Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

Ujian Tengah Semester Ganjil

Tahun Akademik 2022

Nama : Nella Nur Nasyatul Aslina Ahmad

NIM : 1904150272

Kelas : Manajemen A

Mata Kuliah : Studi Kelayakan Bisnis

Dosen : Sugeng Widiarto, M.M

Prodi Manajemen

Fakultas Ekonomi

Universitas KH. A. Wahab Hasbullah


1. a). Studi kelayakan bisnis dapat didefinisikan sebagai proses terkontrol untuk
mengidentifikasi masalah, mendefinisikan hasil yang sukses, dan menilai kisaran
biaya dan manfaat yang terkait dengan beberapa alternatif untuk memecahkan
masalah menentukan apakah ide proyek layak atau tidak (United Nation, 2002.
Buku Studi Kelayakan Bisnis, Tahun 2021, Penulis: Sulasih, Sardjana Orba
Manullang, Bonaraja Purba, Mardia Mardia, Pratiwi Bernadetta Purba, dkk)
b). Studi kelayakan bisnis adalah suatu kegiatan yang mempelajari secara
mendalam tentang suatu usaha atau bisnis yang akan dijalankan, dalam rangka
menentukan layak atau tidak usaha tersebut dijalankan. Mempelajari secara
mendalam artinya meneliti secara sungguh-sungguh data dan informasi yang
ada, kemudian diukur, dihitung, dan dianalisis hasil penelitian tersebut dengan
menggunakan metodemetode tertentu. (Buku Studi Kelayakan Bisnis. Tahun
2020, Penulis: Dr. I Made Adnyana, S.E., M.M.)
c). Studi kelayakan bisnis dapat diartikan sebagai penelitian tentang akan
didirikan atau perluasan suatu proyek guna mengetahui apakah layak atau
tidaknya proyek tersebut dilaksanakan atau menguntungkan. (Jurnal Ecodemica,
Vol. 4 No. 2 September 2020, Oleh Opan Arifudin , Yayan Sofyan, Rahman
Tanjung)
d). Menurut Suliyanto (2010:3), Studi kelayakan bisnis merupakan penelitian
yang bertujuan untuk memutuskan apakah sebuah ide bisnis layak untuk
dilaksanakan atau tidak. Sebuah ide bisnis dinyatakan layak untuk dilaksanakan
jika ide tersebut dapat mendatangkan manfaat yang lebih besar bagi semua pihak
dibandingkan dampak negatif yang ditimbulkan (Jurnal Akuntansi Maranatha,
Volume 11, Nomor 2, November 2019)
2. Menurut saya, dalam berbisnis semua pengusaha harus memperhitungkan
untung dan ruginya yang tidak hanya bergantung pada modal uang, tetapi juga
pada sumber daya manusia, profesionalitas dan proporsionalitasnya, semua
faktor yang mendukung terlaksananya sebuah bisnis, reputasi, rekanan usaha,
dan pengalaman dalam menjalankan usaha. Dengan demikian, hal tersebut
menghasilkan suatu pandangan dan kesimpulan mengenai layaknya usaha
tersebut dilaksanakan.
Studi kelayakan bisnis pada dasarnya membahas berbagai konsep dasar yang
berkaitan dengan keputusan dan proses pemilihan proyek bisnis agar mampu
memberikan manfaat ekonomis dan sosial sepanjang waktu.
Studi kelayakan bisnis menelaah perspektif rencana atau usulan proyek dengan
mempertimbangkan beragam aspek, baik secara rasional, yuridis, sosiologis,
politis, market, risiko, maupun analisis terhadap dampak lingkungan bisnis yang
akan dilaksanakan.
3. Setuju, karena kepuasan publik terhadap keuntungan dalam perusahaan sangat
penting karena adanya hubungan kepercayaan masyarakat. Semakin baik
perusahaan dan kualitas pelayanan yang diberikan maka semakin tinggi
kepercayaan masyarakat.
Maka dari itu penyelenggaraan pelayanan publik yang dilakukan oleh
perusahaan memiliki berbagai tujuan. Survei kepuasan publik merupakan tolak
ukur menilai tingkat kualitas pelayanan yang diberikan oleh perusahaan.
Demikian kepuasan publik dapat memberikan beberapa manfaat, diantaranya
adalah hubungan antara perusahaan dan para pelangganya menjadi harmonis,
memberikan dasar yang baik untuk pembelian kembali, oleh karena itu dapat
mendorong terciptanya loyalitas pelanggan
4. Bakar uang bisa saja dilakukan namun tidak harus dilakukan. Kegiatan ini pada
umumnya dilakukan startup yang baru memulai bisnis dan menggunakan uang
yang didapatkan dari investor untuk keperluan bisnis sebelum perusahaan
menghasilkan keuntungan.
Dari pendanaan yang diperoleh, kebanyakan startup menghabiskan uang yang
besar jumlahnya untuk kegiatan tersebut. Alasannya tentu saja beragam, mulai
dari akuisisi pengguna, brand awareness hingga keperluan untuk menambah tim
hingga memindahkan kantor baru.
Saat ini, ketika banyak layanan e-commerce, penyedia dompet digital,
hingga layanan transportasi ride-hailing melakukan kegiatan "bakar uang",
apakah menjadikan kegiatan tersebut wajib untuk dilakukan? Jawabannya tentu
saja tidak. Jika pada akhirnya kegiatan ini menjadi rencana startup Anda, ada
baiknya untuk melakukan pertimbangan dan kalkulasi akurat sebelum
melancarkan kegiatan ini.
saat yang tepat untuk melakukan kegiatan ini adalah ketika produk sudah
mengalami pertumbuhan sebelum kegiatan "bakar uang" mulai dilakukan.
Kemudian saat yang tepat untuk berhenti adalah ketika biaya akuisisi mulai
melebih anggaran yang ditentukan.
"Tentunya setiap industri memiliki kalkulasi yang berbeda-beda, tergantung
dari customer lifetime value. Intinya adalah burn rate harus lebih rendah nilainya
dari customer lifetime value.
5. Membangun sebuah bisnis memerlukan perencanaan yang rinci dan lengkap
agar dapat berjalan lancar. Rencana pendirian dapat dijabarkan dalam proposal
usaha yang juga berperan sebagai dokumen resmi. Beberapa kerangka konsep
bisnis adalah sebagai berikut:
a. Uraian Usaha
Pada bagian ini, cantumkan penjelasan singkat tentang usaha yang
sedang atau akan dijalankan, latar belakang pemilihan bidang usaha dan
prospek usaha dimasa mendatang, keunggulan bidang usaha yang
dipilihnya, kendala-kendala bisnis beserta antisipasi pemecahannya.
b. Produk
Spesifikasi produk diuraikan secara rinci mulai dari bentuk, ukuran,
jenis, kegunaan, keistimewaan kuantitas hasil produk setiap periode dan
dan sebagainya.
c. Lokasi
Lokasi harus dicantumkan dalam proposal usaha karena lokasi
merupakan bagian dari aspek pemasaran selain harga dan promosi. Dan
sebaiknya yang harus diperhatikan dalam pemilihan lokasi bisnis yaitu
yang dekat dengan sumber bahan baku/sumber daya, dekat dengan pasar
(transportasi)
d. Pasar
Pasar merupakan tempat orang melakukan tranksaksi. Sebelum
memasuki pasar, wirausaha harus menetapkan segmen pasar, target
konsumen, strategi pemasaran serta kebijakan harga.
e. Analisis Persaingan
Salah satu cara analisis persaingan adalah analisis SWOT, yaitu Strength
(kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (Peluang) dadn Threat
(ancaman).
f. Manajemen Operasional
Bagian ini berisi tentang penjelasan bagaimana kamu menjalankan bisnis
di setiap harinya. Bagian ini bisa dibilang fleksibel karena setiap bisnis
memiliki operasional yang berbeda-beda, tergantung bentuk
produk/servis yang ditawarkan.
g. Strategi Pemasaran
agian ini berisi tentang rencanamu memasarkan produk/servis. Maka dari
itu, bagian ini biasanya menjelaskan tentang cara penjualan, cara
promosi produk/servis, rencana iklan, bagaimana kamu mengemas
(branding) terhadap bisnis
h. Rancangan Biaya
Perputaran finansial termasuk salah satu aspek penting untuk
mengembangkan bisnis. Satu titik kesalahan saja bisa menjadi fatal. Ini
mengapa harus merencanakan biaya apa saja yang akan dikeluarkan
untuk memulai bisnis. Namun, membuat daftar pengeluaran saja belum
cukup. harus bisa memproyeksikan keuntungan bisnismu di masa depan.
Ini karena kamu sedang menawarkan proposal kepada investor. Maka
dari itu, mereka butuh jaminan, seberapa menguntungkan ketika mereka
harus menginvestasikan uangnya ke dalam bisnis

Anda mungkin juga menyukai