Disusun oleh :
Kelompok 4
1. Angelica Immanuela N. (03)
2. Arya Gading Bagas W. (05)
3. Geovani Anggasta Putri G. (12)
4. Gita Anggraeny (14)
5. Rafi Ihya Azzaky (24)
6. Virgein Kanaka Eddy (34)
XI MIPA 2
SMA NEGERI 6 MADIUN
Jalan Suhud Nosingo No. 1, Kota Madiun
LAPORAN UJI GOLONGAN DARAH
A. Pendahuluan
a) Latar belakang
Golongan darah yang digolongankan berdasarkan penggolongan darah sistem
ABO dibedakan atas jenis aglutinogen di dalam eritrosit, serta agglutinin di dalam
plasma darah. Penggolongan darah sangat penting dalam perihal transfusi darah.
Karena apabila aglutinogen bertemu dengan aglutinin tertentu, dapat
mengakibatkan aglutinasi yang berakibat kematian.
b) Tujuan
1. Peserta didik dapat menentukan golongan darah berdasarkan sistem ABO
dengan tepat
2. Peserta didik mampu membuat laporan dari hasil praktikum uji golongan
darah tersebut dengan baik
c) Rumusan masalah
1. Antigen apa yang terkandung dalam sel darah Anda ?
2. Golongan darah apa yang anda miliki ?
3. Golongan darah apa yang paling banyak dimiliki oleh anggota kelompok ?
4. Mengapa pada golongan darah O , tidak ada reaksi menggumpal ?
5. Gambarkan dengan skema tentang siapa saja yang bisa saling mendonorkan
darahnya berdasarkan golongan darah anda dan teman satu kelompok ?
6. Kesimpulan apa yang bisa anda dapat ?
7. Ceritakan secara pribadi apa yang anda peroleh dari praktikum ini ? Berikan
kesan kalian dan deskripsikan perasaan kalian setelah melakukan praktikum
ini !
d) Hipotesis
Ada 2 anggota kelompok kami yang akan melakukan uji golongan darah.
Diketahui orang tuanya memiliki golongan darah yang berjenis AB (Ayah) dan
golongan darah yang berjenis O (Ibu), maka anak tersebut dapat memiliki
golongan darah berjenis A atau B.
D. Hasil Praktikum
Serum Golongan
No Nama
Anti-A Anti-B Anti-AB Darah
1 Geovani Anggasta + - + A
2 Gita Anggraeny - + + B
E. Pembahasan
1. Antigen yang terkandung dalam sel darah anggota kelompok yang telah
melakukan test golongan darah, yaitu:
a) Geovani: sebagai pemilik golongan darah A maka Ia memiliki antigen A pada
sel darah merahnya.
b) Gita: sebagai pemilik golongan darah B maka Ia memiliki antigen B pada sel
darah merahnya.
3. Tidak ada golongan darah yang paling banyak dimiliki oleh anggota kelompok
kami, karena masing-masing anggota tersebut memiliki golongan darah berbeda
yang berjenis A dan B.
6. Kesimpulan yang bisa kami dapatkan setelah melakukan praktik uji golongan
darah tersebut, yaitu seseorang yang memiliki golongan darah berjenis A tidak
bisa mendonorkan atau menerima donoran dari seseorang yang memiliki golongan
darah berjenis B. Begitu juga sebaliknya, seseorang yang memiliki golongan
darah berjenis B tidak bisa mendonorkan atau menerima donoran dari seseorang
yang memiliki golongan darah berjenis A.
7. (Jawaban pribadi)
Daftar Pustaka
https://www.alodokter.com/memahami-karakteristik-golongan-darah-a-b-ab-dan-o Terakhir
diperbarui: 3 Februari 2021 Ditinjau oleh: dr. Kevin Adrian
https://www.halodoc.com/artikel/penjelasan-golongan-darah-ayah-dan-anak-kandung-
yang-berbeda Referensi:
The Tech Interactive. Diakses pada 2021. Blood Types
The Globe and Mail. Diakses pada 2020. Why Should I Know My Blood Type?
Dr. Greene. Diakses pada 2020. Blood Types 102: The Role of A, B, O, and AB Groups in
Determining Paternity
Lampiran