Anda di halaman 1dari 9

PENGENALAN

FOTOGRAFI
APA ITU FOTOGRAFI ?

Fotografi adalah kata serapan dari bahasa


Inggris photography. Secara terminologi,
pengertian photography berasal dari bahasa
Yunani yang terdiri dari dua kata, photos
yang berarti cahaya dan grafo yang berarti
melukis. Maka secara harfiah, pengertian
fotografi adalah proses atau metode
melukis dengan cahaya.
Lantas bagaimana sejarah
dari fotografi?

Thomas Wedgwood:
Konduktor Eksperimen
Foto
Dilahirkan pada tahun 1771 di Inggris, Thomas Wedgwood hingga saat ini masih tetap
menjadi salah satu orang hebat pertama dalam dunia fotografi. Penggunaanya pada
bahan kimia yang peka terhadap cahaya merupakan contoh pengambilan gambar yang
didokumentasikan, meskipun dalam bentuk siluet yang nyata.
Satu upaya awal, menggunakan kulit putih dilapisi dengan nitrat perak, menghasilkan
hasil yang lebih baik daripada dengan kertas yang dilapisi serupa, tetapi dalam kasus lain,
gambar bertahan hanya selama beberapa hari sebelum akhirnya memudar.
Hal utama yang harus di
perhatikan Dalam dunia
fotografi
The Exposure Triangle atau Segitiga Exposure, merupakan istilah
yang merujuk pada 3 elemen dasar pada Exposure, yaitu aperture,
shutter speed dan ISO. Tenang, meski terkesan teknis banget tapi ini
sangat mudah dipahami. Ketiga elemen ini saling berkaitan dalam
proses masuknya paparan cahaya/sinar ke dalam kamera, sebelum
mencapai sensor gambar (proses ini disebut Exposure ). Perubahan
yang terjadi pada salah satu elemen exposure akan berdampak pada
perubahan elemen lainnya, sehingga tidak bisa hanya mengatur satu
elemen saja, namun perlu melibatkan elemen lain dalam membentuk
exposure.
Aperture adalah seberapa banyak cahaya yang masuk
melalui lensa (sangat penting terhadap efek depth of
field/bokeh)

Shutter Speed adalah kecepatan waktu aperture


terbuka dalam menerima cahaya yang masuk.

ISO adalah tingkat sensitivitas sensor kamera


Jadi dapat dilihat apabila kita memakai kamera dan mengatur aperture ke
angkah rendah seperti F4 ke bawah, maka hasil yang didapatkan akan
menjadi lebih bokeh, dengan fokus utama pada objek dan background yang
blur. F yang dimaksud ini adalah F- stop dan apabila semakin kecil angka F-
stop tersebut maka akan semakin besar bukaan lensa dan sebaliknya.

Shutter Speed mengatur durasi bukaan ISO adalah tingkat sensitifitas sensor
jendela sensor ketika menerima paparan kamera terhadap cahaya. Semakin rendah
cahaya sebelum menutup kembali. Semakin nilai ISO maka hasil foto akan semakin
lama shutter speed terbuka, maka semakin gelap, sebaliknya nilai ISO semakin tinggi
maka semakin terang foto yang dihasilkan.
banyak intensitas cahaya masuk ke dalam
Namun apabila nilai ISO semakin tinggi
film/sensor, sehingga menghasilkan foto lebih maka akan menghasilkan gambar yang
terang. Shutter speed diukur dengan satuan banyak noise (bintik hitam) pada foto,
‘S’ atau second dan dinyatakan dalam 1/500, sedangkan semakin rendah nilai ISO maka
1/250, 1/125, 1/60, 1/30, 1/15, 1/8, 1/4, 1/2. akan semakin jernih foto tersebut.

Anda mungkin juga menyukai