Whitney Houston akan Buat Rekaman di Israel

JERUSALEM--MIOL: Diva musik pop Amerika Serikat, Whitney Houston tiba

di
Negev, wilayah padang pasir sebelah selatan Israel, Ahad, untuk
membuat
rekaman dengan kelompok sekte Yahudi kulit hitam yang menganut
poligami.

Houston yang tiba bersama dengan suaminya penyanyi Bobby Brown dan
anak-anak
mereka langsung tiba di kota wilayah gurun pasir, Dimona, yang
sekitar
dua
ribu penduduknya adalah anggota kelompok sekte Yahudi kulit hitam
yang
berpoligami dan juga merupakan kawasan pusat pengembangan nuklir
Israel.

"Saya cinta anda-anda semua" teriaknya kepada kerumunan penggemarnya

yang
menyambutnya di kota padang pasir itu.

Para tokoh dari kelompok Yahudi kulit hitam mengatakan Houston akan
membuat
rekaman tentang Israel yang terkenal dengan kumpulan paduan suaranya
dan
kelompok vokal dari beberapa suku dan sekte.

Kunjungan itu juga untuk memperlihatkan kepada warga kulit hitam AS

bahwa
Israel adalah tempat aman untuk dikunjungi.

Kelompok Yahudi kulit hitam yang dikenal sebagai asal usul Yahudi
Afrika,
diyakini oleh warga Israel bahwa mereka adalah salah satu dari
sepuluh
suku
yang hilang seperti yang diceritakan di kitab suci Injil.

Suku tersebut mempunyai hukum yang melarang makan makanan terbuat

dari
daging hewan dan memperbolehkan warganya hidup berpoligami.

Kelompok tersebut pertama kali tiba di Israel pada tahun 1969 dan
sejak
itu
anggotanya sebagian besar hidup dari menyanyi lagu-lagu rohani dengan
irama
rhythm dan blues (R and B).

Dua orang warga kelompok itu bahkan pernah ikut festival penyanyi
Eropa
Eurovision di tahun 1999 lalu.

Mereka juga terkenal dengan ciri khas menggunakan pakaian dengan

warna-warni
mencolok dan hasil produksi makanan olah khusus bagi vegetarian
(pemakan
sayuran). (AFP/Ant/Ol-01)