A. Identitas modul
1. Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Dan Budi Pekerti
2. Jenjang : Sekolah Menengah Pertama
3. Kelas : VII (tujuh)
4. Judul : Manusia Sebagai Citra Allah
5. Topik : 1. Aku Citra Allah Yang Unik
Bab 2 2. Aku Bangga Sebagai Perempuan Atau Laki-Laki
6. Target peserta didik : Peserta didik Reguler
7. Jumlah Siswa : Maksimal 32 peserta didik
8. Model Pembelajaran : Tatap muka
9. Sarana dan : Alkitab, Laptop/komputer, internet
Prasarana
10. Alokasi Waktu : 9 JP (360 menit)
11. Penyusun : Lusia Dwi Murni Cahyaningsih, S.Pd
12. Sekolah/ Instansi : SMP Negeri 1 Karangnongko
13. Tahun Penyusunan : 2022
5. Pendekatan
a. Pendekatan Kateketis
Melalui pendekatan yang diawali dengan pengalaman sehari-hari yang dialami oleh
peserta didik baik secara langsung maupun melalui pengamatan, pengalaman, cerita
kehidupan orang lain. Selanjutnya pengalaman tersebut direleksikan dalam terang Kitab
Suci atau ajaran Gereja, sehingga peserta didik dapat mengaplikasikan dalam hidup
sehari-hari terhadap nilai-nilai yang diperoleh dari pendalaman yang dilakukan.
b. Dapat menggunakan pendekatan lain yang mendukung
6. Metode
a. Dialog partisipatif
b. Sharing pengalaman
c. Diskusi kelompok
d. Kerja mandiri
e. Studi kasus
f. Releksi dan aksi
7. Sumber Belajar
a. Sumber belajar utama
Alkitab, Buku Siswa, Pengalaman Hidup Siswa
b. Sumber lain
- Kemendikbud. 2017. Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Buku Guru. Edisi
Revisi. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud: Jakarta
- Kemendikbud. 2017 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Buku Siswa. Edisi
Revisi. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud: Jakarta
- Komkat KWI, Membangun Komunitas Murid Yesus, Buku Teks Pendidikan Agama
Katolik untuk SMP Kelas VII, Yogyakarta, Kanisius, 2010.
- Liberia Editrice Vaticana. 2014. Katekismus Gereja Katolik. Nusa Indah: Ende
- https://www.kompasiana. com/ jappy/55185f2ba 333117 d07b663d1/manusia-
sebagaiimago-dei
- https://id.wikipedia.org/wiki/ Citra_Allah
- https://www.youtube.com/ watch?v=eN2OJlq7a58
8. Persiapan Guru
a. Menyusun ringkasan materi pembelajaran
b. Lembar evaluasi dan diskusi kelompok
c. Penuntun untuk kegiatan refleksi
12. Penilaian
a. Penilaian sikap
1) Sikap Spiritual
Bentuk dan alat penilaian: penilaian individu, penilaian diri:
Peserta didik Bersyukur atas diri yang diciptakan sebagai citra Allah
mampu Bersyukur atas keunikan yang ada pada dirinya
mensyukuri dan Berdoa setiap kali akan dan sesudah melakukan suatu aktivitas
mewujudkan Menghargai keunikan yang ada dalam diri sesama
penghayatan Mampu menghormati kekurangan yang ada pada diri orang lain
imannya sebagai
citra Allah melalui
tindakan nyata.
Lembar Penilaian
Berilah tanda centang pada angka 0, 1, 2, 3 atau tempat yang selaras dengan pernyataan
yang ada:
NO Pernyataan SL SR JR TP
3 2 1 0
1. Saya bersyukur atas diri yang diciptakan sebagai citra
Allah
2. Saya bersyukur atas keunikan yang ada pada dirinya
3. Saya berdoa setiap kali akan dan sesudah melakukan
suatu aktivitas
4. Saya Menghargai keunikan yang ada dalam diri
sesama
Saya mampu menghormati kekurangan yang ada pada
diri orang lain
2) Sikap Sosial
Lembar Penilaian
Berilah tanda centang pada angka 0, 1, 2, 3 atau tempat yang selaras dengan pernyataan
yang ada:
NO Pernyataan SL SR JR TP
3 2 1 0
1.
2.
3.
4.
b. Penilaian Pengetahuan
1) Teknik : Tes Tertulis
2) Bentuk : uraian
3) Instrument penilaian
No. Butir Soal Skor
Maksimal
1. Sebutkan contoh kasus kondisi yang memprihatinkan dari tindakan 4
manusia yang bertentangan dengan keberadaannya sebagai citra
Allah!
2. Rumuskan dengan kata-katamu sendiri ajaran Kitab Suci Kejadian 4
1:26-30 tentang penggilan dan tugas manusia sebagai citra Allah!
3. Berilah contoh tindakan manusia yang sesuai dengan keberadaan 4
dirinya sebagai citra Allah!
4. Setiap manusia memiliki martabat pribadi sebagai anugerah Allah. 4
Mengapa manusia perlu menghormati sesame?
5. Buatlah analisis contoh kasus kondisi yang memperhatikan dari 4
tindakan manusia yang bertentangan dengan keberadaannya sebagai
citra Allah!
Skor Maksimal 20
Pedoman penskoran
c. Penilaian Keterampilan
1) Teknik : Produk
2) Bentuk instrument : Membuat doa secara tertulis
3) Instrument penilaian : Buatlah doa secara tertulis tentang ungkapan syukur
sebagai citra Allah.
4) Format penilaian
No Aspek yang Dinilai Skor Maksimal
1. Sesuai dengan tema 30
2. Ada urutan doa pujian, syukur, permohonan 50
3. Bahasa jelas dan bisa dipahami 20
Skor Maksimal 100
13. Remidial
Remidial diberikan kepada peserta didik yang belum dapat mencapai tujuan belajar minimal,
dnegan kegiatan sebagai berikut:
a. Guru bertanya kepada peserta didik tentang materi yang belum mereka pahami.
b. Peserta didik diberi pembelajaran ulang (remedial teaching) melalui tutor sebaya.
c. Guru menguji peserta didik dengan pertanyaan atau soal yang lebih sederhana.
14. Pengayaan
Peserta didik mencari kisah-kisah inspiratif yang ada di media cetak maupun elektronik
berkaitan dengan syukur karena diciptakan sebagai citra Allah. Kemudian peserta didik
merumuskan inspirasi yang didapat dari kisah tersebut sehubungan dnegan martabat manusia
sebagai citra Allah.
5. Pendekatan
a. Pendekatan Kateketis
Melalui pendekatan yang diawali dengan pengalaman sehari-hari yang dialami oleh
peserta didik baik secara langsung maupun melalui pengamatan, pengalaman, cerita
kehidupan orang lain. Selanjutnya pengalaman tersebut direleksikan dalam terang Kitab
Suci atau ajaran Gereja, sehingga peserta didik dapat mengaplikasikan dalam hidup
sehari-hari terhadap nilai-nilai yang diperoleh dari pendalaman yang dilakukan.
b. Dapat menggunakan pendekatan lain yang mendukung
6. Metode
a. Dialog partisipatif
b. Kerja mandiri
c. Sharing pengalaman
d. Diskusi kelompok
e. Releksi dan aksi
7. Sumber Belajar
a. Sumber belajar utama
Alkitab, Buku Siswa, Pengalaman Hidup Siswa
b. Sumber lain
- Kemendikbud. 2017. Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Buku Guru. Edisi
Revisi. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud: Jakarta
- Kemendikbud. 2017 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Buku Siswa. Edisi
Revisi. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud: Jakarta
- Komkat KWI, Membangun Komunitas Murid Yesus, Buku Teks Pendidikan Agama
Katolik untuk SMP Kelas VII, Yogyakarta, Kanisius, 2010.
8. Persiapan Guru
a. Menyusun ringkasan materi pembelajaran
b. Lembar evaluasi dan diskusi kelompok
c. Penuntun untuk kegiatan refleksi
12. Penilaian
a. Penilaian sikap Sosial
Penilaian diri:
Petunjuk: Tunjukan seberapa sering kalian melakukan hal-hal berikut, dengan cara
memberi tanda 4 pada kolom: Tidak pernah (TP), Jarang (J), Sering (S), Sangat Sering
(SS)
NO PERNYATAAN TP J S SS
Score 0 1 2 3
1 Saya memperlakukan orang yang difabel dengan
hormat dan santun
2 Saya memperlakukan lawan jenis dengan
hormat
3 Saya berperilaku baik sebagai upaya menjadi
perempuan atau laki-laki yang membanggakan
dengan
4 Saya bergaul dengan siapa saja tanpa
terpengaruh latar belakang suku, ras atau agama
5 Saya tidak merendahkan martabat siapapun
Score
Score total: 15
Score yang diperoleh
Score: __________________________ × 100
Score maksimal
Score 0 1 2 3
1 Saya bersyukur karena diciptakan sebagai citra
2 Saya memelihara kesucian diri karena saya Citra
Allah
3 Saya ikut memelihara lingkungan hidup agar
tetap asri dan lestari
4 Saya tidak menyombongkan diri sebagai
perempuan atau laki-laki
5 Saya mencitai sesama seperti Tuhan mencintai
diri saya
Score
Score total: 15
Score yang diperoleh
Score: __________________________ × 100
Score maksimal
c. Penilaian Pengetahuan
Uraian
1. Simaklah teks kitab Kejadian 1:26-27 berikut ini dengan saksama! 26 Berirmanlah
Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya
mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burungburung di udara dan atas ternak dan
atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.” 27 Maka
Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah
diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. Jelaskan makna
manusia diciptakan sebagai citra Allah berdasarkan kutipan tersebut!
2. Kalau semua manusia sebagai citra Allah, bagaimana sikap kita terhadap mereka?
3. Bagaimana sikap yang harus dikembangkan dalam menghadapi kenyataan bahwa
manusia itu unik?
4. Bagaimana pendapatmu bila ada yang mengatakan laki-laki itu lebih hebat dari pada
perempuan?
5. Dalam 1 Petrus 3:4 dikatakan “Tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang
tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah
lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.”. Apa saja yang merupakan
perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh?
Jawaban:
1. Manusia disebut citra Allah, karena diciptakan serupa dan segambar dengan Allah,
dengan demikian ia harus mampu memancarkan kasih Allah kepada sesama. Manusia
juga mempunyai kedudukan yang lebih luhur dibandingkan dengan ciptaan lainnya,
karena diberi kuasa untuk menguasainya.
2. Menghargai setiap orang apa pun keadaannya. Tidak merendahkan martabat
seseorang.
3. Mensyukurinya sebagai anugerah Allah, saling bekerjasama untuk saling
mengembangkan.
4. Padangan itu tidak sesuai dengan ajaran Kitab Suci, karena sesungguhnya Allah
menciptakan perempuan itu baik adanya, masing-masing memiliki kelebihan dan
kekurangan dan dipanggil untuk saling menyempurnakan.
5. Padangan itu tidak sesuai dengan ajaran Kitab Suci, karena sesungguhnya Allah
menciptakan perempuan itu baik adanya, masing-masing memiliki kelebihan dan
kekurangan dan dipanggil untuk saling menyempurnakan.
d. Penilaian Keterampilan
Tugas: Membuat doa tertulis yang mengungkapkan rasa syukur diciptakan sebagai
perempuan atau laki-laki.
Kisi-kisi penilaian:
Kriteria Score
4 3 2 1
Struktur Menggunakan M enggunakan Menggunakan Menggunakan
Doa struktur yang struktur yang struktur yang struktur yang
sangat cukup kurang tidak sistematis
sistematis sistematis (Dari sistematis (Dari (Dari struktur
(Pembukaan – 3 bagian, 3 bagian, tidak terpenuhi
Isi – Penutup terpenuhi 2). terpenuhi 1). sama sekali).
Isi doa Mengungkapka Mengungkapka Mengungkapka Mengungkapka
n syukur kepada n syukur kepada n syukur kepada n syukur kepada
Allah karena Allah karena Allah karena Allah karena
diciptakan diciptakan diciptakan diciptakan
sebagai sebagai sebagai sebagai
perempuan atau perempuan atau perempuan atau perempuan atau
laki-laki dengan laki-laki dengan laki-laki dengan laki-laki tidak
sangat jelas jelas kurang jelas jelas
Bahasa Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
yang bahasa yang bahasa yang bahasa yang bahasa yang
digunaka jelas dan sesuai jelas namun ada kurang jelas dan tidak jelas dan
n dengan kaidah beberapa banyak tidak sesuai
Pedoman kesalahan kesalahan dengan
Umum Pedoman Pedoman Pedoman
Penggunaan Umum Umum Umum
Bahasa Penggunaan Penggunaan Penggunaan
Indonesia. Bahasa Bahasa Bahasa
Indonesia. Indonesia Indonesia.
Score yang diperoleh
Score: __________________________ × 100
Score maksimal
13. Remedial
1. Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum dapat mencapai ketuntasan
belajar minimal.
2. Guru bertanya kepada peserta didik tentang materi yang belum mereka pahami.
3. Berdasarkan materi yang belum mereka pahami tersebut, guru mengadakan
pembelajaran ulang (remidial teaching) baik dilakukan oleh guru secara langsung atau
dengan tutor teman sebaya.
4. Guru mengadakan kegiatan remedial dengan memberikan pertanyaan atau soal yang
kalimatnya dirumuskan dengan lebih sederhana (remidial test).
14. Pengayaan
Peserta didik mencari dari berbagai sumber ( media cetak maupun elektronik, tokoh
agama, tokoh masyarakat, teman sebaya, orang tua, dan sebagainya) untuk memperoleh
informasi, tentang keunikan manusia sebagai pribadi citra Allah.