Anda di halaman 1dari 4

Nama : Otimah

NPM : 21110016
Podi : Teknik Sipil

UAS Geologi Rekayasa

1.Sebutkan macam-macam struktuk geologi! Dan berikan penjelasannya?


Jawab :

Dalam geologi dikenal 3 jenis struktur yang dijumpai pada batuan sebagai produk dari gaya gaya
yang bekerja pada batuan, yaitu: (1). Kekar (fractures) dan Rekahan (cracks); (2). Perlipatan
(folding); dan (3). Patahan/Sesar (faulting). Ketiga jenis struktur tersebut dapat dikelompokkan
menjadi beberapa jenis unsur struktur, yaitu:

Kekar

Kekar adalah struktur retakan/rekahan terbentuk pada batuan akibat suatu gaya yang bekerja
pada batuan tersebut dan belum mengalami pergeseran. Secara umum dicirikan oleh: a).
Pemotongan bidang perlapisan batuan; b). Biasanya terisi mineral lain (mineralisasi) seperti
kalsit, kuarsa dsb; c) kenampakan breksiasi.

Struktur kekar dapat dikelompokkan berdasarkan sifat dan karakter retakan/rekahan serta arah
gaya yang bekerja pada batuan tersebut. Kekar yang umumnya dijumpai pada batuan adalah
sebagai berikut:

1. Shear Joint (Kekar Gerus) adalah retakan / rekahan yang membentuk pola saling berpotongan
membentuk sudut lancip dengan arah gaya utama. Kekar jenis shear joint umumnya bersifat
tertutup.

1. Tension Joint adalah retakan/rekahan yang berpola sejajar dengan arah gaya utama,
Umumnya bentuk rekahan bersifat terbuka.

2. Extension Joint (Release Joint) adalah retakan/rekahan yang berpola tegak lurus dengan arah
gaya utama dan bentuk rekahan umumnya terbuka.
Kekar Gerus (Shear Joint) Kekar Tensional (Tensional Joint)

Lipatan (Fold)

Lipatan adalah deformasi lapisan batuan yang terjadi akibat dari gaya tegasan sehingga batuan
bergerak dari kedudukan semula membentuk lengkungan. Berdasarkan bentuk lengkungannya
lipatan dapat dibagi dua, yaitu a). Lipatan Sinklin adalah bentuk lipatan yang cekung ke arah
atas, sedangkan lipatan antiklin adalah lipatan yang cembung ke arah atas.

Berdasarkan kedudukan garis sumbu dan bentuknya, lipatan dapat dikelompokkan menjadi : 1).
Lipatan Paralel adalah lipatan dengan ketebalan lapisan yang tetap.

2). Lipatan Similar adalah lipatan dengan jarak lapisan sejajar dengan sumbu utama.

3). Lipatan harmonik atau disharmonik adalah lipatan berdasarkan menerus atau tidaknya sumbu
utama.

4). Lipatan Ptigmatik adalah lipatan terbalik terhadap sumbunya 5). Lipatan chevron adalah
lipatan bersudut dengan bidang planar 6). Lipatan isoklin adalah lipatan dengan sayap sejajar

7). Lipatan Klin Bands adalah lipatan bersudut tajam yang dibatasi oleh permukaan planar.

Disamping lipatan tersebut diatas, dijumpai juga berbagai jenis lipatan, seperti Lipatan Seretan
(Drag folds) adalah lipatan yang terbentuk sebagai akibat seretan suatu sesar.
2.Jelaskan gaya –gaya apa saja yang mempengaruhi bentuk muka bumi!
Jawab :
Gaya-gaya asal luar dan gaya asal dalam inilah yang membentuk muka bumi, menghancurkan
relief yang telah ada dan membentuk muka bumi yang baru. Proses-proses tersebut disebut
sebagai siklus geologi. Siklus atau daur geologi terdiri dari:

 orogenesis, yakni pembentukan gunung dan pegunungan;

 glyptogenesis, yakni penghancuran relief-relief muka numi; dan

 litogenesis, yakni pembentukan kembali batuan-batuan endapan (Katili, 1959).

3.sebutkan faktor-faktor penyebab kelongsoran tanah dan uraikan secara ringkas proses
terjadinya!

Jawab :

Faktor penyebab tanah longsor Dilansir dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DI
Yogyakarta, selain faktor pendorong dan pemicu, terdapat faktor penyebab tanah longsor
lainnya, yakni:

1. Erosi Erosi adalah salah satu faktor penyebab tanah longsor. Erosi disebabkan oleh aliran air
permukaan atau air hujan, sungai-sungai atau gelombang laut, yang menggerus kaki lereng
hingga bertambah curam.

2. Lereng dari bebatuan yang lemah Faktor penyebab tanah longsor yang berikutnya adalah
lereng dari bebatuan dan tanah yang semakin lemah karena saturasi yang diakibatkan oleh hujan
lebat

3. Gempa bumi Gempa bumi menimbulkan getaran, tekanan pada partikel-partikel, dan bidang
lemah pada massa batuan serta tanah. Oleh sebab itu, gempa bumi dapat menjadi faktor
penyebab tanah longsor.

4. Gunung berapi Gunung berapi dapat menciptakan simpanan debu yang lengang, hujan lebat,
dan aliran debu-debu. Tanah longsor yang disebabkan oleh gunung berapi juga dapat
mengandung abu vulkanik panas dan lahar dari letusan.
5. Berat yang berlebihan Berat atau beban yang berlebihan juga menjadi salah satu faktor
penyebab tanah longsor, contohnya adalah kumpulan salju

4.bagaimana cara mencegah tanah longsor?


Jawab :

10 Cara Mencegah Tanah Longsor

1. Pembuangan dan Penggantian Material


2. Memperbaiki Drainase Permukaan dan Bawah Permukaan Tanah
3. Menjaga Volume Air Di Atas Lereng
4. Melestarikan Vegetasi
5. Menggali Bagian Atas Lereng
6. Menopang Permukaan Lereng
7. Membangun Tiang Pancang
8. Membangun Dinding Penahan
9. Memasang Sambungan atau Jembatan
10. Membatasi Jumlah Bangunan Pada Lahan Rawan Longsor

5. apa yang sdr ketahui tentang :

A.Tsunami

B. liquifaksi

Jawab :
A . Tsunami merupakan gelombang air laut besar yang dipicu oleh pusaran air bawah laut
karena pergeseran lempeng, tanah longsor, erupsi gunungapi, dan jatuhnya
meteor. Tsunami dapat bergerak dengan kecepatan sangat tinggi dan dapat mencapai daratan
dengan ketinggian gelombang hingga 30 meter.
B . Pencairan tanah atau likuefaksi tanah adalah fenomena yang terjadi ketika tanah yang jenuh
atau agak jenuh kehilangan kekuatan dan kekakuan akibat adanya tegangan, misalnya getaran
gempa bumi atau perubahan ketegangan lain secara mendadak, sehingga tanah yang padat
berubah wujud menjadi cairan atau air berat.

Anda mungkin juga menyukai