Anda di halaman 1dari 2

Peran Kementrian Agama dalam Memperkuat Kerukunan Umat*)

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Alhamdulillahi rabbil'aalamiin, wash-sholaatu wassalaamu 'ala asyrofil anbiyaa i walmursaliin,
wa'alaa alihi washohbihii ajma'iin, ammaa ba’du. Asyhadu anlaa ilaaha illallah, wa asyhadu anna
muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu.
Puja dan puji marilah kita panjatkan ke hadirat Illahi Rabbi, yang telah memberikan
kenikmatan dan keberkahan kepada kita dengan tiada terperi, Yang senantiasa memberikan Rahman
dan rahimnya kepada kita semua, sehingga jikalau kita hendak menghitung berapa kenikmatan yang
telah Allah berikan kepada kita? Seberapa besarkah keberkahan yang telah Allah limpahkan ke dalam
seri kehidupan kita ? maka, semua itu tidak akan bisa di hitung dengan bilahan jari jemari kita, tidak
akan bisa dibalas dengan keadaan kita yang sangat terbatas. Maka, sepatutnyalah kita sebagai
hambanya untuk selalu bersyukur kepada-NYA disetiap hela nafas yang berhembus dalam roda
kehidupan kita.
Shalawat serta salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada junjungan kita, Nabi sekalian
alam sekaligus nabi penutup akhir zaman yakni habibana wanabiyana Muhammad S.A.W. tidak lupa
kepada keluarganya, para sahabatnya, para tabi’in, itba’ut tabi’in hingga sampai kepada kita selaku
ummatnya.
Ikhwan fillah rahimakumullah, Membina kerukunan ummat adalah merupakan salah satu
perintah dari allah S.W.T. Sebagaimana termaktub dalam Al-Qur’an Surat Al-hujurot ayat 11 :

…..
yang artinya :
“Wahai orang-orang yang beriman, Janganlah suatu kaum mengolok-ngolok kaum yang lain, karena
boleh jadi mereka ( yang diperolok-olokan ) lebih baik dari mereka ( yang memperolok-olok )…”
Ikhwan fillah rahimakumullah, sebagai ummat beragama tentunya kita mempunyai aturan-
aturan yang harus di taati, termasuk dalam membina dan menjaga serta merawat kerukunan ummat
beragama, bukan hanya intern saja, melainkan harus menjaga kerukunan dengan ummat lain, dengan
cara menghargai, membantu satu sama lain, tidak saling menjatuhkan,dan saling menjalin
kebersamaan. Selain itu, penting bagi semua agama untuk tidak memaksakan seseorang untuk masuk
ke dalam agama yang di anutnya. Seperti halnya dalam Al-Qur’an surat Al-kafirun yang berbunyi :

Artinya “Bagiku agamaku dan bagimu agamamu”.


Ikhwan fillah rohimakumulloh, untuk menjaga kerukunan beragama itu tidaklah mudah, perlu
kerjasama yang baik antara masyarakat dan pemerintah untuk bisa mewujudkan hal tersebut. Caranya

*) Siti Suharoh, S.Pd.I (MI Persis Cikarag Kec. Cibatu)


tiada lain adalah dengan saling mendukung antara masyarakat dan pemerintah atas kebijakan-
kebijakan yang di buat oleh pemerintah.
Maka, dalam pidato singkat ini, saya menyampaikan, bahwa dalam menjaga kerukunan umat
beragama tidakk hanya peran pemerintah saja yang menjadi tumpuan tercapainya
suatu kerukunan yang ada, dalam hal ini adalah kementerian agama, namun peran masyarakat sangat
diperlukan juga untuk tercapainya suatu kerukunan umat beragama, karena hal itu menjadi hal dasar
yang harus dimiliki oleh setiap orang.
Demikian yang dapat saya sampaikan,

Beli minuman pakai selasih


Cukup sekian dan terimakasih.

Wassalamu’alaikum Warohmatullohi wabarokatuh.

*) Siti Suharoh, S.Pd.I (MI Persis Cikarag Kec. Cibatu)

Anda mungkin juga menyukai