Anda di halaman 1dari 34

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

( KTSP )
SMK MUTTAQIEN PURWAKARTA
KOMPETENSI KEAHLIAN
TEKNIK KOMPUTER JARINGAN

I. PENDAHULUAN
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,
isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional serta
kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan
dan peserta didik. Oleh sebab itu kurikulum disusun oleh satuan pendidikan
untuk memungkinkan penyesuaian Kompetensi pendidikan dengan kebutuhan
dan potensi yang ada di daerah.
Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang
beragam mengacu pada standar nasional pendidikan untuk menjamin
pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas
standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan
prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dua dari
kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI) dan
Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan
pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.
Pelaksanan Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan di SMK MUTTAQIEN
Purwakarta. apabila kegiatan belajar mampu membentuk pola tingkah laku
peserta didik sesuai dengan tujuan pendidikan, serta dapat dievaluasi melalui
pengukuran dengan menggunakan tes dan non tes. Proses pembelajaran akan
efektif apabila dilakukan melalui persiapan yang cukup dan terencana dengan
baik supaya dapat diterima untuk memenuhi:
Kebutuhan masyarakat setempat dan masyarakat global Mempersiapkan peserta
didik dalam menghadapi perkembangan dunia global Sebagai proses untuk
melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

Landasan
 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 61 Tahun 2014
tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
Kurikulum 2013 dilaksanakan mulai tahun 2013. Dalam rangka implementasi
Kurikulum 2013 disusun perangkat kurikulum yang meliputi:
a. Kurikulum 2013 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah.
b. Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah.
c. Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah.
d. Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan.
e. Pedoman Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah.
f. Pedoman Muatan Lokal Kurikulum 2013.
g. Pedoman Kegiatan Ektrakurikuler pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah.
h. Pedoman Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
i. Pedoman Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah.

1
j. Pedoman Sistem Kredit Semester pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah.
k. Pedoman Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah
l.Pedoman Evaluasi Kurikulum 2013.
m. Pedoman Peminatan pada Pendidikan Menengah.
n. Pedoman Pendampingan Pelaksanaan Kurikulum 2013 pada Pendidikan
Dasar dan Pendidikan Menengah.
o. Pedoman Pendidikan Kepramukaan sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib
pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
Pedoman ini khusus mengenai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Indonesia merupakan negara
kepulauan yang terdiri atas pulau besar dan kecil yang berjumlah sekitar 17.504.
Berdasarkan data Biro Pusat Statistik tahun 2010, penduduk Indonesia berjumlah
237.641.326 jiwa dengan berbagai keragaman. Keragaman yang menjadi
karakteristik dan keunikan Indonesia antara lain geografis, potensi sumber daya,
ketersediaan sarana dan prasarana, latar belakang dan kondisi sosial budaya, dan
keragaman lainnya yang terdapat di setiap daerah. Keragaman tersebut
selanjutnya melahirkan pula tingkatan kebutuhan dan tantangan pengembangan
yang berbeda antardaerah dalam rangka meningkatkan mutu dan mencerdaskan
kehidupan masyarakat di setiap daerah.
Terkait dengan pembangunan pendidikan, masing-masing daerah memerlukan
pendidikan yang sesuai dengan karakteristik daerah. Kurikulum sebagai jantung
pendidikan perlu dikembangkan dan diimplementasikan secara kontekstual untuk
merespon kebutuhan daerah, satuan pendidikan, dan peserta didik di masa kini
dan masa mendatang.
Hal tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional:
 Pasal 36 ayat (2) menyebutkan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan
jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan
satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik.
 Pasal 36 ayat (3) menyebutkan bahwa kurikulum disusun sesuai dengan
jenjang pendidikan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia
dengan memperhatikan: (a) peningkatan iman dan takwa; (b) peningkatan
akhlak mulia; (c) peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat peserta didik;
(d) keragaman potensi daerah dan lingkungan; (e) tuntutan pembangunan
daerah dan nasional; (f) tuntutan dunia kerja; (g) perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni; (h) agama; (i) dinamika perkembangan
global; dan (j) persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan.
 Pasal 38 ayat (2) mengatur bahwa kurikulum pendidikan dasar dan
menengah dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok
atau satuan pendidikan dan komite sekolah/madrasah di bawah koordinasi
dan supervisi dinas pendidikan atau kantor departemen agama
kabupaten/kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan
menengah.

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan


Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan:
 Pasal 77A ayat (1) menyebutkan bahwa Kerangka Dasar Kurikulum berisi
landasan filosofis, sosiologis, psikopedagogis, dan yuridis sesuai dengan
Standar Nasional Pendidikan.
 Pasal 77A ayat (2) menyebutkan bahwa Kerangka Dasar Kurikulum
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) digunakan sebagai: a. acuan dalam

2
Pengembangan Struktur Kurikulum pada tingkat nasional; b. acuan dalam
Pengembangan muatan lokal pada tingkat daerah; dan c. pedoman dalam
Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.

Dari amanat undang-undang dan peraturan pemerintah tersebut ditegaskan


bahwa:
 Kurikulum dikembangkan dengan prinsip diversifikasi, untuk melakukan
penyesuaian program pendidikan pada satuan pendidikan dengan kondisi dan
ciri khas potensi yang ada di daerah serta peserta didik;
 Kurikulum dikembangkan dan diimplementasikan pada tingkat satuan
pendidikan.

Kurikulum operasional yang dikembangkan dan diimplementasikan oleh satuan


pendidikan diwujudkan dalam bentuk Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

II. VISI DAN MISI SMK MUTTAQIEN PURWAKARTA


a. Visi
Visi adalah cita-cita bersama pada masa mendatang dari warga satuan
pendidikan, yang dirumuskan berdasarkan masukan dari seluruh warga
satuan pendidikan.
Visi SMK MUTTAQIEN adalah :
”Menjadi SMK Andalan dan Unggulan di Kabupaten Purwakarta”.

b. Misi
Sesuai Visi sekolah, maka misi SMK MUTTAQIEN PURWAKARTA adalah
sebagai berikut:
1. Menciptakan sistem pembelajaran yang kondusif dan optimal yang
berorientasi kepada pencapaian kompetensi yang tinggi melalui kegiatan
pembelajaran terpadu , yaitu di sekolah dan DU/DI yang mengarah
kepada pembentukan peserta didik yang terampil dan pintar.
2. Menumbuhkan penghayatan terhadap ajaran agama dengan menciptakan
iklim kehidupan keagamaan dalam berbagai proses kegiatan pendidikan
dan pembelajaran.
3. Menciptakan kepribadian yang berakhlak mulia terhadap seluruh warga
sekolah.
4. Mempererat dan mengembangkan hubungan dengan DU/DI dan instansi
terkait lainnya baik melalui praktek kerja industri maupun melalui
kegiatan-kegiatan lainnya.
5. Menciptakan suasana yang kondusif bagi terwujudnya harmonisasi civitas
akademika maupun dengan masyarakat dan pemerintah.
6. Membentuk siswa yang memiliki kemampuan vokasional dan
berwiraswasta tinggi.
7. Membentuk dan mengembangkan bakat dan potensi peserta didik dalam
segala kegiatan sehingga menjadi siswa yang unggul dan berprestasi.

III. TUJUAN SMK MUTTAQIEN PURWAKARTA.


Tujuan pendidikan menengah kejuruan adalah meningkatkan kecerdasan
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri
dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya.
Berdasarkan tujuan tersebut, maka tujuan yang akan dicapai oleh SMK
MUTTAQIEN adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan kualitas pendidikan dan latihan melalui peningkatan


kelengkapan sarana prasarana praktek.

3
2. Meningkatkan SDM dalam memberikan proses pemelajaran sesuai dengan
latar belakang pendidikan dan keterampilannya masing-masing sebagai
tenaga pendidik yang Kompeten propesional.
3. Menjadikan SMK MUTTAQIEN Purwakarta terdepan dalam hal Saint dan
Teknologi.
4. Menjadikan lulusan SMK MUTTAQIEN Purwakarta sebagai aset daerah
yang memiliki kemampuan dan memiliki keterampilan yang Profesional
Tingkat Menenengah.

IV. TUJUAN KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN


Tujuan program keahlian Teknik Komputer Jaringan membekali peserta didik
dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten dalam :
1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik.
2. Mendidik peserta didik agar menjadi warga negara yang bertanggungjawab.
3. Mendidik peserta didik agar dapat menerapkan hidup sehat, memiliki
wawasan pengetahuan dan seni.
4. Mendidik peserta didik dengan keahlian dan keterampilan teknik komputer
jaringan agar dapat bekerja baik secara mandiri atau mengisi lowongan
pekerjaan yang ada di dunia usaha/dunia industri sebagai tenaga tingkat
menengah.
5. Mendidik peserta didik agar mempu memilih karir, berkompetensi dan
mengembangkan sikap propesional dalam bidang keahlian Teknik Komputer
Jaringan.
6. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan,
sebagai bekal bagi yang berminat untuk melanjutkan pendidikan.

V. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


Standar Kompetensi Lulusan SMK :
Untuk mewujudkan tujuan pendidikan kejuruan di atas diperlukan standar
kompetensi lulusan SMK/MAK yang dijabarkan dari profil lulusan sebagai berikut:
1.Beriman, bertakwa, dan berbudi pekerti luhur;
2.Memiliki sikap mental yang kuat untuk mengembangkan dirinya secara
berkelanjutan;
3.Menguasai ilmu pengetahuan teknologi dan seni serta memiliki keterampilan
sesuai dengan kebutuhan pembangunan;
4.Memiliki kemampuan produktif sesuai dengan bidang keahliannya baik untuk
bekerja atau berwirausaha; dan
5.Berkontribusi dalam pengembangan industri Indonesia yang kompetitif
menghadapi pasar global.

VI. MUATAN KURIKULER

a. Kelompok Mata Pelajaran Umum A ( Muatan Nasional )


Terdiri dari Mata Pelajaran :
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, Sejarah Indonesia, dan
Bahasa Inggris. ( KIKD dapat dilihat pada buku tersendiri).
b. Kelompok Mata Pelajaran Umum B ( Muatan Kewilayahan)
Terdiri dari Mata Pelajaran :
Seni Budaya dan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (KIKD dapat
dilihat pada buku tersendiri ).

c. Kelompok Mata Pelajaran Peminatan Kejuruan ( C1, C2, dan C3)


Mata Pelajaran C1 terdiri dari :
Fisika, Kimia, Simulasi dan Komunikasi Gigital.
Mata Pelajaran C2 terdiri dari :
Komputer dan Jaringan Dasar, Pemrograman Dasar, Dasar Desain Grafis,
Sistem Komputer.
Mata Pelajaran C3 terdiri dari :

4
Teknologi Jaringan Berbasis Luas (WAN), Administrasi Infrastruktur Jaringan,
Administrasi Sistem Jaringan, Teknologi Layanan Jaringan, Produk Kreatif
dan Kewirausahaan.
KIKD sebagai berikut :

5
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Program Keahlian : Teknik Komputer dan Informatika
Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan (C1)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu,
“Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect
teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta
didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru
dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik
menganalisis, dan dengan menggunakan alat,
mengevaluasi tentang informasi, dan prosedur kerja
pengetahuan faktual, yang lazim dilakukan serta
konseptual, operasional dasar, memecahkan masalah sesuai
dan metakognitif sesuai dengan lingkup Simulasi dan
dengan bidang dan lingkup Komunikasi Digital, dan Dasar
Simulasi dan Komunikasi Bidang Teknologi Informasi dan
Digital, dan Dasar Bidang Komunikasi.
Teknologi Informasi dan
Menampilkan kinerja di bawah
Komunikasi pada tingkat
bimbingan dengan mutu dan
teknis, spesifik, detil, dan
kuantitas yang terukur sesuai
kompleks, berkenaan dengan
dengan standar kompetensi
ilmu pengetahuan, teknologi,
kerja.
seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan Menunjukkan keterampilan
potensi diri sebagai bagian menalar, mengolah, dan menyaji
dari keluarga, sekolah, dunia secara efektif, kreatif, produktif,
kerja, warga masyarakat kritis, mandiri, kolaboratif,

6
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
nasional, regional, dan komunikatif, dan solutif dalam
internasional. ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.

7
Mata Pelajaran : Simulasi dan Komunikasi Digital
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan logika dan 4.1 Menggunakan fungsi-fungsi
algoritma komputer perintah (Command)
3.2 Menerapkan metode peta- 4.2 Membuat peta-minda
minda
3.3 Mengevaluasi paragraf 4.3 Menyusun kembali format
deskriptif, argumentatif, dokumen pengolah kata
naratif dan persuasif
3.4 Menerapkan logika dan 4.4 Mengoperasikan perangkat
operasi perhitungan data lunak pengolah angka
3.5 Menganalisis fitur yang tepat 4.5 Membuat slide untuk
untuk pembuatan slide presentasi
3.6 Menerapkan teknik presentasi 4.6 Melakukan presentasi yang
yang efektif efektif
3.7 Menganalisis pembuatan e- 4.7 Membuat e-book dengan
book perangkat lunak e-book editor
3.8 Memahami konsep Kewargaan 4.8 Merumuskan etika
Digital Kewargaan Digital
3.9 Menerapkan teknik 4.9 Melakukan penelusuran
penelusuran Search Engine informasi
3.10 Menganalisis komunikasi 4.10 Melakukan komunikasi
sinkron dan asinkron dalam sinkron dan asinkron dalam
jaringan jaringan
3.11 Menganalisis fitur perangkat 4.11 Menggunakan fitur untuk
lunak pembelajaran pembelajaran kolaboratif
kolaboratif daring daring (kelas maya)
3.12 Merancang dokumen tahap 4.12 Membuat dokumen tahap
pra-produksi pra-produksi
3.13 Menganalisis produksi video, 4.13 Memroduksi video dan/atau
animasi dan/atau musik animasi dan/atau music
digital Digital
3.14 Mengevaluasi pasca-produksi 4.14 Membuat laporan hasil
video, animasi dan/atau pasca-produksi
musik digital

8
Mata Pelajaran : Fisika
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Memahami konsep besaran 4.1 Menyaji hasil pengukuran


pokok, besaran turunan, dan besaran fisis menggunakan
satuan dalam pengukuran alat ukur dan teknik yang
tepat
3.2 Memahami konsep usaha, 4.2 Melakukan percobaan untuk
energi, daya dan efisiensi menentukan usaha pesawat
dalam kehidupan sehari-hari sederhana
3.3 Menganalisis sifat elastisitas 4.3 Menyajikan hasil percobaan
bahan tentang elastisitas benda
3.4 Menganalisis hubungan 4.4 Mendemonstrasikan
antara getaran dan fenomena gelombang dengan
gelombang serta besaran- peralatan sederhana
besaran nya yang terkait
3.5 Menganalisis optik fisis dan 4.5 Menyajikan hasil percobaan
geometri tentang optik fisis/geometri
3.6 Mengevaluasi proses 4.6 Menyaji hasil penyelidikan
pemuaian, perubahan wujud mengenai perpindahan kalor
zat dan perpindahan kalor menggunakan azas black
3.7 Menganalisis konsep listrik 4.7 Mengatasi berbagai masalah
statis dalam bidang teknologi yang diakibatkan oleh listrik
informasi dan komunikasi statis pada komponen-
komponen teknologi informasi
dan komunikasi
3.8 Memahami hukum-hukum 4.8 Menyajikan hasil percobaan
kelistrikan arus searah hukum-hukum kelistrikan
arus searah
3.9 Memahami konsep 4.9 Menyajikan hasil percobaan
kemagnetan dan tentang medan magnet dan
elektromagnet induksi magnet
3.10 Mengevaluasi dampak radiasi 4.10 Membuat karya tulis tentang
elektromagnetik secara dampak radiasi
kualitatif elektromagnetik

9
Mata Pelajaran : Kimia
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami peran kimia 4.1 Menunjukkan perbedaan
dalam kehidupan perubahan materi dan
pemisahan campuran
melalui praktikum
3.2 Menganalisis struktur atom 4.2 Menentukan letak unsur
berdasarkan konfigurasi dalam tabel periodik pada
elektron untuk menentukan struktur atom dengan
letak unsur dalam tabel menggunakan konfigurasi
periodik elektron
3.3 Menganalisis proses 4.3 Menyajikan pembentukan
pembentukan ikatan ion, ikatan ion, ikatan kovalen,
ikatan kovalen, dan ikatan dan ikatan logam yang
logam serta interaksi antar terjadi pada beberapa
partikel (atom, ion, molekul) senyawa dalam kehidupan
materi dan hubungannya sehari hari
dengan sifat fisik materi
3.4 Memahami konsep massa 4.4 Menyelesaikan
molekul relatif dan konsep permasalahan yang
mol berkaitan dengan konsep
massa molekul relatif dan
konsep mol
3.5 Memahami Hukum-hukum 4.5 Menyelesaikan
dasar dan persamaan kimia permasalahan yang
berkaitan dengan hukum-
hukum dasar dan
persamaan kimia
3.6 Menganalisis struktur, sifat 4.6 Menyajikan hasil identifikasi
senyawa hidrokarbon senyawa hidrokarbon
(ALKENA) (ALKENA) yang terdapat
dalam kehidupan sehari hari

3.7 Menganalisis struktur, tata 4.7 Mengintegrasikan antara


nama, sifat, penggolongan struktur, tata nama, sifat,
dan kegunaan polimer penggolongan polimer
dengan kegunaan polimer
dalam kehidupan sehari hari
3.8 Mengevaluasi sifat larutan 4.8 Menyajikan tabel hasil
berdasarkan konsep asam percobaan asam basa
basa dan pH larutan dengan menggunakan
indikator universal, kertas
lakmus dan indikator alam
3.9 Menganalisis gejala proses 4.9 mengajukan ide/gagasan
penyepuhan dan faktor- untuk mengatasi proses
korosi berdasarkan faktor-

10
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
faktor yang mempengaruhi faktor yang
terjadinya korosi mempengaruhinya pada
kehidupan sehari-hari
melalui percobaan yang
dilakukan
3.10 Menganalisis manfaat dan 4.10 Mengajukan gagasan untuk
kerugian Radiokimia dalam mengatasi dampak negatif
kehidupan sehari-hari dari Radiokimia

11
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Program Keahlian : Teknik Komputer dan Informatika
Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan (C2)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran
intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik,
menganalisis, dan dengan menggunakan alat,
mengevaluasi tentang informasi, dan prosedur kerja
pengetahuan faktual, yang lazim dilakukan serta
konseptual, operasional menyelesaikan masalah sesuai
dasar, dan metakognitif dengan bidang dan lingkup kerja
sesuai dengan bidang dan Dasar-dasar Teknik Komputer
lingkup kerja Dasar-dasar dan Informatika.
Teknik Komputer dan
Menampilkan kinerja mandiri
Informatika pada tingkat
dengan mutu dan kuantitas yang
teknis, spesifik, detil, dan
terukur sesuai dengan standar
kompleks, berkenaan dengan
kompetensi kerja.
ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora Menunjukkan keterampilan
dalam konteks pengembangan menalar, mengolah, dan menyaji
potensi diri sebagai bagian secara efektif, kreatif, produktif,
dari keluarga, sekolah, dunia kritis, mandiri, kolaboratif,
kerja, warga masyarakat komunikatif, dan solutif dalam
nasional, regional, dan ranah abstrak terkait dengan

12
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
internasional. pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik dibawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, sampai
dengan tindakan orisinal dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik dibawah pengawasan
langsung.

13
Mata Pelajaran : Sistem Komputer
Jam Pelajaran : 72 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami sistem bilangan 4.1 Mengkonversikan sistem
(Desimal, Biner, bilangan (Desimal, Biner,
Heksadesimal) Heksadesimal) dalam
memecahkan masalah konversi
3.2 Menganalisis relasi logika 4.2 Merangkai fungsi gerbang
dasar, kombinasi dan logika dasar, kombinasi dan
sekuensial (NOT, AND, OR); sekuensial (NOT, AND, OR);
(NOR,NAND,EXOR,EXNOR); (NOR,NAND,EXOR,EXNOR);
(Flip Flop, counter) melalui ujicoba (Flip Flop,
counter)
3.3 Menerapkan operasi logika 4.3 Mempraktikkan operasi Logik
Aritmatik (Half-Full Adder, Unit (Half-Full Adder, Ripple
Ripple Carry Adder) Carry Adder)
3.4 Mengklasifikasikan 4.4 Mengoperasikan aritmatik dan
rangkaian Multiplexer, logik pada Arithmatic Logic
Decoder, Register Unit (Multiplexer, Decoder,
Register)
3.5 Menerapkan elektronika 4.5 Mempraktikkan fungsi
dasar (kelistrikan, komponen kelistrikan dan komponen
elektronika dan skema elektronika)
rangkaian elektronika)
3.6 menerapkan dasar dasar 4.6 manipulasi dasar-dasar
mikrokontroler mikrokontroler (port IO, clock,
arsitektur RISK, general
purpose RISK, stack pointer,
SRAM, EEPROM, SREG)
3.7 Menganalisis blok diagram 4.7 Menyajikan gambar minimal
dari sistem mikro komputer sistem mikro komputer
(arsitektur komputer) berdasarkan blok diagram dan
sistem rangkaian (arsitektur
computer)
3.8 Mengevaluasi Perangkat 4.8 Merangkai perangkat eksternal
Eksternal/Peripheral dengan consule unit
3.9 Menganalisis memori 4.9 Membuat alternatif kebutuhan
berdasarkan karakteristik untuk memodifikasi beberapa
sistem memori memori dalam sistem computer
(lokasi,kapasitas, kecepatan,
cara akses, tipe fisik)
3.10 Menganalisa Struktur CPU 4.10 Menyajikan Rangkaian internal
dan fungsi CPU CPU

14
Mata Pelajaran : Komputer dan Jaringan Dasar
Jam Pelajaran : 180 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan K3LH 4.1 Melaksanakan K3LH
disesuaikan dengan dilingkungan kerja
lingkungan kerja
3.2 Menerapkan perakitan 4.2 Merakit komputer
komputer
3.3 Menerapkan pengujian 4.3 Menguji kinerja komputer
perakitan komputer
3.4 Menerapkan konfigurasi BIOS 4.4 Melakukan seting BIOS
pada komputer
3.5 Menerapkan instalasi sistem 4.5 Menginstalasi sistem operasi
operasi
3.6 Menerapkan instalasi driver 4.6 Menginstalasi driver
perangkat keras komputer perangkat keras komputer
3.7 Menerapkan instalasi software 4.7 Menginstalasi software
aplikasi aplikasi
3.8 Menerapkan perawatan 4.8 Melakukan perawatan
perangkat keras komputer perangkat keras komputer
3.9 Menganalisis permasalahan 4.9 Melakukan perbaikan pada
pada perangkat keras perangkat keras
3.10 Menganalisis permasalahan 4.10 Mengelola perbaikan pada
pada instalasi software instalasi software aplikasi
aplikasi
3.11 Menerapkan instalasi jaringan 4.11 Menginstalasi jaringan
komputer komputer
3.12 Menerapkan pengalamanatan 4.12 Mengkonfigurasi
IP pada jaringan komputer pengalamatan IP pada
jaringan komputer
3.13 Menerapkan sumber daya 4.13 Menginstalasi sumber daya
berbagi pakai pada jaringan berbagi pakai pada jaringan
komputer komputer
3.14 Menerapkan instalasi koneksi 4.14 Menginstalasi koneksi
internet pada workstation internet pada workstation
3.15 Mengevaluasi desain jaringan 4.15 Mendesain jaringan lokal
lokal (LAN) (LAN)
3.16 Menerapkan instalasi jaringan 4.16 Menginstalasi jaringan lokal
lokal (LAN) (LAN)
3.17 Menerapkan perawatan 4.17 Melakukan perawatan
jaringan lokal (LAN) jaringan lokal (LAN)

15
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.18 Menganalisis permasalahan 4.18 Mengelola perbaikan pada
pada jaringan lokal (LAN) jaringan lokal (LAN)

16
Mata Pelajaran : Pemrograman Dasar
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan alur logika 4.1 Membuat alur logika
pemrograman komputer pemrograman komputer
3.2 Memahami perangkat lunak 4.2 Melakukan Instalasi perangkat
bahasa pemrograman lunak bahasa pemrograman
3.3 Menerapkan alur 4.3 Menulis kode pemrogram sesuai
pemrograman dengan dengan aturan dan sintaks
struktur bahasa bahasa pemrograman
pemrograman komputer
3.4 Menerapkan penggunaan 4.4 Membuat kode program dengan
tipe data, variabel, tipe data, variabel, konstanta,
konstanta, operator, dan operator dan ekspresi
ekspresi
3.5 Menerapkan operasi 4.5 Membuat kode program dengan
aritmatika dan logika operasi aritmatika dan logika
3.6 Menerapkan struktur 4.6 Membuat kode program
kontrol Percabangan dalam struktur kontrol percabangan
bahasa pemrograman
3.7 Menerapkan struktur 4.7 Membuat kode program
kontrol Perulangan dalam struktur kontrol perulangan
bahasa pemrograman
3.8 Menganalisis penggunaan 4.8 Membuat kode program untuk
array untuk penyimpanan menampilkan kumpulan data
data di memori array
3.9 Menerapkan penggunaan 4.9 Membuat kode program
fungsi menggunakan fungsi
3.10 Menerapkan pembuatan 4.10 Membuat antar muka (User
antar muka (User Intreface) Intreface) pada aplikasi
pada aplikasi
3.11 Menerapkan berbagai 4.11 Membuat kode program
struktur kontrol dalam berbagai struktur kontrol dalam
aplikasi antar muka (User aplikasi antar muka (User
Intreface). Intreface).
3.12 Menganalisis pembuatan 4.12 Membuat aplikasi sederhana
aplikasi sederhana berbasis berbasis antar muka (User
antar muka (User Intreface) Intreface)
3.13 Mengevaluasi debuging 4.13 Menggunakan debuging pada
aplikasi pada sederhana aplikasi sederhana
3.14 Mengevaluasi paket installer 4.14 Memformulasikan paket
aplikasi sederhana installer aplikasi sederhana

17
Mata Pelajaran : Dasar Desain Grafis
Jam Pelajaran : 108 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mendiskusikan unsur-unsur 4.1 Menempatkan unsur-unsur tata
tata letak berupa garis, letak berupa garis, ilustrasi,
ilustrasi, tipografi, warna, tipografi, warna, gelap-terang,
gelap-terang, tekstur dan ruang tekstur dan ruang
3.2 Mendiskusikan fungsi, dan 4.2 Menempatkan berbagai fungsi,
unsur warna CMYK dan RGB dan unsur warna CMYK dan
RGB.
3.3 Mendiskusikan prinsip-prinsip 4.3 Menerapkan hasil prinsip-
tata letak, antara lain : prinsip tata letak, antara lain :
proporsi, irama (rythm), proporsi, irama (rythm),
keseimbangan, kontras, keseimbangan, kontras,
kesatuan (unity), dan harmoni kesatuan (unity), dan harmoni
dalam pembuatan desain grafis dalam pembuatan desain grafis
3.4 Mendiskusikan berbagai format 4.4 Menempatkan berbagi format
gambar gambar
3.5 Menerapkan prosedur scanning 4.5 Melakukan proses scanning
gambar/ ilustrasi/teks dalam gambar/ ilustrasi/teks dengan
desain alat scanner dalam desain
3.6 Menerapkan perangkat lunak 4.6 Menggunakan perangkat lunak
pengolah gambar vektor pengolah gambar vektor
3.7 Menerapkan manipulasi 4.7 Memanipulasi gambar vektor
gambar vektor dengan dengan menggunakan fitur efek
menggunakan fitur efek
3.8 Menerapkan pembuatan desain 4.8 Membuat desain berbasis
berbasis gambar vektor gambar vektor
3.9 Menerapkan perangkat lunak 4.9 Menggunakan perangkat lunak
pengolah gambar bitmap pengolah gambar bitmap (raster)
(raster)
3.10 Menerapkan manipulasi 4.10 Memanipulasi gambar raster
gambar raster dengan dengan menggunakan fitur efek
menggunakan fitur efek
3.11 Mengevaluasi pembuatan 4.11 Membuat desain berbasis
desain berbasis gambar bitmap gambar bitmap (raster)
(raster)
3.12 Mengevaluasi penggabungan 4.12 Membuat desain penggabungan
gambar vektor dan bitmap gambar vektor dan bitmap
(raster) (raster)

18
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Program Keahlian : Teknik Komputer dan Informatika
Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan (C3)

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek


kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran
intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai
melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang


proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik
menganalisis, dan dengan menggunakan alat,
mengevaluasi tentang informasi, dan prosedur kerja
pengetahuan faktual, yang lazim dilakukan serta
konseptual, operasional dasar, memecahkan masalah sesuai
dan metakognitif sesuai dengan bidang kerja Teknik
dengan bidang dan lingkup Komputer dan Jaringan.
kerja Teknik Komputer dan
Menampilkan kinerja di bawah
Jaringan pada tingkat teknis,
bimbingan dengan mutu dan
spesifik, detil, dan kompleks,
kuantitas yang terukur sesuai
berkenaan dengan ilmu
dengan standar kompetensi kerja.
pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam Menunjukkan keterampilan
konteks pengembangan menalar, mengolah, dan menyaji
potensi diri sebagai bagian secara efektif, kreatif, produktif,
dari keluarga, sekolah, dunia kritis, mandiri, kolaboratif,
kerja, warga masyarakat komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang

19
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
nasional, regional, dan dipelajarinya di sekolah, serta
internasional. mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.

20
Mata Pelajaran : Teknologi Jaringan Berbasis Luas (WAN)
Jam Pelajaran : 216 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis jaringan 4.1 Membuat disain jaringan
berbasis luas berbasis luas
3.2 Mengevaluasi jaringan 4.2 Mengkonfigurasi jaringan
nirkabel nirkabel
3.3 Mengevaluasi permasalahan 4.3 Memperbaiki jaringan
jaringan nirkabel nirkabel
3.4 Memahami jaringan fiber optic 4.4 Mengkaji jaringan fiber optic
3.5 Mengidentifikasi jenis-jenis 4.5 Menemutunjukkan kabel fiber
kabel fiber optic optic
3.6 Menerapkan fungsi alat kerja 4.6 Menggunakan alat kerja fiber
fiber optic optic
3.7 Mengevaluasi penyambungan 4.7 Melakukan sambungan fiber
fiber optic optic
3.8 Mengevaluasi perangkat pasif 4.8 Mengkonfigurasikan
jaringan fiber optic perangkat pasif jaringan fiber
optic
3.9 Mengevaluasi permasalahan 4.9 Melakukan perbaikan
jaringan fiber optic jaringan fiber optic

21
Mata Pelajaran : Administrasi Infrastruktur Jaringan
Jam Pelajaran : 522 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mengevaluasi VLAN pada 4.1 Mengkonfigurasi VLAN
jaringan
3.2 Mengevaluasi permasalahan 4.2 Melakukan perbaikan
VLAN konfigurasi VLAN
3.3 Memahami proses routing 4.3 Mengkaji jenis-jenis routing
3.4 Mengevaluasi routing statis 4.4 Mengkonfigurasi routing
statis
3.5 Menganalisis permasalahan 4.5 Memperbaiki konfigurasi
routing statis routing statis
3.6 Mengevaluasi routing dinamis 4.6 Mengkonfigurasi routing
dinamis
3.7 Mengevaluasi permasalahan 4.7 Memperbaiki konfigurasi
routing dinamis routing dinamis
3.8 Mengevaluasi internet 4.8 Mengkonfigurasi NAT
gateway
3.9 Menganalisis permasalahan 4.9 Memperbaiki konfigurasi
internet gateway NAT
3.10 Mengevaluasi firewall 4.10 Mengkonfigurasi firewall
jaringan jaringan
3.11 Menganalisis permasalahan 4.11 Memperbaiki konfigurasi
firewall firewall
3.12 Mengevaluasi manajemen 4.12 Mengkonfigurasi manajemen
bandwidth bandwidth
3.13 Menganalisis permasalahan 4.13 Memperbaiki konfigurasi
manajemen bandwidth manajemen bandwidth
3.14 Mengevaluasi load balancing 4.14 Mengkonfigurasi load
balancing
3.15 Mengevaluasi permasalahan 4.15 Memperbaiki konfigurasi
load balancing load balancing
3.16 Mengevaluasi Proxy Server 4.16 Mengkonfigurasi Proxy
Server
3.17 Menganalisis permasalahan 4.17 Memperbaiki konfigurasi
Proxy Server Proxy Server

22
Mata Pelajaran : Administrasi Sistem Jaringan
Jam Pelajaran : 488 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan sistem operasi 4.1 Menginstalasi sistem operasi
jaringan jaringan
3.2 Mengevaluasi DHCP Server 4.2 Mengkonfigurasi DHCP
Server
3.3 Mengevaluasi FTP Server 4.3 Mengkonfigurasi FTP Server
3.4 Mengevaluasi Remote Server 4.4 Mengkonfigurasi Remote
Server
3.5 Mengevaluasi File Server 4.5 Mengkonfigurasi File Server
3.6 Mengevaluasi Web Server 4.6 Mengkonfigurasi Web Server
3.7 Mengevaluasi DNS Server 4.7 Mengkonfigurasi DNS Server
3.8 Mengevaluasi Database 4.8 Mengkonfigurasi Database
Server Server
3.9 Mengevaluasi Mail Server 4.9 Mengkonfigurasi Mail Server
3.10 Mengevaluasi Control Panel 4.10 Mengkonfigurasi Control
Hosting Panel hosting
3.11 Mengevaluasi Share Hosting 4.11 Mengkonfigurasi Share
Server Hosting Server
3.12 Mengevaluasi Virtual Private 4.12 Mengkonfigurasi Virtual
Server Private Server
3.13 Mengevaluasi dedicated 4.13 Mengkonfigurasi Dedicated
hosting Server Hosting Server
3.14 Mengevaluasi VPN Server 4.14 Mengkonfigurasi VPN Server
3.15 Mengevaluasi sistem kontrol 4.15 Mengkonfigurasi sistem
dan monitoring kontrol dan monitoring
3.16 Mengevaluasi sistem 4.16 Mengkonfigurasi sistem
keamanan jaringan keamanan jaringan
3.17 Menganalisis permasalahan 4.17 Melakukan perbaikan sistem
sistem administrasi administrasi

23
Mata Pelajaran : Teknologi Layanan Jaringan
Jam Pelajaran : 488 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami ragam aplikasi 4.1 Menyajikan karakteristik
komunikasi data ragam aplikasi komunikasi
data
3.2 Menganalisis berbagai 4.2 Menyajikan berbagai standar
standar komunikasi data komunikasi data
3.3 Menganalisis proses 4.3 Menyajikan hasil analisis
komunikasi data dalam proses komunikasi data
jaringan
3.4 Memahami aspek-aspek 4.4 Menalar aspek-aspek
teknologi komunikasi data teknologi komunikasi data
dan suara dan suara
3.5 Menganalisis kebutuhan 4.5 Menyajikan hasil analisis
telekomunikasi dalam kebutuhan telekomunikasi
jaringan dalam jaringan
3.6 Menganalisis kebutuhan 4.6 Menyajikan hasil analisis
beban/bandwidth jaringan kebutuhan
beban/bandwidth jaringan
3.7 Memahami konsep kerja 4.7 Menalar konsep kerja
protokoler Server softswitch protokoler Server softswitch
3.8 Memahami diagram 4.8 Menalar diagram rangkaian
rangkaian operasi operasi komunikasi VoIP
komunikasi VoIP
3.9 Memahami bagan dan konsep 4.9 Menyajikan bagan dan
kerja Server softswitch konsep kerja Server
berkaitan dengan PBX softswitch berkaitan dengan
PBX
3.10 Menerapkan konfigurasi 4.10 Melakukan konfigurasi
ekstensi dan dial-plan Server ekstensi dan dial-plan Server
softswitch softswitch
3.11 Menerapkan prosedur 4.11 Menginstalasi Server
instalasi Server softswitch softswitch berbasis session
berbasis session initial initial protocol (SIP)
protocol (SIP)
3.12 Memahami konfigurasi 4.12 Menyajikan hasil konfigurasi
ekstensi dan dial-plan Server eksistensi dan dial-plan
softswitch Server softswitch
3.13 Memahami fungsi firewall 4.13 Menalar fungsi firewall pada
pada jaringan VoIP jaringan VoIP
3.14 Memahami prinsip kerja 4.14 Menalar prinsip kerja
subscriber internet telepon subscriber internet telepon

24
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.15 Menerapkan konfigurasi pada 4.15 Membuat konfigurasi
subscriber internet telepon subscriber internet telepon
3.16 Mengevaluasi kerja sistem 4.16 Mengelola kerja sistem
komunikasi VoIP komunikasi VoIP
3.17 Mengevaluasi perawatan 4.17 Melakukan perawatan
sistem komunikasi VoIP sistem komunikasi VoIP
3.18 Menganalisis permasalahan 4.18 Melakukan perbaikan sistem
sistem komunikasi VoIP komunikasi VoIP

25
Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan
Jam Pelajaran : 524 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami sikap dan 4.1 Mempresentasikan sikap dan
perilaku wirausahawan perilaku wirausahawan
3.2 Menganalisis peluang usaha 4.2 Menentukan peluang usaha
produk barang/jasa produk barang/jasa
3.3 Memahami hak atas 4.3 Mempresentasikan hak atas
kekayaan intelektual kekayaan intelektual
3.4 Menganalisis konsep 4.4 Membuat desain/prototype
desain/prototype dan dan kemasan produk
kemasan produk barang/jasa
barang/jasa
3.5 Menganalisis proses kerja 4.5 Membuat alur dan proses
pembuatan prototype kerja pembuatan prototype
produk barang/jasa produk barang/jasa
3.6 Menganalisis lembar 4.6 Membuat lembar
kerja/gambar kerja untuk kerja/gambar kerja untuk
pembuatan prototype pembuatan prototype produk
produk barang/jasa barang/jasa
3.7 Menganalisis biaya produksi 4.7 Menghitung biaya produksi
prototype produk prototype produk
barang/jasa barang/jasa
3.8 Menerapkan proses kerja 4.8 Membuat prototype produk
pembuatan prototype barang/jasa
produk barang/jasa
3.9 Menentukan pengujian 4.9 Menguji prototype produk
kesesuaian fungsi prototype barang/jasa
produk barang/jasa
3.10 Menganalisis perencanaan 4.10 Membuat perencanaan
produksi massal produksi massal
3.11 Menentukan indikator 4.11 Membuat indikator
keberhasilan tahapan keberhasilan tahapan
produksi massal produksi massal
3.12 Menerapkan proses 4.12 Melakukan produksi massal
produksi massal
3.13 Menerapkan metoda 4.13 Melakukan perakitan produk
perakitan produk barang/jasa
barang/jasa
3.14 Menganalisis prosedur 4.14 Melakukan pengujian produk
pengujian kesesuaian fungsi barang/jasa
produk barang/jasa

26
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.15 Mengevaluasi kesesuaian 4.15 Melakukan pemeriksaan
hasil produk dengan produk sesuai dengan
rancangan kriteria kelayakan
produk/standar operasional
3.16 Memahami paparan 4.16 Menyusun paparan
deskriptif, naratif, deskriptif, naratif,
argumentatif, atau persuasif argumentatif, atau persuasif
tentang produk/jasa tentang produk/jasa
3.17 Menentukan media promosi 4.17 Membuat media promosi
berdasarkan segmentasi
pasar
3.18 Menyeleksi strategi 4.18 Melakukan pemasaran
pemasaran
3.19 Menilai perkembangan 4.19 Membuat bagan
usaha perkembangan usaha
3.20 Menentukan standard 4.20 Membuat laporan keuangan
laporan keuangan

27
VII. MUATAN EKSTRAKURIKULER
Kegiatan Ekstrakurikuler dikelompokkan menjadi Kegiatan Ekstrakurikuler
wajib dan Kegiatan Ekstrakurikuler pilihan. Dalam Kurikulum 2013 Pendidikan
Kepramukaan merupakan ekstrakurikuler wajib.
Ekstrakurikuler Wajib
Kegiatan Ekstrakurikuler wajib pendidikan kepramukaan diperuntukan bagi peserta
didik SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK. Pelaksananannya dapat bekerja
sama dengan organisasi kepramukaan setempat/terdekat dengan mengacu kepada
Pedoman dan Prosedur Operasi Standar Pendidikan Kepramukaan sebagai
Kegiatan Ekstrakurikuler wajib.
a. Mata Pelajaran Ekstrakurikuler wajib di SMK MUTTAQIEN adalah
Kepramukaan.
b. Pelaksanaan.
Jadwal Kegiatan Ekstrakurikuler diatur agar tidak menghambat pelaksanaan
kegiatan intra dan kokurikuler.
c. Penilaian.
Kinerja peserta didik dalam Kegiatan Ekstrakurikuler perlu mendapat penilaian
dan dideskripsikan dalam raport. Kriteria keberhasilannya meliputi proses dan
pencapaian kompetensi peserta didik dalam Kegiatan Ekstrakurikuler yang
dipilihnya. Penilaian dilakukan secara kualitatif.
Peserta didik wajib memperoleh nilai minimal “baik” pada Pendidikan
Kepramukaan pada setiap semesternya. Nilai yang diperoleh pada Pendidikan
Kepramukaan berpengaruh terhadap kenaikan kelas peserta didik. Bagi
peserta didik yang belum mencapai nilai minimal perlu mendapat bimbingan
terus menerus untuk mencapainya.

d. Evaluasi
Evaluasi Kegiatan Ekstrakurikuler dilakukan untuk mengukur ketercapaian
tujuan pada setiap indikator yang telah ditetapkan dalam perencanaan satuan
pendidikan.
Satuan pendidikan hendaknya mengevaluasi setiap indikator yang sudah
tercapai maupun yang belum tercapai. Berdasarkan hasil evaluasi, satuan
pendidikan dapat melakukan perbaikan rencana tindak lanjut untuk siklus
kegiatan berikutnya.

Ekstrakurikuler Pilihan
Kegiatan Ekstrakurikuler pilihan diselenggarakan oleh satuan pendidikan bagi
peserta didik sesuai bakat dan minat peserta didik. Pengembangan Kegiatan
Ekstrakurikuler pilihan di satuan pendidikan dapat dilakukan melalui tahapan: (1)
analisis sumber daya yang diperlukan dalam penyelenggaraan kegiatan
ekstrakurikuler; (2) identifikasi kebutuhan, potensi, dan minat peserta didik; (3)
menetapkan bentuk kegiatan yang diselenggarakan; (4) mengupayakan sumber
daya sesuai pilihan peserta didik atau menyalurkannya ke satuan pendidikan atau
lembaga lainnya; (5) menyusun Program Kegiatan Ekstrakurikuler.
Mata pelajaran ekstrakurikuler di SMK MUTTAQIEN adalah Baca Tulis Qur’an
(BTQ) dan Olahraga Futsal.

VIII. MUATAN LOKAL ( MULOK )

Ruang lingkup muatan lokal adalah sebagai berikut.


Lingkup keadaan dan kebutuhan daerah.
Keadaan daerah adalah segala sesuatu yang terdapat di daerah tertentu yang pada
dasarnya berkaitan dengan lingkungan alam, lingkungan sosial ekonomi, dan
lingkungan sosial budaya.
Kebutuhan daerah adalah segala sesuatu yang diperlukan oleh masyarakat di suatu
daerah, khususnya untuk kelangsungan hidup dan peningkatan taraf kehidupan
masyarakat tersebut, yang disesuaikan dengan arah perkembangan daerah serta
potensi daerah yang bersangkutan. Kebutuhan daerah tersebut adalah seperti
kebutuhan untuk:
a. melestarikan dan mengembangkan kebudayaan daerah;
b. meningkatkan kemampuan dan keterampilan di bidang tertentu sesuai
dengan keadaan perekonomian daerah;
c. meningkatkan penguasaan Bahasa Inggris untuk keperluan peserta didik dan
untuk mendukung pengembangan potensi daerah, seperti potensi pariwisata;
dan
d. meningkatkan kemampuan berwirausaha.
Lingkup isi/jenis muatan lokal.
Lingkup isi/jenis muatan lokal dapat berupa: bahasa daerah, bahasa Inggris,
kesenian daerah, keterampilan dan kerajinan daerah, adat istiadat, dan
pengetahuan tentang berbagai ciri khas lingkungan alam sekitar, serta hal-hal yang
dianggap perlu untuk pengembangan potensi daerah yang bersangkutan.

Berdasarkan hal tersebut, maka muatan lokal yang dilaksanakan di SMK


MUTTAQIEN adalah Bahasa Sunda, dengan beban belajar sebanyak 2 jam
pelajaran per minggu yang diberlakukan untuk kelas X.
IX. STRUKTUR KURIKULUM

31
X. PENGATURAN BEBAN BELAJAR

32
Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti peserta didik dalam satu
minggu, satu semester, dan satu tahun pembelajaran.
1. Beban belajar di SMK dinyatakan dalam jam pembelajaran per minggu. Beban belajar
satu minggu kelas X, XI dan XII adalah 50 jam pembelajaran. Durasi setiap satu jam
pembelajaran adalah 45 menit.
2. Beban belajar di kelas X,XI,dan XII dalam satu semester :
Semester ganjil 105 : 5 = 21 minggu.
Semester genap 112 : 5 = 22 minggu.
3. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran adalah 217 : 7 = 43 minggu.

XI. KALENDER PENDIDIKAN

XII. PENUTUP
33
Dengan telah selesainya KTSP ini diharapkan seluruh komponen yang ada di SMK
Muttaqien Purwakarta dapat melaksanakan pembelajaran terhadap peserta didik
sebagaimana mestinya.
Tanpa semangat untuk dapat dilaksanakan, maka KTSP ini hanya merupakan sebuah
dokumen yang berfungsu untuk memenuhi kewajiban administrasi atas keberadaan
sebuah Lembaga Pendidikan.
Kami memohon maaf atas segala kekurangan karena secara bertahap tahun demi
tahun KTSP ini direvisi dengan memperhatikan kritik, dan saran dari seluruh komponen
yang berkepentingan dengan penyelenggaraan proses belajar mengajar di sekolah ini.

Wassalamu ‘alaikum warahmatulahi wabarakatuh.

34

Anda mungkin juga menyukai