Anda di halaman 1dari 11

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.2 (2022.1)

Nama Mahasiswa : REZA OKTAPERA

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 856821543

Tanggal Lahir : 01 MARET 1999

Kode/Nama Mata Kuliah : PKNI4317 Hak Asasi Manusia (Ham)

Kode/Nama Program Studi : 118 PGSD-S1

Kode/Nama UPBJJ : 19 /BENGKULU

Hari/Tanggal UAS THE : Minggu, 19 juni 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN


RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa


Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : REZA OKTAPERA


NIM : 856821543
Kode/Nama Mata Kuliah : PKNI4317 Hak Asasi Manusia (Ham)
Fakultas : FKIP – Keguruan
Program Studi : 118 PGSD-S1
UPBJJ-UT : 19 /BENGKULU

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Bengkulu, 19 juni 2022

Yang Membuat Pernyataan

REZA OKTAPERA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Hak untuk hidup bisa dikatakan sebagai suatu prinsip moral yang didasarkan pada
keyakinan bahwa seorang manusia ini memiliki atau mempunyai hak untuk hidup, terutama
tidak seharusnya dibunuh oleh manusia yang lainnya. Proses penegakannya di Indonesia
sendiri ditegakkan oleh lembaga peradilan. Yang mana penegakan hukum ini tidak akan bisa
berjalan jika tidak ada hukum yang digunakan sebagai landasan bagi lembaga peradilan
dalam menegakkan hukum tersebut.

Upaya penegakan hak untuk hidup di indonesia yaitu

1. degan membuat UUD tentang hak untuk hidup seperti dbawah ini
Hak atas kelangsungan hidup yang tertuang pada pasal UUD salah satunya yakni “Setiap
anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan Berkembang”.
Selain itu ada pula hak untuk hidup dan mempertahankan kehidupan, hal ini tertuang
pada pasal 28A UUD dengan bunyi “setiap orang berhak untuk hidup serta berhak
mempertahankan hidup dan kehidupannya.
2. memberikan hukuman kepada pelangangar ham berdasarkan UUD
3. memberikan arahan/penyuluhan kepada orang yang kurang mengerti ham
4. menegakan suatu
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

2. Pada tahun 2001 di Sampit, Kalimantan Tengah terjadi peperangan antara etnis Madura
dan etnis Dayak. Kejadian berlangsung selama 1 minggu, namun permusuhan atau
kesenjangan sosial dari kedua belah pihak selama bertahun-tahun, sebab di tahun 2007
etnis Madura masih dilarang masuk atau berdomisili di Sampit (Kalteng).
Menurut saya Karena kejadian tersebut bisa dibilang kejahatan genosida karena merupakan
bentuk pemusnahan ras, ribuan orang meninggal dari suku Madura, dengan

korban meninggal yang sangat mengerikan, tidak kalah banyaknya dengan jumlah korban
dari suku Dayak.

3. Hak dan Kewajiban merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan, akan tetapi terjadi
pertentangan karena hak dan kewajiban tidak seimbang. Bahwa setiap warga negara
memiliki hak dan kewajiban untuk mendapatkan penghidupan yang layak.

Untuk mencapai keseimbangan antara hak dan kewajiban, yaitu dengan cara mengetahui
posisi diri kita sendiri. Sebagai seorang warga negara harus tahu hak dan kewajibannya.
Seorang pejabat atau pemerintah pun harus tahu akan hak dan kewajibannya. Seperti yang
sudah tercantum dalam hukum dan aturan-aturan yang berlaku.

Kewajiban Warga Negara Indonesia :

– Wajib menaati hukum dan pemerintahan.

– Wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.


– Wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang.

Hak Warga Negara Indonesia :

– Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.

– Hak untuk hidup dan mempertahankan kehidupan.

– Hak untuk membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang sah.
– Hak atas kelangsungan hidup.
4. Adapun dampak positif dengan adanya HAM terhadap masyarakat secara umum yaitu:
 Adanya pengakuan terhadap HAM kepada setiap orang.
 Adanya perlindungan HAM yang dimiliki oleh setiap orang tanpa memandang latar
belakang.
 Meningkatkan keadilan kepada seluruh lapisan mayarakat secara merata.
 Adanya pengakuan kesetaraan atau kedudukan bagi seluruh masyarakat, suku, bangsa
maupun ras.
 Meningkatkan kualitas pembangunan diri dan negara secara keseluruhan.
 Meningkatkan pengakuan kesetaran gender guna meningkatkan kualitas masyarakat.
 Menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan yang muncul dari meningkatkan kesadaran
toleransi terhadap sesama.
 Memperkokoh rasa solidaritas bangsa, negara, ras dan golongan.
 Memperkuat rasa empati dan simpati masyarakat.
 Memingkatkan peran masyarakat dalam menilai kinerja penguasa negara.
 Memperluas kebebasan masyarakat dan pers dalam mengekspresikan pendapatnya.
 Mencegah terjadinya kekuasaan dan kediktatoran penguasa kebijakan.
 Mencegah terjadinya pendekriminasian terhadap golongan minoritas.

Adapun dampak negatif keberadaan HAM terhadap masyarakat secara umum yaitu:

 Terjadinya pergeseran budaya di masyarakat terhadap budaya nasional dan budaya


internasional.
 Terjadinya hambatan dalam penegakan keadilan kepada para pelaku kejahatan.
 Terjadinya penyampaia aspirasi yang berlebihan sehingga menghambat kebijakan.
 Membentuk kekeliruan, kesalahpahaman dan penyempitan pemikiran masyarakat terhadap peran
HAM.
 Mempercepat perubahan terutama pada pola kehidupan dimasyarakat secara umum.
 Menghambat penindakan pemberantasan dan penyelesaian konflik yang dianggap melanggar
HAM.
 Menjadi dalih dalam menutupi kesalahan maupun kekeliruan demi kepentingan tertentu.

Setiap manusia di dunia telah dianugrahkan hak-hak dasarnya oleh Tuhan Yang Maha Esa. Hak-
hak tersebut meliputi hak hidup, hak kemerdekaan, hak kebebasan memilih demi kepentingan
hidupnya, hak untuk tumbuh dan berkembang selayaknya manusia dan hak-hak lainnya yang
berhubungan dengannya. Hak –hak tersebut disebut sebagai Hak Asasi Manusia.
Negara republik Indonesia menjamin dan melindungi keberadaan HAM setiap rakyat sebagaimana
yang tertuang dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, terutama pada UU No. 39
Tahun 1999. Berdasarkan UU No.39 Tahun 199, HAM didefenisikan sebagai Hak-hak yang telah
melekat kepada setiap manusia sebagaimana yang dianugrahkan oleh Tuhan Yang Maha Esa
yang wajib untuk dilindungi, dihormati, dijunjung tinggi, dan diakui oleh sesama manusia, negara,
pemerintah dan hukum yang berlaku demi menjaga harkat dan martabat manusia itu sendiri.
Jika keberadaan HAM tidak diakui dan dirusak maka dikatakan sebagai sebuah pelanggaran
HAM. Pelanggaran HAM menurut UU No.39 Tahun 1999 yaitu tindakan yang dilakukan secara
sengaja maupun tidak sengaja dengan sadar maupun tidak sadar melakukan pemabatasan,
pernggutan, pendeskriminasian atau pencabutan HAM seseorang maupun sekelompok orang yang
telah dijalam oleh peratuan perundang-undangan oleh seseorang, sekelompok maupun aparat
negara yang dapat mengakibatkan kekhawatiran dan melanggar hukum akan ditindak sesuai
dengan mekanisme hukum yang berlaku.

.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Anda mungkin juga menyukai