Anda di halaman 1dari 8

LEMBAR TUGAS SISWA

(LTS- 4)

NAMA : Mukhammad Fathkhur Rozaq

KELAS : XI IPA 3

TOPIK
Alat Indra pada manusia
TUJUAN
1. Menjelaskan pengertian alat indera
2. Menjelaskan hubungan reseptor dengan alat indera
3. Mengidentifikasi bagian-bagian penyusun pada mata
4. Menjelaskan mekanisme terbentuknya bayangan pada mata
5. Mengidentifikasi bagian-bagian penyusun telinga
6. Menjelaskan mekanisme terjadinya suara pada telinga
7. Menjelaskan kelainan-kelainan yang terjadi pada mata dan telinga

SUMBER BELAJAR
Buku Biologi XI Erlangga dan Buku Biologi XI Esis

PETUNJUK KERJA
- Bacalah buku Biologi XI yang relevan dan carilah sumber literatur lain yang berkaitan
dengan materi pembelajaran.
- Jawab pertanyaan yang ada pada LTS dengan baik dan benar.

TEORI SINGKAT:

 Alat Indra Manusia

   Indra Merupakan alat tubuh manusia yang dapat menerima rangsang dari lingkungan
luar (eksoreseptor). Setiap indra mempunyai reseptor dan neuron khusus yang akan
menghantarkan rangsang ke sistem saraf pusat. Manusia mempunyai lima alat indra, yaitu
indra penglihatan (mata), indra pendengaran (telinga), indra peraba (kulit), indra pembau
(hidung), dan indra pengecap (lidah).

1. Indra penglihatan (Mata)

Lembar tugas siswa SMAN 1 Rambah hal 1


Gambar 1. Irisan membujur pada mata
Mata merupakan indera penglihatan yang dibentuk  untuk menerima rangsangan
berkas-berkas cahaya pada retina. Kemudian, rangsangan ini dialihkan ke pusat penglihatan
melalui serabut-serabut nervus optikus untuk ditafsirkan.
a. Struktur Mata
Mata manusia berbentuk agak bulat, dilapisi oleh tiga lapis jaringan yang berlainan, yaitu
lapisan luar, lapisan tengah, dan lapisan dalam mata.
1) Lapisan luar mata (lapisan sklera)
Lapisan sklera sangat kuat dan berwarna putih. Di lapisan ini terdapat kornea yang bening, yang
menerima cahaya masuk ke bagian dalam mata dan membelokkan berkas cahaya sedemikian
rupa sehingga dapat difokuskan.
2) Lapisan tengah mata (lapisan koroid)
Lapisan koroid berpigmen melanin dan mengandung banyak pembuluh darah. Lapisan ini
berfungsi untuk menghentikan refleksi berkas cahaya yang menyimpang di  dalam mata.
Lapisan koroid membentuk iris.
3) Lapisan dalam mata (retina)
Retina terdiri atas reseptor cahaya yang sesungguhnya, yaitu berbentuk batang dan kerucut.
Pada bagian lapisan retina yang dilewati berkas saraf ke otak tidak memiliki reseptor dan tidak
peka terhadap sinar. Oleh karena itu, daerah ini disebut bintik buta.

Struktur mata mulai dari depan ke belakang, adalah sebagai berikut.


1) Kornea merupakan bagian depan mata yang transparan  dan tembus cahaya. Kornea
berfungsi membantu memfokuskan bayangan pada retina.
2) Iris adalah tirai berwarna di depan lensa yang bersambung dengan selaput koroid. Iris
berfungsi mengecilkan atau membesarkan ukuran pupil. Iris  menentukan warna mata.
3) Pupil merupakan bintik tengah iris mata dan merupakan  celah dalam iris yang dilalui cahaya
untuk mencapai retina.
4) Aqueus humor merupakan cairan yang berasal dari  badan siliari dan diserap kembali ke
dalam aliran darah pada sudut antara iris dan kornea melalui vena halus yang dikenal sebagai
saluran schlemm.
5) Lensa adalah sebuah benda transparan bikonveks (cembung pada kedua sisi). Lensa terletak

Lembar tugas siswa SMAN 1 Rambah hal 2


persis di belakang iris.
6) Vitreus humor merupakan cairan berwarna putih seperti agar-agar. Cairan ini berfungsi
untuk memberi bentuk dan kekokohan pada mata. Selain itu, berfungsi juga untuk
mempertahankan hubungan antara retina
dengan selaput koroid.

b. Reseptor Mata
Reseptor penglihatan mata ialah sel batang dan sel kerucut, yaitu sel-sel yang tersusun rapat di
bawah permukaan retina.
1) Sel batang
Sel batang berfungsi untuk penglihatan dalam cahaya suram, tetapi tidak mampu membedakan
warna. Agar cahaya dapat diserap, pada sel batang terdapat pigmen yang disebut rodopsin.
Untuk pembentukan rodopsin diperlukan vitamin A. Jika kamu kekurangan vitamin A, rodopsin
yang dihasilkan sedikit sehingga kamu tidak bisa melihat dalam gelap atau yang disebut buta
senja.
2) Sel kerucut
Sel kerucut sangat peka terhadap intensitas cahaya tinggi sehingga berperan untuk penglihatan
pada siang hari dan dapat membedakan warna. Satu sel kerucut hanya menyerap satu macam
warna. Pada mata terdapat tiga sel kerucut yang masing-masing menyerap warna merah, hijau,
dan biru.

c. Otot pada Mata


Mata memiliki enam otot penggerak mata, empat di antaranya lurus, sementara yang dua lagi
agak serong. Aksi otot-otot ini memungkinkan bola mata diputar ke segala arah. Biasanya,
sumbu kedua mata mengarah serentak pada satu titik yang sama. Jika mata tidak dapat
mengarah secara serentak lagi, mata mengalami kelainan yang disebut juling.

Mekanisme terbentuknya bayangan pada mata


1. Terbentuknya bayangan pada mata normal

Mata yang normal adalah yang dapat memfokuskan sinar-sinar sejajar yang masuk ke
mata sehingga jatuh tepat di bintik kuning di retina. Dengan demikian benda dapat
dilihat dengan jelas, keadaan ini disebut emetrop.

Gambar 2. Bentuk lensa mata saat melihat jauh dan dekat

2. Terbentuknya bayangan pada mata yang mempunyai kelainan-kelainan


a. Kelainan mata dekat (miopi)

Lembar tugas siswa SMAN 1 Rambah hal 3


Bayangan jatuh didepan retina karena bola mata terlalu panjang (cembung).
Kelainan ini dapat dibantu dengan menggunakan lensa cekung.
b. Kelainan hipermetropi (mata jauh)
Bayangan jatuh di belakang retina karena bola mata terlalu pendek atau bola mata
terlalu pipih. Kelainan ini dapat dibantu dengan bantuan lensa cembung.

Gambar 3. Bentuk bayangan pada mata yang mempunyai kelainan miopi dan Hipermetropi

2. Indra pendengaran (Telinga)


Mendengar adalah kemampuan untuk mendeteksi vibrasi mekanis (getaran) yang kita
sebut suara. Dalam keadaan biasa, getaran mencapai indra pendengar yaitu telinga melalui
udara.
Bagian-bagian penyusun telinga beserta fungsinya

a. Telinga bagian luar terdiri atas daun telinga dansaluran telinga. Rangka daun telinga ini
terdiri dari tulang rawan elastis yang berfungsi untuk mengumpulkan getaran suara
menuju saluran telinga luar. Panjang saluran telinga luar ini ±2,5 cm. Saluran ini
memiliki sejenis kelenjar sebaceae (sejenis minyak) yang menghasilkan kotoran teling
(cerumen). Cerumen dan rambut telinga ini dapat mencegah masuknya benda asing ke
dalam telinga.

Lembar tugas siswa SMAN 1 Rambah hal 4


b. Telinga bagian tengah ini dibatasi dan dimulai dari membran timpani (gendang
telinga) yang didalamnya terdapat rongga kecil berisi udara yang terdiri atas tulang-
tulang pendengaran yang terdiri atas maleus (martil), inkus (landasan) dan stapes
(sanggurdi). Pada bagian telinga tengah ini juga terdapat saluran eustacius yang
menghubungkan telinga bagian tengah dengan faring, yang berfungsi sebagai
penyeimbang tekanan udara antara telinga tengah dengan lingkungan. Antara telinga
bagian dalam dan telinga bagian tengah dibatasi oleh tingkap oval (fenestra ovalis) dan
tingkap bulat (venestra rotundra).

c. Bagian dalam telinga ini terdapat organ pendengaran yang terdiri atas koklea (rumah
siput) dan organ keseimbangan yang terdiri atas kanalis semi sirkularis,
sakulus dan ultrikulus. Koklea ini terdiri atas dua ruangan atau saluran, canal vestibulat
bagian atas dan canal timpani pada bagian bawah. Kedua ruangan tersebut
berisikan cairan perilimfe dan dibatasi oleh duktus koklea. Sedangkan duktus koklea
berisikan cairan endolimfe. Pada bagain dasar duktus koklea inilah terdapat reseptor
pendengaran yang disebut dengan organ corti.

Lembar tugas siswa SMAN 1 Rambah hal 5


Mekanisme terjadinya suara pada telinga

Getaran suara daun telinga saluran pendengaran ditangkap


membran timpani tulang martil tulang landasan tulang
sanggurdi diterima kortil diteruskan ke lobus temporalis menghasilkan
suara

Kelainan pada Telinga


Telinga dapat mengalami kelainan-kelainan contohnya seperti berikut.
1) Radang telinga (otitas media)
Penyakit ini disebabkan karena virus atau bakteri dan sering menyerang pada anak-
anak. Gejalanya adalah sakit pada telinga, demam, dan pendengaran berkurang. Telinga
akan mengeluarkan nanah dan kelainan ini dapat memecahkan gendang telinga.
2) Labirintitis
Labirintitis merupakan gangguan pada labirin dalam telinga. Penyakit ini disebabka oleh
infeksi, gegar otak, dan alergi. Gejalanya antara lain telinga berdengung, mual, muntah,
vertigo, dan berkurang pendengaran.
3) Mabuk perjalanan
Dalam perjalanan di laut, udara maupun darat kadang-kadang terjadi semacam rasa
mual, pusing, dan muntah-muntah. Orang mengatakan ini adalah mabuk perjalanan. Hal ini
terjadi karena gangguan pada fungsi keseimbangan (vestibulum) yang terjadi karena
gerakan atau getaran kendaraan.

Lembar tugas siswa SMAN 1 Rambah hal 6


LEMBAR TUGAS SISWA
(LTS- 4)

NAMA : Mukhammad Fathkhur Rozaq

KELAS : XI IPA 3

TOPIK
Alat Indra pada manusia

TUGAS
1. Apa yang dimaksud dengan alat indra pada manusia? Dan sebutkan alat indra yang
terdapat pada manusia?
2. Jelaskan mekanisme terbentuknya bayangan pada mata normal dan pada mata yang
memiliki kelainan?
3. Tuliskan bagian-bagian dari telinga beserta fungsinya!
4. Tuliskan fungsi dari saluran Eustacius pada telinga bagian tengah!
5. Saat memasuki ruangan yang gelap, mula-mula kita tidak dapat melihat sama sekali.
Akan tetapi setelah beberapa saat kita akan dapat melihat kembali. Mengapa demikian?

JAWAB
1. Indra Merupakan alat tubuh manusia yang dapat menerima rangsang dari lingkungan
luar (eksoreseptor). Setiap indra mempunyai reseptor dan neuron khusus yang akan
menghantarkan rangsang ke sistem saraf pusat. Manusia mempunyai lima alat indra,
yaitu indra penglihatan (mata), indra pendengaran (telinga), indra peraba (kulit), indra
pembau (hidung), dan indra pengecap (lidah).
2. - Terbentuknya bayangan pada mata normal

Mata yang normal adalah yang dapat memfokuskan sinar-sinar sejajar yang masuk ke
mata sehingga jatuh tepat di bintik kuning di retina. Dengan demikian benda dapat
dilihat dengan jelas, keadaan ini disebut emetrop.

-Terbentuknya bayangan pada mata yang mempunyai kelainan-kelainan


A. Kelainan mata dekat (miopi)
Bayangan jatuh didepan retina karena bola mata terlalu panjang (cembung).
Kelainan ini dapat dibantu dengan menggunakan lensa cekung.
B. Kelainan hipermetropi (mata jauh)

Lembar tugas siswa SMAN 1 Rambah hal 7


Bayangan jatuh di belakang retina karena bola mata terlalu pendek atau bola mata
terlalu pipih. Kelainan ini dapat dibantu dengan bantuan lensa cembung.

3. - Telinga bagian luar terdiri atas daun telinga dansaluran telinga. Rangka daun telinga ini
terdiri dari tulang rawan elastis yang berfungsi untuk mengumpulkan getaran suara
menuju saluran telinga luar. Panjang saluran telinga luar ini ±2,5 cm. Saluran ini memiliki
sejenis kelenjar sebaceae (sejenis minyak) yang menghasilkan kotoran teling (cerumen).
Cerumen dan rambut telinga ini dapat mencegah masuknya benda asing ke dalam
telinga

- Telinga bagian tengah ini dibatasi dan dimulai dari membran timpani (gendang
telinga) yang didalamnya terdapat rongga kecil berisi udara yang terdiri atas tulang-
tulang pendengaran yang terdiri atas maleus (martil), inkus (landasan) dan stapes
(sanggurdi). Pada bagian telinga tengah ini juga terdapat saluran eustacius yang
menghubungkan telinga bagian tengah dengan faring, yang berfungsi sebagai
penyeimbang tekanan udara antara telinga tengah dengan lingkungan. Antara telinga
bagian dalam dan telinga bagian tengah dibatasi oleh tingkap oval (fenestra ovalis) dan
tingkap bulat (venestra rotundra).

- Bagian dalam telinga ini terdapat organ pendengaran yang terdiri atas koklea (rumah
siput) dan organ keseimbangan yang terdiri atas kanalis semi sirkularis,
sakulus dan ultrikulus. Koklea ini terdiri atas dua ruangan atau saluran, canal vestibulat
bagian atas dan canal timpani pada bagian bawah. Kedua ruangan tersebut berisikan cairan
perilimfe dan dibatasi oleh duktus koklea. Sedangkan duktus koklea berisikan cairan
endolimfe. Pada bagain dasar duktus koklea inilah terdapat reseptor pendengaran yang
disebut dengan organ corti.

4. Berfungsi sebagai penyeimbang tekanan udara antara telinga tengah dengan lingkungan.

5. karena pada saat masuk ruang gelap sel sel batang (Rodopsin) yang sangat peka terhadap
cahaya remang belum terbentuk, dan akan terbentuk beberapa saat yang disebut waktu adaptif
rodopsin. Oleh karena itu, saat kiita memasuki ruang gelap, untuk sementara kita tidak akan bisa
melihat dan akan bisa melihat beberapa saat setelahnya.

Lembar tugas siswa SMAN 1 Rambah hal 8

Anda mungkin juga menyukai