Anda di halaman 1dari 3

Nama : YANTI

Anggkatan : XXVIII

Mata Kuliah : TAP Kontemporer

Dosen : Dr.Hj.Yuslainiwati,S.H,M.Kes

1. Menurut ( Osborne,2006) kebijakan public dan pemberian layanan public telah melewati tiga
rancangan dan rezim yaitu : Public Administration ( PA),New public management ( NPM ), new
public servis ( NPS ) dan new public governance(NPG ).
Pertanyaan berikan komentar saudara terhadap perkembangan paradigma terhadap :
PA,NPM,NPS dan NPG.
2. Pelayanan public menurut UU Nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan public.
Jelaskan prinsip-prinsip pokok yang bias dijadikan pedoman dalam mengoptimalkan kinerja
birokrasi di tingkat local, yang berkaitan erat pula dengan perbaikan kondisi internal organisasi
dalam pelayanan public.
3. Jelaskan bagaimana cara mengimplementasikan dan memperbaiki mutu pelayanan demi
terciptanya good governance dan clean governance.
4. Jelaskan yang saudara ketahui tentang ADM Publik kontemporer dan berikan contohnya.
5. Berikan contoh inovasi pelayanan public di organisasi/instans tempat saudara bekerja dan
bagaimana cara merencanakan sampai terwujudnya suatu inovasi tersebut.
6. Jelaskan standar pelayanan minimal dan SOP pada unit kerja saudara dan berikan contohnya.

Jawabannya :

1. - NPM memberikan dampak positif dalam beberapa hal misalnya peningkatan efisiensi dan
produktifitas kinerja pemerintah daerah yang pada akhirnya mmapu meningkatkan kualitas
pelayanan public,menciptakan persaingan disektor public.
- NPS merupakan paradgma yang dianggap usaha kritikan terhadap old public servis yaitu
melayani warga Negara melalu pajak yang mereka bayarkan .mengutamakan kepentingan
public.
- PA pelayanan public harus diselenggarakan oleh administrator yang bertanggung jawab
kepada pejabat politik dilaksanakan melalui organisasi yang hierarkisdengan control yang
ketat oleh pimpinan organisasi
- NPG dalam admistrasipublik dimana manajemen yang merupakan pikiran membarukan
admistrasi public dengan memadukan prinsip-prinsif bisnis dalam birokrasi pemerintah
2. Memperhatikan kemampuan penyelenggara organisasi , kebutuhan masyarakat, dan kondisi
lingkungan.Standar penyelenggaraan pelayanan adalah tolak ukur yang digunakan sebagai pedoman
kewajiban dan janji penyelenggara kepada masyarakat dalam rangka pelayanan yang berkualitas dan
acuan penilaian kualitas pelayanan dalam mengoftimalkan kinerja birokrasi ditingkat local.

3. Terciptanya sebuah pemerintahan yang bersih dan berwibawa merupakan hal yang sangatlah urgen.
Untuk menuju kepada pemerintahan yang baik dan bersih diperlukan pengelolaan berbagai bidang
kehidupan seperti politik,hukum,ekonomi social dan budaya secaraa lebih seriusdan transparan, dan
terarah serta melibatkan semua komponen bangsa dengan selalu mengedepankan kepentingan
masyaraakat dengan meningkatkan kualitas pelayanan mutu bernegara yang lebih baik.

4. ADM Publik kontemporer ilmu social yang mempelajari tentang cara pengelolaan suatu organisasi
public/ umum dalam konteks kehidupan bernegara yaitu lembaga legislative, yudikatif dan
eksekutif.ilmu social ini menghubungngkan tiga eleman utama Negara denganperaturan Dan kebijakan
yang berkaitan dengan public tujuan Negara dan administrasi pembangunanyang mengatur
penyelenggaraan Negara.

Contohnya :

- Perilakulaku birokrasi
- Tata laksana pemerintah
- Manajemen sumber daya manusia

5. Inovasi gerobak manis yang bertujuan menurunkan angka penderita hipertensi dan diabetes mellitus
dengan cara

- Melakukan pelacakan kasus dan pendataan penderita hipertensi dan diabetes mellitus melalui
kegiatan posbindu PTM,Posyandu lansia dan diadakan senam prolanis.

- Melakukan kunjungan rumah dalam rangka tatalaksana dan konseling penderita hipertensi dan
diabetes mellitus.

- Edukasi tentang TOGA disekitar yang mudah untuk dimanfaatkan sebagai terapi tambahan dalam
meurunkan tekanan darah/ gula dalam darah.

6. Standar pelayanan minimal pelayanan pengendalian penyakit tidak menular yaitu deteksi dini factor
resiko PTM ( Peyakit Tidak Menular ) dan pengobatan yang tepat standar bagi penyakit Hipertensi dan
Diabetes Melitus adalah layanan kesehatan bagi semua pemerintah Kabupaten.
SOP PENYAKIT TIDAK MENULAR

PENGERTIAN

PTM adalah : Penyakit kronis yang tidak ditularkan orang ke orang.

Posbindu PTM adalah Pos pembinaan terpadu untuk monitoring ( tekanan darah, obeitas, merokok diet)
dan konseling factor rasiko PTM yang dilkaukan oleh dan untuk masyarakat secara rutin dan periodik.

TUJUAN

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan kegiatan Posbindu

ALAT DAN BAHAN

Buku register posbindu, Pulpen, PTM set,KMS Posbindu.

PROSEDUR

A. DI PUSKESMAS
- Periksa tekanan darah, timbang BB dan ukur TB
- Pasien ke poli umum diarahkan cek Laboratorium
- Pasien kembali ke Poli umum setelah ada hasil laboratorium dan dianjurkan untuk
kunjungan ulang. Bila diperlukan konsul ke poli Gizi
B. POSBINDU PTM
- Melaporkan ke RT / RW setempat dan melampirkan jadwal posbindu
- Pemberitahuan kepada masyarakat
- Melaksanakan kegiatan 5 langkah
- Regitrasi pemberian nomor kode / urut yang sama serta penccatatan ulang hasil pengisian
KMS FR PTM ke buku pencatatan di langkah 1
- Melakukan wawancara dilangkah 2
- Pengukuran TB,BB,IMT, lingkar perut dilangkah 3
- Pengukuran tekanan darah dilangkah 4
- Konseling, edukasi dan tindak lanjut dilangkah 5

UNIT TERKAIT :

- Poli BPU ( dokter )


- Posbindu
- Poli Gizi

Anda mungkin juga menyukai