NPM : 19031010169
Pararel : D
Gambar 1.
➢ Penyelesaian :
Komponen Kg Mol Kgmol Mol fraksi
HCl 25 36,37 0,685 0,141
H2O 75 18,02 4,163 0,859
Total 100 4,848 1
4,163
𝑀𝑜𝑙 𝑅𝑎𝑠𝑖𝑜 𝑑𝑎𝑟𝑖 𝐻2𝑂 𝑘𝑒 𝐻𝐶𝑙 = = 6,077
0,685
❖ Sistemnya adalah HCL dan air (tidak termasuk air dingin)
❖ Basis = 10 kg
❖ Temperature refrence = 25 °𝐶
Persamaan Q = H Merupakan Persamaan Energi Balance
𝑱
̂ 𝒐 𝒇 + ∆𝑯
❖ Rumus Menghitung ∆𝐻 = (∆𝑯 ̂ °)( )
𝒈𝒎𝒐𝒍
Gambar 2. grafik konsentrasi dari n heptane pada 100 psia. Kurva DFHC adalah uap
jenuh, kurva BEGA adalah cairan jenuh, garis putus putus adalah garis ikat
keseimbangan yang menghubungkan y dan x pada suhu yang sama
❖ Energy balances
10% 50% Final
600 (132) 400(290) ∆𝐻
91.200 116.000 207.200
𝐵𝑡𝑢
Pada konsentrasi 26% NaOH didapatkan nilai∆𝐻 = 207 . Untuk mencari nilai final
𝑙𝑏
temperature digunakan interpolasi pada suhu 220 oF dengan 250oF, x = 0,26. Dari hasil
̂ sebesar
interpolasi didapatkan nilai final temperaturenya sebesar 232oF dan ∆𝐻
𝐵𝑡𝑢
175 . Untuk menentukan nilai saturated vapor pada suhu 252oF menggunakan
𝑙𝑏
Suhu akhir 232 oF entalpi zat cair pada titik gelembung adalah 175 Btu/lb entalpi uap
air jenuh (tidak ada NaOH dalam fase Uao), dari tabel steam pada suhu 232 oF adalah
1158 Btu/lb misalkan x=lb dari H2O menguap
Basis = 1000 lb final solutions, maka
𝑥 (1158) + (1000 − 𝑥 )175 = 1000(207)
𝑒𝑣𝑎𝑝𝑜𝑟𝑎𝑡𝑒𝑑
𝑥 = 32,6 (𝐻2 𝑂 )
ℎ𝑟
Sehingga didapatkan
(1) Final temperature sebesar 232oF
(2) Final concentration solutions sebesar 26%
(3) 32,6 pound of water evaporated per hour during the process
5.142). National Bureau of Standards Circular 500 gives the following data for
calcium chloride (mol. Wt. 111) and water
Jawaban :
(a) Konversi Produk untuk CaCl2 dan mol H2O
Basis 100 g solution
(+) 20 gram CaCl2
(+) 80 gram H2O
𝑥 − 𝑥1 𝑦 − 𝑦1
=
𝑥2 − 𝑥1 𝑦2 − 𝑦1
24,7 − 0 𝑦 − 190
=
25 − 0 208,51 − 190
𝑦 = 208,3 𝑘𝑐𝑎𝑙
❖ ∆H = Produk – Reaktan
−208,3 𝑘𝑐𝑎𝑙 −190 𝑘𝑐𝑎𝑙
∆𝐻 = ( )—( ) = −18,3 𝑘𝑐𝑎𝑙/𝑔𝑚𝑜𝑙
𝑔𝑚𝑜𝑙 𝑔𝑚𝑜𝑙
❖ Menghitung nilai Q
−18300 𝑐𝑎𝑙
𝑄 = ∆𝐻" = . 1,8 = −33000 𝐵𝑡𝑢/𝑙𝑏𝑚𝑜𝑙
𝑔𝑚𝑜𝑙
Jadi, energi yang di hasilkan sebesar 33000 Btu/lbmol
(b) Reaksi:
𝐶𝑎𝐶𝑙2 . 2𝐻2 𝑂 + 4𝐻2 𝑂 → 𝐶𝑎𝐶𝑙2 . 6𝐻2 𝑂
∆𝐻 = 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘 − 𝑅𝑒𝑎𝑘𝑡𝑎𝑛
𝑘𝑐𝑎𝑙 𝑘𝑐𝑎𝑙
= (−623,15 ) − (−335,5 )
𝑔𝑚𝑜𝑙 𝑔𝑚𝑜𝑙
𝑘𝑐𝑎𝑙
= −287,65 𝐶𝑎𝐶𝑙2
𝑔𝑚𝑜𝑙
Jadi, panas penyerapannya sebesar 287.65 Kcal/gmol
(c) Larutan Dibuat menjadi 5% larutan pada 77⁰F
Basis 100 gram
(+) 5 gram CaCl2
(+) 95 gram H2)
𝑥 − 𝑥1 𝑦 − 𝑦1
=
𝑥2 − 𝑥1 𝑦2 − 𝑦1
𝑦 = 209,10 𝑘𝑐𝑎𝑙
❖ ∆H = Produk – Reaktan
−209,10 𝑘𝑐𝑎𝑙 −208,3 𝑘𝑐𝑎𝑙
∆𝐻 = ( )—( ) = −0,8 𝑘𝑐𝑎𝑙/𝑔𝑚𝑜𝑙
𝑔𝑚𝑜𝑙 𝑔𝑚𝑜𝑙
❖ Menghitung nilai Q
−800 𝑐𝑎𝑙
𝑄 = ∆𝐻" = . 1,8 = −1440 𝐵𝑡𝑢/𝑙𝑏𝑚𝑜𝑙 𝐶𝑎𝐶𝑙2
𝑔𝑚𝑜𝑙
Jadi, energi yang di hasilkan sebesar 1440 Btu/lbmol CaCl2
4.) 900 kg air dicampur dengan 63 kg asam nitrat pada sistem terbuka dan steady state.
Hitunglah panas yang diserap atau dilepas sistem dari/ke lingkungan. Tentukan
apakah reaksi melepas atau menyerap panas. Catatan: Gunakan data panas
pembentukan pada tabel diketahui Mr N = 14 dan O = 16.
Komponen H⁰f (kj/kgmol)
HNO3 (liquid) -173234
HNO3 dalam 1 mol H2O -186347
HNO3 dalam 2 mol H2O -193318
HNO3 dalam 5 mol H2O -201962
HNO3 dalam 10 mol H2O -205014
HNO3 dalam 80 mol H2O -205978
HNO3 dalam 100 mol H2O -205983
Jawaban :
❖ Menghitung Mol dari komponen
63 𝑘𝑔
𝑛𝐻𝑁𝑂3 = = 1 𝑘𝑔𝑚𝑜𝑙
63
900 𝑘𝑔
𝑛𝐻2 𝑂 = = 50 𝑘𝑔𝑚𝑜𝑙
18
❖ Reaksi :
𝐻𝑁𝑂3 + 50𝐻2 𝑂 → 𝐻𝑁𝑂3 . 50𝐻2 𝑂
Komponen Massa Massa Relatif Kgmol
HNO3 63 63 1
H2O 900 18 50