Anda di halaman 1dari 15

BAB IV

PERAWATAN TERENCANA
(PLANNED MAINTENANCE)
Pengantar….

■ Asumsi dasar dalam penerapan perawatan = semakin baik


perawatan makin tinggi efisiensi dan keuntungan yang akan
diperoleh
■ Masalah umum dalam penerapan perawatan yaitu masalah
teknik dan masalah ekonomi
■ Masalah teknik = bagaimana upaya untuk menyiapkan
mesin/alat agar siap pakai, terencana dan terukur
■ Masalah ekonomi = adanya keterbatasan anggaran dalam
perawatan
Jenis-Jenis Perawatan Mesin
Perawatan Terencana
(Planned Maintenance)
■ Definisi
Perawatan Terencana adalah perawatan yang diorganisasi dan dilakukan dengan
pemikiran ke masa yang akan datang, pengendalian dan pencatatan sesuai dengan
rencana yang telah ditentukan sebelumnya. Biasanya dilengkapi dengan due date
atau tanggal jatuh tempo
■ Tujuan
Tujuannya agar kinerja alat/mesin dapat maksimal
■ Cara
Caranya dengan menjaga atau mempertahankan alat/mesin tetap bekerja dengan
mulus dan aman
Macam tindakan perawatan yang akan dilakukan dan kapan dilakukannya
bervariasi, bergantung pada perlengkapan apa dan di lingkungan mana alat/mesin
tersebut bekerja
2 Perawatan Terencana
1. Perawatan Pencegahan (Preventive Maintenance)
Definisi
Perawatan Pencegahan (Preventive Maintenance) adalah perawatan yang
dilakukan berdasarkan jadwal yang telah ditentukan untuk menghindari
terjadinya kerusakan
Ruang Lingkup
Ruang lingkup pekerjaan preventif termasuk inspeksi, perbaikan kecil,
pelumasan dan penyetelan, sehingga peralatan atau mesin-mesin selama
beroperasi terhindar dari kerusakan
Tujuan
a. Meminimumkan downtime, dan meningkatkan efektifitas mesin/peralatan,
serta menjaga agar mesin dapat berfungsi tanpa ada gangguan
b. Meningkatkan efisiensi dan untuk ekonomis mesin/peralatan
Perawatan Pencegahan dibagi lagi menjadi 2, yaitu:

1. Perawatan Berjalan (Running Maintenance) yaitu


perawatan yang dilakukan sementara mesin masih
dalam kondisi digunakan

2. Perawatan Berhenti (Shutdown Maintenance) yaitu


perawatan yang hanya dilakukan bila mesin
tersebut sengaja dihentikan
Aktivitas Pembersihan (Cleaning)
Aktivitasnya adalah menyingkirkan benda asing seperti: debu, kotoran,
benda yang tidak semestinya ada, dll dari mesin/alat maupun bahan

Kegiatan mernbersihkan mesin/alat meliputi riga kegiatan utama yaitu:


1. Melaksanakan pembersihan awal
2. Menghilangkan sumber benda asing dan mengusahakan agar dapat
dilaksanakan dengan mudah
3. Senantiasa meningkatkan standar kebersihan
Hal Penting dalam Pelaksanaan
Kebersihan Alat
■ Kondisi dasar alat perlu sekali dijaga
■ Untuk ketelitian perlu menggunakan checkpoint
■ Membersihkan adalah memeriksa
Aktivitas Pemeriksaan (Checking and
Inspection)
■ Kegiatan pemeriksaan dapat dimulai dari yang paling
sederhana sampai dengan yang paling kompleks
■ Pemeriksaan dilakukan dengan tanpa alat bantu (lihat -
raba - dengar)
■ Pemeriksaan dilakukan dengan alat bantu (test pen, tang
ampere, avo-meter, thermometer, temp-scan, torsi-meter,
sound-level-meter, dll)
Contoh Pelaksanaan Program Inspeksi
■ Identifikasi mesin
■ Kumpulkan semua informasi yang membutuhkan inspeksi
berkala
■ Buat standar inspeksi
■ Tentukan frekuansi inspeksi dan personel pelaksanaan inspeksi
■ Buat check list atau log sheet sejenis untuk keperluan inspeksi
■ Lakukan analisis terhadap penyimpangan-penyimpangan yang
terjadi pada check list dan selanjutnya putuskan langkah-langkah
koreksi yang harus diambil
2 Perawatan Terencana
2. Perawatan Perbaikan (Corrective Maintenance)
Definisi
Perawatan Perbaikan (Corrective Maintenance) adalah perkerjaan yang
dilakukan untuk mengembalikan kondisi mesin pada kondisi standar yang
diperlukan
Ruang Lingkup
Ruang lingkup pekerjaan korektif adalah melakukan perubahan atau
modifikasi rancangan agar peralatan menjadi lebih baik
Tujuan
Mengubah mesin sehingga operator yang menggunakan mesin tersebut
menjadi lebih mudah dan dapat memperkecil breakdown mesin
Tambahan_Perawatan Terencana
Perawatan Prediktif (Predictive Maintenance)
Definisi
Perawatan Prediktif (Predictive Maintenance) adalah perkerjaan yang
dilakukan untuk mengantisipasi kegagalan sebuah peralatan/mesin
sebelum terjadi kehancuran total
Ruang Lingkup
Ruang lingkup pekerjaan prediktif adalah melakukan analisa suatu situasi
peralatan dari trend perilaku peralatan
Tujuan
Mengeleminasi gangguan pada mesin dengan merealisasikan teknologi
yang cocok untuk mengukur situasi dari suatu mesin, mengidentifikasi
dan mengadukan permasalahan segera mungkin dan menebak kapan
waktu pelaksanaan perawatan korektif dilaksanakan
6 Keuntungan Perawatan Terencana

1. Mengurangi terjadinya kerusakan tiba-tiba


2. Mengurangi waktu menganggurnya fasilitas
3. Menaikkan nilai ketersedian (availability) untuk produksi
4. Meningkatkan penggunaan tenaga kerja untuk
pemeliharaan dan produksi
5. Mengurangi penggantian suku cadang
6. Meningkatkan efisiensi mesin/peralatan
Terimakasih…….

Anda mungkin juga menyukai