Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Gilang permana dikha

NIM : 142221076

LATIHAN SOAL

1. Perkembangan bahasa indonesia di mulai setelah disepakati sebagai bahasa persatuan pada ikrar
sumpah pemuda tahun 1928 jauh sebelum indonesia merdeka.Saat itu bahasa indonesia menjadi
bahasa pergaulan antar etnis (lingua franca) yang mampu merekatkan suku-suku di
indonesia.Deklarasi sumpah pemuda membuat semangat menggunakan bahasa indonesia semakin
menggelora.Dalam sejarahnya,bahasa indonesia lahir dari bahasa melayu tertua yang dibuktikan dari
prasasti raja-raja sriwijaya pada abad ke-7.Prasasti yang memuat bahasa melayu pada masa itu
diantaranya prasasti kedudukan bukit (682/683M).Prasasti talang tuo (684 M),DAN Prasasti kota
kapur (686 M).

Ketika bangsa Eropa pertama kali datang ke Indonesia, bahasa Melayu sudah memiliki
kedudukan luar biasa di tengah-tengah masyarakat Nusantara. Pigafetta yang mengikuti perjalanan
Magelhaen mengelilingi dunia menuliskan kata-kata Melayu ketika kapalnya berlabuh di Tidore pada
tahun 1521. Padahal, bahasa Melayu berasal dari bagian barat Nusantara. Hal tersebut adalah bukti
kuat yang memperlihatkan bahwa bahasa Melayu pada zaman itu sudah menyebar luas hingga ke
daerah Nusantara yang berada jauh di bagian timur. Pada zaman Belanda, ketika Dewan Rakyat
dibentuk pada tanggal 18 Mei 1918, bahasa Melayu memperoleh pengakuan sebagai bahasa resmi
kedua di samping bahasa Belanda yang berkedudukan sebagai bahasa resmi pertama di dalam
sidang Dewan rakyat.

Namun baru pada tanggal 28 Oktober 1928, bahasa Indonesia diikrarkan menjadi bahasa
persatuan atau bahasa nasional melalui ikrar Sumpah Pemuda. Keinginan untuk memiliki semangat
juang bersama agar merasa terikat dalam satu bangsa dan bahasa adalah latar belakang dari ikrar
ini; Satu Tanah Air, Satu Bangsa, Satu Bahasa.

2. Arti bahasa terutama adalah alat komunikasi, dan komunikasi hampir selalu terjadi dalam
semacam konteks sosial. Arti bahasa bisa menjadi identitas bagi sebuah negara atau kelompok.

Fungsi bahasa secara umum yaitu sebagai Bahasa resmi kenegaraan,Bahasa pengantar
pendidikan,Bahasa komunikasi tingkat nasional,Bahasa media massa baku,serta Bahasa
pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi.

3. KEDUDUKAN BAHASA INDONESIA

Bahasa Indonesia berkedudukan sebagai bahasa nasional dan bahasa resmi negara. Kedudukan ini
tertuang dalam Pasal 36 UUD 1945. Kedudukan bahasa Indonesia resmi ditetapkan dalam konstitusi
pada tanggal 18 Agustus 1945.Dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia
berfungsi sebagai lambang kebanggaan nasional, lambang identitas nasional, sarana pemersatu suku
bangsa dan alat komunikasi antarbudaya daerah.

FUNGSI BAHASA INDONESIA

 Bahasa resmi kenegaraan. Artinya, seluruh kegiatan kenegaraan dan penyelenggaraannya


harus menggunakan bahasa Indonesia.
 Bahasa pengantar pendidikan. Di Indonesia, kegiatan belajar mengajar di sekolah dan
lingkungan perguruan tinggi menggunakan bahasa Indonesia sebagai pengantarnya.
 Bahasa komunikasi tingkat nasional. Dalam hal ini, bahasa Indonesia berfungsi sebagai alat
perhubungan dalam kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan nasional
serta kepentingan pemerintah yang lainnya.
 Bahasa media massa. Penyampaian berita lewat media massa juga menggunakan bahasa
Indonesia sebagai bahasa baku.
 Bahasa pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi.
 Selain itu, bahasa Indonesia juga berfungsi sebagai bahasa resmi pembangunan kebudayaan.
Dalam hal ini, bahasa Indonesia berperan sebagai media pengembangan dan pelestarian
budaya nasional.

DATA DAN PUSTAKA

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5876568/5-fungsi-bahasa-indonesia-sebagai-bahasa-
negara

Anda mungkin juga menyukai