Anda di halaman 1dari 7

CRITICAL JURNAL REVIEW

“Pendidikan Kewarganegaraan”
Dosen Pengampu:
Revulla Yuni, S.Pd, M.Pd

BK Kelas Reguler E’19


Disusun Oleh:
Febe Simanjuntak
(NIM: 1193151039)

PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatnya  sehingga kami masih diberikan kesempatan untuk dapat menyelesaikan Critical
Jurnal Review ini.

Critical Jurnal Review ini kami buat guna memenuhi penyelesaian tugas wajib pada mata kuliah
Pendidikan Kewarganegaraan. Semoga Critical Jurnal Review ini dapat menambah wawasan dan
pengatahuan bagi para pembaca.

Dalam penulisan Critical Jurnal Review ini, kami tentu saja tidak dapat menyelesaikannya
sendiri tanpa bantuan dari pihak lain. Oleh karena itu, kami mengucapkan terimakasih kepada:
1. Kedua orang tua kami yang selalu mendoakan
2. Kepada dosen pengampu, Revilla Yuni, S.Pd, M.Pd

Kami menyadari bahwa critical jurnal review ini masih jauh dari kata sempurna karena masih
banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami dengan segala kerendahan hati meminta maaf dan
mengharapkan kritik serta saran yang membangu perbaikan dan penyempurnaan kedepannya.

Akhir kata kami mengucapkan selamat membaca dan semoga materi yang ada dalam Critical
Jurnal Review yang berbentuk makalah ini dapat bermanfaat sebagaimana mestinya bagi para
pembaca.

                                                         

Pekanbaru, 1 November 2020

Febe Simanjuntak
REVIEW JURNAL I

JUDUL Pendidikan Kewarganegaraan: usaha konkret untuk memperkuat


multikulturalisme di Indonesia
JURNAL Kewarganegaraan
KATA KUNCI civics education, multicultural citizenship, local wisdom
DOWNLOAD https://journal.uny.ac.id/index.php/civics/article/download/16043/pdf
VOLUME Volume 14 Nomor 2
TAHUN Oktober 2017
PENULIS Arif Prasetyo Wibowo dan Margi Wahono
REVIEW Febe Simanjuntak
TANGGAL 1 November 2020
TUJUAN usaha konkret untuk memperkuat multikulturalisme di Indonesia
PENELITIAN

SUBJEK -
PENELITIAN

METODE Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan sumber data


PENELITIAN pertama, sumber bahan cetak (kepustakaan), meliputi buku, jurnal,
makalah dan literatur hasil penelitian tentang Pendidikan
Kewarganegaraan. Kedua, sumber data berupa dokumen analisis
yang meliputi hasil dokumen-dokumen kenegaraan tentang
kurikulum pendidikan kewarganegaraan sekolah menengah atas dari
tahun 1975-2013.
LANGKAH Teknik pengumpulan data dan informasi yang digunakan adalah
PENELITIAN teknik pengumpulan data kualitatif yang meliputi studi dokumentasi,
dan studi pustaka. Sementara itu proses analisis data yang digunakan
peneliti adalah reduksi data, display data, verifikasi dan penarikan
kesimpulan (Miles & Huberman, 1992).
HASIL PENELITIAN o Secara primordial pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat
Indonesia merupakan salah satu hal yang menghambat
Pendidikan PKn sebagai media penguatan multikulturalisme di
Indonesia
o Sipil Pendidikan memiliki potensi besar untuk menjadi tumpuan
multicultural penguatan di Indonesia dengan memperhatikan
inovasi dan pengembangan konten, serta model pembelajaran.
o Civic Education memiliki filosofi Makna sebagai landasan
mekuatan ikatan dalam pembentukan kemajemukan mentalitas
multikultural dalam rangka mewujudkan tujuan nasional dan
bangsa modernisasi tanpa meninggalkan kearifan lokal.
KESIMPULAN Pertama, PPKn di Indonesia memiliki makna filosofis dalam
mempersiapkan warga negara yang beradap dan bijaksana, hal ini
dikarenakan dalam kurikulum PPKn dalam perkembangannya
sendiri memiliki makna filosofis pelbagai penentu watak
warganegara yang taat hukum yang seimbang antara hak dan
kewajiban, sebagai pembentuk nilai, moral dan akhlak bangsa dalam
mempersiapkan mental multikultural warga negara.

Kedua, perkembangan kurikulum PPKn di Indonesia berkembang


secara dinamis disesuaikan dengan kebutuhan serta visi-misi dari
pemerintah yang mempengaruhi dalam pembentukan kebijakan
kurikulum pendidikan di Indonesia. Tetapi dalam pelaksanaannya
terdapat kekuatan yang menjadi fondasi dalam pelaksanaan mata
pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, yaitu
Pancasila, UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945, politik, hukum, nilai, moral, kearifan lokal, dan kebhinekaan
dalam berkebudayaan.
REVIEW JURNAL II

JUDUL PERAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM


MEMBANGUN WARGA NEGARA GLOBAL
JURNAL Kewarganegaraan
KATA KUNCI Pendidikan Kewarganegaraan, Warga Negara Global
DOWNLOAD http://e-journal.unipms.ac.id/index.php/citizenship
VOLUME Volume 6 Nomor 1
ISSN 2579-5740
TAHUN April 2018
PENULIS Staf Pengajar Prodi PPKn FKIP Universitas Muhammadiyah Ponorogo
REVIEW Febe Simanjuntak
TANGGAL 1 November 2020
TUJUAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gagasan pendidikan
PENELITIAN kewarganegaraan global serta peran pendidikan kewarganegaraan
dalam membangun warga negara global. Penelitian ini merupakan
penelitian studi literatur yang menganalisis berbagai teori tentang
kewarganegaraan global dan pendidikan kewarganegaraan yang ada di
Indonesia.
SUBJEK Subjek penelitian ini terdiri dari Guru Mata Pelajaran Pendidikan
PENELITIAN Pancasila dan Kewarganegaraan di sekolah menengah atas, buku
referensi tentang Global Civic Education, serta hasil penelitian tentang
warga negara global dan pendidikan kewarganegaraan global.
Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah mata pelajaran
pendidikan kewarganegaraan yang di terapkan di jenjang sekolah
menegah atas.
TEKNIK ANALISIS Teknik analisis data yang digunakan dengan metode analisis diskiptif
DATA yakni dengan menggambarkan atau menganalisis suatu hasil
penelitian tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan akan
tetapi diaktualisasikan dalam bentuk pengembangan teori, implikasi,
dan saran.
METODE Penelitian ini termasuk penelitian studi literatur dengan mencari
PENELITIAN referensi teori yang relefan dengan khasus atau permasalahan yang
ditemukan. Referensi teori yang diperoleh dengan jalan penelitian
studi literatur dijadikan sebagai acuan untuk mengembangakan teori
konsep baru ketika praktek penelitian di lapangan
LANGKAH Prosedur dalam penelitian ini dengan menganalisis hasil penelitian
PENELITIAN tentang pendidikan kewarganegaraan global dan warga negara global
secera teori kemudian direkontruksikan dengan berbagai teori
pembelajaran pada Pendidikan Kewarganegaraan yang ada di
Sekolah Menengah Atas. Setelah terbentuk hipotesis dari rekontruksi
pertanyaan penelitian,
HASIL Berdasarkan hasi penelitian menunjukkan bahwa warga negara global
PENELITIAN merupakan bentuk pelaksanaan sistem kewarganegaraan yang
mencangkup beberapa hak dan kewajiban dasar warga negara secara
global. Warga negara global tentu harus disiapkan secara langsung
khusunya pada jenjang sekolah dasar maupun sekolah menengah
bahkan sampai perguruan tinggi. Melalui proses pendidikan
kewarganegaraan yang diajarkan diharapkan mampu menyampaikan
nilai-nilai dasar warga negara global dalam berkehidupan bermasyarakat
dan bernegara. Sehingga akan mampu menyelesaikan berbagai
permasalahan maupuan konflik serta isu-isu yang terjadi secara global.
KESIMPULAN Pendidikan Kewarganegaraan dapat membangun konsep warga negara
global apabila proses pembelajaran yang dilakukan perorientasi pada
pengembangan kemampuan sikap, pengetahuan dan keterampilan
dalam menyelesaikan berbagai permasalah, konflik dan isu-isu global
berbasis pendidikan otentik dengan penerapan strategi, pendekatan
dan model pembelajaran yang terintegrasi. Hal tersebut merupakan
salah satu bentuk pengamalan nilai-nilai dasar proses pembelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan untuk membagun karakter warga negara
global yang baik cerdas dan dapat diandalkan.
CRITICAL JURNAL

Kelebihan
Jurnal I Jurnal satu bukan merupakan bentuk penelitian melainkan studi pustaka
sehingga tidak ada subjek di dalamnya
Jurnal II o Jurnalnya berisikan penelitian bukan hanya sebatas teori
o Metode penelitiannya sangat lengkap penjabarannya. Mulai dari
partisipan, desain pengukuran, prosedur pengukurannya dan teknik-
teknik analisinya.
o Identitas jurnalnya sangat lengkap

Kekurangan
Jurnal I Abstrak nya belum lengkap karena tidak memaparkan tujuan inti dari
penelitian tersebut. Tidak terdapat saran pada bab penutup, sedangkan pada
jurnal 2 terdapat kesimpulan dan saran
Jurnal II Sejauh ini menurut saya jurnalnya sudah bagus

Anda mungkin juga menyukai