Nama :Ni Ketut Davina Agustin

Kelas :XI IPA 5

Absen : 20

Remidial Sejarah Indonesia

BAB I

 Indonesia Pada Masa Penjajahan Bangsa-Bangsa Eropa

KEDATANGAN BANGSA EROPA

Tujuan awal: awalnya Bangsa Eropa datang ke Tanah Air dengan tujuan
untuk berdagang, hingga pada akhirnya mereka memutuskan untuk berkuasa
di wilayah Nusantara atau lebih tepatnya menjadikan Indonesia sebagai
negara jajahan. Bangsa Portugis adalah bangsa Eropa pertama yang
mencapai daerah Kepulauan Nusantara. Tujuan mereka saat itu untuk
mendominasi sumber perdagangan rempah-rempah yang menguntungkan
pada awal abad ke-16 .

A. Penjelajahan Samudra

Penjajahan Samudra ialah pelayaran yang melintasi Samudra, dimulai oleh

bangsa Eropa sejak abad ke-15 untuk menemukan daerah-daerah baru.

*Penjelajahan ini tentunya memiliki faktor utama yang meliputi :

(SEMANGAT 3G)

1. Gold/kekayaan
2. Glory/kejayaan
 3. Gospel/penyebaran agama Nasrani

*Faktor pendorong terjadinya penjelajahan Samudra :

Meliputi kemajuan di bidang astronomi = Bangsa Eropa pada awalnya

mempercayai bahwa bumi adalah pusat semesta. Namun ilmuwan Nicolaus
Copernicus mempopulerkan heliosentris (teori yang menyatakan bahwa
bumi mengelilingi matahari, dan bukan sebaliknya). Tadinya, manusia
percaya bumi berbentuk datar dan ada ujungnya. Namun dengan teori ini,
bumi berarti bulat dan bisa dijelajahi tanpa henti. Teori-teori astronomi inilah
yang saat itu mendorong banyak orang membuktikannya. Tak hanya itu,
bangsa-bangsa di Eropa bisa membuat kapal besar yang dapat digunakan
untuk mengarungi samudra.

Meliputi penemuan Kompas = adanya Kompas juga membantu para

penjelajah. Mereka tak perlu lagi melihat ke langit untuk menentukan arah
sebab hal itu tak bisa diandalkan jika langit tertutup awan mendung. Namun
dengan kompas, mereka punya penunjuk arah yang lebih sederhana.

Meliputi ilmu peta

*faktor pemicu terjadinya penjelajahan Samudra :

i. Jatuhnya konstantinopel 1453

Konstantinopel jatuh ke tangan Khalifa Utsmaniyah pada 29 Mei 1453.

Sultan Mehmed II atau biasa disebut dengan Muhammad Al Fatih memiliki
banyak alasan yang kuat untuk menaklukan Konstantinopel, salah satunya
adalah dinasti Utsmani ingin menguasai kegiatan perdagangan internasional
di kawasan Konstantinopel. Hal ini tentunya menimbulkan kesulitan dalam
bidang perdagangan bagi bangsa Eropa, sehingga melatar belakangi
kedatangan Eropa ke Nusantara.

ii. Semangat reconquesta, yaitu semangat pembalasan terhadap

kekuasaan Islam

Semangat reconquesta merupakan semangat pembalasan kaum Kristen

terhadap kekuasaan Islam dimana sebagai tindak lanjut dari Perang Salib.

iii. Kisah perjalanan Marcopolo ke dunia Timur, yaitu perjalanan

kembalinya Marcopolo dari negeri Cina melalui pelayaran.

Marcopolo mempublikasikan bukunya yang rinci menjelaskan pengetahuan

penting tentang negeri China dan negeri lain yang pernah dilewatinya kepada
bangsa Eropa selama masa Abad Pertengahan.

iv. Penemuan Copernicus yang didukung oleh Galileo yang menyatakan

bumi ini bulat.
v. Penemuan kompas (petunjuk arah mata angin).

B. Kolonialisme dan Imperialisme

*Kolonialisme > tanah permukiman

Colonia > jajahan

Maka dalambahasa latin memiliki pengertian memperluas wilayah melalui

penjajahan.
Kolonialisme = adalah suatu system ketika suatu negara menguasai rakyat
dan sumber daya Negara lain.

*Bentuk kolonialisme :

-koloni eksploitasi = berarti penguasaan suatu wilayah dengan maksud

melakukan eksploitasi terhadap sumber daya alam yang ada di wilayah
tersebut untuk kepentingan negara penguasa. Dimana Eropa menguras
sumber-sumber kekayaan Indonesia demi pengolaan industri di negaranya.

-koloni penduduk = adalah penguasaan suatu wilayah dengan cara

menyingkirkan penduduk asli untuk digantikan oleh para pendatang.

*Imperialisme / imperium > kekuasaan tertinggi

Dalam Bahasa latin berarti memegang kendali pemerintahan negara lain.

Imperialisme = adalah suatu penjajahan langsung yang dilakukan oleh suatu

negara terhadap negara lain.

*Bentuk Imperialisme :

- Imperialisme politik

- Imperialisme ekonomi

- Imperialisme militer

*sebab imperialisme :
Keinginan menjadi jaya, Perasaan sebagai bangsa istimewa, Menyebarkan
agama dan ideologi, Mendapatkan posisi strategis suatu daerah, Hasrat
menimbun kekayaan dan harta.

C. Kedatangan Portusgis dan Spanyol Ke Nusantara

Tahun 1488 : Bartolomeu Dias > memulai penjelajahan Samudra

+Gagal mencapai India.

+Berhasil menemukan jalur baru ke Hindia Timur.

+Menemukan Tanjung Harapan (Cape of Good Hope).

Tahun 1492 : Christoporus Colombus > tiba di kepulauan Bahama

+Bermaksud mencapai Hindia Timur dari arah barat.

+Setekah berlayar 2 bulan Colombus singgah di kepulauan Bahama, Karibia.

+Colombus mengira ia telah sampai di Hindia dari arah barat.

+Ia menamakan penduduk asli kawasan itu sebagai Indian.

+Kekeliruan Colombus itu menghasilkan sebutan Hindia Barat untuk

Amerika.

Tahun 1498 : Vasco da Gama > tiba di kalikut India

+Pemimpin ekspedisi ke timur.

+Menempuh jalur yang ditemukan Bartolomeo Diaz.

+Sampai di Calixut Goa India.

Tahun 1511 : Alfonso d’Albuquerque > menaklukan malaka

+Menguasai jalur perdagangan penting di Asia termasuk perdagangan

rempah-rempah.

+Malaka dijadikan batu loncatan untuk menguasai rempah-rempa di Maluku.

+Tahun 1511 berhasil menguasai Maluku.

Tahun 1519 : Ferdinand magellan & Sebastian del cano > memulai
pelayaran mengelilingi bumi

D. Kedatangan Inggris Ke Nusantara

Sejak tahun 1600 EIC mendapat hak khusus dari pemerintah Inggris untuk
menangani perdagangan di Asia.

>EIC memiliki hak penuh dalam monopoli perdagangan di Aisa.

>EIC mengadakan hubungan dengan beberapa tempat di Nusantara, seperti :

Aceh, Jayakarta, Banjar, dan Gowa

>EIC berhasil menanamkan pengaruhnya dalam perdagangan di ASIA

 E. Kedatangan Belanda Ke Indonesia

>Latar Belakang

•Meletusnya perang selama 80 tahun antara Belanda dengan Spanyol (1568-

1648).

•Adanya petunjuk jalan ke Indonesia dari Jan Huygen van Linscoten.

>Cornelis de Houtman

•Pada tahun 1595 memimpin 4 buah kapal untuk mencari jalan ke Nusantara.

•Pada tahun 1596 sampai di pelabuhan Banten.

•Walaupun gagal mencapai Maluku ia berhasil membuka jalan bagi

ekspedisi berikutnya.

 Tanam paksa, yakni kebijakan yang mewajibkan rakyat menanam

komoditas ekspor bernilai jual yang tinggi.

Dengan penyelewengan :

Tanah untuk tanam paksa lebih dari 20%/lebih dari seperlima dari
luas tanah, tanah yang dipakai untuk tanam paksa tetap dikenai pajak,
kegagalan panen menjadi tanggung jawab petani.

Dampak yang ditimbulkan :

 Bencana kelaparan di beberapa daerah, dikenalnya tanaman
komuditas ekspor oleh rakyat Indonesia.

 Politik pintu terbuka, kebijakan yang memperbolehkan pengusaha

swasta untuk berinvestasi di Hindia Belanda.

Dampak yang ditimbulkan :

Kontrak kerja yang tidak adil, beban kerja yang berat, bertambahnya
jumlah pengusaha swasta di Indonesia.

 Politik etis, politik balas budi sebagai bentuk tanggung jawab moral
untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat di negara jajahan.

BAB II

 Strategi Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap

Penjajahan Bangsa-bangsa Eropa Hingga Abad XX

A. Perlawanan Terhadap Portugis

Penyebab umum:

-dikuasainya Malaka oleh Portugis

-misi penyebaran agama katolik

-monopoli perdagangan rempah rempah

>Perlawanan kesultanan Demak 1512

 Hal ini disebabkan oleh keinginan untuk menghambat pengaruh
portugis sampai di pulau jawa.

>Perlawanan kesultanan Aceh 1629

Oleh sebab persaingan dagang dengan portugis yang terjadi di

malaka.

>Perlawanan kesultanan Ternate 1565-1575

Sebab campur tangan portugis terhadap urusan internal kesultanan

ternate.

KRONOLOGI PERLAWANAN TERHADAP PORTUGIS :

1. Kesultanan demak menyerang portugis di malaka (1512)

2. Kesultanan ternate melawan portugis di maluku (1565-1575)
3. Kesultanan aceh menyerang portugis di malaka (1629)

B. Perlawanan Terhadap VOC

Disebabkan oleh:

o Ekspansi wilayah kekuasaan VOC

o Monopoli perdagangan rempah rempah
o Campur tangan VOC terhadap urusaninternal kerajaan-kerajaan di
Indonesia

KRONOLOGI PERLAWANAN TERHADAP VOC :

1. 1628 > serangan pertama kesultanan mataram (oleh Sultan Agung

hanyokrokusumo) terhadap VOC di Batavia, hal ini dikarenakan
VOC membendung pengaruh di pulau Jawa.
 2. 1629 > serangan kedua kesultanan mataram terhadap VOC di
Batavia.
3. 1666-1669 > perang Makassar antara kesultanan Gowa (oleh Sultan
hasanuddin) dan VOC, hal ini sebab VOC ingin menguasai
perdagangan.
4. 1656-1659 > fase pertama perang kesultanan banten (oleh Sultan
ageng tirtasyasa) melawan VOC, halini sebab VOC ingin menguasai
dagang.
5. 1682-1683 > fase kedua perang kesultanan Banten dengan VOC.

C. Perlawanan Terhadap Pemerintah Kolonialisme Belanda

Faktor utama :

 Kebijakan yang merugikan rakyat (kerja rodi, tanam paksa)

 Memonopoliperdagangan rempah-rempah
 Politik ekspansi wilayah kekuasaan
 Ikut campur dalam urusan internal kerajaan

PERANG PADRI (1821-1838)

Hal initerjadi sebab campur tangan belandadalam permasalahan antara kaum

adat dan kaum padri. Dipimpin oleh Tuanku Imam Bonjol

PERANG ACEH (1873-1904)

Sebab belanda menuntut aceh untuktunduk. Dipimpin oleh Sultan

Muhammad daud syah, Teuku umar, Teuku cik di tiro, Cut nyak dhien.

PERANG BATAK (1878-1907)

Oleh sebab belanda ingin menguasai tapanuli. Dipimpin Sisingamangaraja
XII

PERANG JAWA (1825-1830)

Sebab belanda membangun jalan melintasi makam leluhur pangeran

diponegoro. Dipimpin Pangeran diponegoro.

PERANG JAGARAGA (1846-1849)

Sebab belanda menolak pelaksanaan hukum. Dipimpin I Gusti Ketut Jelantik

PERANG BANJAR (1859-1905)

Cmpur tangan belanda dalam penunjukan pengeran tamdijilah sebagai sultan

banjar. Dipimpin Pangeran antasari.

PERANG SAPARUA (1817)

Kekecewaan rakyat akibat monopoli. Dipimpin Pattimura

D. Perlawanan terhadap Inggris

PERLAWANAN RAKYAT JAWA

●Pemerintahan Inggris di Jawa ditandai dengan pengangkatan Thomas

Stamford Raffles sebagai letnan gubernur jenderal.

● Masa pemerintahan Raffles ini berhasil membawa pengaruh besar terhadap

kedudukan Sultan Hamengku Buwono II ( Sultan Sepuh ).

●Thomas Stamford Raffles berupaya memulihkan hak Raja Jawa yang

dahulunya tidak didapatkan ketika Daendels berkuasa.
● Akan tetapi, kepemimpinan Thomas Stamford Raffles tidak jauh berbeda
dengan Daendels.

PERLAWANA RAKYAT PALEMBANG

●Perlawanan rakyat Palembang terhadap Inggris bermula ketika Richard

Philips, utusan Raffles datang ke Palembang untuk mengambil alih kantor
sekaligus benteng Belanda di Palembang dan meminta hak kuasa sultan atas
tambang timah di Pulau Bangka

●Namun sebelumnya Rafless sempat

●Setelah penandatanganan perjanjian tersebut, dominasi Inggris di

Palembang makin menguat .

●Pada 4 Agustus 1813 armada Inggris di bawah pimpinan Mayor W.

Colebrooke tiba di Palembang untuk menurunkan Sultan Badaruddin dari
takhtanya

BAB III

 Dampak Penjajahan Bangsa-bangsa Eropa di Indonesia

A. Dampak Penjajahan Bangsa Portugis

 Bidang Agama :Melalui semangat gospel, portugis menjalankan misi

penyebaran agama Kristen katolik di Nusantara.
 Misionaris portugis yang menyebarkan agama Kristen katolik adalah
fransiskus xaverius dan beberapa biarawan dari ordo fransiskan serta
dominikan.

 Bidang Kesenian :music keroncong merupakan kesenian peninggalan

portugis

 Bidang Bahasa :beberapa kosakata Indonesia berasal dari Bahasa

portugis, seperti (almario>lemari) dan masih banyak lagi

B. Dampak Penjajahan Bangsa Belanda

 Pada masa coloial belanda pemerintahberusaha memperbaiki system

pemerintahan sebelumnya. Pada masa itu kekuasaan tertinggi
dipegang oleh gubernur dan jendral.
1. PAX NEERLANDICA berarti penyatuan seluruh wilayah
hindia Belanda dibawah kekuasaan Belanda. Gagasan Pax
Neerlandica dicetuskan oleh gubernur jenderal Johannes
Benedictus Van Heutsz.
2. Wilayah Hindia Belanda menjadi cikal bakal wilayah kesatuan
Republik Indonesia (NKRI) setelah proklamasi kemerdekaan.
3. Pemerintahan kolonia Belanda melakukan politik pasifikasi
kewilayahan di Aceh, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Sunda
Kecil, Maluku dan Papua
4. lahirnya organisasi-organisasi pergerakan nasiolan dan
terbentuknya Dewan Rakyat.
 5. Organisasi-organisasi pergerakan nasiolnal menjadi wadah
perjuangan bagi bangsa Indonesia untuk meraih kemerdekaan
6. Adapun Volksraad merupaka sebuah dewan yang dibentuk
gubernur jenderal GRAAF VON LIMBURG STIROM.
Organisasi ini sengaja dibentuk sebagai penasihat Gubernur
Jenderal Hindia Belanda. Bukan senagai parlemen

 Bidang Pendidikan :belanda mewariskan system Pendidikan modern

seperti :
- Level SD =hollandsch inlandsche school
- Level SMP =meer uitgebreid lagere onderwijs
- Level SMA =algemeene middlebare school
- Level universitas = (jurusan medis) school tot opleiding van
inlandscheartsen > yang kita kenal dengan STOVIA

 Bidang gaya hidup :seperti adanya pesta, dansa. Kemudian

berpakaian sepertijas, dasi,topi, rok, yang masih bertahan hingga saat
ini.

 Bidang agama :Ketika VOC berkuasa di Nusantara, belanda

melakukan penyebaran agama kristenprotestan di Sebagian besar
daerah Indonesia timur.

 Bidang Ekonomi :Perubahan yang terjadi karena pada masa

penjajahan bangsa-bangsa eropa terjadi komersialisasi ekonomi dan
industrialisasi karna hasil perkebunan kopi, teh, tebu, kina semakin
meningkat. Akibat dari peningkatan ini pemerintah belanda
memperkenalkan modernisasi dan liberisasi ekonomi pada rakyat
 berupa membangun pabrik, penggunaan uang, system sewa tanah,
mesin pengolah hasil bumi.

 Bidang sosial budaya

Rijsttafe = konsep penyajian makanan khas nusantara dengan gaya

eropa yang identic dengan kemewahan dan berkelas serta secara
bertahap. Tahapan dalam tradisi penyajian makanan dimulai dari
(hidangan pembuka, hidangan utama, & hidangan penutup

 Bidang Sosial
1. Kunturnya feodalisme > ditandai adanya tanah tanah luas
yang dikuasai oleh bangsawan sedangkan rakyat biasa
berperan sebagai budak.
2. Berkembangnya stratifikasi sosial > munculnya kelas-kelas
sosial di masyarakat
3. Pertumbuhan dan perpindahan penduduk > pertumbuhan
penduduk paling pesat terjadi di pulau jawa, dengan
kepadatan penduduk mencapai 4,5 juta jiwa.
Untuk mengatasi ledakan penduduk di pulau jawa, pemerintah
belanda menerapkan system migrasi.

 Aspek Budaya
1. Budaya eropa dipadukan dengan budaya local kemudian
menghasilkan kebudayaan baru yang disebut kebudayaan
indis
 2. Orang-orang eropa mengadopsi kebiasaan bumi putra.
 Aspek Pendidikan
1. Akhir abad XIX pemerintah colonial belanda mulai
mengurangi praktik eksploitasi
2. Pemerintah colonial belanda mendirikan sekolah untuk
mengakomodasi kebutuhan Pendidikan Indonesia. Pada 1903
didrikan volkschool (sekolah desa), kemudian berlanjut
hingga ke sekolah tinggi.
3. Lahirnya golongan terpelajar, Pendidikan telah menghasilkan
ide-ide dan pemikiran yang maju serta usaha untuk
membebaskan bangsa dari segala bentuk penindasan
kolonialisme belanda.

BAB IV

 Sumpah Pemuda Dan Kebangkitan Nasionalisme di

Indonesia

Ikrar sumpah pemudan menggelorakan semangat nasionalisme bangsa

Indonesia.

A. Dinamika Perjuangan Pemuda

o Tahun 1928 pergerakan pemuda Indonesia menuai
keberhasilan, hal ini ditandai dengan pembacaan ikrar sumpah
pemuda. Selain itu juga sekaligus meningkatkan
perkumpulan-perkumpulan politik berlandaskan rasa
kebangsaan.
o Tahun 1930 muncul organisasi politik ”Partai Nasional
Indonesia” atau PNI
 o Munculnya organisasi bercorak keagamaan, seperti PEMUDA
MUHAMMADIYAH, Mudo Katholik, Persatuan Putri
Cirebon dan masih banyak lagi

B. Kongres Perempuan
o Semangat Sumpah Pemuda mendorong organisasi perempuan
untuk mengadakan kongres perempuan di Yogyakarta pada
22-25 Desember 1928
o Kongres perempuan I memiliki tujuan mempersatukan usaha
perempuan Indonesia
o Menghasilkan beberapa keputusan meliputi : mendirikan
Perikatan Perkumpulan Perempuan Indonesia (PPPI),
mendirikan dana belajar, memajukan kegiatan kepaduan putri
& mencegah pernikahan dibawah umur.

C. Volksraad sebagai forum dan aspirasi politik

o Sejak peristiwa sumpah pemuda para tokoh perjuangan
mengubah strategi dengan berpikir kooperatif terhadap
pemerintah colonial belanda untuk menuntut kemerdekaan
Indonesia
o Perjuangan para tokoh dapat penjadi teladan bagi kita sebagai
rakyat Indonesia