RS ARSY MANAGEMEN SETELAH KEJADIAN JATUH

Nomor Dokumen : No. Revisi : Halaman

…../SPO/II/3/ARSY/VII/2018 00 1 dari 2

Tanggal diterbitkan : Ditetapkan

STANDAR 02 Juli 2018 Direktur Rumah Sakit

PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. H.Moch.Rosidi
NIK. 02.101.095
Proses kegiatan identifikasi pasien risiko jatuh dengan memasang stiker
PENGERTIAN identitas risiko jatuh yang dirawat inap setelah kejadian jatuh

Memastikan identitas pasien risiko jatuh dengan benar, selama pasien di

TUJUAN
rawat di Rumah Sakit KH. Abdurrahman syamsuri
Peraturan Direktur Rumah Sakit KH. Abdurrahman Syamsuri Nomor :
KEBIJAKAN …../PER/II/3/ARSY/VII/2018 Tentang Pemberlakuan Panduan Mengu-
rangi Risiko Cedera Karena Pasien Jatuh
PROSEDUR A. Tim keperawatan
1. Segera lakukan penanganan / pertolongan terhadap pasien tersebut
2. Nilai apakah terdapat cedera akibat jatuh (abrasi, kontusio,
laserasi, fraktur, cedera kepala)
3. Nilai tanda – tanda vital
4. Nilai adanya keterbatasan gerak
5. Catat dalam status pasien (rekam medis)
6. Laporkan kepada dokter
7. Ikuti prosedur monitoring pasien, observasi / pantau pasien sesuai
kondisi pasien
8. Segera buat laporan insidennya dengan mengisi formulir laporan
insiden pada akhir jam kerja / shift kepada atasan langsung (paling
lambat 2 X 24 jam)
9. Informasikan kepada pasien dan keluarga pasien tentang kondisi
pasien.
10. Lakukan asesment ulang resiko jatuh sesuai dengan assesment re-
siko jatuh
11. Modifikasi rencana keperawatan interdisiplin sesuai kondisi
pasien.
RS ARSY MANAGEMEN SETELAH KEJADIAN JATUH

Nomor Dokumen : No. Revisi : Halaman

…../SPO/II/3/ARSY/VII/2018 00 2 dari 2

B.Tim dokter
1. Melakukan penilaian dan penatalaksanaan cedera akibat jatuh
(misal : abrasi, contusio, lacerasi, fraktur, cedera kepala)
2. Melakukan diagnosis dan penatalaksanaan terhadap faktor kon-
stribusi
3. Menentukan kemungkinan penyebab pasien jatuh (history, faktor
fisik, obat, hasil laboratorium)
4. Melakukan konsultasi sesuai indikasi
5. Evaluasi dan penatalaksanaan terhadap nyeri
6. Informasikan kepada pasien dan keluarganya tentang kondisi
pasien
7. Catat dalam status rekam medis pasien
8. Lakukan koordinasi degan tim keperawatan tentang pelaporan in-
sidennya
1. Tenaga dokter
UNIT KERJA
2. Tenaga keperawatan