Anda di halaman 1dari 3

PERJANJIAN KERJA SAMA PENGELOLAAN LIMBAH PADAT MEDIS

ANTARA
UPT PUSKESMAS PAMINGGIR
DENGAN
UPT PUSKESMAS RAWAT INAP ALABIO
NO. / /PKM-PMG/2022
No.

Pada hari ini, Senin tanggal sembilan, bulan Agustus, tahun dua ribu dua
puluh dua, kami yang bertanda tangan di bawah ini.

1. Yuniarti, S.KM, : Selaku Kepala UPT Puskesmas Paminggir yang


berkedudukan di Jln. Perdamaian RT.01 Desa Paminggir Kecamatan
Paminggir, Kabupaten Hulu Sungai Utara, yang bertindak atas nama UPT
Puskesmas Paminggir Selanjutnya disebut “Pihak Pertama”.

2. : Selaku Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap


Alabio yang berkedudukan di jalan..............................................................
Kecamatan Sungai Pandan, Kabupaten Hulu Sungai Utara, yang bertindak
atas nama UPT Puskesmas Rawat Inap Alabio Selanjutnya disebut “Pihak
Kedua”

PASAL 1 ( SATU )
DEFINISI
Dengan terlebih dahulu mempertimbangkan hal-hal berikut :
1. Bahwa PIHAK PERTAMA adalah Kepala UPT Puskesmas Paminggir,
Kecamatan Paminggir.
2. Bahwa PIHAK KEDUA adalah Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap
Alabio, Kecamatan Sungai Pandan.
3. Para PIHAK bermaksud untuk mengadakan kerjasama untuk mengadakan
kerjasama melakukan pengolahan limbah padat medis UPT Puskesmas
Paminggir di tempat Pengolahan limbah padat medis UPT Puskesmas
Rawat Inap Alabio Kecamatan Sungai Pandan
Selanjutnya para PIHAK setuju dan sepakat untuk mengadakan perjanjian
dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut.

PASAL 2 ( DUA )
MAKSUD DAN TUJUAN

Perjanjian kerja sama ini bermaksud untuk melakukan pengelolaan limbah


padat medis UPT Puskesmas Paminggir yang belum mempunyai incinerator,
yang dilakukan di UPT Puskesmas Rawat Inap Alabio yang sudah mempunyai
incinerator, agar libah padat medis UPT Puskesmas Paminggir tidak
mencemari lingkungan sekitarnya.

PASAL 3 ( TIGA )
PENGERTIAN DAN ISTILAH
Yang di maksud dalam perjanjian kerja sama ini dengan :
1. Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah
fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan
masyarakat dan upaya kesehatan perseoranagan tingkat pertama, dengan
lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.
2. Limbah Padat Medis adalah limbah padat yang dihasilkan oleh kamar
operasi, kamar bersalin, laboraturium seperti jarum injeksi, ampul bekas
obat, botol obat, botol infus, pisau operasi, selang infuse IV cateter, urine
bag, kasa, kapas, sarung tangan, jaringan bekas operasi, jaringan plasenta.
3. Incenerator adalah suatu alat yang digunakan untuk membakar limbah
padat medis baik di Rumah Sakit maupun di UPT Puskesmas.

PASAL 4 ( EMPAT )
RUANG LINGKUP KERJASAMA
Fasilitas dan sarana yang diberikan oleh PIHAK KEDUA dalam perjanjian
ini adalah meliputi :
1. Incenerator
2. Solar
3. Tenaga teknisi incenerator
PASAL 5 ( LIMA )
PROSEDUR
A. Prosedur penerimaan limbah padat medis
1. PIHAK KEDUA akan menerima dan memberikan pelayanan ke
PIHAK PERTAMA apabila diminta oleh PIHAK PERTAMA.
2. Limbah padar nedis yang diterima PIHAK KEDUA harus sudah
dikemas didalam kantong plastik yang sudah diikat dan diberi label
yang jelas.
3. Limbah padat medis tersebut harus diantar oleh PIHAK PERTAMA ke
PIHAK KEDUA yang sebelumnya sudah diberitahu.
4. Limbah padat media yang tajam harus dipisahkan dengan limbah padat
medis yang tidak tajam.
B. PIHAK KEDUA berhak menolak memberikan pelayanan pengeloaan
limbah padat medis PIHAK PERTAMA apabila :
1. PIHAK PERTAMA tidak memberitahu terlebih dahulu.
2. Limbah padat medis tidak dikemas dengan baik.
3. Limbah padat medis yang tidak taham tidak terpisah dengan yang tidak
tajam.

Mengetahui,
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA
Kepala UPT Puskesmas Paminggir Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Alabio

Yuniarti, S.KM
NIP. 19750623 201001 2 005

Sanitarian UPT Puskesmas Paminggir Sanitarian UPT Puskesmas Rawat Inap Alabio

Muziburrahman, S.Tr, Kes Noerlaily Hidayati, S.ST


NIP. 19831215 200904 2 005

Anda mungkin juga menyukai