NIM : K011191242
Mata Kuliah : Metode Penelitian AKK
Tugas Individu
Judul Penelitian : “Evaluasi Pelaksanaan Program Kelas Ibu Hamil Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Puskesmas Wara Selatan
Kota Palopo”
Saya memilih judul tersebut karena menurut data stunting di Kota Palopo khususnya di Kecamatan Wara Selatan mengalami
peningkatan yang signifikan setiap tahunnya. Maka dari itu perlu dilaksanakan program kelas ibu hamil di puskesmas tersebut sebagai
upaya dalam pencegahan stunting. Kelas ibu hamil juga memiliki peranan penting sebagai media promosi kesehatan khususnya bagi
ibu hamil dalam pencegahan stunting. Untuk melihat apakah program kelas ibu hamil sudah dilaksanakan dengan baik, maka harus
dilaksanakan evaluasi program di puskesmas tersebut. Sehingga saya tertarik meneliti terkait Evaluasi Pelaksanaan Program Kelas Ibu
Hamil Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Puskesmas Wara Selatan Kota Palopo.
Sintesa penelitian
Peneliti
No. Judul Artikel Sampel Penelitian Variabel Metode Hasil
(Tahun)
1
Kasie Kesehatan Variabel Penelitian ini Hasil penelitian menunjukkan
Evaluasi Sudarmi keluarga & Gizi, independent menggunakan Pelaksanaan program kelas ibu
Implementasi (2021) Kepala Puskesmas, meliputi metode hamil (KIH) di Kabupaten
perencanaan,
penetapan target,
sarana prasarana,
dan fasilitator. Lampung Selatan sudah sesuai
penanggung jawab Variabel dengan standar prosedur KIH
Program Kelas program KIH dan dependen berdasarkan pedoman kelas ibu
meliputi kualitatif
Ibu Hamil (KIH) dokter atau bidan hamil oleh Kemenkes RI Tahun
pelaksana KIH implementasi 2014.
kelas ibu hamil
2
Analisis Jiarti 25 bidan yang Variabel Jenis Hasil penelitian menunjukkan
Implementasi Kusbandiyah menyelenggarakan Independen penelitian ini kelas ibu hamil belum
Program Kelas (2013) kelas ibu hamil meliputi standar adalah dilaksanakan dengan baik oleh
Ibu Hamil Oleh dan tujuan observasional 40% responden. Standar dan
Bidan Puskesmas kebijakan, survey dengan tujuan kebijakan belum jelas
Di Kota Malang sumberdaya, pendekatan bagi 32% responden,
komunikasi antar cross sectional sumberdaya belum memadai
organisasi, bagi 36% responden,
karakteristik komunikasi antar organisasi
badan pelaksana, belum berjalan baik bagi 60%
disposisi responden, karakteristik badan
implementor. pelaksana belum baik bagi 72%
Variabel responden dan disposisi belum
dependen yaitu baik oleh 32% responden.
implementasi
kelas ibu hamil.
5
Evaluasi Luthfia Sari Semua semua ibu Variabel Studi Kasus Hasil penelitian menunjukkan
Pelaksanaan Lapalulu hamil yang independent yang bersifat Ibu hamil yang aktif dalam
pelaksanaan kelas ibu hamil
terbanyakmemiliki
pengetahuan cukup sehubungan
dengan pelaksanaan kelas ibu
hamil yang berjumlah 12 orang
yakni
mengikuti (31,6%). Ibu hamil yang aktif
Kelas Ibu Hamil Pengetahuan, diskriptif
pelaksanaan kelas dalam pelaksanaan kelas ibu
Di Wilayah Kerja Sikap dan didukung data
ibu hamil di wilayah hamil terbanyak memiliki sikap
puskesmas Pendidikan. kualitatif dan
(2018) Puskesmas Landawe positif sehubungan dengan
Landawe Variabel kuantitatif
Kabupaten Konawe pelaksanaan kelas ibu hamil
Kabupaten dependen yakni (Pendekatan
Utara yang yang berjumlah 22 orang
Konawe Utara keaktifan kelas Kualitatif)
berjumlah 38 orang (57,9%). Ibu hamil yang aktif
ibu hamil
dalam pelaksanaan kelas ibu
hamil terbanyak memiliki
independen menengah yang
berjumlah 19 orang (50,0%).
7
Hasil penelitian menunjukkan
ada hubungan antara
Jenis
Variabel indepen pengetahuan ibu dengan
Evaluasi penelitian ini
Semua ibu hamil yaitu persiapan pelaksanaan kelas ibu
Pelaksanaan adalah
yang mengikuti pengetahuan dan hamil, tidak ada pengaruh
Kelas Ibu Hamil penelitian
kelas ibu pada bulan sikap , sarana dan antara sikap ibu dengan
Di Wilayah Kerja Sukmawati deskriptif
Agustus s/d prasarana. persiapan pelaksanaan kelas ibu
Puskesmas (2021) korelasi dan
November 2019 Variabel hamil serta tidak ada pengaruh
Madapangga ditinjau dari
yang berjumlah 60 dependen yaitu antara sikap ibu dengan
Kabupaten Bima segi waktu
orang pelaksanaan kelas persiapan pelaksanaan kelas ibu
Tahun 2019 bersifat cross
ibu hamil hamil
sectional
Subyek penelitian
utama di penelitian
ini adalah 15 bidan
Variabel Hasil penelitian menunjukkan
desa di wilayah Jenis
Gambaran ndependent yaitu Perencanaa, Pengorganisasian,
kerja Puskesmas penelitian yang
Pelaksanaan Rini Puspita Perencanaan, Aktuating atau penggerakan,
Mranggen I, II, III digunakan
Kegiatan Kelas Sari, Pengorganisasian, dan pengawasan di Puskesmas
Demak, serta adalah
Ibu Hamil Di Syamsulhuda Aktuating atau Mranggen sudah dilakukan
8 informan triangulasi deskriptif dan
Wilayah Kerja Budi M., penggerakan, dan dengan cukup baik hal ini
yaitu bidan observasional
Puskesmas Kusyogo pengawasan. dilihat dari perencanaan
kordinator di 3 dengan
Mranggen Cahyo Variabel manusia (Man), mesin
Puskesmas, peserta menggunakan
Kabupaten (2014) dependen yaitu (Machine), metode (Methode),
kelas ibu hamil di 15 pendekatan
Demak pelaksanaan kelas material (Material), dana
desa wilayah kualitatif
ibu hamil (Money).
Puskesmas
Mranggen
Variable
Hasil dari penelitian ini adalah
Faktor-Faktor independen yaitu
Jenis tidak terdapat hubungan yang
Yang Umur, Paritas dan
Irmayanti penelitian yang signifikan antara umur,
Mempengaruhi Sampel dalam jenis persalinan.
A.Oka dan digunakan pekerjaan dengan pengetahuan
10. Pengetahuan Ibu penelitian ini Variable
Nur annis yaitu survey ibu menyusui tentang stunting,
Menyusui sebanyak 30 orang dependen yaitu
(2019) deskriptif dan tetapi tidak dengan pendidikan
Tentang Stunting Kelas Ibu Hamil
Chi-Square yang memiliki hubungan yang
Pada Baduta Berbasis
signifikan terhadap
Hypnobirthing.
pengetahuan ibu.
Faktor Risiko Nurlaeli, Populasi dalam Variabel yang Jenis
11. Kejadian Stunting Resty penelitian ini yaitu diteliti adalah penelitian yang Hasil penelitian menunjukkan
Pada Balita Di Ryadinency , 96 balita Riwayat ANC, digunakan bahwa riwayat ANC dengan
kejadian stunting (p = ,003, OR
= 9,471), riwayat ASI eksklusif
penelitian
dengan kejadian stunting (p
Riwayat ASI observasional
Ayu Irawati = ,003, OR = 3,975), dan
Kota Palopo Eksklusif, dan dengan
(2022) riwayat MP-ASI dengan
Riwayat MP-ASI. pendekatan
kejadian stunting (p = ,004, OR
case control
= 5,160).