Buku Panduan Profesi Manajemen 2022

Program Studi Pendidikan Ners Tahap Profesi
Fakultas Keperawatan
Universitas Sumatera Utara
Buku Rancangan Pembelajaran
Program Studi : Pendidikan Ners Tahap Profesi

Tahun Akademik : 2022/2023
Nama Blok : Manajemen Keperawatan
Kode Blok : KEP 1 508
Jumlah SKS : 3 SKS
Semester : Ganjil
Waktu :
i
Tim Penyusun
Diah Arruum
Alm. Roymond H Simamora
Setiawan
Achmad Fathi
Reni Asmara Ariga
ii
VISI DAN MISI FAKULTAS KEPERAWATAN USU
Visi:
Menjadi pusat pengembangan dan pembelajaran ilmu keperawatan dengan

keunggulan Holistic Care sehingga dapat meningkatkan daya saing pada tataran nasional,
regional dan global pada tahun 2020
Misi:
1. Menyiapkan mahasiswa menjadi perawat yang memiliki kemampuan akademik

dan/atau profesional dalam menerapkan, mengembangkan, dan memperkaya ilmu
dan teknologi keperawatan sehingga memiliki daya saing.
2. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi
keperawatan dan penerapannya melalui proses pendidikan, penelitian dan
pengabdian masyarakat yang bermutu.
3. Memperluas partisipasi dalam pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan nasional
dan memodernisasikan cara pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi informasi
dan komunikasi.
VISI DAN MISI NERS FAKULTAS KEPERAWATAN USU
Visi:
Menjadi institusi pendidikan terdepan yang menghasilkan Ners kompettitif dan unggulan
dalam Holistik Caring pada tahun 2020.
Misi:
1. Menghasilkan Ners yang memiliki kemampuan akademik dan atau professional
dalam mengelola asuhan keperawatan dan sumber daya pelayanan keperawatamn
holistik caring.
2. Menghasilkan penelitian keperawatan yang mendukung penerapan holistik caring.
3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang berorientasi pada holistik
caring.
4. Berpartisipasi aktif mendesiminasikan hasil-hasil penelitian keperawatan dan
pengabdian masyarakat.
5. Berpartisipasi aktif dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
iii
DAFTAR STAF PENGAJAR/PEMBIMBING KLINIK
TIM MANAJEMEN KEPERAWATAN
NO NAMA SUB DIVISI HP
1 Setiawan, SKp, MNS, PhD Manajemen Keperawatan 0812 6025301

2 Reni Asmara Ariga,SKp,MARS Manajemen Keperawatan 085276536798
iv
Kata Pengantar
Syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas karunia dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Buku Rancangan Pembelajaran
Manajemen Keperawatan. Sesuai dengan tuntutan perbaikan kualitas lulusan perawat,
penyesuaian dilakukan pada seluruh rangkaian proses pendidikan keperawatan, baik pada
tahap sarjana keperawatan maupun tahap pendidikan profesi. Penyesuaian tersebut juga
berkaitan langsung dengan penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Ners Tahap Profesi
Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (F.Kep USU) yang disesuaikan dengan
standar pendidikan keperawatan menurut Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia
(AIPNI), 2009. Lulusan yang akan dihasilkan adalah Ners Generalis yang diharapkan
memenuhi standar kompetensi yang telah dirancang oleh AIPNI tersebut.
Buku panduan ini merupakan pedoman praktik klinik mata ajar manajemen
keperawatan yang berisikan tujuan pembelajaran, kompetensi, dan rancangan pembelajaran
yang digunakan oleh mahasiswa dan pembimbing klinik serta, selama menjalani mata ajar
manajemen keperawatan Program Studi Pendidikan Ners Tahap Profesi. Tidak lupa kami
tim manajemen keperawatan mengucapkan terima kasih kepada Almh Ibu Salbiah sebagai
tim manajemen terdahulu yang telah bekerjasana dan sebagai pelopor pertama dalam
penerbitan Buku Pedoman ini sejak tahun 2009 sampai 2015 dan Almh Bapak Roymon H
Simamora yang sudah banyak mencurahkan ilmunya dalam bidang Manajemen
Keperawatan sampai Desember 2020.
Pada Tahun ini 2021 merupakan tahun pertama kegiatan praktek klinik Mata kuliah
Manajemen keperawatan diselenggarakan secara daring karena kondisi COVID-19 yang
tidak memungkinkan dan mulai tahun ini kembali semua mahasiswa berada di Rumah
Sakit tempat praktek yang biasa diselenggarakan, Harapan kami agar seluruh mahasiswa
dapat belajar sungguh – sungguh dan memahami panduan ini agar pelaksanaan praktek
profesi dapat berjalan sesuai dengan kompetensi yang diharapkan dan unsur terkait dapat
memanfaatkan dan memberi koreksi untuk perbaikan lebih lanjut dan tercapainya tujuan
pendidikan keperawatan yang berkualitas dan memenuhi standard kompetensi.
Medan, September 2022
Tim Penyusun
v
Daftar Isi
Halaman
Halaman Judul .............................................................................................................. i
Tim Penyusun ............................................................................................................... ii
Visi dan Misi Fakultas Keperawatan............................................................................. iii
Visi dan Misi Ners Fakultas Keperawatan.................................................................... vi
Data Pribadi Mahasiswa................................................................................................ v
Daftar Pengajar.............................................................................................................. vi
Kata Pengantar .............................................................................................................. vii
Daftar Isi ....................................................................................................................... viii
Kompetensi Awal Memasuki Blok manajemen Keperawatan...................................... ix
Peraturan ....................................................................................................................... xiii
I. Pendahuluan …………………………………..……………..…………......... 1
II. Prasyarat Mahasiswa……………………………………………….....……… 1
III. Tujuan dan Kompetensi……………………………………………….……… 2
IV. Sasaran Pembelajaran……………………………………………………........ 7
V. Tingkat Keterampilan Ners…………………….. ………………………….... 9
VI. Strategi Pengajaran dan Pengalaman Pembelajaran………………………… 10
VII. Lingkup Bahasan……..…………………………………………………..….. 12
VIII. Daftar Rujukan…………………...………………………………………..…. 29
VIII Uraian Kegiatan Berdasarkan Peran perawat untuk pencapaian kompetensi 44
klinik dalam Manajemen Bangsal
IX Evaluasi Keberhasilan Mahasiswa………………………………………..….. 49
Lampiran
vi
KOMPETENSI AWAL MEMASUKI BLOK MANAJEMEN KEPERAWATAN
Tabel 1. Daftar Kompetensi

No Uji Kompetensi
1
a. Pengkajian
- Mampu melaksanakan operan
- Mampu melaksanakan ronde keperawatan
- Memahami tingkat ketergantungan klien
- Memahami pembagian tugas perawat
- Mampu melakukan pengkajian pada pasien baru
- Mampu mendokumentasikan pengkajian
b. Diagnosa keperawatan
- Mampu menganalisa masalah keperawatan
- Mampu membuat diagnosa keperawatan
- Mampu mendokumentasikan diagnosa keperawatan
c. Intervensi keperawatan
- Mampu merumuskan rencana asuhan keperawatan
- Mampu menetapkan prioritas intervensi keperawatan
- Mampu mendokumentasikan intervensi keperawatan
d. Implementasi keperawatan
- Memahami konsep kolaborasi dengan tim kesehatan
- Mampu melaksanakan tindakan sesuai SOP dan SAK
- Memahami konsep delegasi tugas
- Mampu melakukan promosi kesehatan
- Mampu melakukan implementasi keperawatan
- Mampu mendokumentasikan implementasi keperawatan
e. Evaluasi keperawatan
- Mampu memonitor kemajuan kesehatan klien
- Mampu mengevaluasi keperawatan terkait dengan SOAP
- Mampu mendokumnentasikan evaluasi keperawatan
- Mampu melaksanakanpost conference
- Mampun melaksanakan operan dengan shift berikutnya
vii
No Uji Kompetensi Pencapaian
Kompetensi
2. Fungsi-fungsi manajemen keperawatan
a. Perencanaan
- Mampu membuat analisis SWOT pada berbagai kasus
manajemen di ruangan
- Mampu mengidentifikasi masalah pelayanan
- Mampu menentukan prioritas masalah manajemen
- Mampu membuat POA
b. Pengorganisasian
- Mampu Menyusun misi ruangan sesuai dengan visi rumah
sakit
- Memahami format pelayanan yang dibutuhkan di ruangan
sesuai kebutuhan seperti: pengkajian s/d evaluasi
keperawatan, format kepuasan pasien dan perawat terkait
asuhan keperawatan, format supervisi, format pengandalian
infeksi, format SAK/SPO dan format penilaian kinerja
perawat terkait asuhan keperawatan
- Mampu melaksanakan metode Manajemen Asuhan
Keperawatan Professional di ruangan.
- Mampu menyusun struktur organisasi keperawatan di
ruangan.
- Mamahami format SAK dan SPO
- Memahami uraian tugas perawat (kepala ruangan, ketua tim,
perawat pelaksana).
- Memahami jadwal dinas perawat ruangan.
- Memahami pengisian format pengkajian, diagnosa
keperawatan, perencanaan keperawatan, implementasi, dan
evaluasi sesuai kebutuhan ruangan/rumah sakit.
c. Ketenagaan
- Mampu menghitung ketenagaan perawat yang dibutuhkan di
ruangan berdasarkan rumus ketenagaan yang ditetapkan
rumah sakit.
d. Pengarahan
- Mampu menerapkan komunikasi, manajemen konflik,
motivasi perawat dalam manajemen pelayanan dan asuhan.
- Mampu melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lain.
e. Pengendalian
- Mampu melakukan pengisian format pendokumentasian
asuhan keperawatan.
- Mampu mengelola format hasil kepuasan pasien dan perawat
- Memahami mutu asuhan keperawatan seperti asuhan
keperawatan, indikator mutu, angka kejadian infeksi, dll.
viii
No. Uji Kompetensi Pencapaian
Kompetensi
3 Mengelola asuhan keperawatan St
- Mengelola pelaporan dokumentasi asuhan keperawatan melalui

SIMRS
- Mengelola sistem komunikasi data dan kolaborasi dalam
pelayanan melalui SIMRS
Mengelola penerimaan klien baru untuk memfasilitasi
kesinambungan pelayanan
- Membina hubungan terapeutik pada klien berdasarkan pada

dasar-dasar etik.
- Melakukan komunikasi pada klien dan rekan kerja.
- Melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lain.
- Melakukan wawancara, observasi pada klien baru.
- Melakukan pengkajian pada klien baru tentang keluhan utama,
biodata, dan prioritas kebutuhan dasar klien.
- Melengkapi pengkajian klien baru.
- Melakukan dokumentasi pengkajian keperawatan, intervensi,
implementasi, dan evaluasi keperawatan.
Mengelola asuhan keperawatan pada kelompok khusus (kesehatan
sekolah, kesehatan kerja, lansia, lembaga pemasyarakatan, dll)
- Menggunakan hand scoon saat melakukan tindakan.
- Menggunakan masker saat melakukan tindakan.
- Menggunakan teknik sterilisasi dalam pelaksanaan tindakan
invasif.
- Memahami mutu asuhan keperawatan seperti indikator mutu,
angka kejadian infeksi, pendokumentasian keperawatan,
kepuasan pasien/perawat
Mengelola masalah kesehatan di fasilitas pelayanan keperawatan
(home care, nursing home/residental health care), fasilitas
pelayanan kesehatan bergerak
- Mengelola discharge planning di ruangan rawat
Mengelola pendidikan kesehatan sesuai kebutuhan
- Mengelola pendidikan kesehatan pada pasien mulai masuk hingga

pulang dari rumah sakit.
ix
Mengelola asuhan keperawatan melalui upaya promosi dan prevensi
(primer, sekunder, dan tersier)
- Mengelola sistem promosi melalui sistem jenjang karir
perawat.
Mengelola surveillance untuk kepentingan asuhan keperawatan
- Monitoring Standar Asuhan Keperawatan dan Standar Prosedur

operan di ruagan.
- Monitoring kelengkapan dokumentasi keperawatan
x
PERATURAN
UMUM
1. Mahasiswa diwajibkan hadir 100 %
2. Mahasiswa wajib mengikuti preklinik sebelum praktek klinik berlangsung
3. Setiap mahasiswa wajib berpakaian rapi dan memakai uniform dan atribut sesuai
dengan ketentuan dari institusi pendidikan, dan bagi mahasiswa yang tidak
menggunakan atribut dan uniform lengkap dianggap tidak hadir.
4. Mahasiswa wajib mengikuti conference yang dilakukan pembimbing.
5. Mahasiswa wajib hadir tepat waktu sebelum shift dimulai.
6. Mahasiswa dilarang memanjangkan kuku, menggunakan cat kuku, memakai
perhiasan (anting, kalung, gelang, cincin, dll).
7. Penampilan rapi, tidak menghias muka secara mencolok, rambut disanggul/ditekuk
atau model pendek tidak menyentuh leher baju seragam.
8. Waktu dinas untuk setiap shift berlangsung selama 8 jam, sudah termasuk istirahat,
pre dan post conference. Dinas pagi: jam 08.00 – 15.00 WIB
9. Apabila mahasiswa absent 1 hari tanpa alasan dan terlambat hadir lebih dari
setengah jam wajib mengganti dinas selama 1 minggu.
10. Bila terlambat dinas 15 menit wajib memperpanjang jam dinas untuk shift
berikutnya.
11. Bila tidak hadir karena alasan sakit dan ijin maka mengganti sebanyak hari sakit/ijin
tersebut. Bagi yang sakit max 3 hari dan untuk ijin dengan alasan yang penting
maximal 2 hari. Ketidakhadiran tersebut harus ada surat keterangan dan
diberitahukan kepada koordinator mata ajar, koordinator program profesi .
12. Mahasiswa wajib mengisi daftar hadir setiap hari .
13. Mahasiswa wajib mengumpulkan tugas sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan
dan dibuat sesuai dengan format yang telah disediakan.
14. Mahasiswa yang melanggar peraturan dikenakan sanksi berupa: teguran lisan,
mengganti jam praktek, pengurangan nilai dan tidak lulus dalam mata ajar
xi
KHUSUS
1. Mahasiswa wajib menguasai konsep manajemen keperawatan (lulus pre klinik di

manajemen keperawatan).
2. Pada saat melaksanakan profesi di stase Manajemen Keperawatan, mahasiswa tidak
diperkenankan mengikuti dan menyelesaikan tugas di gerbong sebelumnya.
3. Ketidakhadiran mahasiswa harus diketahui oleh Koordinator Stase dan Koordinator
Program Ners Tahap Profesi.
xii
I. PENDAHULUAN
Fokus mata ajar manajemen keperawatan pada pengelolaan praktik klinik

kepemimpinan dan manajemen keperawatan di ruang rawat untuk memenuhi
pencapaian kompetensi melalui aplikasi mengintegrasikan fungsi-fungsi
kepemimpinan dan manajemen pada lingkup manajemen pelayanan dan manajemen
asuhan keperawatan pada ruang rawat yang merupakan tatanan pelayanan kesehatan
yang nyata.
Buku panduan ini disusun dengan tujuan sebagai pedoman pengelolaan kepanitraan
praktik klinik mata ajar manajemen keperawatan pada Program Studi Ners Tahap
Profesi Universitas Sumatera Utara (F.Kep-USU). Meskipun demikian buku ini dapat
juga digunakan sebagai pedoman bagi mahasiswa lain di luar Fakultas Keperawatan
USU.
Pengelolaan praktik klinik mata ajar manajemen keperawatan pada ruang rawat,
mengacu pada kurikulum program ners terdiri dari 3 SKS. Pada pelaksanaannya
menekankan pada pencapaian kompetensi melalui aplikasi mengintegrasikan fungsi-
fungsi kepemimpinan dan manajemen pada lingkup manajemen pelayanan dan
manajemen asuhan keperawatan pada ruang rawat yang merupakan tatanan kesehatan
nyata. Kegiatan proses praktik dan evaluasi dilakukan dengan menilai kemampuan
mahasiswa melalui pengalaman belajar praktik klinik dan seminar serta beberapa
laporan mahasiswa secara tertulis.
Buku panduan ini disusun terdiri dari Pendahuluan, Prasyarat Mahasiswa, Tujuan
Mata Ajar, Tingkat Keterampilan, Strategi Pengajaran dan Pengalaman Pembelajaran,
Lingkup Bahasan, Daftar Bahan Rujukan, Jadwal Kegiatan, Metoda Pembelajaran,
Sarana dan Pra Sarana, serta proses Evaluasi Keberhasilan Mahasiswa.
II. PRASYARAT MAHASISWA

Lulus Sarjana Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.
1
III. Tujuan dan Kompetensi
A. Tujuan
Mahasisawa mampu mengelola manajemen pelayanan dan manajemen asuhan
keperawatan tingkat dasar secara profesional dengan pengintegrasian kemampuan
kepemimpinan secara efektif.
B. Kompetensi Khusus Mata Ajar
No Kompetensi Kode
Kompetensi
Ranah 1 Praktik Profesional, Legal, Etis dan Peka Budaya
Menerapkan Praktik Etis
1. Menerapkan sikap menghormati hak privasi dan martabat
Wat.Ns.1.PE.3
klien
2. Menerapkan sikap menghormati hak klien untuk
memperoleh informasi, memilih dan menentukan sendiri Wat.Ns.1.PE.4
asuhan keperawatan & kesehatan yang diberikan
3. Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, verbal
dan elektronik yang diperoleh dalam kapasitas sebagai Wat.Ns.1.PE.5
seorang professional
Ranah 2 Pemberian Asuhan dan Manajemen Keperawatan
Menerapkan Prinsip Pemberian Asuhan
1. Menerapkan keterampilan berpikir kritis dan pendekatan Wat.Ns.2.PAK.7
sistem untuk penyelesaian masalah serta pembuatan
keputusan keperawatan dalam konteks pemberian asuhan
keperawatan professional
2.1. Prinsip Asuhan
Melakukan Promosi Kesehatan
Mengelola promosi kesehatan, melalui kerjasama dengan Wat.Ns.2.PAK.8
sesama perawat, profesional lain serta kelompok masyarakat
untuk mengurangi rasa sakit, meningkatkan gaya hidup dan
lingkungan yang sehat
2.2.1. Pengkajian
1. Melakukan pengkajian melalui pengumpulkan data obyektif Wat.Ns.2.PAK.9
dan subyektif yang akurat dan relevan melalui pengkajian
kesehatan dan keperawatan yang sistematik
2. Mengorganisasikan, mensintesis, menganalisis,
menerjemahkan data hasil pengkajian dari berbagai sumber,
Wat.Ns.2.PAK.10
untuk menegakkan diagnosis keperawatan dan menetapkan
rencana asuhan keperawatan
3. Mendokumentasikan berbagi temuan/data secara akurat dan
tepat waktu sesuai standar kompetensi dan kebijakan Wat.Ns.2.PAK.11
Organisasi/institusi pelayanan/asuhan kesehatan
2
2.2.2. Perencanaan
1. Merumuskan rencana asuhan yang komprehensif dengan
hasil asuhan yang teridentifikasi berdasarkan diagnosis
keperawatan, hasil pengkajian keperawatan dan kesehatan, Wat.Ns.2.PAK.12
masukan dari anggota tim kesehatan lain, dan standar praktik
keperawatan
2. Menetapkan prioritas asuhan melalui kolaborasi dengan
Wat.Ns.2.PAK.13
tenaga kesehatan lain dan klien.
3. Melibatkan klien apabila memungkinkan, dalam rencana
asuhan untuk menjamin klien mendapatkan informasi akurat,
Wat.Ns.2.PAK.14
dapat dimengerti, sebagai dasar persetujuan asuhan yang
diberikan
4. Melibatkan seorang penasehat atau pendamping apabila
klien, keluarga atau pemberi asuhan meminta dukungan atau
memiliki keterbatasan kemampuan dalam membuat Wat.Ns.2.PAK.15
keputusan, memberikan persetujuan, atau mengalami
hambatan Bahasa
5. Mengkaji kembali dan merevisi rencana asuhan secara
reguler, apabila memungkinkan berkolaborasi dengan tim Wat.Ns.2.PAK.16
kesehatan lain dan klien
6. Menjaga kelangsungan rencana asuhan yang terkini, akurat
Wat.Ns.2.PAK.17
dan catatan terkait
2.2.3. Implementasi
1. Melaksanakan serangkaian prosedur, treatment dan
intervensi yang berada dalam lingkup praktik keperawatan
Wat.Ns.2.PAK.18
bagi perawat teregistrasi dan sesuai standar asuhan
keperawatan
2. Mendokumentasikan intervensi dan respon klien secara
Wat.Ns.2.PAK.19
akurat dan tepat waktu
3. Merespon situasi perubahan yang cepat atau yang tidak
Wat.Ns.2.PAK.20
diharapkan secara cepat dan tepat
4. Merespon situasi gawat darurat/ bencana secara cepat dan
tepat, termasuk melakukan prosedur bantuan hidup jika Wat.Ns.2.PAK.21
diperlukan, dan prosedur gawat darurat/ bencana lainnya
2.2.4. Evaluasi
1. Memonitor dan mendokumentasikan kemajuan hasil asuhan
Wat.Ns.2.PAK.22
secara akurat dan lengkap
2. Mengevaluasi kemajuan hasil asuhan terhadap pencapaian
yang ditargetkan, dengan melibatkan klien, keluarga dan/atau Wat.Ns.2.PAK.23
pemberi pelayanan/asuhan, serta anggota tim kesehatan lain
3. Menggunakan data evaluasi untuk memodifikasi rencana
Wat.Ns.2.PAK.24
asuhan
3
2.2.5. Komunikasi Terapeutik-Hubungan Interpersonal
1. Mengkomunikasikan secara jelas, konsisten dan akurat
informasi baik verbal, tertulis maupun elektronik, sesuai Wat.Ns.2.PAK.25
tanggung jawab profesionalnya
2. Berinteraksi dengan cara menghargai dan menghormati
budaya klien, keluarga, dan/atau pemberi pelayanan/asuhan Wat.Ns.2.PAK.26
dari berbagai latar belakang budaya
3. Mengkomunikasikan dan berbagi informasi yang relevan,
mencakup pandangan klien, keluarga dan/atau pemberi
Wat.Ns.2.PAK.27
pelayanan/asuhan dengan anggota tim kesehatan lain yang
terlibat dalam pemberian pelayanan/asuhan kesehatan.
2.3 Menjalankan Kepemimpinan dan Manajemen
Keperawatan
1. Memberikan advokasi dan bertindak dalam rentang
Wat.Ns.2.KM.28
kendalinya untuk menciptakan lingkungan kerja yang positif
2. Menghadapi konflik dengan cara yang bijaksana,
menggunakan keterampilan komunikasi yang efektif dan Wat.Ns.2.KM.30
mekanisme yang ada untuk mencapai penyelesaian masalah
3. Memberikan kontribusi untuk kepemimpinan tim dengan
memperkuat tujuan sehingga dapat meningkatkan sikap Wat.Ns.2.KM.31
saling menghargai dan percaya diri diantara anggota tim
4. Memprioritaskan tugas dan mengelola waktu secara efektif Wat.Ns.2.KM.33
5. Memberikan kontribusi pada hasil review dan modifikasi
Wat.Ns.2.KM.34
kebijakan dan prosedure organisasi terbaru.
6. Memberikan kontribusi terhadap pendidikan dan
pengembangan profesional mahasiswa dan sejawat di tempat Wat.Ns.2.KM.35
kerja
2.4 Pelayanan/asuhan Keperawatan Interprofesional
1. Memahami dan menghargai peran, pengetahuan dan
keterampilan anggota tim kesehatan yang berkaitan dengan Wat.Ns.2.KM.37
tanggung jawabnya
2. Berkolaborasi dengan profesional kesehatan lain untuk
meningkatkan pelayanan/asuhan keperawatan dan kesehatan Wat.Ns.2.KM.38
yang dapat dijangkau oleh klien
2.5 Delegasi-Supervisi
1. Mendelegasikan kepada orang lain, kegiatan sesuai dengan
kemampuan, tingkat persiapan, keahlian dan lingkup praktik
Wat.Ns.2.KM.43
legal. Menerima kegiatan yang didelegasikan sesuai dengan
tingkat keahliannya dan lingkup praktik legal
4
2. Memonitor dan menggunakan serangkaian strategi
pendukung termasuk precepting ketika pengawasan dan/atau Wat.Ns.2.KM.44
monitoring asuhan didelegasikan.
3. Mempertahankan akuntabilitas dan tanggung jawab saat
Wat.Ns.2.KM.45
mendelegasikan aspek asuhan kepada orang lain.
2.6 Keselamatan Lingkungan
1. Mengambil tindakan segera dengan menggunakan strategi
manajemen risiko, peningkatan kualitas untuk menciptakan
dan menjaga lingkungan asuhan yang aman dan memenuhi Wat.Ns.2.KM.48
peraturan nasional, persyaratan keselamatan dan kesehatan
tempat kerja, serta kebijakan dan prosedur.
2. Memenuhi prosedur pencegahan infeksi dan mencegah
terjadinya pelanggaran dalam praktik yang dilakukan para Wat.Ns.2.KM.51
praktisi lain.
Ranah 3 Pengembangan Kualitas Personal & Profesional
3.1. Pengembangan Profesi
1. Bertindak sebagai role model bagi mahasiswa dan dalam tim
Wat.Ns.3.PP.55
pemberi asuhan
3.2. Peningkatan Kualitas
1. Mengikuti pedoman praktik terbaik dan berdasarkan
pembuktian (evidence-based) dalam melakukan praktik Wat.Ns.3.PB.61
keperawatan.
2. Berpartisipasi dalam kegiatan peningkatan kualitas dan
Wat.Ns.3.PB.62
penjaminan mutu.
C. Kompetensi Umum Mata Ajar Pada Implementasi Asuhan Keperawatan
NO KOMPETENSI KODE TINDAKAN

1. Mengelola asuhan F46
keperawatan dengan - Mengkaji data tentang identitas
prinsip keselamatan pasien seperti penggunaan gelang
pasien
pasien
- Survey dokumentasi kepuasan
2. Mengelola upaya F47 pasien dan keluarga
pencegahan yang - Survey dokumentasi kepuasan
mengancam kondisi perawat
keselamatan dan - Survey dokumentasi pasien
keamanan melalui jatuh/risiko pasien jatuh
langkah-langkah - Survey dokumentasi kepatuhan
perawat dalam tindakan precaution
precautions/kewaspadaan
- Survey kepatuhan perawat dalam
yang tepat penggunaan alat pelindung diri
5
3. Mengelola program F48 - Survey kepatuhan perawat dalam
pengendalian infeksi penggunaan alat steril
nosokomial
4. Mengelola asuhan F49
keperawatan dalam - Survey kebersihan tempat tidur
pemenuhan kebutuhan klien
- Survey kebersihan ruangan klien
kebersihan lingkungan
- Survey kepatuhan perawat dalam
klien dan peralatan membuang sampah dan ketepatan
membuang sampah
- Survey kepatuhan keluarga pasien
dalam ketepatan membuang sampah
- Survey dokumentasi peyimpanan
alat steril dan non steril
- Survey dokumentasi kebutuhan dan
kecukupan alat pelindung diri
- Survey dokumentasi kebuthan dan
kecukupan alat
5. Mengelola penerimaan F57

klien baru untuk - Survey dokumentasi format
memfasilitasi pengkajian penerimaan pasien baru
- Survey dokumentasi standar
kesinambungan
prosedur penerimaan pasien baru
pelayanan - Survey dokumentasi pelaksanaan
penerimaan pasien baru
- Survey peran dan tanggung jawab
perawat dalam penerimaan pasien
baru
6. Mengelola masalah - F60 Survey kebutuhan discharge

kesehatan di fasilitas planning yaitu
pelayanan keperawatan - alur discharge planning di ruang
(home care, nursing rawat (SOP)
home/residental health - dokumentasi format discharge
care), fasilitas pelayanan planning
kesehatan bergerak
7. Mengelola pendidikan F63

kesehatan sesuai - Survey peran perawat dalam
kebutuhan pendidikan kesehatan pada pasien
terkait masalah yang dihadapi
- Survey dokumentasi fasilitas
pendidikan kesehatan pada pasien
seperti leaflet, dll
- Survey pengetahuan pasien dan/atau
keluarga dalam pendidikan
6
kesehatan yang diberikan perawat
- Survey kepuasan pasien dalam
pendidikan kesehatan yang telah
diberikan perawat
8. Mengelola surveillance F.65
untuk kepentingan - Survey dokumentasi rata-rata
asuhan keperawatan jumlah pasien (BOR)
- Survey dokumentasi lama hari
rawat pasien (AvLOS)
- Survey dokumentasi rata-rata hari
tempat tidur tidak ditempati dari
saat terisi ke saat terisi berikutnya
(TOI)
- Survey dokumentasi data pasien
berdasarkan indikator pasien non
bedah
- Survey dokumentasi kebutuhan
jumlah tenaga perawat
- Survey dokumentasi kualifikasi
tenaga perawat
- Survey dokumentasi beban kerja
perawat berdasarkan tingkat
ketergantungan klien
- Survey dokumentasi kompetensi
utama tenaga perawat di ruangan
dalam asuhan keperawatan
IV. Sasaran Pembelajaran

Setelah menyelesaikan kegiatan praktik klinik manajemen keperawatan, mahasiswa
mampu:
A. Menerapkan konsep, teori dan prinsip-prinsip manajemen keperawatan, dan
mengintegrasikan konsep kepemimpinan dalam pengelolaan manajemen
pelayanan tingkat dasar dengan menjadi agen pembaharu dengan melakukan
perubahan ke arah yang lebih baik pada ruang rawat dengan berdasarkan situasi
nyata yang dimulai dari:
1. Pengkajian pada situasi nyata ruang rawat.
2. Merumuskan hasil pengkajian ke dalam analisis SWOT (Strengh, Weakness,
Opportunity, Threat).
3. Merumuskan masalah sesuai dengan hasil pengkajian.
4. Menyusun rencana tindakan berdasarkan konsep dan teori yang telah
dipelajari.
7
5. Mengaplikasikan rencana penyelesaian masalah yang telah disusun di ruang
rawat.
6. Mengevaluasi hasil aplikasi yang telah dilakukan.
7. Menyusun rencana tindak lanjut (Planning of Action), berdasarkan evaluasi
tindakan (hasil implementasi pada ruang rawat) yang telah dilakukan agar
dapat dilanjutkan oleh manajer pada ruang rawat yang dilakukan
pembaharuan.
B. Menerapkan konsep, teori dan prinsip-prinsip manajemen keperawatan, dan

mengintegrasikan konsep kepemimpinan dalam pengelolaan manajemen asuhan
keperawatan pada klien di ruang rawat di suatu tatanan pelayanan kesehatan
secara profesional dengan menjalankan peran (role play) sebagai kepala ruangan,
ketua tim atau perawat pelaksana sehingga mampu melakukan kegiatan-kegiatan:
1. Timbang terima (operan) pasien dengan perawat antar-shift.
2. Melaksanakan pre and post conference asuhan keperawatan dengan sesama
perawat.
3. Melaksanakan ronde keperawatan dengan anggota tim.
4. Menjalankan asuhan keperawatan sesuai dengan peran pada role play pada
klien kelolaan.
C. Menerapkan kompetensi umum ners dalam asuhan keperawatan yang dimulai dari:
1. Mengelola asuhan keperawatan dengan prinsip keselamatan pasien
2. Mengelola upaya pencegahan yang mengancam kondisi keselamatan dan
keamanan melalui langkah-langkah precautions/kewaspadaan yang tepat
3. Mengelola program pengendalian infeksi nosokomial
4. Mengelola asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan kebersihan
lingkungan klien dan peralatan
5. Mengelola penerimaan klien baru untuk memfasilitasi kesinambungan
pelayanan
6. Mengelola masalah kesehatan di fasilitas pelayanan keperawatan (home care,
nursing home/residental health care), fasilitas pelayanan kesehatan bergerak
7. Mengelola pendidikan kesehatan sesuai kebutuhan
8. Mengelola surveillance untuk kepentingan asuhan keperawatan
V. Tingkat Keterampilan Ners

A. Tingkat Pengetahuan Ners (TP)
Tingkat pengetahuan Ners Generalis yang diharapkan adalah:
1. Tingkat 1
Mampu mengenali dan menempatkan gambaran pengelolaan pelayanan
manajemen keperawatan bila mencari informasi dalam literatur atau
korespendensi dan mengetahui cara mendapatkan informasi lebih lanjut.
8
2. Tingkat 2
Mampu membuat asuhan keperawatan berdasarkan hasil anamnesis,
pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang dan mampu merujuk pasien ke
spesialis yang relevan serta mampu menindak lanjuti sesudahnya.
3. Tingkat 3A
pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang dan mampu memutuskan dan
melakukan tindakan keperawatan pertama kasus-kasus yang bukan gawat
darurat sebelum merujuk ke spesialis yang relevan.
4. Tingkat 3B
melakukan tindakan keperawatan pertama kasus-kasus gawat darurat sebelum
merujuk ke spesialis yang relevan.
5. Tingkat 4
menangani pemenuhan kebutuhan asuhan keperawatan secara mandiri.
B. Tingkat keterampilan (TK) Ners yang diharapkan adalah:

1. Tingkat keterampilan 1 (Mengetahui dan menjelaskan)
Lulusan Program Studi Pendidikan Ners Tahap Profesi memiliki pengetahuan
teoritis mengenai keterampilan keperawatan, sehingga dapat menjelaskan
kepada teman sejawat, pasien maupun klien tentang konsep, teori, prinsip
maupun indikasi, serta cara melakukan, komplikasi yang timbul, dan
sebagainya.
2. Tingkat keterampilan 2 (Pernah melihat atau pernah didemonstrasikan)

teoritis mengenai keterampilan keperawatan (baik konsep, teori, prinsip
maupun indikasi, cara melakukan, komplikasi, dan sebagainya). Selain itu,
selama pendidikan pernah melihat atau pernah didemonstrasikan keterampilan
tersebut.
3. Tingkat keterampilan 3 (Pernah melakukan atau pernah menerapkan di

bawah supervisi)
maupun indikasi, cara melakukan, komplikasi, dan sebagainya). Selama
pendidikan pernah melihat atau pernah didemonstrasikan keterampilan
9
tersebut, dan pernah menerapkan keterampilan tersebut beberapa kali di bawah
supervisi.
4. Tingkat keterampilan 4 (Mampu melakukan secara mandiri)

maupun indikasi, cara melakukan, komplikasi, dan sebagainya). Selama
pendidikan pernah melihat atau pernah didemonstrasikan ketrampilan tersebut,
dan pernah menerapkan keterampilan tersebut beberapa kali di bawah supervisi
serta memiliki pengalaman untuk menggunakan dan menerapkan keterampilan
tersebut dalam konteks praktik keperawatan secara mandiri.
VI. STRATEGI PENGAJARAN DAN PENGALAMAN PEMBELAJARAN

(Seluruh kegiatan dilaksanakan secara daring )
A. Pre Clinic (PC)

Kegiatan orientasi praktik profesi, target pencapaian kompetensi mata ajar,
menyusun laporan pendahuluan, dan penugasan.
B. Conference
1. Briefing/Pre Conference (Pre-C)
Identifikasi kasus awal, penggunaan konsep, referensi, dan hasil penelitian.
2. Debriefing/Post Conference (Post-C)
Diskusi kasus klien, tutorial, pengembangan “critical thinking”, dan
keterampilan clinical decision making, penugasan ADLs individu, evaluasi
proses kegiatan, refleksi pengalaman.
C. Role Play (RP)

Role Play atau bermain peran merupakan metode untuk menghadirkan peran-peran
yang ada ke dalam suatu proses pembelajaran, yang kemudian dijadikan sebagai
bahan refleksi agar mahasiswa dapat menilai pelaksanaannya. Metode ini lebih
menekankan terhadap masalah yang diangkat, dan bukan pada kemampuan
mahasiswa dalam melakukan role play.
D. Ronde Keperawatan (RK)

Pendampingan oleh pembimbing kepada mahasiswa langsung yang dilakukan saat
melakukan tindakan keperawatan.
E. Observasi (O)
Aktivitas pembinaan dan pendampingan yang direncanakan oleh pembimbing
untuk membantu mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan pencapaian kompetensi
secara efektif.
10
F. Penyuluhan (P)
Kegiatan untuk melatih teknik komunikasi mahasiswa dalam program promosi
kesehatan.
G. Studi Dokumentasi (SD)

Kegiatan yang dilakukan mahasiswa dalam pengelolaan manajemen asuhan
keperawatan dan manajemen pelayanan yang dapat dibuktikan secara tertulis
sebagai hasil praktik profesi mahasiswa.
H. Fortofolio
Aktivitas kegiatan yang sedang dirancang atau dibuat berdasarkan hasil observasi,
wawancara, studi dokumentasi di lapangan yang dapat menghasilkan suatu bentuk
laporan tertulis.
I. Penugasan
Suatu hasil karya mahasiswa selama praktik profesi manajemen di rumah sakit
yang dibuat berdasarkan pada sistematika penulisan dan mencakup kompetensi
umum dan khusus, dan sebagai evaluasi akhir dalam penilaian mahasiswa pratik
profesi.
J. Seminar (S)
Pelaksanaan kegiatan ilmiah dimana mahasiswa dapat berdiskusi dan
mengeluarkan pendapat, yang diawali dengan presentasi hasil kegiatan praktik
yang memiliki fokus pada suatu topik tertentu.
11
VII. Lingkup Bahasan dan Outline Pembelajaran
Unit rawat Inap dan Intensive Care
Pokok Subpokok Specific Learning Objectives Waktu Metode Tingkat Metode
Bahasan Bahasan Capaian Pembelajaran Kompetensi Evaluasi
(Daring)
Pendahuluan Pengenal Mahasiswa memperoleh gambaran umum 1 hari ceramah dan TP Ners -
stase tentang stase manajemen keperawatan. diskusi
Manajemen
Keperawatan
Tema 1: Mampu menerapkan keterampilan berfikir kritis dalam pemberian manajemen asuhan keperawatan kepada klien
Manajemen Pengkajian - Membina komunikasi yang baik dengan
Asuhan kepala ruangan, ketua tim (katim), dan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
Keperawatan perawat pelaksana (PA). Role play
- Melakukan operan (timbang terima) klien
pada shift sebelumnya maupun shift
berikutnya.
- Melakukan ronde keperawatan untuk 1 hari Demonstrasi/

mengobservasi maupun mengkaji data klien Role play TK 4 Observasi
serta menemukan kebutuhan klien.
- Menghitung tingkat ketergantungan klien 2 Studi kasus studi
berdasarkan beban kerja/perhari. minggu TK 4 dokumen
tasi
- Mengatur pembagian tugas jaga perawat 1 hari Demonstrasi/ Observasi
(jadwal dinas) sesuai beban kerja. Role play TK 4
- Melakukan pre conference sesuai tim 1 hari Demonstrasi/ Observasi

masing-masing Role play TK 4
12
- Membina hubungan terapeutik pada klien 1 hari Demonstrasi/ Observasi
yang berdasarkan pada dasar-dasar etik. Role play TK 4
- Melakukan pengkajian pada klien baru tentang Studi
keluhan utama, biodata, dan prioritas dokumen
kebutuhan dasar klien sebagai perawat tasi
pelaksana pada saat katim tidak ada.
- Melakukan pengkajian pada sekelompok klien 1 hari Demonstrasi/ Studi

dibawah tanggung jawabnya sebagai seorang Role play TK 4 dokumen
Ketua Tim (Katim). tasi
- Melengkapi pengkajian pada sekelompok klien 1 hari Demonstrasi/ Studi
yang sudah dilakukan perawat pelaksana (PA) Role play TK 4 dokumen
pada sore, malam, atau hari libur. tasi
Diagnosa - Menetapkan masalah keperawatan dan 1 hari Studi kasus TK 4 studi
Keperawatan diagnosa keperawatan berdasarkan temuan dokumen
data klien yang dilakukan oleh katim. tasi
- Menetapkan masalah keperawatan dan
diagnosa keperawatan yang dilakukan PA
apabila katim tidak ada.
13
Perencanaan - Merumuskan rencana asuhan yang 1 hari Studi kasus Studi
komprehensif dengan hasil asuhan yang TK 4 dokumen
tasi
teridentifikasi berdasarkan diagnosis
keperawatan, hasil pengkajian keperawatan
dan kesehatan, masukan dari anggota tim
kesehatan lain, dan standar praktik
keperawatan yang dilakukan oleh katim.
- Menetapkan prioritas asuhan melalui
kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain dan
klien termasuk teman sejawat.
- Melibatkan klien maupun keluarga dalam
menetapkan intervensi keperawatan.
- Menjelaskan renpra yang sudah ditetapkan 1 hari Demonstrasi/
kepada PA dibawah tanggung jawab katim Role play TK 4 Studi
dokumen
yang dilakukan pada saat pre conference.
tasi
- Menetapkan PA yang bertanggung jawab pada
setiap klien didasarkan pada jumlah klien dan
tingkat ketergantungan
- Mengkaji kembali dan merevisi rencana 1 hari Studi kasus Studi
asuhan secara reguler, apabila memungkinkan TK 4 dokumen
tasi
berkolaborasi dengan tim kesehatan lain dan
klien.
14
Implementasi - Memberikan arahan (ronde keperawatan)/bed 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
side teaching pada PA. Role play
1 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
- Melakukan supervisi kepada PA dalam
Role play
melaksanakan asuhan keperawatan.
- Melakukan visite dokter bagi katim dan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
membantu visite dokter bagi PA apabila katim Role play dokumen
tasi
tidak ada.
- Melaksanakan serangkaian prosedur, treatment 1 hari Studi TK 4 Studi
Lapangan dokumen
sesuai Standar Asuhan Keperawatan (SAK) tasi
dan Standar Prosedur Operasional (SPO) fortofolio
- Memahami dan mengetahui tindakan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
kolaborasi perawat di instansi pelayanan Role play
kesehatan (ruangan).
- Mampu melakukan promosi/penyuluhan
Role play
kesehatan sesuai dengan kebutuhan klien.
- Melakukan delegasi tugas dari karu kepada 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
katim atau dari katim kepada PA tentang Role play
asuhan keperawatan.
- Melakukan komunikasi yang jelas dengan
Role play
teman sejawat.
15
- Mengikuti pedoman praktik terbaik dan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
berdasarkan pembuktian (evidence-based) Role play dokumen
tasi
dalam melakukan asuhan keperawatan.
1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
- Melakukan prosedur pencegahan infeksi. Role play dokumen
tasi
- Melakukan dokumentasi asuhan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Fortofolio
keperawatan terkait asuhan keperawatan Role play
yang telah dilakukan.
- Mengevaluasi penampilan kerja seluruh 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
tenaga perawat di ruangan. Role play
Evaluasi
- Memonitor kemajuan hasil asuhan sesuai 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
tanggung jawab kepada klien secara akurat Role play dokumen
tasi
dan lengkap.
- Melaksanakan evaluasi mutu asuhan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
keperawatan seperti angka kejadian infeksi, Role play dokumen
tasi
kelengkapan pendokumentasian asuhan
fortofolio
keperawatan, asuhan sesuai SAK dan SPO,
dan perawat melaksanakan asuhan sesuai
kompetensi
- Melakukan evaluasi keperawatan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
berdasarkan tindakan yang telah dilakukan Role play dokumen
tasi
yang terkait dengan data subjektif dan data
objektif yang dilakukan oleh PA (SOAP)
16
- Melakukan analisa data (SOAP) untuk melihat 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
perkembangan kesehatan klien yang dilakukan Role play dokumen
tasi
oleh katim dengan dibantu PA
- Mengecek kinerja PA dalam melakukan evaluasi
Role play dokumen
keperawatan (SOAP) tasi
- Mengevaluasi kemajuan hasil asuhan terhadap 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
pencapaian yang ditargetkan, dengan melibatkan Role play dokumen
tasi
klien, keluarga dan/atau pemberi
pelayanan/asuhan, serta anggota tim kesehatan
lain
- Memonitor dokumentasi yang dilakukan PA
Role play dokumen
secara lengkap. tasi
- Menggunakan data evaluasi untuk memodifikasi
Role play dokumen
rencana asuhan keperawatan. tasi
- Melakukan post conference yang dipimpin katim 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
kepada PA untuk melaporkan tugas yang telah Role play
dilakukan PA terkait perkembangan kesehatan
klien.
- Melakukan operan dengan shift berikutnya Role play
17
Tema 2: Mampu menerapkan manajemen pelayanan keperawatan di ruangan
Fungsi Perencanaan 5 hari Studi kasus TK 4 studi
manajemen - Menganalisa situasi ruangan terkait fungsi- dokumen
keperawatan fungsi manajemen keperawatan, unsur-unsur tasi
manajemen (man, methode, material),
manajemen asuhan keperawatan dengan Fortofolio
menggunakan pedoman Analisa SWOT
3 hari Studi kasus TK 4 studi
- Merumuskan hasil temuan dan memprioritaskan dokumen
hasil temuan tasi
Fortofolio
5 hari Studi kasus TK 4 studi
- Menyusun tindakan yang akan dilakukan
dokumen
dengan cara membuat Planning of Action (POA) tasi
1 hari Soca (Student TK 4 Studi doku
Oral Case mentasi
- Mempresentasikan hasil temuan situasi ruangan Analyses) observasi
fortofolio
Pengorganisa- 3 hari Demonstrasi/ TK 4 studi
sian - Menyusun misi ruangan sesuai dengan visi role play dokumen
rumah sakit tasi
18
- Menyusun format pelayanan yang dibutuhkan di 1 minggu Demonstrasi/ TK 4 studi
ruangan sesuai kebutuhan seperti: format proses role play dokumen
tasi
keperawatan, format pendokumentasian, format
Fortofolio
kepuasan pasien dan perawat terkait asuhan
keperawatan, format supervisi, format
pegnendalian infeksi, format Metoda Pelayanan
Professional, dan format penilaian kinerja
perawat terkait asuhan keperawatan
- Menyusun metode Manajemen Asuhan 3 hari Demonstrasi/ TK 4 fortofolio
Keperawatan Professional di ruangan. role play
2 hari Demonstrasi/ TK 4 studi
- Menyusun struktur organisasi keperawatan di
role play dokumen
ruangan. tasi
1 minggu Demonstrasi/ TK 4 fortofolio
- Menyusun format SAK dan SPO role play
- Menyusun uraian tugas perawat (kepala 1 minggu Demonstrasi/ TK 4 fortofolio
ruangan, ketua tim, perawat pelaksana) role play
2 hari Demonstrasi/ TK 4 fortofolio
- Menyusun jadwal dinas perawat ruangan role play
- Menyusun format pengkajian, diagnosa 1 minggu Demonstrasi/ TK 4 fortofolio
keperawatan, perencanaan keperawatan, role play
implementasi, dan evaluasi sesuai kebutuhan
ruangan/rumah sakit
19
1 hari Studi kasus TK 4 fortofolio
- Merencanakan fasilitas dan perlengkapan alat- studi
alat kesehatan yang dibutuhkan di ruangan dokumen
tasi
- Mengatur dan mengendalikan kebersihan dan 1 hari Studi kasus TK 4 Observasi
ketertiban ruangan
- Menciptakan dan memelihara hubungan kerja 1 hari Studi kasus TK 4
yang harmonis Observasi
- Menerapkan Metode Asuhan Keperawatan 2 minggu Demonstrasi/ TK 4 Observasi
Professional role play fortofolio
Ketenagaan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 studi
- Menghitung jumlah ketenagaan perawat di
role play dokume
ruangan tasi
- Mengajukan usulan kepada pimpinan terkait role play dokumen
kebutuhan jumlah ketenagaan tasi
- Mengajukan usulan kepada pimpinan terkait 2 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi doku

pengembangan staf perawat ke jenjang role play mentasi
pendidikan formal/non formal
role play dokumen
- Menyusun pengembangan keahlian kompetensi
tasi
perawat sesuai penempatan fortofolio
20
Pengarahan - Mengarahkan katim dan PA dalam pelaksanaan 3 minggu Demonstrasi/ TK 4 Observasi
manajemen asuhan yang meliputi pengkajian, role play
diagnosa keperawatan, perencanaan,
implementasi, dan evaluasi keperawatan
- Mengarahkan katim dan PA dalam 2 minngu Demonstrasi/ TK 4
pendokumentasian keperawatan role play Observasi
- Mengadakan diskusi dengan teman sejawat 3 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
dalam memecahkan masalah manajemen role play
pelayanan dan manajemen asuhan
- Mengarahkan katim dam PA dalam 3 minggu Demonstrasi/ TK 4
pelakasanaan metode Keperawatan Professional role play Observasi
yang telah ditetapkan di ruangan
21
Pengendalian - Mermbandingkan pelaksanaan manajemen 3 hari Studi kasus TK 4 studi
dokumen
pelayanan dan manajemen asuhan berdasarkan tasi
POA yang telah disusun. fortofolio
1 minggu Studi kasus TK 4 studi
- Mengevaluasi kelengkapan pendokumentasian
dokumen
asuhan keperawatan tasi
3 hari Studi kasus TK 4
studi
- Mengevaluasi kepuasan pasien dan perawat dokumen
tasi
- Mengevaluasi mutu asuhan keperawatan seperti 1 minggu Studi kasus TK 4 studi
pelaksanaan asuhan keperawatan, indikator mutu dokumen
tasi
pelayanan, angka kejadian infeksi, dan
kelengkapan pendokumentasian keperawatan,
kepuasan pasien dan perawat.
1 hari Soca TK 4 Studi
(Student dokumen
- Mempresentasikan manajemen pelayanan dan
Oral Case tasi
asuhan sesuai POA Analyses) observasi
Fortofolio
22
Unit Rawat Jalan
Pokok Subpokok Specific Learning Objectives Waktu Metode Tingkat Metode

Bahasan Bahasan Capaian Pembelajaran Kompetensi Evaluasi
Pendahuluan Pengenal Mahasiswa memperoleh gambaran umum 1 hari Ceramah dan TP Ners -
stase tentang stase manajemen keperawatan. diskusi
Manajemen
Keperawatan
Tema 1: Mampu menerapkan keterampilan berfikir kritis dalam pemberian manajemen asuhan keperawatan kepada klien
Manajemen Pengkajian - Membina komunikasi yang baik dengan
Asuhan kepala ruangan, perawat pelaksana (PA). 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
Keperawatan Role play
- Melakukan pre conference 1 hari Demonstrasi/ Observasi

Role play TK 4
- Membina hubungan terapeutik pada klien 1 hari Demonstrasi/ Observasi

yang berdasarkan pada dasar-dasar etik. Role play TK 4
- Melakukan pengkajian pada klien baru Studi

tentang keluhan utama, biodata, dan dokumen
prioritas kebutuhan dasar klien sebagai tasi
perawat pelaksana.
- Melakukan pengkajian pada klien 1 hari Demonstrasi/ Studi

Role play TK 4 dokumen
tasi
23
Diagnosa - Menetapkan masalah keperawatan dan 1 hari Studi Lapangan TK 4 studi
Keperawatan diagnosa keperawatan berdasarkan temuan dokumen
data klien. tasi
- Menetapkan masalah keperawatan dan
diagnosa keperawatan.
Perencanaan - Merumuskan rencana asuhan yang 1 hari Studi Lapangan Studi
komprehensif dengan hasil asuhan yang TK 4 dokumen
tasi
teridentifikasi berdasarkan diagnosis
fortofolio
keperawatan, hasil pengkajian
keperawatan dan kesehatan, masukan dari
anggota tim kesehatan lain, dan standar
praktik keperawatan.
Implementasi - Melaksanakan serangkaian 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
keperawatan prosedur/treatment sesuai Standar Asuhan Role play dokumen
tasi
Keperawatan (SAK) dan Standar Prosedur
fortofolio
Operasional (SPO)
1 hari Demonstrasi/ TK 4 Fortofolio
- Mampu melakukan promosi/penyuluhan
Role play Observasi
kesehatan sesuai dengan kebutuhan klien.
Role play
teman sejawat.
Role play
klien/keluarga
24
- Mengikuti pedoman praktik terbaik dan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
berdasarkan pembuktian (evidence-based) Role play dokumen
tasi
dalam melakukan asuhan keperawatan.
- Melakukan prosedur pencegahan infeksi. Role play dokumen
tasi
- Melakukan dokumentasi asuhan 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi
keperawatan terkait asuhan keperawatan Role play dokumentasi
yang telah dilakukan.
Evaluasi 1 hari Studi TK 4 studi
- Memonitor hasil asuhan kepada klien Lapangan dokumentasi
- Melaksanakan evaluasi kelengkapan 1 hari Studi TK 4 Studi doku-
pendokumentasian asuhan keperawatan, Lapangan mentasi
asuhan sesuai SAK dan SPO.
Tema 2: Mampu menerapkan manajemen pelayanan keperawatan di ruangan

Fungsi Perencanaan - Menganalisa situasi ruangan terkait fungsi- 5 hari Studi TK 4 studi
manajemen fungsi manajemen keperawatan, unsur-unsur lapangan dokumentasi
keperawatan
manajenen (man, methode, material),
manajemen asuhan keperawatan dengan
menggunakan pedoman Analisa SWOT
3 hari Demonstrasi/ TK 4 studi
- Merumuskan hasil temuan dan
Role play dokumentasi
memprioritaskan hasil temuan
25
- Menyusun tindakan yang akan dilakukan 5 hari Demonstrasi/ TK 4 studi
Role play dokumen
dengan cara membuat Planning of Action tasi
(POA)
1 hari Soca TK 4 Studi
(Student dokumen
- Mempresentasikan hasil temuan situasi
Oral Case tasi
ruangan Analyses) observasi
Fortofolio
Pengorganisa- 3 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi doku-
- Menyusun misi ruangan sesuai dengan visi
sian role play mentasi
rumah sakit
- Menyusun format pelayanan yang dibutuhkan 2 minggu Demonstrasi/ TK 4 Studi
di ruangan sesuai kebutuhan seperti: format role play dokumen=-
tasi
proses keperawatan, format
fortofolio
pendokumentasian, format kepuasan pasien
dan perawat terkait asuhan keperawatan,
format supervisi, format pegnendalian infeksi,
format Metoda Pelayanan Professional, dan
format penilaian kinerja perawat terkait
asuhan kepoer
- Menyusun struktur organisasi keperawatan di 3 hari Demonstrasi/ TK 4 fortofolio
ruangan. role play
2 minggu Demonstrasi/ TK 4 studi
- Menyusun format SAK dan SPO role play dokumen
tasi
26
2 minggu Demonstrasi/ TK 4 studi
- Menyusun uraian tugas perawat (kepala role play dokumen
ruangan, ketua tim, perawat pelaksana) tasi
- Menyusun format pengkajian, diagnosa 2 minggu Demonstrasi/ TK 4 studi

keperawatan, perencanaan keperawatan, role play dokuemtasi
fortofolio
implementasi, dan evaluasi sesuai kebutuhan
ruangan/rumah sakit
- Merencanakan fasilitas dan perlengkapan 3 hari Studi TK 4 Studi
alat-alat kesehatan yang dibutuhkan di lapangan dokumen
tasi
ruangan
- Melakukan pertemuan dengan beberapa
role play dokumen
perawat untuk membahas kebutuhan ruangan. tasi
1 hari Studi TK 4 Studi
- Mengatur dan mengendalikan kebersihan dan
lapangan dokumen
ketertiban ruangan tasi
- Menciptakan dan memelihara hubungan kerja 1 hari Studi TK 4 Observasi
yang harmonis lapangan
Ketenagaan - Menghitung jumlah ketenagaan perawat di 1 hari Demonstrasi/ TK 4 studi
role play dokumen
ruangan tasi
fortofolio
- Mengajukan usulan kepada pimpinan terkait 1 hari Demonstrasi/ TK 4 fortofolio
kebutuhan jumlah ketenagaan role play
27
- Mengajukan usulan kepada pimpinan terkait 1 hari Demonstrasi/ TK 4 fortofolio
pengembangan staf perawat ke jenjang role play
pendidikan formal/non formal
- Menyusun pengembangan keahlian 1 minggu Demonstrasi/ TK 4 fortofolio
kompetensi perawat sesuai penempatan role play
Pengarahan - Mengadakan diskusi dengan teman sejawat 1 hari Demonstrasi/ TK 4 Observasi
dalam memecahkan masalah manajemen role play
pelayanan dan manajemen asuhan
- Memberi arahan kepada teman sejawat 1 hari Demonstrasi/ TK 4
dalam pendokumentasian asuhan role play Observasi
keperawatan.
- Memberi arahan kepada teman sejawat 1 hari Demonstrasi/ TK 4
dalam penyuluhan kesehatan kepada klien. role play Observasi
Pengendalian - Mermbandingkan pelaksanaan manajemen 2 hari Studi TK 4 studi
pelayanan dan manajemen asuhan lapangan dokumen
tasi
berdasarkan POA yang telah disusun.
3 hari Studi TK 4 Studi
- Mengevaluasi kelengkapan
lapangan dokumen
pendokumentasian asuhan keperawatan tasi
3 hari Studi TK 4 studi
- Mengevaluasi kepuasan pasien dan perawat lapangan dokumen
tasi
1 hari SOCA TK 4 Studi
(Student dokumen
- Mempresentasikan manajemen pelayanan dan
Oral Case tasi
asuhan sesuai POA Analyses) Observasi
fortofoilo
28
Daftar Rujukan
Halaman
Judul Buku Penulis Edisi Penerbit Tahun
Model Praktik Keperawatan Sitorus, R & Cetakan I EGC: 2006 1 s.d 111
Profesional di Rumah Sakit: Yulia Jakarta
Penataan Struktur dan Proses
(sistem) Pemberian Asuhan
Keperawatan di Ruang
Rawat. Panduan
Implementasi
Model Praktik Keperawatan Sitorus, R. Cetakan I EGC: 2006 23-90
Professional di Rumah Sakit. Jakarta
Penataan Struktur & Proses
(Sistem) Pemberian Asuhan
Keperawatan di ruang rawat
Kepemimpinan dan Marquis, B.L Edisi 4 EGC: 2010 241-257
Manajemen Keperawatan. & Huston, C.J Jakarta
Teori & Aplikasi (Leadership Alih bahasa:
roles and management Widyawati
functions in nursing: Theory Wilda Eka
and application)
Leadership roles and Marquis, B.L Fourth Lippincot 2003 208-218
management functions in Huston, C.J Edition Williams &
nursing. Theory and Wilkins
application.
Leadership and Nursing Care Huber, D Third Philadelphia 2006 315-334
Management. Philadelphia: Edition : W.B.
W.B. Saunder. Saunder
Nursing Leadership: Tappen, R.N. Third Philadelphia 1995 1-75

Concenpsts and Practice. Edition : FA
Philadelphia: FA Davidson Davidson
Co. Co.
Nursing management: A Gillies, D.A. Third Philadelphia 1994

system approach. edition : W.B
Saunder.
Pengantar kepemimpinan dan Swanburg, - EGC: 2000 43-375

manajemen keperawatan R.C. Jakarta
untuk perawat klinis. Penerjemah:
Suharyati
Samba..
29
Uraian Kegiatan berdasarkan Peran Perawat untuk pencapaian
kompetensi klinik dalam Manajemen Bangsal
Tahapan Fungsi Peran

Manajemen Kepala Ruangan
Planning
1. Pengkajian Mengidentifikasi masalah terkait fungsi-fungsi manajemen
2. Perencanaan  Menunjuk Ketua tim

 Menghitung kebutuhan tenaga berdasarkan beban kerja
 Merencanakan strategi pelaksanaan
 Merencanakan dan memfasilitasi ketersediaan fasilitas yang
dibutuhkan di ruangan.
 Membuat peta risiko di ruang rawat.
 Merencanakan evaluasi mutu asuhan keperawatan.
 Organizing dan C. Actuiting
1. Implementasi  Menetapkan metode penugasan yang digunakan
 Mengatur pembagian tugas jaga perawat (jadwal dinas).
 Melakukan pertemuan rutin dengan semua perawat setiap bulan
untuk membahas kebutuhan ruangan.
 Mengatur dan mengendalikan kebersihan dan ketertiban ruangan.
 Melakukan kegiatan administrasi dan surat-menyurat.
 Menciptakan dan memelihara hubungan kerja yang harmonis
dengan klien/ keluarga dan tim kesehatan lain, antara lain kepala
ruang rawat mengingatkan kembali klien/ keluarga tentang perawat/
tim yang bertanngung jawab terhadap mereka di ruangan yang
bersangkutan.
 Memeriksa kelengkapan persediaan status keperawatan minimal
lima set setiap hari.
 Bila PP cuti, tugas dan tanggung jawab PP senior (Wakil PP pemula
yang ditunjuk) tetapi tetap di bawah pengawasan kepala ruang
rawat.
30
2. Pengarahan  Mengadakan diskusi dengan staf untuk
memecahkan masalah diruangan.
 Membimbing siswa/ mahasiswa (bekerja sama
dengan pembimbing klinik) dalam pemberian
asuhan keperawatan di ruangan, dengan
mengikuti sistem manajemen keperawatan
profesional yang digunakan.
 Mengorientasikan pegawai baru, residen,
mahasiswa kedokteran, dan mahasiswa
keperawatan yang akan melakukan prakatik
keperawatan.
 Melaksanakan pembinaan terhadap PP dan PA
dalam hal implementasi metode keperawatan
profesional termasuk sikap dan tingkah laku
profesional.
 D. Controling
Evaluasi/  Memantau dan mengevaluasi penampilan kerja
semua tenaga yang ada di ruangan, membuat
Pengendalian
DP3, dan usulan kenaikan pangkat.
 Melaksanakan evaluasi mutu asuhan
keperawatan.
 Akreditasi
31
Tahapan Fungsi Peran Jenis
Manajemen Perawat Primer (Ka Tim) Kegiatan
A. Planning
1. Pengkajian Mengidentifikasi masalah terkait fungsi-fungsi
manajemen
2. Perencanaan  Menghitung tingkat ketergantungan klien yang

menjadi tanggung jawabnya.
 Melakukan pengkajian terhadap klien baru atau
melengkapi pengkajian yang sudah dilakukan
PP pada sore, malam, atau hari libur.
 Menetapkan rencana asuhan keperawatan
berdasarkan analisis standar renpra sesuai
dengan hasil pengkajian.
B. Organizing dan C. Actuiting
1. Implementasi  Melakukan kontrak dengan klien/keluarga

pada awal masuk ruangan sehinga tercipta
hubungan terapeutik (Panduan orientasi
sebaiknya dilaminating dan digantung di
kamar klien sehingga setiap saat klien/
keluarga dapat membaca).
 Menjelaskan renpra yang sudah ditetapkan
kepada PA di bawah tanggung jawabnya
sesuai klien yang dirawat (preconference)
 Menetapkan PA yang bertanggung jawab pada
setiap klien didasarkan pada jumlah klien,
tingkat ketergantungan, dan tempat tidur yang
berdekatan.
 Melakukan tindakan keperawatan yang tidak
dapat dilakukan oleh PA.
 Mengatur pelaksanaan konsul dan
pemeriksaan laboratorium.
 Melakukan kegiatn serah terima klien di
bawah tanggung jawabnya bersama PA.
 Mendampingi dokter visite klien dibawah
tanggung jawabnya. Bila PP tidak ada, visite
didampingi oleh PA sesuai timnya.
 Melakukan pertemuan dengan klien/ keluarga
minimal setiap 2 hari untuk membahas kondisi
keperawatan klien (bergantung pada kondisi
klien).
32
 Memberikan pendidikan kesehatan kepada
klien/ keluarga.
 Membuat perencanaan pulang.
 Bekerjasama dengan Clinical Care Manager
(CCM) dalam mengidentifikasi isu yang
memerlukan pembuktian sehingga tercipta
evidence based practice (EBP)
Pengarahan  PP membimbing dan membantu PA dalam
memberikan asuhan keperawatan.
 Membantu dan memfailitasi terlaksananya
kegiatan PA
D. Controlling
Evaluasi/  Mengevaluasi (mengecek) PA dalam

melakukan tindakan keperawatan (SOAP).
Pengendalian  Memonitor dokumentasi yang dilakukan oleh
PA.
 Melakukan evaluasi asuhan keperawatan dan
membuat catatan perkembangan klien setiap
hari.
33
Tahapan Peran
Fungsi Perawat Pelaksana
Manajemen
A. Planning
B. Organizing dan C. Actuiting
 Bila PP cuti/ libur, tugas-tugas PP didelegasikan kepada PA

yang telah ditunjuk (wakil PP) dengan bimbingan kepala ruang
rawat.
 Membaca renpra yang telah ditetapkan PP.
 Membina hubungan terapeutik dengan klien/keluarga, sebagai
lanjutan kontrak yang sudah dilakukan PP.
 Menerima klien baru (kontrak) dan memberikan informasi
berdasarkan format orientasi klien/ keluarga jika PP tidak ada
di tempat.
 Melakukan tindakan keperawatan pada kliennya berdasarkan
renpra.
 Mengikuti visite dokter bila PP tidak di tempat.
 Memeriksa kerapian dan kelengkapan status keperawatan.
 Membuat laporan pergantian dinas dan setelah selesai diparaf.
 Mengkomunikasikan kepada PP/PJ dinas bila menemukan
masalah yang perlu diselesaikan.
 Menyiapkan klien untuk pemeriksaan diagnostik, laboratorium,
pengobatan, dan tindakan.
 Mengevaluasi tindakan yang telah dilakukan dan
mendokumentasikannya pada format yang tersedia.
 Melakukan inventarisasi fasilitas timnya.
 Membantu tim lain yang membutuhkan.
 Memberikan dan menerima obat dari keluarga klien yang
menjadi tanggung jawabnya dan berkoordinasi dengan PP.
 Berperan serta dalam memberikan pendidikan kesehatan pada
klien/ keluarga yang dilakukan oleh PP
34
Evaluasi Keberhasilan Belajar Mahasiswa
Evaluasi keberhasilan belajar mahasiswa pada stase ini dilaksanakan pada Stase
manajemen Keperawatan. Adapun komponen penilaian Ujian Akhir Stase antara lain:
Penugasan klinik dan penugasan tertulis.
A. Penugasan Klinik
Penugasan klinik merupakan suatu bentuk pengelolaan manajemen asuhan
keperawatan dan manajemen pelayanan selama praktek klinnik yang terdiri dari
evaluasi proses dan evaluasi hasil.
1. Evaluasi proses: merupakan suatu bentuk evaluasi proses selama di

klinik
Persyaratan : Menghadiri praktek klinik 100%

kelulusan
Bentuk : - Observasi manajemen pelayanan dan asuhan
evaluasi - Demonstrasi/role play
- Conference klinik
- Observasi conference mahasiswa sebagai kepala
ruangan, ketua tim, dan pelaksana (operan, ronde
keperawatan, supervisi, penyuluhan,
pendokumentasian)
Model
2. E : - Form penilaian kinerja kepala ruangan, ketua tim,
evaluasi
v pelaksana
Proporsi
2 nilai : Penilaian kinerja: 100%
2. Evaluasi hasil merupakan suatu bentuk evaluasi dalam bentuk prsentasi.
Persyaratan : Menghadiri presentasi 100%

kelulusan
Bentuk : Observasi selama prsentasi
evaluasi
Model : Form Presentasi
evaluasi
Proporsi nilai : Prsentasi 100%
35
B. Evaluasi Penugasan tertulis
Bentuk : - Portofolio
evaluasi - Laporan kelompok sesuai penugasan klinik
- Laporan individu sesuai peran role play
Model : - Form penilaian laporan
evaluasi
Proporsi nilai : - Penilaian laporan: 100%
C. Kelulusan dan predikat kelulusan
Berikut ini ketentuan penilaian:

1. Mahasiswa dinyatakan lulus stase jika nilai akhir stase minimal 60 (“C”).
2. Mahasiswa lulus minimal skor 60 untuk setiap komponen penilaian
(penugasan klinik dan penugasan tertulis)
3. Sistem skor dan lambang:
Skor Lambang
80 – 100 A
75 – 79 B+
70 – 74 B
65 – 69 C+
60 – 64 C
40 – 59 D
< 40 E
F. Syarat Mengikuti Remedial
Mahasiswa yang mendapat Nilai akhir stase “D”, “E” dan “Incomplit”
diperkenankan untuk mengikuti Remedial Stase dengan terlebih dahulu
mendaftarkan diri ke bagian profesi.
36
Lampiran
37
FORMAT 1
KOMPONEN PENILAIAN DAN BOBOT EVALUASI
No Materi yang Dievaluasi Pembobotan Waktu Pelaksanaan
1 Pengkajian awal 20% Minggu I

2 Penugasan klinik (laporan tertulis)
a. Pengelolaan manajemen askep
(individu) 2X/mahasiswa mulai
1). Sebagai karu 30% Minggu I – III
2). Sebagai katim
b. Pengelolaan manajemen Minggu I – III
keperawatan (kelompok)
3 Konfrens (observasi)
Konfrens antarmahasiswa 2X/mahasiswa mulai
a. Sebagai karu Minggu II – III
b. Sebagai katim
4 Operan (observasi) 20%

c. Sebagai karu 2X/mahasiswa mulai
d. Sebagai katim minggu I- III
5 Ronde keperawatan (observasi)

e. Sebagai karu 1X/mahasiswa mulai
f. Sebagai katim Minggu I – III
6 Observasi sebagai perawat pelaksana 10%
7 Presentasi (kelompok) awal dan akhir 20% Minggu I dan III
38
FORMAT 2
FORMAT PENILAIAN KOMPETENSI UMUM MAHASISWA NERS
No Tindakan Dilakukan Tidak

dilakukan
1 Mengkaji data tentang identitas pasien seperti
penggunaan gelang pasien
2 Survey dokumentasi kepuasan pasien dan keluarga
3 Survey dokumentasi kepuasan perawat
4 Survey dokumentasi pasien jatuh/risiko pasien jatuh
5 Survey dokumentasi kepatuhan perawat dalam
tindakan precaution
6 Survey kepatuhan perawat dalam penggunaan alat
pelindung diri
7 Survey kepatuhan perawat dalam penggunaan alat
steril
8 Survey kebersihan tempat tidur klie
9 Survey kebersihan ruangan klien
10 Survey kepatuhan perawat dalam membuang sampah
dan ketepatan membuang sampah
11 Survey kepatuhan keluarga pasien dalam ketepatan
membuang sampah
12 Survey dokumentasi peyimpanan alat steril dan non
steril
13 Survey dokumentasi kebutuhan dan kecukupan alat
pelindung diri
14 Survey dokumentasi kebuthan dan kecukupan alat
15 Survey dokumentasi format pengkajian penerimaan
pasien baru
16 Survey dokumentasi standar prosedur penerimaan
pasien baru
17 Survey dokumentasi pelaksanaan penerimaan pasien
baru
18 Survey peran dan tanggung jawab perawat dalam
penerimaan pasien baru
19 alur discharge planning di ruang rawat (SOP)
20 dokumentasi format discharge planning
21 Survey peran perawat dalam pendidikan kesehatan

pada pasien terkait masalah yang dihadapi
22 Survey dokumentasi fasilitas pendidikan kesehatan
pada pasien seperti leaflet, dll
39
23 Survey pengetahuan pasien dan/atau keluarga dalam
pendidikan kesehatan yang diberikan perawat
24 Survey kepuasan pasien dalam pendidikan kesehatan
yang telah diberikan perawat
25 Survey dokumentasi rata-rata jumlah pasien (BOR)
26 Survey dokumentasi lama hari rawat pasien (AvLOS)
27 Survey dokumentasi rata-rata hari tempat tidur tidak
ditempati dari saat terisi ke saat terisi berikutnya (TOI)
28 Survey dokumentasi data pasien berdasarkan indikator
pasien non bedah
29 Survey dokumentasi kebutuhan jumlah tenaga perawat
30 Survey dokumentasi kualifikasi tenaga perawat
31 Survey dokumentasi beban kerja perawat berdasarkan
tingkat ketergantungan klien
32 Survey dokumentasi kompetensi utama tenaga perawat
di ruangan dalam asuhan keperawatan
Jumlah
Nilai = Jumlah soal x 100
Total soal
Pembimbing
( )
40
FORMAT 3
PENILAIAN KINERJA DAN PENAMPILAN SIKAP
PADA PERAN KARU (OBSERVASI)
No Aspek yang Dinilai Dilakukan Tidak

Dilakukan
1 Melaksanakan tugas sesuai fungsi dan perannya (lihat
kompetensi untuk tugas karu)
2 Membina komunikasi yang baik dengan katim dan
perawat pelaksana
3 Membuka kegiatan operan pada shift sebelumnya
maupun shift berikutnya
4 Mengawasi pre conference yang dilakukan katim dan
perawat pelaksana
5 Mengarahkan katim dalam kegiatan ronde
keperawatan
6 Mengatur pembagian tugas jaga perawat (jadwal
dinas) sesuai beban kerja perawat
7 Membina hubungan terapeutik dengan klien
8 Mengarahkan katim dan perawat pelaksana dalam
pelaksanaan manajemen asuhan keperawatan
9 Mengarahkan katim dalam melakukan promosi
kesehatan
10 Mengawasi kegiatan post conference
11 Membuka operan denga shift berikutnya
12 Menjaga kebersihan lingkungan klien/ruangan
13 Mengadakan diskusi dengan katim dan perawat
pelaksana
14 Mengevaluasi penampilan kerja katim dan perawat
pelaksana
15 Datang, pulang tepat waktu, dan bertanggung jawab
16 Menjaga nilai-nilai profesional perawat
17 Bertanggung jawab terhadap tugas yang telah
didelegasikan
18 Taat peraturan dan kebijakan rumah sakit tempat
praktik dan program profesi ners termasuk
penampilan fisik
Jumlah Skor
41
FORMAT 4
PENILAIAN KINERJA DAN PENAMPILAN
PERAN KATIM (OBSERVASI)

Dilakukan
kompetensi untuk tugas Katim)
2 Membina komunikasi yang baik dengan kepala
ruangan dan perawat pelaksana
3 Melakukan operan dengan shift sebelumnya maupun
shift berikutnya
4 Memimpin kegiatan pre conference
5 Melakukan ronde keperawatan dengan karu dan
perawat shift sebelumnya
8 Mengarahkan perawat pelaksana dalam rencana
asuhan keperawatan
11 Melakukan promosi kesehatan
12 Melakukan post conference dengan katim dan tim
13 Melaksanakan operan dengan tim dan shift
berikutnya
15 Mengadakan diskusi dengan karu dan perawat
pelaksana
didelegasikan
penampilan fisik
Jumlah Skor
42
FORMAT 5
PENILAIAN KINERJA DAN PENAMPILAN
PERAWAT PELAKSANA (OBSERVASI)

Dilakukan
kompetensi untuk tugas PP)
2 Membina komunikasi yang baik dengan kepala
ruangan, ketua tim
3 Melakukan operan klien pada shift sebelumnya
maupun shift berikutnya
4 Mengikuti pre conference dengan tim dan katim
5 Melakukan ronde keperawatan dengan karu, katim,
tim, dan perawat dhift sebelumnya
7 Menerima dan memahami arahan dari karu dan katim
dalam asuhan keperawatan
8 Membantu katim dalam melakukan promosi
kesehatan
9 Melakukan post conferece dengan katim dan teman
sejawat
10 Melakukan operan dangan shift berikutnya
12 Mengadakan diskusi dengan karu, katim dan teman
sejawat
didelegasikan
penampilan fisik
Jumlah Skor
43
FORMAT 6
PENILAIAN TUGAS
Bobot
No Aspek yang Dinilai Nilai Keterangan
(%)
1 Susunan kalimat, tata bahasa, dan sistematika 10

penulisan
2 Latar belakang masalah jelas relevan dengan 10
judul
3 Hasil survey dan analisis studi lapangan 15
4 Ketajaman analisis (kesesuaian antara masalah 20

dengan konsep yang digunakan pada saat
pembahasan)
5 Kesesuaian alternatif pemecahan dengan tujuan 20

penulisan
6 Rencana tindak lanjut 15
7 Saran bersifat operasional 10
Jumlah Skor 100
Pembimbing
( )
44
FORMAT 7
PENILAIAN PRESENTASI
Bobot
No Aspek yang Dinilai Nilai Keterangan
(%)
1 Penyaji mempersiapkan presentasi dengan baik 15
2 Tujuan dipresentasikan dengan jelas 10
3 Penyaji menerangkan dengan jelas materi yang 15

disajikan
4 Penyaji mendorong audience untuk berdiskusi 15
5 Pembagian waktu diatur dengan baik 10
6 Tanggapan penyaji terhadap pertanyaan audience 20

menggunakan analisis yang tepat
7 Penyaji menyimpulkan hasil diskusi dengan tepat 15
Jumlah Skor 100
Pembimbing
( )
45
Sistematika Penulisan Laporan Akhir
1. Margin Kiri 4 cm, kanan 3 cm, atas 3 cm. dan bawah 3 cm
2. Tulisan menggunakan huruf times new roman 12 pt, spasi 1.5, untuk bab dan sub
bab 14 pt dan di tebalkan;
3. Selalu menggunakan kaidah penulisan ilmiah
4. Halaman i, Lembaran sampul diawali dengan Logo fakultas Keperawatan
universitas Sumatera utara, diameter 3 cm, diikuti dengan judul: Laporan Akhir
Pelaksanaan Program Pendidikan Profesi Ners stase Manajemen keperawatan di
Ruangan:.......rumah sakit.....Periode........sampai dengan...2021 (huruf 16 pt,
ditebalkan), dilanjutkan dengan disusun oleh: kelompok:....dan diakhiri dengan,
Program Pendidikan Profesi Ners, fakultas Keperawatan Universitas Sumatera
Utara
5. Halaman ii berisi daftar anggota Kelompok, dituliskan Nama dan NIM (16 pt)
6. Halaman iii merupakan lembar pengesahan
7. Halaman iv kata pengantar
8. Halaman v daftar isi, (ikuti sesuai dengan urutan berikut ini)
Halaman judul
Daftar nama Kelompok
Lembar pengesahan
Kata pengantar
Daftar isi
Daftar tabel
Daftar gambar
Daftar lampiran
BAB I PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
b. Tujuan Penulisan
c. Manfaat Penulisan
BAB II Gambaran Lahan Praktek (Tinjauan Kasus)

a. Gambaran Umum Rumah sakit (Falsafah, Visi, Misi, Motto, tujuan)
b. Gambaran Ruangan (Falsafah, visi, Misi, Motto, tujuan, struktur organisasi)
46
BAB III Pengkajian Ruangan
a. Pengkajian Pelaksanaan Fungsi manajemen
1. Fungsi perencanaan
2. Fungsi pengorganisasian
3. Fungsi Pelaksanaan
4. Fungsi Pengawasan
b. Analisis SWOT
c. Perumusan Masalah
d. Prioritas Masalah
e. Perencanaan (dalam bentuk POA)
f. Implementasi
g. Evaluasi
BAB IV Pelaksanaan dan Pembahasan

a. Pelaksanaan Kegiatan (sesuai role Play)
1. Pelaksanaan fungsi perencanaan
2. Pelaksanaan fungsi pengorganisasian
3. Pelaksanaan fungsi pelaksanaan
4. Pelaksanaan fungsi pengawasan
b. Pembahasan (Analisis Kesenjangan Teori dan Penyelesaian yang Telah dilakukan)
c. Rekomendasi dan Rencana Tindak Lanjut
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA (menggunakan system EPE)
LAMPIRAN (dokumentasi pelaksanaan, contoh form yang digunakan, contoh laporan
yang digunakan, dan hal hal yang layak untuk dilampirkan)
- Pembatas bab agar dibuat dengan kertas HVS berwarna biru muda, dengan logo
Fakultas Keperawatan sebagai dasar background
- Laporan akhir agar dijilid dengan ring, sampul depan plastik mikadan sampul
belakang kertas jeruk warna biru tua digandakan sebanyak 4 eksemplar (1, untuk
Perceptor klinik, 1 untuk ruangan, 1 untuk Pereceptor akademik, 1 untuk koordinator
mata kuliah)
47
Logo fakultas Keperawatan universitas Sumatera utara, diameter 3 cm,
Laporan Akhir Pelaksanaan Program Pendidikan Profesi Ners

stase Manajemen keperawatan di Ruangan:.......rumah
sakit.....Periode........sampai dengan...2022
(huruf 16 pt, ditebalkan),
disusun oleh: kelompok:....
Program Pendidikan Profesi Ners

Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara
2022
48
Daftar Anggota Kelompok
No Nama NIM
49
Lembar Pengesahan
Laporan Akhir Pelaksanaan Program Pendidikan Profesi Ners

stase Manajemen keperawatan di Ruangan:.......rumah
sakit.....Periode........sampai dengan...2022
Disetujui Oleh:
Perceptor Klinik Perceptor Akademik
Tanda tangan/Nama/NIP Tanda tangan/Nama/NIP
Koordinator Mata Kuliah
Tanda tangan/Nama/NIP
Ketua Program Studi Ners

Fakultas Keperawatan Unniversitas Sumatera Utara
Tanda tangan/Nama/Nip
50
Scenario Pelaksanaan Praktek Klinik Pendidikan Profesi Ners Mata Kuliah:
Manajemen dalam Keperawatan
Hari Kegiatan Uraian kegiatan keterangan

1 Pra Kepaniteraan Stase Seluruh Mahasiswa mengikuti kegiatan Buku Pedoman
Manajemen keperawatan Pre klinik, Koordinator matakuliah
menjelaskan tujuan dan sasaran
pencapaian pembelajaran, dan
pembagian kelompok berdasarkan
dosen pembimbing
2-3 Orientasi Lahan Praktek Seluruh Mahasiswa mengikuti kegiatan
Pengkajian Pelaksanaan Mahasiswa melaksanakan pengkajian Form Pengkajian untuk mengkaji kondisi
Manajemen dalam pelaksanaan Manajemen dalam layanan ruangan sesuai dengan uraian Konsep dasar
Layanan Keperawatan Keperawatan Manajemen dalam keperawatan
3-4 Analisis Hasil Pengkajian Mahasiswa melaksanakan analisa hasil Form Analisa SWOT, TOWS (atau yang
dan Perumusan Prioritas pengkajian dan merumuskan masalah relevan), daftar prioritas Masalah
Masalah pelaksanaan Manajemen dalam layanan
Keperawatan
5 Presentasi Hasil Mahasiswa, bersama dengan perceptor Surat undangan, bahan presentasi, absensi,
atau Pengkajian, dan Klinik dan akademik, perawat ruangan dokumentasi, (Hal hal yang mendukung
6 Pemaparan masalah mengikuti presentasi pelaksanaan)
1 Persiapan Pelaksanaan Merumuskan Skenario Pelaksanaan Draft scenario pelaksanaan role Play
Role Play Role Play, merujuk kepada Pemecahan
Masalah sesuai hasil Presentasi Awal, 1. Pembuatan Filosofi, visi dan misi ruangan;
dengan penerapan model MPKP 2.Penyusunan standart kerja diruangan yang
terdiri dari:
a. Tata tertib kerja
b. Sistem koordinasi kerja
3. Menyusun perangkat MPKP
a) kartu anggota Tim,
b) format daftar dinas,
c) format daftar pasien,
d) Format catatan harian,
e) Format timbang terima,
f) Format pre conference,
g) Format post conference,
h) Format supervise,
i) Format ronde kepeawatan,
j) Format pengkajian keperawatan,
k) Format pendelegasian,
l) Format discharge planning,
m) format audit dokumentasi, (BOR,
LOS,TOI, kejadian infeksi
nosokomial, kejadian cedera,
kepuasan pasien);
n) Standar Asuhan Keperawatan (SAK
untuk 5 diagnosa Medis yang sering muncul di
rungan);
0) SAP, Materi, Media Pelaksanaan
Pendidikan Pasien dan Keluarga
1-21 Pelaksanaan Role Play Mahasiswa melaksanakan scenario dan Dokumen Bukti pelaksanaan
melaksanakan pencapaian kompetensi
berdasarkan uraian Konsep dasar
Manajemen dalam keperawatan:
1. Memberikan pengarahan
2. Memberikan motivasi
3. Melakukan Operan/timbang terima
4. Melakukan Prekonference
5. Melakukan Post conference
6. Melakukan supervisi
7. Melakukan Ronde keperawatan
8. Melakukan Supervisi Keperawatan
9. Melakukan Discharge planning
10. Melakukan Dokumentasi Keperawatan.
11. Mengevaluasi kinerja tim
12. Memberikan umpan balik pada kinerja
tim
13. Mengkaji kepuasan klien dan keluarga
14. Menghitung BOR, LOS dan TOI
15. Melakukan audit dokumen
16. Melakukan audit kasus infeksi
nosokomial, pasien resiko jatuh
17. Memperhatikan aspek legal & etik
keperawatan
51
18. Melakukan pelaporan &
pendokumentasian
keperawatan
20. Melaksanakan Pendidikan Pasien dan
Keluarga
23- Evaluasi kegiatan Mahasiswa melaksanakan evaluasi Dokumen bukti evaluasi
30 terhadap pelaksanaan pencapaian
kompetensi berdasarkan uraian Konsep
dasar Manajemen dalam keperawatan
Presentasi akhir Mahasiswa, bersama dengan perceptor Surat undangan, bahan presentasi, absensi,
Klinik dan akademik, perawat ruangan dokumentasi, (Hal hal yang mendukung
mengikuti presentasi pelaksanaan)
Penyususunan Laporan Mahasiswa melaksanakan penyusunan Dokumen Laporan akhir dan Portofolio
akhir dan Portofolio laporan akhir, sesuai dengan buku
Mahasiswa Pedoman
52
Daftar Kegiatan Pencapaian Kompetensi
No Tahapan dan Uraian Kegiatan Persentasi Nilai

Fungsi
Manajemen
1 Pengkajian Mengidentifikasi Pelaksanaan fungsi 15 %
Mengidentifikasi manajemen dalam layanan keperawatan
masalah terkait
fungsi
manajemen
2 Penentuan Merumuskan masalah Manaajemen 10 %
Prioritas masalah Sesuai dengan prioritas
Pelaksanaan Fungsi Melaksanakan Fungsi Manajemen
Manajemen antara lain:
3 Fungsi 1. Pembuatan Filosofi, visi dan misi 25%
Perencanaan ruangan;
2.Penyusunan standart kerja diruangan
yang terdiri dari:
a. Tata tertib kerja
b. Sistem koordinasi kerja
3. Menyusun perangkat MPKP
a) kartu anggota Tim,
b) format daftar dinas,
c) format daftar pasien,
d) Format catatan harian,
e) Format timbang terima,
f) Format pre conference,
g) Format post conference,
h) Format supervise,
i) Format ronde kepeawatan,
j) Format pengkajian keperawatan,
k) Format pendelegasian,
l) Format discharge planning,
m) format audit dokumentasi, (BOR,
LOS,TOI, kejadian infeksi
nosokomial, kejadian cedera,
kepuasan pasien);
n) Standar Asuhan Keperawatan (SAK
minimal 10 (sepuluh) diagnosa
yang sering muncul);
o) Standart Operasional Prosedur
(SOP minimal 10 (sepuluh)
perasat yang sering dilakukan
diruangan).
P) SAP, Materi, Media Pelaksanaan
Pendidikan Pasien dan Keluarga
4 Fungsi 1. Merumuskan sistem penugasan 10%
Pengorganisasian MPKP
2. Membuat struktur organisasi
3. Menjelaskan rincian tugas ketua tim
4. Membuat jadual dinas perawat
5. Membuat klasifikasi pasien
6. Melakukan pelaporan dan
pendokumentasian
53
5 Fungsi 1. Memberikan pengarahan 20%
Pengarahan 2. Memberikan motivasi
3. Melakukan Operan
4. Melakukan Prekonference
5. Melakukan Post conference
6. Melakukan supervisi
7. Melakukan Ronde keperawatan
8. Melakukan Supervisi Keperawatan
9. Melakukan Discharge planning
10. Melakukan Dokumentasi
Keperawatan.
6 Fungsi 1. Mengevaluasi kinerja tim 20%
Pengendalian 2. Memberikan umpan balik pada kinerja
tim
3. Meneliti kepuasan klien dan keluarga
4. Menghitung BOR, LOS dan TOI
5. Melakukan audit dokumen
6. Melakukan audit kasus infeksi
nosokomial
keperawatan
8. Melakukan pelaporan &
pendokumentasian
keperawatan
54
Format Nilai Akhir Program Pendidikan Profesi Ners
Stase Manajemen Keperawatan
Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara
No Item Penilaian Persentase Nama Mahasiswa
1 Pelaksanaan Pengkajian 10%
2 Hasil Pengkajian dan analisis 10%

situasi
3 Presentasi hasil assessment 10%

tempat praktikum
4 Pelaksanaan role Play 10%
5 Kreatifitas dalam Pelaksanaan 20%

role play (bukti dokumen)
6 Presentasi Akhir 10%
7 Laporan Akhir 20%
8 Portofolio Pribadi Mahasiswa 10%
Nilai
Akhir/
lambang
Koordinator Mata Kuliah Perceptor Akademik
Tanda tangan/Nama/NIP Tanda tangan/Nama/NIP
55

Buku Panduan Profesi Manajemen 2022

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Buku Panduan Profesi Manajemen 2022

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Program Studi Pendidikan Ners Tahap Profesi

Buku Rancangan Pembelajaran

Program Studi : Pendidikan Ners Tahap Profesi

Menjadi pusat pengembangan dan pembelajaran ilmu keperawatan dengan

1. Menyiapkan mahasiswa menjadi perawat yang memiliki kemampuan akademik

VISI DAN MISI NERS FAKULTAS KEPERAWATAN USU

NO NAMA SUB DIVISI HP

1 Setiawan, SKp, MNS, PhD Manajemen Keperawatan 0812 6025301

Medan, September 2022

Tabel 1. Daftar Kompetensi

- Mengelola pelaporan dokumentasi asuhan keperawatan melalui

- Membina hubungan terapeutik pada klien berdasarkan pada

- Mengelola discharge planning di ruangan rawat

Mengelola pendidikan kesehatan sesuai kebutuhan

- Mengelola pendidikan kesehatan pada pasien mulai masuk hingga

Mengelola surveillance untuk kepentingan asuhan keperawatan

- Monitoring Standar Asuhan Keperawatan dan Standar Prosedur

1. Mahasiswa wajib menguasai konsep manajemen keperawatan (lulus pre klinik di

Fokus mata ajar manajemen keperawatan pada pengelolaan praktik klinik

II. PRASYARAT MAHASISWA

C. Kompetensi Umum Mata Ajar Pada Implementasi Asuhan Keperawatan

NO KOMPETENSI KODE TINDAKAN

5. Mengelola penerimaan F57

6. Mengelola masalah - F60 Survey kebutuhan discharge

7. Mengelola pendidikan F63

IV. Sasaran Pembelajaran

B. Menerapkan konsep, teori dan prinsip-prinsip manajemen keperawatan, dan

V. Tingkat Keterampilan Ners

B. Tingkat keterampilan (TK) Ners yang diharapkan adalah:

2. Tingkat keterampilan 2 (Pernah melihat atau pernah didemonstrasikan)

3. Tingkat keterampilan 3 (Pernah melakukan atau pernah menerapkan di

4. Tingkat keterampilan 4 (Mampu melakukan secara mandiri)

VI. STRATEGI PENGAJARAN DAN PENGALAMAN PEMBELAJARAN

A. Pre Clinic (PC)

C. Role Play (RP)

D. Ronde Keperawatan (RK)

G. Studi Dokumentasi (SD)

- Melakukan ronde keperawatan untuk 1 hari Demonstrasi/

- Melakukan pre conference sesuai tim 1 hari Demonstrasi/ Observasi

- Melakukan pengkajian pada sekelompok klien 1 hari Demonstrasi/ Studi

- Mengajukan usulan kepada pimpinan terkait 2 hari Demonstrasi/ TK 4 Studi doku

Pokok Subpokok Specific Learning Objectives Waktu Metode Tingkat Metode

- Melakukan pre conference 1 hari Demonstrasi/ Observasi

- Membina hubungan terapeutik pada klien 1 hari Demonstrasi/ Observasi

- Melakukan pengkajian pada klien baru Studi

- Melakukan pengkajian pada klien 1 hari Demonstrasi/ Studi

Tema 2: Mampu menerapkan manajemen pelayanan keperawatan di ruangan

- Menyusun format pengkajian, diagnosa 2 minggu Demonstrasi/ TK 4 studi

Nursing Leadership: Tappen, R.N. Third Philadelphia 1995 1-75

Nursing management: A Gillies, D.A. Third Philadelphia 1994

Pengantar kepemimpinan dan Swanburg, - EGC: 2000 43-375

Tahapan Fungsi Peran

2. Perencanaan  Menunjuk Ketua tim

2. Perencanaan  Menghitung tingkat ketergantungan klien yang

1. Implementasi  Melakukan kontrak dengan klien/keluarga

Evaluasi/  Mengevaluasi (mengecek) PA dalam

 Bila PP cuti/ libur, tugas-tugas PP didelegasikan kepada PA

1. Evaluasi proses: merupakan suatu bentuk evaluasi proses selama di

Persyaratan : Menghadiri praktek klinik 100%

2. Evaluasi hasil merupakan suatu bentuk evaluasi dalam bentuk prsentasi.

Persyaratan : Menghadiri presentasi 100%

C. Kelulusan dan predikat kelulusan

Berikut ini ketentuan penilaian:

F. Syarat Mengikuti Remedial