Anda di halaman 1dari 35

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : X/1
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
- Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Melakukan pembuatan simplisia dari tanaman obat

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu membuat simplisia dari tanaman obat
I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat pengertian farmakognosi, yang meliputi definisi, sejarah, dan ruang lingkup
- Siswa dapat melafalkan ejaan latin dengan benar
- Siswa dapat memahami tata nama latin tanaman dan simplisia
- Siswa dapat menjelaskan istilah-istilah terkait farmakognosi
- Siswa dapat menjelaskan pembudidayaan tanaman
- Siswa dapat menjelaskan dan melakukan pembuatan simplisia
- Siswa dapat menjelaskan pemalsuan dan penurunan mutu simplisia
- Siswa dapat menjelaskan istilah-istilah terkait kegunaan simplisia dan nama penyakit.

II. Materi Pembelajaran


a. Pengertian Farmakognosi
b. Sejarah dan perkembangan farmakognosi
c. Ruang Lingkup farmakognosi
d. Hubungan farmakognosi dengan Botani-zoologi
e. Ejaan Latin
f. Tata nama latin tanaman
g. Tata nama latin simplisia
h. Definisi-definisi
i. Budidaya tanaman obat
j. Tahap pembuatan simplisia
k. Pembuatan serbuk simplisia
l. Pemalsuan dan penurunan mutu simlisia
m. Beberapa istilah tentang kegunaan simplisia dan nama penyakit.

III. Metode Pembelajaran


1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
a. Pengertian Farmakognosi
b. Sejarah dan perkembangan farmakognosi
c. Ruang Lingkup farmakognosi
d. Hubungan farmakognosi dengan Botani-zoologi
e. Ejaan Latin
f. Tata nama latin tanaman
g. Tata nama latin simplisia
h. Definisi-definisi dalam farmakognosi
i. Budidaya tanaman obat
j. Tahap pembuatan simplisia
k. Pembuatan serbuk simplisia
l. Pemalsuan dan penurunan mutu simlisia
m. Beberapa istilah tentang kegunaan simplisia dan nama penyakit.
3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
a. Buku Farmakognosi untuk SMK Farmasi Vol. 1, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Hal: 1-
25.
b. Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Apa yang dimaksud dengan farmakognosi ?
2. Tuliskan Pengucapan istilah latin berikut ini:
a. Zingiberaceae
b. Calami rhizoma
c. Chinchona succirubra
d. Caesalpinia sappan
e. Phyllanthi herba
3. Simplisia pada umumnya tersedia dalam keadaan kering. Tuliskan tiga tujuan
pengeringan simplisia !
4. Jelaskan istilah di bawah ini :
a. Kolagoga
b. Diaforetika
c. Karminativa
5. Apa yang dimaksud dengan :
a. Simplisia bulukan
b. Simplisia yang dipalsukan

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 5
Kunci Jawaban :
1. Ilmu yang mempelajari tentang bahan alam, terutama dari tumbuh-tumbuhan, hewan,
dan mineral yang dapat digunakan dalam pengobatan. (15)
2. a. Zingiberaceae = Zi – ngi - be –ra-ce (25)
b. Calami Rhizoma = Ka – la – mi Ri – zo – ma
c. Cinchona succirubra = Sin – ko – na Suk-ki-rub-ra
d. Caesalpinia sappan = Kae – sal – pi – nia sa-pan
e. Phyllanthi herba = Fi-lan-ti her-ba
3. a. Untuk mengurangi kadar air (15)
b. mencegah pertumbuhan jamur
c. mencegah reaksi enzimatik
4. a. Kolagoga = membantu fungsi empedu (20)
b. Diaforetika = memperbanyak keluarnya keringat
c. Karminativa = mengeluarkan angin dalam tubuh manusia
5. a. Jika kualitasnya turun karena di rusak oleh bakteri, cendawan, atau serangga (25)
b. Jika secara sengaja diganti, diolah, atau ditambah bahan lain yang tidak semestinya.

- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih


- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : X/1
Alokasi waktu : 4 x 45 menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami farmakognosi

 Kompetensi Dasar
- menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- mengidentifikasi simplisia dari tanaman obat
- menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dari tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat da nisi khasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia rhizoma
- Siswa dapat mengenal rhizoma
- Siswa dapat mengetahui manfaat da nisi zat berkhasiat simplisia rhizoma

II. Materi Pembelajaran


a. Boesenbergiae Rhizoma i. Kaempferiae Rhizoma
b. Calami Rhizoma j. Languatis Rhizoma
c. Curcuma Rhizoma k. Zingiberis Rhizoma
d. Curcumae aeruginosae Rhizoma l. Zingiberis aromaticae Rhizoma
e. Curcumae domesticae Rhizoma m. Zingiberis littoralis Rhizoma
f. Curcumae heyneanae Rhizoma n. Zingiberis purpurei Rhizoma
g. Cyperi Rhizoma o. Zingiberis zerumbeti Rhizoma
h. Imperatae Rhizoma

III. Metode Pembelajaran


1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
a. Boesenbergiae Rhizoma e. Curcumae domesticae Rhizoma
b. Calami Rhizoma f. Curcumae heyneanae Rhizoma
c. Curcuma Rhizoma g. Cyperi Rhizoma
d. Curcumae aeruginosae Rhizoma h. Imperatae Rhizoma
i. Kaempferiae Rhizoma m. Zingiberis littoralis Rhizoma
j. Languatis Rhizoma n. Zingiberis purpurei Rhizoma
k. Zingiberis Rhizoma o. Zingiberis zerumbeti Rhizoma
l. Zingiberis aromaticae Rhizoma
3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 1, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal: 27-
38
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Keluarga tanaman penghasil alami rhizoma adalah ?
2. Penggunaan temu kunci adalah untuk ?
3. Zat berkhasiat dalam curcumae rhizoma adalah?
4. Temu hitam dapat di mafaatkan untuk?
5. Penggunaan cyper rhizoma adalah?

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 5
Kunci Jawaban :
1. Araceae (10)
2. Antidiaer (10)
3. Minyak atsiri, Zat warna kurkumin, dan pati (10)
4. Antirematik dan karminativa (10)
5. Diuretika dan stomakika (10)
- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih
- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%
Mengetahui, Garut, Juli 2016
Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : X/1
Alokasi waktu : 2 X 45 Menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
a. Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
b. Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
c. Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
d. Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan aal dan bagian tanaman obat yang memengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia radix
- Siswa dapat mengenal simplisia radix
- Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia radix

II. Materi Pembelajaran


a. Catharanthi Radix g. Panacis Radix
b. Derridis Radix h. Rauwolfiae serpentina Radix
c. Elephantopi Radix i. Rhei Radix
d. Eurycomae Radix j. Valerianae Radix
e. Glycyrrhyzae Radix k. Vetiveriae Radix
f. Ipecacuanhae Radix

III. Metode Pembelajaran


 Ceramah
 Diskusi
 Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
a. Catharanthi Radix f. Ipecacuanhae Radix
b. Derridis Radix g. Panacis Radix
c. Elephantopi Radix h. Rauwolfiae serpentina Radix
d. Eurycomae Radix i. Rhei Radix
e. Glycyrrhyzae Radix j. Valerianae Radix
k. Vetiveriae Radix

3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 1, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal: 39-
48.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Nama Simplisia akar tapak dara adalah ?
2. Tanaman asal akar pasak bumi adalah ?
3. Keluarga tanaman akar wangi adalah ?
4. Nama lain rauwolfiae serpentina radix adalah ?
5. Nama simplisia kelembak adalah ?

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 5
Kunci Jawaban :
1. Catharanthi Radix (10)
2. Eurycoma longifolia (Jack) (10)
3. Poaceae (10)
4. Akar pulepandak (10)
5. Rhei Radix (10)

- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih


- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit
Kelas/Semester : X/1
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami farmakognosi

 Kompetensi Dasar
a. Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
b. Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
c. Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
d. Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang memengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat Memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia cortex
- Siswa dapat Mengenal simplisia cortex
- Siswa dapat Mengetahui manfaat da nisi zat berkhasiat simplisia cortex

II. Materi Pembelajaran


a. Alstoniae Cortex
b. Alyxiae Cortex
c. Burmanni Cortex
d. Cinchonae Cortex
e. Cinnamomi Cortex
f. Granati Cortex
g. Granati Pericarpium / Granati Fructus Cortex
h. Litseae Cortex
i. Parameriae Cortex
j. Symploci Cortex
k. Syzygii Jambolani Cortex

III. Metode Pembelajaran


1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
a. Alstoniae Cortex
b. Alyxiae Cortex
c. Burmanni Cortex
d. Cinchonae Cortex
e. Cinnamomi Cortex
f. Granati Cortex
g. Granati Pericarpium / Granati Fructus Cortex
h. Litseae Cortex
i. Parameriae Cortex
j. Symploci Cortex
k. Syzygii Jambolani Cortex

3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 1, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal:
39-48.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Nama lain alstoniae Cortex adalah ?
2. Alkaloida yang terkandung dalam kulit kina adalah ?
3. Kelurga tanaman Kina adalah ?
4. Nama Simplisia kulit kayu manis adalah ?
5. Penggunaan pulasari adalah ?
6. Nama simplisia kulit buah delima adalah ?
7. Penggunaan granati fructus cortex adalah ?
8. Khasiat parameriae Cortex adalah?
9. Khasiat kulit kayu manis adalah ?
10. Khasiat burmanni cortex adalah ?
VII. Pedoman Penilaian
Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
1. Kulit Pule (10)
2. Kinina, sinkonina, sinkonidina, kina taat, dan kinidin (10)
3. Cinchona succirubra (10)
4. Cinnamomi Cortex (10)
5. Bahan pewangi, karminativa, dan antidemam (10)
6. Granati Fructus Cortex (10)
7. Adstrigensia dan obat cacing (10)
8. Pengelat /adstrigensia (10)
9. Karminativa, menghangatkan lambung, dan obat mencret
10. Daiforetika, karminativa, anti-iritansia, bahan pewangi dan bumbu masak

- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih


- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : X/2
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
a. Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
b. Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
c. Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
d. Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang memengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia bulbus, cormus,
tuber, lignum, dan caulis
- Siswa dapat mengenal simplisia bubus, cormus, tube, lignum, dan caulis
- Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia bubus, cormus, tuber,
lignum, dan caulis

II. Materi Pembelajaran


a. Allii sativa Bulbus
b. Colchici Cormus
c. Merremiae Tuber
d. Santali Lignum
e. Sappan Lignum
f. Tinosporae Caulis

III. Metode Pembelajaran


1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan Kepada siswa tentang :
a. Allii sativa Bulbus
b. Colchici Cormus
c. Merremiae Tuber
d. Santali Lignum
e. Sappan Lignum
f. Tinosporae Caulis

3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 1, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal:
57- 62.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Nama simplisia bawang putih adalah ?
2. Keluarga Kayu cendana adalah ?
3. Tanaman asal Kayu secang adalah ?
4. Bratawali adalah nama lain simplisia ?
5. Bawang puting berkhasiat sebagai ?

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
1. Allii sativi Bulbus (10)
2. Santalaceae (10)
3. Carsalpinia sappan L. (10)
4. Tinosporae Caulis (10)
5. Antikolesterol (10)
- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih
- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : X/2
Alokasi Waktu : 4 X 45 Menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
a. Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
b. Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
c. Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
d. Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang memengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
a. Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia herba
b. Siswa dapat mengenal simplisia herba
c. Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia herba

II. Materi Pembelajaran


a. Andrographidis Herba g. Hyoscyami Herba
b. Belladonnae Herba h. Menthae arvensitis Herba
c. Centellae Herba i. Menthae piperatae Herba
d. Equiseti Herba j. Phyllanthi Herba
e. Ephedrae equisetinae Herba k. Stramonii Herba
f. Hirtae Herba l. Thymi Herba

III. Metode Pembelajaran


1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
a. Andrographidis Herba f. Hirtae Herba
b. Belladonnae Herba g. Hyoscyami Herba
c. Centellae Herba h. Menthae arvensitis Herba
d. Equiseti Herba i. Menthae piperatae Herba
e. Ephedrae equisetinae Herba j. Phyllanthi Herba
k. Stramonii Herba l. Thymi Herba

3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 1, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal:
63- 72.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Zat pahit dalam andrographidis herba adalah ?
2. Meniran dapat digunakan sebagai ?
3. Thymi herba berkhasiat sebagai ?
4. Tanaman asal herba beladon adalah ?
5. Keluarga tanaman Centella asiatica adalah ?

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
1. Androgon folida dan kalmegin (10)
2. Diuretika (10)
3. Ekspetoransia (10)
4. Atropa belladonna L. (10)
5. Apiaceae (10)
- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih
- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : X/2
Alokasi Waktu : 4 X 45 Menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
a. Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
b. Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
c. Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
d. Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang memengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia folium
2. Siswa dapat mengenal simplisia folium
3. Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia folium

II. Materi Pembelajaran


1. Abri Folium 21. Ecliptae Folium
2. Achileae Folium 22. Elephantopi Folium
3. Aglaiae Folium 23. Guazumae Folium
4. Anacardii Folium 24. Hemigraphidis Folium
5. Apii graveolentis Folium 25. Hibisci rosa-sinensis Folium
6. Baeckeae Folium 26. Jasmini Folium
7. Basilici Folium 27. Melaleucae Folium
8. Batatasae Folium 28. Murrayae Folium
9. Bkumeae Folium 29. Orthosiphonis Folium
10. Caricae Folium 30. Pandanis Folium
11. Caryophylli Folium 31. Perseae Folium
12. Cassiae Folium 32. Piperis Folium
13. Cocae Folium 33. Polyanthi Folium
14. Colei amboinici Folium 34. Psidii Folium
15. Colei scutellariodi Folium 35. Sauropi Folium
16. Cycleae Barbara Folium 36. Sennae Folium
17. Cymbopogonis Folium 37. Sericocalycis Folium
18. Desmidii Folium 38. Sonchi Folium
19. Digitalis Folium 39. Symploci Folium
20. Digitalis lanatae Folium 40. Theae Folium

III. Metode Pembelajaran


1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang
1. Abri Folium 21. Ecliptae Folium
2. Achileae Folium 22. Elephantopi Folium
3. Aglaiae Folium 23. Guazumae Folium
4. Anacardii Folium 24. Hemigraphidis Folium
5. Apii graveolentis Folium 25. Hibisci rosa-sinensis Folium
6. Baeckeae Folium 26. Jasmini Folium
7. Basilici Folium 27. Melaleucae Folium
8. Batatasae Folium 28. Murrayae Folium
9. Bkumeae Folium 29. Orthosiphonis Folium
10. Caricae Folium 30. Pandanis Folium
11. Caryophylli Folium 31. Perseae Folium
12. Cassiae Folium 32. Piperis Folium
13. Cocae Folium 33. Polyanthi Folium
14. Colei amboinici Folium 34. Psidii Folium
15. Colei scutellariodi Folium 35. Sauropi Folium
16. Cycleae Barbara Folium 36. Sennae Folium
17. Cymbopogonis Folium 37. Sericocalycis Folium
18. Desmidii Folium 38. Sonchi Folium
19. Digitalis Folium 39. Symploci Folium
20. Digitalis lanatae Folium 40. Theae Folium

3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 1, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal:
73- 94.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Nama simplisia daun saga adalah ?
2. Kegunaan daun saga adalah ?
3. Enzim dalam daun pepaya bernama ?
4. Nama simplisia daun melati adalah ?
5. Daun melati dapat digunakan untuk ?
6. Nama lain Orthosiphonis Folium adalah ?
7. Zat berkhasiat dalam orthosiphonis folium adalah ?
8. Tanaman asal daun sirih adalah ?
9. Kegunaan daun sirih adalah ?
10. Fenol dalam daun sirih disebut?

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
1. Abri Folium (10)
2. Obat sariawan dan obat batuk (10)
3. Enzim Papain
4. Jasmini Folium (10)
5. Obat bisul dan dapat menghentikan ASI (10)
6. Daun Kumis Kucing, daun remujung, Java tes (10)
7. Garam kalium, glukosida orthosiphon, minyak atsiri dan saponin (10)
8. Piper betle L. (10)
9. Antisariawan, antibatuk, dan antiseptik (10)
10. Betelfenol dan aseptol (10)
- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih
- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit
Kelas/Semester : XI/3
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
a. Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
b. Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
c. Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
d. Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang memengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
a. Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia flos
b. Siswa dapat mengenal simplisia flos
c. Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia flos

II. Materi Pembelajaran


a. Carthami Flos
b. Caryophylli Flos
c. Gunnerae Fructus et Flos
d. Jasmini Flos
e. Messuae Flos
f. Pyrethri Flos
g. Woodfordiae Flos

III. Metode Pembelajaran


1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
a. Carthami Flos
b. Caryophylli Flos
c. Gunnerae Fructus et Flos
d. Jasmini Flos
e. Messuae Flos
f. Pyrethri Flos
g. Woodfordiae Flos
3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 1, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal:
95- 102.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Caryophylli Flos termasuk keluarga ?
2. Bunga nagasari sebagai antidiare termasuk keluarga ?
3. Bunga piretri berkhasiat sebagai ?
4. Zat berkhasiat dalam jasmini Flos adalah ?
5. Penggunaan Caryophylli Flos adalah ?

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
1. Myrtacecae (10)
2. Clusiaceae (10)
3. Insektisida (10)
4. Minyak atsiri, asam format, asam benzoat, asam asetat, dll (10)
5. Stimulansia, obat mulas, menghilangkan rasa mual dan muntah. (10)
- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih
- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : XI/3
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
a. Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
b. Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
c. Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
d. Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang memengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia fructus
2. Siswa dapat mengenal simplisia fructus
3. Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia fructus

II. Materi Pembelajaran


1. Amomi Fructus 12. Isorae Fructus
2. Anisi Fructus 13. Melaleuca Fructus
3. Bruceae Fructus 14. Morindae citrifoliae Fructus
4. Capsici Fructus 15. Papaveris Fructus
5. Capsici frutescentis Fructus 16. Piperis albi Fructus
6. Coptici Fructus 17. Piperis nigri Fructus
7. Coriandri Fructus 18. Retrofracti Fructus
8. Cubebae Fructus 19. Tamarindi Fructus
9. Cumini Fructus 20. Vanillae Fructus
10. Foeniculi Fructus 21. Woodfordiae Fructus
11. Gossypium Depuratum

III. Metode Pembelajaran


1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
1. Amomi Fructus 12. Isorae Fructus
2. Anisi Fructus 13. Melaleuca Fructus
3. Bruceae Fructus 14. Morindae citrifoliae Fructus
4. Capsici Fructus 15. Papaveris Fructus
5. Capsici frutescentis Fructus 16. Piperis albi Fructus
6. Coptici Fructus 17. Piperis nigri Fructus
7. Coriandri Fructus 18. Retrofracti Fructus
8. Cubebae Fructus 19. Tamarindi Fructus
9. Cumini Fructus 20. Vanillae Fructus
10. Foeniculi Fructus 21. Woodfordiae Fructus
11. Gossypium Depuratum

3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 1, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal: 103-
120.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Kegunaan Anis Fructus adalah ?
2. Nama lain Tamara merica adalah ?
3. Tanaman asal buah cabe adalah ?
4. Nama simplisia buah cabe rawit adalah ?
5. Coptici Fructus dapat digunakan untuk ?
6. Nama lain coriandri Fructus adalah ?
7. Zat berkhasiat dalam buah kemukus adalah ?
8. Bagian yang digunakan pada buah jinten putih adalah ?
9. Tanaman asal buah adas adalah ?
10. Kegunaan buah adas adalah ?
VII. Pedoman Penilaian
Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
2. Karminativa dan obat mulas (10)
3. Brucecae Fructus (10)
4. Capsicum annuum L.
5. Capsici frutescentis Fructus (10)
6. Karminativa (10)
7. Ketumbar (10)
8. Minyak atsiri, asam kubebat, damar, kubebin, piperin, dan minyak lemak (10)
9. Buah yang masak dan kering (10)
10. Foeniculum vulgar Mill (10)
11. Karminativa, obat mulas, dan obat gosok anak (10)

- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih


- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : XI/3
Alokasi Waktu : 4 X 45 Menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
a. Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
b. Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
c. Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
d. Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia Semen
2. Siswa dapat mengenal simplisia semen
3. Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia semen

I. Materi Pembelajaran
a. Arecae semen
b. Coffeae semen
c. Colae semen
d. Cucurbutae semen
e. Foenigraeci semen
f. Myristicae semen
g. Myristicae Arillus
h. Myristicae Pericarpium
i. Nigellae sativae semen
j. Parkiae semen
k. Strychni Semen

II. Metode Pembelajaran


1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

III. Langkah Pembelajaran


3. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

4. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
a. Arecae semen
b. Coffeae semen
c. Colae semen
d. Cucurbutae semen
e. Foenigraeci semen
f. Myristicae semen
g. Myristicae Arillus
h. Myristicae Pericarpium
i. Nigellae sativae semen
j. Parkiae semen
k. Strychni Semen

3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

IV. Sumber Belajar


1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 2, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal: 149-
156.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

V. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Simplisia semen berupa emulsi segar yang digunakan sebagai anthelmintik adalah?
2. Simplisia semen berkhasaiat sedativa yang terkandung dalam sediaan LELAP
adalah ?
3. Simplisia berkhasiat antidotum yang dapat digunakan untuk mengatasi keracunan
obat tidur golongan obat barbiturat adalah ?
4. Nama latin simplisia dari biji kopi adalah ?
5. Penggunaan biji kedawung adalah ?

VI. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
1. Biji Labu merah/Cucurbitae semen (10)
2. Pala/Myristicae semen (10)
3. Biji Strihni/ Strychni semen (10)
4. Coffeae semen (10)
5. Antidiare dan adstrigensia (10)

- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih


- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : XI/4
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
- Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia amylum
2. Siswa dapat mengenal simplisia amylum
3. Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia amylum

II. Materi Pembelajaran


1. Amylum Manihot
2. Amylum Maydis
3. Amylum Oryzae
4. Amylum Tritici
5. Amylum Solani

III.Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
1. Amylum Manihot
2. Amylum Maydis
3. Amylum Oryzae
4. Amylum Tritici
5. Amylum Solani
3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 2, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal: 157-
162.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Zat berkhasiat yang terkandung dalam simplisia amylum adalah?
2. Nama lain amylum tritici adalah ?
3. Amylum solani adalah pati yang berasal dari bagian ?
4. Amylum Manihot berasal dari keluarga ?
5. SImplisia amylum disimpan dalam wadaah ?

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
1. amilosa (10)
2. Pati gandum / pati terigu (10)
3. Umbi (10)
4. Euphorbiaceae(10)
5. Dalam wadah tertutup baik (10)

- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih


- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : XI/4
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
- Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia Oleum
4. Siswa dapat mengenal simplisia oleum
5. Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia oleum

II. Materi Pembelajaran


1. Oleum Anisi 16. Oleum Foeniculi
2. Oleum Arachidis 17. Oleum Hydnocarpi
3. Oleum Aurantii 18. Oleum lecoris Aselli
4. Oleum Cacao 19. Oleum Maydis
5. Oleum Cajuputi 20. Oleum Menthae Piperitae
6. Oleum Cananga 21. Oleum Myristicae
7. Oleum Carcharidis 22. Oleum Myristicae Expressum
8. Oleum Caryophylli 23. Oleum Olivae
9. Oleum Cinnamomi 24. Oleum Pogostemoni
10. Oleum Citri 25. Oleum Ricini
11. Oleum Citronella 26. Oleum Rosae
12. Oleum Cocos 27. Oleum Sesami
13. Oleum Coptici 28. Oleum Shoreae
14. Oleum Coriandri 29. Oleum Vetiveriae
15. Oleum Eucalypti

III.Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
1. Oleum Anisi 16. Oleum Foeniculi
2. Oleum Arachidis 17. Oleum Hydnocarpi
3. Oleum Aurantii 18. Oleum lecoris Aselli
4. Oleum Cacao 19. Oleum Maydis
5. Oleum Cajuputi 20. Oleum Menthae Piperitae
6. Oleum Cananga 21. Oleum Myristicae
7. Oleum Carcharidis 22. Oleum Myristicae Expressum
8. Oleum Caryophylli 23. Oleum Olivae
9. Oleum Cinnamomi 24. Oleum Pogostemoni
10. Oleum Citri 25. Oleum Ricini
11. Oleum Citronella 26. Oleum Rosae
12. Oleum Cocos 27. Oleum Sesami
13. Oleum Coptici 28. Oleum Shoreae
14. Oleum Coriandri 29. Oleum Vetiveriae
15. Oleum Eucalypti

3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 2, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal: 157-
162.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)
3. Farmakope Indonesia

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Khasiat oleum aurantii adalah?
2. Tanaman asal oleum anisi adalah ?
3. Kegunaan Oleum cacao adalah ?
4. Zat berkhasiat dalam oleum cajuputi adalah ?
5. Nama simplisia peanut Oil adalah ?
6. Kegunaan minyak kayu putih adalah ?
7. Nama lain oleum ciri adalah ?
8. Tanaman asal oleum cananga adalah ?
9. Penggunaan minyak cengkeh adalah ?
10. Zat berkhasiat dalam minyak kayu manis adalah ?

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
1. Obat bronkitis menahun dan bahan pewangi (10)
2. Pimpinella anisum L. (10)
3. Basis Supositoria (10)
4. Kayuputol, terpineol bebas atau atau sebagai ester demam asam cuka, asam mentega,
dan asam valerat (10)
5. Oleum Arachidis (10)
6. Obat gosok pada saat sakit encok dan rasa lainnya (10)
7. Minyak jeruk atau lemon Oil (10)
8. Canangium odoratum Hook & Thoms (10)
9. Zat tambahan, parfum, dan obat sakit gigi (10)
10. Sinamilaldehida dan eugenol (10)

- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih


- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : XII/5
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Memahami Farmakognosi

 Kompetensi Dasar
- Menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Menjelaskan manfaat dan isi khasiat tanaman obat.

 Indikator
- Mampu menjelaskan asal dan bagian tanaman obat yang mengandung isi berkhasiat
- Mampu mengklasifikasikan sistematika tanaman obat
- Mampu mengidentifikasi simplisia dan tanaman obat
- Mampu menjelaskan manfaat isi berkhasiat tanaman obat

I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami sistematika tanaman obat penghasil simplisia phycophyta dan
Mycophyta.
2. Siswa dapat mengenal simplisia phycophyta dan Mycophyta.
3. Siswa dapat mengetahui manfaat dan isi zat berkhasiat simplisia phycophyta dan
Mycophyta

II. Materi Pembelajaran


1. Agar
2. Saccharomyces Siccum
3. Secale Cornutum
4. Usnea Thallus

III.Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktikum

IV. Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
- Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

2. Kegiatan Inti
Guru menjelaskan kepada siswa tentang :
1. Agar
2. Saccharomyces Siccum
3. Secale Cornutum
4. Usnea Thallus
3. Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
1. Buku farmakognosi untuk SMK farmasi Vol. 2, Penerbit buku kedokteran EGC, Hal: 157-
162.
2. Buku Materia Medika Indonesia (MMI)
3. Farmakope Indonesia

VI. Penilaian
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis, Kuis, dan Tugas Individu
2. Bentuk Instrumen : Uraian Singkat
3. Instrumen :
1. Khasiat oleum aurantii adalah?

VII. Pedoman Penilaian


Nilai Akhir = Jumah skor tiap-tiap Nomer soal: 10
Kunci Jawaban :
1. Obat bronkitis menahun dan bahan pewangi (10)

- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih


- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala sekolah Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : XII/5
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Mengenal sediaan aerosol

 Kompetensi Dasar
- Memahami definisi dan komponen aerosol
- Memahami cara kerja sediaan aerosol
- Memahami proses pembuatan aerosol
- Menjelaskan pemeriksaan mutu aerosol

 Indikator
- Definisi aerosol dijelaskan berdasarkan sumber resmi
- Komponen kelengkapan aerosol disebutkan secara lengkap sesuai dengan sediaannya
- Tujuan pemakaian aerosol dijelaskan berdasarkan teori
- Jenis-jenis aerosol disebutkan berdasarkan teori
- Cara kerja aerosol dapat dijelaskan sesuai teori
- Cara pembuatan aerosol dijelaskan sesuai dengan teori
- Pemeriksaan aerosol dijelaskan sesuai dengan teori

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat Memahami definisi dan komponen aerosol
- Siswa dapat Memahami cara kerja sediaan aerosol
- Siswa dapat Memahami proses pembuatan aerosol
- Siswa dapat Menjelaskan pemeriksaan mutu aerosol

II. Materi Pembelajaran


- Definisi dan komponen aerosol
- Cara kerja aerosol
- Proses pembuatan aerosol
- Pemeriksaan mutu aerosol

III. Metode Pembelajaran


Diskusi, ceramah

IV. Langkah Pembelajaran


Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.

Kegiatan Inti
- Memberikan informasi definisi aerosol
- Mengamati komponen aerosol
- Mendiskusikan tujuan pemakaian aerosol
- Mengamati jenis aerosol
- Mengamati dan mendiskusikan cara kerja aerosol
- Mengamati dan mendiskusikan pembuatan aerosol
- Mengamati dan mendiskusikan pemeriksaan aerosol

Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V. Sumber Belajar
2. Paket Ilmu Meracik Obat
3. Modul Farmakognosi
4. Modul daftar penting
5. Farmakope
6. ISO, MIMS

VI.Penilaian
- Tugas individu, membuat jurnal
- Test formatif
- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih
- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari
70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK PLUS SUKARAJA


Mata Pelajaran : Farmakognosi
Kelas/Semester : XII/5
Tahun ajaran : 2016/2017

 Standar Kompetensi
Mengenal sediaan larutan steril

 Kompetensi Dasar
- Memahami pengertian dan cara sterilisasi
- Memahami pengertian dan komponen injeksi
- Memahami pengertian komponen sediaan obat mata
- Memahami perhitungan isotonis
- Memahami pembuatan sediaan larutan steril

 Indikator
- Pengertian sterilisasi, tujuan obat dibuat steril, cara-cara sterilisasi dapat dijelaskan
menurut farmakope indonesia
- Pengertian injeksi, macam-macam cara penyuntikan dan komponen injeksi dijelaskan
sesuai dengan buku pegangan
- Pengertian komponen sediaan obat mata
- Hitungan isotonic dapat dikerjakan sesuai dengan buku pegangan
- Cara pembuatan sediaan larutan steril dijelaskan sesuai dengan buku pegangan

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat Memahami pengertian dan cara sterilisasi
- Siswa dapat Memahami pengertian dan komponen injeksi
- Siswa dapat Memahami pengertian komponen sediaan obat mata
- Siswa dapat Memahami perhitungan isotonis
- Siswa dapat Memahami pembuatan sediaan larutan steril

II. Materi Pembelajaran


- Pengertian sterilisasi
- tujuan obat dibuat steril
- cara-cara sterilisasi dapat dijelaskan menurut farmakope indonesia
- Pengertian injeksi
- macam-macam cara penyuntikan
- komponen injeksi
- pengertian sediaan obat mata, proses pembuatan aerosol
- hubungan isotonis
- cara penurunan titik beku
- cara ekivalensi NaCl
- cara pembuatan sediaan steril

III. Metode Pembelajaran


Diskusi, ceramah

IV. Langkah Pembelajaran


Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Sebagai pendahuluan guru mengecek kehadiran siswa dengan cara mengabsen siswa
Motivasi
Untuk memotivasi siswa, sebelum dijelaskan tentang materi pembelajaran, guru
mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi pembelajaran, untuk
mengetahui sejauh mana siswa siap melaksanakan pembelajaran.
Kegiatan Inti
- menjelaskan pengertian dan cara sterilisasi
- menjelaskan pengertian dan komponen injeksi
- menjelaskan pengertian komponen sediaan obat mata
- menjelaskan perhitungan isotonis
- menjelaskan pembuatan sediaan larutan steril

Kegiatan Akhir :
- Membuat rangkuman
- Mengerjakan tes formatif

V.Sumber Belajar
a. Paket Ilmu Meracik Obat
b. Modul Farmakognosi
c. Modul daftar penting
d. Farmakope
e. ISO, MIMS

V. Penilaian
- Tugas individu, membuat jurnal
- Test formatif
- Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 70% atau lebih
- Memberikan program remedial untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari
70%

Mengetahui, Garut, Juli 2016


Kepala Guru bidang studi

Dra.Hj.Enok Juhairiyah,M.Pd.I Hesti Kusmayanti,S.Si

Anda mungkin juga menyukai