Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM PENGENALAN LAPANGAN

PERSEKOLAHAN 2 (PLP2)
SMK KRISTEN 2 TOMOHON

DISUSUN OLEH

NAMA : HENDRAWAN IGIRISA

NIM : 18208035

JURUSAN/PRODI : TEKNIK/PTIK

UPT. PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN


UNIVERSITAS NEGERI MANADO
TAHUN 2022

i
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
anugerah dan penyertaan-Nya sehingga penulis masih diberikan kesempatan untuk
dapat menyelesaikan laporan akhir ini dengan baik. Kegiatan Program Pengalaman
Lapangan (PPL) di SKMS KRISTEN 2 TOMOHON, Jl. Kampus (Kuranga) Talete
Dua, Kec. Tomohon Tengah, Kota Tomohon, Sulawesi Utara dapat terlaksana
dengan baik karena mendapat dukungan, bimbingan, dan bantuan dari banyak pihak.
Untuk itu, melalui kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah ikut membantu baik secara langsung maupun tidak
langsung, antara lain:
1. Prof. .Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd. Selaku Rektor Universitas Negeri
Manado.
2. Dr. Djubir R.E. Kembuan, M.Pd. Selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas
Negeri Manado.
3. Prof. Dr. Maurits .H. Sumampouw, M.Pd. Selaku Kepala UPT PPL Universitas
Negeri Manado.
4. Alfrina Mewengkang, S.Kom., M.Eng. Selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Teknologi Informasi dan Komunikasi.
5. I Wayan Samueil, M.Pd Selaku Koordinator PPL Fakultas Teknik.
6. Dr. Hiskia K. Manggopa, M.AP Selaku Dosen pembimbing Lapangan yang
selalu menopang dan membimbing saya selama melaksanakan PPL.
7. Drs. Novrie Sumampouw Selaku Kepala Sekolah SMKS Kristen 2 Tomohon
beserta seluruh jajaran guru dan pegawai yang begitu mengapresiasi selama
melaksanakan PPL di SMKS Kristen 2 Tomohon..
8. Dirk Ch. Roring S.Pd Selaku guru pamong yang dengan selalu membimbing dan
memotivasi saya selama melaksanakan PPL di SMK SMKS Kristen 2 Tomohon.

Penulisan laporan Magang Kerja Guru / Program Pengalaman Lapangan


belum sempurna, untuk itu kritik dan saran sangat diharapkan demi kesempurnaan
laporan ini.

Tondano, 15 Juni 2022


Mahasiswa PPL 2

Hendrawan Igirisa
NIM : 18 208 035

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................1
BAB 1.........................................................................................................................................2
Orientasi Umum Persekolahan.............................................................................................2
A. Identitas Sekolah.....................................................................................................2
B. Struktur Organisasi Sekolah..................................................................................3
C. Keadaan Guru SMKS kristen 2 Tomohon...........................................................3
D. Kedaan Siswa SMKS Kristen 2 Tomohon............................................................4
E. Keadaan Sarana dan Prasarana SMKS Kristen 2 Tomohon.............................4
BAB II........................................................................................................................................6
ORIENTASI KHUSUS PERSEKOLAHAN.....................................................................6
A. PROSES PEMBELAJARAN...........................................................................6
B. KURIKULUM YANG DI GUNAKAN...........................................................6
C. PERANGKAT PEMBELAJARAN GURU....................................................6
D. STRATEGI DAN MEDIA YANG DI GUNAKAN.......................................7
E. MASALAH-MASALAH DALAM PROSES PEMBELAJARAN...............7
F. SOLUSI ATAS MASALAH PROSES PEMBELAJARAN..........................7
G. BUDAYA KULTUR SEKOLAH YANG DI PRAKTERKAN ....................8
H. KEGIATAN KO KULIKULER DAN EXSTRA KULIKULER DI
SEKOLAH ........................................................................................................9
BAB III....................................................................................................................................10
PENUTUP...............................................................................................................................10
A. Kesimpulan......................................................................................................10
B. Saran................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................11
LAMPIRAN............................................................................................................................12
JURNAL
DAFTAR HADIR
RPP
FORMAT PENILAIAN
DOKUMENTASI

1
BAB 1

Orientasi Umum Persekolahan


A. Identitas Sekolah
SMKS KRISTEN 2 TOMOHON adalah salah satu satuan pendidikan dengan
jenjang SMK. Dalam menjalankan kegiatannya SMKS KRISTEN 2 TOMOHON berada
di bawah naungan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. SMKS KRISTEN 2
TOMOHON beralamat di Jln. Tomohon-Tondano 158, Matani Satu kec. Tomohon
Tengah, Kota Tomohon, Sulawesi Utara Pembelajaran di SMKS KRISTEN 2
TOMOHON dilakukan sehari penuh. Dalam Seminggu pembelajaran dilakukan selama 5
hari. SMK memiliki akreditas A, berdasarkan sertifikat 1214/BAN/SM/SK/2018.
SMKS KRISTEN 2 TOMOHON menyediakan listrik untuk membantu kegiatan
belajar mengajar agar menjadi lebih mudah, dimana keadaan sekarang telah normal
kembali jadi pembelajaran di lakukan dengan tatap muka dengan syarat harus mematuhi
protocol kesehatan. Sumber listrik yang digunakan oleh SMKS KRISTEN 2 TOMOHON
berasal dari PLN.

IDENTITAS SEKOLAH
1 Nama Sekolah SMKS KRISTEN 2 TOMOHON
2 Nomor Pokok Sekolah Nasional 40103207
Jl. Kampus (Kuranga) Talete Dua, Kec. Tomohon
3 Alamat
Tengah, Kota Tomohon, Sulawesi Utara
4 Kode Pos 95441
5 Luas tanah sekolah 27.391 m2
6 Status Sekolah Swasta
7 Status Akreditasi A
8 Status Tanah Permanen
9 Waktu Belajar Pagi-Sore
10 Tahun Berdiri 1967
11 Nama Kepala Sekolah Drs. Novrie Sumampouw

2
Visi dan Misi Sekolah

a) Visi Sekolah
Terwujudnya SMK Pusat Keunggulan yang Relegius,Cakap,Mandiri,dan
Berdimensi Global

b) Misi sekolah
a. Melaksanakan penguatan karakter relegius warga sekolah
b. Melaksanakan pembelajaran kurikulum paradigma baru
c. Melaksanakan sistem penjamin mutu secara terpadu
d. Mengembangkan kompetensi PTK
e. Mengoptimalkan sarana dan prasarana
f. Melaksanakan bimbingan karir peserta didik dan lulusan
g. Meningkatkan kerjasama dengan pemangku kepentingan secara
berkesinambungan
h. Meningkatkan lulusan berstandar IDUKA (Industri,Dunia usaha dan Dunia
Kerja)
i. Melaksanakan Penguatan jiwa wirausaha
j. Meningkatkan kesejateraan warga sekolah
k. Mengimplementasikan gerakan sekolah menyenangkan
l. Menyediakan jasa layanan vokasi terpadu bagi masyarakat luas
m. Melaksanakan manajemen sekolah yang akuntabel,transparan berbasis
digital
n. Meningkatkan kerjasama yang harmonis antar warga sekolah

B. Struktur Organisasi Sekolah


Berikut ini struktur organisasi sekolah di SMKS KRISTEN 2 TOMOHON :

3
C. Keadaan Guru SMKS kristen 2 Tomohon
Keadaan guru/pegawai
Guru / Pegawai Laki-Laki Perempuan Jumlah
a. Guru Tetap Yayasan 8 10 18
b. Guru Tidak Tetap 5 3 8
c. Guru PO GMIM 2 - 2
d. Pegawai Tetap Yayasan 3 2 5
e. Pegawai Tidak Tetap 2 - 2
f. ASN 3 15 18
Jumlah 23 30 53

D. Kedaan Siswa SMKS Kristen 2 Tomohon

KEADAAN SISWA
Kelas Jumlah Kelas Laki-Laki Perempuan Jumlah
X 11 102 174 276
XI 11 88 174 262
XII 9 76 141 217
Jumlah 21 334 42 755
E. Keadaan Sarana dan Prasarana SMKS Kristen 2 Tomohon

No. Sarana dan Prasarana Keadaan Jumlah

1. Ruang Kepsek Baik 1

2. Ruang Wakasek Baik 1

3. Ruang Guru Baik 1

4. Ruang Pembina Osis Baik 1

5. Ruang Tatausaha Baik 1

6. Ruang Kelas Baik 11

7. Ruang Lab Kejuruan Baik 7

8. Alfamart sekolah Baik 1

4
9. Ruang BP Baik 1

10. Ruang OSIS Baik 1

11. Gudang Baik 1

12. Perpustakaan Baik 1

13. Toilet Baik 13

14. Ruang UKS Baik 1

15. Kantin Baik 1

1. Tujuan PLP
Tujuan dari PLP ini adalah memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam
bidang pembelajaran di sekolah atau lembaga, dalam rangka melatih dan
mengembangkan kompetensi kejuruan atau lembaga kependidikan. Memberikan
kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal, mempelajari dan menghayati
permasalahan sekolah atau lembaga yang terkait dengan proses pembelajaran. Serta
meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan
keterampilan yang telah dikuasai secara interdisipliner ke dalam pembelajaran di
sekolah, klub atau lembaga pendidikan.
Sebelum Melaksanakan program PLP, diperlukan sejumlah data yang akan
menjadi dasar pelaksanaan program tersebut melalui kegiatan observasi. Observasi
yang dilakukan oleh mahasiswa dibagi menjadi dua macam: yaitu observasi kondisi
fisik sekolah yang berhubungan dengan fasilitas yang tersedia dan observasi kondisi
non-fisik sekolah yang secara garis besar berhubungan dengan permasalahan dan
potensi pembelajaran. Selain itu sebelum mahasiswa melaksanakan PPL, mahasiswa
telah melakukan kegiatan sosialisasi antara lain pra-PPL melalui mata kuliah mikro
teaching dan observasi di sekolah.
 Membentuk mahasiswa / calon guru yang memiliki kompetensi pedagogic,
professional, kepribadian, social, dan teknologi.
 Melatih keterampilan mahasiswa/ calon guru dalam mengajar/ membimbing
secara riil di sekolah

5
 memberikan pengalaman kepada mahasiswa/calon guru lapangan terkait
dengan tugas-tugas guru.
Melalui kegiatan PLP mahasiswa calon guru akan memperoleh manfaat, antara lain:
1. Memiliki pengalaman mengajar di kelas riil
2. Mengetahui tugas- tugas seorang guru, dan
3. Mengetahui berbagai hak yang berhubungan dengan persekolahan

6
BAB II

ORIENTASI KHUSUS PERSEKOLAHAN


A. PROSES PEMBELAJARAN
1. Pembelajaran luring
Pembelajaran luring/tatap muka yang sekarang diterapkan pada siswa banyak
menimbulkan permasalahan seperti:
 Penampilan tidak layaknya seorang pelajar seperti rambut panjang buat laki-
laki.
 Kebanyakan Siswa datang terlambat atau tidak tepat waktu.
 Kehadiran siswa siswi selama tatap muka sekarang ini mengalami penurunan
lantaran yang sebelumnya di lakukan dengan daring/luring, jadi siswa siswi
malas kesekolah
Solusi yang dilakukan yaitu para guru-guru selalu mengingatkan kembali
bahwasannya pembelajaran yang di lakukan sekarang sudah tatap muka jadi para
siswa siswi harus mengikuti aturan sekolah yang berlaku. Dalam hal itu siswa
sangat membutuhkan bimbingan dari seorang guru sehingga perilaku ini tidak
menjadi suatu kebiasaan yang dapat merusak pemikiran dan kualitas siswa itu
sendiri .
2. Kesulitan mata pelajaran
Hal ini yang membuat siswa cenderung tidak mengikuti pembelajaran dari
pelajaran yang mereka tidak sukai di akibatkan karena kesulitan dalam
pembelajaran. Ketidaksukaan siswa pada mata pelajaran tertentu biasanya
dipengaruhi karena siswa sulit untuk memahami pelajaran yang diberikan,
dipengaruhi oleh teman-teman lainnnya dan mungkin juga dari guru yang
memberikan pengajaran yang kurang menarik dan lain-lainnya.
B. KURIKULUM YANG DI GUNAKAN
Kurikulum yang di gunakan Smks Kristen 2 Tomohon yaitu kurikulum K13
untuk kelas XII-XII, sedangkan untuk kelas X menggunakan kurikulum merdeka
belajar yang berbasis Project
C. PERANGKAT PEMBELAJARAN GURU
Perangkat yang digunakan oleh guru di SMKS Kristen 2 Tomohon adalah proses
pembelajaran yang berupa RPP dan Modul, karena Smks Kristen 2 Tomohon

7
merupakan salah satu sekolah pusat keunggulan yang ada di Sulawesi Utara dan
SMKS ini berbasis sistem teknologi
D. STRATEGI DAN MEDIA YANG DI GUNAKAN
Strategi yang di gunakan dalam proses pembelajaran yaitu melakukan
sistematika praktikum bahwasannya pembelajaran di smks kristen 2 tomohon
berbasis projek yang menghasilkan produk.
Media pembelajaran yang di gunakan canva,photoshop dan mockpluss .
E. MASALAH-MASALAH DALAM PROSES PEMBELAJARAN
1. Perilaku siswa yang beragam
2. Kurang disiplin
3. Semakin menipisnya etika dan kesopanan di dalam pembelajaran
4. Kurangnya kapasitas ruangan untuk melakukan pembelajaran
F. SOLUSI ATAS MASALAH PROSES PEMBELAJARAN
a. Kekuatan Sekolah.
Yang menjadi kekuatan atau kelebihan dari SMKS KRISTEN 2 TOMOHON
adalah:
1. Pemimpin Sekolah atau dalam hal ini adalah kepala sekolah yang sangat
menjunjung tinggi kedisiplinan, sehingga tenaga pendidik yang ada di
Sekolah SMKS KRISTEN 2 TOMOHON juga memiliki pribadi yang disiplin
dan juga berdampak kepada kami sebagai mahasiswa PPL untuk memiliki
pribadi yang disiplin.
Kepala Sekolah sebagai pemimpin yang memiliki peran sangat penting
untuk membantu guru dan stafnya. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan,
seorang kepala sekolah harus mampu meningkatkan kedisiplinan para guru
atau bawahannya. banyak factor yang dapat mempengaruhi kedisiplinan
seseorang, sebagai pemimpin begitu juga sebagai kepala sekolah, harus
mampu memberikan contoh-contoh yang dapat menyebabkan guru tergerak
untuk melaksanakan kedisiplinan secara efektif sehingga kedisiplinan mereka
akan lebih baik. sebagai pemimpin yang mempunyai pengaruh, ia berusaha
agar nasihat, saran, dan jika perlu perintahnya di ikuti oleh guru-guru.
Dengan demikian Ia dapat mengadakan perubahan-perubahan dalam cara
berfikir, sikap, tingkah laku yang dipimpinnya. Dengan kelebihan yang
dimilikinya yaitu kelebihan pengetahuan dan pengalaman, ia membantu guru-

8
guru berkembang menjadi guru yang berdisiplin tinggi. Berdasarkan
kebijakan pendidikan nasional terdapat tujuh peran kepala sekolah salah
satunya yaitu kepala sekolah sebagai educator (pendidik).
Sebagai pendidik kepala sekolah harus memberikan ajaran mengenai
akhlak dan kecerdasan pikiran. Selain itu kepala sekolah juga harus menjadi
contoh keteladanan dalam hal sikap dan penampilan. Seorang kepala sekolah
adalah motor penggerak keberhasilan tujuan sekolah, karena dia adalah
pemimpin dilingkungannya.
Kepala sekolah harus mampu menggerakkan dengan baik dengan usaha
yang optimal sehingga tujuan organisasi yang dipimpinnya dapat tercapai
dengan baik. Semua usaha kepala sekolah merupakan kemampuan seseorang
dalam mempengaruhi secara individu maupun kelompok yang dipimpinnya
melalui suatu proses untuk mencapai tujuan organisasi.
b. Kelemahan Sekolah.
1. Kurangnya partisipasi siswa dalam proses belajar mengajar.
Dalam hal itu siswa sangat membutuhkan bimbingan dari seorang guru
sehingga perilaku ini tidak menjadi suatu kebiasaan yang dapat merusak
pemikiran dan kualitas siswa itu sendiri.
Guru adalah ujung tombak dalam pembelajaran. Strategi dan manajemen
guru untuk mengatasi masalah pembelajaran sangat dibutuhkan dalam upaya
meningkatkan kualitas pembelajaran. Pelaksanaan pembelajaran di dalam
kelas maupun secara daring merupakan salah satu tugas utama guru dan
pembelajaran dapat diartikan sebagai kegiatan yang ditujukan untuk
membelajarkan siswa. Dalam proses pembelajaran masih sering ditemui
adanya kecenderungan meminimalkan keterlibatan siswa. Dominasi guru
dalam proses pembelajaran menyebabkan kecenderungan siswa lebih bersifat
pasif sehingga mereka lebih banyak menunggu sajian guru dari pada mencari
dan menemukan sendiri pengetahuan, keterampilan atau sikap yang mereka
butuhkan.
G. Budaya Kultur Sekolah yang Dipraktekkan

Kultur Budaya atau kebiasaan yang sering dilakukan oleh para guru,
pegawai serta siswa/i di lingkungan SMKS Kristen 2 Tomohon ada beberapa,
yaitu:
9
1) Apel pagi
Apel pagi dilakukan oleh siswa dan juga para guru serta pegawai SMK
Kristen 2 Tomohon setiap harinya yang dibarengi dengan ibadah pagi
sebelum memulai kegiatan mengajar.
2) Ibadah Pagi
3) Menyanyikan lagu mars SMK
4) Menyanyikan lagu profil Pelajar Pancasila
5) GSM
6) Anti Perundungan
7) Senam Sehat Setiap Hari Jumat

H. Kegiatan Ko Kulikuler dan Ekstra Kulikuler di Sekolah

No. Ko Kulikuler Ektra Kulikuler

1 Study Tour Voly

2 Basket

3 Futsal

4 OSIS

10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil pelaksanaan program pengalaman lapangan di SMK Kristen 2
Tomohon mahasiswa PPL dapat menarik beberapa kesimpulan antara lain:
1. Praktek pengalaman lapangan ini adalah suatu hal yang sangat penting bagi
mahasiswa , hal ini bukan hanya untuk mencari nilai atau hanya mengikuti
tetapi untuk mencari pengalaman belajar secara nyata sehingga dapat
menambah kemampuan mahasiswa dalam proses pembelajaran
2. Prasarana dan sarana yang menunjang KBM di sekolah sudah cukup
memadai.
3. Dengan PPL mahasiswa sebagai pengajar (calon guru) dapat mengenal dan
mengetahui administrasi secara khusus
4. Hasil yang didapat selama melakukan KBM di sekolah dapat menjadi tolak
ukur sejauh mana kemampuan mahasiswa dalam mengajar dan mendidik
B. Saran
Menyadari dari artinya sebuah praktek pengalaman lapangan bagi
seseorang mahasiswa, maka secara pribadi saya menyarankan beberapa hal:
1. Bagi mahasiswa yang akan melaksanakan PPL (Praktek Pengalaman
Lapangan) sebaiknya mempersiapkan diri sebaik mungkin, baik secara fisik
maupun secara mental.
2. Pelaksanaan PPL hendaknya dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk
melakukan observasi secara menyeluruh, sehingga mempermudah
mahasiswa dalam proses pelaksanaan PPL nantinya.
3. Bagi mahasiswa PPL hendaknya selalu berkomunikasi kepada guru, murid
dan staf disekolah sehingga mahasiswa selalu mendapatkan informasi
tentang kegiatan sekolah dan dapat mempermudah dalam penyusunan
laporan akhir.

11
DAFTAR PUSTAKA
Andri Anugrahana. 2020. Hambatan, Solusi dan Harapan: Pembelajaran Daring Selama
Masa Pandemi Covid-19 Oleh Guru Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan dan
Kebudayaan, Vol. 10 No 3, 282-289.

Siana, Aliman. 2011. Prespektif Perencanaan Pendidikan. Bengkulu: FKIP UNIB


Markis Uriatman. 2015. UPAYA KEPALA SEKOLAH DALAM
MENINGKATKAN KEDISIPLINAN GURU. Manager Pendidikan, Volume 9,
Nomor 6, hlm. 822-827.

Sobon, Kosmos. (2019). Pengaruh Penggunaan Smarthpone Terhadap Motivasi Belajar


Siswa Sekolah Dasar Di Kecamatan Mapanget Kota Manado. Autentik: Jurnal
Pengembangan Pendidikan Dasar. Volume: 3 Nomor : 2 Tahun 2019.

Sukitman, Tri. (2018). Tafsir Tematik Tentang Motivasi Pendidikan, Autentik: Jurnal
Pengembangan Pendidikan Dasar. Volume : 2 Nomor: 1 Tahun 2018.

Sukitman, Tri: AhmadYazid; Mas’odi. 2020. Peran Guru Pada Masa Pandemi Covid-
19.

Suwatno, Mengatasi Kesulitan Belajar Melalui Klinik Pembelajaran.

Wulandaro, M.S. & Rahayu, N. (2010). Pemanfaatan media pembelajaran secara online
(e-learning) bagi wanita karir dalam upaya meningkatkan efektivitas dan
fleksibilitas.

Zhafira, N. H., Ertika, Y., & Chairiyaton, C. (2020). Persepsi Mahasiswa Terhadap
Perkuliahan Daring Sebagai Sarana Pembelajaran. Jurnal Bisnis Dan Kajian
Strategi Manajemen, 4(1).

12
LAMPIRAN
1. Jurnal Kegiatan

NO HARI/TANGGAL WAKTU DESKRIPSI KEGIATAN TANDA


TANGAN
GURU
PAMONG
1 06.35 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan penyampaian
Selasa 29-03-2022
07.30-15.00 Masuk kelas sesi 1
(Pengenalan Materi)
2 06.25 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan penyampaian
Rabu 30-03-2022
07.30-15.00 Masuk kelas sesi 1
(Penilaian Project)
3 Jumat 01-04-2022 06.20 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan penyampaian
07.30-10.00 Masuk kelas XII sesi 1
(Pemantapan Materi UKK)
13.00-15.00 Rapat bulanan
1 Senin 04-04-2022 06:35 Tiba disekolah dan
Pemasukan berkas
06:30-07:30 Penurunan PPL 2
07:30-15:00 Apel Pagi dan
penyampaian
Masuk kelas fase E
pemeriksaan Laporan
2 Selasa 05-04-2022 06.25 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan penyampaian
07.30-10.00 Masuk kelas sesi 1
(Pemasukan Laporan
kelas X TJKT fase E )
3 06.20 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan penyampaian
07.30-13.00 Masuk kelas sesi 1
Jumat 08-04-2022
(Pemantapan Materi
13.00-15.00 UKK)
Rapat bulanan
4 06.45 Tiba di sekolah
06.30-07-30 Apel pagi Penyampaian
Senin 11-04-2022
07-30-14.00 Kegiatan perayaan paskah
kelas XII
5 Selasa 12-04-2022 06.45 tiba di sekolah
06.45-07-30 apel pagi

13
07-30-14.00 Kegiatan perayaan paskah
kelas XII
6 06.40 Tiba di sekolah
06.40-07.30 Ibadah dan penyampaian
Selasa 19-04-2022 07.30-12.00 Kegiatan Paskah ke 2
12.00-15.00 Pemantapan materi UKK
Kelas XII TJKT
7 06.50 Tiba di sekolah
06.50-08.00 Apel pagi dan ibadah
Rabu 20-04-2022 pembukaan Ujian UKK
08.00- Ujian UKK
Selesai
8 06.50 Tiba di sekolah
06.50-08.00 Apel Pagi
Kamis 21-04-2022
08.00- Melanjutkan Ujian
Selesai ( UKK )
9 Jumat 22-04-2022 06.50 Tiba di sekolah
06.50-08.00 Apel Pagi
08.00-12.00 Melanjutkan Ujian
12.00-16.00 ( UKK )
Ibadah Syukur &
Pengumuman Kelulusan
10 06.40 Tiba di sekolah
06.40-07.30 Ibadah dan penyampaian
Selasa 25-04-2022
07.30-15.00 Materi kolaborasi untuk
project TJKT Fase E
11 06.45 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan Penyampaian
Senin 9-05-2022
07.30-15.00 Materi kolaborasi untuk
project TJKT 3 Fase E
12 Rabu 11-05-2022 06.30 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan Penyampaian
07.30-15.00 Materi kolaborasi untuk
project TJKT 3 Fase E
13 Selasa 17-05-2022 06.40 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan Penyampaian
07.30-15.00 Materi kolaborasi untuk
project TJKT 3 Fase E
14 Kamis 19-05-2022 06.20 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan Penyampaian
07.30-15.00 Materi kolaborasi untuk
project TJKT 3 Fase E
15 Selasa 24-05-2022 06.20 Tiba di sekolah
06.30-07.30 Ibadah dan Penyampaian
07.30-15.00 Materi kolaborasi untuk
project TJKT 3 Fase E

14
2. Dokumentasi

a. Dokumentasi Bukti Mengikuti Kegiatan Pembekalan dan Pelepasan

b. Dokumentasi Kegiatan Belajar Kolaborasi

Pengenalan Materi kolaborasi kelas X TJKT Fase E Pertemuan 1

15
Permbersihan halaman sekolah Penilaian Project kelas X
TJKT Fase E

Pemantapan Materi UKK Kelas XII TJKT Rapat bulanan

Penilaian Project kelas X TJKT Fase E Pembelajaran kolaborasi kelas Fase E

Pemantapan materi UKK Kelas XII TJKT Pengecetan ulang lingkungan


sekolah

16
Kegiatan Perayaan Paskah Kegiatan Paskah Ke 2

Mempersiapkan ruangan UKK Pembukaan UJian Praktek (UKK)

Pelaksanaan Ujian UKK XII TJKT Pengecetan ulang di lingkungan sekolah

Pembuatan tenda Syukuran Kelulusan Acara syukuran seluruh Kelas XII

17
Pelaksanaan Tes 1 Penerpan materi project kelas TJKT 3

Upacara hardiknas Pengulangan materi project TJKT

Pembuatan laporan project kelas TJKT 1 Pemberian hadiah oleh kepala sekolah

Pelaksanaan Tes 2 Penyerahan cendra mata

Foto bersama kepala sekolah

18
19

Anda mungkin juga menyukai