sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung
tinggi dan dilindungi oleh negara, hukum, Pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta
perlindungan harkat dan martabat manusia.
2 Macam-macam HAM dalam UU nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia :
1. Hak hidup
2. Hak berkeluarga dan melanjutkan keturunan
3. Hak mengembangkan diri
4. Hak memperoleh keadilan
5. Hak atas kebebasan pribadi, rasa aman dan kesejahteraan
6. Hak turut serta dalam pemerintahan
7. Hak wanita dan anak
3 Semua itu bisa d jelaskan kalau kmu tau sejarah Kaum Yahudi dan sejarah berdirinya konflik ini
adalah konflik berkepanjangan yg telah berlangsung selam 60 tahun lebih di tilik dari awal mula
penyebab konflik, intinya adalah perebutan wilayah Jalur Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur.
Israel adalah negara yg didirikan untuk kaum Yahudi. Kaum Yahudi adalah kaum yang tidak memiliki
tanah air dan tersebar d seluruh penjuru dunia. Karena kasus Holocoust yg dialami kaum yahudi
oleh Nazi Jerman, d putuskan memberikan tempat bagi kaum yahudi untuk bertempat tinggal.
Setelah melalui proses yang amat panjang akhirnya pada 1948, kaum Yahudi memproklamirkan
berdirinya negara Israel.
Dengan kemerdekaan ini, cita-cita orang orang Yahudi yang tersebar di berbagai belahan dunia
untuk mendirikan negara sendiri tercapai. Oleh Inggris mereka ditawarkan untuk memilih kawasan
Argentina, Uganda, atau Palestina untuk ditempati, tapi mrk lebih memilih Palestina. Sejak awal
Israel sudah tidak diterima kehadirannya di Palestina, bahkan di daerah mana pun mereka berada.
Karena merasa memiliki keterikatan historis dengan Palestina, akhirnya mereka berbondong2
datang ke Palestina.
Mengapa Palestina? sebenarnya konflik ini sangat berkaitan dg unsur Agama, para Yahudi sangat
ingin mengambil atao menempati Bukit Zion dan sekitarnya (daerah palestin, termasuk Jalur Gaza,
Tepi Barat, dan Yerussalem timur) yg dikeramatkan dan d percaya oleh mereka bahwa tempat itu
tempat suci tuhan mereka.
Dg datangannya bangsa Yahudi ke Palestina scr besar2an, Mulailah terjadi perampasan tanah milik
penduduk Palestina oleh pendatang Yahudi. Pada masa inilah, perlawanan sporadis bangsa
Palestina mulai merebak.
Berdasarkan perjanjian Sykes Picot tahun 1915 yang secara rahasia dan sepihak telah
menempatkan Palestina berada di bawah kekuasaan Inggris. Dengan berlakunya sistem mandat
atas Palestina, Inggris membuka pintu lebar-lebar untuk para imigran Yahudi dan hal ini memancing
protes keras bangsa Palestina.
Aksi Inggris selanjutnya memberikan persetujuannya melalui Deklarasi Balfour pada tahun 1917