Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

PERMASALAHAN DAN USAHA PEMECAHAN MASALAH

1. Permasalahan Yang Ada


Permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan Program Bantuan Operasional Managemen Mutu
(BOMM) SMA Negeri Yosowilangun Kabupaten Lumajang tahun pelajaran 2008/2009 adalah
sebagai berikut :
1. Kesinambungan Program.
Program dalam rangka peningkatan mutu pendidikan yang telah dilaksanakan dikhawatirkan
sulit berlanjut bila dana bantuan tidak berlanjut, seperti kegiatan-kegiatan yang terkait dengan
upaya upaya peningkatan mutu yang bersifat berkelanjutan misal Peningkatan kreatifitas
siswa maupun peningkatan kemampuan tenaga pendidik, administrasi dan laboran.
2. Tuntutan Siswa dan Orang Tua
Orang Tua dan siswa akan mengharapkan bahwa program akan dilanjutkan kembali seperti
pelaksanaan Karya Ilmiah Remaja, program pengembangan kreatifitas siswa. Alokasi dana
untuk pangadaan sarana prasarana akan dibebankan kepada orang tua demi kelangsungan
program yang telah dilaksanakan. Sehingga beban orang tua akan semakin bertambah.
3. Pemerataan alokasi dana
Karena minimnya dana, maka alokasi dana belum merata ke semua sektor yang ada. Oleh
karena itu kucuran dana berikutnya masih diharapkan sehingga memungkinkan
diupayakannya pemerataan dalam mengalokasikan dana artinya semua sektor memungkinkan
terpenuhi.
2. Usaha Pemecahan
Langkah yang bijak untuk mengatasi penghentian dana BOMM pada SMA Negeri Yosowilangun
Kabupaten Lumajang sebagai alternative pemecahan masalah adalah :
1. Beberapa program yang bersifat berkelanjutan diupayakan tetap berlangsung dengan
mengharapkan dana bantuan dari orang tua siswa..
2. Berharap dana BOMM tetap dialirkan dengan membuat usulan-usulan dalam bentuk proposal-
proposal lembaga terkait.
3. Program BOMM diarahkan ke beberapa sektor saja dengan membuat urutan prioritas baik
dalam kategori jenis program maupun jumlah alokasi dana.
4. Pengusulan pengajuan bantuan block grant atau bantuan lain melalui pemerintah daerah,
propinsi maupun pemerintah pusat.
BAB V
PENUTUP

1. Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas pelaksanaan program BOMM tahun pelajaran 2008/2009 di SMA
Negeri Yosowilangun Kabupaten Lumajang dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Pelaksanaan Bantuan Opersional Managemen Mutu (BOMM) tahun pelajaran 2008/2009
telah dilaksanakan hingga 100 %.
2. Pelaksanaan program tersebut dibagi dalam dua tahap yaitu Semester 1 pada periode bulan
Oktober 2008 sampai dengan Desember 2008 dan Semester 2 pada periode bulan Januari
2009 sampai dengan Maret 2009.
3. Segenap komponen sekolah sangat merasakan manfaatnya, seperti peningkatan kualitas
guru dalam Proses Belajar Mengajar tahun 2008/2009, penggunaan laboratorium dan
perpustakaan semakin meningkat.
4. Dana BOMM direalisasikan dalam kegiatan yang meliputi 5 sasaran sesuai dengan
kapasitas dan jumlah dana yang tersedia.
2. Saran-saran
Bantuan Opersional Manajemen Mutu (BOMM) sangat dirasakan manfaatnya bagi
peningkatan kualitas guru, siswa maupun komponen sekolah lainnya. Adanya peningkatan
pelayanan terhadap masyarakat sangat nampak keberhasilannya dehingga keberhasilan
pendidikan sangat diharapkan. Oleh karena itu segenap komponen sekolah SMA Negeri
Yosowilangun Kabupten Lumajang yang meliputi : Komite Sekolah, Kepala Sekolah, Guru,
Tata Usaha dan Laborann maupun siswa menyarankan :
1. Pemberian dana BOMM sebaiknya berkelanjutan, agar program dapat terus dilaksankan
dengan baik dan lancar.
2. Pemberian dana BOMM sebaiknya juga dialokasikan dalam rangka peningkatan mutu
sekolah utamanya program yang terkait dengan Technologi Informasi untuk menyongsong
system sekolah online.

-o0o-

Anda mungkin juga menyukai