskesmas tentang Media


Komunikasi tetapi belum ada penetapan media Perbaiki SK tentang media komunikasi tegaskan
komunikasi yang dimaksud jenis media dan alamatnya untuk bisa diakses

Ada SK Kepala Puskesmas tentang Media


Komunikasi tetapi belum ada penetapan media Perbaiki SK tentang media komunikasi tegaskan
komunikasi yang dimaksud jenis media dan alamatnya untuk bisa diakses

Kepala Puskesmas Penanggung jawab UKM


Puskesmas dan Pelaksana melakukan analisis
terhadap keluhan

Kepala Puskesmas Penanggung jawab UKM


Puskesmas dan Pelaksana melakukan tindak
lanjut terhadap keluhan

Ada dokumen bukti Kepala Puskesmas


Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
pelaksana memberikan informasi umpan balik
kepada masyarakat atau sasaran tentang tindak
lanjut yang telah dilakukan untuk menanggapi
keluhan

Ada SK Kepala Puskesmas tentang indikator


dan target pencapaian berdasarkan pedoman
acuan

Ada hasil pengumpulan data berdasarkan


indikator yang ditetapkan

Ada dokumen bukti hasil analisis terhadap


capaian indikator

Ada dokumen bukti Kepala Puskesmas


Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
Pelaksana menindaklanjuti hasil analisis dalam
bentuk upaya upaya perbaikan

Hasil analisis dan tindak lanjut


didokumentasikan sesuai dengan ketentuan
CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian

Kepala Puskesmas menetapkan persyaratan


kompetensi Penanggung jawab UKM Puskesmas
sesuai dengan pedoman penyelenggaraan UKM
KRITERIA 5.1.1. 1 Puskesmas.

Kepala Puskesmas menetapkan Penanggung


jawab UKM Puskesmas sesuai dengan
2 persyaratan kompetensi.

Kepala Puskesmas melakukan analisis


kompetensi terhadap Penanggung jawab UKM
3 Puskesmas.

Kepala Puskesmas menindaklanjuti hasil analisis


kompetensi tersebut untuk peningkatan
kompetensi Penanggung jawab UKM
4 Puskesmas.

Kepala Puskesmas mewajibkan Penanggung


jawab UKM Puskesmas maupun Pelaksana yang
baru ditugaskan untuk mengikuti kegiatan
KRITERIA 5.1.2. 1 orientasi.

Kepala Puskesmas menetapkan kerangka acuan


kegiatan orientasi untuk Penanggung jawab
2 maupun Pelaksana yang baru ditugaskan.

Kegiatan orientasi untuk Penanggung jawab dan


Pelaksana yang baru ditugaskan dilaksanakan
3 sesuai dengan kerangka acuan.

Kepala Puskesmas melakukan evaluasi terhadap


pelaksanaan kegiatan orientasi Penanggung
jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana yang baru
4 ditugaskan.

Ada kejelasan tujuan, sasaran, dan tata nilai dari


tiap-tiap UKM Puskesmas yang ditetapkan oleh
KRITERIA 5.1.3. 1 Kepala Puskesmas.
Tujuan, sasaran, dan tata nilai tersebut
dikomunikasikan kepada pelaksana, sasaran,
2 lintas program dan lintas sektor terkait.

Dilakukan evaluasi terhadap penyampaian


informasi yang diberikan kepada sasaran,
pelaksana, lintas program dan lintas sektor
terkait untuk memastikan informasi tersebut
3 dipahami dengan baik.

Penanggungjawab UKM Puskesmas melakukan


pembinaan kepada pelaksana dalam
KRITERIA 5.1.4 1 melaksanakan kegiatan.

Pembinaan meliputi penjelasan tentang tujuan,


tahapan pelaksanaan kegiatan, dan teknis
pelaksanaan kegiatan berdasarkan pedoman
2 yang berlaku.

Pembinaan dilakukan secara periodik sesuai


dengan jadwal yang disepakati dan pada waktu-
3 waktu tertentu sesuai kebutuhan.

Penanggung jawab UKM Puskesmas


mengkomunikasikan tujuan, tahapan
pelaksanaan kegiatan, penjadwalan kepada
4 lintas program dan lintas sektor terkait.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


koordinasi dalam pelaksanaan kegiatan kepada
5 lintas program dan lintas sektor terkait.

Ada kejelasan peran lintas program dan lintas


sektor terkait yang disepakati bersama dan
sesuai pedoman penyelenggaraan UKM
6 Puskesmas.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan
komunikasi dan koordinasi lintas program dan
7 lintas sektor.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


identifikasi kemungkinan terjadinya risiko
terhadap lingkungan dan masyarakat dalam
KRITERIA 5.1.5. 1 pelaksanaan kegiatan.
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
2 pelaksana melakukan analisis risiko.

Penanggung jawab UKM Puskesmas dan


pelaksana merencanakan upaya pencegahan
3 dan minimalisasi risiko.

Penanggung jawab UKM Puskesmas dan


pelaksana melakukan upaya pencegahan dan
4 minimalisasi risiko.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


evaluasi terhadap upaya pencegahan dan
5 minimalisasi risiko.

Jika terjadi kejadian yang tidak diharapkan


akibat risiko dalam pelaksanaan kegiatan,
dilakukan minimalisasi akibat risiko, dan
kejadian tersebut dilaporkan oleh Kepala
Puskesmas kepada Dinas Kesehatan
6 Kabupaten/Kota.

Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan yang


mewajibkan Penanggung jawab dan Pelaksana
UKM Puskesmas untuk memfasilitasi peran
serta masyarakat dan sasaran dalam survei
mawas diri, perencanaan, pelaksanaan,
monitoring dan evaluasi pelaksanaan UKM
KRITERIA 5.1.6. 1 Puskesmas.

Penanggung jawab UKM Puskesmas menyusun


rencana, kerangka acuan, dan prosedur
2 pemberdayaan masyarakat.

Ada keterlibatan masyarakat dalam survey


mawas diri, perencanaan, pelaksanaan,
monitoring, dan evaluasi pelaksanaan UKM
3 Puskesmas.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


komunikasi dengan masyarakat dan sasaran,
4 melalui media komunikasi yang ditetapkan.

Adanya kegiatan dalam pelaksanaan UKM


Puskesmas yang bersumber dari swadaya
5 masyarakat serta kontribusi swasta.
Rencana untuk tahun mendatang terintegrasi
KRITERIA 5.2.1. 1 dalam RUK Puskesmas.
Rencana untuk tahun berjalan terintegrasi
2 dalam RPK Puskesmas.
Ada kejelasan sumber pembiayaan baik pada
RUK maupun RPK yang bersumber dari APBN,
3 APBD, swasta, dan swadaya masyarakat.

Kerangka Acuan tiap UKM Puskesmas disusun


4 oleh Penanggung jawab UKM Puskesmas.

Jadwal kegiatan disusun oleh Penanggung jawab


5 UKM Puskesmas dan Pelaksana.

Kajian kebutuhan masyarakat (community


KRITERIA 5.2.2. 1 health analysis) dilakukan.
Kajian kebutuhan dan harapan sasaran
2 dilakukan

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab


membahas hasil kajian kebutuhan masyarakat,
dan hasil kajian kebutuhan dan harapan sasaran
3 dalam penyusunan RUK.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM


Puskesmas membahas hasil kajian kebutuhan
masyarakat, dan hasil kajian kebutuhan dan
4 harapan sasaran dalam penyusunan RPK.

Jadwal pelaksanaan kegiatan dilaksanakan


dengan memperhatikan usulan masyarakat atau
5 sasaran.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


KRITERIA 5.2.3. 1 monitoring pelaksanaan kegiatan.
Pelaksanaan monitoring dilakukan dengan
2 prosedur yang jelas.

Dilakukan pembahasan terhadap hasil


monitoring oleh Kepala Puskesmas, Penanggung
3 jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana.

Dilakukan penyesuaian rencana kegiatan oleh


Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM
Puskesmas, lintas program dan lintas sektor
terkait berdasarkan hasil monitoring, dan jika
ada perubahan yang perlu dilakukan untuk
menyesuaikan dengan kebutuhan dan harapan
4 masyarakat atau sasaran.
Pembahasan untuk perubahan rencana kegiatan
5 dilakukan berdasarkan prosedur yang jelas.
Keseluruhan proses dan hasil monitoring
6 didokumentasikan.

Keseluruhan proses dan hasil pembahasan


7 perubahan rencana kegiatan didokumentasikan.

Ada uraian tugas Penanggung jawab UKM


Puskesmas yang ditetapkan oleh Kepala
KRITERIA 5.3.1. 1 Puskesmas.
Ada uraian tugas Pelaksana yang ditetapkan
2 oleh Kepala Puskesmas.
Uraian tugas berisi tugas, tanggung jawab, dan
3 kewenangan.
Uraian tugas meliputi tugas pokok dan tugas
4 integrasi.
Uraian tugas disosialisasikan kepada
5 pengemban tugas
Dokumen uraian tugas didistribusikan kepada
6 pengemban tugas.

Uraian tugas disosialisasikan kepada lintas


7 program terkait.

Kepala Puskesmas melakukan monitoring


terhadap Penanggung jawab UKM Puskesmas
dalam melaksanakan tugas berdasarkan uraian
KRITERIA 5.3.2. 1 tugas.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


monitoring terhadap pelaksana dalam
2 melaksanakan tugas berdasarkan uraian tugas.

Jika terjadi penyimpangan terhadap


pelaksanaan uraian tugas oleh Penanggung
jawab UKM Puskesmas, Kepala Puskesmas
melakukan tindak lanjut terhadap hasil
3 monitoring.

Jika terjadi penyimpangan terhadap


pelaksanaan uraian tugas oleh pelaksana,
Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
4 tindak lanjut terhadap hasil monitoring.
Periode untuk melakukan kajian ulang terhadap
KRITERIA 5.3.3. 1 uraian tugas ditetapkan oleh Kepala Puskesmas.

Dilaksanakan kajian ulang terhadap uraian


sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh
2 penangung jawab dan pelaksana.

Jika berdasarkan hasil kajian perlu dilakukan


perubahan terhadap uraian tugas, maka
3 dilakukan revisi terhadap uraian tugas.

Perubahan uraian tugas ditetapkan oleh Kepala


Puskesmas berdasarkan usulan dari Penanggung
4 jawab UKM Puskesmas sesuai hasil kajian.

Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung


jawab UKM Puskesmas mengidentifikasi pihak-
pihak terkait baik lintas program maupun lintas
sektor untuk berperan serta aktif dalam
KRITERIA 5.4.1. 1 pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas.

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


dengan lintas program mengidentifikasi peran
2 masing-masing lintas program terkait.

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


dengan lintas sektor mengidentifikasi peran
3 masing-masing lintas sektor terkait.

Peran lintas program dan lintas sektor


4 didokumentasikan dalam kerangka acuan.

Komunikasi lintas program dan lintas sektor


dilakukan melalui pertemuan lintas program dan
5 pertemuan lintas sektor.

Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan dan


KRITERIA 5.4.2. 1 prosedur komunikasi dan koordinasi program.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


komunikasi kepada pelaksana, lintas program
2 terkait, dan lintas sektor terkait.
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
pelaksana melakukan koordinasi untuk tiap
kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas
kepada lintas program terkait, lintas sektor
3 terkait, dan sasaran.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


evaluasi terhadap pelaksanaan koordinasi dalam
4 pelaksanaan kegiatan.

Kepala Puskesmas menetapkan peraturan,


kebijakan, dan prosedur yang menjadi acuan
KRITERIA 5.5.1. 1 pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas.

Peraturan, kebijakan, prosedur, dan format-


2 format dokumen yang digunakan dikendalikan.

Peraturan perundangan dan pedoman-


pedoman yang menjadi acuan dikendalikan
3 sebagai dokumen eksternal.

Catatan atau rekaman yang merupakan hasil


pelaksanaan kegiatan disimpan dan
4 dikendalikan.

Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan


monitoring kesesuaian pengelolaan dan
pelaksanaan UKM Puskesmas terhadap
peraturan, pedoman, kerangka acuan, rencana
KRITERIA 5.5.2. 1 kegiatan, dan prosedur pelaksanaan kegiatan.

Kepala Puskesmas menetapkan prosedur


2 monitoring.

Penanggung jawab UKM Puskesmas memahami


3 kebijakan dan prosedur monitoring.

Penanggung jawab UKM Puskesmas


melaksanakan monitoring sesuai dengan
4 ketentuan yang berlaku.
Kebijakan dan prosedur monitoring dievaluasi
5 setiap tahun.

Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan


KRITERIA 5.5.3. 1 evaluasi kinerja tiap UKM Puskesmas.
Kepala Puskesmas menetapkan prosedur
2 evaluasi kinerja.

Penanggung jawab UKM Puskesmas memahami


3 kebijakan dan prosedur evaluasi kinerja.

Penanggung jawab UKM Puskesmas


melaksanakan evaluasi kinerja secara periodik
4 sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Kebijakan dan prosedur evaluasi terhadap UKM


5 Puskesmas tersebut dievaluasi setiap tahun.

Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM


Puskesmas melakukan monitoring sesuai
KRITERIA 5.6.1. 1 dengan prosedur yang ditetapkan.

Hasil monitoring ditindaklanjuti untuk perbaikan


2 dalam pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan.

Hasil monitoring dan tindak lanjut perbaikan


3 didokumentasikan.

Penanggung jawab UKM Puskesmas


memberikan arahan kepada pelaksana untuk
KRITERIA 5.6.2. 1 pelaksanaan kegiatan.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


kajian secara periodik terhadap pencapaian
2 kinerja.

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


pelaksana melakukan tindak lanjut terhadap
3 hasil penilaian kinerja.

Hasil kajian dan tindak lanjut didokumentasikan


4 dan dilaporkan kepada Kepala Puskesmas.

Dilakukan pertemuan untuk membahas hasil


penilaian kinerja bersama dengan Kepala
5 Puskesmas.

Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM


Puskesmas melakukan penilaian kinerja sesuai
dengan kebijakan dan prosedur penilaian
KRITERIA 5.6.3. 1 kinerja.
Dilaksanakan pertemuan penilaian kinerja paling
2 sedikit dua kali setahun.
Hasil penilaian kinerja ditindaklanjuti,
3 didokumentasikan, dan dilaporkan.

Kepala Puskesmas menetapkan hak dan


kewajiban sasaran sesuai dengan kerangka
KRITERIA 5.7.1. 1 acuan.

Hak dan kewajiban sasaran dikomunikasikan


kepada sasaran, pelaksana, lintas program dan
2 lintas sektor terkait.

Kepala Puskesmas menentukan aturan, tata


nilai dan budaya dalam pelaksanaan UKM
Puskesmas yang disepakati bersama dengan
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
KRITERIA 5.7.2. 1 Pelaksana.
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
2 Pelaksana memahami aturan tersebut.
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
3 Pelaksana melaksanakan aturan tersebut.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


tindak lanjut jika pelaksana melakukan tindakan
4 yang tidak sesuai dengan aturan tersebut.
Fakta dan Analisis Rekomendasi

Ada SK Kepala Puskesmas tentang persyaratan


kompetensi Penanggung jawab UKM Puskesmas
sesuai dengan pedoman penyelenggaraan UKM
Puskesmas tetapi syarat kompetensinya harus Perbaiki syarat kompetensi yang ditetapkan
disederhanakan dan berisfat kuantitatif disederhanakan dan dalam bentuk kuantitatif

Ada SK Kepala Puskesmas tentang Penanggung


jawab UKM Puskesmas sesuai dengan
persyaratan kompetensi

Ada hasil analisis kompetensi terhadap Lakukan analisis kompetensi terhadap


Penanggungjawab UKM tetapi syarat Penanggungjawab UKM dengan menggunakan
kompetensi tetapi syarat kompetensi yang syarat kompetensi sebagaimana yang ada dalam
dianalisis berbeda dengan yang ada dalam SK SK

Belum ada tindaklanjut hasil analisis kompetensi Laksanakan tindak lanjut sebagaimana
terhadap Penanggungjawab UKM direncanakan

Ada SK Kepala Puskesmas tentang kewajiban


mengikuti orientasi bagi Penanggung jawab
UKM Puskesmas maupun Pelaksana yang baru
ditugaskan

Ada SK Kepala Puskesmas tentang kerangka Perbaiki SK Kepala Puskesmas tentang kerangka
acuan kegiatan orientasi untuk Penanggung acuan kegiatan orientasi untuk Penanggung
jawab maupun Pelaksana yang baru ditugaskan jawab maupun Pelaksana yang baru ditugaskan
tetapi jadwal kegiatan belum disusun rinci rincikan jadwal kegiatan

Ada dokumen bukti bahwa pelaksanaan


orientasi sesuai dengan kerangka acuan

Ada dokumen hasil evaluasi pelaksanaan Lakukan evaluasi atas pelaksanaan orientasi
orientasi tetapi substansi evaluasi tidak untuk mengetahui apakah pelaksanaan orientasi
mencerminkan sebagaimana tercantum dalam sudah sesuai dengan KAK dan apakah tujuan
Kerangka Acuan Kegiatan yang ditetapkan dapat dicapai

Ada SK Kepala Puskesmas tentang tujuan


sasaran dan tatanilai Puskesmas Citorek
Tujuan sasaran dan tata nilai tersebut
dikomunikasikan kepada pelaksana sasaran
lintas program dan lintas sektor terkait melalui
Lokakarya Mini Puskesmas dan Lintas Sektor

Tidak ada bukti dokumen evaluasi terhadap


penyampaian informasi yang diberikan kepada Lakukan evaluasi terhadap penyampaian
sasaran pelaksana lintas program dan lintas informasi yang diberikan kepada sasaran
sektor pelaksana lintas program dan lintas sektor

Ada dokumrn bukti Penanggungjawab UKM


melakukan pembinaan kepada pelaksana dalam Lengkapi dokumen pelaksanaan pembinaan
melaksanakan kegiatan tetapi tidak Penanggungjawab UKM kepada pelaksana
terdokumentasi dalam melaksanakan kegiatan

Ada dokumentasi tentang pelaksanaan Rencanakan pembinaan dengan baik siapkan


pembinaan tetapi materi yang dibahas tidak materi pembinaan yang meliputi tujuan
memuat tentang tujuan tahapan pelaksanaan tahapan pelaksanaan kegiatan dan teknis
kegiatan dan teknis pelaksanaan kegiatan pelaksanaan kegiatan

Ada dokumen bukti pelaksanaan pembinaan


dan jadwal pembinaan

Penanggung jawab UKM Puskesmas


mengkomunikasikan tujuan tahapan
pelaksanaan kegiatan penjadwalan kepada
lintas program dan lintas sektor terkait melalui
Lokakarya Mini

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


koordinasi dalam pelaksanaan kegiatan kepada
lintas program dan lintas sektor terkait melalui
Lokakarya Mini

Ada pembagian peran lintas program dan lintas Lakukan identifikasi peran lintas program dan
sektor terkait tetapi belum dirinci sesuai jenis lintas sektor terkait dirinci sesuai dengan rincian
kegiatan kegiatan pada tiap program

Tidak ada dokumen bukti pelaksanaan evaluasi


dan tindaklanjut terhadap pelaksanaan Laksanakan evaluasi dan tindaklanjut terhadap
komunikasi dan koordinasi lintas program dan pelaksanaan komunikasi dan koordinasi lintas
lintas sektor program dan lintas sektor

Ada dokumen hasil identifikasi kemungkinan


terjadinya risiko terhadap lingkungan dan Lakukan identifikasi ulang secara detail
masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan tetapi disesuaikan dengan jenis kegiatan dan faktor
hasilnya masih belum jelas risiko
Lakukan analisis risiko sesuai dengan jenis
Ada hasil analisis risiko tetapi masih belum jelas kegiatan

Ada dokumen rencana upaya pencegahan dan Susun rencana pencegahan sesuan denga jenis
minimalisasi risiko tetapi masih belum jelas kegiatan dan faktor risiko

Tidak ada dokumen bukti Penanggungjawab Lakukan upaya pencegahan dan minimalisasi
UKM melakukan upaya pencegahan dan risiko sesuai dengan rencana pencegahan yang
minimalisasi risiko sudah disusun

Tidak ada bukti dokumen bukti pelaksanaan


evaluasi terhadap upaya pencegahan dan Lakukan evaluasi terhadap upaya pencegahan
minimalisasi faktor risiko dan minimalisasi faktor risiko yang dilakukan

Belum ada laporan kejadian yang tidak


diharapkan

Ada SK Kepala Pusksmas tentang kewajiban


Penanggungjawab dan Pelaksana UKM
Puskesmas untuk memfasilitasi peran serta
masyarakat dan sasaran

Penanggung jawab UKM Puskesmas menyusun


rencana kerangka acuan dan prosedur
pemberdayaan masyarakat

Ada bukti keterlibatan masyarakat dalam survey


mawas diri perencanaan pelaksanaan
monitoring dan evaluasi pelaksanaan UKM
Puskesmas

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


komunikasi dengan masyarakat dan sasaran
melalui media komunikasi yang ditetapkan
melalui Lokakarya Mini

Ada kegiatan dalam pelaksanaan UKM yang


bersumber swadaya masyarakat khususnya PMT
di Posyandu
Ada dokumen RUK Puskesmas yang memuat
rencana untuk tahun mendatang
Ada dokumen RPK yang memuat rencana untuk
tahun berjalan
Dalam RUK maupuan RPK sudah tercantum
sumber pembiayaan

Ada Kerangka Acuan tiap kegiatan UKM yang


disusun oleh Penanggungjawab UKM

Ada dokumen bukti bahwa jadwal kegiatan


disusun bersama antara Penanggungjawab
dengan Pelaksana Kegiatan UKM

Ada dokumen bukti pelaksanaan kajian


kebutuhan masyarakat community health
analysis
Ada dokumen bukti pelaksanaan kajian
kenbutuhan dan harapan sasaran

Ada dokumen bukti Kepala Puskesmas


Penanggung jawab membahas hasil kajian
kebutuhan masyarakat dan hasil kajian
kebutuhan dan harapan sasaran dalam
penyusunan RUK

Ada dokumen bukti Kepala Puskesmas


Penanggung jawab membahas hasil kajian
kebutuhan masyarakat dan hasil kajian
kebutuhan dan harapan sasaran dalam
penyusunan RPK

Ada jadwal pelaksanaan kegiatan yang


dilaksanakan dengan memperhatikan usulan
masyarakat

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


monitoring pelaksanaan kegiatan tetapi tidak Lengkapi dokumen bukti pelaksanaan
terdokumentasi monitoring pelaksanaan kegiatan
Ada SOP monitoring tetapi prosedur dan Perbaiki SOP monitoring khususnya prosedur
langkah langkah perlu diperbaiki dan langkah langkah

Kepala Puskesmas bersama Penanggung jawab


UKM Puskesmas dan Pelaksana melakukan
pembahasan hasil monitoring tetapi tidak Buat dokumen hasil pembahasan hasil
terdokumentasi monitoring

Tidak ada dokumen bukti penyesuaian rencana Lakukan penyesuaiam rencana kegiatan sesuai
kegiatan hasil monitoring
Ada SOP untuk perubahan rencana kegiatan
tetapi prosedur dan langkah langkah perlu Perbaiki langkah langkah dalam SOP perubahan
diperbaiki rencana kegiatan
Ada dokumen proses dan hasil monitoring Dokumentasikan proses dan hasil monitoring
tetapi tidak lengkap secara lengkap

Ada dokumen proses dan hasil pembahasan


perubahan rencana kegiatan tetapi tidak Dokumentasikan proses dan hasil pembahasan
lengkap perubahan rencana kegiatan

Ada SK Kepala Puskesmas tentang uraian tugas


Penanggungjawab UKM tetapi belum memuat Perbaiki uraian tugas Penanggungjawab UKM
tugas integrasi lengkapi dengan tugas integrasi
Ada SK Kepala Puskesmas tentang uraian tugas
Pelaksana UKM
Uraian tugas sudah meliputi tugas
tanggungjawab dan kewenangan
Dalam uraian tugas belum mencantumkan tugas Lengkapi uraian tugas yang melipito tugas pokok
integrasi dan tugas integrasi
Uraian tugas disosialisasikan kepada
pengemban tugas dalam Lokakarya Mini
Dokumen uraian tugas belum didistribusikan Distribusikan uraian tugas kepada pengemban
kepada pengemban tugas tugas

Uraian tugas disosialisasikan kepada lintas


program terkait dalam Lokakarya Mini Lintas
Sektor

Kepala Puskesmas melakukan monitoring


terhadap Penanggung jawab UKM Puskesmas
dalam melaksanakan tugas berdasarkan uraian Lengkapi dokumen bukti pelaksanaan
tugas tetapi tidak terdokumentasi monitoring oleh Kepala Puskesmas

Penanggungjawab UKM melakukan monitoring


terhadap pelaksana UKM Puskesmas dalam Lengkapi dokumen bukti pelaksanaan
melaksanakan tugas berdasarkan uraian tugas monitoring oleh Penanggungjawab UKM kepada
tetapi tidak terdokumentasi Pelaksana Kegiatan

Tidak ada laporan terjadi penyimpangan


terhadap pelaksanaan uraian tugas

Tidak ada laporan terjadi penyimpangan


terhadap pelaksanaan uraian tugas
Ada SK kepala Puskesmas yang menetapkan
periode kaji ulang uraian tugas

Lakukan kaji ulang sesuai dengan periode yang


Belum dilakukan kaji ulang uraian tugas ditetapkan

Belum pernahn dilakukan perubahan terhadap


uraian tugas karena uraian tugas yang ada baru
ditetapkan

Belum pernahn dilakukan perubahan terhadap


uraian tugas karena uraian tugas yang ada baru
ditetapkan

Ada hasil identifikasi pihak pihak terkait baik


lintas program maupun lintas sektor dalam
pengelolaan UKM

Ada pembagian peran lintas program dan lintas Lakukan identifikasi peran lintas program dan
sektor terkait tetapi belum dirinci sesuai jenis lintas sektor terkait dirinci sesuai dengan rincian
kegiatan kegiatan pada tiap program

Ada pembagian peran lintas program dan lintas Lakukan identifikasi peran lintas program dan
sektor terkait tetapi belum dirinci sesuai jenis lintas sektor terkait dirinci sesuai dengan rincian
kegiatan kegiatan pada tiap program

Peran lintas program dan lintas sektor belum Dokumentasikan peran lintas sektor dan lintas
didokumentasikan dalam kerangka acuan program dalam kerangka acuan

Komunikasi lintas program dan lintas sektor


dilakukan melalui pertemuan lintas program dan
pertemuan lintas sektor melalui Lokakarya Mini
Lintas Sektor

Ada SK Kepala Puskesmas tentang kebijakan dan


prosedur komunikasi dan koordinasi program

Ada dokumen bukri pelaksanaan komunikasi


kepada lointas program dan lintas sektor terkait
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
pelaksana melakukan koordinasi untuk tiap
kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas
kepada lintas program terkait lintas sektor
terkait dan sasaran dalam lokakarya Mini

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


evaluasi terhadap pelaksanaan koordinasi dalam
pelaksanaan kegiatan dalam Lokakarya Mini

Ada bukti SK Kepala Puskesmas tentang


peraturan kebijakan dan prosedur yang menjadi
acuan pengelalaan UKM

Belum semua dokumen dikendalikan Kendalikan semua dokumen

Tidak ditemukan bukti pengendalian dokumen Lakukan pengendalian untuk domkumen


eksternal eksternal

Catatan atau rekaman yang merupakan hasil


pelaksanaan kegiatan disimpan dan
dikendalikan

Ada SK Kepala Puskesmas menetapkan


kebijakan monitoring kesesuaian pengelolaan
dan pelaksanaan UKM Puskesmas terhadap
peraturan pedoman kerangka acuan rencana
kegiatan dan prosedur pelaksanaan kegiatan

Ada SOP tentang monitoring tetapi prosedur Pderbaiki prosedur dan langkah langkah dalam
dan langkah langkah perlu diperjelas SOP Monitoring

Penanggung jawab UKM Puskesmas memahami


kebijakan dan prosedur monitoring

Penanggung jawab UKM Puskesmas


melaksanakan monitoring sesuai dengan
ketentuan yang berlaku
Tidak ada bukti dokumen hasil evaluasi Lakukan evaluasi kebijakan dan prosedur
kebijakan dan prosedur monitoring monitoring setiap tahun

Ada SK Kepala Puskesmas tentang kebijakan


evaluasi kinerja tiap UKM Puskesmas
Ada SOP tentang evaluasi kinerja tetapi Pderbaiki prosedur dan langkah langkah dalam
prosedur dan langkah langkah perlu diperjelas SOP Evaluasi Kinerja

Penanggung jawab UKM Puskesmas memahami


kebijakan dan prosedur evaluasi kinerja

Tidak ditemukan bukti dokumen evaluasi kinerja Lakukan evaluasi secara periodik terhadap
dilakukan secara periodik kinerja

Tidak ada bukti bahwa Kebijakan dan prosedur Lakukan evaluasi terhadap Kebijakan dan
evaluasi terhadap UKM Puskesmas tersebut prosedur evaluasi terhadap UKM Puskesmas
dievaluasi setiap tahun setiap tahun

Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM


Puskesmas melakukan monitoring sesuai
dengan prosedur yang ditetapkan tetapi tidak Dokumentasikan proses monitoring yang
terdokumentasi dilakukan oleh Kepala Puskesmas

Tidak ada dokumen bukti hasil monitoring Buat dokumen bukti hasil monitoring
ditindaklanjuti untuk perbaikan dalam ditindaklanjuti untuk perbaikan dalam
pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan

Tidak ada dokumen bukti hasil monitoring dan Dokumentasikan hasil monitoring dan
tindak lanjut perbaikan didokumentasikan tindaklanjut perbaikan

Penanggung jawab UKM Puskesmas


memberikan arahan kepada pelaksana untuk
pelaksanaan kegiatan

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


kajian secara periodik terhadap pencapaian
kinerja

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


pelaksana melakukan tindak lanjut terhadap
hasil penilaian kinerja

Hasil kajian dan tindak lanjut didokumentasikan


dan dilaporkan kepada Kepala Puskesmas

Dilakukan pertemuan untuk membahas hasil


penilaian kinerja bersama dengan Kepala
Puskesmas

Ada dokumen hasil penilaian kinerja


Ada dokumen bukti bahwa pertemuan penilaian
kinerja dilaksanakan paling sedikit dua kali
setahun
Hasil penilaian kinerja ditindaklanjuti
didokumentasikan dan dilaporkan

Perbaiki SK Kepala Puskesmas tentang hak dan


kewajiban sasaran sesuai dengan kerangka
Ada SK Kepala Puskesmas menetapkan hak dan acuan terutama perjelas hak dan kewajibannya
kewajiban sasaran sesuai dengan kerangka dengan fokus pada penerapan prinsip hidup
acuan tetapi masih belum jelas sehat

Hak dan kewajiban sasaran dikomunikasikan


kepada sasaran pelaksana lintas program dan
lintas sektor terkait dalam lokakarya mini

Kepala Puskesmas menentukan aturan tata


nilai dan budaya dalam pelaksanaan UKM
Puskesmas yang disepakati bersama dengan
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
Pelaksana
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
Pelaksana memahami aturan tersebut
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
Pelaksana melaksanakan aturan tersebut

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


tindak lanjut jika pelaksana melakukan tindakan
yang tidak sesuai dengan aturan tersebut
CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian

Ada komitmen Kepala Puskesmas, Penanggung


jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana untuk
meningkatkan kinerja pengelolaan dan
pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas secara
KRITERIA 6.1.1. 1 berkesinambungan.

Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan


peningkatan kinerja dalam pengelolaan dan
2 pelaksanaan UKM Puskesmas.

Kepala Puskesmas menetapkan tata nilai dalam


3 pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan.

Penanggung jawab UKM Puskesmas dan


Pelaksana memahami upaya perbaikan kinerja
dan tata nilai yang berlaku dalam pelaksanaan
4 kegiatan UKM Puskesmas.

Penanggung jawab UKM Puskesmas menyusun


rencana perbaikan kinerja yang merupakan
bagian terintegrasi dari perencanaan mutu
5 Puskesmas.

Penanggung jawab UKM Puskesmas


memberikan peluang inovasi kepada pelaksana,
lintas program, dan lintas sektor terkait untuk
perbaikan kinerja pengelolaan dan pelaksanaan
6 UKM Puskesmas.

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


pelaksana melakukan pertemuan membahas
kinerja dan upaya perbaikan yang perlu
KRITERIA 6.1.2. 1 dilakukan.

Penilaian kinerja dilakukan berdasarkan


indikator-indikator kinerja yang ditetapkan
untuk masing-masing UKM Puskesmas mengacu
kepada Standar Pelayanan Minimal
Kabupaten/Kota, dan Kebijakan Dinas
2 Kesehatan Kabupaten/Kota.
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
Pelaksana menunjukkan komitmen untuk
meningkatkan kinerja secara
3 berkesinambungan.

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


dengan Pelaksana menyusun rencana perbaikan
kinerja berdasarkan hasil monitoring dan
4 penilaian kinerja.

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


dengan pelaksana melakukan perbaikan kinerja
5 secara berkesinambungan.

Keterlibatan lintas program dan lintas sektor


terkait dalam pertemuan monitoring dan
KRITERIA 6.1.3. 1 evaluasi kinerja.

Lintas program dan lintas sektor terkait


memberikan saran-saran inovatif untuk
2 perbaikan kinerja.

Lintas program dan lintas sektor terkait


berperan aktif dalam penyusunan rencana
3 perbaikan kinerja.

Lintas program dan lintas sektor terkait


berperan aktif dalam pelaksanaan perbaikan
4 kinerja.

Dilakukan survei untuk memperoleh masukan


dari tokoh masyarakat, lembaga swadaya
masyarakat dan/atau sasaran dalam upaya
KRITERIA 6.1.4. 1 untuk perbaikan kinerja.

Dilakukan pertemuan bersama dengan tokoh


masyarakat, lembaga swadaya masyarakat
dan/atau sasaran untuk memberikan masukan
2 perbaikan kinerja.

Ada keterlibatan tokoh masyarakat, lembaga


swadaya masyarakat dan/atau sasaran dalam
3 perencanaan perbaikan kinerja.
Ada keterlibatan tokoh masyarakat, lembaga
swadaya masyarakat dan/atau sasaran dalam
4 pelaksanaan kegiatan perbaikan kinerja.

Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan dan


prosedur pendokumentasian kegiatan perbaikan
KRITERIA 6.1.5. 1 kinerja.

Kegiatan perbaikan kinerja didokumentasikan


2 sesuai prosedur yang ditetapkan.

Kegiatan perbaikan kinerja disosialisasikan


kepada pelaksana, lintas program dan lintas
3 sektor terkait.

Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung


jawab UKM Puskesmas menyusun rencana kaji
KRITERIA 6.1.6. 1 banding.

Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung


jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana
2 menyusun instrumen kaji banding.

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


dengan Pelaksana melakukan kegiatan kaji
3 banding.

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


dengan Pelaksana mengidentifikasi peluang
perbaikan berdasarkan hasil kaji banding yang
4 dituangkan dalam rencana perbaikan kinerja.

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


5 dengan Pelaksana melakukan perbaikan kinerja.
Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
6 evaluasi kegiatan kaji banding.

Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan


evaluasi terhadap perbaikan kinerja setelah
7 dilakukan kaji banding.
Fakta dan Analisis Rekomendasi

Ada dokumen bukti proses pertemuan


penggalangan komitmen untuk meningkatkan
kinerja

Ada SK Kepala Puskesmas menetapkan


kebijakan peningkatan kinerja dalam
pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas

Ada SK Kepala Puskesmas tentang tata nilai


dalam pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan

Berdasarkan wawancara dan pengamatan


selama telusur dokumen menunjukkan bahwa
Penanggungjawab dan Pelaksana UKM
memahami upaya perbaikan kinerja dan
tatanilai yang berlaku

Tidak ditemukan dokumen penyusunan rencana Susun rencana perbaikan kinerja sebagai bagian
perbaikan kinerja integral dari perencanaan mutu Puskesmas

Tidak ditemukan bukti Penanggungjawab UKM Penanggungjawab UKM harus memberikan


memberikan peluang inovatif kepada pelaksana peluang inovasi kepada pelaksana lintas
lintas program dan lintas sektor terkait program dan lintas sektor terkait perbaikan
perbaikan kinerja kinerja

Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama


pelaksana melakukan pertemuan membahas
kinerja dan upaya perbaikan yang perlu
dilakukan dalam lokakarya mini Puskesmas

Ada SK Kepala Puskesmas tentang indikator


kinerja yang disusun sesuai SPM Kabupaten
Kota dan Kebijakan Dinas Kesehatan
Berdasarkan wawancara dan pengamatan
selama telusur dokumen menunjukkan bahwa
Penanggungjawab dan Pelaksana UKM
menunjukkan komitmen untuk meningkatkan
kinerjs secara berkesinambungan

Tidak ditemukan dokumen bukti penyusunan


rencana perbaikan kinerja berdasarkan hasil Susun rencana perbaikan kinerja berdasarkan
monitoring dan penilaian kinerja hasil monitoring dan penilaian kinerja

Tidak ditemukan dokumen bukti


Penanggungjawab bersama Pelaksana UKM
melakukan perbaikan kinerja secara Lakukan perbaikan kinerja secara
berkesinambungan berkesinambungan

Tidak ditemukan bukti keterlibatan lintas


program dan lintas sektor terkait dalam Libatkan lintas program dan lintas sektor dalam
pertemuan monitoring dan evaluasi kinerja pertemuan monitoring dan evaluasi kinerja

Tidak ditemukan bukti adanya saran saran Buka kesempatan kepada lintas program dan
inovatif yang diberikan oleh lintas program dan lintas sektor terkait untuk memberikan saran
lintas sektor terkait saran inovatif untuk perbaikan kinerja

Tidak ditemukan bukti adanya peran aktif lintas Buka kesempatan kepada lintas program dan
program dan lintas sektor terkait dalam lintas sektor terkait untuk berperan aktif dalam
penyusunan rencana perbaikan kinerja menyusun rencana perbaikan kinerja

Tidak ditemukan bukti adanya peran aktif lintas Buka kesempatan kepada lintas program dan
program dan lintas sektor terkait dalam lintas sektor terkait untuk berperan aktif dalam
pelaksanaan perbaikan kinerja pelaksanaan perbaikan kinerja

Ada dokumen bukti pelaksanaan identifikasi


kebutuhan dan harapan masyarakat kelompok
masyarakat dan individu yang merupakan
sasaran kegiatan

Ada bukti dokumen pelaksanaan pertemuan


bersama dengan tokoh masyarakat lembaga
swadaya masyarakat dan atau sasaran untuk
memberikan masukan perbaikan kinerja melalui
lokakarya mini lintas sektor

Tidak ditemukan bukti adanya keterlibatan Buka kesempatan kepada tokoh masyarakat
tokoh masyarakat LSM dan sasaran dalam LSM dan sasaran untuk berperan aktif dalam
perencanaan perbaikan kinerja menyusun rencana perbaikan kinerja
Tidak ditemukan bukti adanya keterlibatan Buka kesempatan kepada tokoh masyarakat
tokoh masyarakat LSM dan sasaran dalam LSM dan sasaran untuk berperan aktif dalam
pelaksanaan kegiatan perbaikan kinerja pelaksanaan kegiatan perbaikan kinerja

Ada SK Kepala Puskesmas tentang kebijkan


pendokumentasian kegiatan perbaikan kinerja
tetapi belum jelas kebijakan yang dimasud Ada
SOP pendokumentasian dokumen kegiatan
perbaikan kinerja tetapi perlu perbaikan dalam Pderbaiki diktum kebijakan dalam SK dan
prosedur nya prosedur dalam SOP

Lakukan pendokumentasian kegkiatan


Tidak ditemukan bukti adanya dokumentasi perbaikan kinerja sesuai dengan SOP yang sudah
kegiatan perbaikan kinerja sesuai SOP ditetapkan

Tidak ditemukan bukti pelaksanaan sosialisasi


kegiatan perbaikan kinerja disosialisasikan Sosialisasikan kegiatan perbaikan kinerja
kepada pelaksana lintas program dan lintas disosialisasikan kepada pelaksana lintas
sektor terkait program dan lintas sektor terkait

Tidak ditemukan dokumen perencanaan kaji Selalu buat perencanaan yang jelas setiap akan
banding melakukan kaji banding

Ada instrumen kaji banding tetapi tidak sesuai Susun kembali instrumen kaji banding
dengan peluang inovatif yang diharapkan dapat sesuaikan dengan hasil peluang inovatif yang
dicapai diharapkan dapat diperoleh

Ada laporan pelaksanaan kaji banding

Tidak ditemukan adanya dokumen hasil


identifikasi peluang perbaikan berdasarkan hasil Lakukan identifikasi peluang inovatif yang
kaji banding diperoleh dari kegiatan kaji banding

Lakukan perbaikan kinerja sesuai dengan


Tidak ditemukan dokumen bukti pelaksanaan peluang inovatif yang diperoleh dalam kaji
perbaikan kinerja banding
Tidak ditemukan adanya dokumen bukti hasil Lakukan evaluasi terhadap pelaksanaan
evaluasi kegiatan kaji banding kegiatan kaji banding

Tidak ditemukan bukti dokumen hasil evaluasi Lakukan evaluasi atas perbaikan kinerja setalah
perbaikan kinerja setalah kaji banding dilakukan kaji banding
CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian

KRITERIA 7.1.1. 1 Tersedia prosedur pendaftaran.

2 Tersedia bagan alur pendaftaran.

Petugas mengetahui dan mengikuti prosedur


3 tersebut.

Pelanggan mengetahui dan mengikuti alur yang


4 ditetapkan.

Terdapat cara mengetahui bahwa pelanggan


5 puas terhadap proses pendaftaran.

Terdapat tindak lanjut jika pelanggan tidak


6 puas

Keselamatan pelanggan terjamin di tempat


7 pendaftaran.
Tersedia media informasi tentang pendaftaran
KRITERIA 7.1.2. 1 di tempat pendaftaran

Semua pihak yang membutuhkan informasi


pendaftaran memperoleh informasi sesuai
2 dengan yang dibutuhkan

Pelanggan dapat memperoleh informasi lain


tentang sarana pelayanan, antara lain tarif, jenis
pelayanan, rujukan, ketersediaan tempat tidur
untuk Puskesmas perawatan/rawat inap dan
3 informasi lain yang dibutuhkan

Pelanggan mendapat tanggapan sesuai yang


dibutuhkan ketika meminta informasi kepada
4 petugas

Tersedia informasi tentang kerjasama dengan


5 fasilitas rujukan lain
Tersedia informasi tentang bentuk kerjasama
6 dengan fasilitas rujukan lain

Hak dan kewajiban pasien/keluarga


diinformasikan selama proses pendaftaran
dengan cara dan bahasa yang dipahami oleh
KRITERIA 7.1.3. 1 pasien dan/keluarga

Hak dan kewajiban pasien/keluarga


diperhatikan oleh petugas selama proses
2 pendaftaran

Terdapat upaya agar pasien/keluarga dan


petugas memahami hak dan kewajiban masing-
3 masing

Pendaftaran dilakukan oleh petugas yang


terlatih dengan memperhatikan hak-hak pasien/
4 keluarga pasien

Terdapat kriteria petugas yang bertugas di


5 ruang pendaftaran

Petugas tersebut bekerja dengan efisien, ramah,


6 dan responsif terhadap kebutuhan pelanggan

Terdapat mekanisme koordinasi petugas di


ruang pendaftaran dengan unit lain/ unit terkait
agar pasien/ keluarga pasien memperoleh
7 pelayanan

Terdapat upaya Puskemas memenuhi hak dan


kewajiban pasien/keluarga, dan petugas dalam
8 proses pemberian pelayanan di Puskesmas

Tersedia tahapan dan prosedur pelayanan klinis


KRITERIA 7.1.4. 1 yang dipahami oleh petugas

Sejak awal pasien/keluarga memperoleh


informasi dan paham terhadap tahapan dan
2 prosedur pelayanan klinis
Tersedia daftar jenis pelayanan di Puskesmas
3 berserta jadwal pelayanan

Terdapat kerjasama dengan sarana kesehatan


lain untuk menjamin kelangsungan pelayanan
klinis (rujukan klinis, rujukan diagnostik, dan
4 rujuakn konsultatif)
Pimpinan dan staf Puskesmas mengidentifikasi
hambatan bahasa, budaya, kebiasaan, dan
penghalang yang paling sering terjadi pada
KRITERIA 7.1.5. 1 masyarakat yang dilayani

Ada upaya tindak lanjut untuk mengatasi atau


membatasi hambatan pada waktu pasien
2 membutuhkan pelayanan di Puskesmas.

3 Upaya tersebut telah dilaksanakan.

Terdapat prosedur pengkajian awal yang


paripurna (meliputi anamesis/alloanamnesis,
pemeriksan fisik dan pemeriksaan penunjang
serta kajian sosial) untuk mengidentifikasi
berbagai kebutuhan dan harapan pasien dan
keluarga pasien mencakup pelayanan medis,
KRITERIA 7.2.1. 1 penunjang medis dan keperawatan

Proses kajian dilakukan oleh tenaga yang


2 kompeten untuk melakukan kajian

Pemeriksaan dan diagnosis mengacu pada


3 standar profesi dan standar asuhan

Prosedur pengkajian yang ada menjamin tidak


4 terjadi pengulangan yang tidak perlu

Dilakukan identifikasi informasi apa saja yang


dibutuhkan dalam pengkajian dan harus dicatat
KRITERIA 7.2.2. 1 dalam rekam medis

Informasi tersebut meliputi informasi yang


dibutuhkan untuk kajian medis, kajian
2 keperawatan, dan kajian lain yang diperlukan

Dilakukan koordinasi dengan petugas kesehatan


yang lain untuk menjamin perolehan dan
pemanfaatan informasi tersebut secara tepat
3 waktu
Petugas Gawat Darurat Puskesmas
melaksanakan proses triase untuk
memprioritaskan pasien dengan kebutuhan
KRITERIA 7.2.3. 1 emergensi.

Petugas tersebut dilatih menggunakan kriteria


2 ini.

Pasien diprioritaskan atas dasar urgensi


3 kebutuhan.

Pasien emergensi diperiksa dan dibuat stabil


terlebih dahulu sesuai kemampuan Puskesmas
sebelum dirujuk ke pelayanan yang mempunyai
4 kemampuan lebih tinggi

Kajian dilakukan oleh tenaga kesehatan yang


KRITERIA 7.3.1. 1 profesional dan kompeten

Tersedia tim kesehatan antar profesi yang


profesional untuk melakukan kajian jika
2 diperlukan penanganan secara tim

Terdapat kejelasan proses pendelegasian


wewenang secara tertulis (apabila petugas tidak
3 sesuai kewenangannya)

Petugas yang diberi kewenangan telah


mengikuti pelatihan yang memadai, apabila
tidak tersedia tenaga kesehatan profesional
4 yang memenuhi persyaratan

Tersedia peralatan dan tempat pemeriksaan


yang memadai untuk melakukan pengkajian
KRITERIA 7.3.2. 1 awal pasien secara paripurna

Ada jaminan kualitas terhadap peralatan di


2 tempat pelayanan

Peralatan dan sarana pelayanan yang digunakan


3 menjamin keamanan pasien dan petugas

Terdapat kebijakan dan prosedur yang jelas


untuk menyusun rencana layanan medis dan
rencana layanan terpadu jika diperlukan
KRITERIA 7.4.1. 1 penanganan secara tim.
Setiap petugas yang terkait dalam pelayanan
klinis mengetahui kebijakan dan prosedur
tersebut serta menerapkan dalam penyusunan
rencana terapi dan/atau rencana layanan
2 terpadu

Dilakukan evaluasi kesesuaian pelaksanaan


rencana terapi dan/atau rencana asuhan
3 dengan kebijakan dan prosedur

Dilakukan tindak lanjut jika terjadi


ketidaksesuaian antara rencana layanan dengan
4 kebijakan dan prosedur
Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan dan
5 hasil tindak lanjut.

Petugas kesehatan dan/atau tim kesehatan


melibatkan pasien dalam menyusun rencana
KRITERIA 7.4.2. 1 layanan

Rencana layanan disusun untuk setiap pasien


2 dengan kejelasan tujuan yang ingin dicapai

Penyusunan rencana layanan tersebut


mempertimbangkan kebutuhan biologis,
psikologis, sosial, spiritual dan tata nilai budaya
3 pasien

Bila memungkinkan dan tersedia,


pasien/keluarga pasien diperbolehkan untuk
4 memilih tenaga/ profesi kesehatan

Layanan dilakukan secara paripurna untuk


mencapai hasil yang diinginkan oleh tenaga
KRITERIA 7.4.3. 1 kesehatan dan pasien/keluarga pasien

Rencana layanan tersebut disusun dengan


2 tahapan waktu yang jelas

Rencana layanan tersebut dilaksanakan dengan


mempertimbangkan efisiensi pemanfaatan
3 sumber daya manusia

Risiko yang mungkin terjadi pada pasien


dipertimbangkan sejak awal dalam menyusun
4 rencana layanan

Efek samping dan risiko pengobatan


5 diinformasikan
Rencana layanan tersebut didokumentasikan
6 dalam rekam medis
Rencana layanan yang disusun juga memuat
7 pendidikan/penyuluhan pasien.

Pasien/keluarga pasien memperoleh informasi


mengenai tindakan medis/pengobatan tertentu
KRITERIA 7.4.4. 1 yang berisiko yang akan dilakukan
Tersedia formulir persetujuan tindakan
2 medis/pengobatan tertentu yang berisiko
Tersedia prosedur untuk memperoleh
3 persetujuan tersebut
Pelaksanaan informed consent
4 didokumentasikan.

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap


5 pelaksanaan informed consent.
Tersedia prosedur rujukan yang jelas serta
KRITERIA 7.5.1. 1 jejaring fasilitas rujukan

Proses rujukan dilakukan berdasarkan


kebutuhan pasien untuk menjamin
2 kelangsungan layanan
Tersedia prosedur mempersiapkan pasien/
3 keluarga pasien untuk dirujuk

Dilakukan komunikasi dengan fasilitas


kesehatan yang menjadi tujuan rujukan untuk
memastikan kesiapan fasilitas tersebut untuk
4 menerima rujukan.

Informasi tentang rujukan disampaikan dengan


cara yang mudah dipahami oleh pasien/keluarga
KRITERIA 7.5.2. 1 pasien

Informasi tersebut mencakup alasan rujukan,


sarana tujuan rujukan, dan kapan rujukan harus
2 dilakukan

Dilakukan kerjasama dengan fasilitas kesehatan


3 lain untuk menjamin kelangsungan asuhan

Informasi klinis pasien atau resume klinis pasien


dikirim ke fasilitas kesehatan penerima rujukan
KRITERIA 7.5.3. 1 bersama pasien.

2 Resume klinis memuat kondisi pasien.


Resume klinis memuat prosedur dan tindakan-
3 tindakan lain yang telah dilakukan
Resume klinis memuat kebutuhan pasien akan
4 pelayanan lebih lanjut

Selama proses rujukan secara langsung semua


pasien selalu dimonitor oleh staf yang
KRITERIA 7.5.4. 1 kompeten.
Kompetensi staf yang melakukan monitor sesuai
2 dengan kondisi pasien.

Tersedia pedoman dan prosedur pelayanan


KRITERIA 7.6.1. 1 klinis

Penyusunan dan penerapan rencana layanan


mengacu pada pedoman dan prosedur yang
2 berlaku
Layanan dilaksanakan sesuai dengan pedoman
3 dan prosedur yang berlaku

Layanan diberikan sesuai dengan rencana


4 layanan
Layanan yang diberikan kepada pasien
5 didokumentasikan
Perubahan rencana layanan dilakukan
6 berdasarkan perkembangan pasien.

7 Perubahan tersebut dicatat dalam rekam medis

Jika diperlukan tindakan medis, pasien/keluarga


pasien memperoleh informasi sebelum
memberikan persetujuan mengenai tindakan
yang akan dilakukan yang dituangkan dalam
8 informed consent.

Kasus-kasus gawat darurat dan/atau berisiko


KRITERIA 7.6.2. 1 tinggi yang biasa terjadi diidentifikasi

Tersedia kebijakan dan prosedur penanganan


2 pasien gawat darurat (emergensi)
Tersedia kebijakan dan prosedur penanganan
3 pasien berisiko tinggi

Terdapat kerjasama dengan sarana kesehatan


yang lain, apabila tidak tersedia pelayanan
4 gawat darurat 24 jam

Tersedia prosedur pencegahan (kewaspadaan


universal) terhadap terjadinya infeksi yang
mungkin diperoleh akibat pelayanan yang
diberikan baik bagi petugas maupun pasien
5 dalam penanganan pasien berisiko tinggi.

Penanganan, penggunaan dan pemberian


obat/cairan intravena diarahkan oleh kebijakan
KRITERIA 7.6.3. 1 dan prosedur yang baku

Obat/cairan intravena diberikan sesuai


2 kebijakan dan prosedur

Ditetapkan indikator untuk memantau dan


KRITERIA 7.6.4. 1 menilai pelaksanaan layanan klinis.

Pemantauan dan penilaian terhadap layanan


klinis dilakukan secara kuantitatif maupun
2 kualitatif

Tersedia data yang dibutuhkan untuk


mengetahui pencapaian tujuan dan hasil
3 pelaksanaan layanan klinis

Dilakukan analisis terhadap indikator yang


4 dikumpulkan

Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil analisis


5 tersebut untuk perbaikan layanan klinis

Tersedia kebijakan dan prosedur untuk


mengidentifikasi keluhan pasien/keluarga
pasien sesuai dengan kebutuhan dan hak pasien
KRITERIA 7.6.5. 1 selama pelaksanaan asuhan

Tersedia prosedur untuk menangani dan


2 menindaklanjuti keluhan tersebut

3 Keluhan pasien/keluarga pasien ditindaklanjuti


Dilakukan dokumentasi tentang keluhan dan
4 tindak lanjut keluhan pasien/keluarga pasien.

Tersedia kebijakan dan prosedur untuk


menghindari pengulangan yang tidak perlu
KRITERIA 7.6.6. 1 dalam pelaksanaan layanan

Tersedia kebijakan dan prosedur untuk


2 menjamin kesinambungan pelayanan

Layanan klinis dan pelayanan penunjang yang


dibutuhkan dipadukan dengan baik, sehingga
3 tidak terjadi pengulangan yang tidak perlu.

Petugas pemberi pelayanan memberitahukan


pasien dan keluarganya tentang hak mereka
untuk menolak atau tidak melanjutkan
KRITERIA 7.6.7. 1 pengobatan.

Petugas pemberi pelayanan memberitahukan


pasien dan keluarganya tentang konsekuensi
2 dari keputusan mereka.

Petugas pemberi pelayanan memberitahukan


pasien dan keluarganya tentang tanggung jawab
3 mereka berkaitan dengan keputusan tersebut.

Petugas pemberi pelayanan memberitahukan


pasien dan keluarganya tentang tersedianya
4 alternatif pelayanan dan pengobatan.

Tersedia pelayanan anestesi lokal dan sedasi


KRITERIA 7.7.1. 1 sesuai kebutuhan di Puskesmas

Pelayanan anestesi lokal dan sedasi dilakukan


2 oleh tenaga kesehatan yang kompeten

Pelaksanaan anestesi lokal dan sedasi dipandu


3 dengan kebijakan dan prosedur yang jelas
Selama pemberian anestesi lokal dan sedasi
petugas melakukan monitoring status fisiologi
4 pasien

Anestesi lokal dan sedasi, teknik anestesi lokal


5 dan sedasi ditulis dalam rekam medis pasien

Dokter atau dokter gigi yang akan melakukan


pembedahan minor melakukan kajian sebelum
KRITERIA 7.7.2. 1 melaksanakan pembedahan

Dokter atau dokter gigi yang akan melakukan


pembedahan minor merencanakan asuhan
2 pembedahan berdasarkan hasil kajian.

Dokter atau dokter gigi yang akan melakukan


pembedahan minor menjelaskan risiko,
manfaat, komplikasi potensial, dan alternatif
3 kepada pasien/keluarga pasien

Sebelum melakukan tindakan harus


mendapatkan persetujuan dari pasien/keluarga
4 pasien
Pembedahan dilakukan berdasarkan prosedur
5 yang ditetapkan

Laporan/catatan operasi dituliskan dalam rekam


6 medis

Status fisiologi pasien dimonitor terus menerus


selama dan segera setelah pembedahan dan
7 dituliskan dalam rekam medis

Penyusunan dan pelaksanaan layanan


mencakup aspek penyuluhan kesehatan
KRITERIA 7.8.1. 1 pasien/keluarga pasien

Pedoman/materi penyuluhan kesehatan


mencakup informasi mengenai penyakit,
penggunaan obat, peralatan medik, aspek etika
2 di Puskesmas dan PHBS.
Tersedia metode dan media
penyuluhan/pendidikan kesehatan bagi pasien
dan keluarga dengan memperhatikan kondisi
sasaran/penerima informasi (misal bagi yang
3 tidak bisa membaca

Dilakukan penilaian terhadap efektivitas


penyampaian informasi kepada pasien/keluarga
pasien agar mereka dapat berperan aktif dalam
proses layanan dan memahami konsekuensi
4 layanan yang diberikan

Makanan atau nutrisi yang sesuai untuk pasien


KRITERIA 7.9.1. 1 tersedia secara reguler

Sebelum makanan diberikan pada pasien,


makanan telah dipesan dan dicatat untuk semua
2 pasien rawat inap.

Pemesanan makanan didasarkan atas status gizi


3 dan kebutuhan pasien

Bila disediakan variasi pilihan makanan, maka


makanan yang diberikan konsisten dengan
4 kondisi dan kebutuhan pasien

Diberikan edukasi pada keluarga tentang


pembatasan diit pasien, bila keluarga ikut
5 menyediakan makanan bagi pasien.

Makanan disiapkan dengan cara yang baku


KRITERIA 7.9.2 1 mengurangi risiko kontaminasi dan pembusukan

Makanan disimpan dengan cara yang baku


2 mengurangi risiko kontaminasi dan pembusukan

Distribusi makanan secara tepat waktu, dan


memenuhi permintaan dan/atau kebutuhan
3 khusus

Pasien yang pada kajian awal berada pada risiko


KRITERIA 7.9.3. 1 nutrisi, mendapat terapi gizi.

Suatu proses kerjasama dipakai untuk


merencanakan, memberikan dan memonitor
2 pemberian asuhan gizi
3 Respons pasien terhadap asuhan gizi dimonitor

Respons pasien terhadap asuhan gizi dicatat


4 dalam rekam medis
Tersedia prosedur pemulangan dan/tindak
KRITERIA 7.10.1. 1 lanjut pasien

Ada penanggung jawab dalam pelaksanaan


2 proses pemulangan dan/tindak lanjut tersebut

Tersedia kriteria yang digunakan untuk


menetapkan saat pemulangan dan/tindak lanjut
3 pasien

Dilakukan tindak lanjut terhadap umpan balik


pada pasien yang dirujuk kembali sesuai dengan
prosedur yang berlaku, dan rekomendasi dari
4 sarana kesehatan rujukan yang merujuk balik.

Tersedia prosedur dan alternatif penanganan


bagi pasien yang memerlukan tindak lanjut
5 rujukan akan tetapi tidak mungkin dilakukan

Informasi yang dibutuhkan mengenai tindak


lanjut layanan diberikan oleh petugas kepada
pasien/keluarga pasien pada saat pemulangan
atau jika dilakukan rujukan ke sarana kesehatan
KRITERIA 7.10.2. 1 yang lain

Petugas mengetahui bahwa informasi yang


disampaikan dipahami oleh pasien/keluarga
2 pasien

Dilakukan evaluasi periodik terhadap prosedur


3 pelaksanaan penyampaian informasi tersebut

Dilakukan identifikasi kebutuhan dan pilihan


pasien (misalnya kebutuhan transportasi,
petugas kompeten yang mendampingi, sarana
medis dan keluarga yang menemani) selama
KRITERIA 7.10.3. 1 proses rujukan.

Apabila tersedia lebih dari satu sarana yang


dapat menyediakan pelayanan rujukan tersebut,
pasien/keluarga pasien diberi informasi yang
memadai dan diberi kesempatan untuk memilih
2 sarana pelayanan yang diinginkan
Kriteria rujukan dilakukan sesuai dengan SOP
3 rujukan
Dilakukan persetujuan rujukan dari
4 pasien/keluarga pasien
Fakta dan Analisis Rekomendasi

Sudah tersedia SOP pendaftaran perlu dibuat Agar SK Pelayanan Klinis dibuat dengan
ringkas agar mudah dipahami SK tidak sempurna yang mulai dari pendaftaran sampai
berhubungan dg pendaftaran dengan pemulangan dan rujukan

Tersedia bagan alur agar dibuat ringkas dan


penempatannya dapat dilihat pasien dengan
mudah

Petugas mengikuti prosedur Sosialisasi Lakukan sosialisasi SOP penendaftaran dan


prosedur belum dilaksanakan lakukan monitoring kepatuhan terhadap SOP

Pelanggan mengetahui dan pengikuti alur


dengan tersedianya papan alur leaflet dan
banner

Kepuasan pelanggan dg kotak saran dan survei


telpon wa dan lansung

Tindaklanjut dari pelanggan tidak puas belum Semua hasil saran hasil survei dan telpon harus
semua dapat ditindaklanjuti dan belum ada ditindaklanjuti dan di unpan balikkan dengan
didokumentasikan dengan lengkap papan umpan balik

Tersedia SOP identifikasi pasien perlu


pemahaman semua petugas untuk keselamatan
pasien
Media informasi tersedia dalam bentuk papan
informasi leaflet banner

Lakukan evaluasi setiap pemberian informasi yg


Tersedia buku pencatatan pemberian informasi dibutuhkan pasien dan tandatangani oleh
di pendaftaran Belum dilakukan evaluasi pasien di buku informasi

Tersedia SOP penyampaian informasi papan


informasi sudah tersedia jam buka jenis
layanan hak dan kewajiban pasien RS rujukan
bagan alur

Petugas memberi tanggapan terhadap informasi


yang dibutuhkan belum ada evaluasi apakah Lakukan evaluasi setiap pemberian informasi yg
pasien mendapat informasi sesuai yg dibutuhkan pasien dan tandatangani oleh
dibutuhkan pasien di buku informasi

Tersedia informasi tentang fasilitas rujukan


Sudah tersedia MOU MOU yg tidak berlaku lagi
untuk RS Misi Rangkas bitung Siapkan semua MOU dg RS yang kerja sama
Bentuk kerja sama tertuang dalam MOU
Kerjasama dg RSUD dan RS Swasta

Pemberian informasi hak dan kewajiban belum Petugas berkewajiban menyampaikan informasi
dilakukan petugas pendaftaran hak dan kewajiban selama proses pendaftan

Belum ada Sosialisasi hak dan kewajiban untuk Lakukan sosialisasi hak dan kewajiban pasien
petugas yang didukmentasi kepada petugas dan buat dokumentasi

Dilakukan sosialisasi hak dan kewajiban pasien Lakukan sosialisasi tentang hak dan kewajiaban
untuk pasien keluarga sudah terlaksana dan pasien untuk pasien keluarga dan untuk petugas
petugas belum ada bukti pelaksanaan Buat dokumentasi lengkap

Belum ada petugas yang terlatih ditempat Usulkan pelatihan resmi untuk petugas
pendaftaran pendaftaran ke dinas kesehatan

Buat pola ketenagaan untuk pendaftaran


Belum tersedia pola ketenagaan yang lengkap dengan persyaratan dan kompetensi Usulkan
sesuai persyaratan kompetensi tenaga RM sesuai persyaratan D3RM

Petugas belum responsif dan cekatan dalam


bekerja Masih terdapat saran dari pasien Tingkatkan pengetahuan petugas dengan
kurang ramah pelatihan dan onjob training

Ada SOP koordinasi yang digunakan untuk


koordinasi disemua unit layanan antara lain SOP
tranfer pasien

Penyampaian hak dan kewajiban pasien untuk


pasien melalui papan informasi dan untuk
petugas belum ada dokumentasi lengkap Sosialisasi hak dan kewajiban pasien utk
sosialisasi peyugas dibuat dokumentasi lengkap

Tersedia alur pelayanan dan SOP alur pelayanan


SOP dipahami petugas belum ada bukti Lkukan sosialisasi SOP untuk petgas agar pahami
sosialisasi Sop dan buat dokumentasi

Pemberian informasi tahapan pelayanan dan


prosedur pelayanan sudah dilakukan sejak
mendaftar Belum ada evaluasi pasien paham Lakukan evaluasi pemahaman pasien atau
terhadap tahapan tsb keluarga dengan tahapan pelayanan
Tersedia jenis pelayanan dan jadwal pelayanan
di papan informasi

Terdapat kerja sama kesepakatan rujukan


dengan fasilitas lebih tinggi guna
kesinambungan pelayanan pasien Belum semua
RS
Identifikasi hambatan bahasa budaya Buat dokumentasi setelah melakukan
kebiasaan dan penghalang lain belum sempurna identifikasi hambatan yang mungkin ditemui
dan dibuat dokumentasi dengan lengkap dalam pelayanan

Belum lengkap dokumentasi tindak lanjut


terhadap hambatan bahasa budaya dan Dokumentasikan dengan lengkap tindak lanjut
penghalang lainnya setiap hambatan yang mungkin ditemui

Buat dokumentasi kalau ada hambatan yang


Belum ada hambatan yang ditemui saat muncul dalam pelayanan dan sudah dapat
pelayanan menurut laporan petugas diatasi

Tersedia SOP pengkajian awal yang paripurna Sempurnakan SOP kajian awal yang sempurna
meliputi anamnesa alloanamnesa pemeriksaan dan sosialisasikan kesemua petugas dan siapkan
fisik dan pemeriksaan penunjang tapi belum dokumentasi lengkap uang undangan absen
sempurna dan belum semua memahami notulen gambar

Pola ketenagaan petugas yang melakukan kajian Buat pola ketenagaan untuk melakukan kajian
dengan persyaratan kompetensi belum lengkap dengan persyaratan kompetensi

Tersedia SOP pelayanan medis dan SOP asuhan


keperawatan belum ada dan asuhan profesi lain Belum dilakukan sosialisasi SOP yang telah
tetapi belum dilakukan sosialisasi dibuat kesemua petugas layanan klinis

Ada SK dan SOP pelayanan medis belum Lengkapi SOP Pelayanan Medis dengan
lengkap berisi mewajibkan petugas mengisi RM mewajibkan petugas mengisi RM dengan
lengkap untuk pencegahan tidak terjadi lengkap untuk mencegah tidak terjadi
pengulangan yang tidak perlu pengulangan yang tidak perlu

Tersedia kebijakan untuk melakukan identifikasi


informasi apa saja yang dibutuhkan untuk
pengkajian awal dan harus tercatat dalam RM Lengkapi kebijakan dan buat dokumentasi
belum lengkap proses pertemuan kesepakatan isi RM

Isi rekam medis belum memuat untuk kajian


medis kajian keperawatan dan kajian lainnya Lengkapi isi rekam medis untuk pengkajian

Koordinasi dilakukan untuk menjamin perolehan


pemanfaatan informasi tsb dengan sistem
rujukan
Tersedia SOP triase untuk memilah pasien dg
kebutuhan emergensi

Dilakukan pelatihan sosialisasi oleh dokter dan


dipahami petugas triace Tersedia KAK pelatihan
dokumentasi hasil tersedia

Pasien dipilah sesuai tingkat kegawatan dan


ditempatkan pada bed yang dipasang warna
dilantai sesuai kegawatan pasien

Tersedia SOP Stabilisasi pasien pasien sblm


dirujuk distabilkan terlebih sesuai kondisi pasien

Kajian dilakukan oleh tenaga profesional dan Lengkapi ketenagaan profesional untuk
kompetensi belum untuk semua unit layanan pengkajian dan dengan persyaratan kompetensi

Belum tersedia Tim interprofesi yang lengkap Tim interprofesi yang lengkap harus ditetapkan
dengan SK ka Puskesmas dengan surat keputusan ka puskesmas

Sempurnakan SOP pendelegasian dan


pendelegasian bersifat sementara dan hrs
SOP pendelegasian wewenang jika petugas memenuhi persyaratan dan ada batasan
tidak tersedia belum sempurna kewenangan yang diberikan

Setiap petugas yang diberi kewenangan apabila


Belum ada bukti pelatihan petugas yang diberi kewenangan tidak sesuai harus dilatih dan buat
kewenangan khusus dokumentasi

Inventaris peralatan klinis tersedia setiap


ruangan unit layanan belum ada penanggung Daftara inventaris harus lengkap setiap ruangan
jawab peralatan tersebut dan ada penanggung jawab

Tersedia SOP pemeliharaan dan SOP Sterilisasi Lengkapi SOP pemeliharaan dan SOP sterilisasi
masih belum dipahami semua petugas layanan SOP sterilisasi disosialisasikan kesemua petugas
klinis layanan Buat dokumentasi lengkap

Buat SOP pemeliharan gedung dpt


SOP pemeliharaan gedung belum tersedia berkoordinasi dg pengelola barang Lengkapi
jadwal sudah belum ada jadwal Sterilisasi tidak bukti pemeliharaan dan pengecekkan barang
tersedia yang di sterilisasi

Tersedia kebijakan dan SOP rencana layanan Sempurnakan SOP rencana layanan medis dan
medis dan layanan terpadu masih belum rencana layanan terpadu Sosialisasikan SOP dan
sempurna buat dokumentasi
Bukti sosialisasi SK dan SOP belum ada dan Lakukan sosialisasi kebijakan dan SOP rencana
penulisan dalam RM belum lengkap layanan dan layanan terpadu buat dokumentasi

Lakukan evaluasikesesuaian rencana layanan


dengan kebijakan dan prosedur Lakukan
Belum dilakukan evaluasi kesesuaian minmal untuk 10 penyakit terbanyak Buat
pelaksanaan rencana terapi dg kebijakan dokumentasi

Belum ada dokumentasi evaluasi kesesuaian Lakukan evaluasi dan tindak lanjut hasil evaluasi
rencana layanan Buat dokumentasi
Bukti evaluasi terhadap tindak lanjut belum Lakukan evaluasi tindak lanjut dan buat
tersedia dokumentasi lengkap

Dalam penyusunan rencana layanan pasien Setiap melibatkankan pasien dalam penyusunan
dilibatkan tetapi belum ada bukti dokumentasi terapi dibuat dokumentasi dan pasien
lengkap tandatangan dalam RM

Rencana layanan disusun untuk setiap pasien Setiap pengisian RM harus lengkap dan mudah
SOAP dalam RM belum lengkapi dibaca semua orang

Tulis lengkap dalam RM hasil kajian sesuai


Bukti kajian mempertimbangkan kebutuhan kondisi pasien dg mempertimbangkan
biologis psikologis sosial spiritual dan tata nilai kebutuhan biologis psikologis sosial spiritual
budaya belum ditemukan dan tatanial budaya

Kebijakan pasien dapat memilih petugas dalam


pelayanan jika tenaga tersebut tersedia

SOP layanan terpadu tersedia dan bukti layanan Lengkapi pengisian RM SOAP bagi setiap tenaga
secara paripurna belum ditemukan dalam RM terlibat atau tim terpadu

Belum ada bukti SOAP dengan kejelasan Semua profesi yang terlibat harus menulis
tahapan pelayanan dalam RM dengan pentahapan waktu yang jelas

Dokumentasi pelaksanaan layanan sesuai


profesi terkait layanan terpadu belum Rencana layanan dg menggunakan rujukan
ditemukan dalam RM yang ditelusur internal untuk efisiensi sdm dan catat dalam RM

Kajian harus mempertimbangkan resiko yang


Belum lengkap dokumentasi dalam RM resiko mungkin terjadi sejak awaldan catat dalam RM
yang mungkin terjadi pada pasien spt hipoglikemi pada pasien DM

Catat dalam RM setiap efek samping dan resiko


Efek samping dan resiko pengobatan yang mungkin terjadi dan sampaikan kepada
disampaikan tapi belum tercatat dalam RM pasien
Rencana layanan SOAP belum semua lengkap SOAP harus lengkap ditulis dalam RM untuk
ditulis dalam RM setiap pasien
Pendidikan pada pasien dilakukan belum Tulis lengkap KIE yang diberikan oleh pemberi
lengkap sesuai penyakitnya dan tercatat dalam pelayanan sesuai kondisi pasien dan tulis dalam
RM RM

Pemberian informasi tindakan medis yang mau


dilakukan dan ada bukti pengisian lembar
informed consent
Formulir persetujuan atau Informed consent
tersedia

Tersedia SOP informed consent


Pelaksanaan dicatat dalam formulir IC dan form
disimpan dalam buku RM

Sudah dilakukan evaluasi pelaksanaan IC di


RGD dan Bersalin dan tindak lanjut terhadap
evaluasi informed consent dokumentasi belum Setiap melakukan evaluasi lengkapi dengan
ada dokumentasi dan tidaklanjuti hasil
Tersedia SOP rujukan pasien ke fasilitas yang
lebih lengkap pelayanannya

Rujukan sesuai kebutuhan pasien guna


menjamin kelansungan layanan
Ada SOP untuk persiapan pasien sebelum
dirujuk yaitu utk stabilisasi pasien

Komunikasi dengan RS rujukan sebelum Persiapkan buku komunikasi dg RS rujukan


mengirim pasien belum ada tercatat dalam buku Untuk mencatat hasil komunikasi sebelum
komunikasi merujuk

Informasi rujukan disampaikan pada pasien dan


keluarga mudah dipahami dan ada informed
consent rujukan

Informasi yang mencakup alasan rujukan sarana


tujuan dan waktu pelaksanaan rujukan belum Informasi yang mencakup alasan sarana dan
ditemukan dalam RM tercatat lengkap atau waktu rujukan akan dilaksanakan harus tercatat
form informed consent rujukan lengkap dalam RM atau Informed Consent

Ada MOU dengan beberapa RS MOU belum Lengkapi MOU dengan RS yang dilakukan kerja
tersedia semua RS sama untuk rujukan pasien

Pasien dirujukan bersama dengan resume klinis

Resume klinis memuat kondisi pasien saat


dirujuk
Resume klinis berisi tindakan yang telah
dilakukan kepada pasien
Resume klinis belum memuat kebutuhan pasien Resume klinis harus memuat permintaan
lebih lanjut di tempat rujukan kebutuhan lanjutan untuk pasien

Selama rujukan berlansung kondisi pasien


dimonitor oleh petugas yang memiliki
kompetensi dan ada bukti lembar monitoring
Petugas pendamping sesuai dengan kondisi
pasien Perawat atau bidan

Tersedia Panduan Praktek Klinis Tersedia SOP


pelayanan klinis untuk 10 Penyakit terbanyak
Tersedia SOP asuhan keperawatan dan SOP
asuhan profesi lainnya

Penyusunan layanan sudah berpedoman


prosedur yang berlaku dan juga penerapannya
Belum ada bukti audit terhadap SOP dengan Lakukan audit SOP apakah sudah sesuai
lengkap pedoman

Rekam medis pasien harus lengkapi dengan


Dalam rekam medis belum ada kelengkapan SOAP sebagai bukti penyusunan rencana
SOAP layanan
Belum semua layanan tercatat lengkap dalam
RM SOAP tidak lengkap Lengkapi pengisian RM pasien SOAP
Tidak ada ditemukan dalam RM telusur Setiap ada perobahan perkembangan pasien
perobahan layanan yang diberikan catat dalam RM
Perobahan belum ditemukan pada saat telusur
RM belum tercatat dalam RM Catat setiap pelayanan yang diberikan

Setiap persetujuan tindakan dicatat dalam


Informed consent ditandatangani pasie atau
keluarga dan disimpan dalam RM

Tersedia kasus gawat darurat yang biasa


diatangani dan kasus resiko tinggi Bukti proses
identifikasi harus dilengkapi

Tersedia SK dan SOP untuk menangani pasien


gawat
SOP penanganan pasien resiko tinggi tersedia
agar dipahami oleh semua petugas Setiap
sosialisasi dokumentasikan lengkap

Kerja sama kesepakatan pelayanan dengan RS Buat MOU dengan semua RS yang disepakati
yang disepakati belum tersedia lengkap untuk kerjasama

Tersedia panduan kewaspadaan universal belum


dilengkapi dengan sosialisasi SOP kewaspadaan Sosialisasikan Pedoman Kewaspadaan Universal
tersedia kesemua petugas dan buat dokumentasi

SK dan SOP pemberian obat atau cairan intra


vena tersedia

Pemberian obat intravena belum tercatat Pencatatan dalam RM harus lengkan dengan
lengkap dalam RM teknik pemberian obat atau cairan intravena

SK penetapan indikator layanan klinis tersedia


bersatu dg SK indikator kinerja Puskesmas

Belum tersedia hasil pemantauan dan penilaian Lengkapi semua data pemantauan dan penilaian
layanan klinis hanya bulan April indikator layanan klinis disemua unit layanan

Hasil monitoring untuk semua unit layanan


belum tersedia perlu peningkatan Buat dokumentasi lengkap untuk semua
pemahaman petugas pelaksana indikator di semua unit layanan setiap bulan

Belum tersedia hasil analisadari pemantauan Lengkapi hasil analisa untuk semua indikator
indikator dan tingkatkan pemahaman petugas

Belum ada bukti tindak lanjut terhadap hasil Dokumentasikan bukti tindak lanjut dari hasil
analisa yang digunakan untuk perbaikan analisa untuk semua unit

Tersedia SK dan SOP identifikasi keluhan melalui Sempurnakan SOP identifikasi keluhan dan
kotak saran ataupun lansung belum sempurna pahami oleh semua petugas

SOP tindak lanjut keluhan tersedia belum


sempurna Sosialisasi SOP belum ada Sempurnakan SOP tindaklanjut keluhan pasien
dokumentasi Dokumentasikan setiap melakukan sosialisasi

Tindaklanjuti setiap keluhan pasien dan


Keluhan pasien ditindaklanjuti setelah dilakukan didokumentasikan Lengkapi dokumentasi
analisa oleh tim Belum dilengkapi dokumentasi analisa keluhan
Tersedia dokumentasi keluhan dan tindaklanjut Lengkapi dokumentasi keluhan dan tindak lanjut
keluhan belum lengkap keluhan pasien

Lengkapi kebijakan dan SOP layanan klinis


menghindari pengulangan yang tidak perlu
Tersedia kebijakan pelayanan dan SOP layanan dengan pengisian RM lengkap SK dan SOP
klinis menghindari pengulangan yang tidak perlu dilengkapi nomor tandatangan ka puskesmas
dan pengisian RM belum lengkap dan tanggal

Tersedia kebijakan pelayanan dan SOP layanan


klinis yang menjamin kesinambungan layanan Lengkapi SK dan SOP Tandatangani SK dan SOP
belum lengkap dan diberi nomor dan tanggal

Dokumentasi dan penulisan lengkap dalam RM Lengkapi pengisian RM agar layanan klinis dan
yang dipersiapkan untuk telusur belum penunjang terpadu dg baik dan tidak terjadi
terlaksana pengulangan yang tidak perlu

Tersedia SK hak dan kewajiaban pasien dan SOP


penolakan melanjutkan pengobatan dan ada
form penolakan SK dan SOP belum lengkap SK dan SOP lengkapi dengan tanggal nomor

Akibat penolakan catat dalam form penolakan


Konsekuensi dari keputusan menolak belum dan dibaca oleh pasien atau keluarga dan
tercatat lengkap dalam form penolakan ditandatangani

Jelaskan kepada pasien setiap penolakan


Penolakan menjadi tanggung jawab pasien atau menjadi tanggung jawab pasien dan keluarga
keluarga belum tercatat lengkap dalam Form dan catat dalam form penolakan atau RM dan
penolakan tandatangani oleh pasien atau keluarga

Untuk pasien menolak petugas harus


Penyampaian alternatif pelayanan yang tersedia menyampaikan alternatif pelayanan dan
belum disampaikan pengobatan buat dokumentasi

Sempurnakan SK dan sosialisasikan kepada


Tersedia kebijakan pelayanan anastesi lokal dan petugas pelaksanan anastesi supaya petugas
sedasi perlu dipahami semua petugas paham

Petugas yang boleh melakukan anastesi lokal


dan sedasi adalah dr drg yang mempuntyai STR
SK kapuskesmas belum lengkap karena belum SIP dipuskesmas Citorek Tenaga perawat dan
lengkap persyaratan petugas yang dapat bidan sebelum melakukan tugas harus
melakukan anastesi mendapat pendelegasian sesuai persyaratan

Tersedia kebijakan dan SOP pelaksanaan Sempurnakan SOP dan sosialisasikan dan buat
anastesi belum sempurna dokumentasi
Sudah dilakukan monitoring status fisiologis
pasien setelah anastesi dengan form khusus Lengkapi monitoring status fisiologis pasien
belum lengkap tercatat setelah anastesi

Penulisan Teknik anastesi belum terlaksana


untuk setiap pasien Perlu pemahaman petugas Teknik anastesi yang dilakukan harus tertulis
ditingkatkan lengkap dalam RM

Setiap pasien yang akan dilakukan tindakan


dilakukan kajian pra bedah tetapi masih belum
tercatat lengkap dalam RM Lengkapi kajian prabedah setiap pasien

Asuhan pembedahan yang akan dilakukan Lengkapi penulisan asuhan pembedahan dalam
berdasarkan kajian belum ditulis dalam RM RM bagi setiap pasien

Resiko manfaat komplikasi potensial dijelaskan Catat semua penjelasan yang diberikan pada
sebelum tindakan belum tercatat lengkap dalam pasien yang akan dilakukan tindakan
RM pembedahan

Persetujuan tindakan sudah dilakukan dg form


informed consent yang ditanda tangani pasien
atau keluarga

Tersedia SOP tindakan pembedahan

Tulis laporan tindakan pembedahan dalam RM


Laporan tindakan pembedahan untuk semua untuk setiap tindakan yang dilakukan dengan
tindakan belum ditulis lengkap lengkap

Status fisiologis selama dan setelah


pembedahan dimonitor dan dicatat dalam RM Semua pasien yang dilakukan pembedahan
dengan form khusus belum lengkap untuk minor harus dimonitoring status fisiologis
semua pasien selama dan setelah pembedahan dan dicatat

Penyuluhan dan pendidikan kesehatan pada Pendidikan dan penyuluhan harus dilakukan
pasien belum dilakukan untuk semua pasien untuk semua pasien dan tercatat lengkap dalam
dan belum semua sesuai kondisi pasien RM

Materi penyuluhan tersedia mencakup


mengenai penyakit pengobatan dan kesehatan
lingkungan dalam bentuk leaflet belum lengkap lengkapi untuk 10 penyakit terbanyak Tulis
tersedia Bukti dalam RM belum lengkap dalam RM setiap memberi edukasi
Buat pasien yang tidak dapat tulis baca media
penyuluhan yang disediakan berupa lembar Tulis dalam RM media yang digunakan buat
balik Belum ada tercatat media yang digunakan pasien yang tidak bisa tulis baca Siap metoda
dalam RM buat pasien tsb

Setiap memberikan edukasi lakukan penilai


Belum ada bukti Penilaian terhadap efektifitas efektifitas penyampai informasi tsb Tulis dalam
penyuluhan belum ada catatan dalam RM RM jika pasien sudah paham

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional Kalau puskesmas merawat pasien petugas gizi
Pasien dirawat belum disediakan makanan oleh tetap menjalan kebijakan RI Lakukan pemberian
puskesmas makanan sesuai kondisi pasien

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional


Pasien dirawat belum disediakan makanan oleh Siapkan SOP penyediaan makanan pasien Buat
puskesmas jadwal pemesanan makan

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional


Pasien dirawat belum disediakan makanan oleh
puskesmas Lakukan asesmen status gizi pasien

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional


Pasien dirawat belum disediakan makanan oleh Susun variasi makan yang dapat dipilih pasien
puskesmas jika memungkinkan

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional


Pasien dirawat belum disediakan makanan oleh Berikan edukasi pada keluarga jika keluarga ikut
puskesmas menyediakan makanan

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional


Pasien dirawat belum disediakan makanan oleh Siap SOP penyiapan makanan dan distribusi
puskesmas yang mencerminkan mengurangi kontaminasi

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional


Pasien dirawat belum disediakan makanan oleh Proses penyimpanan makanan agar mengurangi
puskesmas kontaminasi dan pembusukan

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional


Pasien dirawat belum disediakan makanan oleh Persiapkan jadwal distribusi makanan dan
puskesmas lakukan pemantau pelaksanaannya

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional


Kriteria 7 9 diperlakukan bonus oleh petugas Asuhan gizi harus dilakukan oleh petugas yang
puskesmas Petugas Gizi ada NS sejak 26 Okt sudah mendapat pelatihan gizi dan hasil asuhan
2019 dicatat dalam RM

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional Siapkan SOP asuhan gizi oleh petugas gizi atau
Kriteria 7 9 diperlakukan bonus oleh petugas petugas yang ditunjuk Bukti pelaksanaan
puskesmas asuhan gizi dalam RM pasien
Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional
Kriteria 7 9 diperlakukan bonus oleh petugas Setiap respon pasien yang dilakukan asuhan gizi
puskesmas dimonitoring hasilnya

Puskesmas RI tapi belum ada izin operasional


Kriteria 7 9 diperlakukan bonus oleh petugas Respon pasien terhadap asuhan gizi dicatat
puskesmas dalam Rekam medis
Tersedia prosedur pemulangan pasien dan
tindaklanjut yang sudah dipahami petugas

Penanggung jawab dalam pemulangan pasien


adalah dokter DPJP

Sudah tersedia kriteria pemulangan dan


tindaklanjut pasien

Tersedia SOP untuk menangani pasien yang


sudah dikembalikan dari sarana rujukan yaitu
SOP umpan balik dan telah dipahami petugas

Sudah ada SOP Alternatif jika pasien tidak


mungkin dirujuk

Tersedia SOP alternatif bagi pasien yang tidak


mungkin dirujuk

Pemberian informasi untuk tindaklanjut


dipahami pasien atau keluarga dicatat dalam
informed consent

Evaluasi atau audit secara periodik terhadap


prosedur penyampaian informasi dilakukan
setiap enam bulan

Tersedia SOP transportasi guna membantu


pasien yang membutuhkan rujukan

Tersedia hak dan kewajiban pasien yang dapat


memilih tempat rujukan sesuai dengan penyakit
pasien
Kriteria rujukan berpedoman pada SOP rujukan

Ada persetujuan yang ditanda tangani pasien


Standar No urut Elemen Penilaian Fakta dan Analisis Rekomendasi

KRITERIA 7.1.1. 1 Tersedia prosedur Sudah tersedia SOP Agar SK Pelayanan


pendaftaran. pendaftaran perlu dibuat Klinis dibuat dengan
ringkas agar mudah sempurna yang mulai
dipahami SK tidak dari pendaftaran
berhubungan dg sampai dengan
pendaftaran pemulangan dan
rujukan

2 Tersedia bagan alur Tersedia bagan alur agar


pendaftaran. dibuat ringkas dan
penempatannya dapat
dilihat pasien dengan
mudah

3 Petugas mengetahui Petugas mengikuti Lakukan sosialisasi


dan mengikuti prosedur prosedur Sosialisasi SOP penendaftaran
tersebut. prosedur belum dan lakukan
dilaksanakan monitoring kepatuhan
terhadap SOP

4 Pelanggan mengetahui Pelanggan mengetahui


dan mengikuti alur yang dan pengikuti alur dengan
ditetapkan. tersedianya papan alur
leaflet dan banner

5 Terdapat cara Kepuasan pelanggan dg


mengetahui bahwa kotak saran dan survei
pelanggan puas telpon wa dan lansung
terhadap proses
pendaftaran.

6 Terdapat tindak lanjut Tindaklanjut dari Semua hasil saran


jika pelanggan tidak puas pelanggan tidak puas hasil survei dan telpon
belum semua dapat harus ditindaklanjuti
ditindaklanjuti dan belum dan di unpan balikkan
ada didokumentasikan dengan papan umpan
dengan lengkap balik

7 Keselamatan pelanggan Tersedia SOP identifikasi


terjamin di tempat pasien perlu pemahaman
pendaftaran. semua petugas untuk
keselamatan pasien
KRITERIA 7.1.2. 1 Tersedia media informasi Media informasi tersedia
tentang pendaftaran di dalam bentuk papan
tempat pendaftaran informasi leaflet banner

2 Semua pihak yang Tersedia buku pencatatan Lakukan evaluasi


membutuhkan informasi pemberian informasi di setiap pemberian
pendaftaran pendaftaran Belum informasi yg
memperoleh informasi dilakukan evaluasi dibutuhkan pasien
sesuai dengan yang dan tandatangani oleh
dibutuhkan pasien di buku
informasi

3 Pelanggan dapat Tersedia SOP


memperoleh informasi penyampaian informasi
lain tentang sarana papan informasi sudah
pelayanan, antara lain tersedia jam buka jenis
tarif, jenis pelayanan, layanan hak dan
rujukan, ketersediaan kewajiban pasien RS
tempat tidur untuk rujukan bagan alur
Puskesmas
perawatan/rawat inap
dan informasi lain yang
dibutuhkan

4 Pelanggan mendapat Petugas memberi Lakukan evaluasi


tanggapan sesuai yang tanggapan terhadap setiap pemberian
dibutuhkan ketika informasi yang dibutuhkan informasi yg
meminta informasi belum ada evaluasi dibutuhkan pasien
kepada petugas apakah pasien mendapat dan tandatangani oleh
informasi sesuai yg pasien di buku
dibutuhkan informasi

5 Tersedia informasi Tersedia informasi tentang Siapkan semua MOU


tentang kerjasama fasilitas rujukan Sudah dg RS yang kerja sama
dengan fasilitas rujukan tersedia MOU MOU yg
lain tidak berlaku lagi untuk RS
Misi Rangkas bitung

6 Tersedia informasi Bentuk kerja sama


tentang bentuk tertuang dalam MOU
kerjasama dengan Kerjasama dg RSUD dan
fasilitas rujukan lain RS Swasta
KRITERIA 7.1.3. 1 Hak dan kewajiban Pemberian informasi hak Petugas berkewajiban
pasien/keluarga dan kewajiban belum menyampaikan
diinformasikan selama dilakukan petugas informasi hak dan
proses pendaftaran pendaftaran kewajiban selama
dengan cara dan bahasa proses pendaftan
yang dipahami oleh
pasien dan/keluarga

2 Hak dan kewajiban Belum ada Sosialisasi hak Lakukan sosialisasi


pasien/keluarga dan kewajiban untuk hak dan kewajiban
diperhatikan oleh petugas yang pasien kepada
petugas selama proses didukmentasi petugas dan buat
pendaftaran dokumentasi

3 Terdapat upaya agar Dilakukan sosialisasi hak Lakukan sosialisasi


pasien/keluarga dan dan kewajiban pasien tentang hak dan
petugas memahami hak untuk pasien keluarga kewajiaban pasien
dan kewajiban masing- sudah terlaksana dan untuk pasien keluarga
masing petugas belum ada bukti dan untuk petugas
pelaksanaan Buat dokumentasi
lengkap

4 Pendaftaran dilakukan Belum ada petugas yang Usulkan pelatihan


oleh petugas yang terlatih ditempat resmi untuk petugas
terlatih dengan pendaftaran pendaftaran ke dinas
memperhatikan hak-hak kesehatan
pasien/ keluarga pasien

5 Terdapat kriteria Belum tersedia pola Buat pola ketenagaan


petugas yang bertugas di ketenagaan yang lengkap untuk pendaftaran
ruang pendaftaran sesuai persyaratan dengan persyaratan
kompetensi dan kompetensi
Usulkan tenaga RM
sesuai persyaratan
D3RM

6 Petugas tersebut bekerja Petugas belum responsif Tingkatkan


dengan efisien, ramah, dan cekatan dalam pengetahuan petugas
dan responsif terhadap bekerja Masih terdapat dengan pelatihan dan
kebutuhan pelanggan saran dari pasien kurang onjob training
ramah
7 Terdapat mekanisme Ada SOP koordinasi yang
koordinasi petugas di digunakan untuk
ruang pendaftaran koordinasi disemua unit
dengan unit lain/ unit layanan antara lain SOP
terkait agar pasien/ tranfer pasien
keluarga pasien
memperoleh pelayanan

8 Terdapat upaya Penyampaian hak dan Sosialisasi hak dan


Puskemas memenuhi kewajiban pasien untuk kewajiban pasien utk
hak dan kewajiban pasien melalui papan peyugas dibuat
pasien/keluarga, dan informasi dan untuk dokumentasi lengkap
petugas dalam proses petugas belum ada
pemberian pelayanan di dokumentasi lengkap
Puskesmas sosialisasi

KRITERIA 7.1.4. 1 Tersedia tahapan dan Tersedia alur pelayanan Lkukan sosialisasi SOP
prosedur pelayanan dan SOP alur pelayanan untuk petgas agar
klinis yang dipahami oleh SOP dipahami petugas pahami Sop dan buat
petugas belum ada bukti sosialisasi dokumentasi

2 Sejak awal Pemberian informasi Lakukan evaluasi


pasien/keluarga tahapan pelayanan dan pemahaman pasien
memperoleh informasi prosedur pelayanan sudah atau keluarga dengan
dan paham terhadap dilakukan sejak mendaftar tahapan pelayanan
tahapan dan prosedur Belum ada evaluasi
pelayanan klinis pasien paham terhadap
tahapan tsb

3 Tersedia daftar jenis Tersedia jenis pelayanan


pelayanan di Puskesmas dan jadwal pelayanan di
berserta jadwal papan informasi
pelayanan

4 Terdapat kerjasama Terdapat kerja sama


dengan sarana kesepakatan rujukan
kesehatan lain untuk dengan fasilitas lebih
menjamin kelangsungan tinggi guna
pelayanan klinis (rujukan kesinambungan pelayanan
klinis, rujukan diagnostik, pasien Belum semua RS
dan rujuakn konsultatif)
KRITERIA 7.1.5. 1 Pimpinan dan staf Identifikasi hambatan Buat dokumentasi
Puskesmas bahasa budaya kebiasaan setelah melakukan
mengidentifikasi dan penghalang lain identifikasi hambatan
hambatan bahasa, belum sempurna dan yang mungkin ditemui
budaya, kebiasaan, dan dibuat dokumentasi dalam pelayanan
penghalang yang paling dengan lengkap
sering terjadi pada
masyarakat yang dilayani

2 Ada upaya tindak lanjut Belum lengkap Dokumentasikan


untuk mengatasi atau dokumentasi tindak lanjut dengan lengkap
membatasi hambatan terhadap hambatan tindak lanjut setiap
pada waktu pasien bahasa budaya dan hambatan yang
membutuhkan penghalang lainnya mungkin ditemui
pelayanan di Puskesmas.

3 Upaya tersebut telah Belum ada hambatan yang Buat dokumentasi


dilaksanakan. ditemui saat pelayanan kalau ada hambatan
menurut laporan petugas yang muncul dalam
pelayanan dan sudah
dapat diatasi

KRITERIA 7.2.1. 1 Terdapat prosedur Tersedia SOP pengkajian Sempurnakan SOP


pengkajian awal yang awal yang paripurna kajian awal yang
paripurna (meliputi meliputi anamnesa sempurna dan
anamesis/alloanamnesis, alloanamnesa sosialisasikan
pemeriksan fisik dan pemeriksaan fisik dan kesemua petugas dan
pemeriksaan penunjang pemeriksaan penunjang siapkan dokumentasi
serta kajian sosial) untuk tapi belum sempurna dan lengkap uang
mengidentifikasi belum semua memahami undangan absen
berbagai kebutuhan dan notulen gambar
harapan pasien dan
keluarga pasien
mencakup pelayanan
medis, penunjang medis
dan keperawatan

2 Proses kajian dilakukan Pola ketenagaan petugas Buat pola ketenagaan


oleh tenaga yang yang melakukan kajian untuk melakukan
kompeten untuk dengan persyaratan kajian dengan
melakukan kajian kompetensi belum persyaratan
lengkap kompetensi
3 Pemeriksaan dan Tersedia SOP pelayanan Belum dilakukan
diagnosis mengacu pada medis dan SOP asuhan sosialisasi SOP yang
standar profesi dan keperawatan belum ada telah dibuat kesemua
standar asuhan dan asuhan profesi lain petugas layanan klinis
tetapi belum dilakukan
sosialisasi

4 Prosedur pengkajian Ada SK dan SOP pelayanan Lengkapi SOP


yang ada menjamin tidak medis belum lengkap Pelayanan Medis
terjadi pengulangan berisi mewajibkan dengan mewajibkan
yang tidak perlu petugas mengisi RM petugas mengisi RM
lengkap untuk dengan lengkap untuk
pencegahan tidak terjadi mencegah tidak
pengulangan yang tidak terjadi pengulangan
perlu yang tidak perlu

KRITERIA 7.2.2. 1 Dilakukan identifikasi Tersedia kebijakan untuk Lengkapi kebijakan


informasi apa saja yang melakukan identifikasi dan buat dokumentasi
dibutuhkan dalam informasi apa saja yang proses pertemuan
pengkajian dan harus dibutuhkan untuk kesepakatan isi RM
dicatat dalam rekam pengkajian awal dan harus
medis tercatat dalam RM belum
lengkap

2 Informasi tersebut Isi rekam medis belum Lengkapi isi rekam


meliputi informasi yang memuat untuk kajian medis untuk
dibutuhkan untuk kajian medis kajian keperawatan pengkajian
medis, kajian dan kajian lainnya
keperawatan, dan kajian
lain yang diperlukan

3 Dilakukan koordinasi Koordinasi dilakukan


dengan petugas untuk menjamin
kesehatan yang lain perolehan pemanfaatan
untuk menjamin informasi tsb dengan
perolehan dan sistem rujukan
pemanfaatan informasi
tersebut secara tepat
waktu
KRITERIA 7.2.3. 1 Petugas Gawat Darurat Tersedia SOP triase untuk
Puskesmas memilah pasien dg
melaksanakan proses kebutuhan emergensi
triase untuk
memprioritaskan pasien
dengan kebutuhan
emergensi.

2 Petugas tersebut dilatih Dilakukan pelatihan


menggunakan kriteria sosialisasi oleh dokter dan
ini. dipahami petugas triace
Tersedia KAK pelatihan
dokumentasi hasil tersedia

3 Pasien diprioritaskan Pasien dipilah sesuai


atas dasar urgensi tingkat kegawatan dan
kebutuhan. ditempatkan pada bed
yang dipasang warna
dilantai sesuai kegawatan
pasien

4 Pasien emergensi Tersedia SOP Stabilisasi


diperiksa dan dibuat pasien pasien sblm
stabil terlebih dahulu dirujuk distabilkan terlebih
sesuai kemampuan sesuai kondisi pasien
Puskesmas sebelum
dirujuk ke pelayanan
yang mempunyai
kemampuan lebih tinggi

KRITERIA 7.3.1. 1 Kajian dilakukan oleh Kajian dilakukan oleh Lengkapi ketenagaan
tenaga kesehatan yang tenaga profesional dan profesional untuk
profesional dan kompetensi belum untuk pengkajian dan
kompeten semua unit layanan dengan persyaratan
kompetensi

2 Tersedia tim kesehatan Belum tersedia Tim Tim interprofesi yang


antar profesi yang interprofesi yang lengkap lengkap harus
profesional untuk dengan SK ka Puskesmas ditetapkan dengan
melakukan kajian jika surat keputusan ka
diperlukan penanganan puskesmas
secara tim
3 Terdapat kejelasan SOP pendelegasian Sempurnakan SOP
proses pendelegasian wewenang jika petugas pendelegasian dan
wewenang secara tidak tersedia belum pendelegasian
tertulis (apabila petugas sempurna bersifat sementara
tidak sesuai dan hrs memenuhi
kewenangannya) persyaratan dan ada
batasan kewenangan
yang diberikan

4 Petugas yang diberi Belum ada bukti pelatihan Setiap petugas yang
kewenangan telah petugas yang diberi diberi kewenangan
mengikuti pelatihan yang kewenangan khusus apabila kewenangan
memadai, apabila tidak tidak sesuai harus
tersedia tenaga dilatih dan buat
kesehatan profesional dokumentasi
yang memenuhi
persyaratan

KRITERIA 7.3.2. 1 Tersedia peralatan dan Inventaris peralatan klinis Daftara inventaris
tempat pemeriksaan tersedia setiap ruangan harus lengkap setiap
yang memadai untuk unit layanan belum ada ruangan dan ada
melakukan pengkajian penanggung jawab penanggung jawab
awal pasien secara peralatan tersebut
paripurna

2 Ada jaminan kualitas Tersedia SOP Lengkapi SOP


terhadap peralatan di pemeliharaan dan SOP pemeliharaan dan
tempat pelayanan Sterilisasi masih belum SOP sterilisasi SOP
dipahami semua petugas sterilisasi
layanan klinis disosialisasikan
kesemua petugas
layanan Buat
dokumentasi lengkap

3 Peralatan dan sarana SOP pemeliharaan gedung Buat SOP pemeliharan


pelayanan yang belum tersedia jadwal gedung dpt
digunakan menjamin sudah belum ada jadwal berkoordinasi dg
keamanan pasien dan Sterilisasi tidak tersedia pengelola barang
petugas Lengkapi bukti
pemeliharaan dan
pengecekkan barang
yang di sterilisasi
KRITERIA 7.4.1. 1 Terdapat kebijakan dan Tersedia kebijakan dan Sempurnakan SOP
prosedur yang jelas SOP rencana layanan rencana layanan
untuk menyusun medis dan layanan medis dan rencana
rencana layanan medis terpadu masih belum layanan terpadu
dan rencana layanan sempurna Sosialisasikan SOP dan
terpadu jika diperlukan buat dokumentasi
penanganan secara tim.

2 Setiap petugas yang Bukti sosialisasi SK dan Lakukan sosialisasi


terkait dalam pelayanan SOP belum ada dan kebijakan dan SOP
klinis mengetahui penulisan dalam RM rencana layanan dan
kebijakan dan prosedur belum lengkap layanan terpadu buat
tersebut serta dokumentasi
menerapkan dalam
penyusunan rencana
terapi dan/atau rencana
layanan terpadu

3 Dilakukan evaluasi Belum dilakukan evaluasi Lakukan


kesesuaian pelaksanaan kesesuaian pelaksanaan evaluasikesesuaian
rencana terapi dan/atau rencana terapi dg rencana layanan
rencana asuhan dengan kebijakan dengan kebijakan dan
kebijakan dan prosedur prosedur Lakukan
minmal untuk 10
penyakit terbanyak
Buat dokumentasi

4 Dilakukan tindak lanjut Belum ada dokumentasi Lakukan evaluasi dan


jika terjadi evaluasi kesesuaian tindak lanjut hasil
ketidaksesuaian antara rencana layanan evaluasi Buat
rencana layanan dengan dokumentasi
kebijakan dan prosedur

5 Dilakukan evaluasi Bukti evaluasi terhadap Lakukan evaluasi


terhadap pelaksanaan tindak lanjut belum tindak lanjut dan buat
dan hasil tindak lanjut. tersedia dokumentasi lengkap
KRITERIA 7.4.2. 1 Petugas kesehatan Dalam penyusunan Setiap melibatkankan
dan/atau tim kesehatan rencana layanan pasien pasien dalam
melibatkan pasien dalam dilibatkan tetapi belum penyusunan terapi
menyusun rencana ada bukti dokumentasi dibuat dokumentasi
layanan lengkap dan pasien
tandatangan dalam
RM

2 Rencana layanan disusun Rencana layanan disusun Setiap pengisian RM


untuk setiap pasien untuk setiap pasien SOAP harus lengkap dan
dengan kejelasan tujuan dalam RM belum lengkapi mudah dibaca semua
yang ingin dicapai orang

3 Penyusunan rencana Bukti kajian Tulis lengkap dalam


layanan tersebut mempertimbangkan RM hasil kajian sesuai
mempertimbangkan kebutuhan biologis kondisi pasien dg
kebutuhan biologis, psikologis sosial spiritual mempertimbangkan
psikologis, sosial, dan tata nilai budaya kebutuhan biologis
spiritual dan tata nilai belum ditemukan psikologis sosial
budaya pasien spiritual dan tatanial
budaya

4 Bila memungkinkan dan Kebijakan pasien dapat


tersedia, memilih petugas dalam
pasien/keluarga pasien pelayanan jika tenaga
diperbolehkan untuk tersebut tersedia
memilih tenaga/ profesi
kesehatan

KRITERIA 7.4.3. 1 Layanan dilakukan SOP layanan terpadu Lengkapi pengisian


secara paripurna untuk tersedia dan bukti layanan RM SOAP bagi setiap
mencapai hasil yang secara paripurna belum tenaga terlibat atau
diinginkan oleh tenaga ditemukan dalam RM tim terpadu
kesehatan dan
pasien/keluarga pasien

2 Rencana layanan Belum ada bukti SOAP Semua profesi yang


tersebut disusun dengan kejelasan tahapan terlibat harus menulis
dengan tahapan waktu pelayanan dalam RM dengan
yang jelas pentahapan waktu
yang jelas
3 Rencana layanan Dokumentasi pelaksanaan Rencana layanan dg
tersebut dilaksanakan layanan sesuai profesi menggunakan rujukan
dengan terkait layanan terpadu internal untuk
mempertimbangkan belum ditemukan dalam efisiensi sdm dan
efisiensi pemanfaatan RM yang ditelusur catat dalam RM
sumber daya manusia

4 Risiko yang mungkin Belum lengkap Kajian harus


terjadi pada pasien dokumentasi dalam RM mempertimbangkan
dipertimbangkan sejak resiko yang mungkin resiko yang mungkin
awal dalam menyusun terjadi pada pasien terjadi sejak awaldan
rencana layanan catat dalam RM spt
hipoglikemi pada
pasien DM

5 Efek samping dan risiko Efek samping dan resiko Catat dalam RM
pengobatan pengobatan disampaikan setiap efek samping
diinformasikan tapi belum tercatat dalam dan resiko yang
RM mungkin terjadi dan
sampaikan kepada
pasien

6 Rencana layanan Rencana layanan SOAP SOAP harus lengkap


tersebut belum semua lengkap ditulis dalam RM
didokumentasikan dalam ditulis dalam RM untuk setiap pasien
rekam medis

7 Rencana layanan yang Pendidikan pada pasien Tulis lengkap KIE yang
disusun juga memuat dilakukan belum lengkap diberikan oleh
pendidikan/penyuluhan sesuai penyakitnya dan pemberi pelayanan
pasien. tercatat dalam RM sesuai kondisi pasien
dan tulis dalam RM

KRITERIA 7.4.4. 1 Pasien/keluarga pasien Pemberian informasi


memperoleh informasi tindakan medis yang mau
mengenai tindakan dilakukan dan ada bukti
medis/pengobatan pengisian lembar
tertentu yang berisiko informed consent
yang akan dilakukan

2 Tersedia formulir Formulir persetujuan atau


persetujuan tindakan Informed consent tersedia
medis/pengobatan
tertentu yang berisiko

3 Tersedia prosedur untuk Tersedia SOP informed


memperoleh consent
persetujuan tersebut
4 Pelaksanaan informed Pelaksanaan dicatat dalam
consent formulir IC dan form
didokumentasikan. disimpan dalam buku RM

5 Dilakukan evaluasi dan Sudah dilakukan evaluasi Setiap melakukan


tindak lanjut terhadap pelaksanaan IC di RGD evaluasi lengkapi
pelaksanaan informed dan Bersalin dan tindak dengan dokumentasi
consent. lanjut terhadap evaluasi dan tidaklanjuti hasil
informed consent
dokumentasi belum ada

KRITERIA 7.5.1. 1 Tersedia prosedur Tersedia SOP rujukan


rujukan yang jelas serta pasien ke fasilitas yang
jejaring fasilitas rujukan lebih lengkap
pelayanannya

2 Proses rujukan dilakukan Rujukan sesuai kebutuhan


berdasarkan kebutuhan pasien guna menjamin
pasien untuk menjamin kelansungan layanan
kelangsungan layanan

3 Tersedia prosedur Ada SOP untuk persiapan


mempersiapkan pasien/ pasien sebelum dirujuk
keluarga pasien untuk yaitu utk stabilisasi pasien
dirujuk

4 Dilakukan komunikasi Komunikasi dengan RS Persiapkan buku


dengan fasilitas rujukan sebelum mengirim komunikasi dg RS
kesehatan yang menjadi pasien belum ada tercatat rujukan Untuk
tujuan rujukan untuk dalam buku komunikasi mencatat hasil
memastikan kesiapan komunikasi sebelum
fasilitas tersebut untuk merujuk
menerima rujukan.

KRITERIA 7.5.2. 1 Informasi tentang Informasi rujukan


rujukan disampaikan disampaikan pada pasien
dengan cara yang mudah dan keluarga mudah
dipahami oleh dipahami dan ada
pasien/keluarga pasien informed consent rujukan
2 Informasi tersebut Informasi yang mencakup Informasi yang
mencakup alasan alasan rujukan sarana mencakup alasan
rujukan, sarana tujuan tujuan dan waktu sarana dan waktu
rujukan, dan kapan pelaksanaan rujukan rujukan akan
rujukan harus dilakukan belum ditemukan dalam dilaksanakan harus
RM tercatat lengkap tercatat lengkap
atau form informed dalam RM atau
consent rujukan Informed Consent

3 Dilakukan kerjasama Ada MOU dengan Lengkapi MOU


dengan fasilitas beberapa RS MOU belum dengan RS yang
kesehatan lain untuk tersedia semua RS dilakukan kerja sama
menjamin kelangsungan untuk rujukan pasien
asuhan

KRITERIA 7.5.3. 1 Informasi klinis pasien Pasien dirujukan bersama


atau resume klinis pasien dengan resume klinis
dikirim ke fasilitas
kesehatan penerima
rujukan bersama pasien.

2 Resume klinis memuat Resume klinis memuat


kondisi pasien. kondisi pasien saat dirujuk

3 Resume klinis memuat Resume klinis berisi


prosedur dan tindakan- tindakan yang telah
tindakan lain yang telah dilakukan kepada pasien
dilakukan

4 Resume klinis memuat Resume klinis belum Resume klinis harus


kebutuhan pasien akan memuat kebutuhan memuat permintaan
pelayanan lebih lanjut pasien lebih lanjut di kebutuhan lanjutan
tempat rujukan untuk pasien

KRITERIA 7.5.4. 1 Selama proses rujukan Selama rujukan


secara langsung semua berlansung kondisi pasien
pasien selalu dimonitor dimonitor oleh petugas
oleh staf yang yang memiliki kompetensi
kompeten. dan ada bukti lembar
monitoring

2 Kompetensi staf yang Petugas pendamping


melakukan monitor sesuai dengan kondisi
sesuai dengan kondisi pasien Perawat atau
pasien. bidan
KRITERIA 7.6.1. 1 Tersedia pedoman dan Tersedia Panduan Praktek
prosedur pelayanan Klinis Tersedia SOP
klinis pelayanan klinis untuk 10
Penyakit terbanyak
Tersedia SOP asuhan
keperawatan dan SOP
asuhan profesi lainnya

2 Penyusunan dan Penyusunan layanan


penerapan rencana sudah berpedoman
layanan mengacu pada prosedur yang berlaku dan
pedoman dan prosedur juga penerapannya
yang berlaku

3 Layanan dilaksanakan Belum ada bukti audit Lakukan audit SOP


sesuai dengan pedoman terhadap SOP dengan apakah sudah sesuai
dan prosedur yang lengkap pedoman
berlaku

4 Layanan diberikan sesuai Dalam rekam medis belum Rekam medis pasien
dengan rencana layanan ada kelengkapan SOAP harus lengkapi dengan
SOAP sebagai bukti
penyusunan rencana
layanan

5 Layanan yang diberikan Belum semua layanan Lengkapi pengisian


kepada pasien tercatat lengkap dalam RM pasien SOAP
didokumentasikan RM SOAP tidak lengkap

6 Perubahan rencana Tidak ada ditemukan Setiap ada perobahan


layanan dilakukan dalam RM telusur perkembangan pasien
berdasarkan perobahan layanan yang catat dalam RM
perkembangan pasien. diberikan

7 Perubahan tersebut Perobahan belum Catat setiap


dicatat dalam rekam ditemukan pada saat pelayanan yang
medis telusur RM belum tercatat diberikan
dalam RM
8 Jika diperlukan tindakan Setiap persetujuan
medis, pasien/keluarga tindakan dicatat dalam
pasien memperoleh Informed consent
informasi sebelum ditandatangani pasie atau
memberikan persetujuan keluarga dan disimpan
mengenai tindakan yang dalam RM
akan dilakukan yang
dituangkan dalam
informed consent.

KRITERIA 7.6.2. 1 Kasus-kasus gawat Tersedia kasus gawat


darurat dan/atau darurat yang biasa
berisiko tinggi yang biasa diatangani dan kasus
terjadi diidentifikasi resiko tinggi Bukti proses
identifikasi harus
dilengkapi

2 Tersedia kebijakan dan Tersedia SK dan SOP untuk


prosedur penanganan menangani pasien gawat
pasien gawat darurat
(emergensi)

3 Tersedia kebijakan dan SOP penanganan pasien


prosedur penanganan resiko tinggi tersedia agar
pasien berisiko tinggi dipahami oleh semua
petugas Setiap sosialisasi
dokumentasikan lengkap

4 Terdapat kerjasama Kerja sama kesepakatan Buat MOU dengan


dengan sarana pelayanan dengan RS yang semua RS yang
kesehatan yang lain, disepakati belum tersedia disepakati untuk
apabila tidak tersedia lengkap kerjasama
pelayanan gawat darurat
24 jam
5 Tersedia prosedur Tersedia panduan Sosialisasikan
pencegahan kewaspadaan universal Pedoman
(kewaspadaan universal) belum dilengkapi dengan Kewaspadaan
terhadap terjadinya sosialisasi SOP Universal kesemua
infeksi yang mungkin kewaspadaan tersedia petugas dan buat
diperoleh akibat dokumentasi
pelayanan yang
diberikan baik bagi
petugas maupun pasien
dalam penanganan
pasien berisiko tinggi.

KRITERIA 7.6.3. 1 Penanganan, SK dan SOP pemberian


penggunaan dan obat atau cairan intra
pemberian obat/cairan vena tersedia
intravena diarahkan oleh
kebijakan dan prosedur
yang baku

2 Obat/cairan intravena Pemberian obat intravena Pencatatan dalam RM


diberikan sesuai belum tercatat lengkap harus lengkan dengan
kebijakan dan prosedur dalam RM teknik pemberian
obat atau cairan
intravena

KRITERIA 7.6.4. 1 Ditetapkan indikator SK penetapan indikator


untuk memantau dan layanan klinis tersedia
menilai pelaksanaan bersatu dg SK indikator
layanan klinis. kinerja Puskesmas

2 Pemantauan dan Belum tersedia hasil Lengkapi semua data


penilaian terhadap pemantauan dan penilaian pemantauan dan
layanan klinis dilakukan layanan klinis hanya bulan penilaian indikator
secara kuantitatif April layanan klinis disemua
maupun kualitatif unit layanan

3 Tersedia data yang Hasil monitoring untuk Buat dokumentasi


dibutuhkan untuk semua unit layanan belum lengkap untuk semua
mengetahui pencapaian tersedia perlu indikator di semua
tujuan dan hasil peningkatan pemahaman unit layanan setiap
pelaksanaan layanan petugas pelaksana bulan
klinis
4 Dilakukan analisis Belum tersedia hasil Lengkapi hasil analisa
terhadap indikator yang analisadari pemantauan untuk semua indikator
dikumpulkan indikator dan tingkatkan
pemahaman petugas

5 Dilakukan tindak lanjut Belum ada bukti tindak Dokumentasikan bukti


terhadap hasil analisis lanjut terhadap hasil tindak lanjut dari hasil
tersebut untuk analisa yang digunakan analisa untuk semua
perbaikan layanan klinis untuk perbaikan unit

KRITERIA 7.6.5. 1 Tersedia kebijakan dan Tersedia SK dan SOP Sempurnakan SOP
prosedur untuk identifikasi keluhan identifikasi keluhan
mengidentifikasi keluhan melalui kotak saran dan pahami oleh
pasien/keluarga pasien ataupun lansung belum semua petugas
sesuai dengan sempurna
kebutuhan dan hak
pasien selama
pelaksanaan asuhan

2 Tersedia prosedur untuk SOP tindak lanjut keluhan Sempurnakan SOP


menangani dan tersedia belum sempurna tindaklanjut keluhan
menindaklanjuti keluhan Sosialisasi SOP belum ada pasien
tersebut dokumentasi Dokumentasikan
setiap melakukan
sosialisasi

3 Keluhan pasien/keluarga Keluhan pasien Tindaklanjuti setiap


pasien ditindaklanjuti ditindaklanjuti setelah keluhan pasien dan
dilakukan analisa oleh tim didokumentasikan
Belum dilengkapi Lengkapi dokumentasi
dokumentasi analisa keluhan

4 Dilakukan dokumentasi Tersedia dokumentasi Lengkapi dokumentasi


tentang keluhan dan keluhan dan tindaklanjut keluhan dan tindak
tindak lanjut keluhan keluhan belum lengkap lanjut keluhan pasien
pasien/keluarga pasien.
KRITERIA 7.6.6. 1 Tersedia kebijakan dan Tersedia kebijakan Lengkapi kebijakan
prosedur untuk pelayanan dan SOP dan SOP layanan klinis
menghindari layanan klinis menghindari menghindari
pengulangan yang tidak pengulangan yang tidak pengulangan yang
perlu dalam pelaksanaan perlu dan pengisian RM tidak perlu dengan
layanan belum lengkap pengisian RM lengkap
SK dan SOP dilengkapi
nomor tandatangan
ka puskesmas dan
tanggal

2 Tersedia kebijakan dan Tersedia kebijakan Lengkapi SK dan SOP


prosedur untuk pelayanan dan SOP Tandatangani SK dan
menjamin layanan klinis yang SOP dan diberi nomor
kesinambungan menjamin kesinambungan dan tanggal
pelayanan layanan belum lengkap

3 Layanan klinis dan Dokumentasi dan Lengkapi pengisian


pelayanan penunjang penulisan lengkap dalam RM agar layanan klinis
yang dibutuhkan RM yang dipersiapkan dan penunjang
dipadukan dengan baik, untuk telusur belum terpadu dg baik dan
sehingga tidak terjadi terlaksana tidak terjadi
pengulangan yang tidak pengulangan yang
perlu. tidak perlu

KRITERIA 7.6.7. 1 Petugas pemberi Tersedia SK hak dan SK dan SOP lengkapi
pelayanan kewajiaban pasien dan dengan tanggal
memberitahukan pasien SOP penolakan nomor
dan keluarganya tentang melanjutkan pengobatan
hak mereka untuk dan ada form penolakan
menolak atau tidak SK dan SOP belum lengkap
melanjutkan
pengobatan.

2 Petugas pemberi Konsekuensi dari Akibat penolakan


pelayanan keputusan menolak belum catat dalam form
memberitahukan pasien tercatat lengkap dalam penolakan dan dibaca
dan keluarganya tentang form penolakan oleh pasien atau
konsekuensi dari keluarga dan
keputusan mereka. ditandatangani
3 Petugas pemberi Penolakan menjadi Jelaskan kepada
pelayanan tanggung jawab pasien pasien setiap
memberitahukan pasien atau keluarga belum penolakan menjadi
dan keluarganya tentang tercatat lengkap dalam tanggung jawab
tanggung jawab mereka Form penolakan pasien dan keluarga
berkaitan dengan dan catat dalam form
keputusan tersebut. penolakan atau RM
dan tandatangani oleh
pasien atau keluarga

4 Petugas pemberi Penyampaian alternatif Untuk pasien menolak


pelayanan pelayanan yang tersedia petugas harus
memberitahukan pasien belum disampaikan menyampaikan
dan keluarganya tentang alternatif pelayanan
tersedianya alternatif dan pengobatan
pelayanan dan buat dokumentasi
pengobatan.

KRITERIA 7.7.1. 1 Tersedia pelayanan Tersedia kebijakan Sempurnakan SK dan


anestesi lokal dan sedasi pelayanan anastesi lokal sosialisasikan kepada
sesuai kebutuhan di dan sedasi perlu dipahami petugas pelaksanan
Puskesmas semua petugas anastesi supaya
petugas paham

2 Pelayanan anestesi lokal SK kapuskesmas belum Petugas yang boleh


dan sedasi dilakukan lengkap karena belum melakukan anastesi
oleh tenaga kesehatan lengkap persyaratan lokal dan sedasi
yang kompeten petugas yang dapat adalah dr drg yang
melakukan anastesi mempuntyai STR SIP
dipuskesmas Citorek
Tenaga perawat dan
bidan sebelum
melakukan tugas
harus mendapat
pendelegasian sesuai
persyaratan

3 Pelaksanaan anestesi Tersedia kebijakan dan Sempurnakan SOP


lokal dan sedasi dipandu SOP pelaksanaan anastesi dan sosialisasikan dan
dengan kebijakan dan belum sempurna buat dokumentasi
prosedur yang jelas
4 Selama pemberian Sudah dilakukan Lengkapi monitoring
anestesi lokal dan sedasi monitoring status status fisiologis pasien
petugas melakukan fisiologis pasien setelah setelah anastesi
monitoring status anastesi dengan form
fisiologi pasien khusus belum lengkap
tercatat

5 Anestesi lokal dan Penulisan Teknik anastesi Teknik anastesi yang


sedasi, teknik anestesi belum terlaksana untuk dilakukan harus
lokal dan sedasi ditulis setiap pasien Perlu tertulis lengkap dalam
dalam rekam medis pemahaman petugas RM
pasien ditingkatkan

KRITERIA 7.7.2. 1 Dokter atau dokter gigi Setiap pasien yang akan Lengkapi kajian
yang akan melakukan dilakukan tindakan prabedah setiap
pembedahan minor dilakukan kajian pra bedah pasien
melakukan kajian tetapi masih belum
sebelum melaksanakan tercatat lengkap dalam
pembedahan RM

2 Dokter atau dokter gigi Asuhan pembedahan yang Lengkapi penulisan


yang akan melakukan akan dilakukan asuhan pembedahan
pembedahan minor berdasarkan kajian belum dalam RM bagi setiap
merencanakan asuhan ditulis dalam RM pasien
pembedahan
berdasarkan hasil kajian.

3 Dokter atau dokter gigi Resiko manfaat Catat semua


yang akan melakukan komplikasi potensial penjelasan yang
pembedahan minor dijelaskan sebelum diberikan pada pasien
menjelaskan risiko, tindakan belum tercatat yang akan dilakukan
manfaat, komplikasi lengkap dalam RM tindakan pembedahan
potensial, dan alternatif
kepada pasien/keluarga
pasien

4 Sebelum melakukan Persetujuan tindakan


tindakan harus sudah dilakukan dg form
mendapatkan informed consent yang
persetujuan dari ditanda tangani pasien
pasien/keluarga pasien atau keluarga
5 Pembedahan dilakukan Tersedia SOP tindakan
berdasarkan prosedur pembedahan
yang ditetapkan

6 Laporan/catatan operasi Laporan tindakan Tulis laporan


dituliskan dalam rekam pembedahan untuk semua tindakan pembedahan
medis tindakan belum ditulis dalam RM untuk
lengkap setiap tindakan yang
dilakukan dengan
lengkap

7 Status fisiologi pasien Status fisiologis selama Semua pasien yang


dimonitor terus menerus dan setelah pembedahan dilakukan
selama dan segera dimonitor dan dicatat pembedahan minor
setelah pembedahan dalam RM dengan form harus dimonitoring
dan dituliskan dalam khusus belum lengkap status fisiologis
rekam medis untuk semua pasien selama dan setelah
pembedahan dan
dicatat

KRITERIA 7.8.1. 1 Penyusunan dan Penyuluhan dan Pendidikan dan


pelaksanaan layanan pendidikan kesehatan penyuluhan harus
mencakup aspek pada pasien belum dilakukan untuk
penyuluhan kesehatan dilakukan untuk semua semua pasien dan
pasien/keluarga pasien pasien dan belum semua tercatat lengkap
sesuai kondisi pasien dalam RM

2 Pedoman/materi Materi penyuluhan lengkapi untuk 10


penyuluhan kesehatan tersedia mencakup penyakit terbanyak
mencakup informasi mengenai penyakit Tulis dalam RM setiap
mengenai penyakit, pengobatan dan memberi edukasi
penggunaan obat, kesehatan lingkungan
peralatan medik, aspek dalam bentuk leaflet
etika di Puskesmas dan belum lengkap tersedia
PHBS. Bukti dalam RM belum
lengkap
3 Tersedia metode dan Buat pasien yang tidak Tulis dalam RM media
media dapat tulis baca media yang digunakan buat
penyuluhan/pendidikan penyuluhan yang pasien yang tidak bisa
kesehatan bagi pasien disediakan berupa lembar tulis baca Siap
dan keluarga dengan balik Belum ada tercatat metoda buat pasien
memperhatikan kondisi media yang digunakan tsb
sasaran/penerima dalam RM
informasi (misal bagi
yang tidak bisa membaca

4 Dilakukan penilaian Belum ada bukti Penilaian Setiap memberikan


terhadap efektivitas terhadap efektifitas edukasi lakukan
penyampaian informasi penyuluhan belum ada penilai efektifitas
kepada pasien/keluarga catatan dalam RM penyampai informasi
pasien agar mereka tsb Tulis dalam RM
dapat berperan aktif jika pasien sudah
dalam proses layanan paham
dan memahami
konsekuensi layanan
yang diberikan

KRITERIA 7.9.1. 1 Makanan atau nutrisi Puskesmas RI tapi belum Kalau puskesmas
yang sesuai untuk pasien ada izin operasional merawat pasien
tersedia secara reguler Pasien dirawat belum petugas gizi tetap
disediakan makanan oleh menjalan kebijakan RI
puskesmas Lakukan pemberian
makanan sesuai
kondisi pasien

2 Sebelum makanan Puskesmas RI tapi belum Siapkan SOP


diberikan pada pasien, ada izin operasional penyediaan makanan
makanan telah dipesan Pasien dirawat belum pasien Buat jadwal
dan dicatat untuk semua disediakan makanan oleh pemesanan makan
pasien rawat inap. puskesmas

3 Pemesanan makanan Puskesmas RI tapi belum Lakukan asesmen


didasarkan atas status ada izin operasional status gizi pasien
gizi dan kebutuhan Pasien dirawat belum
pasien disediakan makanan oleh
puskesmas
4 Bila disediakan variasi Puskesmas RI tapi belum Susun variasi makan
pilihan makanan, maka ada izin operasional yang dapat dipilih
makanan yang diberikan Pasien dirawat belum pasien jika
konsisten dengan kondisi disediakan makanan oleh memungkinkan
dan kebutuhan pasien puskesmas

5 Diberikan edukasi pada Puskesmas RI tapi belum Berikan edukasi pada


keluarga tentang ada izin operasional keluarga jika keluarga
pembatasan diit pasien, Pasien dirawat belum ikut menyediakan
bila keluarga ikut disediakan makanan oleh makanan
menyediakan makanan puskesmas
bagi pasien.

KRITERIA 7.9.2 1 Makanan disiapkan Puskesmas RI tapi belum Siap SOP penyiapan
dengan cara yang baku ada izin operasional makanan dan
mengurangi risiko Pasien dirawat belum distribusi yang
kontaminasi dan disediakan makanan oleh mencerminkan
pembusukan puskesmas mengurangi
kontaminasi

2 Makanan disimpan Puskesmas RI tapi belum Proses penyimpanan


dengan cara yang baku ada izin operasional makanan agar
mengurangi risiko Pasien dirawat belum mengurangi
kontaminasi dan disediakan makanan oleh kontaminasi dan
pembusukan puskesmas pembusukan

3 Distribusi makanan Puskesmas RI tapi belum Persiapkan jadwal


secara tepat waktu, dan ada izin operasional distribusi makanan
memenuhi permintaan Pasien dirawat belum dan lakukan
dan/atau kebutuhan disediakan makanan oleh pemantau
khusus puskesmas pelaksanaannya

KRITERIA 7.9.3. 1 Pasien yang pada kajian Puskesmas RI tapi belum Asuhan gizi harus
awal berada pada risiko ada izin operasional dilakukan oleh
nutrisi, mendapat terapi Kriteria 7 9 diperlakukan petugas yang sudah
gizi. bonus oleh petugas mendapat pelatihan
puskesmas Petugas Gizi gizi dan hasil asuhan
ada NS sejak 26 Okt 2019 dicatat dalam RM

2 Suatu proses kerjasama Puskesmas RI tapi belum Siapkan SOP asuhan


dipakai untuk ada izin operasional gizi oleh petugas gizi
merencanakan, Kriteria 7 9 diperlakukan atau petugas yang
memberikan dan bonus oleh petugas ditunjuk Bukti
memonitor pemberian puskesmas pelaksanaan asuhan
asuhan gizi gizi dalam RM pasien
3 Respons pasien terhadap Puskesmas RI tapi belum Setiap respon pasien
asuhan gizi dimonitor ada izin operasional yang dilakukan
Kriteria 7 9 diperlakukan asuhan gizi
bonus oleh petugas dimonitoring hasilnya
puskesmas

4 Respons pasien terhadap Puskesmas RI tapi belum Respon pasien


asuhan gizi dicatat dalam ada izin operasional terhadap asuhan gizi
rekam medis Kriteria 7 9 diperlakukan dicatat dalam Rekam
bonus oleh petugas medis
puskesmas

KRITERIA 7.10.1. 1 Tersedia prosedur Tersedia prosedur


pemulangan dan/tindak pemulangan pasien dan
lanjut pasien tindaklanjut yang sudah
dipahami petugas

2 Ada penanggung jawab Penanggung jawab dalam


dalam pelaksanaan pemulangan pasien adalah
proses pemulangan dokter DPJP
dan/tindak lanjut
tersebut

3 Tersedia kriteria yang Sudah tersedia kriteria


digunakan untuk pemulangan dan
menetapkan saat tindaklanjut pasien
pemulangan dan/tindak
lanjut pasien

4 Dilakukan tindak lanjut Tersedia SOP untuk


terhadap umpan balik menangani pasien yang
pada pasien yang dirujuk sudah dikembalikan dari
kembali sesuai dengan sarana rujukan yaitu SOP
prosedur yang berlaku, umpan balik dan telah
dan rekomendasi dari dipahami petugas
sarana kesehatan
rujukan yang merujuk
balik.
5 Tersedia prosedur dan Sudah ada SOP Alternatif
alternatif penanganan jika pasien tidak mungkin
bagi pasien yang dirujuk
memerlukan tindak
lanjut rujukan akan
tetapi tidak mungkin
dilakukan

KRITERIA 7.10.2. 1 Informasi yang Tersedia SOP alternatif


dibutuhkan mengenai bagi pasien yang tidak
tindak lanjut layanan mungkin dirujuk
diberikan oleh petugas
kepada pasien/keluarga
pasien pada saat
pemulangan atau jika
dilakukan rujukan ke
sarana kesehatan yang
lain

2 Petugas mengetahui Pemberian informasi


bahwa informasi yang untuk tindaklanjut
disampaikan dipahami dipahami pasien atau
oleh pasien/keluarga keluarga dicatat dalam
pasien informed consent

3 Dilakukan evaluasi Evaluasi atau audit secara


periodik terhadap periodik terhadap
prosedur pelaksanaan prosedur penyampaian
penyampaian informasi informasi dilakukan setiap
tersebut enam bulan

KRITERIA 7.10.3. 1 Dilakukan identifikasi Tersedia SOP transportasi


kebutuhan dan pilihan guna membantu pasien
pasien (misalnya yang membutuhkan
kebutuhan transportasi, rujukan
petugas kompeten yang
mendampingi, sarana
medis dan keluarga yang
menemani) selama
proses rujukan.
2 Apabila tersedia lebih Tersedia hak dan
dari satu sarana yang kewajiban pasien yang
dapat menyediakan dapat memilih tempat
pelayanan rujukan rujukan sesuai dengan
tersebut, penyakit pasien
pasien/keluarga pasien
diberi informasi yang
memadai dan diberi
kesempatan untuk
memilih sarana
pelayanan yang
diinginkan

3 Kriteria rujukan Kriteria rujukan


dilakukan sesuai dengan berpedoman pada SOP
SOP rujukan rujukan

4 Dilakukan persetujuan Ada persetujuan yang


rujukan dari ditanda tangani pasien
pasien/keluarga pasien
Langkah Pemenuhan Elemen Metode Perbaikan Indikator Pencapaian

Membuat SK pelayanan klinis mulai melakukan pertemuan untuk Adanya dokumentasi SK


dari pendaftaran sampai dengan membahas SK pelayanan pelayanan klinis dari
pemulangan dan rujukan pasien klinis dari pendafataran pendaftaran sampai dengan
sampai dengan pemulangan pemulangan dan rujukan
dan rujukan pasien pasien

melakukan sosialisasi SOP Pendaftaran melakukan pertemuan untuk adanya dokumen sosialisasi
dan melakukan monitoring kepatuhan membahas SOP pendaftaran SOP pendaftaran dan
terhadap SOP dan melakukan monitoring melakukan monitoring
kepatuhan terhadap SOP terhadap kepatuhan SOP

membuat rencana tindaklanjut hasil menyusun rencana tindak adanya bukti rencana
survei lanjut hasil survei tindaklanjut hasil survei
Melakukan evaluasi tentang informasi Melakuakan pertemuan Adanya bukti dokumen
yang dibutuhkeun pasien evaluasi tentang informasi pelaksanaan evaluasi
yang dibutuhkan pasien

Melakukan evaluasi tentang informasi Melakukan evaluasi tentang Adanya dokumen hasil
yang dibutuhkeun pasien informasi yang dibutuhkan informasi yang sudah di
pasien tandatangani oleh pasien di
buku informasi

Membuat rencana MOU dengan RS Membuat MOU dengan RS Adanya dokumen MOU dengan
yang kerjasama yang kerjasama RS yang kerjasama
Membuat SOP rencana layanan medis melakukan sosialisasi SOP Adanya dokumentasi rencana
dan rencana layanan terpadu rencana layanan medis dan layanan medis dan rencana
rencana layanan terpadu layanan terpadu

Melakukan sosialisasi SOP rencana mendokumentasikan Adanya dokumentasi kegiatan


layanan medis dan rencana layanan kegiatan sosialisasi kebijakan sosialisasi kebijakan SOP
terpadu SOP rencana layanan medis rencana layanan medis dan
dan rencana layanan terpadu rencana layanan terpadu

Melakukan evaluasi kesesuaian Pertemuan Audit Klinis adanya bukti dokumen audit
rencana layanan dengan kebijakan dan klinis
prosedur

Membuat rencana tindaklanjut hasil menyusun rencana adanya bukti dokumen rencana
evaluasi rencana layanan tindaklanjut audit klinis tindaklanjut

melakukan rencana tindaklanjut audit pelaksanaan rencana adanya bukti dokumentasi


klinis tindaklanjut audit klinis lengkap pelaksanaan rencana
tindaklanjut audit klinis
Waktu Pelaksanaan Penanggungjawab Keterangan

Desember 2022 PJ Pendaftaran

Desember 2022 Pj pendaftaran

Desember 2022 PJ Pendaftaran


Desember 2022 PJ Pendaftaran

Desember 2022 PJ Pendaftaran

Desember 2022 PJ Pendaftaran


Desember 2022 PJ UKP

Desember 2022 PJ UKP

Desember 2022 PJ UKP

Desember 2022 PJ UKP

Desember 2022 PJ UKP


CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian

Ditetapkan jenis-jenis pemeriksaan


laboratorium yang dapat dilakukan di
KRITERIA 8.1.1. 1 Puskesmas

Tersedia jenis dan jumlah petugas kesehatan


yang kompeten sesuai kebutuhan dan jam buka
2 pelayanan

Pemeriksaan laboratorium dilakukan oleh


3 analis/petugas yang terlatih dan berpengalaman

Interpretasi hasil pemeriksaan laboratorium


dilakukan oleh petugas yang terlatih dan
4 berpengalaman

Tersedia kebijakan dan prosedur untuk


permintaan pemeriksaan, penerimaan
spesimen, pengambilan dan penyimpan
KRITERIA 8.1.2. 1 spesimen

2 Tersedia prosedur pemeriksaan laboratorium

Dilakukan pemantauan secara berkala terhadap


3 pelaksanaan prosedur tersebut

Dilakukan evaluasi terhadap ketepatan waktu


4 penyerahan hasil pemeriksaan laboratorium

Tersedia kebijakan dan prosedur pemeriksaan di


luar jam kerja (pada Puskesmas rawat inap atau
pada Puskesmas yang menyediakan pelayanan
5 di luar jam kerja)

Ada kebijakan dan prosedur untuk pemeriksaan


yang berisiko tinggi (misalnya spesimen sputum,
6 darah dan lainnya)

Tersedia prosedur kesehatan dan keselamatan


kerja, dan alat pelindung diri bagi petugas
7 laboratorium

Dilakukan pemantauan terhadap penggunaan


alat pelindung diri dan pelaksanaan prosedur
8 kesehatan dan keselamatan kerja
Tersedia prosedur pengelolaan bahan
berbahaya dan beracun, dan limbah medis hasil
9 pemeriksaan laboratorium

Tersedia prosedur pengelolaan reagen di


10 laboratorium

1Dilakukan pemantauan dan tindak lanjut


terhadap pengelolaan limbah medis apakah
11 sesuai dengan prosedur

Pimpinan Puskesmas menetapkan waktu yang


KRITERIA 8.1.3. 1 diharapkan untuk laporan hasil pemeriksaan.

Ketepatan waktu melaporkan hasil pemeriksaan


2 yang urgen/gawat darurat diukur.

Hasil laboratorium dilaporkan dalam kerangka


3 waktu guna memenuhi kebutuhan pasien

Metode kolaboratif digunakan untuk


mengembangkan prosedur untuk pelaporan
KRITERIA 8.1.4. 1 hasil yang kritis dan pemeriksaan diagnostik

Prosedur tersebut menetapkan nilai ambang


2 kritis untuk setiap tes

Prosedur tersebut menetapkan oleh siapa dan


kepada siapa hasil yang kritis dari pemeriksaan
3 diagnostik harus dilaporkan
Prosedur tersebut menetapkan apa yang dicatat
4 di dalam rekam medis pasien

Proses dimonitor untuk memenuhi ketentuan


5 dan dimodifikasi berdasarkan hasil monitoring

Ditetapkan reagensia esensial dan bahan lain


KRITERIA 8.1.5. 1 yang harus tersedia

Reagensia esensial dan bahan lain tersedia, dan


ada proses untuk menyatakan jika reagen tidak
2 tersedia
Semua reagensia disimpan dan didistribusi
sesuai pedoman dari produsen atau instruksi
penyimpanan dan distribusi yang ada pada
3 kemasan

Tersedia pedoman tertulis yang dilaksanakan


untuk mengevaluasi semua reagensia agar
4 memberikan hasil yang akurat dan presisi
Semua reagensia dan larutan diberi label secara
5 lengkap dan akurat

Kepala Puskesmas menetapkan nilai/rentang


nilai rujukan untuk setiap pemeriksaan yang
KRITERIA 8.1.6. 1 dilaksanakan

Rentang nilai rujukan ini harus disertakan dalam


catatan klinis pada waktu hasil pemeriksaan
2 dilaporkan

Pemeriksaan yang dilakukan oleh laboratorium


3 luar harus mencantumkan rentang nilai

Rentang nilai dievaluasi dan direvisi berkala


4 seperlunya

Tersedia kebijakan dan prosedur pengendalian


KRITERIA 8.1.7. 1 mutu pelayanan laboratorium

Dilakukan kalibrasi atau validasi instrumen/alat


ukur tepat waktu dan oleh pihak yang kompeten
2 sesuai prosedur
Terdapat bukti dokumentasi dilakukannya
3 kalibrasi atau validasi, dan masih berlaku
Apabila ditemukan penyimpangan dilakukan
4 tindakan perbaikan

Dilakukan pemantapan mutu eksternal terhadap


pelayanan laboratorium oleh pihak yang
5 kompeten

Terdapat mekanisme rujukan spesimen dan


pasien bila pemeriksaan laboratorium tidak
dilakukan di Puskesmas, dan Puskesmas
memastikan bahwa pelayanan tersebut
6 diberikan sesuai dengan kebutuhan pasien
Terdapat bukti dokumentasi dilakukannya
7 pemantapan mutu internal dan eksternal
Terdapat program keselamatan/keamanan
laboratorium yang mengatur risiko keselamatan
yang potensial di laboratorium dan di area lain
KRITERIA 8.1.8. 1 yang mendapat pelayanan laboratorium.
Program ini adalah bagian dari program
2 keselamatan di Puskesmas

Petugas laboratorium melaporkan kegiatan


pelaksanaan program keselamatan kepada
pengelola program keselamatan di Puskesmas
sekurang-kurangnya setahun sekali dan bila
3 terjadi insiden keselamatan

Terdapat kebijakan dan prosedur tertulis


tentang penanganan dan pembuangan bahan
4 berbahaya

Dilakukan identifikasi, analisis dan tindak lanjut


5 risiko keselamatan di laboratorium

Staf laboratorium diberikan orientasi untuk


prosedur dan praktik keselamatan/keamanan
6 kerja

Staf laboratorium mendapat


pelatihan/pendidikan untuk prosedur baru dan
penggunaan bahan berbahaya yang baru,
7 maupun peralatan yang baru.

Terdapat metode yang digunakan untuk menilai


dan mengendalikan penyediaan dan
KRITERIA 8.2.1. 1 penggunaan obat
Terdapat kejelasan prosedur penyediaan dan
2 penggunaan obat

3 Ada kejelasan siapa yang bertanggung jawab

Ada kebijakan dan prosedur yang menjamin


4 ketersediaan obat-obat yang seharusnya ada

Tersedia pelayanan obat-obatan selama tujuh


hari dalam seminggu dan 24 jam pada
Puskesmas yang memberikan pelayanan gawat
5 darurat

6 Tersedia daftar formularium obat Puskesmas


Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
ketersediaan obat dibandingkan dengan
7 formularium

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut kesesuaian


8 peresepan dengan formularium.
Terdapat ketentuan petugas yang berhak
KRITERIA 8.2.2. 1 memberikan resep

Terdapat ketentuan petugas yang menyediakan


2 obat dengan persyaratan yang jelas

Apabila persyaratan petugas yang diberi


kewenangan dalam penyediaan obat tidak
dapat dipenuhi, petugas tersebut mendapat
3 pelatihan khusus
Tersedia kebijakan dan proses peresepan,
4 pemesanan, dan pengelolaan obat

Terdapat prosedur untuk menjaga tidak


terjadinya pemberian obat yang kedaluwarsa
5 kepada pasien

Dilakukan pengawasan terhadap penggunaan


dan pengelolaan obat oleh Dinas Kesehatan
6 Kabupaten/Kota secara teratur

Terdapat ketentuan siapa yang berhak


menuliskan resep untuk obat-obat tertentu
7 (misal psikotropika dan narkotika)

Ada kebijakan dan prosedur penggunaan obat-


obatan pasien rawat inap, yang dibawa sendiri
8 oleh pasien/ keluarga pasien

Penggunaan obat-obatan psikotropika/narkotika


dan obat-obatan lain yang berbahaya diawasi
9 dan dikendalikan secara ketat

KRITERIA 8.2.3. 1 Terdapat persyaratan penyimpanan obat

Penyimpanan dilakukan sesuai dengan


2 persyaratan
Pemberian obat kepada pasien disertai dengan
label obat yang jelas (mencakup nama, dosis,
cara pemakaian obat dan frekuensi
3 penggunaannya)

Pemberian obat disertai dengan informasi


penggunaan obat yang memadai dengan bahasa
yang dapat dimengerti oleh pasien/keluarga
4 pasien

Petugas memberikan penjelasan tentang


kemungkinan terjadi efek samping obat atau
5 efek yang tidak diharapkan

Petugas menjelaskan petunjuk tentang


6 penyimpanan obat di rumah
Tersedia kebijakan dan prosedur penanganan
7 obat yang kedaluwarsa/rusak

Obat kedaluwarsa/rusak dikelola sesuai


8 kebijakan dan prosedur.

KRITERIA 8.2.4. 1 Tersedia prosedur pelaporan efek samping obat

Efek samping obat didokumentasikan dalam


2 rekam medis

Tersedia kebijakan dan prosedur untuk


mencatat, memantau, dan melaporkan bila
terjadi efek samping penggunaan obat dan KTD,
3 termasuk kesalahan pemberian obat
Kejadian efek samping obat dan KTD
4 ditindaklanjuti dan didokumentasikan

Terdapat prosedur untuk mengidentifikasi dan


KRITERIA 8.2.5. 1 melaporkan kesalahan pemberian obat dan KNC

Kesalahan pemberian obat dan KNC dilaporkan


2 tepat waktu menggunakan prosedur baku

Ditetapkan petugas kesehatan yang


bertanggung jawab mengambil tindakan untuk
3 pelaporan diidentifikasi

Informasi pelaporan kesalahan pemberian obat


dan KNC digunakan untuk memperbaiki proses
4 pengelolaan dan pelayanan obat.
Obat emergensi tersedia pada unit-unit dimana
akan diperlukan atau dapat terakses segera
untuk memenuhi kebutuhan yang bersifat
KRITERIA 8.2.6. 1 emergensi

Ada kebijakan yang menetapkan bagaimana


obat emergensi disimpan, dijaga dan dilindungi
2 dari kehilangan atau pencurian

Obat emergensi dimonitor dan diganti secara


tepat waktu sesuai kebijakan Puskesmas setelah
3 digunakan atau bila kedaluwarsa atau rusak

Pelayanan radiodiagnostik memenuhi standar


nasional, undang-undang dan peraturan yang
KRITERIA 8.3.1. 1 berlaku.

Pelayanan radiodiagnostik dilakukan secara


adekuat, teratur, dan nyaman untuk memenuhi
2 kebutuhan pasien.

Terdapat program keamanan radiasi yang


mengatur risiko keamanan dan antisipasi
bahaya yang bisa terjadi di dalam atau di luar
KRITERIA 8.3.2. 1 unit kerja

Program keamanan merupakan bagian dari


program keselamatan di Puskesmas, dan wajib
dilaporkan sekurang-kurangnya sekali setahun
2 atau bila ada kejadian

Kebijakan dan prosedur tertulis yang mengatur


dan memenuhi standar terkait, undang-undang
3 dan peraturan yang berlaku.

Kebijakan dan prosedur tertulis yang mengatur


penanganan dan pembuangan bahan infeksius
4 dan berbahaya.

Risiko keamanan radiasi yang diidentifikasi


diimbangi dengan prosedur atau peralatan
khusus untuk mengurangi risiko (seperti apron
5 timah, badge radiasi dan yang sejenis)

Petugas pemberi pelayanan radiodiagnostik


diberi orientasi tentang prosedur dan praktik
6 keselamatan

Petugas pemberi pelayanan radiodiagnostik


mendapat pendidikan untuk prosedur baru dan
7 bahan berbahaya
Ditetapkan petugas yang melakukan
KRITERIA 8.3.3. 1 pemeriksaan diagnostik

Tersedia petugas yang kompeten dan


pengalaman yang memadai melaksanakan
2 pemeriksaan radiodiagnostik

Petugas yang kompeten dan pengalaman yang


3 memadai menginterpretasi hasil pemeriksaan.

Petugas yang kompeten yang memadai,


memverifikasi dan membuat laporan hasil
4 pemeriksaan
Tersedia staf dalam jumlah yang adekuat untuk
5 memenuhi kebutuhan pasien

Kepala Puskesmas menetapkan tentang harapan


KRITERIA 8.3.4. 1 waktu pelaporan hasil pemeriksaan.

Ketepatan waktu pelaporan hasil pemeriksaan


2 diukur, dimonitor, dan ditindak lanjuti

Hasil pemeriksaan radiologi dilaporkan dalam


kerangka waktu untuk memenuhi kebutuhan
3 pasien
Ada program pemeliharaan peralatan radiologi
KRITERIA 8.3.5. 1 dan dilaksanakan
2 Program termasuk inventarisasi peralatan
Program termasuk inspeksi dan testing
3 peralatan
Program termasuk kalibrasi dan perawatan
4 peralatan

5 Program termasuk monitoring dan tindak lanjut

Ada dokumentasi yang adekuat untuk semua


6 testing, perawatan dan kalibrasi peralatan
X-ray film, reagensia dan semua perbekalan
KRITERIA 8.3.6. 1 penting ditetapkan
X-ray film, reagensia dan perbekalan penting
2 lain tersedia
Semua perbekalan di simpan dan didistribusi
3 sesuai dengan pedoman
Semua perbekalan dievaluasi secara periodik
4 untuk akurasi dan hasilnya.
Semua perbekalan diberi label secara lengkap
5 dan akurat
Pelayanan radiologi dibawah pimpinan
KRITERIA 8.3.7. 1 seseorang yang kompeten
Pelayanan radiologi dilaksanakan oleh petugas
2 yang kompeten.

Penanggung jawab pelayanan radiologi


mengembangkan, melaksanakan,
mempertahankan kebijakan dan prosedur,
3 ditetapkan dan dilaksanakan.

Penanggung jawab pelayanan radiologi


melakukan pengawasan administrasi ditetapkan
4 dan dilaksanakan.

Penanggung jawab pelayanan radiologi


mempertahankan program kontrol mutu
5 ditetapkan dan dilaksanakan.

Penanggung jawab pelayanan memantau dan


6 me-review pelayanan radiologi yang disediakan

Ada program kontrol mutu untuk pelayanan


KRITERIA 8.3.8. 1 radiodiagnostik, dan dilaksanakan.
Program kontrol mutu termasuk validasi metode
2 tes.
Program kontrol mutu termasuk pengawasan
3 harian hasil pemeriksaan.
Program kontrol mutu termasuk perbaikan
4 cepat bila ditemukan kekurangan.

Program kontrol mutu termasuk


pendokumentasian hasil dan langkah-langkah
5 perbaikan.

Terdapat standarisasi kode klasifikasi diagnosis


dan terminologi lain yang konsisten dan
KRITERIA 8.4.1. 1 sistematis

Terdapat standarisasi kode klasifikasi diagnosis


dan terminologi yang disusun oleh Puskesmas
2 (minimal 10 besar penyakit)

Dilakukan pembakuan singkatan-singkatan yang


digunakan dalam pelayanan sesuai dengan
3 standar nasional atau lokal

Ditetapkan kebijakan dan prosedur akses


KRITERIA 8.4.2. 1 petugas terhadap informasi medis
Akses petugas terhadap informasi yang
dibutuhkan dilaksanakan sesuai dengan tugas
2 dan tanggung jawab

Akses petugas terhadap informasi dilaksanakan


3 sesuai dengan kebijakan dan prosedur

Hak untuk mengakses informasi tersebut


mempertimbangkan tingkat kerahasiaan dan
4 keamanan informasi

Puskesmas mempunyai rekam medis bagi


setiap pasien dengan metoda identifikasi yang
KRITERIA 8.4.3. 1 baku

Sistem pengkodean, penyimpanan, dan


dokumentasi memudahkan petugas untuk
menemukan rekam pasien tepat waktu maupun
untuk mencatat pelayanan yang diberikan
2 kepada pasien

Ada kebijakan dan prosedur penyimpanan


berkas rekam medis dengan kejelasan masa
retensi sesuai peraturan perundangan yang
3 berlaku.

Isi rekam medis mencakup diagnosis,


pengobatan, hasil pengobatan, dan kontinuitas
KRITERIA 8.4.4. 1 asuhan yang diberikan

Dilakukan penilaian dan tindak lanjut


2 kelengkapan dan ketepatan isi rekam medis
Tersedia prosedur menjaga kerahasiaan rekam
3 medis

Kondisi fisik lingkungan Puskesmas dipantau


KRITERIA 8.5.1. 1 secara rutin.

Instalasi listrik, kualitas air, ventilasi, gas dan


sistem lain yang digunakan dipantau secara
periodik oleh petugas yang diberi tanggung
2 jawab

Tersedia sarana untuk menangani masalah


3 listrik/api apabila terjadi kebakaran

Tersedia kebijakan dan prosedur inspeksi,


4 pemantauan, pemeliharaan dan perbaikan
Inspeksi, pemantauan, pemeliharaan, dan
perbaikan alat dilakukan sesuai dengan
5 prosedur dan jadwal yang ditetapkan

Dilakukan dokumentasi pelaksanaan, hasil dan


tindak lanjut inspeksi, pemantauan,
pemeliharaan dan perbaikan yang telah
6 dilakukan.

Ditetapkan kebijakan dan prosedur


inventarisasi, pengelolaan, penyimpanan dan
KRITERIA 8.5.2. 1 penggunaan bahan berbahaya

Ditetapkan kebijakan dan prosedur


pengendalian dan pembuangan limbah
2 berbahaya

Dilakukan pemantauan, evaluasi dan tindak


lanjut terhadap pelaksanaan kebijakan dan
3 prosedur penanganan bahan berbahaya

Dilakukan pemantauan, evaluasi dan tindak


lanjut terhadap pelaksanaan kebijakan dan
4 prosedur penanganan limbah berbahaya

Ada rencana program untuk menjamin


KRITERIA 8.5.3. 1 lingkungan fisik yang aman

Ditetapkan petugas yang bertanggung jawab


dalam perencanaan dan pelaksanaan program
2 untuk menjamin lingkungan fisik yang aman

Program tersebut mencakup perencanaan,


pelaksanaan, pendidikan dan pelatihan petugas,
3 pemantauan, dan evaluasi

Dilakukan monitoring, evaluasi dan tindak lanjut


4 terhadap pelaksanaan program tersebut.
Ditetapkan kebijakan dan prosedur untuk
memisahkan alat yang bersih dan alat yang
kotor, alat yang memerlukan sterilisasi, alat
yang membutuhkan perawatan lebih lanjut
(tidak siap pakai), serta alat-alat yang
membutuhkan persyaratan khusus untuk
KRITERIA 8.6.1. 1 peletakannya

Tersedia prosedur sterilisasi alat-alat yang perlu


2 disterilkan
Dilakukan pemantauan terhadap pelaksanaan
3 prosedur secara berkala

Apabila memperoleh bantuan peralatan,


persyaratan-persyaratan fisik, tehnis, maupun
petugas yang berkaitan dengan operasionalisasi
4 alat tersebut dapat dipenuhi

1.????? Dilakukan inventarisasi peralatan yang


KRITERIA 8.6.2. 1 ada di Puskesmas

Ditetapkan Penanggung jawab pengelola alat


ukur dan dilakukan kalibrasi atau yang sejenis
2 secara teratur, dan ada buktinya

Ada sistem untuk kontrol peralatan, testing,


3 dan perawatan secara rutin

4 Hasil pemantauan tersebut didokumentasikan

Ditetapkan kebijakan dan prosedur penggantian


dan perbaikan alat yang rusak agar tidak
5 mengganggu pelayanan

Ada penghitungan kebutuhan tenaga klinis di


Puskesmas dengan persyaratan kompetensi dan
KRITERIA 8.7.1. 1 kualifikasi.

Ada cara menilai kualifikasi tenaga untuk


memberikan pelayanan yang sesuai dengan
2 kewenangan

Dilakukan proses kredensial yang mencakup


3 sertifikasi dan lisensi
Ada upaya untuk meningkatkan kompetensi
tenaga klinis agar sesuai persyaratan dan
4 kualifikasi

Dilakukan evaluasi kinerja tenaga kesehatan


yang memberikan pelayanan klinis secara
KRITERIA 8.7.2. 1 berkala
Dilakukan analisis dan tindak lanjut terhadap
2 hasil evaluasi

Tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan


klinis berperan aktif dalam meningkatkan mutu
3 pelayanan klinis

Tersedia informasi mengenai peluang


pendidikan dan pelatihan bagi tenaga kesehatan
KRITERIA 8.7.3. 1 yang memberikan pelayanan klinis

Ada dukungan dari manajemen Puskesmas bagi


tenaga kesehatan untuk memanfaatkan
2 peluang tersebut

Jika ada tenaga kesehatan yang mengikuti


pendidikan atau pelatihan, dilakukan evaluasi
3 penerapan hasil pelatihan di tempat kerja.

Dilakukan pendokumentasian pelaksanaan


kegiatan pendidikan dan pelatihan yang
4 dilakukan oleh tenaga kesehatan.

Setiap tenaga kesehatan yang memberikan


pelayanan klinis mempunyai uraian tugas dan
KRITERIA 8.7.4. 1 wewenang yang didokumentasikan dengan jelas

Jika tidak tersedia tenaga kesehatan yang


memenuhi persyaratan untuk menjalankan
kewenangan dalam pelayanan klinis, ditetapkan
petugas kesehatan dengan persyaratan tertentu
2 untuk diberi kewenangan khusus

Apabila tenaga kesehatan tersebut diberi


kewenangan khusus, dilakukan penilaian
terhadap pengetahuan dan keterampilan yang
terkait dengan kewenangan khusus yang
3 diberikan

Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap


pelaksanaan uraian tugas dan wewenang bagi
4 setiap tenaga kesehatan
Fakta dan Analisis Rekomendasi

SK penetapan jenis jenis pelayanan SK dan SOP agar ditinjau ulang kembali sesuai
laboratorium lampiran belum tersedia SOP aturan untuk penulisan dan pembuatan SK dan
tersedia brosur laboratorium belum ada SOP Lakukan koordinasi dg pokja Admen

Ada pola ketenagaan persyaratan kompetensi


memenuhi syarat petugas 1 or D3 Analis NS
dan 1 org perawat sebagai pembantu

Petugas D3 Analis NS baru tugas 1 bulan


pengalaman kerja 2 thn belum mengikuti Usulkan untuk ikut pelatihan pemeriksaan labor
pelatihan yang terkait pemeriksaan program

Interpretasi hasil oleh dokter pengirim belum


mengikuti pelatihan Usulkankan ikut pelatihan

Tersedia SOP permintaan pemeriksaan


penerimaan specimen pengambilan dan
penyimpanan specimen belum sempurna Sempurnakan SK dan SOP dan pahami SOP
Tersedia SOP pemeriksaan sesuai jenis jenis
pelayanan yang ada dilaboratorium

Pemantauan secara berkala dapat dilakukan


Pemantauan Pelaksanaan SOP belum dilakukan oleh penanggung jawab laboratorium atau pj
UKP

Lakukan evaluasi ketepatan waktu penyerahan


Evaluasi ketepatan penyerahan hasil belum hasil oleh Pj UKP atau penanggung jawab
dilakukan laboratorium

Pelayanan diluar jam kerja dilakukan oleh


petugas laboratorium dengan sistem on calling
pemanggilan lewat telpon dan petugas datang lTetapkan dengan surat keputusan ka
dalam waktu kurang 30 menit puskesmas lengkap dengan persyaratannya

Tersedia SOP pemeriksaan laboratorium resiko


tinggi masih perlu peningkatan pemahaman SOP pemeriksaan yang beresiko tinggi dipahami
petugas dan dipatuhi semua petugas

Tersedia SK dan SOP Kesehatan dan SK dan SOP sisempurnakan dan patuhi
keselamatan kerja tersedia APD penggunaan APD

Lakukan pemantauan penggunaan APD oleh


SOP penggunaan APD Pemantauan penggunaan penanggung jawab laboratorium atau oleh Pj
APD belum dilakukan UKP
Sempurnakan SOP pengelolaan bahan
Tersedia SOP pengelolaan bahan berbahaya dan berbahaya dan beracun serta SOP limbah medis
beracun serta SOP limbah medis laboratorium Lakukan koordinasi dengan petugas kesehatan
belum sempurna lingkungan atau sanitarian

SOP pengelolaan reagen sudah tersedia dan


perlu peningkatan pemahaman petugas

Usulkan pembuatan IPAL ke Dinas Kesehatan


Tersedia SOP pengelolaan limbah medis Limbah Kabupaten Lebak untuk pengelolaan limbah cair
padat dg pihak ke3 limbah cair belum ada IPAL medis Lakukan pemantauan pelaksanaan
Tindak lanjut pemantauan belum tersedia prosedur tsb

Kebijakan laboratorium memuat waktu


penyampaian hasil pemeriksaan laboratorium
untuk pemeriksaan cyto

SOP pemantauan hasil pemeriksaan urgen


Belum ada bukti pemantauan pelaporan hasil Lakukan pemantauan pelaporan hasil yang
yang urgen atau gawat darurat urgen dan dokumentasikan

Penyampaian hasil dicatat dalam buku register


laboratorium Harus dilengkapi dengan waktu
penyerahan Harus dicatat waktu penyampaian hasil

Dokumen proses kolaboratif dalam Buat dokumen proses kolaboratif dalam


pengembangkan prosedur dan pelaporan hasil pengembangan prosedur dan pelaporan hasil
kritis belum tersedia kritis

SOP tersedia belum sempurna langkah langkah Sempurnakan langkah langkah pelaporan nilai
pelaporan nilai kritis ada untuk tiap tes kritis dan pahami oleh semua petugas

Prosedur menetapkan pelaporan dilakukan oleh


petugas pemeriksa dan hasil disampaikan
lansung kepada dokter pengirim atau dokter
penanggung jawab pasien
Prosedur menetapkan hasil dicatat lengkap
dalam RM

Bukti hasil monitoring dan tindak lanjut dapat


Bukti hasil monitoring dan tindak lanjut disampaikan dalam rapat dan dibuat notulen
belumtersedia saat disurvei lengkap

SK pelayanan laboratorium memuat tentang


jenis reagen yang tersedia sesuai jenis
pemeriksaan yang ada

Kebijakan pelayanan laboratorium memuat


tentang ketersediaan reagen batas buffer stok SK lengkapi lampiran dengan jumlah buffer stok
tersedia untuk setiap reagen
Tersedia SOP penyimpanan dan distribusi
reagen Reagen disimpan dalam lemari dan
kulkas

Pedoman untuk mengevaluasi reagen agar


dapat menghasilkan yang akurat tersedia tapi Lakukan evaluasi reagen sesuai pedoman Buat
belum dilaksanakan dokumentasi kasil dengan lengkap

Semua reagen yang tersedia diberi label

Kebijakan rentang nilai pemeriksaan


laboratorium sudah tersedia dan
mencantumkan nilai batas atas dan batas atas

Tersedia form laboratorium yang ada rentang


nilai

Pemeriksaan yang dilakukan laboratorium luar


mencantumkan nilai renatang

Belum ada dilakukan evaluasi rentang nilai


karena tidak ada perobahan metoda
pemeriksaan

Kebijakan dan SOP pengendalian mutu


laboratorium tersedia perlu peningkatan
pemahaman petugas

Belum ada kalibrasi alat laboratorium thn 2019 Lakukan kalibrasi alat setiap tahun dan lengkapi
2018 2017 hasil dg sertifikat dan label

Tidak ada bukti karena belum dilakukan kalibrasi Persiapkan bukti kalibrasi yi sertifikat dan label
Perbaikan dilakukan tetapi tidak ada
dokumentasi perbaikan peralatan Bukti perbaikan harus tersedia di laboratorium

Pemantauan External dilakukan rutin setiap 3


bulan untuk slide TB dan hasil sudah tersedia

Sempurnakan SOP rujukan specimen dan pasien


SOP rujukan pemeriksan laboratorium sudah bila tidak ada pemeriksaan dilaboratorium
tersedia belum lengkap Pelaksanaan belum ada puskesmas
PMI bukti dokumentasi PME tersedia thn
2019 triw 1 dan 2
Rencana program keselamatan laboratorium
tersedia perlu peningkatan pemahaman petugas
Belum tersedia program keselamatan Siapkan program keselamatan puskesmas
puskesmas dilaboratorium saat survei bersama tim K3 puskesmas

Belum ada pelaporan yang ditemukan saat lakukan pelaporan minimal sekali setahun dan
survei jika terjadi insiden keselamatan

Kebijakan dan SOP penanganan dan


pembuangan bahan berbahaya dan perlu
peningkatan pemahaman petugas

Identifikasi resiko keselamatan dilaboratorium Lakukan identifikasi resiko keselamatan analisa


belumtersedia dengan lengkap dan belum dan tindak lanjut dibuat untuk meminimalkan
dipahami petugas resiko

Orientasi untuk prosedur dan paraktek


keselamatan dilakukan untuk kebakaran ada
dokumentasi

Tidak ada penambahan alat yang baru di Kalau ada alat baru yang diterima puskesmas
puskesmas tahun 2019 tidak ada dokumentasi harus dilakukan pelatihan terhadap itu dan buat
pelatihan alat baru dokumentasi

Tersedia SOP penilaian pengendalian


penyediaan dan penggunaan obat dan SK
pelayanan obat

Tersedia SOP penyediaan dan penggunaan obat


SK ka puskesmas yang bertanggung jawab
pengelolaan obat tenaga Apoteker

SOP penyediaan obat menjamin ketersediaan


obat minimal kebijakan pelayanan obat sudah
tersedia

Tersedia Pelayanan obat untuk pelayanan


gawat darurat 24 jam dan ruangan Poned yang Lakukan pelatihan atau on job training utk
dilakukan oleh petugas ruangan tersebut petugas yang akan melakukan pelayanan obat
Belum dilakukan pelatihan atau onjob training diruang UGD dan Poned

Formularium puskesmas sudah tersedia perlu


dibuatkan SK ka Puskesmas untuk Buat SK Ka Puskesmas untuk memberlakukan
pemberlakuan formularium
Dilakukan evaluasi ketersediaan obat banding
formularium dg hasil 80

evaluasi kesesuaian resep dg formularium Lakukan evaluasi kesesuaian peresepan dengan


belum dilakukan formularium

SK ketentuan petugas yang memberikan resep

SK ketentuan petugas yang menyediakan obat


dengan persyaratan yang jelas Petugas 5 org 1
Apoteker dan 1 asisten Apoteker 1 SKM 2 Lakukan pelatihan atau on job training untuk
Bidan yang belum dilatih petugas yang belum memenuhi persyaratan

Petugas yang belum memenuhi persyaratan


dalam penyediaan obat belum mendapatkan Lakukan pelatihan atau on job training untuk
pelatihan atau on job training petugas yang belum memenuhi persyaratan
SOP peresepan pemesanan dan pengelolaan
obat tersedia

SOP penyiapan obat memuat dilakukan


pengecekan kadaluarsa obat kebijakan
pelayanan obat

Pengawasan obat oleh Dinkes kabupaten


Dilakukan tidak terjadwal dokumentasi Untuk pengawasan agar Dinkes buat jadwal dan
pengawasan tidak ditemukan saat survei dokumentasikan hasil pengawasan

Tersedia SOP penulisan resep Psikotropika dan


Narkotika dan kebijakan dapat dilakukan oleh
dokter dan drg

Tersedia kebijakan dan SOP penggunaan obat


yang dibawa pasien

Jika tersedia obat Psikotropika dan narkotika


Tidak tersedia obat Psikotropika dan Narkotika harus disediakan almari 2 pintu dan 2 kunci dan
dan belum tersedia alamari khusus kunci disimpan oleh 2 orang

Penyimpanan obat tersedia gudang belum


memenuhi persyaratan tidak ada AC kulkas
ukuran masih kurang dan fallet tersedia dan Gudang obat harus memenuhi persyaratan dan
pengamanan kurang terjaga keamanan dari kehilangan obat

Penyimpanan dilakukan sesuai persyaratan


sudah dilakukan ada rak penympanan fallet
kulkas Obat disusun dengan teratur
Pemberian obat kepada pasien sudah memakai
label mencakup nama cara pakai Label
tersedia biru dan putih

Lakukan PIO untuk seluruh pasien setiap dan


Pemberian informasi obat dilakukan dan dicatat buat buku catatan pemberian informasi obat
di resep pasien dan tandatangani oleh pasien sebagai bukti

Petugas memberikan penjelasan efek samping Pemberian penjelasan efek samping obat agar
obat dan tercatat di resep pasien tsb dicatat dalam buku PIO

Petugas memberikan penjelasan tentang


penyimpanan obat dirumah dan dicatat dalam
buku catatan
SOP penanganan obat kadaluarsa sudah
tersedia

Obat kadaluarsa disisihkan dan dihancurkan


sendiri oleh petugas farmasi dengan cara
membuka obat dari kemasan dan dihancurkan Agar petugas farmasi mencari aturan untuk
kemudian dicampur air dan dibuang kesaluran penghancuran obat kadaluarsa

Tersedia SOP pelaporan efek samping obat

RM yang ditelusur tidak ditemukan penulisan


efek samping obat karena tidak ada psien yg
alergi obat

Tersedia SOP mencatat memantau melaporkan


jika terjadi efek samping obat dan KTD
Belum ada dokumentasi kejadian efek samping
obat Belum pernah terjadi

SOP identifikasi dan pelaporan kesalahan


pemberian obat dan KNC tersedia

Terjadi kesalahan pemberian obat kepada


pasien Pelaporan untuk tim mutu belum Buat laporan setiap terjadi kesalahan pemberian
tersedia obat ke tim mutu

Penanggung jawab pelaporan terhadap


SK penetapan petugas yang bertanggung jawab kesalahan pemberian obat dan KNC harusnya
dalam pelaporan dokter Apoteker

Belum ada pelaporan kesalahan pemberian obat


dan KNC untuk memperbaiki proses Gunakan pelaporan kesalahan pemberian obat
pengelolaan obat dan KNC untuk perbaikan pengelolaan obat
SK penetapan obat emergensi di unit layanan
yang dibutuhkan tersedia dan lampiran
disempurnakan

SOP penyediaan penyimpanan monitoring dan


penggantian obat emergensi tersedia agar
dipahami

Obat dimonitoring seminggu sekali oleh


apoteker dan penggantian obat emergensi
sesuai dengan laporan penggunaan

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi


Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi


Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi


Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tidak tersedia pelayanan radiologi

SK ka Puskesmas tentang kode klasifikasi Buat SK standarisasi kode klasifikasi diagnosa


diagnosa dan terminologi belum lengkap dengan lengkap

Standarisasi kode klasifikasi yang tersedia


dipuskesmas meliputi penyakit penyakit yang Lengkapi klasifikasi penyakit sebanyak 144
dapat dilayani puskesmas belum lengkap diagnosa

SK pembakuan singkatan yang berstandart


Nasional atau lokal belum tersedia tetapi Buat SK pembakuan singkatan yang berlaku di
lampiran ada puskesmas sesuai standar nasional

Kebijakan dan SOP pengelolaan rekam medis Lengkapi kebijakan dan SOP akses terhadap
yang berisi ketentuan akses terhadap RM belum rekam medis Petugas tingkatkan
lengkap Petugas belum paham pengetahuannya
Penetapan petugas yang dapat mengakses Lengkapi petugas yang dapat mengakses rekam
rekam medis belum lengkap medis

Belum ada dokumentasi sosialisasi akses lakukan sosialisasi akses petugas terhadap RM
petugas terhadap RM sesuai kebijakan

Kebijakan tentang kerahasiaan RM harus Sempurnakan Kebijakan tentang kerahasiaan


mempertimbangkan akses terhadap RM belum RM harus mempertimbangkan akses terhadap
sempurna RM harus tersimpan dan dijaga RM Ruangan RM harus aman dari yang tidak
kerahasiaannya belum dipahami berkepentingan

Setiap pasien mempunyai rekam medis dengan


metoda identifikasi yang baku

Kebijakan Rekam Medis dengan Sistem Sempurnakan kebijakan Rekam Medis dengan
pengkodean RM guna penyimpanan dan pengkodean akan memudahkan penyimpanan
memudahkan penemuan kembali RM belum dan dipahami oleh semua petugas yang terlibat
sempurna dan pemahaman petuagas di Rekam Medis

Tersedia kebijakan dan SOP penyimpanan RM lengkapi kebijakan dan SOP penyimpanan RM
dg kejelasan masa retensi belum lengkap dg kejelasan masa retensi sesuai aturan

Kebijakan pengelolaan rekam medis harus


Kebijakan pengelolaan rekam medis belum memuat ketentuan isi rekam medis untuk
sempurna Rawat jalan Rawat Inap dan Gawat Darurat

Penilaian kelengkapan pengisian RM dan Lakukan penilaian setiap hari untuk semua RM
tindaklanjuti hasil belum terlaksana untuk dan RM harus kembali dalam waktu satu kali 24
semua RM oleh petugas RM jam dari unit layanan
SK dan SOP menjaga kerahasian rekam medis Sempurnakan SK dan SOP menjaga kerahasian
belum sempurna rekam medis

Tersedia SOP pemantauan fisik puskesmas Buat jadwal yang lengkap untuk pemantauan
jadwal pemantauan tersedia belum lengkap fisik lingkungan Dokumentasikan hasil
Bukti belum lengkap tersedia pemantauan

Jadwal pemantauan tersedia belum lengkap Buat jadwal lengkap untuk sistem utilitas Hasil
hasil pemantauanbelum lengkap Pemeriksan pantauan didokumentasikan lengkap Pahami
kimia air sudah dilakukan semua tugas

SOP jika terjadi kebakaran tersedia Tersedia


APAR dengan jumlah 3 tabung Sosialisasi Buat dokumentasi lengkap sosialisasi penggunaa
penggunaan APAR sudah dilakukan untuk APAR Lakukan pemantauan APAR setiap bulan
semua petugas Buat kartu kendali pemantauan APAR

Tersedia SK dan SOP pemantauan pemeliharan


perbaikan sarana dan peralatan belum Sempurnakan SOP inspeksi pemantauan
sempurna pemeliharaan dan perbaikan Pahami SOP
Jadwal pemeliharaan belum tersedia lengkap
Pelaksanan inspeksi pemantauan pemeliharan Laksanakan sesuai prosedur inspeksi
dan perbaikan belum ada bukti saat survei pemantauan pemeliharaan dan perbaikan

Dokumentasi pelaksanaan hasil dan tindak Lakukan koordinasi dengan petugas pengelola
lanjut belum tersedia barang puskesmas

Kebijakan dan SOP inventarisasi pengelolaan


penyimpanan dan penggunaan bahan
berbahaya tersedia belum sempurna dan belum Sempurnakan SOP dan pahami SOP dan lakukan
dipahami petugas sesuai SOP

Tersedia kebijakan dan SOP pengedalian dan


pembuangan limbah berbahaya Dokumentasi Pahami SOP yang dibuat dan lakukan sesuai SOP
MOU dg pihak ke3 tersedia Buat monitoring

Pada saat survei belum ada bukti pemantauan lakukan pemantauan pelaksanaan kebijakan
pelaksanaaan kebijakan dan prosedur penanganan bahan berbahaya yang ada
penanganan bahan berbahaya dipuskesmas buat dokumentasi

Pada saat survei belum ada bukti pemantauan lakukan pemantauan pelaksanaan kebijakan
pelaksanaaan kebijakan dan prosedur penanganan limbah berbahaya buat
penanganan limbah berbahaya dokumentasi

Lengkapi rencana program keamanan


lingkungan fisik puskesmas meliputi
keselamatan dan keamanan bahan berbahaya
Rencana program keamanan lingkungan fisik management emergensi pengamanan
tersedia belum lengkap kebakaran peralatan medis sistem utilitas

SK penetapan petugas yang bertanggung jawab


dalam perencanaan dan pelaksanaan program
menjamin lingkungan fisik aman adalah tenaga
sanitarian Puskesmas

Rencana program keamanan lingkungan fisik Buat rencana program keamanan lingkungan
belum pencakup perencanaan pelaksanaan fisik mencakup perencanaan pelaksanaan
pendidikan pelatihan petugas pemantauan dan pendidikan dan pelatihan petugas pemantauan
evaluasi dengan lengkap dan evaluasi dengan lengkap

Belum tersedia hasil monitoring evaluasi dan Buat dokumentasi hasil monitoring dengan
tindaklanjut pelaksanan program belum lengkap evaluasi dan tindak lanjut pelaksanaan
ditetapkan program keamanan lingkungan
SK dan SOP pemisahan alat yang bersih alat
yang kotor alat yang memerlukan sterilisasi dan
alat yang membutuhkan perawatan lebih lanjut Lengkapi dan sempurnakan SK dan SOP
dan peralatan yang membutuhkan persyaratan pemisahan peralatan puskesmas dan pahami
belum lengkap tugas masing masing

Sempurnakan SOP Sterilisasi sesuai dengan


peralatan yang digunakan di puskesmas
Sosialisasikan SOP ke semua petugas pelayanan
Tersedia SOP Sterilisasi alat belum sempurna buat dokumentasi
Pemantauan pelaksanan sterilisasi dilakukan Lakukan pemantauan dan Lengkapi hasil
belum ada hasil pemantauan pemantauan sterilisasi

Buat SOP penanganan bantuan peralatan


Belum tersedia SOP penanganan bantuan dengan persyaratan khusus antara lain
peralatan yang memenuhi persyaratan untuk persyaratan fisik teknis maupun petugas yang
penerimaan alat tsb terkait operasional alat

Pada saat survei daftar inventarisasi peralatan Lengkapi daftar inventaris peralatan klinis setiap
klinis setiap unit layanan dengan penanggung unit dengan penanggung jawab dan kondisi
jawab setiap unit belum lengkap peralatan

SK kapuskesmas untuk penanggung jawab Tetapkan petugas yang bertanggung jawab


pengelolaan peralatan dan kalibrasi adalah sdr pengelolaan peralatan dan kalibrasi sesuai tugas
Suparjo CS tidak sesuai dengan tugas dan dan tanggung jawab Tetapkan tenaga
tanggung jawab Sanitarian puskesmas

Sempurnakan SOP kontrol testing dan


Tersedia SOP kontrol testing dan perawatan perawatan peralatan sesuai kondisi alat
secara rutin peralatan klinis belum sempurna Pahami SOP

Bukti pelaksanaan perawatan dan uji fungsi Dokumentasikan bukti pelaksanaan perawatan
belum tersedia dan uji fungsi peralatan dengan lengkap

SK dan SOP penggantian dan perbaikan Sempurnakan SK dan SOP penggantian dan
peralatan rusak belum sempurna perbaikan peralatan rusak

Tersedia pola ketenagan dan persyaratan Dokumentasikan dengan lengkap hasil


kompetensi analisa kebutuhan tenaga dengan perhitungan kebutuhan tenaga dengan
dokumentasi belum lengkap persyaratan kompetensi dan kualifikasi

SOP penilaian kualifikasi dan penetapan


Ada SOP penilaian kualifikasi dan penetapan kewenangan klinis dilengkapi dengan
kewenangan klinis belum lengkap melibatkan tim kredensial

Tersedia SOP kredensial dan bukti pelaksanaan Lengkapi bukti kredensial untuk semua petugas
ijazah sertifikat pelatihan belum lengkap semua profesional dan buat dokumentasi ijazah SIP
petugas klinis STR sertifikat pelatihan yg masih berlaku
Rencana pengembangan dan peningkatan
kompetensi staf klinis tersedia belum lengkap Buat rencna peningkatan kompetensi dengan
Bukti pelaksanaan diklat 3 orang tahun 2019 lengkap sesuai hasil perhitungan kebutuhan
belum lengkap Setiap selesai diklat buat dokumentasi lengkap

Tersedia SOP penilaian kinerja tenaga klinis


Instrumen penilaian belum ada dan hasil Buat instrumen penilaian kinerja Buat
penilaian belum tersedia dokumentasi lengkap penilaian kinerja petugas
Evaluasi kinerja petugas layanan klinis belum Lakukan analisa dan tindaklanjuti hasil evaluasi
dilakukan Tidak ada hasil analisis kinerja

Bukti2 keterlibatan tenaga klinis dalam Lengkapi dokumentasi keterlibatan tenaga klinis
peningkatan mutu layanan klinis belum lengkap dalam peningkatan mutu dan keselamatan
disetiap kegiatan pasien

Informasi Peluang pendidikan dan pelatihan


didapatkan dari papan informasi lansung dari
Kapus waktu apel pagi dan juga dari WA grup
puskesmas

Ada dukungan dari pimpinan berupa izin surat


tugas dan biaya perjalanan tetapi belum ada
dokumen bukti lengkap

Dilakukan evaluasi penerapan hasil pendidikan


dan pelatihan berupa sosialisasi Tetapi belum
ada dokumentasi lengkap pelaksanan kegiatan Buat bukti evaluasi penerapan hasil pelatihan
tersebut dengan lengkap

Dokumentasi pelaksanaan pendidikan dan


pelatihan yang diikuti petugas kesehatan
tersedia untuk 2019

Uraian tugas tenaga layanan klinis sudah


tersedia tetapi masih ada yang belum tanda
tangani uraian tugas

Tersedia SK pemberian kewenangan dalan Sempurnakan SK dengan memperhatikan


pelayanan klinis akan tetapi belum memenuhi persyaratan pemberian kewenangan harus
persyaratan untuk diberi kewenagan karena dilakukan pelatihan bagi petugas yang tidak
belum dilakukan pelatihan memenuhi persyaratan

Penilaian oleh tim kredensial dokumen bukti Lengkapi dokumentasi hasil penilaian tim
pelaksanaan belum lengkap kredensial

Lakukan evaluasi uraian tugas dan Tindaklanjuti


hasil evaluasi uraian tugas petugas layanan klinis
Evaluasi uraian tugas belum dilakukan Buat dokumentasi
CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian Fakta dan Analisis

SK penetapan jenis jenis pelayanan


Ditetapkan jenis-jenis laboratorium lampiran belum
pemeriksaan laboratorium yang tersedia SOP tersedia brosur
KRITERIA 8.1.1. 1 dapat dilakukan di Puskesmas laboratorium belum ada

Tersedia jenis dan jumlah Ada pola ketenagaan persyaratan


petugas kesehatan yang kompetensi memenuhi syarat
kompeten sesuai kebutuhan dan petugas 1 or D3 Analis NS dan 1
2 jam buka pelayanan org perawat sebagai pembantu

Petugas D3 Analis NS baru tugas 1


Pemeriksaan laboratorium bulan pengalaman kerja 2 thn
dilakukan oleh analis/petugas belum mengikuti pelatihan yang
3 yang terlatih dan berpengalaman terkait pemeriksaan

Interpretasi hasil pemeriksaan


laboratorium dilakukan oleh Interpretasi hasil oleh dokter
petugas yang terlatih dan pengirim belum mengikuti
4 berpengalaman pelatihan

Tersedia kebijakan dan prosedur Tersedia SOP permintaan


untuk permintaan pemeriksaan, pemeriksaan penerimaan
penerimaan spesimen, specimen pengambilan dan
pengambilan dan penyimpan penyimpanan specimen belum
KRITERIA 8.1.2. 1 spesimen sempurna

Tersedia SOP pemeriksaan sesuai


Tersedia prosedur pemeriksaan jenis jenis pelayanan yang ada
2 laboratorium dilaboratorium

Dilakukan pemantauan secara


berkala terhadap pelaksanaan Pemantauan Pelaksanaan SOP
3 prosedur tersebut belum dilakukan

Dilakukan evaluasi terhadap


ketepatan waktu penyerahan Evaluasi ketepatan penyerahan
4 hasil pemeriksaan laboratorium hasil belum dilakukan
Tersedia kebijakan dan prosedur Pelayanan diluar jam kerja
pemeriksaan di luar jam kerja dilakukan oleh petugas
(pada Puskesmas rawat inap laboratorium dengan sistem on
atau pada Puskesmas yang calling pemanggilan lewat telpon
menyediakan pelayanan di luar dan petugas datang dalam waktu
5 jam kerja) kurang 30 menit

Ada kebijakan dan prosedur Tersedia SOP pemeriksaan


untuk pemeriksaan yang berisiko laboratorium resiko tinggi masih
tinggi (misalnya spesimen perlu peningkatan pemahaman
6 sputum, darah dan lainnya) petugas

Tersedia prosedur kesehatan


dan keselamatan kerja, dan alat Tersedia SK dan SOP Kesehatan
pelindung diri bagi petugas dan keselamatan kerja tersedia
7 laboratorium APD

Dilakukan pemantauan terhadap


penggunaan alat pelindung diri
dan pelaksanaan prosedur
kesehatan dan keselamatan SOP penggunaan APD Pemantauan
8 kerja penggunaan APD belum dilakukan

Tersedia prosedur pengelolaan Tersedia SOP pengelolaan bahan


bahan berbahaya dan beracun, berbahaya dan beracun serta SOP
dan limbah medis hasil limbah medis laboratorium belum
9 pemeriksaan laboratorium sempurna

SOP pengelolaan reagen sudah


Tersedia prosedur pengelolaan tersedia dan perlu peningkatan
10 reagen di laboratorium pemahaman petugas
11 1Dilakukan pemantauan dan Tersedia SOP pengelolaan limbah
tindak lanjut terhadap medis Limbah padat dg pihak ke3
pengelolaan limbah medis limbah cair belum ada IPAL
apakah sesuai dengan prosedur Tindak lanjut pemantauan belum
tersedia

Pimpinan Puskesmas Kebijakan laboratorium memuat


menetapkan waktu yang waktu penyampaian hasil
diharapkan untuk laporan hasil pemeriksaan laboratorium untuk
KRITERIA 8.1.3. 1 pemeriksaan. pemeriksaan cyto
Ketepatan waktu melaporkan SOP pemantauan hasil pemeriksaan
hasil pemeriksaan yang urgen Belum ada bukti
urgen/gawat darurat diukur. pemantauan pelaporan hasil yang
urgen atau gawat darurat

Penyampaian hasil dicatat dalam


Hasil laboratorium dilaporkan buku register laboratorium Harus
dalam kerangka waktu guna dilengkapi dengan waktu
3 memenuhi kebutuhan pasien penyerahan

Metode kolaboratif digunakan


untuk mengembangkan Dokumen proses kolaboratif dalam
prosedur untuk pelaporan hasil pengembangkan prosedur dan
yang kritis dan pemeriksaan pelaporan hasil kritis belum
KRITERIA 8.1.4. 1 diagnostik tersedia

Prosedur tersebut menetapkan SOP tersedia belum sempurna


nilai ambang kritis untuk setiap langkah langkah pelaporan nilai
2 tes kritis ada untuk tiap tes

Prosedur menetapkan pelaporan


Prosedur tersebut menetapkan dilakukan oleh petugas pemeriksa
oleh siapa dan kepada siapa hasil dan hasil disampaikan lansung
yang kritis dari pemeriksaan kepada dokter pengirim atau
3 diagnostik harus dilaporkan dokter penanggung jawab pasien

Prosedur tersebut menetapkan


apa yang dicatat di dalam rekam Prosedur menetapkan hasil dicatat
4 medis pasien lengkap dalam RM
Bukti hasil monitoring dan tindak
lanjut belumtersedia saat disurvei
Proses dimonitor untuk
memenuhi ketentuan dan
dimodifikasi berdasarkan hasil
5 monitoring

SK pelayanan laboratorium
Ditetapkan reagensia esensial memuat tentang jenis reagen yang
dan bahan lain yang harus tersedia sesuai jenis pemeriksaan
KRITERIA 8.1.5. 1 tersedia yang ada
Reagensia esensial dan bahan
lain tersedia, dan ada proses Kebijakan pelayanan laboratorium
untuk menyatakan jika reagen memuat tentang ketersediaan
2 tidak tersedia reagen batas buffer stok tersedia

Semua reagensia disimpan dan


didistribusi sesuai pedoman dari
produsen atau instruksi Tersedia SOP penyimpanan dan
penyimpanan dan distribusi yang distribusi reagen Reagen disimpan
3 ada pada kemasan dalam lemari dan kulkas

Tersedia pedoman tertulis yang


dilaksanakan untuk Pedoman untuk mengevaluasi
mengevaluasi semua reagensia reagen agar dapat menghasilkan
agar memberikan hasil yang yang akurat tersedia tapi belum
4 akurat dan presisi dilaksanakan

Semua reagensia dan larutan


diberi label secara lengkap dan Semua reagen yang tersedia diberi
5 akurat label

Kepala Puskesmas menetapkan Kebijakan rentang nilai


nilai/rentang nilai rujukan untuk pemeriksaan laboratorium sudah
setiap pemeriksaan yang tersedia dan mencantumkan nilai
KRITERIA 8.1.6. 1 dilaksanakan batas atas dan batas atas

Rentang nilai rujukan ini harus


disertakan dalam catatan klinis
pada waktu hasil pemeriksaan Tersedia form laboratorium yang
2 dilaporkan ada rentang nilai

Pemeriksaan yang dilakukan oleh Pemeriksaan yang dilakukan


laboratorium luar harus laboratorium luar mencantumkan
3 mencantumkan rentang nilai nilai renatang

Belum ada dilakukan evaluasi


Rentang nilai dievaluasi dan rentang nilai karena tidak ada
4 direvisi berkala seperlunya perobahan metoda pemeriksaan

Tersedia kebijakan dan prosedur Kebijakan dan SOP pengendalian


pengendalian mutu pelayanan mutu laboratorium tersedia perlu
KRITERIA 8.1.7. 1 laboratorium peningkatan pemahaman petugas
Belum ada kalibrasi alat
Dilakukan kalibrasi atau validasi laboratorium thn 2019 2018 2017
instrumen/alat ukur tepat waktu
dan oleh pihak yang kompeten
2 sesuai prosedur
Tidak ada bukti karena belum
dilakukan kalibrasi
Terdapat bukti dokumentasi
dilakukannya kalibrasi atau
3 validasi, dan masih berlaku

Apabila ditemukan Perbaikan dilakukan tetapi tidak


penyimpangan dilakukan ada dokumentasi perbaikan
4 tindakan perbaikan peralatan

Dilakukan pemantapan mutu


eksternal terhadap pelayanan Pemantauan External dilakukan
laboratorium oleh pihak yang rutin setiap 3 bulan untuk slide TB
5 kompeten dan hasil sudah tersedia

Terdapat mekanisme rujukan


spesimen dan pasien bila
pemeriksaan laboratorium tidak
dilakukan di Puskesmas, dan
Puskesmas memastikan bahwa SOP rujukan pemeriksan
pelayanan tersebut diberikan laboratorium sudah tersedia belum
6 sesuai dengan kebutuhan pasien lengkap Pelaksanaan belum ada

bukti dokumentasi
Terdapat program
dilakukannya pemantapan mutu
keselamatan/keamanan PMI bukti dokumentasi PME
7 laboratorium
internal dan eksternal
yang mengatur tersedia thn 2019 triw 1 dan 2
risiko keselamatan yang
potensial di laboratorium dan di Rencana program keselamatan
area lain yang mendapat laboratorium tersedia perlu
KRITERIA 8.1.8. 1 pelayanan laboratorium. peningkatan pemahaman petugas

Petugas laboratorium
Program ini adalah
melaporkan bagian dari
kegiatan Belum tersedia program
program
pelaksanaan program di
keselamatan keselamatan puskesmas
2 Puskesmas
keselamatan kepada pengelola dilaboratorium saat survei
program keselamatan di
Puskesmas sekurang-kurangnya
setahun sekali dan bila terjadi Belum ada pelaporan yang
3 insiden keselamatan ditemukan saat survei

Kebijakan dan SOP penanganan


Terdapat kebijakan dan prosedur dan pembuangan bahan
tertulis tentang penanganan dan berbahaya dan perlu peningkatan
4 pembuangan bahan berbahaya pemahaman petugas
Identifikasi resiko keselamatan
Dilakukan identifikasi, analisis dilaboratorium belumtersedia
dan tindak lanjut risiko dengan lengkap dan belum
5 keselamatan di laboratorium dipahami petugas

Staf laboratorium diberikan


orientasi untuk prosedur dan Orientasi untuk prosedur dan
praktik keselamatan/keamanan paraktek keselamatan dilakukan
6 kerja untuk kebakaran ada dokumentasi

Staf laboratorium mendapat


pelatihan/pendidikan untuk Tidak ada penambahan alat yang
prosedur baru dan penggunaan baru di puskesmas tahun 2019
bahan berbahaya yang baru, tidak ada dokumentasi pelatihan
7 maupun peralatan yang baru. alat baru

Terdapat metode yang Tersedia SOP penilaian


digunakan untuk menilai dan pengendalian penyediaan dan
mengendalikan penyediaan dan penggunaan obat dan SK
KRITERIA 8.2.1. 1 penggunaan obat pelayanan obat

Terdapat kejelasan prosedur


penyediaan dan penggunaan Tersedia SOP penyediaan dan
2 obat penggunaan obat

SK ka puskesmas yang bertanggung


Ada kejelasan siapa yang jawab pengelolaan obat tenaga
3 bertanggung jawab Apoteker

SOP penyediaan obat menjamin


Ada kebijakan dan prosedur ketersediaan obat minimal
yang menjamin ketersediaan kebijakan pelayanan obat sudah
4 obat-obat yang seharusnya ada tersedia

Tersedia Pelayanan obat untuk


Tersedia pelayanan obat-obatan pelayanan gawat darurat 24 jam
selama tujuh hari dalam dan ruangan Poned yang
seminggu dan 24 jam pada dilakukan oleh petugas ruangan
Puskesmas yang memberikan tersebut Belum dilakukan
5 pelayanan gawat darurat pelatihan atau onjob training

Formularium puskesmas sudah


Tersedia daftar formularium tersedia perlu dibuatkan SK ka
6 obat Puskesmas Puskesmas untuk pemberlakuan

Dilakukan evaluasi dan tindak


lanjut ketersediaan obat Dilakukan evaluasi ketersediaan
dibandingkan dengan obat banding formularium dg hasil
7 formularium 80
Dilakukan evaluasi dan tindak
lanjut kesesuaian peresepan evaluasi kesesuaian resep dg
8 dengan formularium. formularium belum dilakukan

Terdapat ketentuan petugas SK ketentuan petugas yang


KRITERIA 8.2.2. 1 yang berhak memberikan resep memberikan resep

SK ketentuan petugas yang


menyediakan obat dengan
persyaratan yang jelas Petugas 5
Terdapat ketentuan petugas org 1 Apoteker dan 1 asisten
yang menyediakan obat dengan Apoteker 1 SKM 2 Bidan yang
2 persyaratan yang jelas belum dilatih

Apabila persyaratan petugas


yang diberi kewenangan dalam Petugas yang belum memenuhi
penyediaan obat tidak dapat persyaratan dalam penyediaan
dipenuhi, petugas tersebut obat belum mendapatkan pelatihan
3 mendapat pelatihan khusus atau on job training

Tersedia kebijakan dan proses


peresepan, pemesanan, dan SOP peresepan pemesanan dan
4 pengelolaan obat pengelolaan obat tersedia

Terdapat prosedur untuk


menjaga tidak terjadinya SOP penyiapan obat memuat
pemberian obat yang dilakukan pengecekan kadaluarsa
5 kedaluwarsa kepada pasien obat kebijakan pelayanan obat

Pengawasan obat oleh Dinkes


Dilakukan pengawasan terhadap kabupaten Dilakukan tidak
penggunaan dan pengelolaan terjadwal dokumentasi
obat oleh Dinas Kesehatan pengawasan tidak ditemukan saat
6 Kabupaten/Kota secara teratur survei

Terdapat ketentuan siapa yang Tersedia SOP penulisan resep


berhak menuliskan resep untuk Psikotropika dan Narkotika dan
obat-obat tertentu (misal kebijakan dapat dilakukan oleh
7 psikotropika dan narkotika) dokter dan drg

Ada kebijakan dan prosedur


penggunaan obat-obatan pasien Tersedia kebijakan dan SOP
rawat inap, yang dibawa sendiri penggunaan obat yang dibawa
8 oleh pasien/ keluarga pasien pasien
Penggunaan obat-obatan
psikotropika/narkotika dan obat-
obatan lain yang berbahaya Tidak tersedia obat Psikotropika
diawasi dan dikendalikan secara dan Narkotika dan belum tersedia
9 ketat alamari khusus

Penyimpanan obat tersedia gudang


belum memenuhi persyaratan
tidak ada AC kulkas ukuran masih
Terdapat persyaratan kurang dan fallet tersedia dan
KRITERIA 8.2.3. 1 penyimpanan obat pengamanan kurang

Penyimpanan dilakukan sesuai


persyaratan sudah dilakukan ada
Penyimpanan dilakukan sesuai rak penympanan fallet kulkas
2 dengan persyaratan Obat disusun dengan teratur

Pemberian obat kepada pasien


disertai dengan label obat yang Pemberian obat kepada pasien
jelas (mencakup nama, dosis, sudah memakai label mencakup
cara pemakaian obat dan nama cara pakai Label tersedia
3 frekuensi penggunaannya) biru dan putih

Pemberian obat disertai dengan


informasi penggunaan obat yang
memadai dengan bahasa yang Pemberian informasi obat
dapat dimengerti oleh dilakukan dan dicatat di resep
4 pasien/keluarga pasien pasien

Petugas memberikan penjelasan


tentang kemungkinan terjadi Petugas memberikan penjelasan
efek samping obat atau efek efek samping obat dan tercatat di
5 yang tidak diharapkan resep pasien tsb

Petugas memberikan penjelasan


Petugas menjelaskan petunjuk tentang penyimpanan obat
tentang penyimpanan obat di dirumah dan dicatat dalam buku
6 rumah catatan

Tersedia kebijakan dan prosedur


penanganan obat yang SOP penanganan obat kadaluarsa
7 kedaluwarsa/rusak sudah tersedia
Obat kadaluarsa disisihkan dan
dihancurkan sendiri oleh petugas
farmasi dengan cara membuka
obat dari kemasan dan dihancurkan
Obat kedaluwarsa/rusak dikelola kemudian dicampur air dan
8 sesuai kebijakan dan prosedur. dibuang kesaluran
Tersedia prosedur pelaporan Tersedia SOP pelaporan efek
KRITERIA 8.2.4. 1 efek samping obat samping obat

RM yang ditelusur tidak ditemukan


Efek samping obat penulisan efek samping obat
didokumentasikan dalam rekam karena tidak ada psien yg alergi
2 medis obat

Tersedia kebijakan dan prosedur


untuk mencatat, memantau, dan
melaporkan bila terjadi efek
samping penggunaan obat dan Tersedia SOP mencatat memantau
KTD, termasuk kesalahan melaporkan jika terjadi efek
3 pemberian obat samping obat dan KTD

Kejadian efek samping obat dan Belum ada dokumentasi kejadian


KTD ditindaklanjuti dan efek samping obat Belum pernah
4 didokumentasikan terjadi

Terdapat prosedur untuk


mengidentifikasi dan SOP identifikasi dan pelaporan
melaporkan kesalahan kesalahan pemberian obat dan
KRITERIA 8.2.5. 1 pemberian obat dan KNC KNC tersedia

Kesalahan pemberian obat dan Terjadi kesalahan pemberian obat


KNC dilaporkan tepat waktu kepada pasien Pelaporan untuk
2 menggunakan prosedur baku tim mutu belum tersedia

Ditetapkan petugas kesehatan


yang bertanggung jawab SK penetapan petugas yang
mengambil tindakan untuk bertanggung jawab dalam
3 pelaporan diidentifikasi pelaporan dokter

Informasi pelaporan kesalahan


pemberian obat dan KNC Belum ada pelaporan kesalahan
digunakan untuk memperbaiki pemberian obat dan KNC untuk
proses pengelolaan dan memperbaiki proses pengelolaan
4 pelayanan obat. obat
Obat emergensi tersedia pada
unit-unit dimana akan
diperlukan atau dapat terakses SK penetapan obat emergensi di
segera untuk memenuhi unit layanan yang dibutuhkan
kebutuhan yang bersifat tersedia dan lampiran
KRITERIA 8.2.6. 1 emergensi disempurnakan

Ada kebijakan yang menetapkan


bagaimana obat emergensi SOP penyediaan penyimpanan
disimpan, dijaga dan dilindungi monitoring dan penggantian obat
2 dari kehilangan atau pencurian emergensi tersedia agar dipahami

Obat emergensi dimonitor dan


diganti secara tepat waktu Obat dimonitoring seminggu sekali
sesuai kebijakan Puskesmas oleh apoteker dan penggantian
setelah digunakan atau bila obat emergensi sesuai dengan
3 kedaluwarsa atau rusak laporan penggunaan

Pelayanan radiodiagnostik
memenuhi standar nasional,
undang-undang dan peraturan
KRITERIA 8.3.1. 1 yang berlaku. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Pelayanan radiodiagnostik
dilakukan secara adekuat,
teratur, dan nyaman untuk
2 memenuhi kebutuhan pasien. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Terdapat program keamanan


radiasi yang mengatur risiko
keamanan dan antisipasi bahaya
yang bisa terjadi di dalam atau di
KRITERIA 8.3.2. 1 luar unit kerja Tidak tersedia pelayanan radiologi

Program keamanan merupakan


bagian dari program
keselamatan di Puskesmas, dan
wajib dilaporkan sekurang-
kurangnya sekali setahun atau
2 bila ada kejadian Tidak tersedia pelayanan radiologi

Kebijakan dan prosedur tertulis


yang mengatur dan memenuhi
standar terkait, undang-undang
3 dan peraturan yang berlaku. Tidak tersedia pelayanan radiologi
Kebijakan dan prosedur tertulis
yang mengatur penanganan dan
pembuangan bahan infeksius
4 dan berbahaya. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Risiko keamanan radiasi yang


diidentifikasi diimbangi dengan
prosedur atau peralatan khusus
untuk mengurangi risiko (seperti
apron timah, badge radiasi dan
5 yang sejenis) Tidak tersedia pelayanan radiologi

Petugas pemberi pelayanan


radiodiagnostik diberi orientasi
tentang prosedur dan praktik
6 keselamatan Tidak tersedia pelayanan radiologi

Petugas pemberi pelayanan


radiodiagnostik mendapat
pendidikan untuk prosedur baru
7 dan bahan berbahaya Tidak tersedia pelayanan radiologi

Ditetapkan petugas yang


melakukan pemeriksaan
KRITERIA 8.3.3. 1 diagnostik Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tersedia petugas yang kompeten


dan pengalaman yang memadai
melaksanakan pemeriksaan
2 radiodiagnostik Tidak tersedia pelayanan radiologi

Petugas yang kompeten dan


pengalaman yang memadai
menginterpretasi hasil
3 pemeriksaan. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Petugas yang kompeten yang


memadai, memverifikasi dan
membuat laporan hasil
4 pemeriksaan Tidak tersedia pelayanan radiologi

Tersedia staf dalam jumlah yang


adekuat untuk memenuhi
5 kebutuhan pasien Tidak tersedia pelayanan radiologi

Kepala Puskesmas menetapkan


tentang harapan waktu
KRITERIA 8.3.4. 1 pelaporan hasil pemeriksaan. Tidak tersedia pelayanan radiologi
Ketepatan waktu pelaporan hasil
pemeriksaan diukur, dimonitor,
2 dan ditindak lanjuti Tidak tersedia pelayanan radiologi

Hasil pemeriksaan radiologi


dilaporkan dalam kerangka
waktu untuk memenuhi
3 kebutuhan pasien Tidak tersedia pelayanan radiologi

Ada program pemeliharaan


peralatan radiologi dan
KRITERIA 8.3.5. 1 dilaksanakan Tidak tersedia pelayanan radiologi
Program termasuk inventarisasi
2 peralatan Tidak tersedia pelayanan radiologi
Program termasuk inspeksi dan
3 testing peralatan Tidak tersedia pelayanan radiologi
Program termasuk kalibrasi dan
4 perawatan peralatan Tidak tersedia pelayanan radiologi
Program termasuk monitoring
5 dan tindak lanjut Tidak tersedia pelayanan radiologi

Ada dokumentasi yang adekuat


untuk semua testing, perawatan
6 dan kalibrasi peralatan Tidak tersedia pelayanan radiologi

X-ray film, reagensia dan semua


KRITERIA 8.3.6. 1 perbekalan penting ditetapkan Tidak tersedia pelayanan radiologi

X-ray film, reagensia dan


2 perbekalan penting lain tersedia Tidak tersedia pelayanan radiologi

Semua perbekalan di simpan dan


didistribusi sesuai dengan
3 pedoman Tidak tersedia pelayanan radiologi

Semua perbekalan dievaluasi


secara periodik untuk akurasi
4 dan hasilnya. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Semua perbekalan diberi label


5 secara lengkap dan akurat Tidak tersedia pelayanan radiologi

Pelayanan radiologi dibawah


pimpinan seseorang yang
KRITERIA 8.3.7. 1 kompeten Tidak tersedia pelayanan radiologi

Pelayanan radiologi dilaksanakan


2 oleh petugas yang kompeten. Tidak tersedia pelayanan radiologi
Penanggung jawab pelayanan
radiologi mengembangkan,
melaksanakan,
mempertahankan kebijakan dan
prosedur, ditetapkan dan
3 dilaksanakan. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Penanggung jawab pelayanan


radiologi melakukan
pengawasan administrasi
4 ditetapkan dan dilaksanakan. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Penanggung jawab pelayanan


radiologi mempertahankan
program kontrol mutu
5 ditetapkan dan dilaksanakan. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Penanggung jawab pelayanan


memantau dan me-review
pelayanan radiologi yang
6 disediakan Tidak tersedia pelayanan radiologi

Ada program kontrol mutu untuk


pelayanan radiodiagnostik, dan
KRITERIA 8.3.8. 1 dilaksanakan. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Program kontrol mutu termasuk


2 validasi metode tes. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Program kontrol mutu termasuk


pengawasan harian hasil
3 pemeriksaan. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Program kontrol mutu termasuk


perbaikan cepat bila ditemukan
4 kekurangan. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Program kontrol mutu termasuk


pendokumentasian hasil dan
5 langkah-langkah perbaikan. Tidak tersedia pelayanan radiologi

Terdapat standarisasi kode


klasifikasi diagnosis dan SK ka Puskesmas tentang kode
terminologi lain yang konsisten klasifikasi diagnosa dan terminologi
KRITERIA 8.4.1. 1 dan sistematis belum lengkap
Terdapat standarisasi kode
klasifikasi diagnosis dan Standarisasi kode klasifikasi yang
terminologi yang disusun oleh tersedia dipuskesmas meliputi
Puskesmas (minimal 10 besar penyakit penyakit yang dapat
2 penyakit) dilayani puskesmas belum lengkap

Dilakukan pembakuan singkatan-


singkatan yang digunakan dalam SK pembakuan singkatan yang
pelayanan sesuai dengan standar berstandart Nasional atau lokal
3 nasional atau lokal belum tersedia tetapi lampiran ada

Kebijakan dan SOP pengelolaan


Ditetapkan kebijakan dan rekam medis yang berisi ketentuan
prosedur akses petugas akses terhadap RM belum lengkap
KRITERIA 8.4.2. 1 terhadap informasi medis Petugas belum paham

Akses petugas terhadap


informasi yang dibutuhkan Penetapan petugas yang dapat
dilaksanakan sesuai dengan mengakses rekam medis belum
2 tugas dan tanggung jawab lengkap

Akses petugas terhadap


informasi dilaksanakan sesuai Belum ada dokumentasi sosialisasi
3 dengan kebijakan dan prosedur akses petugas terhadap RM

Kebijakan tentang kerahasiaan RM


Hak untuk mengakses informasi harus mempertimbangkan akses
tersebut mempertimbangkan terhadap RM belum sempurna RM
tingkat kerahasiaan dan harus tersimpan dan dijaga
4 keamanan informasi kerahasiaannya belum dipahami

Puskesmas mempunyai rekam Setiap pasien mempunyai rekam


medis bagi setiap pasien dengan medis dengan metoda identifikasi
KRITERIA 8.4.3. 1 metoda identifikasi yang baku yang baku

Sistem pengkodean,
penyimpanan, dan dokumentasi Kebijakan Rekam Medis dengan
memudahkan petugas untuk Sistem pengkodean RM guna
menemukan rekam pasien tepat penyimpanan dan memudahkan
waktu maupun untuk mencatat penemuan kembali RM belum
pelayanan yang diberikan sempurna dan pemahaman
2 kepada pasien petuagas
Ada kebijakan dan prosedur
penyimpanan berkas rekam
medis dengan kejelasan masa Tersedia kebijakan dan SOP
retensi sesuai peraturan penyimpanan RM dg kejelasan
3 perundangan yang berlaku. masa retensi belum lengkap

Isi rekam medis mencakup


diagnosis, pengobatan, hasil
pengobatan, dan kontinuitas Kebijakan pengelolaan rekam
KRITERIA 8.4.4. 1 asuhan yang diberikan medis belum sempurna

Penilaian kelengkapan pengisian


Dilakukan penilaian dan tindak RM dan tindaklanjuti hasil belum
lanjut kelengkapan dan terlaksana untuk semua RM oleh
2 ketepatan isi rekam medis petugas RM

Tersedia prosedur menjaga SK dan SOP menjaga kerahasian


3 kerahasiaan rekam medis rekam medis belum sempurna

Tersedia SOP pemantauan fisik


Kondisi fisik lingkungan puskesmas jadwal pemantauan
Puskesmas dipantau secara tersedia belum lengkap Bukti
KRITERIA 8.5.1. 1 rutin. belum lengkap tersedia

Instalasi listrik, kualitas air,


ventilasi, gas dan sistem lain Jadwal pemantauan tersedia belum
yang digunakan dipantau secara lengkap hasil pemantauanbelum
periodik oleh petugas yang lengkap Pemeriksan kimia air
2 diberi tanggung jawab sudah dilakukan

SOP jika terjadi kebakaran tersedia


Tersedia APAR dengan jumlah 3
Tersedia sarana untuk tabung Sosialisasi penggunaan
menangani masalah listrik/api APAR sudah dilakukan untuk
3 apabila terjadi kebakaran semua petugas

Tersedia kebijakan dan prosedur Tersedia SK dan SOP pemantauan


inspeksi, pemantauan, pemeliharan perbaikan sarana dan
4 pemeliharaan dan perbaikan peralatan belum sempurna

Inspeksi, pemantauan, Jadwal pemeliharaan belum


pemeliharaan, dan perbaikan tersedia lengkap Pelaksanan
alat dilakukan sesuai dengan inspeksi pemantauan pemeliharan
prosedur dan jadwal yang dan perbaikan belum ada bukti saat
5 ditetapkan survei
Dilakukan dokumentasi
pelaksanaan, hasil dan tindak
lanjut inspeksi, pemantauan,
pemeliharaan dan perbaikan Dokumentasi pelaksanaan hasil
6 yang telah dilakukan. dan tindak lanjut belum tersedia

Kebijakan dan SOP inventarisasi


Ditetapkan kebijakan dan pengelolaan penyimpanan dan
prosedur inventarisasi, penggunaan bahan berbahaya
pengelolaan, penyimpanan dan tersedia belum sempurna dan
KRITERIA 8.5.2. 1 penggunaan bahan berbahaya belum dipahami petugas

Tersedia kebijakan dan SOP


Ditetapkan kebijakan dan pengedalian dan pembuangan
prosedur pengendalian dan limbah berbahaya Dokumentasi
2 pembuangan limbah berbahaya MOU dg pihak ke3 tersedia

Dilakukan pemantauan, evaluasi


dan tindak lanjut terhadap Pada saat survei belum ada bukti
pelaksanaan kebijakan dan pemantauan pelaksanaaan
prosedur penanganan bahan kebijakan dan prosedur
3 berbahaya penanganan bahan berbahaya

Dilakukan pemantauan, evaluasi


dan tindak lanjut terhadap Pada saat survei belum ada bukti
pelaksanaan kebijakan dan pemantauan pelaksanaaan
prosedur penanganan limbah kebijakan dan prosedur
4 berbahaya penanganan limbah berbahaya

Ada rencana program untuk Rencana program keamanan


menjamin lingkungan fisik yang lingkungan fisik tersedia belum
KRITERIA 8.5.3. 1 aman lengkap

SK penetapan petugas yang


Ditetapkan petugas yang bertanggung jawab dalam
bertanggung jawab dalam perencanaan dan pelaksanaan
perencanaan dan pelaksanaan program menjamin lingkungan fisik
program untuk menjamin aman adalah tenaga sanitarian
2 lingkungan fisik yang aman Puskesmas
Rencana program keamanan
Program tersebut mencakup lingkungan fisik belum pencakup
perencanaan, pelaksanaan, perencanaan pelaksanaan
pendidikan dan pelatihan pendidikan pelatihan petugas
petugas, pemantauan, dan pemantauan dan evaluasi dengan
3 evaluasi lengkap

Belum tersedia hasil monitoring


Dilakukan monitoring, evaluasi evaluasi dan tindaklanjut
dan tindak lanjut terhadap pelaksanan program belum
4 pelaksanaan program tersebut. ditetapkan

Ditetapkan kebijakan dan


prosedur untuk memisahkan alat
yang bersih dan alat yang kotor, SK dan SOP pemisahan alat yang
alat yang memerlukan sterilisasi, bersih alat yang kotor alat yang
alat yang membutuhkan memerlukan sterilisasi dan alat
perawatan lebih lanjut (tidak yang membutuhkan perawatan
siap pakai), serta alat-alat yang lebih lanjut dan peralatan yang
membutuhkan persyaratan membutuhkan persyaratan belum
KRITERIA 8.6.1. 1 khusus untuk peletakannya lengkap

Tersedia prosedur sterilisasi alat- Tersedia SOP Sterilisasi alat belum


2 alat yang perlu disterilkan sempurna

Dilakukan pemantauan terhadap Pemantauan pelaksanan sterilisasi


pelaksanaan prosedur secara dilakukan belum ada hasil
3 berkala pemantauan

Apabila memperoleh bantuan


peralatan, persyaratan-
persyaratan fisik, tehnis, Belum tersedia SOP penanganan
maupun petugas yang berkaitan bantuan peralatan yang memenuhi
dengan operasionalisasi alat persyaratan untuk penerimaan alat
4 tersebut dapat dipenuhi tsb

Pada saat survei daftar


inventarisasi peralatan klinis setiap
1.????? Dilakukan inventarisasi unit layanan dengan penanggung
KRITERIA 8.6.2. 1 peralatan yang ada di Puskesmas jawab setiap unit belum lengkap
Ditetapkan Penanggung jawab SK kapuskesmas untuk penanggung
pengelola alat ukur dan jawab pengelolaan peralatan dan
dilakukan kalibrasi atau yang kalibrasi adalah sdr Suparjo CS
sejenis secara teratur, dan ada tidak sesuai dengan tugas dan
2 buktinya tanggung jawab

Ada sistem untuk kontrol Tersedia SOP kontrol testing dan


peralatan, testing, dan perawatan secara rutin peralatan
3 perawatan secara rutin klinis belum sempurna

Hasil pemantauan tersebut Bukti pelaksanaan perawatan dan


4 didokumentasikan uji fungsi belum tersedia

Ditetapkan kebijakan dan


prosedur penggantian dan SK dan SOP penggantian dan
perbaikan alat yang rusak agar perbaikan peralatan rusak belum
5 tidak mengganggu pelayanan sempurna

Ada penghitungan kebutuhan Tersedia pola ketenagan dan


tenaga klinis di Puskesmas persyaratan kompetensi analisa
dengan persyaratan kompetensi kebutuhan tenaga dengan
KRITERIA 8.7.1. 1 dan kualifikasi. dokumentasi belum lengkap

Ada cara menilai kualifikasi


tenaga untuk memberikan Ada SOP penilaian kualifikasi dan
pelayanan yang sesuai dengan penetapan kewenangan klinis
2 kewenangan belum lengkap

Tersedia SOP kredensial dan bukti


pelaksanaan ijazah sertifikat
Dilakukan proses kredensial yang pelatihan belum lengkap semua
3 mencakup sertifikasi dan lisensi petugas klinis

Rencana pengembangan dan


Ada upaya untuk meningkatkan peningkatan kompetensi staf klinis
kompetensi tenaga klinis agar tersedia belum lengkap Bukti
sesuai persyaratan dan pelaksanaan diklat 3 orang tahun
4 kualifikasi 2019 belum lengkap
Dilakukan evaluasi kinerja Tersedia SOP penilaian kinerja
tenaga kesehatan yang tenaga klinis Instrumen penilaian
memberikan pelayanan klinis belum ada dan hasil penilaian
KRITERIA 8.7.2. 1 secara berkala belum tersedia

Evaluasi kinerja petugas layanan


Dilakukan analisis dan tindak klinis belum dilakukan Tidak ada
2 lanjut terhadap hasil evaluasi hasil analisis

Tenaga kesehatan yang


memberikan pelayanan klinis Bukti2 keterlibatan tenaga klinis
berperan aktif dalam dalam peningkatan mutu layanan
meningkatkan mutu pelayanan klinis belum lengkap disetiap
3 klinis kegiatan

Tersedia informasi mengenai Informasi Peluang pendidikan dan


peluang pendidikan dan pelatihan didapatkan dari papan
pelatihan bagi tenaga kesehatan informasi lansung dari Kapus
yang memberikan pelayanan waktu apel pagi dan juga dari WA
KRITERIA 8.7.3. 1 klinis grup puskesmas

Ada dukungan dari manajemen Ada dukungan dari pimpinan


Puskesmas bagi tenaga berupa izin surat tugas dan biaya
kesehatan untuk memanfaatkan perjalanan tetapi belum ada
2 peluang tersebut dokumen bukti lengkap

Jika ada tenaga kesehatan yang Dilakukan evaluasi penerapan hasil


mengikuti pendidikan atau pendidikan dan pelatihan berupa
pelatihan, dilakukan evaluasi sosialisasi Tetapi belum ada
penerapan hasil pelatihan di dokumentasi lengkap pelaksanan
3 tempat kerja. kegiatan tersebut

Dilakukan pendokumentasian
pelaksanaan kegiatan Dokumentasi pelaksanaan
pendidikan dan pelatihan yang pendidikan dan pelatihan yang
dilakukan oleh tenaga diikuti petugas kesehatan tersedia
4 kesehatan. untuk 2019

Setiap tenaga kesehatan yang


memberikan pelayanan klinis Uraian tugas tenaga layanan klinis
mempunyai uraian tugas dan sudah tersedia tetapi masih ada
wewenang yang yang belum tanda tangani uraian
KRITERIA 8.7.4. 1 didokumentasikan dengan jelas tugas
Jika tidak tersedia tenaga
kesehatan yang memenuhi
persyaratan untuk menjalankan Tersedia SK pemberian
kewenangan dalam pelayanan kewenangan dalan pelayanan klinis
klinis, ditetapkan petugas akan tetapi belum memenuhi
kesehatan dengan persyaratan persyaratan untuk diberi
tertentu untuk diberi kewenagan karena belum
2 kewenangan khusus dilakukan pelatihan

Apabila tenaga kesehatan


tersebut diberi kewenangan
khusus, dilakukan penilaian
terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang terkait Penilaian oleh tim kredensial
dengan kewenangan khusus dokumen bukti pelaksanaan belum
3 yang diberikan lengkap

Dilakukan evaluasi dan tindak


lanjut terhadap pelaksanaan
uraian tugas dan wewenang bagi Evaluasi uraian tugas belum
4 setiap tenaga kesehatan dilakukan
Rekomendasi Langkah Pemenuhan Elemen Metode Perbaikan

Rapat/Lokbul pengkajian penulisan


dan pembuatan SK dan SOP
SK dan SOP agar ditinjau ulang Melakukan pertemuan untuk mengkaji
kembali sesuai aturan untuk ulang penulisan dan pembuatan SK dan
penulisan dan pembuatan SK SOP
dan SOP Lakukan koordinasi
dg pokja Admen

Usulkan untuk ikut pelatihan Mengusulkan diadakannya pelatihan untuk Pertemuan/Rapat untuk membahas
pemeriksaan labor program petugas Laboratorium pelaksanaan pelatihan bagi petugas
laboratorium

Mengusulkan diadakannya pelatihan untuk Pertemuan/Rapat untuk membahas


petugas Laboratorium pelaksanaan pelatihan bagi petugas
laboratorium

Usulkankan ikut pelatihan


Pertemuan

Mengusulkan perbaikan SK dan SOP


prosedur permintaan, pemeriksaan,
Sempurnakan SK dan SOP dan penerimaan, pengambilan dan
pahami SOP penyimpanan spesimen

Melakukan monitoring pelaksanaan Mengisi instrumen monitoring


pemerikasaan laboratorium
Pemantauan secara berkala
dapat dilakukan oleh
penanggung jawab
laboratorium atau pj UKP
Melakukan evaluasi ketepatan waktu Mengisi instrumen evaluasi
pemeriksaan laboratorium ketepatan waktu pemeriksaan
laboratorium
Lakukan evaluasi ketepatan
waktu penyerahan hasil oleh Pj
UKP atau penanggung jawab
laboratorium
melakukan pertemuan untuk membahas terlaksananya pertemuan
penyususnan SK dan SOP pelayanan
laboratorium di luar jam kerja
lTetapkan dengan surat
keputusan ka puskesmas
lengkap dengan
persyaratannya

mengisi instrumen evaluasi tentang


SOP pemeriksaan yang melakukan evaluasi tentang kebijakan dan kebijakan dan prosedur
beresiko tinggi dipahami dan prosedur pemeriksaan laboratorium yang pemeriksaan laboratorium yang
dipatuhi semua petugas beresiko tinggi beresiko tinggi

melakukan pertemuan untuk


Merevisi SK dan SOP Kesehatan dan membahas perbaikan SK dan SOP
keselamatan kerja serta monitoring kesehatan dan keselamatan kerja
SK dan SOP disempurnakan kepatuhan penggunaan APD di serta kepatuhan penggunaan APD
dan patuhi penggunaan APD laboratorium di Laboratorium
Melakukan monitoring penggunaan APD Mengisi intrumen monitoring
petugas laboratorium penggunaan APD petugas
Lakukan pemantauan laboratorium
penggunaan APD oleh
penanggung jawab
laboratorium atau oleh Pj UKP
Sempurnakan SOP pengelolaan adanya pertemuan pembahasan
bahan berbahaya dan beracun SOP serta terlaksananya koordinasi
serta SOP limbah medis merevisi SOP pengelolaan bahan dengan petugas kesehatan
Lakukan koordinasi dengan berbahaya dan beracun serta SOP limbah lingkungan
petugas kesehatan lingkungan medis serta berkoordinasi dengan petugas
atau sanitarian kesehatan lingkungan

Usulkan pembuatan IPAL ke mengusulkan pembuatan IPAL kepada Membuat surat usulan pembuatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak serta IPAL
Lebak untuk pengelolaan melakukan monitoring pemantauan
limbah cair medis Lakukan pelaksanaan prosedur pengelolaan limbah
pemantauan pelaksanaan cair medis
prosedur tsb
Lakukan pemantauan Melakukan evaluasi pemantauan Monitoring evaluasi pemantauan
pelaporan hasil yang urgen pelaporan hasil yang urgen atau gawat pelaporan hasil yang urgen atau
dan dokumentasikan darurat gawat darurat

Harus dicatat waktu


penyampaian hasil

Monitoring evaluasi pencatatan


Melakukan evaluasi pencatatan register register laboratorium dengan waktu
laboratorium dengan waktu penyerahan penyerahan

Buat dokumen proses


kolaboratif dalam
pengembangan prosedur dan
pelaporan hasil kritis

Sempurnakan langkah langkah


pelaporan nilai kritis dan
pahami oleh semua petugas

Bukti hasil monitoring dan mengusulkan adanya rapat untuk Rapat pembahasan hasil monitoring
tindak lanjut dapat membahas hasil monitoring dan tindak dan dan RTL nya
disampaikan dalam rapat dan lanjut nya
dibuat notulen lengkap
mengusulkan adanya pertemuan
untuk membahas revisi perubahan
SK kepada kepa puskesmas

SK lengkapi lampiran dengan Membuat revisi SK pelayanan laboratorium


jumlah buffer stok untuk setiap dengan menambahkan lampiran jumlah
reagen buffer stok dari setiap reagen yang ada

Lakukan evaluasi reagen sesuai Menyusun perencanaan monitoring dan Melakukan monitoring dan evaluasi
pedoman Buat dokumentasi evaluasi reagensia yang sesuai dengan reagensia yang sesuai dengan
hasil dengan lengkap pedoman serta Membuat panduan pedoman serta Membuat panduan
pencatatan dan pelaporan reagen pencatatan dan pelaporan reagen
Lakukan kalibrasi alat setiap Membuat jadwal kalibrasi alat Melakukan kalibrasi alat secara
tahun dan lengkapi hasil dg berkala
sertifikat dan label

persiapan pengumpulan bukti persiapan pengumpulan bukti kalibrasi yi


kalibrasi yi sertifikat dan label sertifikat dan label

pelabelan bukti sertifikat kalibrasi


alat di laboratorium
Bukti perbaikan harus tersedia merencanakan monitoring perbaikan
di laboratorium secara berkala terhadap peralatan yang
tesedia di lab

terlaksananya monitoring perbaikan


secara berkala terhadap peralatan
yang tersedia di lab

Membuat SOP rujukan specimen dan


Sempurnakan SOP rujukan pasien bila tidak ada pemeriksaan
specimen dan pasien bila tidak dilaboratotium puskesmas
ada pemeriksaan
dilaboratorium puskesmas

melakuakan pertemuan untuk


menyiapkan program keselamatan
Siapkan program keselamatan puskesmas bersama tim K3
puskesmas bersama tim K3 menyiapak program keselamatan puskesmas
puskesmas puskesmas bersama tim K3 puskesmas

lakukan pelaporan minimal melakukan pelaporan minimal sekali melakukan pelaporan minimal
sekali setahun dan jika terjadi setahun dan jika terjadi insiden sekali setahu dan jika terjadi insiden
insiden keselamatan keselamatan keselamatan
membuat identifikasi resiko
Lakukan identifikasi resiko keselamatan,analisa dan tindak lanjut melakukan pertemuan untuk
keselamatan analisa dan untuk meminimalkan resiko melakukan identifikasi resiko
tindak lanjut dibuat untuk keselamatan,analisa dan tindak
meminimalkan resiko lanjut untuk meminimalkan resiko

membuat perencanaan pelatihan alat yg


baru diterima puskesmas

Kalau ada alat baru yang


diterima puskesmas harus
dilakukan pelatihan terhadap melakukan pelatihan alat yang baru
itu dan buat dokumentasi diterima puskesmas

Lakukan pelatihan atau on job Membuat rencana pelatihan atau on job Melakukan pelatihan atau on job
training utk petugas yang akan training untuk petugas yang melakukan training untuk petugas yang
melakukan pelayanan obat pelayanan obat diruang UGD dan Poned melakukan pelayanan obat diruang
diruang UGD dan Poned UGD dan Poned

Melakukan pertemuan untuk


Buat SK Ka Puskesmas untuk Membuat SK Ka Puskesmas untuk membuat SK Ka Puskesmas untuk
memberlakukan formularium memberlakukan formularium memberlakukan Formularium
Lakukan evaluasi kesesuaian
peresepan dengan
formularium

Lakukan pelatihan atau on job


training untuk petugas yang
belum memenuhi persyaratan

Lakukan pelatihan atau on job


training untuk petugas yang
belum memenuhi persyaratan

Untuk pengawasan agar


Dinkes buat jadwal dan
dokumentasikan hasil
pengawasan
Jika tersedia obat Psikotropika
dan narkotika harus disediakan
almari 2 pintu dan 2 kunci dan
kunci disimpan oleh 2 orang

Gudang obat harus memenuhi


persyaratan dan terjaga
keamanan dari kehilangan
obat

Lakukan PIO untuk seluruh


pasien setiap dan buat buku
catatan pemberian informasi
obat dan tandatangani oleh
pasien sebagai bukti

Pemberian penjelasan efek


samping obat agar dicatat
dalam buku PIO
Agar petugas farmasi mencari
aturan untuk penghancuran
obat kadaluarsa

Buat laporan setiap terjadi


kesalahan pemberian obat ke
tim mutu

Penanggung jawab pelaporan


terhadap kesalahan pemberian
obat dan KNC harusnya
Apoteker

Gunakan pelaporan kesalahan


pemberian obat dan KNC
untuk perbaikan pengelolaan
obat
Buat SK standarisasi kode
klasifikasi diagnosa dengan
lengkap
Lengkapi klasifikasi penyakit
sebanyak 144 diagnosa

Buat SK pembakuan singkatan


yang berlaku di puskesmas
sesuai standar nasional

Lengkapi kebijakan dan SOP


akses terhadap rekam medis
Petugas tingkatkan
pengetahuannya

Lengkapi petugas yang dapat


mengakses rekam medis

lakukan sosialisasi akses


petugas terhadap RM sesuai
kebijakan

Sempurnakan Kebijakan
tentang kerahasiaan RM harus
mempertimbangkan akses
terhadap RM Ruangan RM
harus aman dari yang tidak
berkepentingan

Sempurnakan kebijakan
Rekam Medis dengan
pengkodean akan
memudahkan penyimpanan
dan dipahami oleh semua
petugas yang terlibat di Rekam
Medis
lengkapi kebijakan dan SOP
penyimpanan RM dg kejelasan
masa retensi sesuai aturan

Kebijakan pengelolaan rekam


medis harus memuat
ketentuan isi rekam medis
untuk Rawat jalan Rawat Inap
dan Gawat Darurat

Lakukan penilaian setiap hari


untuk semua RM dan RM
harus kembali dalam waktu
satu kali 24 jam dari unit
layanan

Sempurnakan SK dan SOP


menjaga kerahasian rekam
medis

Buat jadwal yang lengkap


untuk pemantauan fisik
lingkungan Dokumentasikan
hasil pemantauan

Buat jadwal lengkap untuk


sistem utilitas Hasil pantauan
didokumentasikan lengkap
Pahami semua tugas

Buat dokumentasi lengkap


sosialisasi penggunaa APAR
Lakukan pemantauan APAR
setiap bulan Buat kartu
kendali pemantauan APAR

Sempurnakan SOP inspeksi


pemantauan pemeliharaan
dan perbaikan Pahami SOP

Laksanakan sesuai prosedur


inspeksi pemantauan
pemeliharaan dan perbaikan
Lakukan koordinasi dengan
petugas pengelola barang
puskesmas

Sempurnakan SOP dan pahami


SOP dan lakukan sesuai SOP

Pahami SOP yang dibuat dan


lakukan sesuai SOP Buat
monitoring

lakukan pemantauan
pelaksanaan kebijakan
penanganan bahan berbahaya
yang ada dipuskesmas buat
dokumentasi

lakukan pemantauan
pelaksanaan kebijakan
penanganan limbah berbahaya
buat dokumentasi

Lengkapi rencana program


keamanan lingkungan fisik
puskesmas meliputi
keselamatan dan keamanan
bahan berbahaya
management emergensi
pengamanan kebakaran
peralatan medis sistem
utilitas
Buat rencana program
keamanan lingkungan fisik
mencakup perencanaan
pelaksanaan pendidikan dan
pelatihan petugas
pemantauan dan evaluasi
dengan lengkap

Buat dokumentasi hasil


monitoring dengan lengkap
evaluasi dan tindak lanjut
pelaksanaan program
keamanan lingkungan

Lengkapi dan sempurnakan SK


dan SOP pemisahan peralatan
puskesmas dan pahami tugas
masing masing

Sempurnakan SOP Sterilisasi


sesuai dengan peralatan yang
digunakan di puskesmas
Sosialisasikan SOP ke semua
petugas pelayanan buat
dokumentasi

Lakukan pemantauan dan


Lengkapi hasil pemantauan
sterilisasi

Buat SOP penanganan bantuan


peralatan dengan persyaratan
khusus antara lain persyaratan
fisik teknis maupun petugas
yang terkait operasional alat

Lengkapi daftar inventaris


peralatan klinis setiap unit
dengan penanggung jawab dan
kondisi peralatan
Tetapkan petugas yang
bertanggung jawab
pengelolaan peralatan dan
kalibrasi sesuai tugas dan
tanggung jawab Tetapkan
tenaga Sanitarian puskesmas

Sempurnakan SOP kontrol


testing dan perawatan
peralatan sesuai kondisi alat
Pahami SOP

Dokumentasikan bukti
pelaksanaan perawatan dan uji
fungsi peralatan dengan
lengkap

Sempurnakan SK dan SOP


penggantian dan perbaikan
peralatan rusak

Dokumentasikan dengan
lengkap hasil perhitungan
kebutuhan tenaga dengan
persyaratan kompetensi dan
kualifikasi

SOP penilaian kualifikasi dan


penetapan kewenangan klinis
dilengkapi dengan melibatkan
tim kredensial

Lengkapi bukti kredensial


untuk semua petugas
profesional dan buat
dokumentasi ijazah SIP STR
sertifikat pelatihan yg masih
berlaku

Buat rencna peningkatan


kompetensi dengan lengkap
sesuai hasil perhitungan
kebutuhan Setiap selesai
diklat buat dokumentasi
lengkap
Buat instrumen penilaian
kinerja Buat dokumentasi
lengkap penilaian kinerja
petugas

Lakukan analisa dan


tindaklanjuti hasil evaluasi
kinerja

Lengkapi dokumentasi
keterlibatan tenaga klinis
dalam peningkatan mutu dan
keselamatan pasien

Buat bukti evaluasi penerapan


hasil pelatihan dengan lengkap
Sempurnakan SK dengan
memperhatikan persyaratan
pemberian kewenangan
harus dilakukan pelatihan bagi
petugas yang tidak memenuhi
persyaratan

Lengkapi dokumentasi hasil


penilaian tim kredensial

Lakukan evaluasi uraian tugas


dan Tindaklanjuti hasil evaluasi
uraian tugas petugas layanan
klinis Buat dokumentasi
Waktu Penanggung
Indikator Pencapaian Keterangan
Pelaksanaan jawab
1. Terlaksananya rapat/lokbul. 2 Nov-22 PJ ADMEN
adanya dokumen SK dan SOP

Terlaksananya pelatihan bagi petugas Desember 2022 PJ UKP


laboratorium

Terlaksananya pelatihan bagi petugas Desember 2022 PJ UKP


laboratorium

adanya SK dan SOP Desember 2022 PJ UKP

Adanya bukti dokumen monitoring Desember 2022 PJ UKP

Adanya bukti dokumen evaluasi Desember 2022 PJ UKP


ketepatan waktu pemeriksaan
laboratorium
adanya SK dan SOP Desember 2022 PJ UKP

adanya bukti monitoring evaluasi Desember 2022 PJ UKP

adanya SK dan SOP serta Desember 2022 PJ UKP


terlaksananya kepatuhan terhadap
penggunaan APD

Ada bukti dokumen monitoring Desember 2022 PJ UKP


penggunaan APD petugas
laboratorium

adanya bukti SOP dan terlaksananya Desember 2022 PJ UKP


koordinasi dengan petugas kesehatan
lingkungan

tersedia IPAL di Puskesmas Februari 2023 PJ UKM


Adanya bukti monitoring evaluasi Nov-22 PJ UKP
pemantauan pelaporan hasil yang
urgen atau gawat darurat

Nov-22 PJ UKP

Adanya dokumen pencatatan register


laboratorium dengan waktu
penyerahan

terlaksananya rapat dan adanya Nov-22 PJ UKP


dokumen RTL
terlaksananya pertemuan. Adanya Nov-22 PJ UKP
butki dokumen SK

Adanya bukti pedoman pencatatan Desember 2022 PJ UKP


dan pelaporan reagen didukung bukti
pertemuan penyusunan berupa
undangan, daftar hadir , notulen dan
foto
Adanya bukti dokumen jadwal Nov-22 PJ UKP
kalibrasi alat serta bukti sertifkat
kalibrasi

Desember 2022 PJ UKP

terdapat bukti sertifikat yang di pajang


di laboratorium
adanya bukti hasil dari monitoring Desember 2022 PJ UKP
perbaikan

adanya dokumen program


keselamatan puskesmas bersama tim
K3 puskesmas desember 2022 Pj UKP

Adanya dokumen pelaporan minimal


sekali setahun dan jika terjadi insiden
keselamatan Desember 2022 Pj UKP
Adanya dokumen identifikasi resiko
keselamatan,analisa dan tindak lanjut
untuk meminimalkan resiko Desember 2022

Adanya dokumentasi pelatihan alat


yang baru diterima pusksmas Desember 2022 Pj UKP

Adanya Dokumentasi pelatihan atau Desember 2022 Pj UKP


on job training untuk petugas yang
melakukan pelayanan obat diruang
UGD dan Poned

Adanya bukti Dokumen SK Ka


Puskesmas untuk memberlakukan
formularium Desember 2022
CITOREK

Standar No urut Elemen Penilaian

Adanya peran aktif tenaga klinis dalam


merencanakan dan mengevaluasi mutu layanan
klinis dan upaya peningkatan keselamatan
KRITERIA 9.1.1. 1 pasien.

Ditetapkan indikator dan standar mutu klinis


2 untuk monitoring dan penilaian mutu klinis.

Dilakukan pengumpulan data, analisis, dan


3 pelaporan mutu klinis dilakukan secara berkala.

Pimpinan Puskesmas bersama tenaga klinis


melakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap
4 hasil monitoring dan penilaian mutu klinis.

Dilakukan identifikasi dan dokumentasi


terhadap Kejadian Tidak Diharapkan (KTD),
Kejadian Tidak Cedera (KTC), Kondisi Potensial
Cedera (KPC), maupun Kejadian Nyaris Cedera
5 (KNC).

Ditetapkan kebijakan dan prosedur penanganan


KTD, KTC, KPC, KNC, dan risiko dalam pelayanan
6 klinis.

Jika terjadi KTD, KTC, dan KNC dilakukan analisis


7 dan tindak lanjut.

Risiko-risiko yang mungkin terjadi dalam


pelayanan klinis diidentifikasi, dianalisis dan
8 ditindaklanjuti.

Dilakukan analisis risiko dan upaya-upaya untuk


9 meminimalkan risiko pelayanan klinis

Berdasarkan hasil analisis risiko, adanya


kejadian KTD, KTC, KPC, dan KNC, upaya
peningkatan keselamatan pasien direncanakan,
10 dilaksanakan, dievaluasi, dan ditindaklanjuti
Dilakukan evaluasi dan perbaikan perilaku
dalam pelayanan klinis oleh tenaga klinis dalam
pelayanan klinis yang mencerminkan budaya
keselamatan dan budaya perbaikan yang
KRITERIA 9.1.2. 1 berkelanjutan.

Budaya mutu dan keselamatan pasien


2 diterapkan dalam pelayanan klinis

Ada keterlibatan tenaga klinis dalam kegiatan


peningkatan mutu yang ditunjukkan dalam
penyusunan indikator untuk menilai perilaku
dalam pemberian pelayanan klinis dan ide-ide
3 perbaikan

Dialokasikan sumber daya yang cukup untuk


kegiatan perbaikan mutu layanan klinis dan
KRITERIA 9.1.3. 1 upaya keselamatan pasien.

Ada program/kegiatan peningkatan mutu


layanan klinis dan keselamatan pasien yang
2 disusun dan direncanakan oleh tenaga klinis.

Program/kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai


3 rencana, dievaluasi, dan ditindak lanjuti

Dilakukan identifikasi fungsi dan proses


pelayanan yang prioritas untuk diperbaiki
KRITERIA 9.2.1. 1 dengan kriteria yang ditetapkan

Terdapat dokumentasi tentang komitmen dan


pemahaman terhadap peningkatan mutu dan
keselamatan secara berkesinambungan
2 ditingkatkan dalam organisasi

Setiap tenaga klinis dan manajemen memahami


pentingnya peningkatan mutu dan keselamatan
3 dalam layanan klinis

Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga klinis


menetapkan pelayanan prioritas yang akan
4 diperbaiki

Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga klinis


menyusun rencana perbaikan pelayanan
prioritas yang ditetapkan dengan sasaran yang
5 jelas
Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga klinis
melaksanakan kegiatan perbaikan pelayanan
6 klinis sesuai dengan rencana

Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan


7 kegiatan perbaikan pelayanan klinis

Standar/prosedur layanan klinis disusun dan


dibakukan didasarkan atas prioritas fungsi dan
KRITERIA 9.2.2. 1 proses pelayanan

Standar tersebut disusun berdasarkan acuan


2 yang jelas

Tersedia dokumen yang menjadi acuan dalam


3 penyusunan standar

Ditetapkan prosedur penyusunan


4 standar/prosedur layanan klinis
Penyusunan standar/prosedur layanan klinis
5 sesuai dengan prosedur

Disusun dan ditetapkan indikator mutu layanan


KRITERIA 9.3.1. 1 klinis yang telah disepakati bersama

Ditetapkan sasaran-sasaran keselamatan pasien


2 sebagaimana tertulis dalam Pokok Pikiran.

Dilakukan pengukuran mutu layanan klinis


mencakup aspek penilaian pasien, pelayanan
penunjang diagnosis, penggunaan obat
antibiotika, dan pengendalian infeksi
3 nosokomial

Dilakukan pengukuran terhadap indikator-


indikator keselamatan pasien sebagaimana
4 tertulis dalam Pokok Pikiran

Ada penetapan target mutu layanan klinis dan


KRITERIA 9.3.2. 1 keselamatan pasien yang akan dicapai

Target tersebut ditetapkan dengan


mempertimbangkan pencapaian mutu klinis
sebelumnya, pencapaian optimal pada sarana
kesehatan yang serupa, dan sumber daya yang
2 dimiliki
Proses penetapan target tersebut melibatkan
3 tenaga profesi kesehatan yang terkait

Data mutu layanan klinis dan keselamatan


KRITERIA 9.3.3. 1 pasien dikumpulkan secara periodik

Data mutu layanan klinis dan keselamatan


2 pasien didokumentasikan

Data mutu layanan klinis dan keselamatan


pasien dianalisis untuk menentukan rencana
dan langkah-langkah perbaikan mutu layanan
3 klinis dan keselamatan pasien

Ada kejelasan siapa yang bertanggung jawab


untuk peningkatan mutu layanan klinis dan
KRITERIA 9.4.1. 1 keselamatan pasien

Terdapat tim peningkatan mutu layanan klinis


dan keselamatan pasien yang berfungsi dengan
2 baik

Ada kejelasan uraian tugas dan tanggung jawab


3 tim

Ada rencana dan program peningkatan mutu


layanan klinis dan keselamatan pasien yang
dilaksanakan sesuai dengan rencana yang
4 disusun

Data monitoring mutu layanan klinis dan


KRITERIA 9.4.2. 1 keselamatan dikumpulkan secara teratur

Dilakukan analisis dan diambil kesimpulan untuk


menetapkan masalah mutu layanan klinis dan
2 masalah keselamatan pasien

3 Dilakukan analisis penyebab masalah

Ditetapkan program-program perbaikan mutu


4 yang dituangkan dalam rencana perbaikan mutu

Rencana perbaikan mutu layanan klinis dan


keselamatan pasien disusun dengan
mempertimbangkan peluang keberhasilan, dan
5 ketersediaan sumber daya
Ada kejelasan Penanggung jawab untuk
melaksanakan kegiatan perbaikan yang
6 direncanakan

Ada kejelasan Penanggung jawab untuk


7 memantau pelaksanaan kegiatan perbaikan

Ada tindak lanjut terhadap hasil pemantauan


upaya peningkatan mutu layanan klinis dan
8 keselamatan pasien

Petugas mencatat peningkatan setelah


pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu
KRITERIA 9.4.3. 1 layanan klinis dan keselamatan pasien

Dilakukan evaluasi terhadap hasil penilaian


dengan menggunakan indikator-indikator mutu
layanan klinis dan keselamatan pasien untuk
2 menilai adanya perbaikan
Hasil perbaikan ditindak lanjuti untuk
3 perubahan standar/prosedur pelayanan.

Dilakukan pendokumentasian terhadap


keseluruhan upaya peningkatan mutu layanan
4 klinis dan keselamatan pasien

Ditetapkan kebijakan dan prosedur distribusi


informasi dan komunikasi hasil-hasil
peningkatan mutu layanan klinis dan
KRITERIA 9.4.4. 1 keselamatan pasien

Proses dan hasil kegiatan peningkatan mutu


layanan klinis dan keselamatan pasien
disosialisasikan dan dikomunikasikan kepada
semua petugas kesehatan yang memberikan
2 pelayanan klinis
Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan
3 sosialisasi dan komunikasi tersebut

Dilakukan pelaporan hasil peningkatan mutu


layanan klinis dan keselamatan pasien ke Dinas
4 Kesehatan Kabupaten/Kota
Fakta dan Analisis Rekomendasi

SK ka Puskesmas yang mewajibkan tenaga klinis


berperan aktif dalam peningkatan mutu dan
keselamatan pasien proses kegiatan mutu Dokumentasikan dengan lengkap setiap proses
yang melibatkan tenaga klinis belum ada peningkatan mutu dan keselamatan pasien yang
didokumentasikan dengan lengkap melibatkan tenaga klinis

Sudah ada SK penetapan indikator mutu klinis Dokumentasikan proses pemilihan indikator
proses penetapan belum ada dokumentasi mutu klinis yang akan dimonitoring dengan
lengkap lengkap

Pengumpulan data indikator klinis dikumpulkan Kumpulkan data indikator mutu klinis sesuai SK
belum sesuai surat keputusan penetapan penetapan dilakukan setiap bulan dan lakukan
indikator yang dikumpulkan tiap bulan dianalisa setiap tiga bulan

Belum dilakukan evaluasi dan tindaklanjut Lakukan evaluasi dan tindaklanjuti dan buat
terhadap hasil monitoring dokumen nya

Tersedia identifikasi dan dokumentasi kejadian


KTD KTC KPN dan KNC masih belum lengkap Lengkapi dokumentasi setiap kejadian KTD KTC
untuk semua unit layanan KPC dan KNC disemua unit layanan

Tersedia SK dan SOP penanganan kejadian KTD


KTC KPC dan KNC agar dipahami semua petugas
klinis

Catatan kejadian belum lengkap dan lakukan


analisa dan tindak lanjut dan blm lengkap Lengkapi dokumen bukti analisa dan tindak
dokumentasi lanjut setiap kejadian KTD KTC dan KNC

Register resiko resiko yang mungkin terjadi Lakukan registrasi resiko resiko yang mungkin
dalam pelayanan klinis disetiap unit layanan dapat terjadi disetiap unit layanan Buat
belum tersedia dokumentasi lengkap

Lakukan analisa resiko setiap unit layanan dan


Analisa resiko dan upaya meminimalkan resiko upaya meminimalkan Lakukan FMEA utk satu
belum ada pada saat dilakukan survei kasus setiap unit layanan

Belum lengkap hasil Analisa belum ada Lengkapi analisa setiap insiden dan tindak
perencanaan dan tindak lanjut terhadap insiden lanjut insiden KP dilaksanakan Buat
belum lengkap dokumentasi lengkap
Lakukan evaluasi perilaku sesuai dengna
Tersedia pedoman pelaksanaan Evaluasi pedoman yang dibuat Indikator perilaku dapat
perilaku Evaluasi yang dilakukan belum sesuai digunakan dari Tatanilai puskesmas SMILE
dengan pedoman yang dibuat buat DO Defenisi operasional

SK penetapkan tatanilai SMILE yang menjadi Siapkan SK penetapan tata nilai yang menjadi
budaya mutu dan keselamatan pasien dalam budaya mutu dan keselamatan pasien dalam
pelayanan klinis belum ada pelayanan

Keterlibatan tenaga klinis dalam penyusunan


indikator dalam menilai perilaku belum Buat dokumentasi proses penyusunan indikator
tersedia dokumentasi proses saat survei perilaku yang akan dilakukan penilaian

Rencana program peningkatan mutu dan KP


dengan kejelasan alokasi sumberdaya belum Buat program perbaikan mutu dengan kejelasan
tersedia dengan lengkap alokasi sumberdaya dengan lengkap

Rencana program peningkatan mutu layanan


klinis dan keselamatan pasien yang disusun
belum lengkap dan bukti proses pertemuan Penyusunan rencana program yang melibatkan
penyusunannya belum tersedia tenaga klinis dibuat dokumentasi lengkap

Bukti pelaksanaan evaluasi dan tindak lanjut Bukti pelaksanaan dilengkapi evaluasi dan
terhadap program peningkatan mutu dan KP tindaklanjuti serta buat dokumen bukti dg
belum lengkap lengkap

Penetapan pelayanan prioritas dengan kriteria


high risk high cost high volume frekwensi Buat dokumentasi proses identifikasi pelayanan
untuk unit layanan belum ada dokumentasi prioritas Tetapkan dengan SK ka pkm
proses lengkap pelayanan yang prioritas utk perbaikan

Belum ada dokumentasi penggalangan


komitmen peningkatan mutu secara berkala Lakukan sosialisasi atau pemantapan tentang
Tidak ada jadwal berkala Yang dilakukan peningkatan mutu dan KP secara berkala agar
penandatangani komitmen pada awal tahun semua petugas paham dengan peran masing2
2019 dalam PMKP

Belum tersedia lengkap ada bukti sosialisasi Lakukan sosialisasi pemantapan dan buat
PMKP guna peningkatan pemahaman petugas dokumentasi lengkap

Pelayanan prioritas yang akan diperbaiki agar


Belum Tersedia SK penetapan pelayanan ditetapkan dengan surat keputusan ka
prioritas yang akan diperbaiki puskesmas

Rencana program perbaikan pelayanan prioritas


yang ditetapkan dengan sasaran yang jelas Susun rencana program pelayanan prioritas
belum tersedia saat survei yang akan diperbaikan bersama ka puskesmas
Perbaikan pelayanan klinis dilaksanakan sesuai Buat dokumentasi hasil monitoring terhadap
rencana belum ada bukti dokumentasi lengkap pelayanan prioritas yang diperbaiki

Laksanakan evaluasi pelaksanaan kegiatan


Belum ada bukti dokumentasi lengkap evaluasi perbaikan pelayanan klinis Dokumentasikan
pelaksanaan perbaikan dengan lengkap

Buat dokumentasi proses penyusunan SOP klinis


Tersedia SOP klinis medis untuk 10 penyakit 10 penyakit terbanyak dan juga dilengkapi
terbanyak Proses penyusunan belum ada dengan SOP asuhan keperawatan kebidanan
dilengkapi dokumentasi dan asuhan profesi lainnya

Tersedia referensi utk menyusun SOP Setiap


buat SOP mencantumkan referensi dengan jelas

Dokumen acuan tersedia tetapi belum ada SK


penetapan dokumen external yang menjadi Buat SK penetapan dokumen external yang jadi
acuan pembuatan SOP acuan dan lengkapi dengan daftar lampiran

Tersedia SOP tentang pembuatan SOP untuk


pedoman setiap buat SOP dan buat
dokumentasi lengkap
Bukti proses penyusunan prosedur belum Lengkapi bukti proses penyusunan SOP
lengkap Dokumentasikan dengan lengkap

Lengkapi bukti proses penyusunan


SK tentang indikator mutu layanan klinis Dokumentasi lengkap

Tersedia SK penetapan sasaran keselamatan


pasien sesuai pokok pikiran

Pengukuran mutu layanan klinis mencakup Lakukan pengukuran mutu untuk unit unit
aspek penilaian pasien pelayanan penunjang layanan mencakup aspek penilaian pasien
diagnosa penggunaan antibiotika dan pelayanan penunjang penggunaan antibiotika
pengendalian infeksi belum ada dokumentasi dan pengendalian infeksi Dokumentasikan
lengkap dengan lengkap

Hasil Pengukuran sasaran keselamatan belum Lakukan pengukuran semua indikator sasaran
tersedia untuk semua sasaran keselamatan keselamatan di unit layanan untuk mencapai
pasien pada saat survei target yang dibuat

Belum ada proses penetapan target yang akan


dicapai tiap indikator Belum ditetapkan dengan Buat SK penetapan target yang akan dicapai
keputusan Ka Puskesmas Dokumentasikan proses penetapan

Buat bukti proses penetapan target dengan


Belum ada bukti proses penetapan target mempertimbangan berbagai aspek
indikator mutu klinis dan sasaran KP Dokumentasikan dengan lengkap
Belum ditemukan dokumentasi lengkap
keterlibatan tenga klinis dalam penetapan Buat dokumen lengkap penetapan target
target melibatkan tenaga klinis

Pengumpulan data mutu layanan klinis dan


keselamatan pasien secara periodik belum Lengkapi data mutu layanan klinis setiap
tersedia pada saat survei periodiknya sesuai surat keputusan yang dibuat

Dokumentasi mutu layanan klinis dan Dokumentasikan dengan lengkap semua data
keselamatan pasien belum tersedia saat survei mutu layanan klinis dan keselamatan pasien

Data mutu layanan klinis dilakukan analisa guna Lengkapi semua data dan lakukan analisa dan
menentukan langkah langkah perbaikan belum tentukan langkah langkah perbaikan mutu
ada dokumentasinya layanan klinis dan KP

Tersedia Tim PMKP dengan uraian tugas yang Buat tim yang uraian tugas dijelaskan untuk
belum tersedia saat survei masing masing personil

Tim PMKP dengan uraian tugas masing petugas Lengkapi uraian tugas untuk masing masing
belum tersedia belum punya rencana kerja petugas Siapkan rencana kerja tim dan buat
lengkap bukti pelaksanaan kegiatan tim mutu

Uraian tugas masing masing petugas yang


terlibat dalam Tim PMKP belum tersedia dengan Buat uraian tugas masing2 petugas yang terlibat
lengkap dalam tim

Rencana dan program peningkatan mutu


layanan klinis dan Keselamatan Pasien belum Buat rencana dan program peningkatan mutu
tersedia dengan lengkap Belum ada bukti layanan klinis dan KP dan lakukan monitoring
monitoring dan evaluasi dan evaluasi serta buat dokumentasi lengkap

Pengumpulan data monitoring mutu layanan Kumpulkan hasil monitoring indikator mutu
klinis dan Keselamatan Pasien belum tersedia layanan klinis dan keselamatan pasien sesuai
saat survei surat keputusan

Analisa dan penetapan masalah mutu layanan Buat dokumentasi lengkap analisa dan
klinis dan KP belum ada bukti hasil penetapan masalah mutu layanan dan KP

Belum ada hasil Analisa untuk mencari Lakukan analisa penyebab masalah dan buat
penyebab masalah dokumentasi bukti analisa penyebab masalah

Program perbaikan mutu dituangkan dalam Buat dokumentasi lengkap program perbaikan
rencana PMKP belum tersedia saat survei perbaikan mutu layanan klinis dan KP

Pertimbangkan dalam menyusun rencana


Rencana perbaikan mutu belum perbaikan mutu dengan ketersediaan
mempertimbangkan ketersediaan sumberdaya sumberdaya dan pertimbangan lainnya Buat
peluang keberhasil Belum ada dokumentasi dokumentasi lengkap
Kejelasan penanggung jawab dalam setiap lengkapi semua penanggung jawab setiap
kegiatan perbaikan belum tersedia saat survei kegiatan perbaikan

Penanggung jawab yang berkewajiban


melakukan pemantauan belum tersedia saat Tetapkan siapa yang bertanggung jawab untuk
survei pemantauan pelaksanaan kegiatan perbaikan

Belum tersedia hasil pemantuan dan belum ada Tindaklanjuti setiap hasil pemantauan kegiatan
tindak lanjut peningkatan mutu layanan klinis dan KP

Belum tersedia dokumentasi pencatatan Buat dokumentasi lengkap peningkatan mutu


peningkatan mutu layanan klinis dan layanan klinis dan Keselamatan Pasien setiap
Keselamatan Pasien dengan lengkap periode yang disepakati

Bukti evaluasi hasil penilaian indikator mutu


layanan klinis dan Keselamatan pasien untuk Lengkapi semua bukti evaluasi hasil peningkatan
menilai ada perbaikan belum lengkap untuk perbaikan
Bukti perbaikan SOP dari hasil tindak lanjut Tindaklanjuti hasil perbaikan utk perobahan
belum tersedia SOP

Pendokumentasian seluruh upaya peningkatan Buat pendokumentasian upaya peningkatan


mutu layanan klinis dan KP belum tersedia mutu layanan dan KP dengan lengkap

Sempurnakan SK dan SOP distribusi informasi


SK dan SOP distribusi informasi dan komunikasi dan komunikasi hasil peningkatan mutu dan
hasil peningkatan PMKP belum sempurna keselamatan pasien

Tidak ditemukan bukti sosialisasi proses dan


hasil kegiatan peningkatan mutu layanan klinis Lakukan sosialisasi proses dan hasil kegiatan
dan KP PMKP dan buat dokumentasi lengkap

Belum ada bukti evaluasi kegiatan sosialsasi Buat bukti evaluasi terhadap kegiatan sosialisasi

Belum ada bukti pelaporan hasil peningkatan Lakukan pelaporan dan buat bukti pelaksanaan
mutu layanan klinis dan KP ke Dinkes Kabupaten pengiriman laporan Lakukan minimal 1 kali
setiap tahun setahun
Standar No urut Elemen Penilaian Fakta dan Analisis Rekomendasi
KRITERIA 9.1.1. 1 Adanya peran aktif SK ka Puskesmas yang Dokumentasikan dengan
tenaga klinis dalam mewajibkan tenaga lengkap setiap proses
merencanakan dan klinis berperan aktif peningkatan mutu dan
mengevaluasi mutu dalam peningkatan keselamatan pasien yang
layanan klinis dan upaya mutu dan keselamatan melibatkan tenaga klinis
peningkatan keselamatan pasien proses kegiatan
pasien. mutu yang melibatkan
tenaga klinis belum ada
didokumentasikan
dengan lengkap

2 Ditetapkan indikator dan Sudah ada SK penetapan Dokumentasikan proses


standar mutu klinis untuk indikator mutu klinis pemilihan indikator mutu
monitoring dan penilaian proses penetapan belum klinis yang akan
mutu klinis. ada dokumentasi dimonitoring dengan
lengkap lengkap

3 Dilakukan pengumpulan Pengumpulan data Kumpulkan data


data, analisis, dan indikator klinis indikator mutu klinis
pelaporan mutu klinis dikumpulkan belum sesuai SK penetapan
dilakukan secara berkala. sesuai surat keputusan dilakukan setiap bulan
penetapan indikator dan lakukan dianalisa
yang dikumpulkan tiap setiap tiga bulan
bulan

4 Pimpinan Puskesmas Belum dilakukan Lakukan evaluasi dan


bersama tenaga klinis evaluasi dan tindaklanjut tindaklanjuti dan buat
melakukan evaluasi dan terhadap hasil dokumen nya
tindak lanjut terhadap monitoring
hasil monitoring dan
penilaian mutu klinis.

5 Dilakukan identifikasi dan Tersedia identifikasi dan Lengkapi dokumentasi


dokumentasi terhadap dokumentasi kejadian setiap kejadian KTD KTC
Kejadian Tidak KTD KTC KPN dan KNC KPC dan KNC disemua
Diharapkan (KTD), masih belum lengkap unit layanan
Kejadian Tidak Cedera untuk semua unit
(KTC), Kondisi Potensial layanan
Cedera (KPC), maupun
Kejadian Nyaris Cedera
(KNC).
6 Ditetapkan kebijakan dan Tersedia SK dan SOP
prosedur penanganan penanganan kejadian
KTD, KTC, KPC, KNC, dan KTD KTC KPC dan KNC
risiko dalam pelayanan agar dipahami semua
klinis. petugas klinis

7 Jika terjadi KTD, KTC, dan Catatan kejadian belum Lengkapi dokumen bukti
KNC dilakukan analisis lengkap dan lakukan analisa dan tindak lanjut
dan tindak lanjut. analisa dan tindak lanjut setiap kejadian KTD KTC
dan blm lengkap dan KNC
dokumentasi

8 Risiko-risiko yang Register resiko resiko Lakukan registrasi resiko


mungkin terjadi dalam yang mungkin terjadi resiko yang mungkin
pelayanan klinis dalam pelayanan klinis dapat terjadi disetiap
diidentifikasi, dianalisis disetiap unit layanan unit layanan Buat
dan ditindaklanjuti. belum tersedia dokumentasi lengkap

9 Dilakukan analisis risiko Analisa resiko dan upaya Lakukan analisa resiko
dan upaya-upaya untuk meminimalkan resiko setiap unit layanan dan
meminimalkan risiko belum ada pada saat upaya meminimalkan
pelayanan klinis dilakukan survei Lakukan FMEA utk satu
kasus setiap unit layanan

10 Berdasarkan hasil analisis Belum lengkap hasil Lengkapi analisa setiap


risiko, adanya kejadian Analisa belum ada insiden dan tindak lanjut
KTD, KTC, KPC, dan KNC, perencanaan dan tindak insiden KP dilaksanakan
upaya peningkatan lanjut terhadap insiden Buat dokumentasi
keselamatan pasien belum lengkap lengkap
direncanakan,
dilaksanakan, dievaluasi,
dan ditindaklanjuti

KRITERIA 9.1.2. 1 Dilakukan evaluasi dan Tersedia pedoman Lakukan evaluasi


perbaikan perilaku dalam pelaksanaan Evaluasi perilaku sesuai dengna
pelayanan klinis oleh perilaku Evaluasi yang pedoman yang dibuat
tenaga klinis dalam dilakukan belum sesuai Indikator perilaku dapat
pelayanan klinis yang dengan pedoman yang digunakan dari Tatanilai
mencerminkan budaya dibuat puskesmas SMILE buat
keselamatan dan budaya DO Defenisi operasional
perbaikan yang
berkelanjutan.
2 Budaya mutu dan SK penetapkan tatanilai Siapkan SK penetapan
keselamatan pasien SMILE yang menjadi tata nilai yang menjadi
diterapkan dalam budaya mutu dan budaya mutu dan
pelayanan klinis keselamatan pasien keselamatan pasien
dalam pelayanan klinis dalam pelayanan
belum ada

3 Ada keterlibatan tenaga Keterlibatan tenaga Buat dokumentasi proses


klinis dalam kegiatan klinis dalam penyusunan penyusunan indikator
peningkatan mutu yang indikator dalam menilai perilaku yang akan
ditunjukkan dalam perilaku belum tersedia dilakukan penilaian
penyusunan indikator dokumentasi proses
untuk menilai perilaku saat survei
dalam pemberian
pelayanan klinis dan ide-
ide perbaikan

KRITERIA 9.1.3. 1 Dialokasikan sumber Rencana program Buat program perbaikan


daya yang cukup untuk peningkatan mutu dan mutu dengan kejelasan
kegiatan perbaikan mutu KP dengan kejelasan alokasi sumberdaya
layanan klinis dan upaya alokasi sumberdaya dengan lengkap
keselamatan pasien. belum tersedia dengan
lengkap

2 Ada program/kegiatan Rencana program Penyusunan rencana


peningkatan mutu peningkatan mutu program yang
layanan klinis dan layanan klinis dan melibatkan tenaga klinis
keselamatan pasien yang keselamatan pasien dibuat dokumentasi
disusun dan yang disusun belum lengkap
direncanakan oleh tenaga lengkap dan bukti
klinis. proses pertemuan
penyusunannya belum
tersedia

3 Program/kegiatan Bukti pelaksanaan Bukti pelaksanaan


tersebut dilaksanakan evaluasi dan tindak dilengkapi evaluasi dan
sesuai rencana, lanjut terhadap program tindaklanjuti serta buat
dievaluasi, dan ditindak peningkatan mutu dan dokumen bukti dg
lanjuti KP belum lengkap lengkap
KRITERIA 9.2.1. 1 Dilakukan identifikasi Penetapan pelayanan Buat dokumentasi proses
fungsi dan proses prioritas dengan kriteria identifikasi pelayanan
pelayanan yang prioritas high risk high cost high prioritas Tetapkan
untuk diperbaiki dengan volume frekwensi dengan SK ka pkm
kriteria yang ditetapkan untuk unit layanan pelayanan yang prioritas
belum ada dokumentasi utk perbaikan
proses lengkap

2 Terdapat dokumentasi Belum ada dokumentasi Lakukan sosialisasi atau


tentang komitmen dan penggalangan pemantapan tentang
pemahaman terhadap komitmen peningkatan peningkatan mutu dan
peningkatan mutu dan mutu secara berkala KP secara berkala agar
keselamatan secara Tidak ada jadwal berkala semua petugas paham
berkesinambungan Yang dilakukan dengan peran masing2
ditingkatkan dalam penandatangani dalam PMKP
organisasi komitmen pada awal
tahun 2019

3 Setiap tenaga klinis dan Belum tersedia lengkap Lakukan sosialisasi


manajemen memahami ada bukti sosialisasi pemantapan dan buat
pentingnya peningkatan PMKP guna peningkatan dokumentasi lengkap
mutu dan keselamatan pemahaman petugas
dalam layanan klinis

4 Kepala Puskesmas Belum Tersedia SK Pelayanan prioritas yang


bersama dengan tenaga penetapan pelayanan akan diperbaiki agar
klinis menetapkan prioritas yang akan ditetapkan dengan surat
pelayanan prioritas yang diperbaiki keputusan ka puskesmas
akan diperbaiki

5 Kepala Puskesmas Rencana program Susun rencana program


bersama dengan tenaga perbaikan pelayanan pelayanan prioritas yang
klinis menyusun rencana prioritas yang ditetapkan akan diperbaikan
perbaikan pelayanan dengan sasaran yang bersama ka puskesmas
prioritas yang ditetapkan jelas belum tersedia saat
dengan sasaran yang survei
jelas
6 Kepala Puskesmas Perbaikan pelayanan Buat dokumentasi hasil
bersama dengan tenaga klinis dilaksanakan monitoring terhadap
klinis melaksanakan sesuai rencana belum pelayanan prioritas yang
kegiatan perbaikan ada bukti dokumentasi diperbaiki
pelayanan klinis sesuai lengkap
dengan rencana

7 Dilakukan evaluasi Belum ada bukti Laksanakan evaluasi


terhadap pelaksanaan dokumentasi lengkap pelaksanaan kegiatan
kegiatan perbaikan evaluasi pelaksanaan perbaikan pelayanan
pelayanan klinis perbaikan klinis Dokumentasikan
dengan lengkap

KRITERIA 9.2.2. 1 Standar/prosedur Tersedia SOP klinis Buat dokumentasi proses


layanan klinis disusun dan medis untuk 10 penyusunan SOP klinis
dibakukan didasarkan penyakit terbanyak 10 penyakit terbanyak
atas prioritas fungsi dan Proses penyusunan dan juga dilengkapi
proses pelayanan belum ada dilengkapi dengan SOP asuhan
dokumentasi keperawatan kebidanan
dan asuhan profesi
lainnya

2 Standar tersebut disusun Tersedia referensi utk


berdasarkan acuan yang menyusun SOP Setiap
jelas buat SOP
mencantumkan
referensi dengan jelas

3 Tersedia dokumen yang Dokumen acuan tersedia Buat SK penetapan


menjadi acuan dalam tetapi belum ada SK dokumen external yang
penyusunan standar penetapan dokumen jadi acuan dan lengkapi
external yang menjadi dengan daftar lampiran
acuan pembuatan SOP

4 Ditetapkan prosedur Tersedia SOP tentang


penyusunan pembuatan SOP untuk
standar/prosedur layanan pedoman setiap buat
klinis SOP dan buat
dokumentasi lengkap

5 Penyusunan Bukti proses Lengkapi bukti proses


standar/prosedur layanan penyusunan prosedur penyusunan SOP
klinis sesuai dengan belum lengkap Dokumentasikan dengan
prosedur lengkap
KRITERIA 9.3.1. 1 Disusun dan ditetapkan SK tentang indikator Lengkapi bukti proses
indikator mutu layanan mutu layanan klinis penyusunan
klinis yang telah Dokumentasi lengkap
disepakati bersama

2 Ditetapkan sasaran- Tersedia SK penetapan


sasaran keselamatan sasaran keselamatan
pasien sebagaimana pasien sesuai pokok
tertulis dalam Pokok pikiran
Pikiran.

3 Dilakukan pengukuran Pengukuran mutu Lakukan pengukuran


mutu layanan klinis layanan klinis mencakup mutu untuk unit unit
mencakup aspek aspek penilaian pasien layanan mencakup aspek
penilaian pasien, pelayanan penunjang penilaian pasien
pelayanan penunjang diagnosa penggunaan pelayanan penunjang
diagnosis, penggunaan antibiotika dan penggunaan antibiotika
obat antibiotika, dan pengendalian infeksi dan pengendalian infeksi
pengendalian infeksi belum ada dokumentasi Dokumentasikan dengan
nosokomial lengkap lengkap

4 Dilakukan pengukuran Hasil Pengukuran Lakukan pengukuran


terhadap indikator- sasaran keselamatan semua indikator sasaran
indikator keselamatan belum tersedia untuk keselamatan di unit
pasien sebagaimana semua sasaran layanan untuk mencapai
tertulis dalam Pokok keselamatan pasien target yang dibuat
Pikiran pada saat survei

KRITERIA 9.3.2. 1 Ada penetapan target Belum ada proses Buat SK penetapan
mutu layanan klinis dan penetapan target yang target yang akan dicapai
keselamatan pasien yang akan dicapai tiap Dokumentasikan proses
akan dicapai indikator Belum penetapan
ditetapkan dengan
keputusan Ka Puskesmas

2 Target tersebut Belum ada bukti proses Buat bukti proses


ditetapkan dengan penetapan target penetapan target
mempertimbangkan indikator mutu klinis dan dengan
pencapaian mutu klinis sasaran KP mempertimbangan
sebelumnya, pencapaian berbagai aspek
optimal pada sarana Dokumentasikan dengan
kesehatan yang serupa, lengkap
dan sumber daya yang
dimiliki
3 Proses penetapan target Belum ditemukan Buat dokumen lengkap
tersebut melibatkan dokumentasi lengkap penetapan target
tenaga profesi kesehatan keterlibatan tenga klinis melibatkan tenaga klinis
yang terkait dalam penetapan target

KRITERIA 9.3.3. 1 Data mutu layanan klinis Pengumpulan data mutu Lengkapi data mutu
dan keselamatan pasien layanan klinis dan layanan klinis setiap
dikumpulkan secara keselamatan pasien periodiknya sesuai surat
periodik secara periodik belum keputusan yang dibuat
tersedia pada saat survei

2 Data mutu layanan klinis Dokumentasi mutu Dokumentasikan dengan


dan keselamatan pasien layanan klinis dan lengkap semua data
didokumentasikan keselamatan pasien mutu layanan klinis dan
belum tersedia saat keselamatan pasien
survei

3 Data mutu layanan klinis Data mutu layanan klinis Lengkapi semua data dan
dan keselamatan pasien dilakukan analisa guna lakukan analisa dan
dianalisis untuk menentukan langkah tentukan langkah
menentukan rencana dan langkah perbaikan langkah perbaikan mutu
langkah-langkah belum ada layanan klinis dan KP
perbaikan mutu layanan dokumentasinya
klinis dan keselamatan
pasien

KRITERIA 9.4.1. 1 Ada kejelasan siapa yang Tersedia Tim PMKP Buat tim yang uraian
bertanggung jawab untuk dengan uraian tugas tugas dijelaskan untuk
peningkatan mutu yang belum tersedia saat masing masing personil
layanan klinis dan survei
keselamatan pasien

2 Terdapat tim peningkatan Tim PMKP dengan Lengkapi uraian tugas


mutu layanan klinis dan uraian tugas masing untuk masing masing
keselamatan pasien yang petugas belum tersedia petugas Siapkan
berfungsi dengan baik belum punya rencana rencana kerja tim dan
kerja lengkap buat bukti pelaksanaan
kegiatan tim mutu

3 Ada kejelasan uraian Uraian tugas masing Buat uraian tugas


tugas dan tanggung masing petugas yang masing2 petugas yang
jawab tim terlibat dalam Tim PMKP terlibat dalam tim
belum tersedia dengan
lengkap
4 Ada rencana dan Rencana dan program Buat rencana dan
program peningkatan peningkatan mutu program peningkatan
mutu layanan klinis dan layanan klinis dan mutu layanan klinis dan
keselamatan pasien yang Keselamatan Pasien KP dan lakukan
dilaksanakan sesuai belum tersedia dengan monitoring dan evaluasi
dengan rencana yang lengkap Belum ada serta buat dokumentasi
disusun bukti monitoring dan lengkap
evaluasi

KRITERIA 9.4.2. 1 Data monitoring mutu Pengumpulan data Kumpulkan hasil


layanan klinis dan monitoring mutu monitoring indikator
keselamatan layanan klinis dan mutu layanan klinis dan
dikumpulkan secara Keselamatan Pasien keselamatan pasien
teratur belum tersedia saat sesuai surat keputusan
survei

2 Dilakukan analisis dan Analisa dan penetapan Buat dokumentasi


diambil kesimpulan untuk masalah mutu layanan lengkap analisa dan
menetapkan masalah klinis dan KP belum ada penetapan masalah
mutu layanan klinis dan bukti hasil mutu layanan dan KP
masalah keselamatan
pasien

3 Dilakukan analisis Belum ada hasil Analisa Lakukan analisa


penyebab masalah untuk mencari penyebab penyebab masalah dan
masalah buat dokumentasi bukti
analisa penyebab
masalah

4 Ditetapkan program- Program perbaikan mutu Buat dokumentasi


program perbaikan mutu dituangkan dalam lengkap program
yang dituangkan dalam rencana PMKP belum perbaikan perbaikan
rencana perbaikan mutu tersedia saat survei mutu layanan klinis dan
KP

5 Rencana perbaikan mutu Rencana perbaikan mutu Pertimbangkan dalam


layanan klinis dan belum menyusun rencana
keselamatan pasien mempertimbangkan perbaikan mutu dengan
disusun dengan ketersediaan ketersediaan
mempertimbangkan sumberdaya peluang sumberdaya dan
peluang keberhasilan, keberhasil Belum ada pertimbangan lainnya
dan ketersediaan sumber dokumentasi Buat dokumentasi
daya lengkap

6 Ada kejelasan Kejelasan penanggung lengkapi semua


Penanggung jawab untuk jawab dalam setiap penanggung jawab
melaksanakan kegiatan kegiatan perbaikan setiap kegiatan
perbaikan yang belum tersedia saat perbaikan
direncanakan survei
7 Ada kejelasan Penanggung jawab yang Tetapkan siapa yang
Penanggung jawab untuk berkewajiban melakukan bertanggung jawab
memantau pelaksanaan pemantauan belum untuk pemantauan
kegiatan perbaikan tersedia saat survei pelaksanaan kegiatan
perbaikan

8 Ada tindak lanjut Belum tersedia hasil Tindaklanjuti setiap hasil


terhadap hasil pemantuan dan belum pemantauan kegiatan
pemantauan upaya ada tindak lanjut peningkatan mutu
peningkatan mutu layanan klinis dan KP
layanan klinis dan
keselamatan pasien

KRITERIA 9.4.3. 1 Petugas mencatat Belum tersedia Buat dokumentasi


peningkatan setelah dokumentasi pencatatan lengkap peningkatan
pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu mutu layanan klinis dan
peningkatan mutu layanan klinis dan Keselamatan Pasien
layanan klinis dan Keselamatan Pasien setiap periode yang
keselamatan pasien dengan lengkap disepakati

2 Dilakukan evaluasi Bukti evaluasi hasil Lengkapi semua bukti


terhadap hasil penilaian penilaian indikator mutu evaluasi hasil
dengan menggunakan layanan klinis dan peningkatan untuk
indikator-indikator mutu Keselamatan pasien perbaikan
layanan klinis dan untuk menilai ada
keselamatan pasien perbaikan belum
untuk menilai adanya lengkap
perbaikan

3 Hasil perbaikan ditindak Bukti perbaikan SOP dari Tindaklanjuti hasil


lanjuti untuk perubahan hasil tindak lanjut belum perbaikan utk perobahan
standar/prosedur tersedia SOP
pelayanan.

4 Dilakukan Pendokumentasian Buat pendokumentasian


pendokumentasian seluruh upaya upaya peningkatan mutu
terhadap keseluruhan peningkatan mutu layanan dan KP dengan
upaya peningkatan mutu layanan klinis dan KP lengkap
layanan klinis dan belum tersedia
keselamatan pasien
KRITERIA 9.4.4. 1 Ditetapkan kebijakan dan SK dan SOP distribusi Sempurnakan SK dan
prosedur distribusi informasi dan SOP distribusi informasi
informasi dan komunikasi komunikasi hasil dan komunikasi hasil
hasil-hasil peningkatan peningkatan PMKP peningkatan mutu dan
mutu layanan klinis dan belum sempurna keselamatan pasien
keselamatan pasien

2 Proses dan hasil kegiatan Tidak ditemukan bukti Lakukan sosialisasi


peningkatan mutu sosialisasi proses dan proses dan hasil kegiatan
layanan klinis dan hasil kegiatan PMKP dan buat
keselamatan pasien peningkatan mutu dokumentasi lengkap
disosialisasikan dan layanan klinis dan KP
dikomunikasikan kepada
semua petugas
kesehatan yang
memberikan pelayanan
klinis

3 Dilakukan evaluasi Belum ada bukti evaluasi Buat bukti evaluasi


terhadap pelaksanaan kegiatan sosialsasi terhadap kegiatan
sosialisasi dan komunikasi sosialisasi
tersebut

4 Dilakukan pelaporan Belum ada bukti Lakukan pelaporan dan


hasil peningkatan mutu pelaporan hasil buat bukti pelaksanaan
layanan klinis dan peningkatan mutu pengiriman laporan
keselamatan pasien ke layanan klinis dan KP ke Lakukan minimal 1 kali
Dinas Kesehatan Dinkes Kabupaten setiap setahun
Kabupaten/Kota tahun
Langkah Pemenuhan Elemen Metode Perbaikan Indikator Pencapaian
Waktu Pelaksanaan Penanggungjawab Keterangan
No Nama Bab Score 0
1 Penyelenggaraan Pelayanan Puskesmas 2
2 Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas 10
3 Peningkatan Mutu Puskesmas 17
4 Program Puskesmas yang Berorientasi Sasaran 6
5 Kepemimpinan dan Manajemen Program Puskesmas 14
6 Sasaran Kinerja dan MDGs 18
7 Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien 18
8 Manajemen Penunjang Layanan Klinis 22
9 Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamantan Pasien 31
138
Score 5 Score 10 Total Nilai Bab
24 33 76.27
40 71 75.21
7 8 35.94
19 28 70.75
27 60 72.77
1 10 36.21
80 53 61.59
63 87 68.9
22 5 27.59
283 355

Anda mungkin juga menyukai