Anda di halaman 1dari 1

KINETIKA REAKSI KALIUM PERMANGANAT DENGAN ASAM OKSALAT

Laju reaksi didefinisikan sebagai perubahan konsentrasi per satuan waktu dimana satuan yang
umum digunakan adalah mol/L.s yang dinyatakan sebagai laju reaksi (r) sama dengan k (konstanta
kecepatan reaksi) dikalikan dengan f (C1, C2, dst) (fungsi molaritas). Laju reaksi atau kecepatan
reaksi kimia dinyatakan sebagai perubahan konsentrasi zat-zat pereaksi yang berperan serta dalam
reaksi tersebut tiap satuan waktu. Laju suatu reaksi dapat ditentukan dengan cara mengikuti
perubahan sifat selama terjadi reaksi yaitu dengan menganalisa campuran reaksi dalam selang
waktu tertentu. Berdasarkan data tersebut, konsentrasi pereaksi dan produk reaksi dapat dihitung
serta laju reaksi dapat ditentukan. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi antara lain sifat
pereaksi, konsentrasi pereaksi, suhu, dan katalis. Percobaan ini menggunakan kalium permanganat,
dimana kalium permanganat merupakan salah satu oksidator yang cukup kuat sehingga mampu
membantu dalam proses pembakaran serta asam oksalat mampu membantu dalam asam organik
yang relatif kuat 10.000 kali kuat dibandingkan asam asetat dan merupakan agen pereduktor yang
baik.

Alat

Tiga buah erlenmeyer 250ml, pipet ukur 10 ml, ball pipet, corong, dan 1 set alat titrasi berupa buret,
klem, dan statifnya.

Bahan

Larutan H2C2O4 (asam oksalat) 0,7 M, Larutan KmnO4 (Kalium Permanganat) 0,1 M, dan akuades.

Langkah kerja

Menyiapkan 3 buah erlenmeyer, kemudian isi dengan larutan asam oksalat dan akuades dengan
ketentuan sebagai berikut yang pertama, menambahkan 10 ml asam oksalat dan 12 ml akuades ke
dalam erlenmeyer 1, lalu menggojog hingga homogen atau tercampur rata, kemudian memasukkan
larutan KMnO4 (kalium permanganat) ke dalam buret. Lalu menambahkan 2 ml larutan Kalium
permanganat ke dalam erlenmeyer 1, kemudian mencatat waktu yang dibutuhkan sampai warna
ungu hilang dan melakukan hingga 3 kali percobaan. 1 menit 15,04 detik

Untuk percobaan yang ke dua, menambahkan 20 ml asam oksalat ke dalam erlenmeyer, lalu
menambahkan 2 ml akuades ke dalam erlenmeyer, menggojog hingga homogen. Lalu menambahkan
2 ml larutan Kalium permanganat ke dalam erlenmeyer, menggojog secara perlahan-lahan.
Kemudian mencatat waktu yang diperlukan sampai warna ungu hilang, dan mengulangi perlakuan
sebanyak 3 kali. 2 menit 50,35 detik.

Untuk sampel yang ke tiga, menambahkan 10ml akuades ke dalam sampel erlenmeyer yang telah
diberi isi 10 ml larutan oksalat 0,7 M. Lalu menambahkan 4 ml kalium permanganat sambil digojog
hingga homogen atau tercampur rata. Menyalakan stopwatch dan melihat perubahan warna yang
terjadi, menghentikan stopwatch, dan mencatat waktunya. 3 menit 23,26 detik. Dan mengamati
perubahan warna yang terjadi. Melakukan sebanyak 3 kali ulangan

Anda mungkin juga menyukai