( RPP )
A. Kompetensi Dasar
3.8 Memahami dan menerapkan koreksi fiskal
4.8 Menyiapkan koreksi fiskal
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik, model
project based learning, peserta didik mampu:
1. Menjelaskan arti dan pentingnya rekonsiliasi fiscal
2. Menjelaskan penyebab perbedaan laporan keuangan komersial dan laporan keuangan fiscal
3. Menjelaskan teknik dan perhitungan rekonsiliasi fiscal
4. Mengidentifikasi dan menjelaskan rekonsiliasi fiscal dalam pengisian SSPT
5. Menghitung koreksi fiscal dan informasi keuangan
D. Metode Pembelajaran :
a. Pendekatan pembelajaran ilmiah/scientific
b. Model pembelajaran project based learning
c. Metode Ceramah, Diskusi, Presentasi
E. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan 1
No. Kegiatan
1. Pembukaan (15 menit)
- Guru melakukan apersepsi tentang materi pada pertemuan sebelumnya yaitu
pembayaran pajak penghasilan (PPh) wajib pajak badan
- Guru menyampaikan kompetensi dasar, tujuan dan manfaat mempelajari materi
tentang pengertian, perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan
koreksi positif-negatif
- Guru menyampaikan garis besar materi tentang pengertian, perbedaan yang
menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan koreksi positif-negatif dan
menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan
permasalahan atau tugas tentang pengertian, perbedaan yang menyebabkan
dilakukan koreksi fiskal, dan koreksi positif-negatif
Menanya
- Guru berkolaborasi dengan siswa identifikasi pengertian, perbedaan yang
menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan koreksi positif-negatif dalam
pelaksanaan penelitian dan studi kasus
- Guru bersama dengan siswa merumuskan masalah dari hasil pengamatan tentang
pengertian, perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan
koreksi positif-negatif
Mengumpulkan data/informasi/Mengeskporasi
- Guru memotivasi siswa untuk menyusun rancangan penelitian dengan membuat
butir-butir pokok materi yang menjadi topic pembahasan tentang pengertian,
perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan koreksi positif-
negatif untuk dicari jawaban
- Guru membantu siswa dalam menyajikan literature dan referensi yang mendukung
jalannya kegiatan pembelajaran
- Guru membantu siswa membuat langkah-langkah yang harus dilakukan dalam
menyelesaikan, melaksanakan, dan membuat laporan tentang pengertian,
perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan koreksi positif-
negatif
- Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengumpukan data sebanyak-
banyaknya tentang pengertian, perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi
fiskal, dan koreksi positif-negatif
- Guru memonitor aktivitas siswa selama proses pembelajaran
- Guru meminta siswa untuk menganalisis setiap data yang mereka peroleh dan
menanyakan kepada guru apabila ditemukan kesulitan dalam menganalisis
pengertian, perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan
koreksi positif-negatif
No. Kegiatan
Asosiasi/menalar/Mencoba
- Guru meminta siswa untuk mengasosiasi jawaban dari setiap rumusan masalah
tentang pengertian, perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan
koreksi positif-negatif
- Siswa mencoba secara mandiri mengerjakan dan menjawab rumusan masalah
rumusan masalah yang sudah ditetapkan pada awal kegiatan pembelajaran yaitu
pengertian, perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan
koreksi positif-negatif
- Guru melakukan evaluasi tentang apa yang telah dilpelajari siswa
- Siswa membuat kesimpulan dan laporan hasil penelitian tentang topik pengertian,
perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan koreksi positif-
negatif
Mengkomunikasikan/Menyimpulkan
- Siswa secara bergantian mempresentasikan hasil laporannya dengan membacakan
kesimpulan dari rumusan masalah tentang pengertian, perbedaan yang
menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan koreksi positif-negatif
Pertemuan 2
No. Kegiatan
1. Pembukaan (15 menit)
- Guru melakukan apersepsi tentang materi pada pertemuan sebelumnya yaitu
pengertian, perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan
koreksi positif-negatif
- Guru menyampaikan kompetensi dasar, tujuan dan manfaat mempelajari materi
tentang tata cara/langkah perhitungan koreksi fiskal pada laporan keuangan
- Guru menyampaikan garis besar materi tentang tata cara/langkah perhitungan
koreksi fiskal pada laporan keuangan dan menjelaskan kegiatan yang akan
dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas tentang
tata cara/langkah perhitungan koreksi fiskal pada laporan keuangan
Mengumpulkan data/informasi/Mengeskporasi
- Guru memotivasi siswa untuk menyusun rancangan penelitian dengan membuat
butir-butir pokok materi yang menjadi topic pembahasan tentang tata
cara/langkah perhitungan koreksi fiskal pada laporan keuangan untuk dicari
jawaban
- Guru membantu siswa dalam menyajikan literature dan referensi yang mendukung
jalannya kegiatan pembelajaran
- Guru membantu siswa membuat langkah-langkah yang harus dilakukan dalam
menyelesaikan, melaksanakan, dan membuat laporan tentang tata cara/langkah
perhitungan koreksi fiskal pada laporan keuangan
- Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengumpukan data sebanyak-
banyaknya tentang tata cara/langkah perhitungan koreksi fiskal pada laporan
keuangan
- Guru memonitor aktivitas siswa selama proses pembelajaran
- Guru meminta siswa untuk menganalisis setiap data yang mereka peroleh dan
menanyakan kepada guru apabila ditemukan kesulitan dalam menganalisis tata
cara/langkah perhitungan koreksi fiskal pada laporan keuangan
Asosiasi/menalar/Mencoba
- Guru meminta siswa untuk mengasosiasi jawaban dari setiap rumusan masalah
tentang tata cara/langkah perhitungan koreksi fiskal pada laporan keuangan
- Siswa mencoba secara mandiri mengerjakan dan menjawab rumusan masalah
rumusan masalah yang sudah ditetapkan pada awal kegiatan pembelajaran yaitu
tata cara/langkah perhitungan koreksi fiskal pada laporan keuangan
- Guru melakukan evaluasi tentang apa yang telah dilpelajari siswa
- Siswa membuat kesimpulan dan laporan hasil penelitian tentang topik tata
cara/langkah perhitungan koreksi fiskal pada laporan keuangan
Mengkomunikasikan/Menyimpulkan
- Siswa secara bergantian mempresentasikan hasil laporannya dengan membacakan
kesimpulan dari rumusan masalah tentang tata cara/langkah perhitungan
koreksi fiskal pada laporan keuangan
3. Penutup (5 menit)
- Guru mengintruksikan kepada siswa bahwa waktu untuk mengerjakan soal sudah
habis, dan siswa segera mengumpulkan lembar kerja
- Guru memberikan tugas kepada siswa untuk mencari dan mempelajari materi
yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya
2. Ketrampilan
a. TeknikPenilaian : Penilaian Unjuk kerja dengan melakukan diskusi kelompok
b. Bentuk instrument : Soal Latihan
c. Kisi-kisi
No. Indikator ButirInstrumen
1. Menjelaskan pengertian, perbedaan yang menyebabkan
1
dilakukan koreksi fiskal, dan koreksi positif-negatif
2 Menjelaskan tata cara/langkah perhitungan koreksi fiskal
2
pada laporan keuangan
Instrumen: lihat Lampiran 2
3. Sikap ( Spritual )
a. Teknik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Check List
c. Kisi-kisi:
No
Aspek Pengamatan ButirInstrumen
.
1. Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu 1
2. Mengucapkan rasa syukur atas karunia tuhan 2
3. Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan 3
pendapat/presentasi
4. Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun tulisan 4
terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan
Instrumen: lihat Lampiran 3
4. Sikap ( Sosial)
a. Teknik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Check List
c. Kisi-kisi:
No
Aspek Pengamatan ButirInstrumen
.
1. Motivasi 1
2. Rasa Ingin Tahu 2
3. Tanggung Jawab 3
4. Jujur 4
5, Peduli 5
6 Santun 6
7 Percaya Diri 7
8 Disiplin 8
Komisaris : Agung
Alamat Komisaris : Jln. Drupadi No. 11 Solo
Modal Saham : Rp 100.000.000 (50%)
PT Bintang Jaya
LAPORAN LABA RUGI
Periode yang Berakhir 31 Desember 2014
(dalam rupiah)
No Nam a Akun L/R AKUNTANSI
I Penjualan Bruto 4 ,6 00,000,0 00
Retur pen ju alan (60,000 ,0 00)
Po tongan penjualan (40,000 ,0 00)
Pen ju alan b ersih 4 ,5 00,000,0 00
II H arg a Pokok Penjualan
persediaan awal 2,000,000 ,0 00
pem b elian 2,000,000 ,0 00
Harga Poko k tersedia diju al 4,000,000 ,0 00
Persediaan ak hir 1,000,000 ,0 00
Kunci Jawaban
No Pos Perkiraan L/R AKUNTANSI KOREKSI PAJAK L/R PAJAK
I Penjualan Bruto 4,600,000,000 4,600,000,000
Retur penjualan (60,000,000) (60,000,000)
Potongan penjualan (40,000,000) (40,000,000)
Penjualan bersih 4,500,000,000 4,500,000,000
II Harga Pokok Penjualan
persediaan awal 2,000,000,000 2,000,000,000
pembelian 2,000,000,000 2,000,000,000
Harga Pokok tersedia dijual 4,000,000,000 4,000,000,000
Persediaan akhir 1,000,000,000 1,000,000,000
Harga Pokok Penjualan 3,000,000,000 3,000,000,000
Laba Bruto usaha 1,500,000,000 1,500,000,000
III Biaya Administrasi & Umum
Biaya gaji 500,000,000 (50,000,000) 450,000,000
Biaya Iklan 50,000,000 (5,000,000) 45,000,000
Biaya sewa 100,000,000 (20,000,000) 80,000,000
biaya asuransi 60,000,000 - 60,000,000
biaya penyusutan 40,000,000 - 40,000,000
biaya penghapusan piutang 75,000,000 - 75,000,000
biaya bunga bank 100,000,000 - 100,000,000
biaya lain-lain 75,000,000 (25,000,000) 50,000,000
IV Total Biaya Adm & Umum 1,000,000,000 100,000,000 900,000,000
Penskoran
Total jawaban benar 100
Lampiran 2
Soal Praktek ( Keterampilan)
Topik diskusi yang diberikan guru dalam model pembelajaran project based learning:
- Menjelaskan pengertian, perbedaan yang menyebabkan dilakukan koreksi fiskal, dan koreksi
positif-negatif
- Menjelaskan tata cara/langkah perhitungan koreksi fiskal pada laporan keuangan
Skor
No 1 jika tepat 100
No 2 jika tepat 100
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
G. Materi Pembelajaran :
1. Rekonsiliasi laporan keuangan komersial dan laporan keuangan fiscal
Rekonsiliasi fiskal adalah proses penyesuaian atas laba komersial yang berbeda dengan
ketentuan fiskal untuk menghasilkan penghasilan neto/laba yang sesuai dengan ketentuan
pajak. Rekonsilisasi fiskal dilakukan oleh Wajib Pajak karena terdapat perbedaan
penghitungan, khususnya laba menurut akuntansi (komersial) dengan laba menurut
perpajakan (fiskal). Laporan keuangan komersial ditujukan untuk menilai kinerja ekonomi
dan keadaan finansial dari sektor swasta, sedangkan laporan keuangan fiskal lebih ditujukan
untuk menghitung pajak. Penyebab perbedaan laporan keuangan komersial dan laporan
keuangan fiskal adalah karena terdapat perbedaan prinsip akuntansi, perbedaan metode dan
prosedur akuntansi, perbedaan pengakuan penghasilan dan biaya, serta perbedaan perlakuan
penghasilan dan biaya.
Jika suatu entitas (Wajib Pajak) harus menyusun dua laporan keuangan yang berbeda, maka
disamping terdapat pemborosan waktu, tenaga, dan uang juga akan terjadi tidak tercapainya
tujuan menghindari manipulasi pajak. Menurut Bambang Kesit (2001), untuk mengatasi
masalah tersebut digunakan beberapa pendekatan dalam penyusunan laporan keuangan
fiskal, yaitu:
a. Laporan keuangan fiskal disusun secara beriringan dengan laporan keuangan
komersial.
b. Laporan keuangan fiskal ekstrakomtabel dengan laporan keuangan bisnis.
c. Laporan keuangan fiskal disusun dengan menyisipkan ketentuan-ketentuan pajak
dalam laporang keuangan bisnis.
Untuk menjembatani adanya perbedaan tujuan kepentingan laporan keuangan komersial
dengan laporan keuangan fiskal serta tercapainya tujuan efisiensi maka lebih
dimungkinkan untuk menetapkan pendekatan yang kedua. Perusahaan hanya
menyelenggarakan pembukuan menurut akuntansi komersial, tetapi apabila akan
menyusun laporan keuangan fiskal barulah menyusun rokonsiliasi terhadap laporan
keuangan komersial tersebut.