KELOMPOK 3
DISCLAIMER :
Bahwa semua yang kita diskusikan dalam video ini merupakan apa yang kita alami dan
bagaimana cara kita meresponnya. Mungkin ada yang cocok dengan teman-teman mungkin ada
juga yang tidak, yang cocoknya bisa teman-teman ambil, dan yang tidak cocoknya bisa teman-
teman hilangkan aja. Karena gak ada formula, cara, dan tips yang 100% bisa kita copy paste dari
satu orang keorang lain.
Opening :
Jadi 10 tahun dari sekarang kita bakal jadi apa sih ? seberapa yakin kalian bahwa semua itu akan
tercapai ? kalau ternyata gak tercapai gimana ? seberapa sering kalian memikirkan hal seperti
itu ? terkadang ? tidak pernah ? atau bahkan hampir setiap hari ? Biasanya disaat malam hari
sebelum tidur ? Kalian berfikir, gimana nih kalo nanti kita gak sukses ? Gimana kalo nanti kalian
jomblo sampai tua nanti.
Penyebab overthingking :
1. Alasan dasar dari memikirkan masa depan adalah karena dari sananya kita menginginkan
kepastian dan jawaban. Kenapa kita butuh kepastian ? ya, supaya kita bisa
mempersiapkan diri untuk mengatasi hal apa yang akan terjadi. Ini normal, semua
manusia memiliki insting ini, tapi segala sesuatu yang berlebihan itu bisa jadi buruk.
Kenapa menginginkan kepastian berlebihan itu buruk ? karena ketidakpastian itu adalah
sesuatu yang akan selalu ada disepanjang hidup kalian. Kalian gak bisa kontrol waktu,
kalian tidak bisa mengontrol dunia. Ada beberapa hal didunia yang kalian gak bisa
kontrol. Jadi kalo kalian gak bisa nerima bahwa ada hal-hal dihidup kalian yang tidak
pasti, kalian akan merasa overthingking.
2. Terpaku terhadap masa lalu, kenapa begitu ? biasanya karena kalian pernah gagal dimasa
lalu, dan kalian belum berhasil belajar dari situ. Karena kalian belom berhasil belajar
makannya kalian gak tau apa yang harus dilakukan agar gak kejadian lagi. Contoh paling
gampang : ketika kalian bekerja dan melakukan kesalahan, dan mendapat teguran, kalian
lebih fokus terhadap masalah yang sudah terjadi. Itu semua ada nya diluar kontrol kita,
kita tidak bisa memaksa reaksi bos kita atau teman kita, tetapi yang bisa kita kontrol
adalah kinerja kita terhadap suatu perkerjaan, fokus bagaimana agar masalah itu tidak
terjadi lagi
Semakin kita dewasa, semakin kita sadar bahwa sesorang dilihat bukan dari apa yang terjadi
disekitarnya, apalagi kalau itu diluar kontrolnya. Namun, sikap kita justru dinilai dari pilihan
sikap kita terhadap sesuatu yang terjadi
Berfikir itu baik, kalo kalian gunakan untuk menyelesaikan masalah masalah kalian, tapi berfikir
berlebihan apalagi arahnya bukan pada penyelesaian masalah ya jelas tidak
https://drive.google.com/file/d/1AhpehHXHeyxSuyTR7yZnibQlPUn0zNNR/view?usp=drivesdk