UNSUR HALOGEN
Disusun oleh:
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat
dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah tentang ”Unsur Halogen”.
Makalah ini berhasil disusun berkat bantuan dari banyak pihak.Untuk itu penulis
menyampaikan terima kasih kepada :
1. Dra. Hj. Yayuk Sugiharti selaku guru pembimbing mata pelajaran Kimia .
Penulis
ii
DAFTAR ISI
1.2 Permasalahan.................................................................................................. 1
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Halogen adalah kelompok unsur kimia yang berada pada golongan VII A ditabel
periodik. Kelompok ini terdiri dari: fluor (F), klor (Cl), brom (Br), yodium (I),astatin (At),
dan unsur ununseptium (Uus) yang belum ditemukan. Halogen menandakan unsur-unsur
yang menghasilkan garam jika bereaksi dengan logam. Unsur golongan VIIA ini merupakan
unsur nonlogam paling reaktif. Unsur-unsur ini tidak ditemukan di alam dalam keadaan
bebas, melainkan dalam bentuk garamnya.Istilah halogen berasal dari istilah ilmiah bahasa
Perancis dari abad ke-18 yang diadaptasi dari bahasa Yunani, halo genes yang artinya
pembentuk garam.
1.2 Permasalahan
Berdasarkan unsur halogen yang ruang lingkupnya sangat luas, penulis membatasi
permasalahannya, yaitu:
1
1.3 Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
Halogen adalah unsur - unsur golongan VII A ( Tujuh A ) dalam tabel periodik.
Unsur - unsur tersebut diantaranya fluorin (F), klorin (CL), bromin (Br), iodin (I) dan
astatin (At). Halogen berasal dari kata halogenao yang berarti pembentuk garam, karena
sejarah penemuan halogen diperoleh dari garam.
Ahli kimia Swedia Baron Jöns Jakob Berzelius mengistilahkan "halogen" yang
dibentuk dari kata-kata Yunani ἅλς (háls), "garam" atau "laut", dan γεν- (gen-), dari
γίγνομαι (gígnomai), "membentuk" sehingga berarti "unsur yang membentuk garam".
Halogen akan membentuk garam jika direaksikan dengan logam.
3
2.2 Sifat Unsur Halogen
1. Sifat fisika:
a) Wujud halogen
Wujud Halogen pada suhu kamar, flourin dan klorin berupa gas, bromin berupa zat
cair yang mudah menguap, sedangkan iodin berupa zat padat yang mudah
menyublim. Pemanasan iodin padat pada tekanan atmosfer tidak membuat unsur itu
meleleh, tetapi langsung menyublim. Hal ini terjadi karena tekanan uap iodin padat
pada suhu kamar lebih besar dari 1 atm.
Kecenderungan titik leleh dan titik didih halogen tersebut dapat dijelaskansebagai
berikut. Molekul halogen (X2) bersifat nonpolar, dengan demikian gaya tarik-
menarik antarmolekul halogen merupakan gaya dispersi. Sebagaimana diketahui,
gayadispersi bertambah besar sesuai dengan pertambahan massa molekul (Mr ).
Itulahsebabnya mengapa titik leleh dan titik didih halogen meningkat dari atas ke
bawah dalam tabel periodik unsur.
Halogen mempunyai warna dan aroma tertentu. Flourin berwarna kuning muda,
klorin berwarna hijau muda, bromin berwarna merah tua, iodin padat berwarna
hitam, sedangkan uap iodin berwarna ungu. Semua halogen berbau rangsang dan
menusuk, serta bersifat racun.
d) Kelarutan
Kelarutan halogen dari fluor sampai yod dalam air semakin berkurang. Fluor selain
larut dalam air juga mengalami reaksi.
4
Propertis Fluorin Klorin Bromin Iodin
Nomor Atom 9 17 35 53
Konfigurasi Elektron [He]2s22p5 [Ne]3s23p5 [Ar]4s24p5 [Kr]5s25p5
Wujud gas gas cair padat
Warna kuning muda kuning kehijauan merah kecoklatan ungu
Jari-jari ion (amstrong) 1,36 1,81 1,95 2,16
Titik Leleh (ºC) -220 -101 -7,2 113
Titik Didih (ºC) -188 -34 59 183
Elektronegativitas 4,0 3,0 2,8 2,5
Energi Ionisasi (kJ/mol) 1.672,52 1.251 1.138,41 1.004,97
Afinitas Elektron (kJ/mol) 331,52 347,36 323,18 294,40
Energi Ikatan (kJ/mol) 157,63 241,03 191,82 150,12
Bilangan oksidasi -1,0 -1,0,+1,+3,+5,+7 -1,0,+1,+5,+7 -1,0,+1,+5,+7
2. Sifat Kimia:
a) Kereaktifan
b) Daya oksidasi
Halogen merupakan pengoksidasi kuat. Sifat oksidator dari atas kebawah semakin
lemah, sehingga halogen-halogen dapat mengoksidasi ion halida di bawahnya.
Sedangkan sifat reduktor ion halida makin ke bawah semakin kuat.
5
c) Membentuk molekul diatomik
Unsur halogen selalu dalam bentuk molekul diatomik yang sangat reaktif terhadap
unsur logam maupun nonlogam.
6
2.3 Asam-Asam Halogen
Terbentuk dari halogen yang bereaksi dengan hydrogen membentuk hidrogen halida.
H2 + X2 2 HX
Contoh :
H2 + Cl2 2 HCl
H2 + I2 2 HI
Fluorin dan klorin bereaksi dengan cepat disertai ledakan, tetapi bromine dan iodine
bereaksi dengan lambat.
HCl 0,0014
HBr 0,5
HI 33
Dari data % disosiasi hidrogen halida dapat diketahui urutan keasaman hidrogen
halida adalah HF < HCl < HBr < HI.
7
Terbentuk hanya pada halogen yang mempunyai bilangan oksidasi positif yang
bereaksi dengan air.
Cl2O3 +H2O 2 HClO2
Cl2O5 +H2O 2 HClO3
Cl2O7 +H2O 2 HClO4
Kekuatan asam oksi bertambah dengan bertambahnya oksigen pada asam tersebut.
8
+7 - Cl2O7 Br 2O7 I 2O7 HClO4* HBrO4* HIO4* Asam perhalat
*
) hanya terdapat sebagian larutan encer dan tidak stabil
1. Fluorin
2. Klorin
Klorin digunakan untuk membunuh bakteri dalam air minum dan kolam
renang, sebagai pemutih pakaian (NaClO), soda kue (NaHCO3), soda abu (Na2CO3),
garam dapur (NaCl), pupuk (KCl), dan sebagain bahan campuran untuk membuat zat
pewarna, plastik, pelarut, bahan pembersih, dan obat-obatan.
3. Bromin
9
Bromin dan iodin digunakan sebagai bahan obat-obatan. Bromin juga
digunakan untuk mengikat timbal dengan menambahkannya ke dalam bensin. Bromin
juga di gunakan dalam pembuatan kertas film.
4. Iodin
BAB III
SIMPULAN DAN SARAN
3.11
3.1 Simpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah disampaikan, dapat disimpulkan:
Sifat fisika unsur halogen:
a. Wujud halogen
b. Titik cair dan titik didih
c. Warna dan aroma
d. Kelarutan
a. Kereaktifan
10
b. Daya oksidasi
c. Membentuk molekul diatomik
d. I2 tidak dapat mengokisdasi F- menjadi F2, Cl- menjadi Cl2, serta Br- menjadi Br2.
3.2 Saran
Dalam penulisan makalah ini penulis masih banyak kekurangan terutama dalam
mendapatkan referensi dan kesulitan dalam mengerti bahasa buku referensi tersebut,
sehingga informasi yang didapat dari buku kurang disampaikan secara maksimal pada
makalah ini. Sebaiknya, pembaca juga mencari referensi lain untuk menambah wawasan
yang lebih banyak disebabkan terbatasnya materi dalam makalah ini.
11
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. Makalah-Halogen.(https://www.scribd.com/doc/24219132/Makalah-Halogen).
Diakses pada tanggal 5 November 2022.
12
Dyatmiyatiajj. IPA Kimia Halogen.(http://dyatmiyatiajj.wordpress.com/ipa/kimia/halogen).
Diakses pada tanggal 5 November 202.
13