Anda di halaman 1dari 8

Makalah Mata Kuliah Penggunaan Mesin Listrik

MOTOR UNIVERSAL DAN MOTOR COMPOUND


Mariska Vita Anggraeni (3.31.20.3.11)
mariskavita23@gmail.com
Jurusan Teknik Elektro, Prodi D3 Teknik Listrik, Politeknik Negeri Semarang,
Jl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia

Abstrak – Makalah ini berkaitan dengan DC. Untuk suplay AC kita akan menggunakan motor Universal
karakteristik motor Universal dan motor sebagai contoh yang juga bisa disuplay DC dan kita akan
Compound. Motor adalah suatu alat atau mesin menggunakan motor DC Compound sebagai contoh untuk
listrik yang mengkonversi listrik menjadi gerak. motor suplay DC.
Ada dua jenis sumber listrik yang digunakan untuk
mensuplay motor yaitu sumber arus searah (DC) II. MOTOR UNIVERSAL
dan sumber arus bolak-balik (AC). Dalam makalah
ini akan kita bahas motor Universal sebagai PENGERTIAN MOTOR UNIVERSAL
contoh dari motor sumber arus bolak balik (AC) Motor ini banyak sekali dipakai pada peralatan rumah
dan motor Compound sebagai sumber arus searah tangga, misalnya mixer, motor mesin jahit, bor listrik, gerinda,
(DC). Dimana motor Universal dan motor polisher dan lain-lain. Motor ini merupakan motor DC seri
Compound merupakan bagian dari jenis motor yang diberi suplay AC sehingga memiliki karakteristik
yang sering digunakan dalam kehidupan sehari- kecepatan tinggi (diatas 3200 rpm). Motor jenis ini didesain
hari. dengan stator berupa lempengan besi yang dilaminasi, medan
Kata Kunci : Motor universal, Motor Compound, magnetis statis dan armatur. Belitan armatur dan belitan medan
Sumbera arus searah, dan Sumber arus bolak- dirangkai secara seri melalui dua sikat arang, sehingga
balik dihasilkan arah arus medan dan arus armatur yang sama
meskipun motor disuplay dengan arus AC. Torka yang
I. PENDAHULUAN dihasilkan dari motor jenis ini berupa pulsa yang dihasilkan
Motor listrik adalah alat untuk mengubah energi setiap setengah siklus ketika arus berubah arah melewati
listrik menjadi energi mekanik. Alat yang komutator. Kecepatan tanpa beban yang dihasilkan motor jenis
berfungsi sebaliknya, mengubah energi mekanik ini sangat tinggi (2000 – 20.000 rpm) namun akan turun
menjadi energi listrik disebut generator atau menjadi 50 – 80 % ketika berbeban, disebabkan oleh rugi –
dinamo. Motor listrik dapat ditemukan pada rugi gesekan dan belitan. Penggunaan roda gigi juga dapat
peralatan rumah tangga seperti kipas angin, mesin diterapkan untuk memperoleh kecepatan sesuai kebutuhan
cuci, pompa air dan penyedot debu. Pada motor aplikasi. Rangkaian ekuivalen dan karakteristik motor universal
listrik tenaga listrik diubah menjadi tenaga diperlihatkan pada gambar berikut :
mekanik. Perubahan ini dilakukan dengan
mengubah tenaga listrik menjadi magnet yang
disebut sebagai elektro magnet. Sebagaimana kita
ketahui bahwa : kutub-kutub dari magnet yang
senama akan tolak-menolak dan kutub-kutub tidak
senama, tarik-menarik. Maka kita dapat
memperoleh gerakan jika kita menempatkan
sebuah magnet pada sebuah poros yang dapat
berputar, dan magnet yang lain pada suatu
kedudukan yang tetap.
Berdasarkan suplaynya motor dibagi menjadi dua
yaitu motor suplay AC dan suplay

1
Gambar 1. Rangkaian dan karakteristik motor universal

KONTRUKSI MOTOR UNIVERSAL Bagian-bagian lengkap motor universal dapat dilihat pada gambar
di bawah ini.
Stator
Stator adalah tempat kumparan medan
magnit diletakkan, pada umumnya motor universal
mempunyai dua kutub.

Rotor
Rotor disebut juga jangkar (armature)
yaitu bagian yang berputar. Rotor terdiri dari dua
bagian yaitu jangkar dan komutator. Jangkar
adalah tempat belitan kawat email dan ujung-
ujung belitanya ditempatkan pada komutator yang
sesuai dengan langkah belitan jangkar.
Pada salah satu ujung poros rotor (shaft) dibuat
roda gigi memanjang untuk tempat memindahkan
beban atau meneruskan putaran motor ke alat lain.

Gambar 2. Motor Universal

2
III. MOTOR COMPOUND PRINSIP KERJA MOTOR DC
Jika arus lewat pada suatu konduktor, timbul medan
SEKILAS TENTANG MOTOR DC magnet di sekitar konduktor. Arah medan magnet ditentukan
oleh arah aliran arus pada konduktor. Aturan Genggaman
Motor DC memerlukan suplay tegangan yang Tangan Kanan bisa dipakai untuk menentukan arah garis fluks
searah pada kumparan medan untuk diubah disekitar konduktor. Genggam konduktor dengan tangan kanan
menjadi energi mekanik. Kumparan medan pada dengan jempol mengarah pada arah aliran arus, maka jari-jari
motor DC disebut stator (bagian yang tidak anda akan menunjukkan arah garis fluks.
berputar) dan kumparan jangkar disebut rotor
(bagian yang berputar). Jika terjadi putaran pada
kumparan jangkar dalam pada medan magnet,
maka akan timbul tegangan (GGL) yang berubah-
ubah arah pada setiap setengah putaran, sehingga
merupakan tegangan bolak-balik. Prinsip kerja dari
arus searah adalah membalik phasa tegangan dari
gelombang yang mempunyai nilai positif dengan
menggunakan komutator, dengan demikian arus Gambar 4. Medan magnet yang membawa arus mengelilingi
yang berbalik arah dengan kumparan jangkar yang konduktor .
berputar dalam medan magnet. Bentuk motor
paling sederhana memiliki kumparan satu lilitan Medan magnet hanya terjadi di sekitar sebuah
yang bisa berputar bebas di antara kutub-kutub konduktor jika ada arus mengalir pada konduktor tersebut.
magnet permanen. Pada motor listrik konduktor berbentuk U disebut angker
dinamo. Jika konduktor berbentuk U (angker dinamo)
diletakkan di antara kutub uatara dan selatan yang kuat medan
magnet konduktor akan berinteraksi dengan medan magnet
kutub.

Gambar 5. Reaksi garis fluks.

Lingkaran bertanda A dan B merupakan ujung


konduktor yang dilengkungkan (loopedconductor). Arus
Gambar 3. Motor DC sederhana mengalir masuk melalui ujung A dan keluar melalui ujung B.
Medan konduktor A yang searah jarum jam akan menambah
Catu tegangan DC dari baterai menuju ke medan pada kutub dan menimbulkan medan yang kuat di
lilitan melalui sikat yang menyentuh komutator, bawah konduktor. Konduktor akan berusaha
dua segmen yang terhubung dengan dua ujung
lilitan. Kumparan satu lilitan pada gambar di atas
disebut angker dinamo. Angker dinamo adalah
sebutan untuk Compounden yang berputar diantara
medan magnet.

3
bergerak ke atas untuk keluar dari medan kuat ini.
Medan konduktor B yang berlawanan arah jarum
jam akan menambah medan pada kutub dan
menimbulkan medan yang kuat di atas konduktor.
Konduktor akan berusaha untuk bergerak turun
agar keluar dari medan yang kuat tersebut. Gaya-
gaya tersebut akan membuat angker dinamo
berputar searah jarum jam.

Mekanisme kerja untuk seluruh jenis motor secara


umum :
- Arus listrik dalam medan magnet akan
memberikan gaya.
- Jika kawat yang membawa arus dibengkokkan Gambar 6. Rangkaian motor arus searah dengan penguat
menjadi sebuah lingkaran / loop, maka kedua terpisah
sisi loop, yaitu pada sudut kanan medan Pada motor penguat terpisah, kumparan medan
magnet, akan mendapatkan gaya pada arah dihubungkan dengan sumber sendiri dan terpisah dengan
yang berlawanan. tegangan angker.
- Pasangan gaya menghasilkan tenaga putar /
torque untuk memutar kumparan. 2. Motor arus searah dengan penguat sendiri, (jika arus
- Motor-motor memiliki beberapa loop pada penguat magnet diperoleh dari motor itu sendiri).
dinamonya untuk memberikan tenaga putaran Berdasarkan hubungan lilitan penguat magnet terhadap
yang lebih seragam dan medan magnetnya lilitan jangkar, motor arus searah dibedakan menjadi :
dihasilkan oleh susunan elektro magnetik yang
disebut kumparan medan. Motor Shunt
Agar proses perubahan energi mekanik dapat Motor shunt mempunyai kecapatan hampir konstan.
berlangsung secara sempurna, makategangan Pada tegangan jepit konstan, motor ini mempunyai putaran
sumber harus lebih besar daripada tegangan gerak yang hampir konstan walaupun terjadi perubahan beban.
yang disebabkan reaksilawan. Dengan memberi
arus pada kumparan jangkar yang dilindungi oleh
medan maka menimbulkan perputaran pada motor.

JENIS-JENIS MOTOR DC

Berdasarkan sumber arus penguat


magnetnya, motor arus searah (DC) dibedakan
menjadi dua, yaitu:
1. Motor arus searah penguat terpisah, (jika
arus penguat magnet diperoleh dari sumber
arus searah di luar motor tersebut).

Gambar 7. Rangkaian motor penguat shunt

4
Pada motor penguat shunt, kumparan medan
dihubungkan paralel dengan angker.

Motor seri
merupakan motor arus searah yang
mempunyai putaran kecapatan yang tidak konstan, jika
beban tinggi maka putaran akan lambat.

Gambar 10. Rangkaian motor penguat Compound


pendek

Motor Compound mempunyai dua buah


kumparan medan dihubungkan seri dan paralel dengan
Gambar 8. Rangkaian motor penguat seri angker. Bila motor shunt diberi tambahan penguat seri
Pada motor penguat seri, kumparan medan seperti gambar diatas disebut motor Compound shunt
dihubungkan seri dengan angker. pendek.

Motor Compound PENJELASAN MOTOR COMPOUND


Motor Compound ini mempunyai sifat seperti
motor seri dan shunt, tergantung lilitan mana yang kuat 1 Karakteristik putaran Motor Compound
(kumparan seri atau shunt). Putaran pada motor dengan penguat terpisah
relatif konstan, penurunan kecepatan akibat perubahan
beban sangat kecil. Hal ini disebabkan karena fluks
medan pada motor relatif konstan dan tahanan jangkar
Ra sangat kecil, sehingga penurunan kecepatan antara
tanpa beban dan beban penuh adalah kecil sehingga
motor bisa dikatagorikan sebagai motor yang
mempunyai kecepatan tetap. Karakteristik motor
Compound berada diantara karakteristik motor seri
dan motor shunt, sedangkan berdasarkan arah melilit
penguat medannya motor Compound bisa dibagi atas
Compound Lawan dan Compound Bantu.

2 Karakteristik torsi Motor Compound


Torsi pada motor DC bekerja jika tegangan
Gambar 9. Rangkaian motor penguat Compound terminal V konstan maka arus ke lilitan medan
panjang penguat juga akan konstan, sehingga fluks yang
ditimbulkan medan akan konstan. Dengan demikian
Pada motor Compound mempunyai dua buah torsi pada motor dengan penguat terpisah hanya
kumparan medan dihubungkan seri dan paralel dengan tergantung pada arus jangkar atau perubahan torsi
angker. Bila motor seri diberi penguat shunt tambahan berbanding lurus dengan arus jangkar. Akibat adanya
seperti gambar diatas disebut motor Compound shunt fluks medan seri dan shunt pada motor Compound
panjang. yang saling mempengaruhi, maka karakteristik. Torsi
yang terjadi merupakan gabungan dari karakteristik
motor seri dan shunt. Pada saat beban normal dengan
naiknya la, maka pertambahan. Torsi motor shunt
lebih besar bila dibandingkan motor seri dan
karakteristik motor Compound berada diantara kedua
karakteristik tersebut, demikian juga pada saat beban
besar.

5
3 Karakteristik Mekanis (a)
Salah satu faktor yang mengakibatkan kenaikkan
Torsi adalah naiknya arus jangkar Ia, dan akibat
naiknya arus jangkar maka kecepatan akan turun
dengan asumsi fluks konstan. Khusus untuk motor
dengan penguat terpisah yang memiliki Ra kecil
penurunan kecepatan tidak terlalu besar.

4 Karakteristik perbandingan kecepatan


Motor dan Torsi pada Motor Compound

(b)

(c)

Gambar 11. Perbandingan rate Kecepatan vs Torsi.


Motor shunt (a), Motor seri (b), Motor Compound (c)

6
Motor shunt, kecepatan pada prakteknya 3) Penggunaan roda gigi juga dapat diterapkan pada
konstan tidak tergantung pada beban (hingga motor universal untuk memperoleh kecepatan sesuai
torque tertentu setelah kecepatannya berkurang, kebutuhan aplikasi.
lihat Gambar 11 (a) dan oleh karena itu cocok 4) Motor DC Compound merupakan penggabungan dari
untuk penggunaan komersial dengan beban awal Motor DC seri dan Motor DC shunt.
yang rendah, seperti peralatan mesin. Kecepatan 5) Motor DC jenis compound mempinyai torsi starting
dapat dikendalikan dengan cara memasang tahanan yang agak besar – jauh lebih besar daripada motor
dalam susunan seri dengan dinamo (kecepatan jenis shunt, tapi lebih kecil dibandingkan jenis seri.
berkurang) atau dengan memasang tahanan pada 6) Keistimewaan gabungan ini membuat motor
arus medan (kecepatan bertambah). compound memberikan variasi penggunaan yang luas.
7) Ada dua buah tipe Motor jenis kompon, yaitu : Motor
Motor seri, kecepatan dibatasi pada 5000 kompon panjang dan Motor kompon pendek.
RPM. Harus dihindarkan menjalankan motor seri 8) Tujuan dari pembuatan rangkaian Motor kompon ini
tanpa ada beban sebab motor akan mempercepat adalah mendapatkan keunggulan yang ada dari
tanpa terkendali.Motor-motor seri cocok untuk masing-masing tipe. Torsi yang besar dari Motor DC
penggunaan yang memerlukan torque penyalaan tipe seri dan regulasi tegangan yang baik dari tipe
awal yang tinggi, seperti derek dan alat pengangkat shunt.
hoist.

Motor Compound DC merupakan DAFTAR PUSTAKA


gabungan motor seri dan shunt. Pada motor
Compound,gulungan medan (medan shunt) [1] http://id.wikipedia.org/wiki/Motor_listrik
dihubungkan secara paralel dan seri dengan
gulungan dynamo (A) seperti yang ditunjukkan [2] ml.scribd.com/doc/97481912/Motor-
dalam gambar 11 (c). Sehingga, motor Compound Kompon
memiliki torque penyalaan awal yang bagus dan
kecepatan yang stabil. Makin tinggi persentase [3] http://id.wikipedia.org/wiki/Motoruniversal
penggabungan (yakni persentase gulungan medan
yang dihubungkan secara seri), makin tinggi pula [4] Wildi, Theodore. 2002. Electrical Machines, Driver, And
torque penyalaan awal yang dapat ditangani oleh Power Systems. New Jersey: Pearson Education
motor ini. Contoh, penggabungan 40-50%
menjadikan motor ini cocok untuk alat pengangkat
hoist dan derek, sedangkan motor Compound yang
standar (12%) tidak cocok.

IV. KESIMPULAN
Berdasarkan materi pada makalah ini, maka
dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :
1) Motor universal dapat disuplay dengan
sumber AC dan DC.
2) Motor universal merupakan motor DC
seri yang diberi suplay AC sehingga
memiliki karakteristik kecepatan tinggi
(diatas 3200 rpm).

7
8

Anda mungkin juga menyukai