DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS CIASEM
JALAN JENDRAL AHMAD YANI NO. 63 KECAMATAN CIASEM
KABUPATEN SUBANG TELP. 0260-520 666
Email: puskesmasciasem17@gmail.com KODE POS 41256
A. Pendahuluan
Mata adalah salah satu indra yang penting bagi manusia, melalui mata manusia
menyerap informasi visual yang digunakan untuk melaksanakan berbagai kegiatan.
Namun gangguan terhadap penglihatan banyak terjadi, mulai dari gangguan ringan
hingga gangguan yang berat yang dapat mengakibatkan kabutaan. Upaya mencegah
dan menanggulangi gangguan penglihatan dan kebutaan di dunia dapat dicegah. Dua
penyebab terbanyak adalah gangguan Refraksi dan Katarak.
Sesuai dengan Visi dan Misi Puskesmas Ciasem, yaitu pemberdayaan keluarga
dan masyarakat menuju kemandirian untuk hidup sehat. Berdasarkan hal di atas,
menunjukan bahwa pembangunan di sektor kesehatan perlu terus dilakukan termasuk
bidang kesehatan indra.
B. Latar Belakang
Survey kesehatan indra penglihatan dan pendengaran tahun 1993-1996,
menunjukan angka kebutaan 1,5%. Penyebab utama kebutaan adalah katarak 0,78%,
Glaukoma 0,20%, kelainan Refraksi 0,14% dan penyakit lain yang berhubungan
dengan lanjut usia.
Puskesmas Ciasem terdiri dari enam desa dengan jumlah penduduk 88.701
orang. Jumlah bayi 630 orang, balita 2.531 orang, kelas V 716, dan lansia. Data
cakupan program indra selama tahun 2016 adalah cakupan Skrining Refraksi sebesar
100%, cakupan penanganan kasus refraksi sebesar 30%, cakupan skrining katarak
100%, cakupan penanganan katarak 100%, cakupan rujukan gangguan penglihatan
pada kasus Diabetes Melitus 80%, cakupan penjaringan gangguan pendengaran di SD,
MI 80%, cakupan gangguan pendengaran yang ditangani 50%.
Berdasarkan hasil capaian kegiatan di atas, penting diupayakan peningkatan
kesehatan indra yang membutuhkan peran lintas program dan lintas sektor dalam
mendukung pelaksanaan kegiatan kesehatan indra di Puskesmas maupun masyarakat.
C. Tujuan Kegiatan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan derajat kesehatan indra penglihatan masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petugas kesehatan dan kader.
b. Meningkatkan kesadaran, sikap dan perilaku masyarakat untuk memelihara
kesehatan dalam menanggulangi gangguan penglihatan dan kebutaan.
c. Meningkatkan jangkauan pelayanan kesehatan indra penglihatan kepada
masyarakat.
d. Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan indra penglihatan masyarakat
melalui deteksi dini.
D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
F. Sasaran
1. Bayi
2. Balita
3. Anak usia sekolah/remaja
4. Usia produktif
5. Usia lanjut
6. Tenaga kesehatan
7. Kader
8. Tokoh masyarakat
Bulan
No Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des
1 Skrining
kelainan
Refraksi anak
sekolah
2 Penanganan
kasus kelainan
Refraksi
3 Skrining
Katarak
4 Penanganan
penyakit
katarak
5 Rujukan
gangguan
penglihatan
pada kasus
Diabeter Melitus
ke RS
6 Penjaringan
penemuan
kasus
gangguan
pendengaran di
SD/MI
7 Kasus
gangguan
pendengaran di
SD/MI yang
ditangani