Anda di halaman 1dari 14

SEMANGAT BERIBADAH DENGAN MEYAKINI HARI AKHIR

XII MIPA G

KELOMPOK 1
1. Anang Prabowo
2. Andya Bunga Salsabilla
3. Demaslia Maura Farazhanty
4. Jasmine Putri Salsabilla
5. Nabilah Clarissa
6. Pricilla Sherly Maharani
7. Rachelya Putri Audrian
8. Rizki Ramadhan Safitra

SMAN 2 KOTA BENGKULU


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya

sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa

kami mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah

berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun

materinya. Kami sangat berharap semoga penelitian ini dapat menambah

pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca. Bahkan kami berharap

lebih jauh lagi agar makalah ini bisa dipraktekkan di kehidupan sehari –

hari . Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak

kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan

pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan

kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan

makalah ini.
DAFTAR ISI

Kata Pengantar…………...…………………………………………………..……….. i
Daftar Isi ………....………………………………………………………..………… ii

BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang..………………………………………………………………..…... 1
B.Rumusan masalah……….......……………………………………….……….……. 1
C.Tujuan.................……….……………………………………………….….……….1

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Hari Akhir.......………………………………………………….....…...2
B. Jenis-jenis Hari akhir......……......................................……………….…….….......3
C. Nama- nama Hari Akhir...............………………....….….......…………………….5
D. Pertanda Hari Akhir........................……………….…..….......…………………….6
E. Dalil Mengenai Hari Akhir........................…..…….….….......…………………….8

BAB III PENUTUP


A.Kesimpulan …......………………………………………………………………..12

DAFTAR PUSAKA
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Hari Akhir atau hari kiamat adalah hari dibinasakan dan dihancurkan alam semesta
yang merupakan tanda berakhirnya kehidupan dunia menuju kehidupan kekal
diakhirat. Beriman kepada hari akhir adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa
akan datangnya hari berakhirnya kehidupan didunia ini. Alam akhirat tempat manusia
mempertanggung jawabkan segala amal perbuatannya sewaktu didunia dan
memperoleh ganjaran sesuai dengan perbuatannya.

Kewajiban beriman kepada hari akhir sudah diberitakan oleh al- Qur’an dan Hadist.
Namun bisa dipertegas oleh akal pikiran (dalil aqli). Secara akal kita bisa berpikir,
bahwa segala sesuatu yang ada di alam mengalami perubahan. Dan setiap yang
mengalami perubahan pasti akan membutuhkan akhir. Sesuatu yang berakhir
mempunyai tanda-tanda yang diberitakan oleh Al-Qur’an dan Hadist adalah bisa
diterima oleh akal.

Keyakinan terhadap adanya hari akhir akan memberikan hikmah atau efek yang
sangat besar dalam kehidupan manusia paling tidak manusia akan merasa takut
terhadap azab yang akan diberikan Allah setelah terjadinya hari akhir, hal ini akan
membuat manusia selalu berhati-hati.

B. Rumusan Masalah

1. Apa Itu Hari Akhir?


2. Sebutkan dan Jelaskan Jenis-jenis Hari akhir!
3. Apa Saja Nama-nama Hari Akhir?
4. Apa Saja Pertanda Hari Akhir?
5. Tuliskan Dalil Mengenai Hari Akhir!

C. Tujuan

1. Mengetahui Pengertian Hari Akhir


2. Mengetahui Jenis-jenis Hari akhir
3. Mengetahui Nama-nama Hari Akhir
4. Mengathui Pertanda Hari Akhir
5. Mengetahui DalilMengenai Hari Akhir!
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Hari Akhir


Hari akhir menurut bahasa artinya " Hari penghabisan" (Q.S. Al-Baqarah/2:177), juga
disebut "Hari pembalasan" (Q.S. al-fatihah /1:4). Adapun menurut istilah, hari akhir
adalah hari mulai hancurnya alam semesta berikut isinya dan berakhirnya kehidupan
semua makhluk Allah SWT. Hari akhir juga disebut hari kiamat, yaitu hari
penengakakn hukum Allah SWT. Yang seadil adilnya (Q.S. Al- muntahanah /60:3).

Kebenaran akan datangnya hari akhir dapat ditemukan melalui kajian ayat² Al-Qur'an,
ilmu pengetahuan, dan panca indera. Melalu kajian akan kebenaran adanya hari akhir,
kita dapat menghayati akan nilai - nilai keimanan kepada hari akhir. Adapun :

1. Hari Kiamat Menurut Ilmu Pengetahuan


a. Menurut Geologi
Bumi terjadi dari gas yang berputar (chaos catastrope). Melalui proses evolusi yang
lama sekali,
gas bagian luar mengeras menjadi batu, kerikil, pasir, dan sebagainya, sedangkan
bagian tengah masih panas. Bumi beredar karena adanya daya tarik matahari terhadap
bumi. Jika daya tarik matahari berkurang. akibatnya bumi akan bergeser dari
matahari, sehingga putaran bumi semakin cepat dan akan mengalami nasib seperti
meteor (menyala/hancur).

b. Menurut Teori Fisika


Kalau suatu ketika matahari tidak muncul atau cahayanya redup karena
tenaga/sinarnya habis, maka tidak ada angin dan awan yang berakibat hujan tidak
akan turun. Selanjutnya gunung-gunung akan meletus, ombak bergulung-gulung, air
laut naik sehingga hancurlah bumi ini.

2. Bukti Indrawi Terjadinya Hari Akhir


Imam Ath Thabari dan Ibnu Katsir berpendapat bahwa telah diperlihatkan peristiwa-
peristiwa yang menakjubkan di dunia sebagaimana berikut ini.
Peristiwa pembunuhan yang dipermasalahkan oleh Bani Israel, akan dihidupkan
kembali oleh Allah Swt. hanya dengan perantaraan daging sapi yang dipukulkan ke
tubuh orang yang terbunuh (Q.S. al-Baqarah/2:72-73).
Peristiwa Nabi Ibrahim dan burung-burung yang dicincangnya kemudian diletakkan
di tiap-tiap bagian di atas bukit lalu Allah Swt. berfirman: “Panggillah! niscaya
mereka datang kepadamu dengan segera” (Q.S. al-Baqarah/2:260).
B. Jenis-jenis Hari Akhir

Secara umum, kiamat terdiri dari dua macam, yaitu kiamat sugra atau kiamat kecil
dan kiamat kubra atau kiamat besar, sebagaimana dikutip dari uraian "Meyakini
Adanya Hari Akhir" yang diterbitkan Kementerian Agama RI.

1. Kiamat Sugra

Dalam bahasa Arab, "sugra" artinya kecil. Dalam hal ini, kiamat sugra adalah
kehancuran sebagian kecil dari alam semesta. Sederhananya, kiamat sugra dapat
dimaknai sebagai hari berakhirnya kehidupan seseorang atau sebagian makhluk di
muka bumi.

Dalil mengenai kiamat sugra ini berdasarkan sabda Nabi Muhammad SAW:

“Jika salah seorang dari kalian meninggal dunia, maka kursinya diperlihatkan
kepadanya pada saat pagi-sore hari. Jika ia termasuk ahli surga, maka ia akan melihat
jelas gambaran dirinya sebagai ahli neraka. Dikatakan kepadanya, “Ini kursimu
hingga Allah membangkitkanmu pada hari Kiamat," (H.R. Bukhari).

CONTOH KIAMAT SUGRA

Adapun contoh kiamat sugra yang bisa dialami oleh setiap makhluk yang hidup di
bumi adalah sebagai berikut:

1. Kematian

Kematian merupakan hari berakhirnya kehidupan dan tergolong kiamat sugra.

2. Terjadinya gempa bumi


Gempa bumi termasuk bencana alam yang menjadi hari kehancuran sebagian orang
atau terkena dampak dari gempa.

3. Tanah longsor

Tanah longsor merupakan contoh kiamat kecil. Tanah longsor membuat sebagian
orang, hewan, dan tumbuhan terdampak, bahkan hingga menyebabkan kematian.

4. Kebakaran

Kebakaran hutan dan rumah termasuk musibah dan bencana yang membuat
kehancuran seseorang.
2. Kiamat Kubra

Dalam bahasa Arab, "kubra" artinya besar. Dalam hal ini, kiamat kubra adalah kiamat
yang sebenarnya.

Kiamat kubra terjadi dengan dimulainya tiupan terompet sangkakala malaikat Israfil,
serta diiringi dengan kehancuran semesta beserta isinya.

Dalil mengenai kiamat kubra ini tergambar dalam surah Al-Qari'ah ayat 1-11 sebagai
berikut:

“Hari kiamat; apakah hari kiamat itu?; Dan tahukah kamu apa hari kiamat itu?; Pada
hari itu manusia seperti laron yang berterbangan; dan gunung-gunung seperti bulu
yang dihambur-hamburkan; maka adapun orang yang berat timbangan [kebaikan]-
nya, maka dia berada dalam kehidupan yang memuaskan [senang]; dan adapun orang
yang ringan timbangan [kebaikan]-nya; maka tempat kembalinya adalah neraka
Hawiyah; Dan tahukah kamu apakah neraka Hawiyah itu?; Yaitu api yang sangat
panas," (Al-Qari'ah: 1-11).

Ketika terjadi kiamat kubra, segala hal musnah. Tidak ada satupun planet yang tersisa.
Semuanya hancur, termasuk bumi, semua mahkluk hidup mati dan binasa.

C. Nama-nama Hari Akhir


Hari kiamat merupakan masa berakhirnya kehidupan manusia di dunia. Setelah itu,
manusia mempertanggung jawabkan amal perbuatan di dunia. Ada beberapa nama
hari akhir, sebagai tahapan manusia untuk menerima ibadah dan amal yang mereka
perbuat selama berada di dunia.

Berikut nama-nama hari akhir:

1. Yaumul qiyamah atau hari kehancuran


Yaumul qiyamah menjelaskan tentang bumi dan alam semesta yang mengalami
kehancuran atas izin Allah SWT. Pada hari itu, manusia akan meninggal dunia.

2. Yaumul ba'as atau hari kebangkitan


Setelah hari kehancuran, kemudian manusia dibangkitkan dari alam kubur (barzakh).
Ketika itu, Malaikat Israfil meniup terompet sangkakala kedua kali. Semua manusia
dihidupkan kembali dari alam kubur untuk menerima balasan dari amal perbuatannya.

3. Yaumul mahsyar atau hari perkumpulan


Pada hari itu, manusia akan dikumpulkan di tempat yang luas. Ketika itu matahari
berada sejengkal di atas kepala manusia. Tidak ada siapapun yang menolongnya
kecuali amal di dunia.

4. Yaumul hisab atau hari perhitungan


Pada hari itu amal manusia di dunia akan dihitung. Manusia tidak bisa berbohong atas
amal perbuatan yang dia lakukan. Anggota tubuh seperti mulut, mata, tangan, dan
kaki akan bersaksi di hari perhitungan.

5. Yaumul mizan atau hari penimbangan


Pada hari penimbangan akan dihitung perbuatan baik dan buruk manusia. Ketika itu,
amalan akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT

6. Yaumul jaza artinya hari pembalasan


Setelah yaumul mizan akan ada hari pembalasan atas amal perbuatan manusia. Pada
hari itu, manusia akan menerima balasan sesuai amal perbuatannya di dunia.
Perbuatan baik akan mendapat balasan kebaikan, sementara perbuatan buruk akan
mendapat siksaan.

D. Pertanda Hari Akhir


1. Kemunculan Imam Mahdi
Seluruh muslim berada di bawah pimpinan Imam Mahdi pada hari akhir kelak yang
hidup selama 7-8 tahun lamanya. Hal ini sesuai dengan yang diriwayatkan dalam
hadits Rasulullah SAW,

ِ ‫ ُر ْال َم‬Sُ‫ َوتَ ْكث‬،‫ َحاحًا‬S‫ص‬


ُ‫يَة‬S‫اش‬ ِ ‫ال‬S َ ‫ْطي ْال َم‬ َ ‫قِي ِه هَّللا ُ ْال َغي‬S‫ ِديُّ يَ ْس‬Sْ‫ ِر ُأ َّمتِي ْال َمه‬S‫آخ‬
ِ ‫ َويُع‬،‫ا‬Sَ‫ ِر ُج اَأْلرْ ضُ نَبَاتَه‬S‫ َوتُ ْخ‬،‫ْث‬ ِ ‫يَ ْخ ُر ُج فِي‬
‫ُأْل‬
‫ يَ ْعنِي ِح َججًا‬،‫ يَ ِعيشُ َس ْبعًا َأوْ ثَ َمانِيًا‬،ُ‫َوتَ ْعظُ ُم ا َّمة‬

Artinya: "Imam Mahdi akan keluar di akhir umatku. Allah akan menurunkan hujan,
akan menumbuhkan tanaman di muka bumi, harta akan dibagi secara merata.
Binatang ternak akan semakin banyak, begitu juga umat akan bertambah besar. Imam
Mahdi hidup selama 7 atau 8 tahun." (HR Al Hakim).

Pasukan Imam Mahdi ini akan terkepung oleh pasukan Dajjal di dalam Bayt al
Maqdis. Di sinilah, Imam Mahdi berdoa kepada Allah SWT untuk memohon
pertolongan.

2. Munculnya Dajjal
Menurut Al Banjari, kemunculan Dajjal disetarakan sebagai penipu, orang yang suka
menunjukkan peristiwa luar biasa dengan tangannya, dan nabi palsu yang
menyesatkan manusia. Kemunculannya sebagai ciri-ciri hari kiamat disebut dalam
sabda Rasulullah SAW,
ِ ‫ق َأ ْكبَ ُر ِمنَ ال َّدج‬
‫َّال‬ ٌ ‫ق آ َد َم ِإلَى قِيَ ِام السَّا َع ِة خَ ْل‬
ِ ‫َما بَ ْينَ خَ ْل‬

Artinya: "Tidak ada satu pun mahluk sejak Adam diciptakan hingga terjadinya kiamat
yang fitnahnya lebih besar dari Dajjal." (HR Muslim).

Usai mengajak manusia untuk menjadi pengikutnya, Dajjal dan pasukannya pun
mengepung pasukan muslim Imam Mahdi. Namun keterangan hadits menyebut,
Dajjal akhirnya berhasil dikalahkan setelah Imam Mahdi mendapat bantuan dari Nabi
Isa AS untuk membunuhnya.

3. Turunnya Nabi Isa AS


Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, doa yang dipanjatkan oleh Imam Mahdi pun
dikabulkan oleh Allah SWT. Nabi Isa AS diturunkan ke bumi untuk membantunya
seperti diceritakan surah An Nisa ayat 159,

‫ب ِإاَّل لَيُْؤ ِمن ََّن بِ ِه قَب َْل َموْ تِ ِه ۖ َويَوْ َم ْالقِيَا َم ِة يَ ُكونُ َعلَ ْي ِه ْم َش ِهيدًا‬
ِ ‫وَِإ ْن ِم ْن َأ ْه ِل ْال ِكتَا‬

Artinya: "Tidak ada seorang pun di antara Ahli Kitab yang tidak beriman kepadanya
(Isa) menjelang kematiannya. Dan pada hari Kiamat dia (Isa) akan menjadi saksi
mereka."

4. Munculnya Ya'juj dan Ma'juj


Setelah Dajjal terbunuh pada peristiwa sebelumnya, bumi kembali menjadi tempat
yang aman dan sentosa. Namun kemunculan Ya'juj dan Ma'juj atau kelompok perusak
bumi disebut sebagai ciri-ciri hari kiamat selanjutnya menurut surat Al Anbiya ayat
96,

ٍ ‫ت يَْأجُو ُج َو َمْأجُو ُج َوهُ ْم ِم ْن ُك ِّل َح َد‬


َ‫ب يَ ْن ِسلُون‬ ْ ‫َحتَّ ٰى ِإ َذا فُتِ َح‬

Artinya: "Hingga apabila (tembok) Yakjuj dan Makjuj dibukakan dan mereka turun
dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi."

Menurut Al Banjari, Ya'juj dan Ma'juj akan datang mengepung Nabi Isa, Imam
Mahdi, dan umat muslim lainnya yang berada di Bukit Thur. Namun, atas izin Allah
SWT, Nabi Isa dan Imam Mahdi dapat mengalahkan pasukan Ya'juj dan Ma'juj
tersebut.

5. Kehancuran Kakbah
Setelah Ya'juj dan Ma'juj terkalahkan, rangkaian ciri-ciri kiamat selanjutnya menurut
Al Banjuri adalah kemunculan tentara Habasyah. Tentara Habasyah ini adalah seorang
yang berbangsa Habsyi yang memiliki misi untuk meruntuhkan Kakbah.

Mengutip kitab 'Ajaib al-Malakut, Al Banjari menceritakan tentara Habasyi muncul


untuk meruntuhkan Kakbah agar umat muslim tidak dapat lagi menunaikan ibadah
haji. Hal itu sesuai dalam hadits yang diriwayatkan dari Abu Sa'id Al Khudri RA,

ُ ‫الَ تَقُو ُم السَّا َعةُ َحتَّى الَ يُ َح َّج البَي‬


‫ْت‬

Artinya: "Hari kiamat tidak akan terjadi sebelum Kakbah ini tidak lagi didatangi
orang untuk menunaikan ibadah haji." (HR Hakim dan Abu Ya'la).

Pada peristiwa melawan tentara Habasyi di Bait al Maqdis inilah, Nabi Isa diceritakan
wafat. Dengan wafatnya Nabi Isa, tentara Habasyi akhirnya dapat meruntuhkan
Kakbah. Namun, kebenaran dari peristiwa ini masih menjadi rahasia Allah SWT yang
tidak dapat diketahui oleh siapa pun hingga waktunya tiba.

6. Matahari Terbit dari Barat dan Muncul Binatang Melata


Al Banjari menyebut, waktu kehancuran dan ketidakseimbangan alam dimulai dari
timbulnya kejadian luar biasa. Seperti, matahari terbit dari arah barat dan keluarnya
binatang melata (dabbah al ardl) yang dapat berbicara dengan manusia.

Dari Abdullah bin Amr, dia berkata, dia hapal sabda Rasulullah yang menyebutkan,

"Sesungguhnya pertanda yang pertama-tama muncul (menjelang Kiamat) ialah


terbitnya matahari dari Barat dan munculnya binatang melata menemui manusia pada
waktu Dhuha. Mana saja dari keduanya yang lebih dulu terjadi, maka tidak lama
sesudah itu yang lainnya pun segera terjadi." (HR Abu Dawud dan Ibnu Majah).

Al Banjari mengatakan, semua tobat dari hambaNya tidak akan diterima lagi setelah
matahari muncul dari arah Barat. Dengan demikianlah hal itu menjadi ciri-ciri
datangnya hari kiamat.

Tanda-tanda kiamat pada hadits sebelumnya disebut sebagai tanda-tanda kiamat kubra
(hari akhir). Rasulullah SAW telah memberikan tanda-tanda kiamat akhir zaman yang
meliputi:

1.Munculnya kabut (dukhan).


2.Munculnya Dabbah Keempat,
3.Adanya tiga gerhana di timur.
4.Adanya gerhana di barat.
5.Adanya gerhana di jazirah Arab.
6.Adanya api yang muncul dari Yaman kemudian menggiring manusia menuju tempat
berkumpul.

E. Dalil Mengenai Hari Akhir


Dalil Kiamat Menurut Surah di Al-Qur’an

1. Surah Al-Mu’Min ayat 59

َ‫ۙ َوالَّ ِذ ْينَ هُ ْم بِ َربِّ ِه ْم اَل يُ ْش ِر ُكوْ ن‬

Artinya:

Sesungguhnya hari Kiamat pasti akan datang. Tidak ada keraguan tentangnya, tetapi
kebanyakan manusia tidak beriman. (Q.S. Al-Mu’Min (40):59).

2. Surah Az-Zumar 68
َ‫ض اِاَّل َم ْن َش ۤا َء هّٰللا ُ ۗ ثُ َّم نُفِ َخ فِ ْي ِه اُ ْخ ٰرى فَا ِ َذا هُ ْم قِيَا ٌم يَّ ْنظُرُوْ ن‬
ِ ْ‫ت َو َم ْن فِى ااْل َر‬
ِ ‫ق َم ْن فِى السَّمٰ ٰو‬ َ َ‫َونُفِ َخ فِى الصُّ وْ ِر ف‬
َ ‫ص ِع‬

Artinya:

Sangkakala pun ditiup sehingga matilah semua (makhluk) yang (ada) di langit dan di
bumi, kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian, ia ditiup sekali lagi.
Seketika itu, mereka bangun (dari kuburnya dan) menunggu (keputusan Allah). (Q.S.
Al-Mu’Min (39):68).

3. Surah Al-A’Raf ayat 187

ِ ۗ ْ‫ت َوااْل َر‬


‫ض اَل‬ ِ ‫مٰ ٰو‬S‫الس‬
َّ ‫ت فِى‬ ْ َ‫ ۘ َو ثَقُل‬Sُ‫ٓا اِاَّل ه‬SSَ‫ا لِ َو ْقتِه‬SSَ‫ك ع َِن السَّا َع ِة اَيَّانَ ُمرْ ٰسىهَ ۗا قُلْ اِنَّ َما ِع ْل ُمهَا ِع ْن َد َرب ۚ ِّْي اَل يُ َجلِّ ْيه‬
َ َ‫يَ ْسـَٔلُوْ ن‬
‫هّٰللا‬ ۗ َ َ‫تَْأتِ ْي ُك ْم اِاَّل بَ ْغتَةً ۗيَ ْسـَٔلُوْ ن‬
ِ َّ‫ك َحفِ ٌّي َع ْنهَا قُلْ اِنَّ َما ِع ْل ُمهَا ِع ْن َد ِ َو ٰل ِك َّن اَ ْكثَ َر الن‬
َ‫اس اَل يَ ْعلَ ُموْ ن‬ َ َّ‫ك َكاَن‬
Artinya:

Mereka menanyakan kepadamu (Nabi Muhammad) tentang kiamat, “Kapan terjadi?”


Katakanlah, “Sesungguhnya pengetahuan tentangnya hanya ada pada Tuhanku. Tidak
ada (seorang pun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia. (Kiamat) itu
sangat berat (huru-haranya bagi makhluk yang) di langit dan di bumi. Ia tidak akan
datang kepadamu kecuali secara tiba-tiba.” Mereka bertanya kepadamu seakan-akan
engkau mengetahuinya. Katakanlah (Nabi Muhammad), “Sesungguhnya pengetahuan
tentangnya hanya ada pada Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.”

Dalil Kiamat Menurut Hadist

1. HR. Bukhari dan Muslim


Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda, “Allah tabaraka wa ta’ala menggenggam bumi pada hari kiamat, Allah
melipat langit dengan tangan kanan-Nya, kemudian Allah berkata; ‘Aku lah Sang
Raja, manakah para raja yang dahulu berkuasa di bumi?”

2. HR. Bukhari dan Muslim


Dari Abdullah bin Mas’ud dan Abu Musa radhiyallahu’anhuma, Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya pada saat dekat hendak terjadi
kiamat akan ada hari-hari dimana ketika itu kebodohan merata, ilmu diangkat, dan
banyak terjadi al-harj.” (yang dimaksud al-harj adalah pembunuhan).

BAB III
KESIMPULAN

Kesimpulan dari pembahasan dia atas adalah, bahwasanya hari akhir itu

hanya Allah SWT yang mengetahuinya. Rasulluwloh saja yang di sebut

sebut kekasih Allah swt saja tidak mengetahui kapan terjadinya hari

kiamat itu. Kita sebagai umat manusia hanya bias meyakini bahwa hari

akhir itu benar benar ada, dan kelak akan terjadi. Sebagaimana yang telat

terpaparkan oleh beberapa hadist dan dali-dalil diatas. Kita sebagai

manusia hanya berusaha menjadi yang terbaik, agar apabila datang

waktunya hari akhir, kita sebagai umat muslim telah memiliki bekal

untuk menolong diri kita sendiri pada hari akhir, tanda tanda hari akhir

sudah sudah terlihat jelas, marilah kita dekatkan diri kita kepada Allah

swt, dan perbaiki semua sikap kita menjadi lebih baik dan berakhlak .
DAFTAR PUSAKA

https://www.google.com/amp/s/amp.tirto.id/pengertian-kiamat-kubra-dan-
kiamat-sugra-serta-contohnya-gbjb

https://beritadiy.pikiran-rakyat.com/pendidikan/amp/pr-705195053/ayat-dan-
hadits-tentang-hari-kiamat-sugra-dan-kubra-dalam-bahasa-arab-latin-serta-
penjelasan-singkat-artinya

https://katadata.co.id/amp/intan/berita/61894310a0c44/pengertian-kiamat-
sugra-hingga-pertanda-dan-contohnya

https://amp.tirto.id/pengertian-kiamat-kubra-dan-kiamat-sugra-serta-
contohnya-gbjb

https://www.99.co/blog/indonesia/contoh-kiamat-sugra/

https://akurat.co/amp/5-hadis-nabi-tentang-hari-kiamat

https://www.mikirbae.com/2019/03/semangat-beribadah-dengan-meyakini-
hari.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai