Integritas
1 Pemeriksa bersikap tegas dalam menerapkan
prinsip, nilai dan keputusan.
2 Pemeriksa bersikap jujur dengan tetap memegang
rahasia pihak yang diperiksa.
3 Dalam melaksanakan pemeriksaan, pemeriksa
harus taat pada peraturan-peraturan yang berlaku.
4 Pemeriksa bekerja sesuai keadaan yang
sebenarnya, tidak menambah maupun
mengurangi fakta yang ada.
5 Pemeriksa tidak menerima segala sesuatu dalam
bentuk apapun yang bukan haknya.
6 Pemeriksa tidak diintimidasi oleh orang lain dan
tidak tunduk karena tekanan yang dilakukan oleh
orang lain guna mempengaruhi sikap dan
pendapatnya.
7 Pemeriksa tidak mempertimbangkan keadaan
seseorang/sekelompok orang atau suatu unit
organisasi untuk membenarkan perbuatan
melanggar ketentuan atau peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
1 2 3 5
4
No ASPEK KUALITAS INFORMASI TIDAK KURANG CUKUP SANGAT
MEMUASKAN
MEMUASKAN MEMUASKAN MEMUASKAN MEMUASKAN
Profesionalisme
1 Kejelasan pengungkapan temuan dalam Laporan
Hasil Pemeriksaan.
2 Sistematika Penyajian Laporan Hasil Pemeriksaan.
3 Manfaat Laporan Hasil Pemeriksaan untuk
membantu fungsi pengawasan dalam pengelolaan
keuangan negara/daerah.
4 Manfaat Laporan Hasil Pemeriksaan untuk
melakukan fungsi penganggaran dalam pengelolaan
keuangan negara/daerah.
5 Manfaat Laporan Hasil Pemeriksaan untuk
meningkatkan pertanggungjawaban pengelolaan
keuangan negara/daerah.
6 Ketepatan waktu penyampaian Laporan Hasil
Pemeriksaan.
7 Pemeriksa memiliki kemampuan untuk melakukan
review analitis, teori organisasi, auditing, akuntansi
dan pengetahuan tentang sektor publik yang
memadai dalam melakukan pemeriksaan.
Catatan Tambahan :
Mengetahui,
...........................................
.........................