5.1 : menciptakan dan 5.1.1 melakukan pengkajian pasien Melihat form pengkajian yang digunakan untuk menentukan
memelihara beresiko jatuh, alergi ( S) pasien resiko jatuh dan alergi
lingkungan Mengkaji riwayat jatuh, penyakit yang menyebabkan perubahan
keperawatan yang aktifitas ,riwayat alergi
aman melalui Melakukan komunikasi efektif tentang tindakan pengkajian
jaminan kualitas dan kepada pasien
manajemen resiko Memeriksa tanda tanda vital
Memeriksa kondisi fisik :resiko jatuh sedang, berat
Menanyakan masuk dalam katagori resiko jatuh yang mana
5.2 menciptakan dan 5.2.1 melakukan tindakan edukasi Memeriksa bahan edukasi yang digunakan
memelihara kepada pasien dan keluarga Memeriksa SAP yang dibuat
lingkungan yang pencegahan terhadap lingkungan Mengkaji pengetahuan resiko jatuh dan alergi pada pasien
aman untuk pasien aman pada pasien yang beresiko Melakukan edukasi terkait lingkungan aman terkait resiko jatuh
dilakukan jatuh dan alergi( K) dan alergi
5.2.2 melakukan pencatatan dan Melihat bagaimana catatan lingkungan pasien ,resiko jatuh, dan
pendokumentasian tindakan alergi nama, umur,
lingkungan aman pencegahan Melihat adanya legalitas pelaksanaan : nama perawat , tgl
resiko jatuh dan alergi n(S ) Mengecek pencatatan hasil monitoring resiko jatuh
5.3 hasil tindakan 5.3.1 melakukan evaluasi pemeliharaan Menanyakan kembali tindakan evaluasi yang sudah dilakukan
pemeliharan lingkungan yang aman untuk Melihat dokumentasi monitoring resiko jatuh
lingkungan yang pencegahan resiko jatuh dan alergi Memeriksa lingkungan aman : penerangan , tempat tidur, lantai, alat
aman dievaluasi yang digunakan pasien
KUK Indikator Unjuk Kerja Poin yang diamati
Elemen 9 : Memfasilitasi pemenuhan cairan dan elektrolit
9.1 Pasien yang 9.1.2 Melakukan pengkajian gangguan Menanyakan keluhan pasien
mempunyai risiko keseimbangan cairan dan elektrolit Mengkaji riwayat kesehatan pasien
gangguan keseimbangan Memeriksa kondisi fisik : berat badan ,ttv,turgor kulit, edema
cairan dan elektrolit Mengkaji hasil pemeriksaan penunjang
diidentifikasi
9.3 Tindakan dan tehnik 9.3.1 menyiapkan pemasangan infus Menyiapkan alat pemasangan infus : jenis cairan, alat
keperawatan pemberian yang dibutuhkan tulis, infus set, iv catheter, torniquit, bengkok, sarung
elektrolit dilakukan tangan, perlak, kapas alkohol.
9.3.3 Melakukan pemberian cairan dan Melakukan prosedur pemberian cairan dan elektrolit melalui
elektrolit melalui pemasangan pemasangan infus sesuai dengan SPO pemasangan infus
infus
11.1 pasien dengan 11.1.2 Mengidentifikasi kebutuhan Memriksa order/ instruksi pemberian obat
pemberian obat pemberian obat Menanyakan keluhan pasien
diidentifikasi Menanyakan riwayat alergi obat dan pemakaian
sebelumnya
Memeriksa hasil ttv dan atau memeriksa ttv
11.3 Tindakan dan 11.3.2 Melakukan prosedur pemberian Memeriksa ketepatan prosedur kerja :
tehnik pemberian obat Intra Vena 1. Identifikasi pasien
obat dilakukan 2. Komunikasi efektif
KUK Indikator Unjuk Kerja Poin yang diamati
3. Kebersihan tangan
4. Desinfeksi
5. Kesesuaian posisi saat penyuntikan /benar sisi
11.5 Hasil pemberian 11.5.2 Melakukan pendokumentasian hasil Dokumentasi dilakkukan pada CPPT
obat dievaluasi monitoring
Elemen