Anda di halaman 1dari 1

rtikel Ilmiah

TELAAH STEP 1 (FOKUS PENELITIAN) ANTARA LAIN: PROBLEM

Kanker adalah penyebab utama kematian kedua secara global dan diperkirakan mencapai 9,6
juta kematian pada tahun 2018. Kanker paru-paru, prostat, kolorektal, perut Jumlah penderita
kanker di Indonesia sangat tinggi. Hal ini terlihat dari berbagai data kanker yang telah
dipublikasikan baik oleh pemerintah maupun lembaga-lembaga kanker. Bahkan menurut WHO
pada tahun 2030 akan terjadi peningkatan penderita kanker di Indonesia sampai tujuh kali
lipat. Kanker payudara dan kanker serviks merupakan jenis kanker yang tertinggi
prevalensinya pada perempuan di Indonesia. Kedua kanker ini dapat ditemukan pada tahap
yang lebih dini, akan tetapi saat ini kanker lebih sering diketahui pada stadium lanjut (70%)
sehingga angka kematiannya tinggi. Itu membuat kanker serviks disebut sebagai penyakit
pembunuh wanita nomor satu di Indonesia (Kemenkes, 2018).

IN TE RV EN SI
nyeri dengan CO MP AR ISO N INT ER VE NT ION
Dilakukan pre test (pengukuran awal)
ebih dahulu
menggunakan Numeric Rating Scale terl Hasil penelitian tentang efe
ktifitas terapi musik
n terapi.
sebelum diberikan atau tanpa diberika klasik dengan terapi murot
tal terhadap
1 diberikan
Setelah itu, pada kelompok eksperimen penurunan tingkat nyeri pa
da pasien kanker
1 in A Mayor,
terapi musik klasik Piano Sonata No.1 didapatkan hasil pasien de
ngan terapi murottal
en 2
K.331 by Mozart dan kelompok eksperim merasakan rileks yang be
gitu dalam,
an by
diberikan terapi murottal surat Ar-Rahm mendapatkan ketenangan
jiwa, sehingga ada
hari selama
Sheikh Mishary Rasyid dua kali setiap dorongan energi baru dan
dorongan motivasi
waktu 15
21 hari berturut-turut dengan durasi untuk menghadapi masalah
yang dihadapi
udian pada
menit dengan volume 50 desibel, kem dengan mengingat tuhan
dan terjadi
gukuran
minggu ketiga dilakukan post test (pen perubahan yang mendad
ak drastis pada
diberikan
akhir) untuk mendapatkan hasil setelah fisiologis dan psikologis seh
ingga dapat
terapi musik klasik. memberikan rasa nyaman
dan tenang.

TELAAH TAHAP 2 (VALIDITAS) ANTARA LAIN:


METODE PENELITIAN
OUTCOME
Rancangan penelitian ini adalah Quasy bil
Berdasarkan hasil analisis dapat diam
Experimental design dengan jenis Non equivalent an hasil
kesimpulan terapi murottal menunjukk
Kontrol Group Design. Subyek dalam penelitian ini urunan
bahwa tingkat nyeri mengalami pen
adalah pasien kanker di Rumah Sakit Islam Sultan ringan. Hal
yang drastis dari nyeri berat ke nyeri
Agung yang mengalami nyeri. Melalui teknik
tersebut dikarenakan terapi murottal
purposive sampling, maka didapatkan 75 orang uat jiwa
memberikan nilai spiritual yang memb
yang memenuhi kriteria inklusi, yang kemudian n tetesan
menjadi tenang dengan mengeluarka
terbagi menjadi 3 kelompok yaitu 2 kelompok am dan
air mata serta rileks yang begitu dal
intervensi dan 1 kelompok kontrol. Ketiga a
seakan merasakan ada energi baru pad
kelompok dilakukan pengkajian tingkat nyeri tubuhnya.
sebelum dan sesudah tindakan pada kelompok

intervensi 1 yaitu dengan menggunakan terapi


musik klasik, kelompok intervensi 2 dengan PR OS ED UR INT ER VE NS I
menggunakan terapi murottal, sedangkan
Penelitian ini dilakukan pa
kelompok kontrol tidak dilakukan perlakuan. da pasien kanker yang
mengalami nyeri di Ruma
Tingkat nyeri diukur dengan Numeric Rating Scale. h Sakit Islam Sultan
Agung. Pemilihan lokasi pe
nelitian didasarkan
pada jumlah pasien, homo
genitas, dan
A LA T U K U R kemudahan perlakuan da
n pengamatan dalam
ian maka penelitian. Pengambilan su
Untuk membuktikan hipotesis penelit satu bulan yaitu pada bulan
byek dilakukan selama
nyeri
dilakukan pre test (pengukuran awal) dengan Maret 2019 seban
Februari 2019 sampai
ing Scale yak 75 subyek yang
dengan menggunakan Numeric Rat terbagi dalam 3 kelompok,
u tanpa yaitu 25 subyek masuk
terlebih dahulu sebelum diberikan ata ke dalam kelompok perlaku
mpok an terapi musik klasik,
diberikan terapi. Setelah itu, pada kelo 25 subyek masuk ke dalam
klasik Piano kelompok perlakuan
eksperimen 1 diberikan terapi musik terapi murottal dan 25 su
zart dan byek masuk ke dalam
Sonata No.11 in A Mayor, K.331 by Mo kelompok kontrol dimana
dalam kelompok ini
pi murottal
kelompok eksperimen 2 diberikan tera subyek penelitian tidak me
ndapat perlakuan.
Rasyid dua
surat Ar-Rahman by Sheikh Mishary
t-turut
kali setiap hari selama 21 hari berturu
volume 50
dengan durasi waktu 15 menit dengan TELAAH TAHAP 3 (APLIKABILITAS)
dilakukan
desibel, kemudian pada minggu ketiga ADANYA SUMBER DAYA MANUSIA
ndapatkan
post test (pengukuran akhir) untuk me
klasik, terapi
hasil setelah diberikan terapi musik Berdasarkan hasil analisis dapat diambil
murottal dan tanpa diberikan terapi. kesimpulan terapi murottal menunjukkan hasil
bahwa tingkat nyeri mengalami penurunan
K EB IJ A K A N yang drastis dari nyeri berat ke nyeri ringan. Hal
Hasil penelitian tentang efektifitas terapi tersebut dikarenakan terapi murottal
musik klasik dengan terapi murottal memberikan nilai spiritual yang membuat jiwa
terhadap penurunan tingkat nyeri pada menjadi tenang dengan mengeluarkan tetesan
pasien kanker didapatkan hasil pasien air mata serta rileks yang begitu dalam dan
dengan terapi murottal merasakan rileks seakan merasakan ada energi baru pada
yang begitu dalam, mendapatkan tubuhnya. Selain itu surat ar-rahman juga
ketenangan jiwa, sehingga ada dorongan memiliki karakter ayat yang pendek serta
energi baru dan dorongan motivasi untuk terdapat beberapa pengulangan ayat sehingga
menghadapi masalah yang dihadapi surat ini bisa mudah dipahami. Hal tersebut
dengan mengingat tuhan dan terjadi didukung oleh pendapat Rahayu, Hidayati &
perubahan yang mendadak drastis pada Imam (2018).
fisiologis dan psikologis sehingga dapat

memberikan rasa nyaman dan tenang.


kelompok 1A
SUMBER INFORMASI Publisher
Kata Kunci Jurnal Keperawatan Jiwa, Volume 7 No 1 Hal 27 – 32, Mei 2019.
Terapi musik klasik, terapi murottal, kanker, tingkat nyeri Instansi Terkait
Penulis FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan PPNI Jawa
Amia Rosandi Suwardi, Desi Ariyana Rahayu Tengah

Anda mungkin juga menyukai