Anda di halaman 1dari 5

PENGEMBANGAN SISTEM PEMBELAJARAN

(PENGEMBANGAN LKPD MELALUI


MODEL DICK AND CARREY)

(Dosen Pengampu : Dr. Awaludin, S.Pd., M.Pd)

DI SUSUN OLEH
ADHASRI
G2I1 21 014
KELAS B

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah subhanahu wata’ala, karena atas segala
nikmat-Nyalah sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas ini dengan tepat waktu. Rasa
terimakasih juga penulis ucapkan kepada dosen pengampu mata kuliah Pengembangan
Sistem Pembelajaran, karena atas bimbingan beliau sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas ini dengan baik.

Penulis menyadari bahwa tugas ini masih terdapat banyak kekurangan, untuk itu kritik
dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan tugas ini sangat penulis harapkan.
Harapan penulis, semoga tugas ini bermanfaat, khususnya di bidang penulisan dan
pengembangan bahan ajar matematika.

Kendari, Desember 2022

Penulis
Langkah-Langkah Pengembangan LKPD melalui Model Dick and Carrey

1. Mengidentifikasi Tujuan Pembelajaran


Tiu : Setelah mengikuti pembelajaran ini siswa dapat menggunakan
aritmetika sosial sebagai pendekatan dalam memecahkan masalah-
masalah dalam matematika dan kehidupan sehari-hari.

2. Melakukan Analisis Pembelajaran

Memecahkan masalah terkait dengan aritmetika sosial

Menalar hubungan
Menalar rumus anatara penjualan,
Menalar hubungan pembelian, untung
menentukan bunga bruot, netto dan tara
tunggal dan pajak dan rugi

Mengumpulkan
informasi yang terkait
dengan aritmetika
sosial

Mengamati fenomena
atau aktivitas yang
terkait dengan
aritmetika sosial

3. Mengidentifikasi Karakteristik Siswa


Dari hasil identifikasi diperoleh karakteristik siswa saat ini adalah kurang berminat
dalam belajar matematika. Hal ini dilihat dari nilai evaluasi materi aritmetika sosial.
Kurangnya minat dan kedisiplinan siswa dalam belajar aritmetika sosial, maka
karakteristik siswa yang diharapkan dalam pengembangan LKPD adalah sikap disiplin
dan rasa hormat serta perhatian siswa terhadap pembelajaran. Sedangkan analisis
konteks pembelajaran meliputi sikap tekun dan tanggung jawab siswa terhadap tugas
dari pembelajarannya. Hasil dari analisis ini diperoleh bahwa siswa lebih menyukai
metode belajar kelompok dengan menggunakan bahan ajar yang menggunakan bahasa
sederhana yang mudah dipahami siswa dan dilengkapi lebih banyak gambar yang
menarik.

4. Merumuskan Tujuan Khusus


Tujuan dalam pembelajaran matematika materi aritmetika sosial adalah sebagai
berikut:
a. Siswa dapat mengolah dan menyajikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan
masalah aritmetika sosial (penjualan, pembelian, keuntungan, kerugian) dengan tepat.
b. Siswa dapat mengaplikasikan konsep harga penjualan, harga pembelian,
keuntungan, kerugian, dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
c. Siswa dapat mengolah dan menyajikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan
masalah aritmetika sosial (potongan, persentase bruto, netto, tara) dengan tepat.
d. Siswa dapat mengaplikasikan konsep potongan, persentase bruto, netto, tara dalam
kehidupan sehari-hari dengan tepat.
e. Siswa dapat mengolah dan menyajikan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan
masalah aritmetika sosial (bunga tunggal, pajak) dengan tepat.
f. Siswa dapat mengaplikasikan konsep bunga tunggal, pajak dalam kehidupan sehari-
hari dengan tepat.

5. Mengembangkan Instrumen Penilaian


Berdasarkan indikator pencapaian kompetensi yang telah dirumuskan pada langkah
sebelumnya, selanjutnya adalah mengembangkan instrumen penilaian (soal butir tes)
untuk mengukur pencapaian hasil belajar siswa. Pada langkah kelima ini yakni
mengembangkan soal cerita biasa menjadi bentuk soal berupa kasus yang berkaitan
dengan kehidupan sehari-hari siswa.

6. Mengembangkan Strategi Pembelajaran


Langkah pengembangan strategi pembelajaran tertuang dalam tabel berikut ini :
Alokasi
Pertemuan Materi Metode Media
Waktu
1 Harga penjualan, Ceramah Alat : Spidol dan 120 menit
harga pembelian, Tanya jawab Papan Tulis
untung dan rugi Diskusi Bahan :
1. Buku paket, yaitu
buku Matematika
Kelas VII
2. Buku LKPD
Matematika
Bruto, netto, tara Ceramah Alat : Spidol dan 120 menit
dan diskon Tanya jawab Papan Tulis
Diskusi Bahan :
1. Buku paket, yaitu
2
buku Matematika
Kelas VII
2. Buku LKPD
Matematika
Bunga tunggal Ceramah Alat : Spidol dan 120 menit
dan pajak Tanya jawab Papan Tulis
Diskusi Bahan :
1. Buku paket,
3 yaitu buku
Matematika Kelas
VII
2. Buku LKPD
Matematika

7. Mengembangkan dan Memilih Bahan Ajar


Pada tahap ini dipilih untuk mengembangkan bahan ajar berupa Lembar Kerja Siswa.
LKPD ini digunakan untuk media untuk memberikan latihan-latihan yang dapat
meningkatkan hasil belajar siswa. Sebagai lembar kerja siswa, materi pembelajaran
yang dikembangkan adalah judul materi, uraian materi serta informasi pendukung,
contoh kasus, langkah-langkah kerja, serta soal berlatih.

Berikut produk Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang telah dikembangkan.

Anda mungkin juga menyukai