Anda di halaman 1dari 4

Artikel

Glukosuria Pada Pasien Non Diabetes

Dosen Pengampu
Mike Permata Sari, S.Si,M.Biomed
Penyusun
Delian Syafriliana Dewi (120019)
Program Studi D-IV TEKNOLOGI LABOLATORIUM MEDIK
POLITEKNIK KESEHATAN HERMINA, JAKARTA, INDONESIA
E-mail: deliansyafrilianadewi@gmail.com
ABSTRAK : Ginjal adalah organ eksresi utama pada manusia dan membentuk urine. Proses
terjadinya urine melalui beberapa tahap, mulai dari filtrasi (penyaringan), reabsorpsi
(penyerapan kembali), dan sekresi. Ginjal terdiri dari korteks, kapsula ginjal, dan medulla.
Ginjal memiliki pembuluh darah yang sangat banyak dan bertugas untuk menyaring darah
dan membuang produk akhir metabolisme tubuh (urine). Ginjal merupakan organ yang
berperan dalam pusat hemostasis dan mempunyai mekanisme sensorik yang sangat baik.
Ginjal bekerja dalam mengatur tekanan darah, hemoglobin, natrium, kalium. Fungsi utama
ginjal untuk menyaring produk limbah metabolisme yang ada di dalam urine.

ABSTRACT : Kidneys are the main excretory organs in humans and from urine. The
process of urine going throught several stages, starting from filtration (filtering),
reabsorption (re – absorpstion), and secretion. The kidney consists of the cortex, renal
capsule, and medulla. The kidneys have many blood vessels and are responsible for filtering
the blood and removing the end products of the body’s metabolism (urine). The kidney is an
organ that plays a role in the center of hemostasis and has a very good sensory mechanism.
Kidneys work in regulating blood pressure, hemoglobin, sodium, potassium. The main
function of the kidneys is to filter metabolic waste products in the urine.

PENDAHULUAN Diabetes mellitus atau penyakit


kencing manis adalah penyakit yang
Glukosuria merupakan kondisi saat disebabkan oleh kadar glukosa (gula) dalam
urine atau air seni mengandung gula. Kondisi darah tinggi. Diabetes mellitus adalah suatu
ini pada umumnya dapat terjadi yang penyakit metabolik yang disebabkan karena
disebabkan oleh kadar glukosa yang terlalu meningkatnya kadar gula darah
tinggi atau hiperglikemia. Akan tetapi, (hiperglikemia) akibat fungsi dan jumlah
glukosuria dapat terjadi walaupun kadar gula insulin terganggu.
seseorang normal atau bahkan di bawah
normal. Diabetes adalah penyakit degeneratif
dimana metabolisme karbohidrat, lemak dan
Saat kondisi normal, ginjal akan protein terganggu dan ditandai dengan
menyerap gula darah agar kembali kembali tingginya kadar glukosa dalam darah dan
ke pembuluh darah dan tidak dikeluarkan urine. Ada 2 tipe diabetes mellitus yang
melalui urine. Hal tersebut bertujuan agar sering ditemukan yaitu diabetes mellitus tipe
tubuh memperoleh cukup gula yang akan 1 atau yang dinamakan insulin – dependent,
digunakan sebagai sumber energi. Pada sering disebabkan oleh autoimun tubuh
kondisi glukosuria, ginjal tidak mampu pasien itu sendiri dan yang kedua yaitu
menyerap semua gula untuk kembali ke diabetes mellitus tipe 2 atau yang dinamakan
darah, sehingga gula tersebut terbuang non – insulin – dependent yang disebabkan
melalui urine. oleh adanya resistensi insulin.
PEMBAHASAN sel tubuh secara efektif. Sehingga,
menyebabkan gula yang berlebih
Ion, air, dan glukosa akan lolos dan
dalam darah dan tidak bisa tersaring
melalui tahap reabsorpsi di tubulus kontortus
semua oleh ginjal.
proksimal. Pada keadaan normal, glukosa
2. Diabetes gestasional
akan diserap kembali dan di urine tidak
Glikosuria juga bisa terjadi apabila
mengandung glukosa. Jika ternyata urine
pasien tersebut menderita diabetes
mengandung glukosa, maka menandakan
gestasional. Diabetes gestasional
terjadi masalah di ginjal bagian tubulus
biasanya terjadi pada wanita hamil.
kontortus proksimal pada saat proses
Keadaan ini bisa terjadi saat hormon
reabsorpsi.
dari plasenta bayi menghambat
Glikosuria merupakan suatu keadaan insulin saat mengontrol gula darah
dimana adanya glukosa (gula) dalam urine. sehingga menyebabkan kadar gula
Glikosuria bisa terjadi karena glikosuria renal darah menjadi tinggi pada wanita
atau diabetes mellitus. Glikosuria renal dapat hamil.
terjadi jika adanya kerusakan pada dalam 3. Kondisi hiperglikemia selain diabetes
ginjal sehingga ginjal tidak mampu Orang yang tidak mempunyai riwayat
mereabsorpsi filtrat darah dan tidak mampu diabetes juga dapat mengalami
mengembalikannya ke sistem peredaran glikosuria yang disebabkan
darah. hiperglikemia. Keadaan ini dapat
terjadi saat seseorang memakan
Glikosuria dapat terjadi walaupun makanan yang kadar gula nya tinggi.
seseorang mempunyai kadar gula darah 4. Glikosuria renal
normal atau bahkan rendah. Jika keadaan nya Merupakan jenis glikosuria yang
seperti itu, maka kemungkinan besar jarang terjadi. Keadaan ini bisa terjadi
disebabkan oleh glikosuria renal, yang walaupun kadar gula normal atau
menandakan terjadi masalah pada fungsi dibawah batas normal. Glikosuria
ginjal. renal dapat terjadi jika adanya mutasi
Orang yang mempunyai gula darah gen tertentu yang menyebabkan gula
normal tetapi mengkonsumsi obat SGLT – 2 darah lolos ke dalam urine saat darah
inhibitor, seperti Jardiance dan Invokana disaring oleh ginjal.
untuk jenis diabetes tertentu, juga dapat
mempunyai kandungan gula darah di dalam
urine nya. Di sebagian besar kasus, glikosuria
tidak mempunyai gejala maupun efek yang
Beberapa penyakit yang bisa serius, akibatnya bisa terjadi bertahun – tahun
menyebabkan glikosuria, seperti : tanpa terasa.
1. Diabetes tipe 2 Jika pada saat pemeriksaan urine dan
Merupakan penyebab paling sering darah tidak ditemukan adanya indikasi
dari glikosuria. Saat kondisi ini gangguan fungsi ginjal atau hiperglikemia,
terjadi, reseptor insulin pada tubuh maka kemungkinan besar disebabkan oleh
tidak bekerja dengan baik, akibatnya mutasi genetik dan tidak berbahaya.
gula darah tidak bisa masuk ke sel –
KESIMPULAN
Glikosuria merupakan suatu keadaan
saat urine atau air seni mengandung glukosa
(gula). Keadaan ini biasanya disebabkan oleh
hiperglikemia atau kadar glukosa darah yang
terlalu tinggi. Tetapi, glikosuria bisa terjadi
walaupun kadar gula darah seseorang normal
atau di bawah normal.
Pada orang normal, di dalam urine
nya tidak terdapat glukosa karena ginjal
mampu menyerap kembali ke dalam
peredaran darah. Pada keadaan seperti ini
dapat terjadi pada penderita diabetes mellitus
yang disebabkan karena gula darah tidak
terkontrol.
Diabetes mellitus merupakan suatu
penyakit atau gangguan metabolik yang di
indikasikan oleh peningkatan kadar glukosa
darah (hiperglikemia) akibat adanya
kerusakan pada sekresi dan cara kerja insulin.

REFERENSI
Gandasoebrata. 2007. Penuntun
Laboratorium. Jakarta : Dian Rakyat
Sherwood. 2011. Fisiologi Manusia. Jakarta
: EGC
Maulana, Mirza. 2008. Mengenal Diabetes
Mellitus Panduan Praktis Menangani
Penyakit Kencing Manis. Jogjakarta :
Ketahati

Anda mungkin juga menyukai