TUGAS Kelompok Ilmu Hukum

DEFINISI HUKUM MENURUT PARA AHLI
DITINJAU DARI SISI KONKRIT DAN SISI IDEAL
Di susun oleh :
Kelas B
1. Asih Nayla Faiza 2210411220016
2. Farah Humaira 2210411120012
3. Rusian 2210411210062
4. Sophia Septiana 2210411320010
5. Tania Athaya Nasywa 2210411320003
Pengantar Ilmu Hukum

Drs. H.Saifudin, M.Hum
DITINJAU DARI SISI KONKRIT
1. Vant Kant
Hukum adalah serumpunan peraturan yang bersifat memaksa yang diadakan untuk
mengatur dan melindungi kepentingan orang dalam masyarakat.1
2. E.M. Meyers
1
https://www.hukumonline.com/berita/a/pengertian-hukum-menurut-para-ahli-
lt62e73b860a678/?page=2
Hukum adalah semua peraturan yang mengandung pertimbangan kesusilaan ditujukan
pada tingkah laku manusia dalam masyarakat dan menjadi pedoman pemimpin atau
penguasa negara dalam melakukan tugasnya.2
3. Bellefroid
2
lt62e73b860a678/?page=2
Hukum yang berlaku di suatu masyarakat adalah aturan tata tertib masyarakat yang
didasarkan atas kekuasaan yang ada pada masyarakat.3
4. Riduan Syahrani
3
https://kumparan.com/berita-terkini/definisi-hukum-menurut-para-ahli-lengkap-dengan-
unsur-unsurnya-1yyrBBCA7GR
Hukum dalam bahasa Inggris “Law”, Belanda “Recht”, sistem masyarakat disebut
hukum. Jerman “Recht”, Italia “Dirito”, Perancis “Droit” bermakna 2 aturan.4
5. Endrik Safudin
4
Rangkuman Intisari Ilmu Hukum, Bandung: PT Citra Aditya Bakti, hal 19
Terminology menurut black’s law dictionary hukum dalam arti umum adalah
keseluruhan peraturan bertindak atau berperilaku yang ditentukan oleh kekuasaan
pengendali, dan mempunyai kekuatan sah bersifat mengikat; atau hukum adalah apa yang
harus ditaati dan diikuti oleh warga negara dengan akibat sanksi atau konsekuensi sah.5
6. Mochtar Kusumaatmadja
5
Dasar-Dasar Ilmu Hukum, Malang: Setara Press, hal 2
Hukum menurut Mochtar Kusumaatmadja adalah menciptakan sebuah ketertiban
sehingga menjadi pokok terciptanya sebuah struktur sosial yang teratur. Selain itu, hukum
memiliki tujuan lain yakni membuat keadilan yang sesuai dengan masyarakat dan zaman
dapat tewujud.6
7. Jeremy Bentham
6
https://m.merdeka.com/trending/15-tujuan-hukum-menurut-para-ahli-beserta-dengan-
fungsinya-secara-umum-kln.html?page=2
Hukum ialah guna mencapai kemanfaatan. Artinya hukum akan dan dapat menjamin
kebahagiaan orang banyak, teori tersebut juga dikenal dengan teori utilities.7
8. Utrecht
7
Hukum adalah himpunan petunjuk hidup (baik perintah atau larangan) yang mengatur
tata tertib dalam suatu masyarakat yang seharusnya ditaati oleh anggota masyarakat dan
jika dilanggar dapat menimbulkan tindakan dari pihak pemerintah dari masyarakat itu.8
9. Aristoteles
8
Hukum adalah guna mencapai sebuah keadilan, artinya memberikan kepada setiap
orang atas apa yang sudah menjadi haknya. Teori itu kini dikenal sebagai teori etis.9
10. Subekti
9
Hukum adalah segala hukum baik itu hukum privat materiil maupun hukum pokok
yang mengatur kepentingan seseorang.10

DITINJAU DARI SISI IDEAL
10
https://deepublishstore.com/materi/pengertian-hukum-menurut-ahli/amp/
1. Thomas Hobbes
Hukum adalah perintah-perintah dari orang yang memiliki kekuasaan untuk
memerintah dan memaksakan perintahnya kepada orang lain.11
2. Friedman
11
lt62e73b860a678/?page=2
Hukum adalah sebuah kata dengan banyak arti, selicin kaca, segesit gelembung sabun.
Hukum adalah konsep, abstraksi, konstruksi sosial dan bukan obyek nyata di dunia sekitar
kita.12
3. Mr. Dr. I. Kisch
https://repo-dosen.ulm.ac.id/bitstream/handle/123456789/18052/Ifrani_Buku%20Ajar
12
%20Sesudah_sbg%20Editor.pdf?sequence=3
Hukum tidak dapat ditangkap panca indera maka merupakan hal yang sulit untuk
membuat definisi tentang hukum yang dapat memuaskan orang pada umumnya.13
4. Sudikno Mertokusumo
13
Hukum adalah hukum yang berisi peraturan, dimana peraturan tersebut mempelajari
tentang hubungan orang ke orang. Bentuknya pun bermacam-macam, ada yang berbentuk
hubungan keluarga, pertemanan ataupun hubungan pergaulan.14
5. Fridrich Carl Von Savigny
14
Hukum adalah sungguh - sungguh terbentuk melalui kebiasaan dan perasaan
kerakyatan, yaitu melalui pengoperasian kekuasaan negara secara diam-diam. Hukum
berakar pada sejarah manusia, yang akarnya dihidupkan oleh kesadaran, keyakinan, dan
kebiasaan warga masyarakat.15
6. Montesquieu
15
Hukum adalah gejala sosial dan perbedaan hukum yang ditimbulkan oleh perbedaan
alam, perbedaan etnis, perbedaan politik dank arena terjadinya faktor lain dari tatanan
masyarakat itu sendiri. Maka dari itu, sebuah hukum di sebuah Negara harus
dibandingkan dengan hukum di Negara lain.16
7. John Austin
16
Hukum adalah peraturan yang diadakan untuk memberi bimbingan kepada makhluk
yang berakal oleh makhluk yang berakal dan memiliki kuasa di atasnya.17
8. Van Apeldoorn
17
lt62e73b860a678/?page=2
Hukum adalah suatu gejala sosial; tidak ada masyarakat yang tidak mengenal hukum
maka hukum menjadi suatu aspek dari kebudayaan seperti agama, kesusilaan, adat
istiadat, dan kebiasaan.18
9. J.C.T. Simorangkir, SH & Woerjono Sastroparnoto
18
lt62e73b860a678/?page=2
Hukum adalah peraturan-peraturan yang bersifat memaksa, yang menentukan tingkah
laku manusia dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh badan-badan resmi yang
berwajib, pelanggaran mana terhadap peraturan-peraturan tadi berakibat diambilnya
tindakan yaitu hukuman tertentu.19
10. M.H. Tirtaatmidjaja, SH
19
lt62e73b860a678/?page=2
Hukum adalah semua aturan (norma yang harus diturut dalam tingkah laku tindakan-
tindakan dalam pergaulan hidup dengan ancaman mesti mengganti kerugian —- jika
melanggar aturan-aturan itu akan membahayakan diri sendiri atau harta, umpamanya
orang akan kehilangan kemerdekaannya, di denda dan sebagainya.20
20
lt62e73b860a678/?page=2

TUGAS Kelompok Ilmu Hukum

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

TUGAS Kelompok Ilmu Hukum

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

DEFINISI HUKUM MENURUT PARA AHLI

DITINJAU DARI SISI KONKRIT DAN SISI IDEAL

Pengantar Ilmu Hukum

DEFINISI HUKUM MENURUT PARA AHLI

3. Mr. Dr. I. Kisch

5. Fridrich Carl Von Savigny

9. J.C.T. Simorangkir, SH & Woerjono Sastroparnoto

10. M.H. Tirtaatmidjaja, SH

Anda mungkin juga menyukai